• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

BAB III

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT 3.1. Block Diagram dari Konfigurasi System

Gambar.3.1. Block Diagram System

Dari Block Diagram System yang telah dirancang, Ada beberapa bagian utama dalam perancangan system ini yaitu:

1. Perancangan System Device 2. Perancangan System Webserver 3. Perancangan System Database

Sebagaimana 3 system ini terlebih dahulu dirancang satu – persatu agar mempermudah dalam pembuatan alat dan system.

Button Verifikasi

(2)

3.2. Persiapan Perancangan Alat

Perancanagan Alat ini membutuhkan alat – alat pendukung sebagai berikut: Tabel 3.1. Tabel Komponen Hardware

NO Sisi Hardware Quatity

1 Arduino UnoR3 + kabel data 1

2 Module Ethernet Arduino Shield 1

3 Kabel LAN (RJ45) 1 Meter

4 Led Hijau 1

6 Resitor 10 kohm – ¼ watt 4

7 Tansistor BC547 2 8 Dioda 1N4148 2 9 PCB Polos 1 10 Ferit Clorit 1 11 Plastik transparan 1 12 Fan 12 Volt 1 13 MQ-2 Sensor Asap 1 14 Switch Magnetic 1 15 LM35DZ Sensor Suhu 4

16 Relay 5 pin, 5 volt 2

17 Pin header 20 pin 5

Tabel 3.2. Bahan- bahan Sisi Software

NO Sisi Software

1 Arduino IDE software

2 Visual Basic 6

3 Xampp 1.7.7

4 Adobe Dreamweaver CS5

5 PHP Designer

6 Wireshark 1.10.2

3.3.Perancangan System Device

Pada perancangan system device ini terdapat 2 bagian utama yaitu: 1. Perancangan System Device Bagian Hardware

(3)

Dari point diatas, maka akan dapat dirancang system device dari sisi hardware dan bagian softwarenya.

3.3.1. Perancangan System Device Bagian Hardware

Untuk Pembuatan system device bagian hadrware maka yang perlu dilakukan adalah

a. Perancangan dan pembuatan Rangkaian Sensor Suhu dan Sensor Asap b. Perancangan dan pembuatan Rangkaian Sensor Pintu

c. Perancangan dan pembuatan Rangkaian Controller Fan

d. Perancangan dan pembuatan Rangkaian Buzzer Alarm dan Button Verifikasi

Dari uraian diatas dapat dirancang simulasi dan pembuatan Wiring Diagramnya menggunakan Proteus :

Gambar.3.2. Wiring Diagram

Dengan membuat simulasi rangkaian diatas dengan proteus ini akan menghemat efisiensi perancangan sehingga lebih fleksibel dan efektif. Yang mana

(4)

rangkaian yang dismulasi nanti-nya akan diterapkan dengan pembuatan alatnya. Yaitu pada design circuit untuk dapat diterapkan, simulasi akan dijalankan sesuai program arduino yang diinginkan, dan setelah mendapatkan hasil yang baik dengan simulasi maka akan dilakukan penerapan simulasi ke design-an circuit alat, berikut adalah design circuit Pcb eguard arduino shield menggunakan Eagle yang kompatibel dengan Arduino Uno :

Gambar.3.3. Sirkuit Eguard Arduino Shield Dari circuit diatas dihasilkan layout nya sebagai berikut:

(5)

Gambar.3.4. Layout tampak bawah

Gambar.3.5. Print out Layout Eguard Arduino Shield

Gambar.3.6. Tata Letak Komponen Eguard Arduino Shield

(6)

Hasil design layout eagle yang telah dibuat, diprint dengan kertas plastik transparant dan menggunakan printer laser jet. Berikut gambar nya:

Gambar.3.7. Hasil Layout pada transfer paper

Teknik yang digunakan yaitu teknik sablon ke PCB dengan langkah sebagai berikut:

Hasil print disablon dengan menggunakan strika.

Setelah beberapa lama distrika hasil layout tinta hitamnya akan pindah ke

PCB. Dan melakukan koreksi terhadap jalur yang putus.

 Proses selanjutnya Etching PCB yaitu melarutkan tembaga yang tidak tertutup

tinta toner dengan ferit cloride (FeCl3).

 Mencampurkan ferit cloride dengan air dan masukan pcb yang sudah disablon,

aduk secara menyearah sampai tembaga yang tidak tertutup tinta menghilang (habis).

 Hasil Setelah Proses etching pcb dapat diihat seperti gambar dibawah ini:

 Langkah selanjutnya pengeboran PCB dengan mini drill dengan mata bor

0.8mm

 Setelah proses pengeboran maka komponen dapat dipasang dan disolder sesuai

dengan gambar layout yang didesain dengan eagle.

(7)

Untuk pembuatan program arduino maka akan digunakan softrware Arduino IDE 1.0.5. berikut flowchart program yang akan dibuat:

(8)

Gambar.3.9. Flowchart II

(9)

Gambar.3.11. Flowchart IV

Pembuatan Source Code Eguard arduino ada beberapa bagian penting yaitu: 1. Source code untuk sensor suhu detektor

Berikut adalah potongan Source code fungsi check_suhu:

2. Source code untuk sensor Smoke detektor

Berikut adalah potongan Source code fungsi check_asap:

Funsi ini merupakan hasil kalkulasi ouput data analog LM35 dikonvert ke data celcius (˚C).

Jika temperatur naik diatas 35.0 ˚C maka alarm akan bunyi, fan akan nyala dan mengirimkan udp message suhu ke Server dan apabila suhu sudah normal kembali maka alarm off, fan off dan kirim udp message suhu sudah normal ke server

(10)

3. Source code untuk sensor Pintu detektor dengan Fungsi check_pintu

Kalkulasi output data analog MQ-2 ke Intesitas udara (volume air)

If vol > 0.9 yang artinya ada asap, maka fan nyala,dan kirim udp message ke server

If vol < 0.8 yang artinya udara sudah normal, maka fan mati,dan kirim udp message ke server

Jika Pintu dibuka maka kirim data udp message. Dan Loop hingga tombol_verify == Low (tidak ditekan) dan bunyi kan alarm. Counter++ hingga 50 maka kirim Udp message Alarm ke server

(11)

4. Source code untuk sensor Fan dengan fungsi fan_controller

(12)

 Menyalakan Fan dengan syntax :

 Mematikan Fan dengan syntax :

5. Source code untuk kirim data message ke Server dengan fungsi udp_sendmessage:

Cara memanggil fungsi ini dengan sintax:

Dari format udp message diatas, akan diterima server dengan data array (device_id, kode_sensor, message, status confirm).

Berikut contoh bentuk data pengiriman via udp dari e-guard ke server udp menggunakan software “WireShark”.

ID Perangkat Kode sensor Message Sensor

Status Confirm

(13)

Gambar.3.12. Capture wireshark paket UDP

Perancangan System UDP Message Server

Dalam perancangan system UDP message server ini menggunakan bahasa pemprograman VB 6, dengan menggunakan fitur winsock yangtelah tersedia pada VB.

Berikut Design Form nya:

(14)
(15)

3.4. Perancangan System Webserver

Dalam perancangan webserver yaitu menggunakan Xampp 1.7.7 untuk windows xp, pembuatan webserver dengan Xampp sebagai berikut:

 Menginstal xampp versi 1.7.7

 menjalankan xampp dengan cara :

Gambar.3.14. Running program Xampp 1.7.7

(16)

Gambar.3.15. Running program Xampp 1.7.7

 memastikan Apache running dan SVC nya dichecklist, dan setelah itu buka

pada browser dengan mengketik “localhost”.

 Maka akan muncul tampilan sebagai berikut:

Gambar.3.16. Tampilan Xampp

 Jika ini sudah berhasil apache server nya sudah running dengan Normal.

3.5. Perancangan System Database

Pada perancangan System database dilakukan perancangan system yang dapat terintergrasi dengan perangkat yaitu antara arduino, webserver dan database. Berikut blok alur pengiriman paket dari perangkat hingga sampai masuk kedalam database.

(17)

Paket UDP dikirim dari Arduino

UDP Server menerima paket nya dengan status mode

“Listen” pada Port:420

Verifikasi ID device yang terdapat dalam

paket UDP Koneksi aplikasi

dengan database Tidak valid Abaikan

Query “insert” data message sensor

pada tabel log_monitoring

Check data status sensor If(status==“O”)

Query “Update” data status jadi “C”

yes

Abaikan No

Data paket udp telah disimpan didatabase

Data status sensor yang telah ada pada database diupdate menjadi

“C” Jika paket yang

dikirim berisi data status “C”

Lakukan verifikasi

Gambar.3.17. Blok Diagram Perancangan System Database

Dari alur yang telah dirancang maka diperlukan perancangan data diagram database yang akan dibuat yaitu relasi antar tabel berikut diagram tabel nya:

login PK id user_name password level Master BTS PK no_id alamat mac_address ip_address log_monitoring PK,FK1 no_id datetime message status sensor ip_address log_info log_alarm PK,FK1,FK2 no_id datetime message status ip_address log_info log_asap PK,FK1,FK2 no_id datetime message status ip_address log_info log_dor PK,FK1,FK2 no_id datetime message status ip_address log_info log_fan PK,FK1,FK2 no_id datetime message status ip_address log_info log_suhu PK,FK1,FK2 no_id datetime message status ip_address log_info

(18)

Pada pembuatan database mysql, dapat menggunakan Tool untuk mempermudah pengerjaan yaitu menggunakan Navicat for MySQL, berikut Tampilan awal nya:

Gambar.3.19. Tampilan Awal Navicat for Mysql

Untuk membuat database sesuai dengan System yang akan dibuat yaitu dengan cara berikut:

 Settingan connection sebagai berikut:

Gambar.3.20. Setting Connection

 Test koneksi dengan cara click “Test Connection” untuk men- test koneksi

(19)

 Membuat database baru dengan mengclick kanan connection yang telah dibuat tadi seperti gambar berikut:

Gambar.3.21. Create New Database

 Maka akan muncul window “Create New Database” dan Isi field

sebagai berikut:

Gambar.3.22. Enter Database name

 Lalu tekan “OK”

 Setelah membuat new database maka langkah selanjutnya membuat

(20)

Gambar.3.23. Create Table

Berikut tabel-tabel system eguard berserta nama kolom,type data, panjang dan indexnya :

a. Tabel

“log_alarm”,”log_asap”,”log_bateray”,”log_dor”,”log_suhu”,”log_power” dan “log_fan”

(21)

b. Tabel “log_monitoring”

Gambar.3.25. Log monitoring c. Table “master_bts”

Gambar.3.26. Master BTS d. Table “login”

Gambar.3.27. Login

3.6. Pembuatan Design Web a. Form Login

(22)

Gambar.3.28. Tampilan Awal Web

Berikut diatas adalah form login user yang akan mengakses eguard system, user yang telah teregistrasi maka akan dapat melewati form ini dengan menekan tombol “GO”, untuk database login nya sebagai berikut: Nama table : login

Field – field nya sebagai berikut:

Gambar.3.29. Field setting

Agar koneksi php dengan mysql dapat terhubung maka akan dibuat script koneksi dengan nama file config.php, berikut scriptnya:

(23)
(24)

b. Form Master Site:

Gambar.3.30. Halaman Master Site

Form Master site berfungsi sebagai data entry untuk Master data pada eguard yang terpasang di setiap site.

Untuk bagian database table diberi nama: “master_bts” dan field – fieldnya sebagai berikut:

(25)

Gambar.3.32. Halaman Home

(26)

Form Monitoring View berfungsi untuk menampilkan data monitoring yang bermasalah untuk disetiap site. Yang mana flowchart nya sebagai berikut :

Gambar.3.34. Flowchart Monitoring view

Dari flowchart dapat dimengerti alur dari kerja monitoring view , javascript akan melakukan timer 1 s dengan mengeksekusi check_query.php yang mana berfungsi untuk mendapatkan hasil banyak row yang statusnya “O” dalam Table Log_monitoring, jika session($data_rec) tidak sama (sintaxnya: != ) dengan $data yang isi nya hasil dari query sql “Count” (sintaks menghitung banyak record) pada table “log_monitoring” yang status nya : “O”. Maka akan dilakukan reload page jika ($dat_rec != $data).

(27)

Check_query.php ini berfungsi sebagai pencari didatabase table log_monitoring yang berstatus “O” (Open), jika ada yang berstatus OPEN maka akan dilakukan reload page monitoring view.. dan data yang terupdate akan muncul dimonitoring view.

Gambar

Tabel 3.1.  Tabel Komponen Hardware

Referensi

Dokumen terkait

Hasilnya menunjukkan variasi di sebagian besar kecamatan, dengan prioritas pada basis pertanian, sedangkan di kecamatan yang lain pada basis non pertanian.. Hasil penelitian

Dari Gambar V.7 dapat dilihat bahwa rata-rata jumlah jawaban benar kemampuan kognitif berhitung paling tinggi pada perlakuan jenis aromaterapi peppermint dan jenis

Sebelum membahas beberapa hal yang berkaitan dengan tugas- tugas ataupun beberapa media yang digunakan oleh Humas dalam berkomunikasi dengan publik internalnya, maka

Skripsi ini berjudul “Pergeseran Tindak Kesantunan Direktif Siswa dalam Menyapa Guru di Sekolah Menengah Pertama Berlatar Belakang Budaya Jawa” ini ditulis untuk memenuhi

Suatu kurva dalam bentuk fungsi ekplisit yang kontinu dan differensiabel di suatu titik

Tujuan pembangunan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat berpenghasilan rendah yang belum memiliki tempat tinggal tetap (Peraturan Bupati Sleman No 43 Tahun 2013

Warna dalam minyak dibagi menjadi 2, yaitu zat warna alami dan zat warna hasil degradasi dari zat warna alami. Zat warna yang termasuk dalam zat warna alami terdapat

Bursa Efek Indonesia (BEI) adalah bursa saham Indonesia yang diresmikan pada 1 Desember 2007 berasal dari gabungan Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan Bursa Efek Surabaya