• Tidak ada hasil yang ditemukan

TEORI HEMIRING - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TEORI HEMIRING - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Struktur aljabar merupakan himpunan tidak kosong dengan paling sedikit

sebuah relasi ekuivalensi, satu atau lebih operasi biner dan aksioma-aksioma yang

berlaku.

Pada teori ring didefinisikan bahwa himpunan R disebut ring, jika himpunan

R merupakan grup komutatif, pergandaan asosiatif, distributif kanan dan ditributif

kiri. Karena sifat ini dipandang terlalu kuat, didefinisikan teori semiring yang

merupakan semigrup terhadap kedua operasi binernya selanjutnya memenuhi

distributif kanan dan distributif kiri, jika suatu semiring berelemen netral dan

bersifat komutatif maka akan membentuk definisi baru yaitu hemiring. Dengan

kata lain hemiring merupakan ring yang tidak berelemen invers penjumlahan.

Sehingga teorema utama homomorfisma dalam ring dapat digeneralisasikan

dalam teori hemiring.

Penelitian tentang homomorfisma hemiring pertama dimulai pada tahun

1978-an oleh D.M. Olson yang melahirkan struktur hemiring baru yaitu hemiring

semisubtraktif dan hemiring hereditarily semisubtraktif. Hal ini juga berakibat

dalam teori homomorfisma yang melahirkan klasifikasi homomorfisma hemiring

(2)

2

D.M Olson menyatakan bahwa setiap homomorfisma hemiring φ:HH'

dengan himpunan semua prapetanya merupakan koset ker( )φ disebut

homomorfisma maksimal. Kemudian karena sifat ini dipandang terlalu kuat,

didefinisikan N-homomorfisma yang merupakan homomorfisma hemiring dengan

terdapat himpunan koset ker( )φ yang tidak saling asing.

Oleh karena itu cukup unik untuk dikaji pembentukan hemiring beserta

sifat-sifatnya.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarakan uraian diatas, permasalahan yang akan dibahas dalam tugas

akhir ini adalah bagaimana struktur aljabar dari hemiring, mengetahui sifat-sifat

dari hemiring dan menggeneralisasikan teori ring pada hemiring.

1.3 Pembatasan Masalah

Pada pembahasan teori hemiring ini akan dibahas mengenai definisi

hemiring, himpunan bagian hemiring, klasifikasi hemiring, ideal hemiring dan

homomorfisma hemiring.

1.4 Tujuan Penulisan

Tujuan penulisan tugas akhir ini adalah mengkaji struktur aljabar dari

hemiring yang analog dengan ring, mengetahui sifat-sifat dari hemiring serta

menggeneralisasikan teori ring pada hemiring.

1.5 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan tugas akhir ini adalah dengan membagi bahasan pada

4 bab, yaitu Bab I Pendahuluan, Bab II Teori Penunjang, Bab III Pembahasan dan

(3)

3

Bab I berisi latar belakang, perumusan masalah, pembahasan masalah,

tujuan penulisan, dan sistematika penulisan. Bab II berisi teori-teori dasar yang

digunakan dalam pembahasan tugas akhir ini yang meliputi teori pemetaan,

semigrup, grup, dan ring. Bab III memuat materi-materi yang terkait pembentukan

hemiring, seperti near-ring, semiring dan menggeneralisasikan teorema utama

homomorfisma ring pada hemiring. Dan Bab IV berisi kesimpulan dan saran dari

Referensi

Dokumen terkait

dipakai secara efektif. • Lendutan akhir yang terjadi lebih kecil dibandingkan dengan beton bertulang. • Dapat dibuat konstruksi dengan bentangan yang panjang. • Untuk bentang >

Apa saja Program BPBD Kabupaten Karo yang mencakup pada bagian Rehabilitasi & Rekonstruksi Bencana Erupsi Gunung Sinabung?... Program BPBD KabupatenKaro yang

Hasil pengamatan potensi mengembang menunjukkan bahwa penambahan bahan pencampur gypsum atau arang dapat menurunkan angka potensi mengembang tanah lempung ekspansif,

atau hubungan seks di luar nikah yang sudah biasa terjadi di kalangan masyarakat. bahkan remaja

Fenomena ini sebenarnya menunjukkan adanya kesenjangan (gap) antara idealitas agama (das sollen) sebagai ajaran dan pesan-pesan suci Tuhan, dengan realitas empirik

Diharapkan dengan bertambahnya kantor kas ini/ kegiatan RSUP DR Sarjito dalam transaksi keuangan dapat di topang lebih mudah / baik transaksi oleh nasabah dengan rumah

Mengkonstruksi mengenai orang, kejadian, organisasi, perasaan, motivasi, tuntutan, kepedulian, dan lain-lain kebulatan; merekonstruksi kebulatan- kebulatan demikian

Hasil penelitian menunjukkan pemberian sludge berpengaruh nyata dalam meningkatkan unsur hara dan pertumbuhan tanaman jagung di tanah Ultisol yaitu : pH tanah, C-organik,