• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VI SD NEGERI 101766 BANDAR SETIA T.A. 2014/2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HUBUNGAN KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VI SD NEGERI 101766 BANDAR SETIA T.A. 2014/2015."

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN KETERAMPILAN MENGAJAR GURU

DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA

DI KELAS VI SD NEGERI 101766

BANDAR SETIA T.A 2014/2015

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan Pada Jurusan Pendidikan

Pra Sekolah Dan Sekolah Dasar

Oleh :

ESRON LUMBAN RAJA

NIM : 1103111021

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)

LEMBAR PERSETUJUAN

Skripsi diajukan Oleh :

Esron Lumban Raja 1103111021

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Jurusan Pendidikan Prasekolah dan Sekolah Dasar

Telah Memenuhi Syarat dan Disetujui untuk Diajukan dan Dipertahankan Dalam Ujian Mempertahankan Skripsi

Medan, Februari 2015

Menyetujui

Dosen Pembimbing Skripsi

Drs. Aman Simaremare, M.S NIP. 196107241987031002

Mengetahui Ketua Jurusan PPSD

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

Skripsi yang diajukan oleh :

Esron Lumban raja 1103111021

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Jurusan Pendidikan Guru Pra Sekolah dan Sekolah Dasar

Telah dipertahankan dalam ujian skripsi pada tanggal 6 Februari 2015 dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan

Medan, 6 Februari 2015

Panitia Ujian

Ketua Sekretaris

Drs. Nasrun, MS Drs. Ramli Sitorus, M.Ed

(4)

LEMBAR PERSETUJUAN

HASIL REVISI PADA UJIAN MEMPERTAHANKAN SKRIPSI

Nama : Esron Lumban Raja NIM : 1103111021

Jurusan : Pendidikan Pra Sekolah dan Sekolah Dasar Prodi : PGSD – S1

Judul : Hubungan Keterampilan Mengajar Guru dengan Motivasi Belajar Siswa di Kelas VI SD Negeri 101766 Bandar Setia T.A 2014/2015

Mahasiswa tersebut diatas benar telah melakukan perbaikan Skripsi sesuai dengan saran-saran yang diberikan pada saat melakukan ujian mempertahankan skripsi.

No. Nama Keterangan Tanda Tangan

1. Drs. Aman Simaremare, Ms NIP. 196107241987031002

Dosen pembimbing skripsi

2. Dra. Rosliana Sitompul, M.Pd NIP. 195104251976032001

Penguji I

3. Dra. Risma Sihotang, M.Pd NIP. 195907161984032001

Penguji II

4. Dra. Mastiana Ritonga, M.Pd NIP. 195409291978032001

(5)
(6)
(7)
(8)

i ABSTRAK

Esron Lumban Raja, NIM. 1103111021. Hubungan Keterampilan Mengajar Guru Dengan Motivasi Belajar Siswa Kelas VI SD Negeri 101766 Bandar Setia T.A. 2014/2015. Skripsi. Jurusan PGSD, FIP – UNIMED Tahun 2015.

Penelitian ini bertujuan untuk : 1). Mengetahui gambaran keterampilan mengajar guru di SD Negeri 101766 Bandar Setia Tahun Ajaran 2014/2015, 2). Mengetahui tingkat kecenderungan motivasi belajar siswa kelas VI di SD Negeri 101766 Bandar Setia Tahun Ajaran 2014/2015, 3). Mengetahui ada tidaknya hubungan yang signifikan antara keterampilan mengajar guru dengan motivasi belajar siswa kelas VI di SD Negeri 101766 Bandar Setia Tahun Ajaran 2014/2015

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VI SD Negeri 101766 Bandar Setia. Sedangkan sampel dalam penelitian ini unit populasi (total sampling). Sampel yang memawakili jumlah populasi yang dianggap kecil atau kurang dari 100, maka didapat sampel berjumlah 60 orang siswa.

Berdasarkan hasil analisis koefisien korelasi product moment diketahui bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara keterampilan mengajar guru dengan motivasi belajar siswa kelas VI SD Negeri 101766 Tahun Ajaran 2014/2015. Hal ini dapat dilihat dari hasil perhitungan korelasi yakni nilai rhitung < rtabel (0,146< 0,254). Hasil korelasi diuji dengan hipotesis menggunakan uji t. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa thitung = 1,252 sedangkan ttabel = 1.671 dengan dk = n – 2 pada taraf signifikan α = 0.05 (5%).

(9)

iv

1.2Identifikasi Masalah... 5

1.3Batasan Masalah... 5

1.4Rumusan Masalah... 5

1.5Tujuan Penelitian... 6

1.6Manfaat Penelitian... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA... 8

2.1Kerangka Teoritis... 8

2.1.1 Motivasi Belajar... 8

2.1.1.1Hakikat Motivasi Belajar…………...…………... 8

2.1.1.2Jenis - jenis Motivasi Belajar ... 10

2.1.1.3Ciri - ciri Motivasi Belajar... 11

2.1.1.4Faktor – Faktor Motivasi Belajar Siswa... 12

2.1.1.5Peran Guru Dalam Memotivasi... 14

2.1.1.6Cara Membangkitkan Motivasi Belajar... 15

2.1.2 Keterampilan Mengajar Guru... 16

2.1.2.1Pengertian Keterampilan Mengajar Guru…………... 16

2.1.2.2Jenis-jenis Keterampilan Mengajar... 17

2.1.2.2.1 Keterampilan Membuka Pelajaran... 17

2.1.2.2.2 Keterampilan Bertanya... 18

2.1.2.2.3 Keterampilan Memberikan Penguatan... 19

2.1.2.2.4

Keterampilan Menggunakan Variasi...

21

2.1.2.2.5 Keterampilan Menjelaskan... 24

(10)

v

2.2 Kerangka Konseptual... 26

2.3 Hipotesis... 27

BAB III METODE PENELITIAN... 28

3.1 Jenis Penelitian... 28

3.2Populasi dan Sampel... 28

3.2.1 Populasi ... 28

3.2.2 Sampel... 28

3.3Operasionalisasi Variabel Penelitian... 29

3.3.1 Variabel Penelitian... 29

3.3.2 Definisi Operasional Variabel Penelitian... 29

3.4Teknik Pengumpulan Data... 30

3.5Teknik Analisis Data... 35

3.6Lokasi dan Waktu Penelitian... 39

BAB IV... 40

4.1 Hasil Penelitian... 40

4.1.1 Deskripsi Hasil Penelitian... 40

4.2 Pengujian Hipotesis... 41

4.3 Pembahasan Hasil Penelitian...

42

BAB V... 45

5.1 Kesimpulan... 46

5.2 Saran... 47

(11)

RIWAYAT HIDUP

Identitas Diri

Nama : Esron Lumban Raja

Tempat/Tanggal Lahir : Baganbatu, 28 September 1992

Agama : Esron Lumban Raja

Anak Ke : 2 dari 4 Bersaudara

Alamat : Jl. Pendidikan Gg. Tunas Kelapa, Kec. Kateman

Kab. Indragiri Hilir, Riau

Nama Orang Tua

Nama Ayah : M. Lumbanraja

Nama Ibu : M. Br Pakpahan

Pekerjaan

Ayah : Wiraswasta

Ibu : Wiraswasta

Alamat Orangtua : Jl. Pendidikan Gg. Tunas Kelapa, Kec. Kateman

Kab. Indragiri Hilir, Riau

Riwayat Pendidikan

1. TAHUN 1998-2004 : SDN 011 PELANGIRAN

2. TAHUN 2004-2007 : SMP SWASTA RAKSANA MEDAN

3. TAHUN 2007-2010 : SMA NEGERI 1 ONANRUNGGU

(12)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Pemberian Skor Angket... 30

Tabel 3.2 Kisi-kisi Penulisan Butir Angket... 32

Tabel 3.3 Uji Validitas angket Keterampilan Mengajar Guru... 34

Tabel 3.4 Uji Validitas angket Motivasi Belajar... 35

Tabel 3.5 Tabel Indeks Korelasi... 36

Tabel 3.6 Tabel interprestasi data Keterampilan Mengajar Guru... 38

Tabel.3.7 Data Motivasi Belajar Siswa... 38

Tabel 3.8 Tabel interprestasi variabel x dan varibael y... 39

(13)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Masalah

Undang-Undang Dasar Tahun 1945 Negara Kesatuan Republik Indonesia,

jelas menyebutkan salah satu tujuan negara Indonesia ialah mencerdaskan

kehidupan bangsa. Upaya yang pertama untuk mewujudkannya ialah melalui

pendidikan. Pendidikan menurut Undang-undang No.20 tahun 2003 tentang

sistem pendidikan nasional ialah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan

suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif

mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan,

pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang

diperlukan dirinya dan masyarakat. Selanjutnya dalam Undang-Undang No. 20

Tahun 2003 Pasasal 3 menyebutkan, Pendidikan nasional berfungsi

mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang

bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk

berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan

bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,

kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung

jawab.

Untuk mencapai tujuan pendidikan tersebut, maka diperlukan pendidikan

yang berkualitas sebab pendidikan merupakan jembatan yang mengantarkan

sebuah perubahan bagi seuah bangsa kearah yang lebih baik. Pendidikan yang

(14)

2

Pembelajaran adalah suatu aktivitas (proses) mengajar-belajar dimana

didalamnya ada dua subjek yaitu guru dan siswa. Guru sebagaimana disebutkan

dalam Undang-undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen ialah

pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing,

mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan

anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan

menengah. Sementara siswa atau peserta didik ialah seseorang yang menerima

pengajaran melalui pendidikan formal.

Suasana pembelajaran yang berlangsung tentu akan mempengaruhi hasil

belajar ataupun tujuan dari pembelajaran. Aktivitas pembelajaran menyangkut

peranan seorang guru dalam konteks mengupayakan terciptanya jalinan

komunikasi harmonis antara mengajar itu sendiri dengan belajar. Siswa dalam

proses belajar ini diharapkan mengalami perkembangan pengetahuan dan terjadi

perubahan tingkah laku dari diri siswa itu sendiri. Melalui proses mengajar akan

dicapai tujuan pendidikan tidak hanya dalam hal membentuk perubahan tingkah

laku dalam diri siswa, akan tetapi juga meningkatkan pengetahuan yang ada

dalam diri siswa.

Untuk mencapai tujuan pembelajaran yang optimal dalam proses belajar

mengajar sangat diharapkan adanya motivasi belajar yang tinggi dari peserta

didik. Motivasi dalam belajar dapat dilihat dari karakteristik tingkah laku siswa

yang menyangkut minat, ketajaman, perhatian, konsentrasi dan ketekunan.

Motivasi memiliki indikator seperti sikap terhadap belajar,konsistensi terhdap

belajar, kegigihan dalam belajar, serta loyalitas terhdap belajar. Bagi siswa

(15)

3

motivasi belajar siswa digunakan untuk memelihara dan meningkatkan semangat

belajar siswa.

Guru dalam tugasnya sebagai pendidik berkewajiban menciptakan suasana

belajar yang lebih interaktif, efektif, dinamis dan positif yang ditandai dengan

adanya kesadaran dan keterlibatan aktif diantara dua subjek pengajaran tersebut.

Guru sebagai penginisiatif awal dan pengarah serta pembimbing dapat

memberikan motivasi, sedangkan siswa sebagai yang mengalami dan terlibat aktif

untuk memperoleh perubahan diri dalam pengajaran.

Proses belajar mengajar akan menunjukkan hasil yang baik apabila peserta

didik mendapat motivasi yang tinggi dari guru, oleh karena itu guru harus mampu

menciptakan proses belajar mengajar yang nyaman agar siswa dapat mengikuti

pelajaran dan memiliki motivasi yang tinggi dalam mengikuti pelajaran.

Bagaimana seharusnya siswa memiliki konsentrasi terhadap tugas-tugas yang

diberikan oleh guru, memiliki disiplin waktu dalam mengerjakan tugas-tugas serta

konsisten terhadap pembelajaran yang berlangsung. Namun pada kenyataannya,

berdasarkan pengalaman penulis saat melaksanakan Program Pengembangan

Lapangan Terpadu (PPLT) di SDN 1017066 Bandar Setia, berbagai

keluhan-keluhan yang ditemui dari siswa adalah permasalahan mendasar seperti bosan,

malas belajar, kurang bergairah, jarang mengerjakan tugas yang diberikan guru

disekolah maupun pekerjaan rumah, siswa lebih sering diam dalam proses

pembelajaran. Gejala-gejala inilah yang disebabkan oleh kurangnya motivasi

belajar siswa. Adapun salah satu penyebabnya berasal dari guru. Guru menjadi

satu-satunya sumber informasi pada proses belajar yang terjadi dikelas dan siswa

(16)

4

terjalin dalam proses belajar mengajar cenderung satu arah, hanya dari guru

kepada siswa. Dalam kegiatan pembelajaran guru lebih banyak memberikan

nasehat-nasehat agar siswa rajin belajar. Dalam pelaksanaan pembelajaran guru

kurang menguasai keterampilan dasar mengajar, guru cenderung hanya

menggunakan metode-metode mengajar klasik seperti menggunakan metode

ceramah dan pemberian soal-soal. Model-model pembelajaran yang diketahui

guru sangat minim untuk menciptakan suasana belajar yang interaktif dan

kondusif. Pada akhirnya kegiatan yang dilakukan siswa pada saat proses belajar

hanya kegiatan mencatat dan mendengarkan penjelasan guru. Siswa tidak terlibat

aktif dalam proses pembelajaran. Hal seperti inilah yang semakin membuat

motivasi belajar siswa semakin rendah.

Seringkali rendahnya motivasi belajar siswa dikaitkan sebagai dampak

dari kurang piawainya guru dalam proses belajar mengajar. Kualitas keterampilan

mengajar guru yang masih kurang baik, membuat siswa merasa bosan dan

menganggap pelajaran tersebut menjenuhkan, sehingga mengakibatkan motivasi

belajar siswa rendah. Keterampilan mengajar guru merupakan salah satu

kompetensi yang harus dikuasai guru. Guru sebagaimana pada umumnya sudah

mengikuti pelatihan profesi diharapkan telah maksimal dalam melakukan

pengajaran. Dengan memiliki keterampilan mengajar, guru dapat mengelola

pembelajaran dengan baik, dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam proses

belajar mengajar. Semakin aktifnya siswa dalam proses pembelajaran tentu akan

berpengaruh terhadap tercapainya tujuan pembelajaran dan hasil belajar siswa itu

sendiri. Motivasi belajar siswa yang rendah tentunya akan menyebabkan hasil

(17)

5

Maka dari itu penulis ingin melihat apakah ada hubungan antara

keterampilan mengajar guru dengan motivasi belajar siswa, dan seberapa besar

hubungan antara keduanya.

Berdasarkan uraian di atas penulis merasa tertarik untuk membuat karya

ilmiah dalam bentuk skripsi dengan judul “Hubungan Keterampilan Mengajar

Guru dengan Motivasi Belajar Siswa di Kelas VI SD Negeri 101766 Bandar Setia T.A 2014/2015”.

1.2

Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, identifikasi masalah adalah sebagai

berikut :

1. Masih rendahnya kualitas keterampilan mengajar guru

2. Motivasi belajar siswa yang masih rendah

3. Siswa kurang aktif dalam proses belajar mengajar

4. Kurangnya minat siswa terhadap pelajaran

1.3

Pembatasan Masalah

Mengingat keterbatasan waktu, pikiran, tenaga dan biaya yang penulis

miliki untuk dapat mempermudah penulis dalam melakukan penelitian ini, maka

penulis memberikan batasan masalah yang akan diteliti adalah “Hubungan

(18)

6

1.4

Rumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah di atas, penulis merumuskan

permasalahan dari penelitian ini adalah :

1. Bagaimanakah keterampilan mengajar guru di SD Negeri 101766

Bandar Setia Tahun Ajaran 2014/2015?

2. Bagaimanakah motivasi belajar siswa kelas VI di SD Negeri 101766

Bandar Setia Tahun Ajaran 2014/2015?

3. Apakah ada hubungan yang signifikan antara keterampilan mengajar

guru dengan motivasi belajar siswa kelas VI di SD Negeri 101766

Bandar Setia Tahun Ajaran 2014/2015?

1.5

Tujuan Penelitian

Setiap penelitian yang dilaksanakan tentu mempunyai tujuan. Adapun

tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui gambaran keterampilan mengajar guru di SD

Negeri 101766 Bandar Setia Tahun Ajaran 2014/2015.

2. Untuk mengetahui tingkat kecenderungan motivasi belajar siswa kelas

VI di SD Negeri 101766 Bandar Setia Tahun Ajaran 2014/2015.

3. Untuk mengetahui ada tidaknya hubungan yang signifikan antara

keterampilan mengajar guru dengan motivasi belajar siswa kelas VI di

(19)

7

1.6

Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis

Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan studi lanjutan yang

relevan dan bahan kajian kearah pengembangan kompetensi mengajar guru dalam

proses belajar mengajar di kelas. Penelitian ini diharapkan dapat menambah

wawasan bagi pengembangan ilmu dan pendidikan terutama yang berhubungan

dengan motivasi belajar siswa dalam proses berlangsungnya belajar mengajar di

kelas. Selain itu, penelitian ini bisa dijadikan bahan masukan untuk kepentingan

pengembangan ilmu dalam strategi guna menjadikan penelitian yang lebih lanjut

terhadap objek atau aspek lainnya yang belum tercangkup dalam penelitian ini.

2. Manfaat Praktis

Kegunaan penelitian secara praktis diharapkan dapat memiliki manfaat

sebagai berikut:

a. Bagi siswa SD sebagai bahan masukan dalam membantu

meningkatkan motivasi belajar di sekolah.

b. Bagi guru sebagai bahan masukan dalam meningkatkan kualiatas

keterampilan mengajarnya guna meningkatkan motivasi belajar siswa.

c. Bagi sekolah sebagai bahan masukan dalam mengambil kebijakan

yang berhubungan dengan keterampilan mengajar guru untuk

meningkatkan motivasi belajar siswa.

d. Bagi peneliti selanjutnya sebagai bahan masukan dalam melakukan

penelitian tentang keterampilan mengajar guru dan motivasi belajar

(20)

44

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan terhadap penelitian yang

dilakukan, maka dapat diambil beberapa simpulan sebagai berikut:

1. Keterampilan mengajar guru di SD Negeri 101766 Bandar Setia Tahun

Ajaran 2014/2015 berada dalam kategori keterampilan sedang, dimana nilai

rata – ratanya ialah 39,25.

2. tingkat kecenderungan motivasi belajar siswa kelas VI di SD Negeri 101766

Bandar Setia Tahun Ajaran 2014/2015 berada dalam kategori sedang, dimana

rata – rata nilainya ialah 39,66.

3. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara keterampilan mengajar guru

dengan motivasi belajar siswa SD Negeri 101766 Bandar Setia Tahun Ajaran

2014/2015. Hal ini dapat dilihat dari hasil perhitungan korelasi yakni nilai

rhitung > rtabel (0,146> 0,254).

5.2

Saran

Dari hasil penelitian dan kesimpulan, maka dapat diajukan saran-saran

sebagai berikut:

1. Bagi siswa, hendaknya terus berusaha untuk meningkatkan motivasi

belajarnya dengan cara lebih aktif dalam belajar baik di dalam kelas maupun

(21)

45

2. Bagi Guru, hendaknya lebih baik lagi dalam hal memberikan motivasi belajar

bagi sisiwa, sehingga siswa menjadi lebih giat lagi usahanya untuk

memperbaiki atau mempertinggi prestasi yang telah dicapainya.

3. Pihak sekolah diharapkan untuk meningkatkan kualitas dari segi siswa

dengan memotivasi siswa agar lebih aktif dalam belajar dan meningkatkan

sarana dan prasarana pembelajaran yang mendukung.

4. Bagi Peniliti selanjutnya yang akan melakukan penelitian tentang motivasi

belajar siswa, agar kedepannya dapat melakukan penelitian tentang motivasi

(22)

48

DAFTAR PUSTAKA

DimyatidanMudjiono.2009.Belajar dan pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta

Dosen. Tim.2010. Psikologi Pendidikan. UNIMED, Medan

Hakim, Thurstan. 2008. Belajar Efektif. Jakarta: Rineka Cipta

Maisah, Yamin. 2009. Gaya Mengajar Yang Menyenangkan Siswa. Yogyakarta: Pinus Book Publisher

Mulyasa 2011. Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif Dan Menyenangkan. Bandung: Remaja Rosdakarya

Nanang, Cucu Suhana. 2009. Konsep Strategi Pembelajaran. Bandung: PT Refika Adimata.

Noor, Juliansyah. 2011. Metodologi Penelitian Skrpsi, Tesis,Disertasi,Dan Karya Ilmiah. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Sardiman. 2006. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Sudirman, Ahmad . 2004. Pengelolaan Pengajaran. Jakarta : Rineka Cipta.

Syah, Muhibbin. 2003. Psikologi Belajar. Bandung : Remaja Rosdakarya.

Gambar

Tabel 3.1 Pemberian Skor Angket..............................................................

Referensi

Dokumen terkait

Alhamdulillah, penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi dengan

Tidak dapat dipungkiri disini bahwa didalam kenyataan hal tersebut tidak dapat dipisahkan secara murni karena perusahaan-perusahaan yang tergabung dalam grup walaupun

Oafam upacara Saur Mattia dan mangongkal HoH yang wajib dilaksanakan adalah pembagian jambar sebagai tanda kekerabatan yang memiliki berbagai fungsi dan makna. Untuk

Menyatakan bahwa tesis saya yang berjudul : HUBUNGAN PROSES PEMBELAJARAN DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA DI SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU (SDIT) DAN SEKOLAH DASAR

Moewardi Surakarta dan selaku pembimbing akademis, penulis mengucapkan terima kasih atas kesempatan, semua nasehat, dukungan, bimbingan selama menjalani

Tujuan penelitian ini adalah: (1) mendeskripsikan langkah-langkah pelaksanaan model pembelajaran tematik ( webbed ) dengan media grafis dalam peningkatan pembelajaran

Each government will designate the following components to act as authorised officials for the purpose of the implementation of this Memorandum of Understanding

menyelesaikan skripsi yang berjudul : “ Asma’ul Husna Bentuk Padanan, Pengertian, dan Deskripsi: dalam Ar-Risalah, Quantum Asma’ul Husna, dan