• Tidak ada hasil yang ditemukan

Strategi Adaptasi Nelayan Tradisional (Panjaring Salam) Dalam Mempertahankan Kelangsungan Hidup di Kelurahan Pandan Kecamatan Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Strategi Adaptasi Nelayan Tradisional (Panjaring Salam) Dalam Mempertahankan Kelangsungan Hidup di Kelurahan Pandan Kecamatan Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

STRATEGI ADAPTASI NELAYAN TRADISIONAL (PANJARING SALAM) DALAM MEMPERTAHANKAN KELANGSUNGAN HIDUP

DI KELURAHAN PANDAN KECAMATAN PANDAN KABUPATEN TAPANULI TENGAH

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Sosial

Universitas Sumatera Utara

Oleh :

AHMAD ARIF RITONGA

130902008

DEPARTEMEN ILMU KESEJAHTERAAN SOSIAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(2)

STRATEGI ADAPTASI NELAYAN TRADISIONAL (PANJARING SALAM) DALAM MEMPERTAHANKAN KELANGSUNGAN HIDUP

DI KELURAHAN PANDAN KECAMATAN PANDAN KABUPATEN TAPANULI TENGAH

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Sosial Dalam Program Studi Kesejahteraan Sosial

Pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara

Oleh

AHMAD ARIF RITONGA

130902008

DEPARTEMEN ILMU KESEJAHTERAAN SOSIAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(3)

STRATEGI ADAPTASI NELAYAN TRADISIONAL (PANJARING SALAM) DALAM MEMPERTAHANKAN KELANGSUNGAN HIDUP

DI KELURAHAN PANDAN KECAMATAN PANDAN KABUPATEN TAPANULI TENGAH

ABSTRAK

Dilihat dari keseluruhan penduduk Indonesia, sebagian besar penduduk miskin di Indonesia adalah nelayan tradisional yang berada di wilayah pesisir, hal ini dapat dilihat pada beberapa indikator seperti; masih banyak anak nelayan yang tidak mengenyam pendidikan, masih banyak nelayan yang tidak dapat menikmati informasi dari media elektronik, asupan makanan tidak memenuhi empat sehat lima sempurna, rumah-rumah mereka yang sangat sederhana, beratapkan daun rumbia, berdindingkan anyaman bambu, berlantaikan papan yang terlihat usang adalah tempat tinggal para nelayan buruh dan nelayan tradisional (panjaring salam). Penelitian dilakukan di Kelurahan Pandan kecamatan Pandan kabupaten Tapanuli Tengah. Informan kunci dalam penelitian ini adalah Lurah dari kelurahan Pandan. Informan utama dalam penelitian ini adalah nelayan tradisional yang berjumlah tiga orang. Informan tambahan dalam penelitian ini adalah istri yang suaminya bekerja sebagai nelayan tradisional yang berjumlah dua orang. Data yang didapat di lapangan kemudian di analisis oleh peneliti yang dijelaskan secara kualitatif. Hingga dapat ditarik kesimpulan dari hasil penelitian tersebut. Berdasarkan hasil penelitian dan pengamatan secara langsung terhadap subjek penelitian ditemukan fakta, bahwa masyarakat nelayan tradidional di kelurahan Pandan kecamatan Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah menerapkan tiga strategi untuk tetap bertahan hidup, dan memenuhi kebutuhan pokok keluarga yaitu: Strategi aktif adalah strategi bertahan hidup yang dilakukan nelayan tradisional dengan memperpanjang jam kerja dan memanfaatkan jasa mereka. Strategi pasif yaitu mencari pekerjaan lain seperti bekerja membuat jaring/memperbaiki jaring teman nelayan atau bekerja sebagai kuli bangunan selain itu mereka juga lebih sering memperpanjang jam kerja nya. Strategi pasif adalah strategi bertahan hidup yang dilakukan dengan menerapkan pola hidup hemat, pendapatan yang minim menuntut masyarakat nelayan untuk menerapkan budaya hidup hemat seperti makan dengan lauk pauk seadanya. Strategi jaringan adalah strategi bertahan hidup yang dilakukan oleh nelayan tradisional dengan cara meminta bantuan kepada tetangga , kerabat, toke dan relasi sosial lainnya baik secara formal maupun informal ketika nelayan dalam kesulitan. Nelayan umumnya meminjam uang kepada tetangga, toke, serta meminta bantuan kepada keluarga untuk biaya sekolah anak mereka.

(4)

TRADITIONAL FISHING ADAPTATION STRATEGIES (PANJARING GREETINGS) IN MAINTAINING THE VIABILITY OF IN

THE VILLAGE OF PANDAN SUBDISTRICT PANDAN CENTRAL TAPANULI REGENCY

ABSTRACT

Views of the entire population of Indonesia, the majority of the poor population in Indonesia are traditional fishermen who are in the coastal area, it can be seen on some indicators such as; There are still many older fishermen who are not educated, there are still many fishermen who cannot enjoy the information from electronic media, food intake does not meet four of the five perfectly healthy, their houses are very simple, sago palm leaf-roofed, bamboo berdindingkan, feature Board that looks out of date is the dwelling place of the traditional fishing workers and fishermen (panjaring salam). Research conducted in the Villages of Pandan subdistrict Pandan Central Tapanuli Regency. Key informants in this study was the village head of Villages Pandan. The main informant in this research is a traditional fishing amounted to three people. Additional informants in this study was the wife whose husband works as a traditional fishing amounted to two people. The data obtained in the field later in the analysis by researchers who described qualitatively. Until the conclusion can be drawn from the results of such research. Based on the results of research and observations directly against subject research found the fact, that Community fishermen in kelurahan tradidional Pandan subdistrict Pandan Central Tapanuli Regency apply three strategies to keep survive, and meet the needs of the family, namely: active Strategy is a strategy of survival that traditional fishing is done by extending working hours and make use of their services. A passive strategy that is looking for other jobs such as working to make nets/fix the nets of fishermen friends or working as laborers in addition they are also more likely to extend his hours of work. A passive strategy is a strategy of survival that is done by applying the pattern of frugal, skimpy revenue demands the fishing communities to implement cultural life saver like eating potluck side dishes. The network strategy is a strategy of survival made by traditional fishing by way of asking for help to neighbors, relatives, other social relationships and toke either in formal or informal when fishermen in trouble. Fishermen generally borrow money to neighbors, toke, as well as asking for assistance to families for their children's school fees.

(5)

KATA PENGANTAR

Penulis mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan berkah-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan

penulisan skripsi ini yang berjudul “Strategi Adaptasi Nelayan Tradisional (Panjaring Salam) Dalam Mempertahankan Kelangsungan Hidup di Kelurahan Pandan Kecamatan Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah”. Penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk melengkapi sebagian syarat-syarat untuk

memperoleh gelar sarjana sosial dari departemen Ilmu Kesejahteraan Sosial,

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sumatera Utara.

Dalam proses penyelesaian skripsi ini, penulis juga banyak menerima

bimbingan, nasehat, serta bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis

mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Runtung Sitepu, SH, M.Hum, selaku Rektor Universitas

Sumatera Utara.

2. Bapak Dr. Muryanto Amin, S.Sos, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ilmu

Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.

3. Bapak Agus Suriadi, S.Sos, M.Si, selaku Ketua Departemen Kesejahteraan

Sosial Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.

4. Ibu Dra. Tuti Atika, M.SP selaku Dosen Pembimbing yang telah

membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

5. Seluruh Dosen dan Pegawai Departemen Ilmu Kesejahteraan Sosial FISIP

(6)

6. Teristimewa untuk kedua orang tua yang sangat penulis sayangi, cintai dan

banggakan, Ayah Rajuan Ritonga dan Ummi Jul’aini Hutagalung. Skripsi

ini Penulis persembahkan untuk Ayah dan Ummi tercinta. Terimakasih

untuk semua Do’a, dukungan, didikan, cinta, materiil, serta moral yang

Ayah dan Ummi berikan.

7. Kakak Dwi Rahmi Wardani Ritonga, SE. atas doa dan dukungannya

sehingga Penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Terimakasih juga

Penulis ucapkan kepada Abang Tri Afandi Ritonga, A.md. berkat

dukungan, do’a dan materil yang selama ini telah di berikan kepada

Penulis dehingga bisa menyelesaikan skripsi ini. Terimakasih juga Penulis

ucapkan kepada Abang Ilham Dani Ritonga, A.ma. yang telah

memberikan semangat, motifasi dan do’a sehingga Penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini. Terimakasih juga Penulis ucapkan kepada Adik

Saf Efendi Ritonga yang telah mendoakan dan menyemangati penulis

semoga adik bisa menjadi orang yang sukses. Terimakasih juga penulis

ucapkan kepada keponakan tercinta Alif Maulana atas do’a dan semangat

yang diberikan kepada Penulis

8. Adek Deliana Nasution yang Penulis sayangi atas semangat, do’a,

dukungan dan motifasi yang selama ini di berikan kepada Penulis. Semoga

adek bisa cepat-cepat memperoleh gelar S.kom.

9. Ibu Rosmini, Ahmad Raja Nasution dan Ramsa Anwar Nasution yang

telah memberikan semangat dan doa kepada Penulis.

10.Abang dan kakak Muchlis, SE dan Atika Darayani Nasution, SE yang

(7)

11.Bapak Lurah Pandan Dedy Kurniawan Panggabean yang telah

membimbing dan memberikan informasih selama Peneliti menjalankan

penelitian

12.Bapak Buyung, Saparudin, dan abang Herman sebagai Informan Utama

yang telah banyak membantu Penulis dalam menyelesaikan Skripsi ini.

Kepada ibu Muslimah dan Hasni sebagai Informan tambahan Informan

yang telah membantu dan memberikan informasi kepada Penulis.

13.Teman-teman team Bosyok Annisa Mardathillah, S.Sos, Anggun

Wulandari, S.Sos, Ratih Widya Sari, S.Sos, Nurhayati dan Suriandi, S.Sos

yang telah memberikan do’a, semangat dan motifasi kepada Penulis.

Penulis berharap kedapannya kita bisa menjaga pertemanan ini dan kita

menjadi orang yang sukses semuanya amin.

14.Teman-teman seperjuangan menyelesaikan skripsi ini, yaitu Adrianus

David, dan Riski Rahayu Efendi semoga kita bisa menjadi orang yang

sukses setelah tammat kuliah ini amin.

15.Kakak yaitu Sofia Azmi Nasution, S.Sos yang telah banyak memberikan

bimbingan dan arahan kepada Penulis selama Penulis mengalami kendala

dalam menyelesaikan tugas PKL dan skripsi ini. Tak lupa juga Penulis

mengucapkan terimakasih kepada teman-teman satu PKL yaitu Ratih

Widya Sari, S.Sos, Riski Rahayu Efendi, Suriandi, S.Sos, Putri Rachma

Ismi, S.sos, Kiraina Nursiva, S.Sos, Basri Hanafi, S.Sos, dan St.

Munawirsyah atas do’a dan dukungan yang telah diberikan kepada

(8)

16.Abang dan teman-teman satu kos Hendra Suryadi Hasibuan, SE, Hery

Hidayat Hasibuan, S.Sos Khoirul Ikhsan Daulay, S.Li, Arwin Saputra

Hasibuan, dan Bima Hari Prastya atas do’a dan dukunga yang telah

diberikan kepada Penulis.

17.Teman-Teman Kessos FISIP USU 2013 yaitu Sigit Hariadi Hidayat, Doli

Anwar Rambe, Fernand Ade, Andreas Simanjuntak, Nanda Puspita

Ningrum, Yunita sari, M. Afif Hendrawan, Monides Sagala, Bortor Sirait,

Arfah, Fauziah Ridani, Anggi Sonya, Kristiani Naibaho, Boni, Murni,

Karmila Barus, Sanggita Dewi, Meirlan Turnip, Jimmy, Mawar Hilda,

Nova Naibaho, dan masih banyak lagi yang tidak bisa disebutkan satu per

satu nama dan nimnya, terimakasih kenangan terindah selama 4 tahun

bersama teman-teman semoga kita menjadi pekerja sosial profesional.

18.Teman-teman sepermainan Penulis yaitu Ari Parinduri, Nugraha Pasaribu,

Yogi Aulia Panggabean, M. Ardiansya dan Bayu Almayuri atas doa dan

dukungan yang diberikan kepada Penulis.

19.Seluruh pihak yang telah berkontribusi membantu penulis untuk

menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari keterbatasan dan kekurangan dalam penulisan, penulis

memohon maaf atas kesalahan yang mungkin ditemukan dalam skripsi ini.

Semoga skripsi ini bermanfaat bagi berbagai pihak. Terimakasih.

Medan, Agustus 2017

Penulis ,

(9)

DAFTAR ISI

ABSTARK ... i

ABSTRACT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR BAGAN/GAMBAR ... x

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Perumusan Masalah ... 7

1.3 Tujuan Penelitian ... 7

1.4 Manfaat Penelitian ... 7

1.5 Sistematika Penulisan ... 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Nelayan ... 10

2.2 Nelayan Tradisional ... 12

2.3 Kemiskinan ... 14

2.3.1 Pengertian Kemiskinan ... 14

2.3.2 Jenis-jenis Kemiskinan ... 17

2.3.3 Faktor-faktor Kemiskinan ... 19

2.3.4 Ciri-ciri Kemiskinan ... 19

2.4 Kemiskinan Nelayan Dan Faktor-faktor Kemiskinan Nelayan ... 21

2.4.1 KemiskinanNelayan ... 21

2.4.2 Faktor-faktor Kemiskinan Nelayan ... 22

2.5 Kesejahteraan Sosial ... 24

2.5.1 Pengertian Kesejahteraan Sosial ... 24

2.5.2 Tujuan dan FungsiKesejahteraanSosial ... 26

2.6 Strategi Adaptasi Nelayan Dalam Mempertahankan Kehidupan ... 27

2.7 Penelitian Yang Relevan ... 32

2.8 Kerangka Pemikiran ... 33

2.9 Defenisi Konsep ... 34

(10)

3.3 Informan Penelitian ... 37

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 37

3.5 Teknik Analisi Data ... 38

BAB IV DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN 4.1. Sejarah Singkat Kelurahan Pandan ... 39

4.2. Letak Geografis ... 39

4.3. Tinjauan Demografis ... 40

4.3.1 Potensi Sumber Daya Alam ... 40

4.3.2 Potensi Sumber Daya Manusia ... 41

4.3.3 Komposisi Penduduk Kelurahan Pandan Berdasarkan Jenis Kelamin ... 41

4.3.4 Komposisi Penduduk Berdasarkan Agama ... 42

4.4. Sarana dan Prasarana Sosial Budaya ... 42

4.4.1 Sarana dan Prasarana ... 42

4.4.2 Sarana Ibadah ... 42

4.4.3 Sarana Kesehatan ... 43

4.4.4 Sarana Pandidikan ... 44

4.4.5 Sarana Air Bersih ... 44

4.5. Sistem Pemerintahan ... 44

(11)

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Jumlah perahu penangkap ikan Laut ... 6

Tabel 4.1 Komposisi Penduduk berdasarkan Jenis Kelamin ... 41

Tabel 4.2 Komposisi Penduduk Berdasarkan Agama ... 42

(12)

DAFTAR GAMBAR

2.1 Kerangka Pemikiran ... 34

Referensi

Dokumen terkait

Guna terciptanya pemerintahan yang berorientasi pada kepentingan rakyat tersebut, salah satu cara yang dapat dilakukan oleh pemerintah adalah ..... melaksanakan apa yang

Sebagai catatan kita, ternyata kecenderungan saat ini yang menempatkan harga murah dan kemudahan dalam mendapatkan barang atau layanan (cost and convinient channel) jika kita

JUDUL : MASYARAKAT TAK PERLU RISAU VIRUS ZIKA MEDIA : HARIAN JOGJA. TANGGAL : 03

Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa penggunaan saksi mahkota sebagai alat bukti dalam perkara pidana perlu ditinjau ulang kembali karena bertentangan dan

1 Perusahaan harus menyesuaikan minat keahlian dengan pekerjaan para karyawan dalam perencanaan karirnya 2.. Perusahaan menetapkan tujuam

Master Plan Pengembangan Kawasan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Timur adalah rancang bangun dan instrumen perencanaan untuk menjabarkan arah kebijakan, strategi, tujuan program

antara ketentuan hukum internasional dengan. hukum nasional, bahkan hukum

Pengaruh Komitmen Organisasional dan Disiplin Kerja terhadap Prestasi Kerja Karyawan (studi pada karyawan tetap PT. Pabrik Gula Toelangan Sidiarjo)..