DAFTAR PUSTAKA
SUMBER BACAAN
Anderson dan karthwohl. (2015). Kerangka landasan untuk Pembelajaran, Pengajaran, dan Asesmen. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Arief. S. Sadiman, R. Rahardjo, Haryono dan Rahardjito. (2009). Media Pendidikan, Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya. Jakarta : PT RadjaGrafindo Persada.
Arsyad, Azhar. (1997). Media Pembelajaran. Jakarta : PT. Raja Grafindo.
Dale, Edgar. (1969).Technology and Media for Learning. Pearson Merril Prentice Hall. Ohio.
Depdiknas, (2006) . Model Pembelajaran Terpadu IPS. Departemen Pendidikan Nasional : Badan Penelitian dan Pengembangan pusat Kurikulum.
Fathurrohman, P dan Sutikno. M.S. (2007). Startegi Belajar Mengajar – Startegi Mewujudkan Pembelajaran Bermakna Melalui Konsep Umum & Konsep Islami. Bandung: PT Refika Aditama.
Iskandar, (2009). Psikologi Pendidikan Sebuah Orientasi Baru. Bandung: Rineka Cipta.
Komalasari, K . (2011). Media Pembelajaran IPS. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).
Munadi, Y. (2013). Media Pembelajaran. Jakarta: Referensi (GP Press Group). Mulyasa, H.E. (2010). Penelitian Tindakan Kelas.Bandung : PT. Remaja Rosdakarya. Nasution, (2002). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Bina Aksara
Sanaky, Hujair AH. (2011). Media Pembelajaran. Yogyakarta: Kaukaba Dipantara Sapriya, dkk. (2008). Konsep Dasar IPS. Bandung: Laboratorium PKN UPI.
Sudjana, N. (2004). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Sugiyono, (2013). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Sukardi, (2014) . Metodelogi Penelitian Kependidikan. Yogyakarta: Bumi Aksari. Sukmadinata, N.S. (2005). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT remaja Rosdakarya.
Undang-undang Repbulik Indonesia. (2003). |Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Negara RI.
Wahab, A. (1986). Materi Pokok Metodologi Pengajaran IPS. Jakarta. Universitas Terbuka.
SUMBER DARI SKRIPSI
Arini, N. (2014). Peningkatan Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa dalam Pembelajaran IPS Melalui Metode Penemuan Terbimbing Guide Discovery dengan Penggunaan Lembar Kerja Siswa. Skripsi UPI. Tidak diterbitkan.
Dea . (2014) . Keefektifan Media Film Dokumenter Bencana Alam Indonesia Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Deskripsi”.Skripsi UPI. Tidak diterbitkan.
Nurgraha, D.F. (2013),“Penggunaan Media Audio Visual untuk Meningkatkan Pemahaman Kesejarahan Siswa Pada Pembelajaran Sejarah”. Skripsi
UPI. Tidak diterbitakn
Maulana, S.A (2014). Pemanfaatan Tayangan Film untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Analisis Siswa dalam Pembelajaran IPS (PTK di kelas VII-A SMP Negeri 1 Lembang)”. Skripsi UPI. Tidak diterbitkan.
Sari, N.L. (2014). “Penggunaan Multimedia dalam Meningkatkan Pemahaman
Materi Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi (Penelitian Tindakan Kelas SMA Negeri 14 Bandung kelas XI IPS 2). Skripsi UPI. Tidak diterbitkan.
Risya (2012). “ Kefektifan Media Film Dokumenter karya Harya Karun Dalam
Pengembangan Menulis Paragraf Deskripsi”. Skripsi UPI. Tidak
diterbitkan.
Rizki Ali, Pebriani. (2013). Upaya Meningkatkan Kreativitas Siswa SMP Negeri 5 Surakarta kelas VII tahun ajaran 2011/2012 materi Gerak. Surakarta : Program Studi Pendidikan Fisika. P.MIPA UNS.
Wismelia, R. (2012) . Penggunaan Media Film Dokumenter untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Teks Berita (Penelitian Tindakan Kelas terhadap siswa kelas VIII SMP Negeri 16 Bandung). Skripsi UPI. Tidak diterbitkan.
SUMBER DARI INTERNET
Tanpa nama_(2014). Bepikir Analisis. [Online]. Tersedia :
https://sites.google.com/site/aboutlearningsite/berpikir-kreatif-analitis/berpikir-analitis [27 Mei 2015]
Herdian. (2010). Kemampuan berpikir analitis. [online]. Tersedia : http//herdy07.wordpress.com/2010/05/27/kemampuan-berpikir-analitis/. [27 mei 2015]
SUMBER DARI JURNAL
