• Tidak ada hasil yang ditemukan

S PSIPS 1103530 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S PSIPS 1103530 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Iffa Latifatul Hijrah Muis , 2015

IMPLEMENTASI TEKNIK DALAM PEMBELAJARAN IPS UNTUK MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN KETERAMPILAN BERARGUMENTASI SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab ini akan disajikan mengenai kesimpulan yang diperoleh dari hasil

analisis serta saran berisi rekomendasi untuk penelitian selanjutnya dan untuk

penerapan hasil penelitian.

A. Kesimpulan

1. Perencanaan pembelajaran yang dilakukan melalui implementasi teknik bertanya

untuk meningkatkan partisipasi dan keterampilan argumentasi dilakukan dengan

menyusun RPP yang mengacu kepada kurikulum 2006 atau KTSP yang sesuai

dengan SK dan KD yang akan dipelajari. Dalam pembelajaran digunakan teknik

bertanya dengan jenis pertanyaan yang berbeda dimulai dari pertanyaan

pengetahuan yang bertujuan untuk mengetahui pengetahuan siswa terhadap

materi, pertanyaan pemahaman dengan tujuan siswa dapat menjawab pertanyaan

dengan menyusun sendiri kata-katanya berdasarkan informasi yang diketahuinya

sampai pertanyaan evaluasi dimana siswa diharapkan mampu menjawab

pertanyaan dengan sebuat pendapat.

2. Pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan melalui teknik bertanya untuk

meningkatkan partisipasi dan keterampilan argumentasi dengan menggunakan

teknik bertanya dilakukan sebanyak enam kali pertemuan dalam tiga kali siklus.

Pelaksaan pembelajaran mengacu pada RPP yang telah disusun. Kinerja guru

mengalami peningkatan pada setiap siklusnya. Data yang diperoleh pada siklus I

adalah 54,2% kategori baik dengan jumlah perolehan 13 poin, 29,2% kategori

cukup dengan jumlah perolehan 7 poin dan 16,6% kategori kurang dengan

perolehan 4 poin. Data ini menunjukkan bahwa guru kurang optimal dalam

pelaksanaan pembelajaran karena itu diperlukannya peningkatan pada siklus

berikutnya. Data yang diperoleh dari sikus II adalah 75% kategori baik dengan

jumlah perolehan 18 poin, 16,6% kategori cukup dengan jumlah perolehan 4 poin

(2)

182

Iffa Latifatul Hijrah Muis , 2015

IMPLEMENTASI TEKNIK DALAM PEMBELAJARAN IPS UNTUK MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN KETERAMPILAN BERARGUMENTASI SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

bahwa kinerja guru sudah mengalami peningkatan. Data yang diperoleh pada

siklus III adalah 83,3% kategori baik dengan jumlah perolehan 20 poin, 16,7%

kategori cukup dengan jumlah perolehan 4 poin dan 0% kategori kurang dengan

jumlah perolehan 0 poin.

3. Kendala dan solusi impelementasi teknik bertanya untuk meningkatkan partisipasi

dan keterampilan argumentasi adalah kurangnya ketegasan guru dalam

menghadapi siswa yang mengobrol di kelas serta pengaturan situasi kelas. Solusi

untuk permasalahan tersebut adalah guru perlu dan harus mampu untuk mengatur

siatuasi kelas sehingga pembelajaran akan lebih efektif serta guru harus bersikap

tegas kepada siswa yang tidak memperhatikan pelajaran.

4. Hasil penelitian dari impelementasi teknik bertanya untuk meningkatkan

partisipasi dan keterampilan argumentasi berupa siklus pertama hasil yang

diperolah kurang optimal. Akan tetapi mengalami peningkatan pada siklus kedua

dan ketiga. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah teknik bertanya

mampu meningkatkan partisipasi keterampilan argumentasi siswa pada

pembelajaran IPS. Perolehan nilai partisipasi pada siklus I adalah 70,11% dengan

kategori cukup, sedangkan pada siklus II memperoleh 77,14 dengan kategori baik.

Kemudian pada siklus III memperoleh 82,53 dengan kategori baik. Sedangkan

keterampilan argumentasi pada siklus I memperoleh 64,1% dengan kategori

cukup. Hal ini jelas memperlihatkan bahwa siswa kurang memiliki keterampilan

mengemukakan argumentasi, untuk itu diperlukan peningkatan pada siklus

berikutnya. Data yang diperoleh pada siklus II 74,4% dengan kategori cukup.

(3)

183

Iffa Latifatul Hijrah Muis , 2015

IMPLEMENTASI TEKNIK DALAM PEMBELAJARAN IPS UNTUK MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN KETERAMPILAN BERARGUMENTASI SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh oleh peneliti, maka peneliti

memberikan bebepara saran, diantaranya:

1. Sekolah

Diharapkan sekolah memperhatikan kelas yang belum berpartisipasi serta

memberikan masukan kepada guru-guru untuk lebih maksimal dalam mengajar

sehingga siswa dapat aktif berpartisipasi khususnya dalam pembelajaran IPS.

2. Guru

Guru perlu mengembangkan pembelajaran baik melalui teknik bertanya maupun

yang lainnya. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan partisipasi belajar siswa

sehingga siswa mempu memahami materi dengan baik. Guru juga perlu untuk

mendorong dan melatih siswa dalam mengeluarkan argumentasinya.

3. Siswa

Dengan penggunaan teknik bertanya bertujuan untuk meningkatkan partisipasi

siswa dalam mengemukakan argumen. Diharapkan dengan adanya penggunaan

teknik bertanya, siswa lebih percaya diri dalam mengemukakan pendapat maupun

mengajukan pertanyaan serta mampu menghargai perbedaan pendapat yang ada.

Referensi

Dokumen terkait

Langkah-langkah tersebut yaitu mewawancarai pihak SMA YAPEMRI Depok guna untuk mengetahui kebutuhan pengguna, membuat navigasi dan rancangan, membangun prototype menggunakan JOOMLA

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra. © Dhinny Agus Setiawati2014 Universitas

Berdasarkan hasil penelitian ditemukan 38 kalimat majas perbandingan yang terdiri dari 7 majas simile, 10 majas metafora, 11 majas hiperbola dan 10 majas

Ikatan Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi (IMAJINASI) FISIP-USU Pemerintahan Mahasiswa (PEMA) FISIP-USU. Universitas

INTI JAFFARINDO dari tahun 2004 sampai dengan 2007, bahwa kondisi keuangan perusahaan dalam keadaan yang tidak likuid dan perusahaan dalam pemenuhan kewajibannnya juga dalam

Faktanya, dari uraian di atas, sangat penting bagi kita untuk mengetahui penggunaan strategi tindak tutur direktif yang dilakukan oleh dokter gigi kepada pasien

(2) Lembaga pengelola irigasi sebagaimana dimaksud ayat (1) meliputi Instansi Pemerintah Daerah, P3A atau pihak lain yang kegiatannya berkaitan dengan pengelolaan

Pada tahap berikutnya, guru mengimplementasikan tahapan perencanaan tersebut ke tahapan pelaksanaan tindakan penelitian. Pada tahap ini peneliti bekerja sama secara