• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS PENGENDALIAN INTERNAL KAS KECIL PADA PT. VR FASHIONS EXPORTINDO

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ANALISIS PENGENDALIAN INTERNAL KAS KECIL PADA PT. VR FASHIONS EXPORTINDO"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS PENGENDALIAN

INTERNAL KAS KECIL PADA

PT. VR FASHIONS

EXPORTINDO

Nama

: Desy Zsa Zsa Bila

NPM

: 52213244

Program Studi

: DIII Manajemen Keuangan

Dosen Pembimbing

: Dr. Riskayanto

(2)

LATAR

BELAKANG MASALAH

Kas merupakan aktiva paling lancar dibandingkan dengan aktiva

lainnya. Oleh karena itu, kas adalah aktiva yang rentan untuk dimanipulasi

dan diselewengkan. Banyak sekali transaksi yang baik secara langsung

ataupun tidak langsung mempengaruhi penerimaan dan pembayaran kas.

Untuk mengamankan kas dan menjamin keakuratan atas catatan

perhitungan kas, pengendalian internal yang efektif atas kas sangat

diperlukan.

Di dalam sistem pengendalian kas yang diterapkan pada PT. VR

Fashions Exportindo ada beberapa hal yang kurang diperhatikan, Dengan

melihat permasalahan yang ada yaitu mengenai sistem pengendalian

internal kas yang tidak sesuai dengan prinsip-prinsip yang berlaku. Maka

penulis tertarik untuk mengambil judul penelitian tentang "Analisis

Pengendalian Internal Kas Kecil Pada PT. VR Fashions Exportindo".

(3)

PROFIL PERUSAHAAN

Sejarah Berdirinya PT. VR Fashions Exportindo

PT. VR Fashions Exportindo yang beralamatkan di perkantoran Mega Grosir

Cempaka Mas Blok D1 No. 32, Jl. Letjen Suprapto Raya - Jakarta Pusat di

dirikan pada tanggal 01 Mei 2005 dengan pengesahan dari akte notaris H. Zamri

SH, MH No. 01/01 Mei 2015. PT. VR Fashions Exportindo adalah perusahaan

modal dalam negeri (PMDN) yang sahamnya dimiliki oleh warga negara

indonesia. Perusahaan ini bergerak dalam bidang industri pakaian jadi (garment).

Pangsa pasarnya dengan penjualan secara ekspor (penjualan ke luar negeri).

(4)

METODE KEGIATAN

Pelaksanaan kerja praktik pada PT. VR Fashions Exportindo, saya

ditempatkan pada bagian administrasi. Kegiatan kerja praktik dimulai sejak

tanggal 04 September 2015 sampai dengan 05 Oktober 2015. Dalam kegiatan

kerja praktik, karyawan pada bagian keuangan memberikan pembelajaran

sebagai berikut:

1.

Bagaimana alur keuangan yang diterapkan pada perusahaan tersebut.

2.

Bagaimana proses pencatatan transaksi yang terjadi pada perusahaan

tersebut.

(5)

HASIL KERJA PRAKTIK

Pengertian Kas

Kas adalah alat tukar yang bisa diterima untuk melunasi utang dan setoran ke

bank dengan jumlah besar nominalnya, serta berupa simpanan uang di bank atau

tempat lainnya yang bisa diambil sewaktu – waktu.

Komposisi Kas:

1. Uang Tunai

2. Cek

3. Traveler Cheque (Cek Dalam Perjalanan)

4. Bank Draft (Cek Dari Bank)

5. Money Order

(6)

HASIL KERJA PRAKTIK

Sistem Pengendalian

Internal

Pengendalian Intern Akuntansi (Preventive Controls)

Pengendalian Intern Administratif (Feedback Controls)

(7)

HASIL KERJA PRAKTIK

Prinsip - prinsip Dasar Pengendalian Internal:

1. Pemisahan fungsi

2. Prosedur pemberian wewenang

3. Prosedur dokumentasi

4. Prosedur dan catatan akuntansi

5. Pengawasan fisik

6. Pemeriksaan intern secara bebas

Keterbatasan dalam Pengendalian Internal :

1. Pertimbangan manusia dalam pengambilan keputusan dapat salah

2. Pengendalian internal dapat rusak karena kekeliruan dan kesalahan

3. Pengendalian tidak efektif karena adanya kolusi

4. Manajemen mengesampingkan pengendalian intern

5. Biaya pengendalian intern entitas tidak boleh melebihi manfaat yang

diharapkan

(8)

HASIL KERJA PRAKTIK

faktor yang mempengaruhi kebijakan

dan prosedur pengendalian

Filosofi dan Gaya Operasional Manajemen

Struktur

Organisasi

Dewan

Komisaris Dan

Audit Komite

Metode Pendelegasian Wewenang Dan Tanggung Jawab Metode Pengendalian Manajemen Kebijakan dan Praktik Kepegawaian

(9)

PEMBAHASAN KERJA PRAKTIK

Beberapa penerapan prinsip pengendalian internal penerimaan kas terhadap PT. VR Fashions Exportindo:

1. Hanya karyawan tertentu saja yang secara khusus ditugaskan untuk menangani penerimaan kas.

2. Adanya pemisahan tugas (segregation of duties) antara individu yang menerima kas, mencatat atau membukukan penerimaan kas, dan yang menyimpan kas.

3. Setiap transaksi penerimaan kas harus didukung oleh dokumen (sebagai bukti transaksi), seperti slip berita pembayaran (pengiriman) uang/ remittance advices (dalam kasus

penerimaan uang lewat pos/mail receipts), struk/cash register records (dalam kasus penerimaan uang lewat konter penjualan/counter receipts), dan salinan bukti setor uang tunai ke bank (deposit slip).

4. Uang hasil penerimaan penjualan harian atau hasil penagihan piutang dari pelanggan harus disetor ke bank setiap hari oleh departemen akhir.

5. Dilakukannya pengecekan independen atau verifikasi internal.

6. Mengikat karyawan yang menangani penerimaan kas dengan uang pertanggungan.

Mengevaluasi dan Mengoreksi Pengendalian Internal atas Penerimaan Kas pada

PT. VR Fashion Exportindo

(10)

PEMBAHASAN KERJA PRAKTIK

Beberapa penerapan prinsip pengendalian internal atas pembayaran kas dengan menggunakan cek terhadap PT. VR Fashions Exportindo:

1.Hanya pejabat tertentu saja yang secara khusus memiliki otorisasi untuk menandatangani cek. 2.Adanya pemisahan tugas (segregation of duties) antara individu yang menyetujui pembayaran

kas, melakukan pembayaran kas dan mencatat atau membukukan pengeluaran kas.

3.Menggunakan cek yang telah bernomor urut tercetak dan setiap cek harus dilampiri dengan bukti tagihan.

4.Simpanlah blanko cek yang belum terpakai (yang telah bernomor urut tercetak) dalam safe deposit box, dan hanya satu orang tertentu saja yang ditunjuk atau memiliki kode akses untuk membukanya. Cetak jumlah (nilai) cek yang akan dibayarkan dan tujuan serta si penerima pembayaran dengan menggunakan mesin cetak.

5.Dilakukannya pengecekan independen atau verifikasi internal. Bandingkan antara cek dengan bukti tagihan dan cocokanlah dengan laporan bank atau rekening Koran bulanan.

6.Faktur tagihan (invoices) yang telah dibayar lunas harus segera diberi stempel “Lunas” (paid).

Mengevaluasi dan Mengoreksi Pengendalian Internal atas Pembayaran Kas pada PT.

VR Fashion Exportindo

(11)

PEMBAHASAN KERJA PRAKTIK

1. Saldo awal dengan saldo pengisian kembali berbeda jumlah sesuai kebutuhan kas

yang terjadi pada perusahaan tersebut bisa lebih besar atau lebih kecil dari saldo

terdahulu.

2. Pada saat pengeluaran kas kecil dilakukan pencatatan dengan mendebit akun biaya

dan mengkredit akun kas kecil. Sistem Penjurnalan yang dilakukan oleh bagian kasir

terhadap kas kecil terlihat tidak efektif, maka dari itu penulis melakukan koreksi pada

penjurnalan kas ini.

3. Jumlah arus uang yang masuk dan keluar pada kas kecil di perusahaan ini tidak

memiliki jumlah minimum atau maksimum, dan beberapa transaksi uang masuk

hanya untuk "lewat" saja maksudnya uang secara sengaja dimasukan kedalam kas

hanya untuk bukti kalau transaksi itu pernah terjadi dan dibukukan lalu dikeluarkan

lagi dengan nominal yang sama ini merupakan disfungsi dari kas itu sendiri.

(12)

PEMBAHASAN KERJA PRAKTIK

Sistem penjurnalan kas pada PT. VR Fashions Exportindo

(Bulan Terjadinya Transaksi)

(1/8) xxxxx xxxxx (5/8) Sisi Debit

Sisi Kredit

Tanggal Transaksi

Deskripsi (keterangan jenis transaksi)

Debit Kredit Jumlah

1/8/2015 Saldo Awal Rp xxxxxx - Rp xxxxxx

5/8/2015 Biaya perbaikan alat kantor (AC)

- Rp xxxxxx Rp xxxxxx

Sistem penjurnalan kas yang dilakukan penulis

(13)

KESIMPULAN

• Penerapan pengendalian internal atas penerimaan kas pada PT. VR Fashions Exportindo tidak

berjalan dengan baik, ada beberapa faktor yang menjadi penyebab terjadinya permasalahan pada perusahaan ini, yaitu pemisahan tugas yang tidak diterapkan dengan baik karena keterbatasan sumber daya manusia dan tidak dilakukannya pengecekan internal ulang pada transaksi yang telah terjadi merupakan kesalahan fatal yang dilakukan pada PT. VR Fashions Exportindo.

• Penerapan pengendalian internal atas pembayaran kas pada PT. VR Fashions Exportindo, ada

beberapa koreksi yang terjadi pada pembahasan ini yaitu permasalahan otorisasi penandatanganan cek yang tidak memiliki peraturan yang tetap dan tidak dilakukannya pengecekan independen atau verifikasi internal antara cek dengan bukti tagihan.

• Sistem pencatatan kas kecil pada PT. VR Fashions Exportindo, menerapkan metode fluktuasi

dalam pengelolaan dan pencatatan kas kecil, dilihat dari indikasi saldo kas yang berubah ubah dan tidak memiliki batas nominal pada saat pengisian kembali yang disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan tersebut.

(14)

SARAN

• Permasalahan yang terjadi pada PT. VR Fashions Exportindo mengenai pengendalian internal kas

kecil atas penerimaan kas adalah kurangnya pengawasan dan penerapan poin pemisahan tugas terhadap bagian kasir yang berakibat terjadinya selisih kas. Perlu adanya sistem penutupan saldo setiap hari dan verifikasi/ pengecekan ulang oleh karyawan yang lain untuk memastikan saldo kas sudah sesuai antara pembukuan dengan uang fisiknya. Dan perlu adanya pergantian karyawan untuk mengurangi timbulnya kecurigaan.

• Permasalahan yang terjadi pada PT. VR Fashions Exportindo mengenai pengendalian internal kas

kecil atas pembayaran kas adalah otorisasi penandatanganan cek yang seharusnya dibuat peraturan untuk pembatas nominal cek. Dan perlu adanya pengecekan dan verifikasi internal antara cek dengan bukti tagihan.

• Perlu adanya penataan ulang dan perketat peraturan yang berhubungan dengan sistem manajemen

(15)

TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA

Referensi

Dokumen terkait

Hal ini sesuai dengan aplikasi Comfort Theory yang dipelopori oleh Kolcaba (Alligood, 2013).Anak yang menjalani prosedur kemoterapi memiliki kebutuhan rasa nyaman, dimana

Disamping itu, budidaya jamur TIram dikembangkan bersama rumah Jamur untuk mendapatkan pengetahuan yang cukup guna diketahui hasil budidaya yang baik dan efisien

Untuk pasien yang langsung dilayani dokter bedah, asesmen pra bedah menggunakan asesmen awal rawat inap, pada pasien yang diputuskan dilakukan pembedahan dalam proses perawatan,

Bayi dengan riwayat BBLR mempunyai kemungkinan terdapat kendala perkembangan dalam jangka panjang tetapi tidak semua BBLR akan mengalami hambatan perkembangan, hal

Kelas nilai lahan rendah merupakan kelas yang dominan, meliputi daerah dengan jenis penggunaan lahan non bangunan, yang didominasi oleh pertanian, yang relatif mempunyai

PERENCANAAN GEOMETRIK DAN TEBAL PERKERASAN JALAN DESA CEMPAKA – MUARA KUANG.. STA 05+000 – STA 10+000 PROVINSI

Data-data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah data-data dari hasil observasi di PT Pos Indonesia (Persero) Kendal yaitu dengan cara mencatat data yang dibutuhkan

Sisanya (88%) adalah pikiran bawah sadar (unconscious) yang masih dapat dimaksimalkan untuk memperoleh sesuatu yang lebih baik, menampilkan kemampuan terbaik setiap saat