Dedi Mizwar Pimpin Upacara
Peringatan Hari Bela Negara
di Bandung
Nusantarapos,-Gubernur Jawa Barat dalam memperingati hari Bela Negara mengadakan upacara di depan kantor pemerintahan Provinsi Jawa Barat,
Bandung ( 19/12/2016 ).
Peringatan Bela Negara tersebut dipimpin secara langsung oleh Dedi Mizwar selaku Pembina Upacara. Dalam sambutanya, Dedi Mizwar mewakili Presiden RI mengatakan, ” Untuk melawan ancaman bela negara yang bersifat multidimensi maka konsep untuk melawannyapun menggunakan multidimensi, denagn melawan korupsi, narkoba, terosismi , pungli dan mencegah bibit – bibit ektimisme di Nusantara”.
Tujuan peringatan bela negara tersebut tidak lain untuk megajak seluruh bangsa Indonesia agar tetep menatap masa depan walaupun ancaman saat ini sudah berkembang, baik fisik maupun non fisik yang bersumber dari Idiologi,Politik dan Sosial “Selain itu melawan kemiskinan, ketertinggalan dan mendirikan UKM bahkan berwiraswastapun adalah upaya bela negara, untuk lebih luasnya bela negara dapat di lakukan oleh selurah rakyat i n d o n e s i a m e n u r u t p r o f e s i n y a m a s i n g – m a s i n g , ” pungkasnya.(Taufik)
MNCTV 19 Desember Mendatang
Nusantarapos,- Sebagai bentuk komitmen terhadap pemirsanya khususnya ibu dan anak, MNCTV kembali menggelar program Mom & Kids Awards 2016 pada Senin 19 Desember mendatang pukul 16.30-19.30 WIB secara live dari Studio 9 MNC Studios, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
“Mom & Kids Awards memasuki tahun kedua. Kita melakukan nominasi saja melakukan survei seribu orang. Munculah nama-nama itu (nominasi),” ujar Endah Hari Utari selaku Production and Program Director MNCTV saat jumpa pers di Kebon Jeruk, Jakarta, Selasa (13/12/2016).
“Ini tidak hanya menjadi wadah melakukan survei dan menjadikan bintang, karena mereka adalah idola yang selalu diimpikan oleh masyarakat Indonesia. Tunggu siapa yang terbaik diantara para nominasi,” ungkapnya.
Ada 10 kategori kesayangan berdasarkan vote SMS. Kategori tersebut, antara lain Kartun Kesayangan, Soundtrack Program Anak Kesayangan, Penyanyi Cilik Kesayangan, Penyanyi Idola Kesayangan, Host Kesayangan, Kids Seleb Kesayangan, Mommy Kesayangan, Daddy Kesayangan, Keluarga Kesayangan serta Mom and Kids Kesayangan.
Satu kategori yang dipilih berdasarkan vote media sosial dan dua kategori berdasarkan penilaian juri kompeten dan juri MNCTV yaitu Anak Hebat dan Inspiring Mom.
Mom & Kids Awards 2016 akan dipandu oleh MC Ayu Dewi, Indra Herlambang dan Alifa. Serta dimeriahkan oleh artis ternama, antara lain JKT48, Romaria, Jojo & Rian Idol Junior, Nagita & Rafathar, Randy Martin dan masih banyak lagi. (ARS)
Kontingen TNI AD Meraih Juara
Umum di Lomba Tembak ASEAN
2016
Nusantarapos,- Kontingen menembak TNI AD berhasil memenangkan lomba tembak ASEAN Armies Rifle Meet (AARM) Ke-26 TA 2016. Lomba tersebut diadakan pada 28 November-9 Desember 2016 lalu di Manila, Filiphina.
Komandan Kontingen Mayor Inf Wimoko, Danyon Gultor 811 Kopassus berhasil mengantar kontingen TNI AD mempersembahkan 21 medali emas, 15 medali perak dan 14 medali perunggu serta memboyong 6 throphy sehingga menempatkan kontingen TNI AD menjadi juara umum untuk ke-11 kalinya selama 26 kali penyelenggaraan AARM.
Lomba tembak AARM merupakan kegiatan tahunan Angkatan Darat di negara-negara ASEAN yang diselenggarakan tiap tahun.
Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Mulyono menerima laporan kontingen menembak TNI AD di Gedung Serbaguna Mabesad, Selasa (13/12/2106).
“Mereka berhasil menunjukkan prestasi itu di kawasan ASEAN,” ujar Kasad Mulyono.
Komposisi kontingen TNI AD yang dikirim ke Filipina berjumlah 37 orang petembak. Terdiri dari 24 orang Kopassus, 7 orang dari Kostrad, 3 orang dari Kodam II/Siliwangi, 1 orang masing-masing dari Kodam III/Siliwangi, Kodam VI/Mulawarman dan Kodam XVI/Patimura.
“Ke depan saya berharap, apresiasi yang saya berikan ini memberikan motivasi,” harap Kasad. (ARS)
Rio Dewanto Deg-degan Saat
Syuting I Leave My Heart In
Libanon
Nusantarapos,- Aktor Rio Dewanto mencoba tantangan baru dengan berakting sebagai pasukan TNI kontingen Garuda di film ‘I Leave My Heart in Lebanon’. Ia harus syuting di daerah konflik di Libanon.
“Pengalaman bisa main di pasukan Garuda. Apalagi kiprahnya sebagai pasukan PBB di daerah konflik,” kata Rio saat Press Screening film “I Leave My Heart in Lebanon” di XXI Epicentrum, Jakarta, Sabtu (10/12/2016).
Menurut suami aktris Atiqah Hasiholan itu, film tersebut bisa menggambarkan tugas seorang TNI di luar negeri yang jarang diketahui masyarakat.
“Buat saya film “I Leave My Heart in Lebanon” membangkitkan jiwa nasionalisme dan patriotisme. Kita mengirim pasukan yang sangat hebat, tapi belum ada film yang mengangkat tema seperti ini. Di film ini pasukan TNI bisa lebih dikenal lagi,” terang Rio.
Ia pun mengaku tegang saat pertama kali syuting di Libanon. “Lumayan deg-degan, apalagi saya belum pernah ke tempat konflik seperti itu. Awalnya tegang,” ungkapnya.
Di film “I Leave My Heart in Lebanon” ia beradu akting dengan Yama Carlos, Revalina S. Temat Deddy Mizwar, Boris Bokir dan Baim Wong. Film ini akan tayang serentak di bioskop mulai 15 Desember 2016. (ARS)
Tax Amnesti Semakin Mlempem,
Masih Banyak Pemanfaatan
Korupsi
Nusantarapos,-Walaupun Tax Amnesti sudah dicanangkan Pemerintah, disisi lain masih ada Oknum yang tertangkap tangan saat operasi digelar , ada inisiatif. Kedepannya yang diinisiasi dirjen pajak untuk penangkalan Korupsi di sektor Pajak saat acara Diskusi Perpajakan dengan Narasumber Dari Tranparancy Korupsi dengan nara sumber Waktudi, Zuhdi dan Khoirul Imah di Bakoel Kooffe Cikini Jakarta Pusat 9/12/2016. Wahyudi menegaskan dalam upaya pemberantasan Korupsi, Problem perusahaan yang mempergunakan anak perusahaan yang menjalankan Proses Bisnisnya , perusahaan harus berkontrubusi dalam berkontribusi dalam perusahaan, hal ini untuk menghindari praktek Perbudakan dalam korupsi.
Di sisi lain, Zurhan juga mengatakan bahwa pajak menjadi Fiskal korupsi, jargon kerja, kerja , kerja kinerja belum memuaskan, di APBN tahun 2016 yakni senilai 3 trilyun lebih. Pembersihan korupsi di tubuh dirjen pajak, untuk Tax amnesti berhasil tahap pertama, periode ke 2 justru kehabisan stamina untuk program tax amnesty karena dipengaruhi tangkap tangan dan bau amis terkait dengan pelaporan harta kekayaan.
Target penerimaan pajak tidak sesuai diharapkan trend penurunan sudah terlihat, dibawah angka physikologis. “Pajak terkait dengan informasi kekayaan apakah benar harta yang dilaporkan sesuai dengan harta yang dimiliki,”kata Khoirul Imah wakil dari HAM.
Kinerja perpajakan harus kuat dalam berdiplamasi dan kerja sama dengan luar negeri agar kedepan pajak semakin kuat.
Terkait korupsi penting, UU korupsi Integrasi dari perbankan, single Identity number dan keterbukaan dari wajib pajak tersebut (ria)
Koarmabar Raih Juara III
Lomba Pesparawi
Nusantarapos,- Tim Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) meraih juara III dalam lomba Pesparawi TNI AL Wilayah Jakarta tahun 2016 yang dilaksanakan di Markas Besar Angkatan Laut (Mabesal) Cilangkap Jakarta Timur, Kamis (8/12).
Lomba paduan suara Pesparawi TNI AL Wilayah Jakarta tersebut, dibuka oleh Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Arie H. Sembiring di Auditorium Mabesal. Dalam Lomba Pesparawi kali ini menghadirkan dewan juri yaitu para profesional di bidang musik yaitu Pontas Purba (Pemenang BRTV 1982-1987), Sony W. Utomo (Ketua Yamuger) dan Victor Purba (Juri Regional dan Nasional paduan suara).
Perlombaan Pesparawi tersebut, diikuti oleh seluruh Kotama TNI AL Wilayah Jakarta, antara lain Mabesal, Koarmabar, Kolinlamil, Seskoal, RSAL Mintoharjo, Lantamal III Jakarta dan Kormar.
Pada pelaksanaan Lomba Pesparawi tersebut, setiap grup membawakan dua buah lagu, yaitu lagu wajib dengan judul ‘Langit Menceritakan’ dan lagu pilihan.
membawakan lagu pilihan Alangkah Indahnya Kemah-Kemahmu Hai Yakub, yang berhasil mengumpulkan nilai 73. Adapun untuk juara I diraih oleh Mabesal dengan nilai 75 sedangkan Juara II diraih oleh RSAL Mintoharjo dengan nilai 74.83. Sementara itu juara Harapan I diraih oleh Kolinlamil dengan nilai 72.33 dan juara Harapan II diraih oleh Lantamal III Jakarta dengan nilai 6.5.
Lomba Pesparawi tersebut dihadiri oleh Kepala Staf Koarmabar Laksamana Pertama TNI Yudo Margono, S.E., serta para pejabat dari Kotama-Kotama lainnya. (*)
Bekraf-BPS Launching Data
Statistik Ekonomi Kreatif
2016
Nusantarapos,- Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) bekerjasama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) telah melaksanakan launching data statistik ekonomi kreatif 2016.
Terdiri dari data makro ekonomi kreatif yakni PDB, tenaga kerja dan ekspor serta hasil dari Survei Khusus Ekonomi Kreatif.
Kepala Bekraf Triawan Munaf menyambut baik hasil dari statistik ekonomi kreatif yang telah diluncurkan.
“Hal ini sesuai dengan arahan Presiden Jokowi bahwa ekonomi kreatif harus menjadi tulang punggung ekonomi nasional,” ujar Triawan Munaf di Jakarta, Kamis (8/12/2016).
Hal senada juga diungkapkan Deputi Riset, Edukasi, dan Pengembangan Bekraf Abdur Rohim Boy Berawi, data statistik
ekonomi kreatif 2016 penting sebagai dasar pengembangan ekonomi kreatif ke depannya.
“Dari data statistik ekonomi kreatif, khususnya hasil Survei Khusus Ekonomi Kreatif diketahui bahwa potret pengusaha ekonomi kreatif 2016 didominasi oleh pengusaha laki-laki. Kita dapat menyimpulkan bahwa Bekraf perlu melakukan sosialisasi guna meningkatkan partisipasi perempuan dalam bidang ekonomi kreatif,” jelasnya.
“Harapannya di tahun 2017, ekonomi kreatif dapat mencapai pertumbuhan lebih baik dari tahun sebelumnya. Bekraf mampu mencapai target yang telah diamanahkan oleh pemerintah,” pungkasnya. (ARS)
Sam Aliano: “Dunia Pendidikan
Saat ini Belum Tepat Sasaran”
Nusantarapos,-Ketua Pengusaha Muda Indonesia Sam Aliano berharap dunia pendidikan nasional perlu adanya perubahan paradigma. Hal ini diungkapkannya ketika menghadiri acara rapat kerja tahunan BAN-PT di hotel Sari Pan Pacific Jakarta, Kamis (8/12).
Sam Alino menila bahwa selama ini dunia pendidikan mengalami banyak permasalahan bagi anak didik yakni sekolah yang tidak rapih, bangunan sekolah rusak, guru yang mencabuli anak didiknya.
“Itu banyak hal yang hanya dalam kehidupan pendidikan saat ini”, kata Sam
bagaimana bisa percaya sama guru, yang kita serahkan kepara guru, tetapi gurunya bukan mengajari anak kita yang baik, malah menjadi tantangan dan merusak moral dan pendidikan anak kita. Solusi dari dari saya tau jalan keluarnya Pemerintah Indonesia untuk seluruh sekolah di Indonesia itu, nasional maupun internasional agar pendidikannya lebih baik, dan lebih ketat serta gurunya lebih harus tegas kalau terjadi kasus-kasus pelecehan seksual terhadap murid biar tidak terulang lagi ke depannya.Oleh karena itu,saya mengharapkan yang akan datang dunia pendidikan di Indonesia menjadi lebih baik. Soalnya, sayang sekali kalau Indonesia besar sekali dan terkaya, dan pulaunya banyak, tetapi kenapa anak didik kita malah lebih banyak mencari pendidikan ke luar negeri. Kenapa tidak kita mendidik anak didik kita sendiri di negeri kita sendiri. Itu persoalannya yang selalu saya pertanyakan soal hal ini. Jadi saya mengharapkan biar pendidikan Indonesia ini bisa lebih baik dan sekolah- sekolah di Indonesia bisa bersaing dengan sekolah yang ada di luar negeri,” tegas Sam . Ia menyesalkan, masih banyak anak didik di Indonesia yang pergi ke luar negeri untuk mengenyam dunia pendidikan di luar negeri dan tidak lagi balik ke Indonesia. “Itu yang paling banyak terjadi,” tutup Sam.
( Ria)
Raline Shah Senang Bisa
Berakting di Sekuel Surga
yang Tak Dirindukan 2
Nusantarapos,- Aktris cantik Raline Shah mengaku sangat senang bisa kembali berakting di film sekuel Surga Yang Tak
Dirindukan 2 bersama Laudya Chintya Bella, Fedi Nuril dan Reza Rahadian.
“Untuk memerankan sekuel ini pastinya senang banget dan aku langsung mau. Aku merasa yang pertama endingnya belum komplit sebagai Meirose,” ujar Raline saat dijumpai di Peluncuran poster dan trailer film Surga yang Tak Dirindukan 2 di Kuningan, Jakarta, Rabu (7/12/2016).
Yang berkesan, aktingnya di film Surga yang Tak Dirindukan pertama berhasil mengantarkan Raline memenangkan Festival Film Bandung 2015 kategori Pemeran Pembantu Wanita Terpuji.
“Kalau saya memenangkan award seperti itu, saya enggak merasa kita aktris yang hebat. Karena pada akhirnya filmnya, sutradaranya, produsernya, karakternya. Itu semua memberikan peluang untuk memenangkan, jadi bukan karena akting saya,” ucap perempuan 31 tahun itu.
Raline berharap, sekuel Surga yang Tak Dirindukan 2 bisa lebih memuaskan penonton. “Film ini bisa dinikmati oleh semua penontonnya. Mudah-mudahan hasilnya bagus,” harapnya.
Film Surga yang Tak Dirindukan 2 akan tayang di bioskop mulai 9 Februari 2017 mendatang. (ARS)
Prajurit TNI di Terbangkan
dengan Hercules untuk Bantu
Korban Gempa Aceh
Nusantarapos,-Tiga Pesawat C-130 Hercules TNI AU Rabu Malam (7/12) memberangkatkan prajurit TNI, dan peralatan kesehatan dari Lanud Halim Perdanakusuma untuk membantu korban gempa
bumi yang terjadi di Aceh. Pada gelombang pertama ini sekitar 220 prajurit TNI berlatar belakang tenaga kesehatan dan medis meliputi Batalyon Kesehatan 1 Kostrad, Marinir TNI AL, Puskes TNI, RSAL, RSPAD juga personel dari penerangan angkatan dan beberapa media nasional secara resmi diberangkatkan oleh Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo di depan Gedung Suma 2 L a n u d H a l i m P e r d a n a k u s u m a . S e l a i n p e r s o n e l j u g a diberangkatkan peralatan pertolongan seperti tenda lapangan, peralatan kesehatan juga obat-obatan, logistik dan lainnya. Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo yang didampingi pejabat teras Mabes TNI, Mabes Angkatan juga Danlanud Halim Perdanakusuma Marsma TNI Fadjar Prasetyo, S.E.,M.P.P., menyampaikan pertolongan korban gempa di Aceh merupakan tugas mulia, sebagai respon cepat TNI guna membantu warga negara yang tertimpa musibah. Disampaikan ucapan selamat bertugas serta di tutup dengan doa agar tugas kemanusiaan tersebut dapat berjalan dengan aman dan lancar.
Pesawat angkut berat TNI AU berupa C-130 Hercules yang diberangkatkan berasal dari Skadron Udara 31 Lanud Halim Perdanakusuma (A-1327) membawa 104 personel kesehatan dan wartawan beserta peralatan kesehatan dan logistik. Dua pesawat lainnya dari Skadron Udara 32 Lanud Abdurrahman Shaleh Malang (A-1316 dan A-1335) membawa sekitar 77 dan 39 personel meliputi Yonkes Kostrad, Marinir dan wartawan serta peralatan kesehatan dan logistik. (RLS)
