Hal - 1
Perancangan Sistem Informasi Pembelajaran Berbasis
Web
Pada
United Tractors School Palembang
Ifan_Putra (ifan_putra30@yahoo.co.id)
Desy Iba Ricoida (desih@stmik-mdp.net)
Sistem Informasi
STMIK GI MDP
Abstrak : E-Learning merupakan dasar dan konsekuensi logis dari perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi yang merupakan media pendukung dalam proses belajar. Tujuan penulisan skripsi ini adalah membangun sistem pembelajaran berbasis internet pada United Tractors School Palembang berbasis web yang dapat meminimalisir kesulitan siswa dalam memahami materi pelajaran yang diberikan oleh instruktur. Siswa dapat mendownload materi yang telah dipelajari di sekolah dan dapat mengakses materi setiap saat, supaya siswa bisa lebih memantapkan penguasaannya terhadap materi pembelajaran.
Kata Kunci : E-Learning, Ut School, RUP
Abstract : E-Learning is a basic and logical consequence of the development of information and communication technologies are supporting the media in the learning process. The purpose of writing this paper is to develop an Internet-based learning system at United Tractors School Palembang to minimize web-based student's difficulties in understanding the subject matter provided by the instructor. Students can download the material you have learned in school and can access the material at any time, so that students can consolidate their control over the learning material.
Key Words : Management Information System, Iterative, VB.Net, SQL Server 2005.
1 PENDAHULUAN
Perkembangan teknologi
informasi dapat meningkatkan kinerja dan memungkinkan berbagai kegiatan dapat dilaksanakan dengan cepat, tepat
dan akurat sehingga akan
meningkatkan produktivitas. Selain itu, perkembangan teknologi informasi juga telah banyak mempengaruhi berbagai bidang kehidupan, salah satunya adalah
bidang pendidikan. Teknologi
informasi telah berfungsi sebagai
pemasok ilmu pengetahuan.
Selama ini semua proses
pembelajaran di United Tractors
School Palembang masih bersifat
konvensional, dengan kata lain bahwa proses belajar mengajar antara siswa
dengan instruktur hanya dapat
dilakukan dengan syarat terjadinya
pertemuan antara siswa dengan
instruktur di dalam kelas. Jika
pertemuan antara siswa dengan
instruktur tidak terjadi maka secara otomatis proses pembelajaran pun tidak
dapat dilaksanakan yang dapat
berakibat berkurangnya pemahaman peserta didik terhadap suatu materi pembelajaran.
Berdasarkan uraian di atas maka penulis
mengambil tema “Perancangan Sistem
Informasi Pembelajaran Berbasis Web
Pada United Tractors School
Hal - 2
2 LANDASAN TEORI
2.1 E-Learning
Menurut Triono E-learning
merupakan satu penggunaan teknologi
internet dalam penyampaian pembelajaran dalam jangkauan luas yang berlandaskan tiga kriteria yaitu: 1. E-learning merupakan jaringan
dengan kemampuan untuk
memperbaharui, menyimpan,
mendistribusi dan membagi materi ajar atau informasi.
2. Pengiriman sampai ke pengguna
terakhir melalui komputer dengan
menggunakan teknologi internet
yang standar.
3. Memfokuskan pada pandangan yang
paling luas tentang pembelajaran di
balik paradigma pembelajaran
tradisional.
UT.School
E-learning
Siswa Palembang
instruktur instruktur admin
Kepala sekolah Pt.united tractors
palembang Manajer,supervisor,
Dan mekanik
UT.School
Siswa banten
instrukt ur instruk
tur admin
Kepala sekolah Pt.united
tractors banten Manajer,supervisor,
Dan mekanik
UT.School instrukt
ur instruk
tur admin
Kepala sekolah Pt.united tractors Jakarta
Siswa jakarta
(PT United tractors Jakarta)
(PT United tractors banten) (PT United tractors palembang)
Gambar 1: Skema system perancangan
pembelajaran berbasis web
2.2 Metode Rup
Rup (Rational Unified Process).
Metode Rup adalah metode pendekatan
pengembangan perangakat lunak yang
dilakukan berulang-ulang, fokus pada
arsitektur, lebih diarahkan berdasarkan
penggunaan kasus. Dalam metode ini, terdapat empat fase pengembangan sistem yaitu :
1. Permulaan
Pada tahap ini lebih pada
memodelkan proses bisnis yang dibutuhkan
dan mendefinisikan kebutuhan akan sistem yang akan dibuat.
2. Perencanaan
Pada tahap ini lebih difokuskan pada perencanaan arsitektur sistem. Tahap ini juga dapat mendeteksi apakah arsitektur yang diinginkan dapat dibuat atau tidak.
3. Konstruksi
Pada tahap ini fokus pada
pengembangan komponen dan fitur-fitur sistem. Tahap ini lebih pada implementasi dan pengujian sistem yang fokus pada implementasi perangkat lunak pada kode program.
4. Transisi
Pada tahap ini lebih pada deployment
atau instalasi sistem agar dapat dimengerti
oleh user. Aktifitas pada tahap ini termasuk
pada pelatihan user, pemeliharaan dan
pengujian sistem apakah sudah memenuhi
harapan user.
2.3 Adobe Dreamweaver CS3
PHP adalah sebuah bahasa
pemrograman berbasis web yang mempunyai
banyak keunggulan dibandingkan dengan
bahasa berbasis web yang lain. PHP
merupakan bahasa pemrograman yang
bersumber dari perl. Sedangkan perl
merupakan pengembangan dari bahasa C.
Melihat bahwa PHP merupakan
pengembangan dari bahasa C secara tidak
langsung, maka PHP mempunyai banyak
sekali fitur-fitur yang dapat digunakan.
Fungsi yang dimiliki oleh PHP
sangat lengkap sehingga tidak perlu membuat
fungsi sendiri karena daftar fungsi PHP yang
lengkap menjadikan baris perintah semakin efisien.
Kemudahan lain dari PHP ialah PHP
mampu berintegrasi dengan berbaga macam
jenis database. Database yang paling umum
Hal - 3
2.4 SQL Server 2005
Menurut (Firdaus, 2007, h.2) My SQL
adalah salah satu jenis database server yang
terkenal. Kepopulerannya disebabkan karena
My SQL menggunakan SQL sebagai bahasa
dasar dalam mengakses databasenya. Selain
itu My SQL bersifat open source pada
berbagai platform. Definisi dari My SQL itu
sendiri adalah database yang menghubungkan
scriptPHP menggunakan perintah query dan
escape character yang sama dengan PHP
3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN
3.1 Analisis Permasalahan
Untuk menganalisis permasalahan
yang muncul pada United Tractors School
Palembang maka penulis menggunakan
kerangka PIECES. (Performance,
Information, Economics, Controls, Efficiency, Service) kerangka PIECES digunakan untuk
mengkategorikan permasalahan yang
ditemukan sesuai dengan apa yang ditemukan pada saat pengumpulan data. Berikut ini dapat diuraikan beberapa masalah yang muncul berdasarkan hasil dari identifikasi masalah
pada United Tractors School Palembang
dengan menggunakan kerangka PIECES.
Tabel 1 : Metode Framework
PIECES
3.2 Analisis Kebutuhan
Dalam melakukan analisis
kebutuhan maka penulis menggunakan use
case. Tujuan nya adalah untuk mendapatkan
dan menganalisis informasi persyaratan yang cukup untuk mempersiapkan model yang mengkomunikasikan apa yang diperlukan dari segi pengguna,
Gambar 2 : Diagram Model Use Case
4 RANCANGAN SISTEM
4.1 Diagram Aktivitas
diagram aktivitas adalah
menggambarkan workflow (aliran kerja) atau
aktivitas dari sistem atau proses bisnis. Dalam
hal ini penulis membuat activity diagram
yang meliputi activity diagram admin, activity
diagram instruktur, activity diagram siswa dan activity diagram calon
P Penyampaian materi terbatas hanya
dilakukan sepenuhnya di sekolah yang
menyebabkan transfer materi bisa
terlambat jika pertemuan tidak terjadi.
I Media penyampaian informasi
akademik diberitahukan kepada siswa
melalui majalah dinding.
Pemberitahuan informasi mengenai
kegiatan yang ada di sekolah
diberitahukan langsung oleh instruktur didalam kelas
E Pengeluaran biaya terlalu banyak dalam
penggunaan kertas untuk selebaran pengumuman informasi.
C Kurangnya tingkat keamanan data yang
disimpan dalam bentuk dokumen
berupa arsip karena sewaktu-waktu data dapat hilang ataupun rusak serta tidak
aman dari vandalism (penambahan,
penghapusan atau pengubahan isi data
secara sengaja) karena masih
menggunakan kertas.
E Keterbatasan waktu yang menghambat
siswa untuk bertanya langsung
mengenai pelajaran yang di sampaikan didalam kelas.
S Pelayanan yang didapat oleh siswa
sangat kurang dikarenakan informasi mengenai kegiatan akademi tidak
update dan kurang jelas
Ubah Password
Tambah Data Instruktur Edit Data Instruktur Hapus Data Instruktur
Tambah Data Siswa Hapus Data Siswa
Edit Data Siswa
Tambah Data Jadwal Edit Data Jadwal Hapus Data Jadwal
Hapus Data Calon Siswa Mencetak Data Calon Siswa
Tambah Materi Edit Materi Hapus Materi Cari Materi
Tambah Data Kelas Hapus Data Kelas Edit Data Kelas
Pengumuman umum Tambah Pengumuman
Siswa Edit Pengumuman Siswa
Tambah Pengumuman Edit Pengumuman Hapus Pengumuman
Melihat Data Pendaftaran online
Buat Thread Diskusi Balas Posting Thread Mencetak NilaiMelihat Nilai
Hapus Pengumuman Siswa Melihat Profil Instruktur
<<include>> Mengelola Data Materi
Input Nilai
Mencetak Jadwal Instruktur
Melihat Jadwal Instruktur <<include>>
Pengumuman Siswa
Download Materi <<include>>
Melihat Profil Siswa <<include>> Melihat Jadwal Siswa <<include>>
Mencetak Jadwal Siswa Melihat Pengumuman Siswa <<include>>
Mengelola Forum diskusi
Melihat Pengumuman Mengelola Data Instruktur
Mengelola Data Jadwal
Mengelola Data Pengumuman
<<extend>> <<extend>> Mengelola Data Kelas
Login <<include>>
Mengelola Data Nilai Siswa <<include>>
Melihat Visi dan Misi Melihat Profil
Mengelola Data Calon Siswa Mengelola Data Siswa
Edit Data Siswa Baru Hapus Data Siswa baru <<include>> Admin
Hal - 4
Gambar 3 : Diagram Aktivitas yang Diusulkan
4.2 Diagram Sequence
Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di sekitar
sistem (termasuk pengguna, display, dan
sebagainya) berupa message yang
digambarkan terhadap waktu. Sequence
diagram terdiri atas dimensi vertikal (waktu)
dan dimensi horizontal (objek-objek yang
terkait).
Data Instruktur
: Admin Menu Utama Login Menu Admin Data Kelas Data Siswa Jadwal Nilai Pengumuman Data Calon Siswa Data Siswa
Baru
1: Melihat Profil
2: Melihat Visi dan Misi
3: Login
4: Tambah Data Kelas
5: Edit Data Kelas
6: Hapus Data Kelas
7: Tambah Data Instruktur
8: Edit Data Instruktur
9: Hapus Data Instruktur
10: Tambah Data Siswa
11: Edit Data Siswa
12: Hapus Data Siswa
15: Tambah Data Jadwal
16: Edit Data Jadwal
17: Hapus Data Jadwal
18: Melihat Nilai Siswa
20: Tambah Data Pengumuman
21: Edit Data Pengumuman
22: Hapus Data Pengumuman
23: Melihat Data Pendaftar Online 19: Cetak Nilai Siswa
24: Cetak Data Pendaftar Online
25: Hapus Data Pendaftar Online 13: Edit Data Siswa Baru
14: Hapus Data Siswa Baru
Gambar 4 : Diagram Sequence Sistem yang Diusulkan
4.3 Model Data (Class Diagram)
Class Diagram adalah sebuah
spesifikasi yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah objek dan merupakan
inti dari pengembangan dan desain
berorientasi objek.
Gambar 5 : Classs Diagram
4.4 Relasi Antar Tabel
Gambar 6 : Relasi Antar Tabel
4.5 Rancangan Antarmuka
Pada rancangan antarmuka, pengguna
akan dihadapkan pada form menu utama
terlebih dahulu sebelum dapat menggunakan sistem.
Gambar 7 : Form Menu Utama
Setelah melihat menu utama
pengguna akan diberikan hak akses untuk login sesuai dengan jabatannya masing-masing seperti pada gambar di bawah ini.
Mulai Login
Cek Login Salah
Input Username dan Password melihat profil melihat visi dan misi
Menu Admin Benar
Mengelola Data Calon Siswa
Edit Data Jadwal Edit Data Kelas
Mengelola Data Pengumuman mengelola Data Instruktur
Tambah Data Instruktur Hapus Data Instruktur Mengelola Data Siswa
Hapus Data Siswa Tambah Data Siswa Edit Data Siswa Mengelola Data Kelas
Hapus Data Kelas Tambah Data Kelas Mengelola Data Jadwal
Hapus Data Jadwal Tambah Data Jadwal
Edit Pengumuman
Tambah Pengumuman
Hapus Pengumuman Melihat Data
Pendaftaran Online Hapus Data Calon Siswa Mencetak Data
Calon Siswa Melihat Nilai
Siswa Mencetak Nilai Siswa
Edit Data Instruktur
Selesai Mengelola Data
Nilai Siswa Mengelola Data
Siswa Baru Edit Data Siswa Baru Hapus Data
Hal - 5
Gambar 8 : Form Menu Login
Pengguna yang mempunyai jabatan
administrasi, instruktur dan siswa ut school
mempunyai hak akses untuk menggunakan
sistem pembelajaran berbasis web yang ada di
dalam sistem. Berikut adalah gambar form
menu admin yang ada di dalam sistem.
Gambar 9 : Form Menu Admin
Pengguna sebagai admin yang akan mengisi data hanya perlu memilih data apa yang akan di isi misalnya seperti data jadwal mengajar instruktur yang ada pada gambar di bawah ini.
Gambar 10 : Form Menu Jadwal Mengajar
Instruktur dapat mengisi nilai siswa dari materi yang telah memiliki jadwal dan dapat dikalkulasi secara otomatis seperti pada gambar di bawah ini.
Gambar 11 : Form Nilai Siswa
5 PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan dari pertimbangan yang
dilakukan penulis pada United Tractors
School Palembang, akhirnya penulis menyimpulkan bahwa dengan tersedianya
sistem informasi pemnbelajaran berbasis web
dapat meminimalisir kesulitan siswa dalam
memahami materi pelajaran yang diberikan.
5.2 Saran
Saran yang ingin disampaikan penulis
yaitu diharapkan sistem ini bisa
diimplementasi di perusahaan serta
diperlukan pengembangan program lebih lanjut karena program yang kami buat belum
sepenuhnya sempurna dan mendukung
seluruh kegiatan yang pada United Tractors
Hal - 6
DAFTAR PUSTAKA
[1] Al Fattah, Hanif 2007, Analisis dan
Perancangan Sistem Informasi, Andi, Yogyakarta.
[2] Febrian, Jack dan Farida Andayani
2002, Kamus Komputer dan Istilah
Teknologi Informasi, CV Informatika, Bandung.
[3] Firdaus 2007, 7 Jam Belajar
Interaktif PHP & MySQL dengan Dreamwever, Maxikom, Palembang.
[4] Jogiyanto, 2005, Analisis dan Desain
Sistem informasi : Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis. Andi Offset, Yogyakarta.
[5] Sutabri, Tata 2004, Analisa Sistem
Informasi,Andi, Yogyakarta.
[6] Whitten, Bentley dan Dittman 2006,
Metode Desain dan Analisis Sistem:
Edisi ke-6. Andi, Yogyakarta.
[7] Rosa dan Shalahuddin 2011,
Rekayasa Perangkat Lunak:
Terstruktur dan Berorientasi Objek:
Fase Rup, Modula, Bandung.
[8] Kadir, Abdul 2003, Pengenalan Sistem