• Tidak ada hasil yang ditemukan

Metode Harga Pokok Pesanan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Metode Harga Pokok Pesanan"

Copied!
38
0
0

Teks penuh

(1)

KATA PENGANTAR 

KATA PENGANTAR 

Segala Puji dan Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang senantiasa memberikan Segala Puji dan Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang senantiasa memberikan

rahmat, petunjuk, dan selalu menyertai penulis sehingga makalah yang berjudul “Metode Harga rahmat, petunjuk, dan selalu menyertai penulis sehingga makalah yang berjudul “Metode Harga

Poko

Pokok k PesPesanananan” ” dapdapat kami selesat kami selesaikaaikan. Makalan. Makalah h ini dibuini dibuat untuk memenat untuk memenuhi tugas yanguhi tugas yang

diberikan di kelas kuntansi !iaya. diberikan di kelas kuntansi !iaya.

"en

"engan gan segsegala ala kerkerendaendahan han hatihati, , penupenulilis s menymenyampaampaikaikan n rasrasa a terterima ima kaskasih ih yanyang g tak tak 

terhingga atas segala bantuan berupa sumbangan pemikiran, arahan, dan saran kepada penulis. terhingga atas segala bantuan berupa sumbangan pemikiran, arahan, dan saran kepada penulis.

#ntuk itu penulis mengu$apkan terima kasih dan penulis sangat mengharapkan kritik dan saran #ntuk itu penulis mengu$apkan terima kasih dan penulis sangat mengharapkan kritik dan saran

terhadap makalah ini. terhadap makalah ini.

Makassar, %% &ktober %'() Makassar, %% &ktober %'() Penulis Penulis

DAFTA

DAFTAR IS

R ISII

(2)
(3)

*T PE++T-  ( *T PE++T-  ( "/T- 0S0 ...% "/T- 0S0 ...% !! 0 PE+"H#1#+ !! 0 PE+"H#1#+ .

. 1atar !elak1atar !elakang ang 22 !.

!. -umus-umusan Masalah an Masalah ...2...2 3.

3. TujTujuanPenuuanPenulisan lisan 22

!! 00 PEM!HS+ !! 00 PEM!HS+

.

. *arakt*arakteriseristik Harga Pokok Pesatik Harga Pokok Pesanan nan )) !.

!. lirliran *ean *egiatagiatan Pern Perusahaausahaan Mann Manu4aktu4aktur daur dann liran Harga Pokok

liran Harga Pokok Produk Produk ...5...5 3.

3. *artu Ha*artu Harga Pokok Perga Pokok Pesanan 67osanan 67ob order $ost sb order $ost sheet8 heet8 99 ".

". ProsedProsedur ur kuntankuntansi !iasi !iaya pada Mya pada Metode Hetode Hargaarga  Pokok

 Pokok Pesanan ..Pesanan ...().()

!! 000 PE+#T#P !! 000 PE+#T#P

.

. *esim*esimpulan pulan 2:2: !.

!. *rit*ritik dan Saran ik dan Saran 22::

"/T- "/T- P#ST* P#ST*   2929

BAB I

BAB I

PENDAHULUAN

PENDAHULUAN

A.

(4)

0n4ormasi mengenai harga pokok produksi sangat penting bagi perusahaan yaitu 0n4ormasi mengenai harga pokok produksi sangat penting bagi perusahaan yaitu sebagai pedoman bagi pihak manajemen dalam rangka menentukan harga jual yang akan sebagai pedoman bagi pihak manajemen dalam rangka menentukan harga jual yang akan dita;arkan kepada pembeli, agar mampu bersaing di pasar. Pengumpulan biaya produksi dita;arkan kepada pembeli, agar mampu bersaing di pasar. Pengumpulan biaya produksi dalam suatu

dalam suatu perusperusahaan ahaan dipengdipengaruhi oleh aruhi oleh karaktkarakteriseristik tik kegiatkegiatan an produksproduksi i perusperusahaanahaan tersebut. &leh karena itu perusahaan harus mampu menganalisa setiap kebijakan yang tersebut. &leh karena itu perusahaan harus mampu menganalisa setiap kebijakan yang akan diambilnya. "an menyesuaikan metode<metode yang mereka pilih dengan jurnal< akan diambilnya. "an menyesuaikan metode<metode yang mereka pilih dengan jurnal<  jurnal dan aturan<aturan per metode tersebut.

 jurnal dan aturan<aturan per metode tersebut.

B.

B. RuRumumusasan Man Masasalalahh

(.

(. pa pa itu itu MetMetode Hode Hararga Pga Pokok okok PesPesanananan== %.

%. !agaim!agaimana $arana $ara memba membuat juruat jurnal danal dalam Melam Metode Htode Harga arga Pokok PPokok Pesananesanan== 2.

2. !ag!agaimaimana $aana $ara memra membuat *buat *artartu !iayu !iaya Pesaa Pesanannan==

.

. TTuu!ua!uan Penn Penulul"sa"sann

(.

(. MengetMengetahui kaahui karakterrakteristiistik perusk perusahaan yahaan yang produang produksinyksinya berdaa berdasarkan psarkan pesananesanan %.

%. MelMelakuakukan akumkan akumulaulasi bisi biaya beraya berdasdasarkarkan pesaan pesanannan 2.

2. MembuaMembuat ayat jt ayat jurnal aurnal akuntanskuntansi biayi biaya berdasa berdasarkan Markan Metode Haetode Harga Porga Pokok Peskok Pesanananan ).

). MeMembmbuat *uat *arartu !tu !iaiaya Pya Pesesanananan

BAB II

BAB II

PEMBAHASAN

PEMBAHASAN

A.

A. KarKarakteakter"str"st"k Har"k Harga P#kga P#k#k Pes#k Pesanananan

Pad

Pada a perperusausahaan haan yanyang g mengmenggunagunakan kan metmetode ode harharga ga pokopokok k pespesanaanan n memmemiliilikiki karakteristik sebagai berikut>

(5)

(. Tujuan produksi perusahaan untuk melayani pesanan pembeli yang bentuknya tergantung pada spesi4ikasi pemesan, sehingga produksinya terputus<putus dan setiap  pesanan dapat dipisahkan identitasnya se$ara jelas.

%. Setiap pesanan memiliki spesi4ikasi tersendiri dan setiap jenis produk perlu dihitung harga pokok produksinya se$ara indi?idual.

2. !iaya produksi harus digolongkan berdasarkan hubungannya dengan produk menjadi  biaya produksi langsung dan biaya produksi tidak langsung.

). !iaya produksi langsung diperhitungkan sebgai harga pokok produksi pesanan tertentu  berdasarkan biaya yang sesungguhnya terjadi, sedangkan biaya o?erhead pabrik 

diperhitungkan ke dalam harga pokok pesanan berdasarkan tari44 yang ditentukan dimuka.

5. 7umlah total harga pokok untuk pesanan tertentu dihitung pada saat pesanan yang  bersangkutan selesai, dengan menjumlahkan semua biaya yang dibebankan kepada  pesanan yang bersangkutan.

:. Harga pokok satuan untuk pesanan tertentu dihitung dengan membagi jumlah total harga pokok pesanan yang bersangkutan dengan jumlah satuan produk pesanan yang  bersangkutan.

9. Pesanan yang sudah selesai dimasukkan ke gudang produk selesai dan biasanya segera akan diserahkan 6dijual8 kepada pemesan sesuai dengan saat@tanggal pesanan harus diserahkan.

Man4aat perusahaan yang produksinya berdasarkan pesanan, in4ormasi harga  pokok produksiper pesanan berman4aat bagi manajemen untuk>

(. Menentukan harga jual yang akan dibebankan kepada pemesan. %. Mempertimbangkan penerimaan atau penolakan pesanan.

2. Memantau realisasi biaya produksi ). Menghitung laba atau rugi tiap pesanan

5. Menentukan harga pokok persediaan produk jadi dan produk dalam proses yang disajikan dalam nera$a.

B. Al"ran Keg"atan Perusahaan Manu$aktur %an Al"ran Harga P#k#k Pr#%uk 

liran harga pokok 6 flow of cost 8 menunjukkan aliran biaya produksi dalam rangka kegiatan pengolahan bahan baku menjadi produk selesai yang selanjutnya dijual dan oleh karena itu harga pokok produk akan dipengaruhi atau tergantung pada aliran kegiatan 6 flow of 

(6)

activity8 perusahaan manu4aktur dalam mengolah bahan baku menjadi produk selesai dan menjualnya.

&. Penga%aan ' Procurement (

Pengadaan adalah kegiatan untuk memperoleh atau mengadakan barang dan jasa yang akan dikonsumsi dalam kegiatan produksi, dapat dikelompokkan ke dalam>

a. Pembelian, penerimaan, dan penyimpanan bahan baku, bahan penolong, supplies  pabrik dan elemen 6barang8 lainnya yang akan dikonsumsi dalam kegiatan produksi.  b. Perolehan jasa dari tenaga kerja langsung, tenaga kerja tidak langsung dan jasa lainnya

yang tidak dikonsumsi dalam kegiaan produksi.

). Pr#%uks" (Production)

Produksi adalah kegiatan mengolah bahan baku menjadi produk selesai. Pada kegiatan tersebut akan dikonsumsi bahan baku, tenaga kerja langsung, barang dan jasa lainnya yang dikelompokkan dalam o?erhead pabrik.

*. Pen+"m,anan Pr#%uk Selesa" 'Warehousing of Finish Goods)

Produk yang telah selesai diproduksi dari pabrik akan dipindahkan ke dalam gudang produk selesai menunggu saat dijual atau diserahkan kepada pemesan.

-. Pen!ualan Pr#%uk Selesa" (Selling of Finish Products)

Produk yang sudah laku dijual akan dikeluarkan dari gudang produk selesai untuk  dikirim kepada pembeli, dan perusahaan dapat membebani rekening langganan atau  pembeli. "alam rangka pengadaan bahan baku akan membentuk harga perolehan  persediaan bahan baku, pengadaan jasa karya;an menimbulkan biaya gaji dan upah, konsumsi bahan penolong dan barang lain serta jasa yang dikelompokkan dalam o?erhead pabrik menimbulkan biaya o?erhead pabrik.

"alam rangka pengolahan produk, bahan baku yang dikonsumsi membentuk  !arang "alam Proses<!iaya !ahan !aku, tenaga kerja yang dikonsumsi membentuk  !arang "alam Proses<!iaya Tenaga *erja 1angsung, biaya o?erhead yang dikonsumsi

(7)

membentuk !arang "alam Proses<!iaya &?erhead Pabrik. "alam rangka penyimpanan  produk selesai sebelum dijual akan membentuk harga pokok Persediaan Produk Selesai. "alam rangka penjualan produk, harga pokok persediaan produk selesai yang dijual akan membentuk Harga Pokok Penjualan.

#ntuk pen$atatan akuntansi, pengaruh aliran biaya tersebut akan dinyatakan dalam pendebetan dan pengkreditan rekening buku besar. Selain itu, perlu diselenggarakan buku besar pembantu (subsidiary ledgers) yang ber4ungsi untuk merin$i lebih lanjut rekening buku besar tertentu sesuai dengan in4ormasi yang diinginkan oleh manajemen.

Reken"ng Buku Besar Reken"ng Buku Besar Pemantu

Persediaan !ahan !aku

*artu Persediaan !ahan !aku yang disediakan  perpetual>

Persediaan soda Persediaan pasir 

Persediaan kaolin, dan sebagainya

!iaya &?erhead Pabrik 

*artu !iaya &?erhead Pabrik (expense ledger  of factory overhead)

!iaya !ahan Penolong

!iaya Tenaga *erja Tidak 1angsung !iaya Penyusutan Mesin

!iaya -eparasi, dan sebagainya

!iaya Pemasaran

*artu !iaya Pemasaran aji dan *onsumsi !iaya d?ertensi

Suplies Penjualan dan sebagainya

!iaya dministrasi #mum

*artu !iaya dministrasi #mum aji "irektur, Sta4 dan *arya;an Perjalanan "inas

Suplies dministrasi dan #mum, dsb

!arang "alam Proses

*artu Harga Pokok Pesanan !otol Sprite

!otol /anta, dsb

Persediaan Produk Selesai

*artu harga pokok pesanan yang sudah selesai dipindahkan 4ungisnya sebagai kartu pembantu  persediaan produk selesai

(8)

Harga Pokok Penjualan selesai dan sudah diserahkan kepada pemesan, dipindahkan 4ungsinya sebagai kartu pembantu Harga Pokok Penjualan

C. Kartu Harga P#k#k Pesanan (Job order cost sheet)

*artu harga pokok merupakan $atatan yang penting dalam metode harga pokok   pesanan.*artu harga pokok ini ber4ungsi sebagai rekening pembantu, yang digunakan untuk  mengumpulkan biaya produksi tiap pesanan produk. !iaya produksi untuk mengerjakan  pesanantertentu di$atat se$ara rin$i dalam kartu harga pokok pesanan yang bersangkutan. !iaya produksi dipisahkan menjadi biaya produksi langsung terhadap pesanan tertentu dan  biaya produksi tidak langsung dalam hubungannya dengan pesanan tersebut. !iaya produksi

langsung di$atat dalam kartu harga pokok pesanan yang bersangkutan se$ara langsung, sedangkan biaya produksi tidak langsung di$atat dalam kartu harga pokok berdasarkan suatu tari4 tertentu.

(9)

3&+T&H S&1>

PT Eliona berusaha dalam bidang per$etakan. Semua pesanan diproduksi berdasarkan spesi4ikasi dari pemesan, dan biaya produksi dikumpulkan menurut pesanan yang diterima. Pendekatan yang digunakan perusahaan dalam penentuan harga pokok produksi adalah 4ull $osting. "alam  bulan no?ember %''A, PT Eliona mendapat pesanan untuk men$etak undangan sebanyak (5'' lembar dari PT -imedi. Harga yang dibebankan kepada pemesan tersebut adalah -p 2''',< per  lembar. "alam bulan yang sama perusahaan juga menerima pesanan untuk men$etak pam4let iklan sebesar -p (''',< per lembar.pesanan dari PT -imendi diberi nomor ('( dan pesanan PT &ki diberi nomor ('%.

 Ber"kut a%alah keg"atan ,r#%uks" %an keg"atan la"n untuk memenuh" ,esanan terseut >

(. Pembelian bahan baku dan ba han penolong.

Pembelian Pada tgl 2 +o?ember perusahaan membeli bahan baku dan penolong>

(10)

*ertas jenis B C5 ream D -p ('.''' -p C5'.''' *ertas jenis Y (' rollD -p 25'.''' -p 2.5''.''' Tinta jenis  5 kg D -p (''.''' -p 5''.''' Tinta jenis ! %5 kg D -p %5.''' -p :%5.'''

7umlah bahan baku yang dibeli -p 5.)95.'''

Bahan ,en#l#ng/

!ahan penolong P (9kg D -p ('.''' -p (9'.''' !ahan penolong  :' 1 D -p 5.''' -p 2''.'''

7umlah bahan penolong yang dibeli -p )9'.'''

7umlah total -p 5.A)5.'''

7urnal (

Persediaan bahan baku -p 5.)95.'''

#tang dagang -p 5.)95.'''

7urnal %

Persediaan bahan penolong -p )9'.'''

#tang dagang -p )9'.'''®

%. Pemakaian bahan baku dan bahan penolong dalam produksi !ahan baku yang digunakan untuk pesanan ('(

*ertas jenis B C5 ream D -p ('.''' -p C5'.''' Tinta jenis  5 kg D -p (''.''' -p 5''.''' 7umlah bahan baku untuk pesanan ('( -p (.25'.'''

!ahan baku yang digunakan untuk pesanan ('%

*ertas jenis Y (' rollD -p 25'.''' -p 2.5''.''' Tinta jenis ! %5 kg D -p %5.''' -p :%5.''' 7umlah bahan baku untuk pesanan ('% -p ).(%5.'''

Pada saat memproses dua pesanan tersebut, perusahaan menggunakan bahan  penolong sebagai berikut>

!ahan penolong P (' kg D -p ('.''' -p (''.''' !ahan penolong  )' 1 D -p 5.''' -p %''.'''

7umlah bahan penolong yg dipakai -p 2''.'''

(11)

7urnal 2

7urnal untuk men$atat pemakaian bahan baku>

!iaya dalam proses F !ahan langsung -p 5.)95.''' Persediaan !ahan baku -p 5.)95.'''

7urnal )

7urnal untuk men$atat pemakaian bahan penolong> !&P Sesungguhnya -p 2''.'''

Persediaan !ahan Penolong -p 2''.'''

2. Pen$atatan !iaya Tenaga *erja

#pah 1angsung Pesanan ('( %%5jam D-p)''' -p A''.''' #pah langsung pesanan ('% (.%5'jamD-p)''' -p 5.'''.'''

#pah tidak langsung -p 2.'''.'''

7umlah upah -p C.A''.'''

aji karya;an adm G umum -p ).'''.'''

aji karya;an bagian pemasaran -p 9.5''.'''

7umlah gaji -p ((.5''.'''

7umlah biaya tenaga kerja -p %'.)''.'''

Pen$atatan !T* dilakukan melalui 2 tahap berikut>

(. Pen$atatan biaya tenaga kerja yang terutang oleh perusahaan> a. Pen$atatan biaya tenaga kerja yang terutang oleh perusahaan 7urnal 5

aji dan upah -p %'.)''.'''

#tang gaji dan upah -p %'.)''.'''

 b. Pen$atatan distribusi biaya tenaga kerja 7urnal distribusi biaya tenaga kerja> 7urnal :

!iaya dalam proses < !T*1 -p 5.A''.''' !&P Sesungguhnya -p 2.'''.'''

!iaya dm. G #mum -p ).'''.'''

!iaya Pemasaran -p 9.5''.'''

(12)

$. Pen$atatan pembayaran gaji dan upah> 7urnal 9

#tang aji dan #pah -p %'.)''.'''

*as -p %'.)''.'''

). Pen$atatan !&P

!&P dibebankan kepada produk atas dasar tari4 sebesar (5' dari !T*1. !&P yang dibebankan kepada tiap pesanan dihitung sbb>

Pesanan ('( (5' I -p A''.''' -p (.25'.''' Pesanan ('% (5' I -p 5.'''.''' -p 9.5''.''' -p C.C5'.'''

7urnal C

!iaya dalam proses < !&P -p C.C5'.''' !&P yang dibebankan -p C.C5'.'''

Misalnya biaya o?erhead pabrik sesungguhnya terjadi selain bahan penolong dan !T*1>

!iaya depresiasi mesin -p (.5''.'''

!iaya depresiasi gedung pabrik -p %.'''.'''

!iaya asuransi gedung pabrik dan mesin -p 9''.'''

!iaya pemeliharaan mesin -p (.'''.'''

!iaya pemeliharaan gedung -p 5''.'''

7umlah -p 5.9''.'''

7urnal untuk men$atat !&P sesungguhnya> 7urnal A

!iaya o?erhead pabrik sesungguhnya -p 5.9''.'''

!iaya depresiasi mesin -p (.5''.'''

!iaya depresiasi gedung pabrik -p %.'''.'''

!iaya asuransi gedung pabrik G mesin -p 9''.'''

!iaya pemeliharaan mesin -p (.'''.'''

(13)

#ntuk mengetahui apakah !&P yang dibebankan berdasar tari4 menyimpang dari !&P Sesungguhnya, saldo rekening !&P yang dibebankan ditutup ke rekening !&P sesungguhnya.

7urnal ('

!&P yang dibebankan -p C.C5'.'''

!&P S -p C.C5'.'''  "ebit >  7urnal) -p2''.''' 7urnal : -p 2.'''.''' 7urnal A -p 5.9''.''' -p A.'''.''' *redit > 7urnal (' -p C.C5'.'''

Selisih pembebanan kurang -p (5'.'''

7urnal ((

Selisih !&P -p (5'.'''

!&P Sesungguhnya -p (5'.'''

Pen$atatan harga pokok produk jadi HPP dihitung sbb>

!iaya !ahan !aku -p (.25'.'''

!T*1 -p A''.'''

!&P -p (.25'.'''

7umlah harga pokok pesanan ('( -p 2.:''.'''

(14)

7urnal (%

Persediaan Produk 7adi -p 2.:''.'''

!"P<!!! -p (.25'.'''

!"P<!T*1 -p A''.'''

!"P<!&P -p (.25'.'''

Pen0atatan Harga P#k#k Pr#%uk %alam Pr#ses

Pesanan ('% pada akhir periode belum selesai dikerjakan.

7urnal untuk men$atat harga pokok pesanan yang belum selesai.

7urnal (2

Persediaan Produk dalam Proses -p (:.:%5.'''

!iaya dalam proses F !ahan langsung -p ).(%5.'''

!iaya dalam proses F !iaya tenaga kerja langsung -p 5.'''.''' !iaya dalam proses F !&P -p 9.5''.'''

atatan Harga P#k#k Pr#%uk 1ang D"!ual

7urnal ()

Harga pokok penjualan -p 2.:''.'''

Persediaan Produk 7adi -p 2.:''.'''

7urnal (5

Piutang dagang@*as -p 2.:''.'''

Penjualan -p 2.:''.'''

D. Pr#se%ur Akuntans" B"a+a ,a%a Met#%e Harga P#k#k Pesanan

Prosedur akuntansi biaya pada metode harga pokok pesanan meliputi organisasi 4ormulir,$atatan<$atatan dan laporan<laporan yang terkoordinasi dalam rangka melaksanakan kegiatanuntuk melayani pesanan dan menyajikan in4ormasi biaya bagi manajemen. "alam hal iniprosedur akuntansi biaya dapat dikelompokkan sebagai berikut.

(15)

Prosedur akuntansi biaya bahan dan suplies meliputi prosedur pembelian sampai dengan pemakaian bahan dan suplies di dalam pabrik. gar jumlah persediaan bahan dapat diketahui setiap saat, umumnya perusahaan menggunakan metode persediaan  perpetual 6 perpetual inventory method). Tahapan<tahapan prosedur akuntansinya adalah

sebagai berikut.

a. Pemel"an Bahan %an Su,l"es

Pembelian bahan dan suplies dimulai dari pembuatan pesanan pembelian (purchases order) oleh bagian pembelian dan mengirimkannya kepada supplier. pabila  bahan dan suplies yang dipesan datang, oleh Seksi udang !ahan dibuatkan dokumen  berupa bukti penerimaan barang setelah diperiksa ke$o$okan jumlah dan kualitas barang yang dibeli. /aktur pembelian dari supplier bersama pesanan pembelian dan bukti  penerimaan barang diberikan pada "epartemen kuntansi untuk dibuat jurnal dan

memasukkan ke dalam rekening buku besar pembantu yaitu *artu Persediaan. 7urnal pembelian bahan dan suplies se$ara kredit sebagai berikut >

 Persediaan Bahan Baku Rp xx  Persediaan Bahan Penolong xx

 Persediaan Suplier xx

 Hutang agang Rp xx

pabila pembelian bahan dan suplies se$ara tunai rekening buku besar yang dikredit adalah kas.

. Pengemal"an (Return) Bahan %an Su,l"es +ang D"el" ke,a%a Su,l"er

pabila bahan dan suplies yang dibeli tidak sesuai dengan yang dipesan, maka  perusahaan dapat mengembalikan kepada supplier dengan dibuatkan dokumen yang disebut nota debet 6debet memorandum8 atau lapoean pengiriman pengembalian  pembelian. "ari nota debet oleh "epartemen kuntansi dibuatkan jurnal dan dimasukkan ke dalam rekening buku besar pembantu persediaan sesuai dengan bahan dan suplies yang dikembalikan kepada supplier.

(16)

 Hutang agang Rp xx

 Persediaan Bahan Baku Rp xx

 Persediaan Bahan Penolong xx

 Persediaan Suplies Pabrik xx

pabila harga bahan dan suplies yang dikembalikan sudah dibayar akan didebet kasatau piutang dagang.

0. P#t#ngan Pemel"an 'Tuna"( atas Pemel"an Bahan %an Su,l"es

Seringkali dalam pembelian bahan dan suplies diperoleh potongan pembelian, apabila praktis potongan tunai mengurangi harga perolehan bahan dan suplies, oleh karena itu dari !ukti *as ke 1uar akan dibuat jurnal dan dimasukkan ke dalam kartu  persediaan.

7urnalnya adalah sebagai berikut.

 Hutang agang Rp xx

 Persediaan Bahan Baku Rp xx

 Persediaan Bahan Penolong xx

 Persediaan Suplies Pabrik xx

 !as xx

d. Pemaka"an Bahan %an Su,l"es

!erdasarkan perintah produksi, "epartemen Produksi yang memerlukan mengisi dokumen !on Permintaan !ahan kepada Seksi udang !ahan untuk meminta bahan  bahan penolong, suplies pabrik dan barang lainnya yang diperlukan untuk mengolah  produk yang dipesan pembeli. !on permintaan !ahan untuk meminta bahan baku akan menunjukkan bagian yang meminta, elemen dan jumlah satuan bahan baku yang diminta, serta pesanan yang memerlukan bahan baku tersebut. "okumen ini akan dikirimkan pada "epartemen kuntansi dan oleh Seksi kuntansi !iaya dokumen !on Permintaan !ahan tersebut akan diisi harga perolehan satuan dan jumlah totalnya untuk  dasar pembuatan jurnal dan memasukkan ke dalam *artu Persediaan !ahan !aku dan *artu Harga Pokok Pesanan yang bersangkutan.

(17)

 Barang alam Proses"Biaya Bahan Baku Rp xx

 Persediaan Bahan Baku Rp xx

!on Permintaan !ahan untuk bahan penolong akan menunjukkan bagian yang meminta, serta elemen dan jumlah bahan penolong yang diminta. "okumen ini dikirimkan ke departemen kuntansi untuk diisi harga perolehan satuan dan  jumlahnya oleh Seksi kuntansi !iaya untuk dasar pembuatan jurnal dan memasukkan ke dalam *artu Persediaan !ahan Penolong dan *artu !iaya &?erhead Pabrik ."alam metode harga pokok pesanan, biaya o?erhead pabrik  dibebankan pada pesanan atas dasar tari4 yang ditentukan di muka, oleh karena itu  perusahaan akan menyelenggarakan rekening buku besar !iaya &?erhead Pabrik 

Sesungguhnya untuk menampung biaya yang sesungguhnya dan rekening !iaya &?erhead Pabrik "ibebankan untuk menampung biaya yang dibebankan kepada  pesanan.

7urnal pemakaian bahan penolong sebagai berikut.

 Biaya #verhead Pabrik Sesungguhnya Rp xx

 Persediaan Bahan Penolong Rp xx

Prosedur pemakaian suplies pabrik sama dengan prosedur pemakaian  bahan penolong, setelah dokumen tersebut dilengkapi oleh Seksi kuntansi !iaya data harga perolehan satuan dan total, akan dibuat jurnal dan dimasukkan ke dalam *artu Persediaan Suplies Pabrik dan *artu !iaya &?erhead Pabrik.7urnal  pemakaian suplies pabrik sebagai berikut.

 Biaya #verhead Pabrik Sesungguhnya Rp xx

 Persediaan Suplies Pabrik Rp xx

(18)

"apat pula timbul pengembalian bahan baku dari parik ke udang bahan. Misalnya, terjadi kelebihan bahan baku yang diminta dengan bahan baku yang dipakai sesungguhnya oleh pesanan tertentu, agar bahan baku tidak rusak di pabrik maka bahan  baku tersebut dibuatkan dokumen yang disebut 1aporan Pengembalian !ahan oleh "epartemen Produksi dikirimkan ke Seksi udang !ahan dan tembusannya di "epartemen kuntansi untuk membuat jurnal dan memasukkan ke *artu Persediaan !ahan !aku dan *artu Harga Pokok Pesanan yang bersangkutan.

7urnal yang dibuat sebagai berikut.

 Persediaan Bahan Baku Rp xx

 Barang alam Proses $ Biaya Bahan Baku Rp xx

Se$ara ringkas prosedur akuntansi bahan dan suplies dapat digambarkan sebagai berikut.

(19)
(20)

). Pr#se%ur Akuntans" B"a+a Tenaga Ker!a

Prosedur akuntansi biaya tenaga kerja meliputi prosedur terjadinya gaji dan upah,  pembayaran gaji dan upah, dan distribusi gaji dan upah untuk semua karya;an perusahaan  baik produksi maupun non produksi, baik karya;an yang gajinya tetap per bulan maupun

yang ditentukan oleh jam kerjanya.

Tahap<tahap transaksi biaya tenaga kerja sebagai berikut.

a. Penentuan Besarn+a Ga!" %an U,ah

3ara penentuan besarnya gaji dan upah karya;an dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu >

&. Gaji dan Uah !ar"a#an besarn"a tergantung ada laman"a #a!tu !erja (jam !erja) atas jumlah rodu! "ang dihasil!an.

pabila karya;an di bayar atas dasar lamanya ;aktu kerja, umumnya systemini hanya untuk tenaga kerja langsung, untuk menentukan besarnya upah diperlukan dokumen "a4tar Hadir 6*artu Presensi atau %ime &lock &ard 8 yang menunjukkan data jumlah jam kerja karya;an setiap hari dalam jangka ;aktu  pembayaran upah. #ntuk mengetahui penggunaan ;aktu kerja karya;an di pabrik 

dalam mengerjakan pesanan atau jumlah produk yang dihasilkan digunakan *artu 7am *erja *arya;an ('ob %ime %icket atau abor %ime %icket). Man4aat kartu ini yaitu untuk memasukkan biaya tenaga kerja langsung pada setiap kartu harga pokok 

(21)

 pesanan. #ntuk penga;asan tenaga kerja, jumlah jam dalam "a4tar Hadir relati?e harus sama dengan jumlah jam pada *artu 7am *erja *arya;an. "ari "a4tar Hadir  akan disusun "a4tar #pah *arya;an yang menunjukkan data jumlah gaji dan upah kotor, potongan atas gaji dan upah misalnya pajak pendapatan dan dana pensiun serta gaji dan upah bersih yang akan dibayarkan kepada karya;an.

). Gaji dan Uah !ar"a#an teta er bulan

#ntuk karya;an tetap per bulan 4ungsi "a4tar Hadir untuk mengetahui kedisiplinan karya;an apakah sering dating terlambat dan pulang lebih $epat atau datang dan pulang pada ;aktu yang tepat. #mumnya sistem ini dipakai untuk   pimpinan, sta4, karya;an perusahaan yang tidak termasuk tenaga kerja langsung

dalam produksi. Setiap menjelan akhir bulan akan disusun "a4tar ajian *arya;an yang menunjukkan data jumlah gaji kotor yaitu gaji pokok ditambah tunjangan< tunjangan, potongan<potongan atas gaji, serta gaji bersih yang akan dibayarkan kepada karya;an.

7urnal untuk men$atat terjadinya gaji dan upah, baik untuk karya;an tetap maupun karya;an berdasar lamanya ;aktu kerja, adalah sebagai berikut >

 Biaya a*i dan upah Rp xx

 Hutang Pa*ak Pendapatan Rp xx

 Hutang ana Pensiun Rp xx

 Hutang +suransi %enaga !er*a (+stek) Rp xx  Hutang +suransi Hari %ua (+sH%) Rp xx

 Piutang !aryawan Rp xx

 Hutang a*i dan ,pah Rp xx

*eterangan >

Perusahaan bertindak sebagai ;ajib pungut atau ;ajib potong atas pajak   pendapatan, dana pension hari tua, asuransi tenaga kerja yang nantinya akan

(22)

Sebagai ilustrasi, biaya tenaga kerja untuk bulan januari sebesar -p %%.'''.''', terdiri tenaga kerja langsung -p (:.'''.''' dan sisanya -p :.'''.''' adalah untuk tenaga kerja tidak langsung. Pajak penghasilan karya;an (5 dari  penghasilan bruto. 7urnal yang akan dibuat adalah>

aji dan upah -p %%.'''.'''

#tang pajak penghasilan 2.2''.'''

#tang gaji dan upah (C.9''.'''

#tang gaji dan upah (C.9''.'''

*as (C.9''.'''

!arang dalam proses (:.'''.'''

!&P :.'''.'''

aji an upah %%.'''.'''

. Pema+aran atas Ga!" %an U,ah

Menjelang tanggal penyerahan gaji dan upah, *asir membayarkan gaji dan upah kepada 7uru !ayar aji dengan menggunakan dokumen !uku *as ke luar saat gaji dibayarkan, 7uru !ayar aji meminta karya;an untuk menghitung keseuaian gaji dan upahnya serta menandatangani "a4tar aji dan #pah. 7urnal Pembayaran gaji dan upah sebagai berikut.

 Hutang a*i dan ,pah Rp xx

 ! a s Rp xx

c. D"str"us" B"a+a Ga!" %an U,ah

Melalui dokumen Perintah 7urnal biaya gaji dan upah didistribusikan sesuai dengan 4ungsi produksi, 4ungsi pemasaran, dan 4ungsi administrasi dan umum. !iaya gaji dan upah untuk produksi dikumpulkan ke dalam biaya tenaga kerja langsung dan  biaya tenaga kerja tidak langsung yang merupakan elemen biaya o?erhead pabrik 

sesungguhnya. !iaya tenaga kerja langsung akan dimasukkan ke dalam rekening !arang "alam Proses< !iaya Tenaga *erja 1angsung dan *artu Harga Pokok Pesanan, sedangkan elemen gaji dan upah lainnya ke *artu !iaya yang bersangkutan.

(23)

7urnal distribusi gaji dan upah sebagai berikut.

 Barang alam Proses"Biaya %enaga !er*a angsung Rp xx  Biaya #verhead Pabrik Sesungguhnya Rp xx

 Biaya Pemasaran Rp xx

 Biaya +dministrasi dan ,mum Rp xx

 Biaya a*i dan ,pah Rp xx

%. Bean atas Ga!" %an U,ah +ang D"tanggung Perusahaan

Pada perusahaan tertentu seringkali perusahaan ikut menanggung sebagian  beban atas gaji dan upah yang berupa pajak pendapatan, dana pensiun, asuransi hari tua, atau asuransi tenaga kerja karya;an. !eban yang ditanggung perusahaan merupakan elemen biaya, beban yang berhubungan dengan karya;an pabrik diperlakukan sebagai elemen biaya o?erhead pabrik sesungguhnya karena si4at biaya ini tidak dapat diidenti4ikasikan pada produk tertentu, beban yang berhubungan dengan karya;an  pemasaran masuk elemen biaya pemasaran, beban yang berhubungan dengan karya;an administrasi dan umum masuk elemen biaya administrasi dan umum. !esarnya biaya  beban atas gaji dan upah, dibuatkan dokumen "a4tar Sumbangan aji dan #pah, atas

dasar tersebut dibuat jurnal dan dimasukkan *artu !iaya. 7urnal transaksi tersebut dalah sebagai berikut.

 Biaya #verhead Pabrik Sesungguhnya Rp xx

 Biaya Pemasaran Rp xx

 Biaya +dministrasi dan ,mum Rp xx

 Hutang Pa*ak Pendapatan Rp xx

 Hutang ana Pensiun Rp xx

 Hutang +suransi %enaga !er*a Rp xx  Hutang +suransi Hari %ua Rp xx

(24)

e. Pen+et#ran P#t#ngan %an ean atas Ga!" %an u,ah ke,a%a a%an2a%an +ang Berhak 

"okumen !ukti *as *eluar digunakan untuk menyetorkan potongan dan  beban atas gaji dan upah pada badan<badan yang berhak. 7urnal untuk men$atat

transaksi tersebut adalah sebagai berikut.

 Hutang Pa*ak Pendapatan Rp xx

 Hutang ana Pensiun Rp xx

 Hutang +suransi %enaga !er*a Rp xx  Hutang +suransi Hari %ua Rp xx

 ! a s Rp xx

Transaks" %ar" D#kumen Dasar

3urnal Transaks" Buku Besar Pemantu

Penentuan aji dan #pah • "a4tar Hadir *artu jam kerja • "a4tar gaji dan upah

!iaya aji dan #pah -p III

Hutang P.Pd -p III

Hutang ".Pn -p III Hutang stek -p III

Hutang sHT -p III

Piutang *arya;an -p III Hutang aji dan #pah -p III Pembayaran aji dan

#pah

!ukti *as !ukti *eluar 

Hutang aji dan #pah -p III

*as -p III

"istribusi aji dan #pah

Perintah 7urnal

!arang "alam Proses

!iaya Tenaga *erja 1angsung -p III !iaya &?erhead Pabrik 

Sesungguhnya -p III

!iaya Pemasaran -p III

!iaya dministrasi dan #mum -p III

!iaya aji dan #pah -p III

*artu Harga Pokok Pesanan *artu !iaya &?erhead Pabrik  *artu !iaya Pemasaran *artu !iaya dministrasi dan #mum

!eban atas aji dan #pah

"a4tar sumbangan

!iaya &?erhead Pabrik

Sesungguhnya -p III

!iaya Pemasaran -p III

*artu !iaya>

&?erhead Pabrik  Pemasaran

(25)

atas aji dan upah !iaya dministrasi dan #mum -p III

Hutang P.Pd -p III

Hutang ".Pn -p III

Hutang stek -p III

Hutang sHT -p III

dministrasi dan #mum

Penyetoran atas Potongan dan !eban aji dan #pah>

!ukti *as   *eluar 

Hutang P.Pd -p III Hutang ".Pn -p III Hutang stek -p III Hutang sHT -p III

*as -p III

*. Pr#se%ur Akuntans" B"a+a 45erhea% Par"k 

!iaya o?erhead pabrik merupakan biaya yang paling kompleks, untuk ketelitian dan keadilan pembebanan harus digunakan tari4 biaya o?erhead pabrik yang ditentukan dimuka. lasan pemakaian tari4 pembebanan adalah sebagai berikut.

a. danya biaya o?erhead yang timbul setelah akti?itas berlalu. Misalnya, reparasi akti?a tetap disebabkan pemakaian masa lalu, maka apabila pembebanan pada pesanan dilakukan saat terjadinya biaya, berakibat menjadi tidak teliti dan adil.

 b. danya biaya yang dapat dihitung pada akhir periode. Misalnya, penyusutan, biaya listrik P1+. !iaya ini apabila dibebankan pada pesanan saat dapat dihitung berakibat menjadi tidak teliti dan adil.

$. danya biaya yang terjadi hanya pada inter?al ;aktu tertentu. Misalnya 0peda setahun dibayar sekali atau di$i$il dua kali. !iaya ini apabila dibebankan pada pesanan saat terjadinya, berakibat menjadi tidak teliti atau adil karena maan4aat 0peda dinikmati selama satu tahun. "ua uraian tersebut jelas bah;a biaya o?erhead yang sesungguhnya  baru dapat dihitung pada akhir periode, padahal harga pokok pesanan harus dihitung saat pesanan selesai tanpa menunggu akhir periode. 7adi, untuk membebankan biaya o?erhead pabrik kepada pesanan harus digunakan tari4 yang ditentukan di muka. -umus perhitungan tari4 biaya o?erhead pabrik adalah sebagai berikut.

TJ

B  K 

(26)

di mana >

T J Tari4 biaya o?erhead pabrik 

! J !udget biaya o?erhead pabrik periode tertentu

* J !udget kapasitas pembebanan untuk periode bersangkutan

pabila tari4 biaya o?erhead pabrik sudah ditentukan, prosedur akuntansi  biaya o?erhead pabrik selanjutnya sebagai berikut.

!erdasarkan taksiran jumlah jam tenaga kerja langsung sebanyak :'.'''  jam dan biaya o?erhead pabrik sebesar -p (C'.'''.''' maka tari4 biaya o?erhead pabrik adalah -p (C'.'''.'''@:'.''' J -p 2''' @jam tenaga kerja langsung. !iaya o?erhead lainya yang di bayar tunai -p %.:5'.''' dan yang masih terutang -p (.C5'.''' sedangkan penyusutan mesin dan asuransi yang di  bebankan sebesar -p )''.''' dan -p 25'.'''.

7ika perusahaan melaksanakan dua pekerjaan yaitu pekerjaan +o. ('( dan  pekerjaan +o. ('% dengan ;aktu aktual yang digunakan untuk menyelesaikan  pekerjaan masing F masing adalah 2.:'' jam dan %.)'' jam maka biaya o?erhead  pabrik yang di bebankan untuk pekerjaan +o. ('( adalah 2.:'' I -p 2.''' J -p ('.C''.''' dan untuk pekerjaan +o. ('% adalah %.)'' I -p 2.''' J -p 9.%''.'''. 7umlah ini di masukan dalam masing F masing kartu harga pokok.

Pada akhir akuntansi akun biaya o?erhaed pabrik dengan membuat ayat sebagai berikut

!&P yang di beban kan III

!&P III

7urnal yang harus di buat untuk $ontoh di atas adalahsebagai berikut

Pembayaran !&P se$ara tunai dan kredit

!&P ).5''.'''

*as %.:5'.'''

(27)

Pembebanan !&P karena asuransi dan penyusutan

!&P 95'.'''

suransi dibayar dimuka 25'.'''

kumulasi penyusutan )''.'''

Pembebanan !&P yang dibebankan

!arang dalam proses (C.'''.'''

!&P yang dibebankan (C.'''.'''

Menutup akun !&P yang dibebankan

!&P yang dibebankan (C.'''.'''

!iaya !&P (C.'''.'''

a. Pr#se%ur Pemeanan B"a+a 45erhea% Par"k ,a%a Pesanan

Suatu pesanan akan dibebani biaya o?erhead pabrik sesuai dengan kepastian sesungguhnya yang dinikmati oleh pesanan yang bersangkutan dikalikan dengan tari4   biaya o?erhead pabrik yang ditentukan di muka. tas dasar dokumen Perintah 7urnal

dibuatkan jurnal pembebanan dan dimasukkan ke dalam *artu Harga Pokok Pesanan. 7urnal pembebanan sebagai berikut.

 Barang alam Proses $ Baiya #verhead Pabrik Rp xx

 Biaya #verhead Pabrik ibebankan Rp xx

. Pr#se%ur Akuntans" Pengum,ulan B"a+a 45erhea% Par"k Sesungguhn+a

!iaya o?erhead pabrik yang sesungguhnya terjadi dalam periode yang  bersangkutan akan ditampung dalam rekening !iaya &?erhead Pabrik sesungguhnya dan dimasukkan ke dalam *artu Pembantu !iaya &?erhead Pabrik. 7urnal setiap elemen biaya o?erhead pabrik >

(. !iaya !ahan Penolong

 Biaya #verhead Pabrik Sesungguhny Rp xx

(28)

%. !iaya Tenaga *erja Tidak 1angsung

 Biaya #verhead Pabrik Sesungguhnya Rp xx

 Biaya a*i dan ,pah Rp xx

!eban atas gaji dan upah yang ditanggung perusahaan dengan dokumen "a4tar Sumbangan aji dan #pah dijurnal.

 Biaya #verhead Pabrik Sesungguhnya Rp xx

 Hutang P-Pd Rp xx

 Hutang -Pn Rp xx

 Hutang +stek Rp xx

 Hutang +sH% Rp xx

2. !iaya Penyusutan dan mortisasi kti?a Tetap Pabrik 

Pada akhir periode dibuat dokumen Perintah 7urnal untuk men$apai biaya  penyusutan dan amortisasi akti?a tetap pabrik, dan dibuat jurnal sebagai berikut.  Biaya #verhead Pabrik Sesungguhnya Rp xx

 +kumulasi Penyusutan .esin Rp xx

 +kumulasi Penyusutan Bangunan Rp xx

 +kumulasi Penyusutan Peralatan Rp xx

 +mortisasi Hak Paten Rp xx

). !iaya -eparasi dan Pemeliharaan kti?a Tetap Pabrik 

!iaya reparasi dan pemeliharaan dapat timbul dari reparasi dan  pemeliharaan yang dilakukan sendiri oleh karya;an perusahaan. "alam hal ini  biaya yang timbul adalah biaya pemakaian suplies dan suku $adang, biaya tenaga kerja tidak langsung dan penyusutan peralatan reparasi dan pemeliharaan. #ntuk   biaya suplies, tenaga kerja tidak langsung dan penyusutan peralatan jurnalnya

telah dibuat pada pembahasan di muka, jurnal untuk pemakaian suku $adang sebagaiberikut.

Saat %"el" /

 Persediaan Suku &adang Rp xx

(29)

Saat %",aka" /

 Biaya #verhead Pabrik Sesungguhnya Rp xx

 Persediaan Suku &adang Rp xx

!iaya reparasi dapat pula timbul dari pembelian jasa reparasi dan  pemeliharaan kepada pihak luar, dari dokumen !ukti *as *eluar untuk yang sudah dibayar atau dokumen /aktur Pembelian 7asa dan Perintah 7urnal yang  belum dibayar dibuatjurnal >

 Biaya #verhead Pabrik Sesungguhnya Rp xx

 ! a s Rp xx

 Hutang Biaya Rp xx

5. !iaya 1istrik dan ir untuk pabrik 

1istrik P1+ dan air PM yang dikonsumsi perusahaan dan sudah dibayar  digunakan dokumen. !ukti *as *eluar, yang belum dibayar dibuat dokumen Perintah 7urnal akan dibuat jurnal sebagai berikut.

 Biaya #verhead Pabrik Sesungguhnya Rp xx

 ! a s Rp xx

 Hutang Biaya Rp xx

:. !iaya suransi Pabrik 

!iaya ini umumnya timbul dari berakhirnya (expired)  sebagian persekot asuransi, pada saat persekot asuransi dibayar digunakan dokumen !ukti *as *eluar, pada saat diperhitungkan biaya digunakan dokumen Perintah 7urnal. 7urnal dari persekot asuransi dan biaya asuransi sebagai berikut.

Ter!a%"n+a ,ema+aran ,ersek#t asurans" /

 Persekot +suransi Rp xx

 ! a s Rp xx

Persek#t asurans" men!a%" "a+a /

 Biaya #verhead Pabrik Sesungguhnya Rp xx

(30)

9. !iaya &?erhead lain<lain

Elemen biaya yang dapat dimasukkan pada golongan pada golongan biaya di atasdimasukkan di dalam biaya o?erhead pabrik lain<lain, rekening yang dikredit tergantung dari penyebab timbulnya biaya tersebut. Misalnya sebagian biaya o?erhead lain<lain sudah dibayar dan sebagian masih terhutang dibuat jurnal.

 Biaya #verhead Pabrik Sesungguhnya Rp xx

 ! a s Rp xx

 Hutang Biaya Rp xx

0. Pr#se%ur Akuntans" Perh"tungan %an Perlakuan sel"s"h B"a+a 45erhea% Par"k 

Pada akhir periode akuntansi akan dihitung besarnya selisih biaya o?erhead  pabrik yang sesungguhnya dengan yang dibebankan kepad a pesanan, dengan Perintah 7urnal akan dibuat jurnal sebagai berikut.

(. 7urnal menutup !iaya o?erhead Pabrik "ibebankan ke !iaya &?erhead

Par"k Sesungguhn+a.

 Biaya #verhead Pabrik ibebankan Rp xx

 Biaya #verhead Pabrik Sesungguhnya Rp xx

%. 7urnal untuk menutup !iaya &?erhead Pabrik Sesungguhnya danmenghitung selisih sebagai berikut.

pabila !iaya &?erhead Sesungguhnya lebih besar dibanding !iaya &?erhead "ibebankan 6selisih tidak menguntungkan atau unfavorable variance atau underapplied factory overhead 8 >

Selisih Biaya #verhead Pabrik Rp xx

 Biaya #verhead Pabrik Sesungguhnya Rp xx

pabila !iaya &?erhead yang sesungguhnya lebih ke$il dibandingkan !iaya&?erhead "ibebankan 6selisih menguntungan atau favorable variance  atau overapplied factory overhead 8 >

(31)

 Biaya #verhead Sesungguhnya Rp xx

Selisih Biaya #verhead Pabrik Rp xx

2. Salah satu perlakuan selisih yaitu masuk ke rekening -ugi<1aba, jurnalnya sebagai  berikut.

Sel"s"h t"%ak menguntungkan /

 Rugi"aba Rp xx

Selisih Biaya #verhead Pabrik Rp xx

Sel"s"h menguntungkan /

Selisih Biaya #verhead Pabrik Rp xx

 Rugi"aba Rp xx

-. Pr#se%ur Akuntans" Pr#%uk Selesa" Dan Pr#%uk Dalam Pr#ses Akh"r Per"#%e

Pada metode harga pokok pesa+an setiap ada pesanan yang selesai dipindahkan dari "epartemen Produksi ke Seksi udang Produk Selesai dan harus dihitung harga  pokoknya, jumlah harga pokok yang selesai dapat dihitung dengan merekam *artu Harga

Pokok Pesanan dan selanjutnya memindahkan kartu tersebut dari 4ungsinya sebagai rekening pembantu !arang "alam Proses ke 4ungsi yang baru sebagai pembantu rekening Persediaan Produk Selesai. tas dasar dokumen !ukti Pemindahan Produk Selesai dan Perintah 7urnal sebagai berikut.

 Persediaan Produk Selesai Rp xx

 Barang alam Proses $ Biaya Bahan Baku Rp xx

 Barang alam Proses $ Biaya %enaga !er*a angsung Rp xx  Barang alam Proses $ Biaya #verhead Pabrik Rp xx

3ontoh>

Saldo akun barang dalam proses pada akhir periode sama dengan jumlah biaya bahan langsung biaya tenaga kerja langsung dan biaya o?erhead pabrik yang di bebankan yang

(32)

terdapat pada kartu harga pokok jurnal untuk men$atata pekerjaan seleesai adalah sebagai  berikut

!arang jadi 9'.'''.'''

!arang dalam proses 9'.'''.'''

pabila barang jadi dan 4aktur telah di serahka kepara pelanggan maka harga  pokok penjualan segera di $atat. "engan anggapan jumlah penjualan-p A'.'''.''' dah

harga pokok -p 9%.'''.'''. maka Pen$atatan dalam jurnal umum sebagai berikut

Piutang dagang A'.'''.'''

Penjualan A'.'''.'''

!eban pokok penjualan 9%.'''.'''

!arang jadi 9%.'''.'''

7ika pekerjaan dilakukan dan dibuat untuk para pelanggan tertentu, maka penjualan dapat di $atat pada saat pekerjaan selesai. 7ika suatu perusahaan menyelesaikan pekerjaan dan jumlah biaya pada saat selesai adalah -p 25.%5'.''' serta harga jual -p )'.'''.''' maka pen$atatan dalam jurnal umum sebagai berikut.

Piutang dagang )'.'''.'''

Penjualan )'.'''.'''

!eban pokok penjualan 25.%5'.'''

!arang dalam proses 25.%5'.'''

6. Pr#se%ur akuntans" ,en!ualan %an ,en+erahan ,r#%uk ke,a%a ,emesan

"ari Seksi udang Produk Selesai pesaan dikirimkan kepada pemesan, dan dibuatkan dokumen /aktur Penjualan. 7urnal yang dibuat sebagai berikut.

 Piutang agang Rp xx

 ! a s Rp xx

(33)

Piutang dagang didebet sebesar harga jual yang belum dibayar, kas didebet sebesar harga jual yang sudah dibayar. Penjualan dikredit sebesar harga jual pesanan yang diserahkan. Setiap pesanan diserahkan, maka *artu harga Pokok Pesanan yang semula  ber4ungsi sebagai rekening pembantu Persediaan Produk Selesai dipindahkan 4ungsinya sebagai rekening pembantu Harga Pokok Penjualan. 7urnal yang dibuat untuk men$atat Harga Pokok Penjualan sebagai berikut >

 Harga Pokok Pen*ualan Rp xx

 Persediaan Produk Selesai Rp xx

7. Pr#se%ur Akuntans" Untuk Barang Rusak 

Perlakuan akutansi untuk barang rusak dapat dilakukan dengan $ara >

a. !iaya rusak setelah di kurangi nilai bersih yang dapat di relisir di bebankan kepada biaya o?erhead pabrik. PT. -EST# selama bulan juni menghasilkan ('.''' unit produk biaya  bahan langsung :'' @unit biaya tenaga kerja langsung )'' @unit dan !&P yang di  bebankan (%5 dari iaya tenaga kerja langsung biaya @unitnya adalah -p (.5''

6:''K)''K6)''I(%588 pen$atatn atas biaya pekerjaan bulan 7uni sebagai berikut

!arang dalam proses (5.'''.'''

Persediaan bahan :.'''.'''

aji dan upah ).'''.'''

!&P yang di bebankan 5.'''.'''

nggaplah terjadi kerusakaan %'' unit dan di perkiraakan masih dapat di jual dan harga (''@ unit maka pen$atatanya sebagai berikut,

!arang rusak %'.'''

!&P %C'.'''

(34)

7ika harga jual dari barang rusak berbeda dengan taksiran harga persediaan yang telah di tatap maka selisihnya di tambah atau di kurangkan ke akun !&P sebagai $ontoh  barangrusak di jual dengan harga -p %%.''' pen$atatan dalam jurnal sebagai berikut,

*as %%.'''

!&P %.'''

!arang rusak %'.'''

"ari biaya produksi yang terjadi sebesar -p (5.'''.''' produk yang selesai sebanyak A.C'' unit sebagai akibat adanya barang rusak %'' unit. "engan demikian harga  pokok produk menjadi -p ().9''.''' per$atatan atas barang yang selesai sebagai berikut.

!arang jadi ().9''.'''

!arang dalam proses ().9''.'''

 b. !iaya kerusakan setelah di kurangi nilai bersih yang dapat direalisir di bebankan se$ara langsung kepada pekerjaan. Sebagai $ontoh PT. -EST# menerima pesanana C'' unit  produk biaya bahan per unit produk adalah lebih mahal dari pada produksi yang biasa yaitu -p. 95' tari4 !&P ((%,5 dari biaya tenaga kerja langsung ata; )5' berdasarkan uji $oba yang dilakukan dari (' unit produk hanya bisa di peroleh C unit yang sesuai #ntuk memenuhi pesanan C'' unit bharus di keluarkan biaya untuk memproduksi (''' unit.

Pen$atatan jurnal sebagai berikut,

!arang dalam proses (.:''.'''

Persediaan bahan 9.5''.'''

aji dan upah )''.'''

!&P yang di bebankan )5'.'''

#ntuk %'' yang tidak memenuhi sepesi4ikasi pesanana di jual dengan harga -p )'' @unit pen$atatan dalam jurnal

(35)

!arang rusak C'.'''

!arang dalam proses C'.'''

Pekerjaan yang telah selesai C'' unit langsung dikirim ke pelanggan. Pen$atatan dalam urnal sebagai berikut.

!eban pokok penjualan (.5%'.'''

!arang dalam proses (.5%'.'''

8. Pr#se%ur Akutans" Barang a0at

!arang $a$at adalah barangyang tidak memenuhi standar produksi karena kesalahan alam bahan, tenaga kerja dan harus di peroses lebih lanjut agar memenuhi standar mutu yang di tentukan.

a. !iaya tambahan untuk menyempurnakan unit<unit yang $a$at dibebankan ke akun biaya o?erhead pabrik jika si4at barang normal.

Sebagai $ontoh PT. LH+ menerima pesanan ('' unit produk, biaya bahan -p %.''' @unit biaya tenaga kerja langsung -p (.5'' @unit sedangkan !&P (5' dari  biaya tenaga kerja langsung tari4 ini sudah di perhitungkan biaya tambahan atas barang yang $a$at yang (''. Selamapekerjaan di temukan C unit barang $a$at dan di olah kembali dengan biaya bahan langsung dan tenaga kerja langsung -p ('.''' dan -p (%.''' langsung dan !&P (5'. Pen$a$atan dalam jurnal sebagai berikut,

(. #ntuk biaya produksi dari pekerjaan pesanan

!arang dalam proses 595.'''

Persediaan bahan %''.'''

aji dan upah (5'.'''

(36)

%. #ntuk biaya tambahan atas unit<unit yang $a$at

!&P )'.'''

Persediaan bahan ('.'''

aji dan upah (%.'''

!&P yang dibebankan (C.'''

2. #ntuk pekerjaan pesanan yang selesai

!arang jadi 595.'''

!arang dalam proses 595.'''

 b. !iaya tambahan untuk menyempurnakan unit<unit yang $a$at dibebankan ke pekerjaan yang bersangkutan. Sebagai ilustrasi, PT LH+ pesanan ('' unit dalam hal ini  penyisihan sebesar ('  untuk biaya tambahan tidak dimasukkan kedalam tari4 !&P. 7umlah unit yang $a$at ada C unit dengan biaya tambahan bahan langsung dan tenaga kerja langsung untuk menyempurnakan sebesar ('''' dan (%'''. Tari4 !&P sebesar  ()' dari biaya tenaga kerja langsung. Pen$atatan dalam jurnal sebagai berikut,

(. #ntuk biaya produksi pekerjaan pesanan khusus

!arang dalam proses 5:'.'''

Persediaan bahan %''.'''

aji dan upah (5'.'''

!&P %('.'''

%. #ntuk biaya tambahan atas unit<unit yang $a$at

!arang dalam proses 2C.C''

Persediaan bahan ('.'''

aji dan upah (%.'''

(37)

2. #ntuk pekerjaan atas pesanan khusus yang selesai

!arang jadi 5AC.'''

(38)

BAB III

PENUTUP

A. Kes"m,ulan

Metode Harga Pokok Pesanan adalah suatu metode pengumpulan biaya produksi untuk menentukan harga pokok produk pada perusahaan yang menghasilkan produk atas dasar pesanan. Tujuan dari penggunaan harga pokok pesanan adalah untuk menentukan harga pokok produk dari setiap pesanan baik harga pokok se$ara keseluruhan dari tiap<tiap  pesanan maupun untuk per satuan.

B. Saran

*ita sebagai Mahasis;a Ekonomi yang sangat berkaitan dengan kuntansi harus mengetahui lagi hal<hal yang berkaitan dengan kuntansi !iaya, agar kita memang benar<  benar menjadi seorang kuntan yang bisa digunakan oleh orang banyak terutama di

lembaga<lembaga yang membutuhkan kemampuan kita.

DAFTAR PUSTAKA

http>@@maradana.4iles.;ordpress.$om@%'((@(%@akuntansi<biaya<5.pd4 

http>@@ryan<al?ero.blogspot.$om@%'((@('@normal<'<4alse<4alse<4alse<en<us<h<$n.html

Referensi

Dokumen terkait

Potensi kandungan pati bonggol pisang yang besar dapat dimanfaatkan sebagai alternatif bahan bakar yaitu, bioetanol.. Bahan berpati

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah dan ridha-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan perkuliahan dan penelitian hingga akhirnya

Kawasan perumahan Taman Sari Majapahit Semarang merupakan salah satu alternatif pilihan yang tepat bagi penanaman investasi di bidang perumahan, baik dari segi harga, fasilitas,

Menurut Sadono Sukirno (2008), di dalam proses produksi, efisiensi dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu efisiensi produktif dan efisiensi alokatif. a)

Berdasarkan permasalahan yang telah dirumuskan maka, tujuan pengembangan media ini adalah: 1) Menghasilkan produk media Computer Assisted Instruction (CAI) pada

Tujuan dari tahap penerimaan adalah untuk memberikan penyambutan kepada pelanggan, memastikan bahwa kendaraan pelanggan diperbaiki dengan benar pada waktu pertama kali, dengan

Setelah dilakukan penelitian pengola- han limbah cair crumb rubber dengan meng- gunakan lumpur aktif biakan campuran dari lumpur industri crumb rubber secara aerob dengan

Berdasarkan hasil pengamatan peneliti pada saat melakukan observasi dikelas peneliti melakukan beberapa analisis dari berdasarkan ranah afektif sebagai berikut,