Handout INF209 Metpen 12 14

(1)

LANDASAN TEORI,

KERANGKA BERPIKIR

DAN PENGAJUAN

(2)

LANDASAN TEORI

LANGKAH KEDUA SETELAH MERUMUSKAN

MASALAH ADALAH MENCARI TEORI-TEORI,

KONSEP-KONSEP DAN GENERALISASI

HASIL-HASIL PENELITIAN YG DAPAT DIJADIKAN

HASIL PENELITIAN YG DAPAT DIJADIKAN

LANDASAN TEORITIS UNTUK PELAKSANAAN

PENELITIAN

ADANYA LANDASAN TEORI MERUPAKAN CIRI

BAHWA PENELITIAN ITU MERUPAKAN CARA

ILMIAH UNTUK MENDAPATKAN DATA

BERISI SELURUH TEORI DAN PENDAPAT BERISI SELURUH TEORI DAN PENDAPAT

PARA AHLI YANG RELEVAN DENGAN PARA AHLI YANG RELEVAN DENGAN

(3)

LANDASAN TEORI

TEORI YANG DITULIS HARUS LENGKAP

DAN DETAIL SEHINGGA MEMILIKI

PIJAKAN YANG KUAT DALAM

MELAKUKAN PENELITIAN

KESALAHAN YANG SERING TERJADI

TERJEBAK UNTUK MENGURAIKAN SEGALA

HAL YANG BERASAL DARI REFERENSI

TANPA MEMPERHATIKAN

RELEVANSINYA

(4)

LANDASAN TEORI



Mengemukakan deskripsi & kajian

teori-teori yg relevan



Membahas kelemahan &

keunggulan teori yg digunakan

dibandingkan dengan teori lainnya



Membahas secara sistematis hasil-

Membahas secara sistematis

hasil-hasil penelitian terdahulu yg

hasil penelitian terdahulu yg

(5)

Definisi Teori

 KERLINGER: TEORI MERUPAKAN SUATU KERLINGER: TEORI MERUPAKAN SUATU KUMPULAN KONSTRUK ATAU KONSEP, KUMPULAN KONSTRUK ATAU KONSEP,

DEFINISI, DAN PROPOSISI YANG DEFINISI, DAN PROPOSISI YANG

MENGGAMBARKAN FENOMENA SECARA MENGGAMBARKAN FENOMENA SECARA

SISTEMATIS MELALUI PENENTUAN SISTEMATIS MELALUI PENENTUAN

HUBUNGAN ANTAR VARIABEL DENGAN HUBUNGAN ANTAR VARIABEL DENGAN

TUJUAN MEMPREDIKSI FENOMENA ALAM TUJUAN MEMPREDIKSI FENOMENA ALAM  HOY DAN MISKEL (2001)HOY DAN MISKEL (2001): : SEPERANGKAT SEPERANGKAT

KONSEP, ASUMSI, DAN GENERALISASI YG KONSEP, ASUMSI, DAN GENERALISASI YG

DAPAT DIGUNAKAN U

DAPAT DIGUNAKAN UTTK MENGUNGKAPKAN K MENGUNGKAPKAN DAN MENJELASKAN PERILAKU DALAM

DAN MENJELASKAN PERILAKU DALAM BERBAGAI ORGANISASI

(6)



Konsep:

 Suatu abstraksi yang terbentuk melalui Suatu abstraksi yang terbentuk melalui generalisasi dari pengamatan terhadap

generalisasi dari pengamatan terhadap

fenomena2 (objek, kejadian, atribut, proses)

 Sejumlah pengertian atau karakteristik yang Sejumlah pengertian atau karakteristik yang

dikaitkan dengan peristiwa, objek, kondisi, situasi,

dan perilaku tertentu

 Sukses tidaknya suatu riset dapat ditentukan Sukses tidaknya suatu riset dapat ditentukan

oleh: oleh:

 Seberapa jelas kita dapat Seberapa jelas kita dapat

mengkonseptualisasikan sesuatu mengkonseptualisasikan sesuatu

 Seberapa jauh orang lain dapat memahami Seberapa jauh orang lain dapat memahami

(7)



Konstruk:

 Jenis konsep yang berada dalam tingkat Jenis konsep yang berada dalam tingkat

abstraksi yang lebih tinggi daripada konsep

dan diciptakan untuk tujuan teoritis tertentu

dan diciptakan untuk tujuan teoritis tertentu  Konsep atau konstruk merupakan dasar Konsep atau konstruk merupakan dasar

pemikiran peneliti untuk dikomunikasikan ke

pihak lain

pihak lain  Contoh:Contoh:

 Seorang analis SDM di suatu perusahaan perangkat Seorang analis SDM di suatu perusahaan perangkat

lunak sedang menganalisis ciri-ciri tugas yang perlu lunak sedang menganalisis ciri-ciri tugas yang perlu

didesain ulang. Ia mengetahui bahwa penilaian tugas didesain ulang. Ia mengetahui bahwa penilaian tugas

bagi karyawan mencakup: kualitas penyajian, bagi karyawan mencakup: kualitas penyajian,

ketrampilan berbahasa, dan minat terhadap tugas ketrampilan berbahasa, dan minat terhadap tugas

(8)

TIGA FUNGSI TEORI



MENJELASKAN



MERAMALKAN



MENGENDALIKAN SUATU GEJALA

CONTOH:

MENGAPA BESI MEMUAI BILA DIPANASKAN

MENGAPA BESI MEMUAI BILA DIPANASKAN  DPT DPT

DIJAWAB DG TEORI YG BERFUNGSI MENJELASKAN

KALAU BESI DIPANASKAN 75 C BRP

PEMUAIANNYA

PEMUAIANNYA

DIJAWAB DG TEORI YG BERFUNGSI MERAMALKAN

(9)

CONTOH LANDASAN TEORI

PENELITIAN

PENANGGULANGAN

KEMISKINAN



KONSEP KEMISKINAN



SEBAB-SEBAB KEMISKINAN



PERAN KELUARGA DALAM

PENANGGULANGAN KEMISKINAN



DIFINISI KELOMPOK UPPKS DAN

KELUARGA SEJAHTERA



PENGERTIAN KREDIT

(10)

KERANGKA BERPIKIR



UMA SEGARAN (1992):

Kerangka berpikir merupakan

model konseptual tentang

bagaimana teori berhubungan

dengan berbagai faktor yang

telah diidentifikasi sebagai

masalah yang penting

(11)

KERANGKA BERPIKIR



Kerangka berpikir merupakan

penjelasan sementara terhadap gejala

yang menjadi obyek permasalahan



Disusun berdasarkan tinjauan pustaka

dan hasil penelitian yang relevan



Sebagai argumentasi dalam

merumuskan hipotesis. Harus analitis,

sistematis dan menggunakan teori yg

relevan

(12)

KERANGKA BERPIKIR YANG BAIK

:

 MENJELASKAN SECARA TEORITIS MENJELASKAN SECARA TEORITIS

PERTAUTAN ANTARA VARIABEL YANG PERTAUTAN ANTARA VARIABEL YANG

AKAN DITELITI. AKAN DITELITI.

 PERLU DIJELASKAN HUBUNGAN ANTAR PERLU DIJELASKAN HUBUNGAN ANTAR

VARIABEL INDEPENDEN DENGAN VARIABEL INDEPENDEN DENGAN

VARIABEL DEPENDEN. VARIABEL DEPENDEN.

 BILA ADA VARIABEL MODERATOR DAN BILA ADA VARIABEL MODERATOR DAN

INTERVENING JUGA PERLU DIJELASKAN INTERVENING JUGA PERLU DIJELASKAN

KERANGKA BERPIKIE MRPKAN SINTESA

TENTANG HUBUNGAN ANTAR VARIABELYG

DISUSUN DR BERBAGAI TEORI YG TELAH

DIDISKRIPSIKAN

(13)

PERUMUSAN HIPOTESIS



JAWABAN SEMENTARA TERHADAP

MASALAH PENELITIAN YANG

KEBENARANNYA MASIH HARUS

DIUJI SECARA EMPIRIS



HIPOTESIS MERUPAKAN

RANGKUMAN DARI

KESIMPULAN-KESIMPULAN TEORITIS YG

KESIMPULAN TEORITIS YG

DIPEROLEH DARI PENELAAHAN

(14)



SECARA TEKNIS

HIPOTESIS MERUPAKAN

PERNYATAAN MENGE NAI POPULASI

YANG AKAN DIUJI KEBENARANNYA

BERDASARKAN DATA YG DIPEROLEH

DR SAMPEL PENELITIAN



SECARA STATISTIK

HIPOTESIS MERUPAKAN

PERNYATAAN MENGENAI KEADAAN

PARAMATER YG AKAN DIUJI

MELALUI STATISTIK SAMPEL

(15)

CIRI CIRI HIPOTESIS

 HIPOTESIS HARUS MENYATAKAN HIPOTESIS HARUS MENYATAKAN

HUBUNGAN HUBUNGAN

 HIPOTESIS HARUS SESUAI DENGAN HIPOTESIS HARUS SESUAI DENGAN

FAKTA FAKTA

 HIPOTESIS HARUS BERHUBUNGAN HIPOTESIS HARUS BERHUBUNGAN

DENGAN ILMU PENGETAHUAN DENGAN ILMU PENGETAHUAN

 HIPOTESIS HARUS DAPAT DIUJIHIPOTESIS HARUS DAPAT DIUJI  HIPOTESIS HARUS SEDERHANAHIPOTESIS HARUS SEDERHANA

 HIPOTESIS HARUS BISA MENERANGKAN HIPOTESIS HARUS BISA MENERANGKAN

(16)

BENTUK BENTUK HIPOTESIS



Hipotesis diskriptif



Hipotesis komparatif



Hipotesis asosiatif

PRODUKSI GABAH DI KECAMATAN A BELUM

MENCAPAI 15 TON

ADA HUBUNGAN POSITIF ANTARA

PENDIDIKAN PETANI DENGAN TINGKAT

ADOPSI TEKNOLOGI BARU