UNIVERSITAS BRAWIJAYA
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
Kode Dokumen
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl Penyusunan
Merdeka Belajar Membangun Desa FSP60006 MK Konversi MBKM T=2 P=4 19 November
2021
OTORISASI Pengembang RPS Koordinator RMK Ketua PRODI
Genta Mahardhika Rozalinna, S.Sos., M.A.
Capaian
Pembelajaran (CP)
CPL- yang dibebankan pada MK CPL 1 (S6)
CPL 2 (S10) CPL 3 (KU5) CPL 4 (KU8)
Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan.
Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan dan kewirausahaan.
Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data.
Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di bawah tanggung jawabnya dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri.
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK) CPMK M1
CPMK M2
Mahasiswa mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian secara berkelompok untuk membantu percepatan pembangunan wilayah pedesaan (S6, KU8).
Mahasiswa memiliki kemandirian, kejuangan, serta kewirausahaan dalam mengidentifikasi potensi dan masalah desa sebagai dasar peningkatan kapasitas ekonomi lokal, pemberdayaan masyarakat desa, kesehatan dan pendidikan (S10, KU5).
Deskripsi Singkat MK
Kegiatan Merdeka Belajar Membangun Desa ditujukan untuk membantu mempercepat pembangunan di wilayah pedesaan dengan mengidentifikasi potensi dan menangani masalah melalui implementasi softskill kemitraan, kerjasama tim lintas disiplin dan/atau kompetensi, serta kepemimpinan mahasiswa. Identifikasi potensi dan penanganan masalah akan menjadi dasar penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes), Rencana Kegiatan Pembangunan Desa (RKPDes), dan program strategis lainnya di desa bersama Dosen Pendamping, Pemerintah Desa, Penggerak Swadaya Masyarakat (PSM), Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa (KPMD), pendamping lokal desa, dan unsur masyarakat.
Bahan Kajian / Materi
Pembelajaran
1. Kebijakan dan sistematika aturan terkait pelaksanaan Merdeka Belajar Membangun Desa.
2. Tools untuk identifikasi potensi dan masalah desa.
3. Pemberdayaan masyarakat desa berdasarkan potensi desa, ekonomi lokal, kesehatan dan pendidikan.
Pustaka Utama :
Buku panduan MBKM (2020)
Pendukung :
Dosen Pengampu - Matakuliah syarat -
Mg Ke-
Sub-CPMK (Kemampuan akhir tiap tahapan belajar)
Penilaian
Bantuk Pembelajaran, Metode Pembelajaran, Penugasan Mahasiswa,
[ Estimasi Waktu]
Materi Pembelajaran [ Pustaka ]
Bobot Penilaian
(%) Indikator Kriteria & Bentuk Luring (offline) Daring (online)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
6 SKS dalam mata kuliah ini setara dengan … jam kegiatan
1 Mahasiswa mampumenjelaskan tentang kebijakan dan sistematika aturan terkait pelaksanaan Merdeka Belajar
Membangun Desa.
1.1 Ketepatan dalam menjelaskan kebijakan terkait pelaksanaan Merdeka Belajar Membangun Desa.
1.2 Ketepatan dalam menjelaskan sistematika aturan terkait pelaksanaan Merdeka Belajar Membangun Desa.
Kriteria: ketepatan menjelaskan kebijakan dan sistematika aturan terkait pelaksanaan Merdeka Belajar Membangun Desa.
Bentuk penilaian:
Test/ non test
●Collaborative learning
●Case based learning
eLearning: penugasan (link)
Buku panduan MBKM (2020)
2 Mahasiswa mampu mengenali beberapa tools untuk identifikasi potensi dan masalah desa.
1.1 Ketepatan dalam mengenali beberapa tools untuk
identifikasi potensi dan masalah desa.
Kriteria: ketepatan mengenali beberapa tools untuk identifikasi potensi dan masalah desa.
●Collaborative learning
●Case based learning
eLearning: penugasan (link)
Buku panduan MBKM (2020)
Bentuk penilaian:
Test/ non test 3-4 Mahasiswa mampu
mengidentifikasi potensi desa secara mandiri.
1.1 Ketepatan dalam mengidentifikasi potensi desa secara mandiri.
Kriteria: ketepatan mengidentifikasi potensi desa secara mandiri.
Bentuk penilaian:
Test/ non test
●Collaborative learning
●Case based learning
eLearning: penugasan (link)
Buku panduan MBKM (2020)
10
5-6 Mahasiswa mampu memaparkan hasil identifikasi potensi desa secara berkelompok.
1.1 Ketepatan dalam memaparkan hasil identifikasi potensi desa secara berkelompok.
Kriteria: ketepatan memaparkan hasil identifikasi potensi desa secara berkelompok.
Bentuk penilaian:
Test/ non test
●Collaborative learning
●Case based learning
eLearning: penugasan (link)
Buku panduan MBKM (2020)
10
7 Mahasiswa mampu memaparkan hasil identifikasi potensi desa secara berkelompok.
1.1 Ketepatan dalam memaparkan hasil identifikasi potensi desa secara berkelompok.
Kriteria: ketepatan memaparkan hasil identifikasi potensi desa secara berkelompok.
Bentuk penilaian:
Test/ non test
●Collaborative learning
●Case based learning
eLearning: penugasan (link)
Buku panduan MBKM (2020)
8-10 Mahasiswa mampu memberdayakan masyarakat desa sesuai kapasitas ekonomi lokal.
1.1 Ketepatan dalam memberdayakan masyarakat desa sesuai kapasitas ekonomi lokal.
Kriteria: ketepatan memberdayakan masyarakat desa sesuai kapasitas ekonomi lokal.
Bentuk penilaian:
Test/ non test
●Collaborative learning
●Case based learning
eLearning: penugasan (link)
Buku panduan MBKM (2020)
15
11-13 Mahasiswa mampu memberdayakan masyarakat desa sesuai kapasitas kesehatan dan
1.1 Ketepatan dalam memberdayakan masyarakat desa sesuai kapasitas
Kriteria: ketepatan memberdayakan masyarakat desa sesuai kapasitas kesehatan
●Collaborative learning
●Case based learning
eLearning: penugasan (link)
Buku panduan MBKM (2020)
15
Bentuk penilaian:
Test/ non test 14-15 Mahasiswa mampu
menyusun laporan kegiatan.
1.1 Ketepatan dalam menyusun laporan kegiatan.
Kriteria: ketepatan menyusun laporan kegiatan.
Bentuk penilaian:
Test/ non test
●Collaborative learning
●Case based learning
eLearning: penugasan (link)
Buku panduan MBKM (2020)
15
16 Mahasiswa
mengumpulkan laporan kegiatan.
1.1 Ketepatan dalam mengumpulkan laporan kegiatan.
Kriteria: ketepatan mengumpulkan laporan kegiatan.
Bentuk penilaian:
Test/ non test
●Collaborative learning
●Case based learning
eLearning: penugasan (link)
Buku panduan MBKM (2020)
20
Catatan :
1. Capaian Pembelajaran Lulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
2. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
3. CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan
indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-CPMK yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-CPMK tsb., dan totalnya 100%.
12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.
1. Instrumen Penilaian dapat berupa rubrik dalam kegiatan pembelajaran kolaboratif dan partisipatif ini. Adapun contoh instrument yang dapat dikembangkan adalah:
a. Tahap Diskusi Kasus/ Pengerjaan project di dalam kelompok Petunjuk
Tulislah nama Anda pada nomor pertama dan berikan penilaian dengan kriteria sebagai berikut:
4 = Baik 2= Baik
3 = Agak Baik 1= Sangat Baik
Cantumkan nama-nama anggota kelompok Anda dan nilailah dengan kriteria yang ditentukan:
No Nama Anggota Kelompok
Aspek yang dinilai Jumlah Ranking
A B C D E
Keterangan aspek yang dinilai
A. Keaktifan memberikan ide dalam kelompok
D. Kepedulian terhadap permasalahan yang dihadapi dalam kelompok E. Keaktifan berargumentasi sebelum kesepakatan diterima bersama
Sumber: Mahmudi A, 2006, Pembelajaran Kolaboratif (https://eprints.uny.ac.id/11996/1/PM%20-%2057%20Ali%20Mahmudi.pdf) b. Penilaian Presentasi
Petunjuk
Berilah tanggapan Anda terhadap pernyataan-pertanyaan di bawah ini dengan cara memberikan tanda cek (V) pada salah satu tanggapan yang sesuai dengan pendapat Anda.
4 = Baik sekali
3 = Baik atau memuaskan 2 = cukup memuaskan 1 = kurang memuaskan
No Aspek yang dinilai Ada/tidak Skor penilaian
1 2 3 4
1 Kejelasan penyampaian/presentasi Ada
2 Kebenaran konsep Ada
3 Keruntuan penyajian Ada
4 Keterbukaan
5 Ketuntasan pembahasan soal Ada
6 Kekompakan Ada
7 Antusiasme/ kesungguhan Ada
8 Kemampuan mengajukan pertanyaan
9 Kemampuan menjawab pertanyaan Ada
10 Kemampuan menanggapi pendapat mahasiswa lain Ada
11 Pengelolaan waktu Ada
Jumlah Rata-rata
Sumber: Mahmudi A, 2006, Pembelajaran Kolaboratif (https://eprints.uny.ac.id/11996/1/PM%20-%2057%20Ali%20Mahmudi.pdf)