• Tidak ada hasil yang ditemukan

STRATEGI PENGEMBANGAN USAHATANI KEDELAI DI KECAMATAN BONTORAMBA, KABUPATEN JENEPONTO,

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "STRATEGI PENGEMBANGAN USAHATANI KEDELAI DI KECAMATAN BONTORAMBA, KABUPATEN JENEPONTO, "

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

STRATEGI PENGEMBANGAN USAHATANI KEDELAI DI KECAMATAN BONTORAMBA, KABUPATEN JENEPONTO,

PROVINSI SULAWESI SELATAN

FARRAZZAQINA IDRIS G021181327

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

DEPARTEMEN SOSIAL EKONOMI PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR

2022

(2)

STRATEGI PENGEMBANGAN USAHATANI KEDELAI DI KECAMATAN BONTORAMBA, KABUPATEN JENEPONTO,

PROVINSI SULAWESI SELATAN

FARRAZZAQINA IDRIS G021181327

Skripsi

Sebagai salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pertanian

Pada:

Program Studi Agribisnis Departemen Sosial Ekonomi Pertanian

Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin

Makassar 2022

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

DEPARTEMEN SOSIAL EKONOMI PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR

2022

(3)

ii

(4)

PANITIA UJIAN SARJANA PROGRAM STUDI AGRIBISNIS DEPARTEMEN SOSIAL EKONOMI PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS HASANUDDIN

JUDUL : STRATEGI PENGEMBANGAN USAHATANI

KEDELAI DI KECAMATAN BONTORAMBA, KABUPATEN JENEPONTO, PROVINSI SULAWESI SELATAN

NAMA MAHASISWA : FARRAZZAQINA IDRIS

NOMOR POKOK : G021181327

SUSUNAN PENGUJI

Ir. Rusli M. Rukka, S.P., M.Si.

Ketua Sidang

Ir. A. Amrullah, M.Si. Anggota

Prof. Dr. Ir. Muslim Salam, M.Ec.

Anggota

Rasyidah Bakri, S.P., M.Sc.

Anggota

Tanggal Ujian : 02 Juni 2022

(5)

iv

(6)

ABSTRAK

STRATEGI PENGEMBANGAN USAHATANI KEDELAI DI KECAMATAN BONTORAMBA, KABUPATEN JENEPONTO,

PROVINSI SULAWESI SELATAN

Farrazzaqina Idris1*, Rusli M. Rukka2, A. Amrullah3, Muslim Salam4, Rasyidah Bakri5

Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin

*Penulis korespondensi: ifarrazzaqina@gmail.com

Kebutuhan masyarakat akan kedelai terus meningkat namun tidak didukung dengan peningkatan produksi dalam negeri. Perlunya strategi dalam pengembangan usahatani kedelai untuk memenuhi permintaan pasar lokal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pengembangan usahatani kedelai di Kecamatan Bontoramba dengan menggunakan analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities dan Threats). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penentuan informan dilakukan secara purposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam secara terstruktur dengan bantuan pedoman wawancara. Perpaduan nilai IFAS sebesar 3,53 dan nilai EFAS sebesar 3,37. Posisi strategi pengembangan usahatani kedelai terletak pada kuadran III (strategy turn-around), artinya usahatani kedelai menghadapi peluang pasar yang sangat besar, tetapi di lain pihak menghadapi beberapa kendala internal. Fokus strategi dilakukan dengan meminimalkan masalah-masalah internal sehingga dapat merebut peluang pasar yang lebih baik.

Kata Kunci : Strategi Pengembangan, Usahatani, Kedelai

(7)

vi

ABSTRACT

THE DEVELOPMENT STRATEGY OF SOYBEAN FARMING IN BONTORAMBA SUB-DISTRICT, JENEPONTO DISTRICT,

SOUTH SULAWESI PROVINCE

Farrazzaqina Idris1*, Rusli M. Rukka2, A. Amrullah3, Muslim Salam4, Rasyidah Bakri 5

Agribusiness Study Program, Faculty of Agriculture, Hasanuddin University,

*Correspondence writer: ifarrazzaqina@gmail.com

The community's need for soybeans continues to increase but is not supported by an increase in domestic production. The need for a strategy in the development of soybean farming to meet local market demand. This study aims to determine the strategy for developing soybean farming in Bontoramba Sub-District by using a SWOT analysis (Strengths, Weaknesses, Opportunities and Threats). This research is a descriptive research with a qualitative approach. Determination of informants is done by purposive sampling. Data collection techniques were carried out through structured in-depth interviews with the help of interview guidelines. The combination of the IFAS value is 3.45 and the EFAS value is 3.37. The strategic position of soybean farming development lies in quadrant III (turn-around strategy), meaning that soybean farming faces a very large market opportunity, but on the other hand faces several internal constraints. Strategic focus is carried out by minimizing internal problems so as to seize better market opportunities.

Keywords: Development Strategy, Farming, Soybean.

(8)

RIWAYAT HIDUP PENULIS

Farrazzaqina Idris, lahir di Ujung Pandang, pada tanggal 13 Desember 1998. Merupakan anak dari pasangan Bapak Idris Lewa, S.E., dan Ibu Rahmi Alwi. Putri Ketiga dari tiga bersaudara yaitu Fitrah Ramadhanti, S.ST., dan Muh. Dwi Fathir, S.E. Selama hidupnya penulis telah menempuh beberapa pendidikan formal, yaitu:

1. TK Aisyiyah Bustanul Athfal, Kota Makassar 2004-2005 2. SD Inp. Mallengkeri BTK., Kota Makassar 2005-2011 3. MTsN Model Makassar 2011-2014

4. SMA Negeri 03 Makassar 2014-2017

Selanjutnya dinyatakan lulus melalui jalur SBMPTN menjadi mahasiswa di Departemen Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin, Makassar pada tahun 2018 untuk jenjang pendidikan Strata Satu (S1). Selama menempuh pendidikan di Universitas Hasanuddin selain mengikuti kegiatan akademik dengan sebaik-baiknya, penulis bergabung dalam organisasi diantaranya menyelesaikan keseluruhan jenjang kaderisasi di tingkat Departemen Sosial Ekonomi Pertanian yaitu MISEKTA (Mahasiswa Peminat Sosial Ekonomi Pertanian) sebagai anggota penuh. Selain itu, penulis juga aktif mengikuti kepanitiaan di himpunan MISEKTA dan aktif mengikuti seminar-seminar mulai dari tingkat regional, nasional, hingga tingkat Internasional. Selain itu penulis juga pernah menjadi asisten dan mentor di mata kuliah Kewirausahaan, Etika Bisnis, dan Analisis Perencanaan dan Pengembangan Agrosistem (APPAS). Untuk memperoleh pengalaman kerja khususnya dibidang pengabdian kepada masyarakat, penulis pernah mengikuti program Bina Desa Mahasiswa Tematik Covid-19 Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin Tahun 2021, Kampus Mengajar Angkatan 1 di SD Jaya Negara Makassar, serta Program Pendampingan Pengembangan Budidaya Kedelai (P3BK).

(9)

viii

KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan cahaya ilmunya, rahmat dan ridahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini sebagai tugas akhir pada Program Studi Agribisnis, Departemen Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin dengan judul “Strategi Pengembangan Usahatani Kedelai di Kecamatan Bontoramba, Kabupaten Jeneponto, Provinsi Sulawesi Selatan” dibawah bimbingan Bapak Ir. Rusli M. Rukka, S.P., M.Si., dan Bapak Ir. A. Amrullah, M.Si.

Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Agribisnis, Departemen Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin.

Penulis menyadari bahwa selama penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari berbagai hambatan dan kesulitan, menyadari keterbatasan kemampuan yang penulis miliki, dengan penuh rendah hati penulis mengakui bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, segala kritik dan saran yang sifatnya membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga apa yang tersaji dalam skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua, Aamiin.

Makassar, Juni 2022

Penulis,

Farrazzaqina Idris

(10)

PERSANTUNAN

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Alhamdulillahi rabbil alamiin, segala puji bagi Allah SWT Rabb semesta alam, berkat rahmat dan kasih sayang-Nya yang selalu terlimpahkan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Strategi Pengembangan Usahatani Kedelai di Kecamatan Bontoramba, Kabupaten Jeneponto, Provinsi Sulawesi Selatan”. Sholawat serta salam selalu tercurahkan kepada tauladan sepanjang masa, Nabi Muhammad SAW, beserta para keluarga, sahabat dan para pengikutnya yang senantiasa istiqomah dalam ajarannya hingga akhir zaman.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini tidak akan terselesaikan dengan baik tanpa ada bantuan dari berbagai pihak, baik bantuan moril maupun materil. Pada kesempatan ini penulis ingin menghaturkan penghargaan yang teristimewa dan setinggi- tingginya, sebagai rasa cinta penulis serta kasih sayang penulis persembahkan kepada Ayahanda tercinta Idris Lewa, S.E., dan Ibunda tersayang Rahmi Alwi dengan penuh kerendahan hati penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada beliau yang telah membesarkan, mendidik, memberikan motivasi dengan penuh kasih sayang, kesabaran, ketulusan dan keikhlasan serta lantunan doa yang senantiasa dipanjatkan untuk anaknya selama ini. Semoga tulisan ini dapat menjadi kebanggan bagi Ayah dan Bunda.

Saudara-saudariku tersayang yang sangat mengerti Fitrah Ramadhanti, S.ST., dan Muh.

Dwi Fathir, S.E., terima kasih atas segala perhatian, kasih sayang dan segala bantuan yang telah diberikan selama ini.

Namun, dengan tekad yang kuat serta bantuan dari berbagai pihak, maka kendala tersebut dapat terselesaikan dengan baik. Dengan tidak mengurangi rasa empati dan hormat kepada mereka yang tidak dapat disebutkan satu-persatu, melalui kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih terdalam dan setinggi-tingginya kepada:

1. Bapak Ir. Rusli M. Rukka, S.P., M.Si selaku pembimbing utama, dan Bapak Ir. A.

Amrullah, M.Si selaku dosen pembimbing kedua, terima kasih banyak atas waktu, ilmu, dan saran mengenai berbagai hal. Meski ditengah kesibukan senantiasa meluangkan waktunya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulis memohon maaf yang sebesar-besarnya atas segala kekurangan yang membuat kecewa, baik saat perkuliahan maupun selama proses bimbingan dan penyusunan skripsi ini. Penulis berharap semoga Bapak senantiasa diberkahi dan selalu dalam lindungan Allah SWT.

2. Bapak Prof. Dr. Ir. Muslim Salam, M.Ec dan Ibu Rasyidah Bakri S.P., M.Sc selaku penguji yang telah memberikan kritik serta saran guna perbaik penyusunan skripsi ini. Penulis memohon maaf yang sebesar-besarnya atas kesalahan dan tingkah laku yang kurang berkenan selama ini. Semoga ibu dan bapak senantiasa berada dalam lindungan Allah SWT.

(11)

x 3. Ibu Dr. A. Nixia Tenriawaru, S.P., M.Si selaku Ketua Departemen Sosial

Ekonomi Pertanian yang telah banyak memberikan semangat, pengetahuan, mengayomi, dan memberikan teladan selama penulis menempuh pendidikan.

Semoga ibu senantiasa diberkahi dan dilindungi oleh Allah SWT.

4. Ibu Pipi Diansari, S.E., M.Si., Ph.D selaku panitia seminar proposal terima kasih banyak telah meluangkan waktunya untuk mengatur jadwal seminar serta petunjuk dalam penyempurnaan tugas akhir ini. Terima kasih juga sudah selalu berkenan membantu ketika penulis bertanya mengenai hal-hal yang kurang atau bahkan tidak penulis pahami. Semoga ibu senantiasa diberkahi dan dilindungi oleh Allah SWT.

5. Bapak Ir. Nurdin Lanuhu, M.P selaku dosen pembimbing akademik (PA) yang telah memberikan waktu, arahan, serta sarannya kepada penulis selama merasakan berkuliah di agribisnis Unhas. Semoga Bapak senantiasa diberkahi dan dilindungi oleh Allah SWT.

6. Bapak dan Ibu dosen, khususnya Program Studi Agribisnis Departemen Sosial Ekonomi Pertanian, yang telah mengajarkan banyak ilmu dan memberikan dukungan serta teladan yang baik bagi penulis selama menempuh pendidikan.

7. Seluruh staf dan pegawai Departemen Sosial Ekonomi Pertanian terkhusus Pak Rusli, Kak Ima, dan Kak Hera yang telah membantu penulis dalam proses administrasi untuk penyelesaian tugas akhir ini.

8. Bapak Kepala Bidang Tanaman Pangan, Kepala Balai Penyuluhan Pertanian dan seluruh penyuluh Kecamatan Bontoramba, serta petani yang bersedia menjadi informan, terima kasih telah menerima, membantu, serta mengarahkan penulis dalam melakukan penelitian di lapangan, terimakasih telah menerima dan membantu penulis menyelesaikan tugas akhir ini, serta terimakasih karena telah memberikan ilmu baru yang belum pernah penulis dapatkan di bangku kuliah.

9. Rafly Purnama Rizaldy tersayang, tercinta, dan terkasih. Terima kasih telah hadir dan memberi dukungan kepada penulis. Harapan besar kusertakan untuk kita bersama. Semoga kedepannya kita dapat meraih kesuksesan bersama-sama dan dapat menjadi orang yang bermanfaat untuk banyak orang. Mohon maaf jika penulis pernah melukai hati dan belum mampu menjadi pribadi yang sesuai harapan. Mari kita bersama-sama meraih KESUKSESAN.

10. NGIKUTJA yang tersayang (Pita, Rani, Annu, Alfir, Bulmat, Mancung, Thomas) teman dari awal Perkulihaan hingga saat ini yang insyaAllah pertemanan ini akan selalu dijaga dengan baik. Terimakasih atas segala bentuk bantuannya yang tak bisa di ucapkan satu-satu. Hal tersebut sangat berarti bagi penulis, banyak perbedaan diantara kita yang dapat menyatukan dan menghibur selama masa perkuliahan. Mohon maaf jika penulis pernah melukai hati, melakukan perbuatan yang menginggung hati kalian tanpa penulis sadari. Semoga kita semua menjadi orang-orang yang sukses dan bermanfaat untuk banyak orang dikemudian hari.

11. Keluarga Besar Mahasiswa Agribisnis Angkatan 2018 (KRISTAL18). Terima kasih telah menjadi saudara dan keluarga baru, takdir terindah telah tuhan berikan dengan mempertemukan kita. Terima kasih atas cerita, ilmu, pengalaman, tawa, dan tangis yang telah terukir. Kebersamaan yang tidak akan penulis lupakan, semoga kita semua mencapai keberhasilan kita masing-masing dengan cara yang indah dan semoga persaudaraan ini akan tetap terjalin walaupun jarak telah menjadi pemisah diantara kita. Mari berjuang bersama meraih gelar “S.P.”

(12)

12. Teman-teman KKN terbaikku (Kiven, Gomes, Meli, Taufik, Kalingga, Ninis), terima kasih telah menjadi orang baik dalam perjalanan hidup penulis, menjadi teman yang memberi warna dan pengalaman baru. Semoga kesuksesan selalu menghampiri kita semua. Semangat Terus Pejuang Skripsi!!

13. Teman-Teman P3BK Bontoramba terbaikku (Ampe, Alfir, Daif, Kak Nisa, Kak Ainun, Kak Rum), terima kasih telah menjadi orang baik dan berjasa serta memberi pengalaman baru selama melaksanakan program pendampingan di Bontoramba. Banyak cerita yang tidak bisa terlupakan dan membuat penulis sangat bersyukur mengenal orang-orang baik seperti kalian. Semoga kita mampu meraih kesuksesan di kehidupan yang akan datang.

Demikianlah dari penulis, semoga segala pihak yang secara langsung maupun tidak langsung telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini, semoga Allah SWT memberikan kita kebahagiaan dunia dan akhirat kelak, Aamiin.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

(13)

xii

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

SUSUNAN PENGUJI ... iii

DEKLARASI ... iv

ABSTRAK ... v

ABSTRACT ... vi

RIWAYAT HIDUP PENULIS ...vii

KATA PENGANTAR... viii

PERSANTUNAN ... ix

DAFTAR ISI ... xii

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR GAMBAR... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

1. PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

2. METODE PENELITIAN ... 3

3. HASIL DAN PEMBAHASAN... 5

3.1 Identifikasi Faktor Internal dan Faktor Eksternal Usahatani Kedelai ... 5

3.1.1 Faktor Internal (Kekuatan dan Kelemahan) ... 5

3.1.2 Faktor Eksternal (Peluang dan Ancaman) ... 6

3.2 Strategi Pengembangan Usahatani Kedelai ... 7

3.2.1 Analisis Matriks IFAS ... 7

3.2.2 Analisis Matriks EFAS ... 8

3.2.3 Diagram SWOT dan Matriks SWOT ... 9

4. KESIMPULAN ... 12

DAFTAR PUSTAKA... 13

LAMPIRAN ... 15

(14)

DAFTAR TABEL

Tabel 3-1. Perhitungan Analisis SWOT Faktor Internal Usahatani Kedelai Kedelai di Kecamatan Bontoramba Tahun 2022 ...8 Tabel 3-2. Perhitungan Analisis SWOT Faktor Eksternal Usahatani Kedelai Kedelai

di Kecamatan Bontoramba Tahun 2022 ...8 Tabel 3-3. Matriks SWOT Usahatani Kedelai Kedelai di Kecamatan Bontoramba

Tahun 2022 ...10

(15)

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3-1. Diagram SWOT Usahatani Kedelai ... 9

(16)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Bukti Submit Artikel ... 15

Lampiran 2. Artikel Penelitian ... 16

Lampiran 3. Pedoman Wawancara ... 26

Lampiran 4. Pedoman Pengisian Rating ... 32

Lampiran 5. Perhitungan Rating Faktor Strategi Internal dan Faktor Strategi Eksternal Usahatani Kedelai ... 35

Lampiran 6. Perhitungan Bobot Faktor Strategi Internal dan Faktor Strategi Eksternal Usahatani Kedelai ... 36

Lampiran 7. Data CPCL Penerima Bantuan Kedelai Kecamatan Bontoramba ... 37

Lampiran 8. Tabel Identitas Informan ... 40

Lampiran 9. Dokumentasi ... 41

(17)

1

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pangan fungsional berbasis kedelai untuk menjaga kesehatan fisik dan bertambahnya jumlah penduduk adalah dua faktor penting yang secara simultan menyebabkan konsumsi kedelai terus meningkat menurut deret ukur, sementara produksi kedelai nasional justru menurun (Tastra et al, 2015). Kebutuhan kedelai terus meningkat seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk dan kebutuhan bahan baku industri olahan pangan seperti tahu, tempe, kecap, susu kedelai, tauco, snack, dan sebagainya (Damardjati et al., 2005). Selain digunakan sebagai bahan pangan, kedelai juga digunakan sebagai pakan ternak komersial, serta bahan baku industri lainnya (Farikin et al., 2016).

Perkembangan industri pangan dan pakan berbahan baku kedelai di Indonesia menyebabkan permintaan akan kedelai mengalami peningkatan jauh melampaui produksi dalam negeri (Sudaryanto & Swastika, 2007).

Proyeksi kedelai nasional yang dihasilkan mencapai 613,3 ribu ton sedangkan total konsumsi kedelai mencapai 3,28 juta ton di tahun 2021 (Kementerian Pertanian, 2021). Hal ini menunjukkan konsumsi kedelai di Indonesia yang cukup tinggi tidak didukung dengan produksi yang cukup, sehingga terjadinya defisit. Pada saat konsumsi tidak bisa dipenuhi oleh produksi, maka kebutuhan konsumsi tersebut dipenuhi dengan cara melakukan impor dari negara lain (Aimon & Satrianto, 2014). Perubahan status Indonesia sebagai importir kedelai merupakan masalah yang dihadapi oleh agribisnis kedelai di Indonesia, yang menyebabkan produksi kedelai lokal jauh tertinggal (Rante, 2013).

Permintaan kedelai di Indonesia dari tahun ke tahun terus meningkat, tetapi produksinya kian berkurang karena penurunan luas areal panen (Harsono, 2014). Selain itu, kendala utama dalam meningkatkan produksi kedelai adalah karena harga yang kurang menarik, dan keuntungan yang dapat diperoleh dari usahatani tersebut dipandang kurang memadai (Budhi & Aminah, 2016). Penyebab lain yang memengaruhi terjadinya penurunan produksi di dalam negeri adalah beralihnya petani ke komoditas pangan lain yang lebih menguntungkan dan risiko gagal panen lebih kecil (Tastra et al, 2015). Di sisi lain, Tanaman kedelai sangat rentan terhadap serangan hama pada berbagai fase pertumbuhan, sehingga sangat memerlukan pestisida. Hal ini menyebabkan tingginya biaya produksi yang sekaligus menurunkan daya saing kedelai, terutama terhadap palawija lainnya seperti jagung, kacang tanah, dan lain-lain. Kondisi ini menyebabkan petani kurang tertarik menanam kedelai (Swastika, 2015).

Sulawesi Selatan menjadi salah satu provinsi sentra diluar Pulau Jawa yang dalam lima tahun terakhir (2015-2019) ikut berkontribusi terhadap produksi kedelai nasional dengan angka mencapai 4,97% (Kementerian Pertanian, 2020). Hal ini dapat menjadikan Sulawesi Selatan sebagai provinsi yang memiliki potensi dalam mendukung tercapainya pengembangan usahatani kedelai. Salah satu daerah yang memiliki potensi dalam peningkatan produksi kedelai dilihat dari sumberdaya lahan yang dimiliki yaitu Kecamatan Bontoramba yang

(18)

terletak di Kabupaten Jeneponto, Provinsi Sulawesi Selatan dengan luas wilayah 88,30 km2. Luas lahan sawah 2.510 ha serta luas lahan pertanian bukan sawah yang terdiri dari tegalan dan lahan pekarangan seluas 4.371 ha (Badan Pusat Statistik (BPS), 2019). Rata-rata produksi kedelai Kecamatan Bontoramba mencapai 1,4 ton/ha di tahun 2019 (BPS, 2019).

Akibat dari pasar kedelai lokal yang masih dikuasai kedelai dari luar sedangkan petani lokal memiliki potensi untuk mengusahakan dan memproduksi kedelai dalam rangka memenuhi permintaan pasar lokal, maka diperlukan kajian mengenai strategi pengembangan usahatani kedelai. Belum banyak penelitian terkait strategi pengembangan usahatani kedelai, namun beberapa penelitian lebih fokus pada strategi pengembangan usahatani untuk komoditi perkebunan, misalnya pada komoditi kelapa (Motik et al., 2021) dan kopi (Subekti et al., 2019). Oleh karena itu, penelitian ini penting dilakukan karena selain masih terbatas jumlah penelitiannya juga untuk menemukan strategi dalam mengembangkan usahatani kedelai dalam rangka meningkatkan produktivitas dan meraih peluang pasar lokal serta meningkatkan kesejahteraan petani. Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan strategi yang tepat dalam pengembangan usahatani kedelai di Kecamatan Bontoramba.

Referensi

Dokumen terkait

Puji syukur disampaikan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini sebagai tugas

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh proporsi tepung terigu:tepung kimpul dan konsentrasi buah naga terhadap kualitas mie buah naga, Mengetahui

Dengan segala kerendahan hati penulis menyampaikan banyak terima kasih atas bantuan, bimbingan, dukungan, perhatian, semangat, kasih sayang serta doa baik langsung maupun

Prinsip kerja dari relai tersebut ialah mendeteksi adanya arus lebih yang melebihi nilai setting yang telah ditentukan, baik yang disebabkan oleh adanya gangguan

Puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat, nikmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal skripsi ini dalam rangka Tugas

Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya serta kesehatan sehingga penulis bisa menyelesaikan Tugas Akhir dengan judul

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian skripsi dengan

selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah memberikan bimbingan akademik kepada penulis selama perkuliahan di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.. selaku