• Tidak ada hasil yang ditemukan

Syibram Malisi 1, Elvira Iskandar 1, Ahmad Humam Hamid 1*

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Syibram Malisi 1, Elvira Iskandar 1, Ahmad Humam Hamid 1*"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

EFEKTIVITAS PEMBERIAN BANTUAN PEMERINTAH PADA MASYARAKAT DI KECAMATAN MADAT KABUPATEN ACEH TIMUR

(The Effectiveness of The

Syibram Malisi 1

Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala

Abstrak - Pemerintah saat

terintegrasi mulai dari program penanggulangan kemiskinan berbasis bantuan sosial, program penanggulangan kemiskinan yang berbasis pemberdayaan masyarakat serta program penanggulangan kemiskinan yang berbasis pemberdayaan usaha kecil, yang dijalankan oleh berbagai elemen Pemerintah baik pusat maupun daerah.

masyarakat miskin perlu dilakuan, agar dapat menentukan proses administrasi program bantu pemerintah untuk masyarakat desa sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku atau belum Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efekttifitas pemberian bantuan pemerintah pada masyarakat di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh

gunakan adalah metode survey.

program bantuan pemerintah di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur. dilapangan diperoleh bahwa proses pelaksana

bantuan pemerintah di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur yang meliputi Program Keluarga Harapan dan Bantuan Siswa Miskin sudah

program bantuan Raskin belum

bantuan Raskin dan Bantuan Siswa Miskin sud bantuan Program Keluarga Harapan belum dikelola de Madat Kabupaten Aceh Timur.

pengeluaran, dan tabungan masyarakat belum sepenuhnya tercapai.

Kata Kunci :Efektifitas, Beras miskin (Raskin), Program keluarga harapan, Bantuan siswa miskin

Abstract-The government currently has a variety of integrated poverty reduction programs ranging from poverty reduction programs based on social assistance, poverty reduction programs based on community empowerment and poverty reduction programs based on

business, which is run by the various elements of both central and local government. The study on the effectiveness of aid to poor communities need was done, in order to determine the administrative process of government aid progr

regulations or not. Accordingly, this study was conducted to determine efekttifitas provision of government assistance to the people in the District of opium East Aceh district. The research method used was survey method. The population in this study were all of households receiving government aid program in East Aceh District of opium. The results of the field studies showed that the process of implementing aid administrative process of government

East Aceh District which includes the Family Hope Program and Help Poor Students have been effective in accordance with applicable regulations, while the aid program Raskin have not been effective in accordance with applicable regulations. Raskin beneficiary households and Help Poor Students already manage aid effectively, while the Family Hope Program assistance is not managed effectively by the people in the District of opium East Aceh district. Benefits assist

which refers to indicators of income, expenses, and savings society has not fully achieved.

Keywords: Effectiveness, Poor rice (Raskin), Program

EFEKTIVITAS PEMBERIAN BANTUAN PEMERINTAH PADA MASYARAKAT DI KECAMATAN MADAT KABUPATEN ACEH TIMUR

Provision of Government Assistance to The Society in The Madat Sub-District of East Aceh Regency)

Syibram Malisi1, Elvira Iskandar1, Ahmad Humam Hamid Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala

Pemerintah saat ini memiliki berbagai program penanggulangan kemiskinan yang terintegrasi mulai dari program penanggulangan kemiskinan berbasis bantuan sosial, program penanggulangan kemiskinan yang berbasis pemberdayaan masyarakat serta program penanggulangan yang berbasis pemberdayaan usaha kecil, yang dijalankan oleh berbagai elemen Pemerintah baik pusat maupun daerah. Kajian terhadap efektivitas pemberian bantuan kepada masyarakat miskin perlu dilakuan, agar dapat menentukan proses administrasi program bantu pemerintah untuk masyarakat desa sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku atau belum Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efekttifitas pemberian bantuan pemerintah pada masyarakat di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur. Metode penelitian yang di survey. Populasi dalam penelitian ini adalah semua rumah tangga penerima program bantuan pemerintah di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur.

dilapangan diperoleh bahwa proses pelaksanaan pemberian bantuan Proses administrasi program bantuan pemerintah di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur yang meliputi Program Keluarga Harapan dan Bantuan Siswa Miskin sudah efektif sesuai dengan ketentuan yang berlaku, sedangkan

belum efektif sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

bantuan Raskin dan Bantuan Siswa Miskin sudah mengelola bantuan dengan efektif

bantuan Program Keluarga Harapan belum dikelola dengan efektif oleh masyarakat di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur. Manfaat program bantuan yang mengacu pada indikator pendapatan, pengeluaran, dan tabungan masyarakat belum sepenuhnya tercapai.

Efektifitas, Beras miskin (Raskin), Program keluarga harapan, Bantuan siswa miskin

The government currently has a variety of integrated poverty reduction programs ranging from poverty reduction programs based on social assistance, poverty reduction programs based on community empowerment and poverty reduction programs based on the empowerment of small business, which is run by the various elements of both central and local government. The study on the effectiveness of aid to poor communities need was done, in order to determine the administrative process of government aid programs for rural communities is in conformity with applicable regulations or not. Accordingly, this study was conducted to determine efekttifitas provision of government assistance to the people in the District of opium East Aceh district. The research method used was survey method. The population in this study were all of households receiving government aid program in East Aceh District of opium. The results of the field studies showed that the process of implementing aid administrative process of government assistance programs in the District of opium East Aceh District which includes the Family Hope Program and Help Poor Students have been effective in accordance with applicable regulations, while the aid program Raskin have not been with applicable regulations. Raskin beneficiary households and Help Poor Students already manage aid effectively, while the Family Hope Program assistance is not managed effectively by the people in the District of opium East Aceh district. Benefits assist

which refers to indicators of income, expenses, and savings society has not fully achieved. oor rice (Raskin), Program families hope, Help poor students.

EFEKTIVITAS PEMBERIAN BANTUAN PEMERINTAH PADA MASYARAKAT DI KECAMATAN MADAT KABUPATEN ACEH TIMUR

Provision of Government Assistance to The Society in The Madat

Ahmad Humam Hamid1* Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala

ini memiliki berbagai program penanggulangan kemiskinan yang terintegrasi mulai dari program penanggulangan kemiskinan berbasis bantuan sosial, program penanggulangan kemiskinan yang berbasis pemberdayaan masyarakat serta program penanggulangan yang berbasis pemberdayaan usaha kecil, yang dijalankan oleh berbagai elemen Kajian terhadap efektivitas pemberian bantuan kepada masyarakat miskin perlu dilakuan, agar dapat menentukan proses administrasi program bantuan pemerintah untuk masyarakat desa sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku atau belum. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efekttifitas pemberian bantuan Timur. Metode penelitian yang di Populasi dalam penelitian ini adalah semua rumah tangga penerima program bantuan pemerintah di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur. Hasil penelitian an pemberian bantuan Proses administrasi program bantuan pemerintah di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur yang meliputi Program Keluarga sesuai dengan ketentuan yang berlaku, sedangkan Rumah tangga penerima ah mengelola bantuan dengan efektif, sedangkan oleh masyarakat di Kecamatan Manfaat program bantuan yang mengacu pada indikator pendapatan,

Efektifitas, Beras miskin (Raskin), Program keluarga harapan, Bantuan siswa miskin.

The government currently has a variety of integrated poverty reduction programs ranging from poverty reduction programs based on social assistance, poverty reduction programs based on the empowerment of small business, which is run by the various elements of both central and local government. The study on the effectiveness of aid to poor communities need was done, in order to determine the administrative ams for rural communities is in conformity with applicable regulations or not. Accordingly, this study was conducted to determine efekttifitas provision of government assistance to the people in the District of opium East Aceh district. The research method used was survey method. The population in this study were all of households receiving government aid program in East Aceh District of opium. The results of the field studies showed that the process of assistance programs in the District of opium East Aceh District which includes the Family Hope Program and Help Poor Students have been effective in accordance with applicable regulations, while the aid program Raskin have not been with applicable regulations. Raskin beneficiary households and Help Poor Students already manage aid effectively, while the Family Hope Program assistance is not managed effectively by the people in the District of opium East Aceh district. Benefits assistance program which refers to indicators of income, expenses, and savings society has not fully achieved.

(2)

Indonesia yang merupakan negara kepulauan

khas, karenanya dalam melaksanakan pembangunan tentulah tidak berjalan dengan mulus. Salah satu masalah utama yang dihadap Indonesia dalam melaksanakan pembangunan adalah kemiskinan. Tingkat kem

pembangunan. Kemiskinan menunjukkan dan menyebabkan kualitas sumber daya manusia yang rendah, karenanya banyak kebijakan pemerintah lewat berbagai program pembangunan yang inklusif terus dilakukan pemerintah agar jurang a

semakin lebar.

Pemerintah saat ini memiliki berbagai program penanggulangan kemiskinan yang terintegrasi mulai dari program penanggulangan kemiskinan berbasis bantuan sosial, program penanggulangan kemiskinan yang berbasis

penanggulangan kemiskinan yang berbasis pemberdayaan usaha kecil, yang dijalankan oleh berbagai elemen Pemerintah baik pusat maupun daerah.

Kajian terhadap efektivitas pemberian bantuan kepada masyarakat miskin perlu dilakuan, agar dapat menentukan proses administrasi program bantuan pemerintah untuk masyarakat desa sudah efektif

masyarakat sudah mengelola dan memanfaatkan bantuan tersebut dengan baik

Metode yang di gunakan dalam penelitian ini dilakukan dengan metode survey. Populasi dalam penelitian ini adalah semua rumah tangga penerima program bantuan pemerintah di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur. Dari Kecamatan Madat, diambil 3 desa yaitu Desa Pante Meureubo, Desa Lueng Peut, dan Desa Lueng Sa yang memiliki kepala keluarga bermata pencaharian sebagai petani sawah dan petani tambak lebih besar dari desa lainnya. Penentuan sampel dilakukan dengan teknik pengambilan sampel secara sederhana(Simple Random Sampling

Metode deskriptif kualitatif ini adalah suatu pendekatan dalam memahami kondisi sosial ekonomi masyarakat di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur, yaitu memahami jenis bantuan yang diberikan kepada masyarakat tersebut, memahami efektifitas proses administrasi program bantuan pemerintah dan mengetahui bagaimana pengelolaan dan manfaat bagi rumah tangga yang sudah menerima bantuan. Untuk memahami hasil penelitian tersebut diperlukan data-data yang valid untuk mendapatkan hasil penelitian yang maksimal. Pendekatan kualitatif berusaha mengumpulkan data deskriptif yang banyak dituangkan kedalam bentuk laporan yang diperoleh dari catatan lapangan, dokumen, hasil observasi, dan wawancara.

Pengkatagorian skor tingkat efektivitas

dibagi kedalam dua katagori yaitu berdasarkan skor tertinggi dikurang dengan skor terendah dan dibagi dengan jumlah kelas. Tingkat skornya yaitu, sebagai ber

A. Efektifitas Proses Administrasi Program Bantuan. Skor : 0 = TidakSesuai SOP 1 = Sesuai SOP Rentang Skor: Kriteria : 0 – 0,49 = Tidak 0,50 – 1 = Efektif PENDAHULUAN

Indonesia yang merupakan negara kepulauan memiliki beragam suku, budaya dan ciri khas, karenanya dalam melaksanakan pembangunan tentulah tidak berjalan dengan mulus. Salah satu masalah utama yang dihadap Indonesia dalam melaksanakan pembangunan adalah skinan. Tingkat kemiskinan Indonesia yang tinggi sangat mempengaruhi proses pembangunan. Kemiskinan menunjukkan dan menyebabkan kualitas sumber daya manusia yang rendah, karenanya banyak kebijakan pemerintah lewat berbagai program pembangunan yang inklusif terus dilakukan pemerintah agar jurang antara si kaya dan si miskin tidak Pemerintah saat ini memiliki berbagai program penanggulangan kemiskinan yang terintegrasi mulai dari program penanggulangan kemiskinan berbasis bantuan sosial, program penanggulangan kemiskinan yang berbasis pemberdayaan masyarakat serta program penanggulangan kemiskinan yang berbasis pemberdayaan usaha kecil, yang dijalankan oleh berbagai elemen Pemerintah baik pusat maupun daerah.

Kajian terhadap efektivitas pemberian bantuan kepada masyarakat miskin perlu dilakuan, agar dapat menentukan proses administrasi program bantuan pemerintah untuk efektif sesuai dengan ketentuan yang berlaku atau belum dan apakah masyarakat sudah mengelola dan memanfaatkan bantuan tersebut dengan baik

METODE PENELITIAN

Metode yang di gunakan dalam penelitian ini dilakukan dengan metode survey. Populasi dalam penelitian ini adalah semua rumah tangga penerima program bantuan pemerintah di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur. Dari Kecamatan Madat, diambil 3 yaitu Desa Pante Meureubo, Desa Lueng Peut, dan Desa Lueng Sa yang memiliki kepala keluarga bermata pencaharian sebagai petani sawah dan petani tambak lebih besar dari desa lainnya. Penentuan sampel dilakukan dengan teknik pengambilan sampel secara

Simple Random Sampling).

deskriptif kualitatif ini adalah suatu pendekatan dalam memahami kondisi sosial ekonomi masyarakat di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur, yaitu memahami

bantuan yang diberikan kepada masyarakat tersebut, memahami efektifitas proses administrasi program bantuan pemerintah dan mengetahui bagaimana pengelolaan dan manfaat bagi rumah tangga yang sudah menerima bantuan. Untuk memahami hasil penelitian data yang valid untuk mendapatkan hasil penelitian yang maksimal. Pendekatan kualitatif berusaha mengumpulkan data deskriptif yang banyak dituangkan kedalam bentuk laporan yang diperoleh dari catatan lapangan, dokumen, hasil observasi, dan engkatagorian skor tingkat efektivitas proses administrasi program bantuan pemerintah dibagi kedalam dua katagori yaitu berdasarkan skor tertinggi dikurang dengan skor terendah dan dibagi dengan jumlah kelas. Tingkat skornya yaitu, sebagai berikut

Efektifitas Proses Administrasi Program Bantuan.

0,49 = Tidak Efektif 1 = Efektif

memiliki beragam suku, budaya dan ciri khas, karenanya dalam melaksanakan pembangunan tentulah tidak berjalan dengan mulus. Salah satu masalah utama yang dihadap Indonesia dalam melaksanakan pembangunan adalah tinggi sangat mempengaruhi proses pembangunan. Kemiskinan menunjukkan dan menyebabkan kualitas sumber daya manusia yang rendah, karenanya banyak kebijakan pemerintah lewat berbagai program pembangunan ntara si kaya dan si miskin tidak Pemerintah saat ini memiliki berbagai program penanggulangan kemiskinan yang terintegrasi mulai dari program penanggulangan kemiskinan berbasis bantuan sosial, program pemberdayaan masyarakat serta program penanggulangan kemiskinan yang berbasis pemberdayaan usaha kecil, yang dijalankan oleh Kajian terhadap efektivitas pemberian bantuan kepada masyarakat miskin perlu dilakuan, agar dapat menentukan proses administrasi program bantuan pemerintah untuk sesuai dengan ketentuan yang berlaku atau belum dan apakah masyarakat sudah mengelola dan memanfaatkan bantuan tersebut dengan baik.

Metode yang di gunakan dalam penelitian ini dilakukan dengan metode survey. Populasi dalam penelitian ini adalah semua rumah tangga penerima program bantuan pemerintah di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur. Dari Kecamatan Madat, diambil 3 yaitu Desa Pante Meureubo, Desa Lueng Peut, dan Desa Lueng Sa yang memiliki kepala keluarga bermata pencaharian sebagai petani sawah dan petani tambak lebih besar dari desa lainnya. Penentuan sampel dilakukan dengan teknik pengambilan sampel secara acak deskriptif kualitatif ini adalah suatu pendekatan dalam memahami kondisi sosial ekonomi masyarakat di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur, yaitu memahami jenis-bantuan yang diberikan kepada masyarakat tersebut, memahami efektifitas proses administrasi program bantuan pemerintah dan mengetahui bagaimana pengelolaan dan manfaat bagi rumah tangga yang sudah menerima bantuan. Untuk memahami hasil penelitian data yang valid untuk mendapatkan hasil penelitian yang maksimal. Pendekatan kualitatif berusaha mengumpulkan data deskriptif yang banyak dituangkan kedalam bentuk laporan yang diperoleh dari catatan lapangan, dokumen, hasil observasi, dan proses administrasi program bantuan pemerintah dibagi kedalam dua katagori yaitu berdasarkan skor tertinggi dikurang dengan skor terendah

(3)

B. Efektifitas Hasil Pengelolaan Bantuan.

Adapun kriteria pengambilan keputusan tentang pengelolaan bantuan pemerintah dibagi kedalam dua kat

berikut : Pengelolaan :

Skor : 0 = Pengelolaan tidak sesuai dengan tujuan program bantuan 1 = Pengelolaan

Kriteria keputusan :  Pengelolaan baik

dengan tujuan program bantuan.

 Pengelolaan kurang baik jika 33,33% bantuan sesuai

 Pengelolaan tidak baik jika < sesuai dengan

C. Manfaat Program Bantuan

Adapun kriteria pengambilan keputusan tentang manfaat program bantuan pemerintah dibagi kedalam dua kategori skor dan tiga kriteria pengambilan keputusan yaitu sebagai berikut :

Skor : 0 = Program bantuan tidak bermanfaat bagi penerima bantuan 1 = Program bantuan bermanfaat bagi penerima bantuan Kriteria keputusan :

 Baik jika > 66,66% rumah tangga penerima bantuan mencapai tujuan program bantuan.

 Kurang baik jika 33,33% program bantuan kurang tercapai

 Tidak baik jika <33,33% rumah tangga penerima bantuan tujuan program bantuan tidsk tercapai.

Karakteristik Responden.

Tabel 1. Kriteria Umur Responden di Umur

Tingkat Pendidikan Jumlah Tanggungan

Sumber :Data Primer (Diolah), 2016

1. Jenis-Jenis Bantuan Pemerintah di Kecamatan Madat kabupaten Aceh Timur 1.1 Beras Untuk Keluarga Miskin (Raskin)

Program Beras Untuk Keluarga Miskin

diperuntukkan bagi rumah tangga berpendapatan rendah sebagai upaya dari pemerintah untuk meningkatkan ketahanan pangan dan memberikan perlindungan sosial pada rumah tangga sasaran. Keberhasilan program Raskin diukur b

yaitu : tepat sasaran, tepat jumlah, tepat harga, tepat waktu, tepat kualitas, tepat adminidtrasi. 1.2 Program Keluarga Harapan (PKH)

Program Keluarga Harapan (PKH) adalah program perlindungan sosial yang

memberikan bantuan tunai kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) dan bagi anggota keluarga RTS diwajibkan melaksanakan persyaratan dan ketentuan yang telah ditetapkan.

Efektifitas Hasil Pengelolaan Bantuan.

kriteria pengambilan keputusan tentang pengelolaan bantuan pemerintah dibagi kedalam dua kategori skor dan tiga kriteria pengambilan keputusan

= Pengelolaan tidak sesuai dengan tujuan program bantuan Pengelolaan sesuai dengan tujuan program bantuan

baik jika >66,66% rumah tangga menggunakan dengan tujuan program bantuan.

Pengelolaan kurang baik jika 33,33% – 66,66% rumah tangga menggunakan bantuan sesuai dengan tujuan program bantuan.

Pengelolaan tidak baik jika < 33,33% rumah tangga menggunakan tujuan program bantuan.

Manfaat Program Bantuan

Adapun kriteria pengambilan keputusan tentang manfaat program bantuan pemerintah dibagi kedalam dua kategori skor dan tiga kriteria pengambilan keputusan

Program bantuan tidak bermanfaat bagi penerima bantuan bantuan bermanfaat bagi penerima bantuan

Baik jika > 66,66% rumah tangga penerima bantuan mencapai tujuan program Kurang baik jika 33,33% - 66,66% rumah tangga penerima bantuan tujuan program bantuan kurang tercapai.

ik jika <33,33% rumah tangga penerima bantuan tujuan program bantuan tidsk tercapai.

HASIL DAN PEMBAHASAN .

Umur Responden di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Satuan

Tahun SD/SMP/SMA/Strata

Orang Data Primer (Diolah), 2016

antuan Pemerintah di Kecamatan Madat kabupaten Aceh Timur Beras Untuk Keluarga Miskin (Raskin)

Program Beras Untuk Keluarga Miskin (Raskin) merupakan subsidi pangan yang diperuntukkan bagi rumah tangga berpendapatan rendah sebagai upaya dari pemerintah untuk meningkatkan ketahanan pangan dan memberikan perlindungan sosial pada rumah tangga sasaran. Keberhasilan program Raskin diukur berdasarkan tingkat pencapaian indikator 6T, yaitu : tepat sasaran, tepat jumlah, tepat harga, tepat waktu, tepat kualitas, tepat adminidtrasi.

m Keluarga Harapan (PKH)

Program Keluarga Harapan (PKH) adalah program perlindungan sosial yang

bantuan tunai kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) dan bagi anggota keluarga RTS diwajibkan melaksanakan persyaratan dan ketentuan yang telah ditetapkan.

kriteria pengambilan keputusan tentang pengelolaan bantuan pemerintah egori skor dan tiga kriteria pengambilan keputusan yaitu, sebagai

= Pengelolaan tidak sesuai dengan tujuan program bantuan

menggunakan bantuan sesuai % rumah tangga menggunakan menggunakan bantuan

Adapun kriteria pengambilan keputusan tentang manfaat program bantuan pemerintah dibagi kedalam dua kategori skor dan tiga kriteria pengambilan keputusan

Program bantuan tidak bermanfaat bagi penerima bantuan

Baik jika > 66,66% rumah tangga penerima bantuan mencapai tujuan program 66,66% rumah tangga penerima bantuan tujuan ik jika <33,33% rumah tangga penerima bantuan tujuan program

amatan Madat Kabupaten Aceh Timur, Tahun 2016 Rata-rata

41-50 SMA 3-5

antuan Pemerintah di Kecamatan Madat kabupaten Aceh Timur

(Raskin) merupakan subsidi pangan yang diperuntukkan bagi rumah tangga berpendapatan rendah sebagai upaya dari pemerintah untuk meningkatkan ketahanan pangan dan memberikan perlindungan sosial pada rumah tangga erdasarkan tingkat pencapaian indikator 6T, yaitu : tepat sasaran, tepat jumlah, tepat harga, tepat waktu, tepat kualitas, tepat adminidtrasi.

Program Keluarga Harapan (PKH) adalah program perlindungan sosial yang

bantuan tunai kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) dan bagi anggota keluarga RTS diwajibkan melaksanakan persyaratan dan ketentuan yang telah ditetapkan.

(4)

Program ini dalam jangka pendek bertujuan mengurangi beban RTSM dan dalam jangka panjang diharapkan dapat memutus mata rantai kemiskinan antar generasi, sehingga generasi berikutnya dapat keluar dari perangkap kemiskinan

1.3 Bantuan Siswa Miskin (BSM)

Program Bantuan Siswa Miskin (BSM) adalah bantuan yang diberikan kepada siswa dari keluarga kurang mamp

memberikan peluang bagi siswa untuk mengikuti pendidikan di level yang lebih tinggi, sebagai tujuan agar siswa dari kalangan tidak mampu dapat terus melanjutkan pendidikan di sekolah. Selain itu juga bertujuan untuk mengurangi jumlah siswa putus sekolah akibat permasalahan biaya pendidikan

2. Proses Administrasi Program Kabupaten Aceh Timur

2.1 Bantuan Raskin di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur

Program Beras Untuk Keluarga Miskin (Raskin) merupakan subsidi pangan yang diperuntukkan bagi rumah tangga

meningkatkan ketahanan pangan dan memberikan perlindungan sasaran di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur.

bantuan raskin di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur dapat diukur berdasarkan penjelasan dari para penerima bantuan atau responden. Metode pengukuran efektivitas penyaluran bantuan dilakukan dengan cara melihat apakah penyaluran bantuan tersebut sudah tepat jumlah, tepat harga, tepat waktu, tepat

Berdasarkan jawaban yang diberikan oleh responden terkait dengan pemberian bantuan raskin di Kecamatan Madat Kabupaten Ac

1. Jumlah bantuan yang diterima

masyarakat hanya menerima 10,5 kg per rumah tangga dari yang seharusnya diterima yaitu 15 kg per rumah tangga. Hal ini sudah menjadi kesepakatan bersama karena di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur se

raskin. Pada dasarnya masyarakat yang tidak menerima raskin selain PNS merasa tidak adil dan mempermasalahkan bagaimana kriteria lengkap penerima raskin yang sesuai SOP seperti yang diinginkan pemerintah.

kenapa dia mendapatkan raskin, kenapa saya tidak?. Dari sinilah adanya kesepakatan setelah musyawarah bersama bahwa raskin dibagikan ke semua masyarakat kecuali PNS, agar tidak ada lagi konflik antar sesama ma

2. Harga yang dibayarkan

tebusan beras raskin yang seharusnya Rp. 1.600 /kg menjadi Rp. 2.000 /kg. distribusi raskin, biaya administrasi di titik bagi

sudah mencakup semuanya dengan membayar Rp. 2.000 /kg, masyarakat juga tidak perlu lagi membawa kantong/goni pada saat mengambil raskin karena sudah disediakan di titik bagi raskin.

3. Waktu penerimaan bantuan raskin dinilai 100% tidak tepat dikarenakan waktu penerimaan bantuan diberikan setiap 2 bulan sekali dari yang seharusnya diberikan per bulan.

juga sudah menjadi kesepakatan bersama setelah sebelumnya diberikan per bulan banyak masyarakat yang malas mengambil raskin karena jumlahnya yang sedikit, setelah musyawarah bersama antara geusyik dengan masyarakat maka ditetapkanlah pembagian raskin setiap 2 bulan sekali

4. Syarat penerimaan bantuan raskin dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SO program bantuan raskin yang sudah d

Program ini dalam jangka pendek bertujuan mengurangi beban RTSM dan dalam jangka an dapat memutus mata rantai kemiskinan antar generasi, sehingga generasi berikutnya dapat keluar dari perangkap kemiskinan.

Bantuan Siswa Miskin (BSM)

Program Bantuan Siswa Miskin (BSM) adalah bantuan yang diberikan kepada siswa dari keluarga kurang mampu untuk dapat melakukan kegiatan belajar di sekolah. Bantuan ini memberikan peluang bagi siswa untuk mengikuti pendidikan di level yang lebih tinggi, sebagai tujuan agar siswa dari kalangan tidak mampu dapat terus melanjutkan pendidikan di

itu juga bertujuan untuk mengurangi jumlah siswa putus sekolah akibat permasalahan biaya pendidikan.

Proses Administrasi Program - Program Bantuan Pemerintah di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur.

Bantuan Raskin di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur

Program Beras Untuk Keluarga Miskin (Raskin) merupakan subsidi pangan yang rumah tangga berpendapatan rendah sebagai upaya dari pemerintah untuk meningkatkan ketahanan pangan dan memberikan perlindungan sosial

di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur. Dalam hal ini efektivitas penyaluran bantuan raskin di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur dapat diukur berdasarkan penjelasan dari para penerima bantuan atau responden. Metode pengukuran efektivitas tuan dilakukan dengan cara melihat apakah penyaluran bantuan tersebut sudah

ga, tepat waktu, tepat syarat dan bentuk yang diterima erdasarkan jawaban yang diberikan oleh responden terkait dengan

uan raskin di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur, yaitu sebagai berikut yang diterima oleh masyarakat dinilai 100% tidak tepat dikarenakan masyarakat hanya menerima 10,5 kg per rumah tangga dari yang seharusnya diterima yaitu 15 kg per rumah tangga. Hal ini sudah menjadi kesepakatan bersama karena di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur semua masyarakat kecuali PNS berhak menerima bantuan Pada dasarnya masyarakat yang tidak menerima raskin selain PNS merasa tidak adil dan mempermasalahkan bagaimana kriteria lengkap penerima raskin yang sesuai SOP seperti yang diinginkan pemerintah. Saya juga miskin, saya juga punya banyak anak, kenapa dia mendapatkan raskin, kenapa saya tidak?. Dari sinilah adanya kesepakatan setelah musyawarah bersama bahwa raskin dibagikan ke semua masyarakat kecuali PNS, agar tidak ada lagi konflik antar sesama masyarakat dan pihak yang membagikan raskin

arga yang dibayarkan oleh masyarakat dinilai 100% tidak tepat dikarenakan harga tebusan beras raskin yang seharusnya Rp. 1.600 /kg menjadi Rp. 2.000 /kg.

distribusi raskin, biaya administrasi di titik bagi dan biaya jaga raskin selama di gudang sudah mencakup semuanya dengan membayar Rp. 2.000 /kg, masyarakat juga tidak perlu lagi membawa kantong/goni pada saat mengambil raskin karena sudah disediakan di titik bantuan raskin dinilai 100% tidak tepat dikarenakan waktu penerimaan bantuan diberikan setiap 2 bulan sekali dari yang seharusnya diberikan per bulan.

juga sudah menjadi kesepakatan bersama setelah sebelumnya diberikan per bulan banyak yang malas mengambil raskin karena jumlahnya yang sedikit, setelah musyawarah bersama antara geusyik dengan masyarakat maka ditetapkanlah pembagian raskin setiap 2 bulan sekali.

bantuan raskin dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SO program bantuan raskin yang sudah ditentukan, yaitu raskin diberikan untuk Rumah Program ini dalam jangka pendek bertujuan mengurangi beban RTSM dan dalam jangka

an dapat memutus mata rantai kemiskinan antar generasi, sehingga generasi

Program Bantuan Siswa Miskin (BSM) adalah bantuan yang diberikan kepada siswa u untuk dapat melakukan kegiatan belajar di sekolah. Bantuan ini memberikan peluang bagi siswa untuk mengikuti pendidikan di level yang lebih tinggi, sebagai tujuan agar siswa dari kalangan tidak mampu dapat terus melanjutkan pendidikan di

itu juga bertujuan untuk mengurangi jumlah siswa putus sekolah akibat

di Kecamatan Madat

Bantuan Raskin di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur

Program Beras Untuk Keluarga Miskin (Raskin) merupakan subsidi pangan yang sebagai upaya dari pemerintah untuk sosial pada rumah tangga Dalam hal ini efektivitas penyaluran bantuan raskin di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur dapat diukur berdasarkan penjelasan dari para penerima bantuan atau responden. Metode pengukuran efektivitas tuan dilakukan dengan cara melihat apakah penyaluran bantuan tersebut sudah

syarat dan bentuk yang diterima.

erdasarkan jawaban yang diberikan oleh responden terkait dengan indikator efektifitas eh Timur, yaitu sebagai berikut: oleh masyarakat dinilai 100% tidak tepat dikarenakan masyarakat hanya menerima 10,5 kg per rumah tangga dari yang seharusnya diterima yaitu 15 kg per rumah tangga. Hal ini sudah menjadi kesepakatan bersama karena di Kecamatan mua masyarakat kecuali PNS berhak menerima bantuan Pada dasarnya masyarakat yang tidak menerima raskin selain PNS merasa tidak adil dan mempermasalahkan bagaimana kriteria lengkap penerima raskin yang sesuai SOP Saya juga miskin, saya juga punya banyak anak, kenapa dia mendapatkan raskin, kenapa saya tidak?. Dari sinilah adanya kesepakatan setelah musyawarah bersama bahwa raskin dibagikan ke semua masyarakat kecuali PNS,

syarakat dan pihak yang membagikan raskin. oleh masyarakat dinilai 100% tidak tepat dikarenakan harga tebusan beras raskin yang seharusnya Rp. 1.600 /kg menjadi Rp. 2.000 /kg. Biaya dan biaya jaga raskin selama di gudang sudah mencakup semuanya dengan membayar Rp. 2.000 /kg, masyarakat juga tidak perlu lagi membawa kantong/goni pada saat mengambil raskin karena sudah disediakan di titik bantuan raskin dinilai 100% tidak tepat dikarenakan waktu penerimaan bantuan diberikan setiap 2 bulan sekali dari yang seharusnya diberikan per bulan. Hal ini juga sudah menjadi kesepakatan bersama setelah sebelumnya diberikan per bulan banyak yang malas mengambil raskin karena jumlahnya yang sedikit, setelah musyawarah bersama antara geusyik dengan masyarakat maka ditetapkanlah pembagian bantuan raskin dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP yaitu raskin diberikan untuk Rumah

(5)

Tangga Miskin (RTM) dan terdata sebagai Rumah Tangga Sasaran Penerima Manfaat (RTS-PM) program raskin

5. Bentuk bantuan yang diterima

SOP program bantuan raskin yang sudah ditentukan. bantuan dalam bentuk beras

Berdasarkan penjelasan

kepada masyarakat di Kecamatan Madat dapat dijelaskan pada tabel berikut Tabel 2. Kriteria Efektivitas Pemberian Bantuan Raskin, Tahun 2016

Indikator Jumlah yang diterima Harga yang dibayarkan Waktu Peneriman Syarat Penerimaan Bentuk yang diterima

Sumber :Data Primer (Diolah), 2016

Pada tabel 8 dapat dilihat bahwa skor rata

harga yang dibayarkan dan waktu penerimaan adalah 0 (nol) yang berarti bahwa pemberian bantuan raskin kepada masyarakat di Kecamatan Madat tidak efektif. Sedangkan syar penerimaan dan bentuk bantuan yang diterima sudah efektif dengan skor r

(satu).

2.2 Bantuan Program PKH (Program Keluarga Harapan) di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur

Program Keluarga Harapan (PKH) adalah program perlindungan sosial memberikan bantuan tunai kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) dan bagi anggota keluarga RTS diwajibkan melaksanakan persyaratan dan ketentuan yang telah ditetapkan Secara khusus tujuan PKH adalah untuk mengurangi angka dan memutus rantai kemeskin menigkatkatkan kualitas sumber daya manusia, serta mengubah perilaku yang kurang mendukung peningkatan kesejahteraan dari kelompok paling miskin.

Dalam hal ini efektivitas penyaluran bantuan PKH (Program Keluarga Harapan) di Kecamatan Madat Kabupaten A

penerima bantuan atau responden. Metode pengukuran efektivitas penyaluran bantuan dilakukan dengan cara melihat apakah penyaluran bantuan tersebut sudah

tepat waktu, tepat syarat

(Program Keluarga Harapan) di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur

Berdasarkan jawaban yang diberikan oleh responden terkait dengan indikator efektifitas pelaksanaan bantuan PKH di Kecamatan Madat Ka

berikut:

1. Jumlah bantuan yang diterima oleh masyarakat d SOP program bantuan PKH yang sudah ditentukan. diterima oleh masyarakat sudah sesuai

ditentukan dalam SOP program bantuan PKH

2. Waktu penerimaan bantuan dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP program bantun PKH yang sudah ditentukan, yaitu bantuan dibagikan per triwulan.

menerima bantuan 3 bulan sekali seperti yang sudah ditentukan dalam SOP program bantuan PKH.

3. Syarat peneriman bantuan dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP program bantuan PKH yang sudah ditentukan,

masyarakat miskin sesuai kriteria yang sudah ditentukan dalam SOP program bantuan PKH.

Tangga Miskin (RTM) dan terdata sebagai Rumah Tangga Sasaran Penerima Manfaat PM) program raskin.

yang diterima oleh masyarakat dinilai 100% sudah tepat

SOP program bantuan raskin yang sudah ditentukan. karena semua masyarakat menerima bantuan dalam bentuk beras.

Berdasarkan penjelasan diatas maka kriteria efektifitas pemberian bantuan raskin kepada masyarakat di Kecamatan Madat dapat dijelaskan pada tabel berikut

. Kriteria Efektivitas Pemberian Bantuan Raskin, Tahun 2016. Skor Rata – Rata

0 Tidak Efektif

0 Tidak Efektif

0 Tidak Efektif

1 1 Data Primer (Diolah), 2016

Pada tabel 8 dapat dilihat bahwa skor rata – rata untuk indikator jumlah yang diterima, harga yang dibayarkan dan waktu penerimaan adalah 0 (nol) yang berarti bahwa pemberian bantuan raskin kepada masyarakat di Kecamatan Madat tidak efektif. Sedangkan syar penerimaan dan bentuk bantuan yang diterima sudah efektif dengan skor r

Bantuan Program PKH (Program Keluarga Harapan) di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur

Program Keluarga Harapan (PKH) adalah program perlindungan sosial memberikan bantuan tunai kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) dan bagi anggota keluarga RTS diwajibkan melaksanakan persyaratan dan ketentuan yang telah ditetapkan

ecara khusus tujuan PKH adalah untuk mengurangi angka dan memutus rantai kemeskin menigkatkatkan kualitas sumber daya manusia, serta mengubah perilaku yang kurang mendukung peningkatan kesejahteraan dari kelompok paling miskin.

Dalam hal ini efektivitas penyaluran bantuan PKH (Program Keluarga Harapan) di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur dapat diukur berdasarkan penjelasan dari para penerima bantuan atau responden. Metode pengukuran efektivitas penyaluran bantuan dilakukan dengan cara melihat apakah penyaluran bantuan tersebut sudah

syarat dan bentuk yang diterima. Keadaan penyaluran bantuan PKH (Program Keluarga Harapan) di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur

Berdasarkan jawaban yang diberikan oleh responden terkait dengan indikator efektifitas pelaksanaan bantuan PKH di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur, yaitu sebagai

Jumlah bantuan yang diterima oleh masyarakat dinilai 100% sudah tepat

SOP program bantuan PKH yang sudah ditentukan. Jumlah bantuan uang tunai yang diterima oleh masyarakat sudah sesuai berdasarkan anggota keluarga seperti yang sudah ditentukan dalam SOP program bantuan PKH.

Waktu penerimaan bantuan dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP program bantun PKH yang sudah ditentukan, yaitu bantuan dibagikan per triwulan.

erima bantuan 3 bulan sekali seperti yang sudah ditentukan dalam SOP program Syarat peneriman bantuan dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP program ntuan PKH yang sudah ditentukan, yaitu masyarakat penerima bantuan adalah miskin sesuai kriteria yang sudah ditentukan dalam SOP program bantuan Tangga Miskin (RTM) dan terdata sebagai Rumah Tangga Sasaran Penerima Manfaat sudah tepat dan sesuai dengan karena semua masyarakat menerima diatas maka kriteria efektifitas pemberian bantuan raskin kepada masyarakat di Kecamatan Madat dapat dijelaskan pada tabel berikut :

Keterangan Tidak Efektif Tidak Efektif Tidak Efektif Efektif Efektif

rata untuk indikator jumlah yang diterima, harga yang dibayarkan dan waktu penerimaan adalah 0 (nol) yang berarti bahwa pemberian bantuan raskin kepada masyarakat di Kecamatan Madat tidak efektif. Sedangkan syarat penerimaan dan bentuk bantuan yang diterima sudah efektif dengan skor rata – rata yaitu 1

Bantuan Program PKH (Program Keluarga Harapan) di Kecamatan Madat Program Keluarga Harapan (PKH) adalah program perlindungan sosial yang memberikan bantuan tunai kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) dan bagi anggota keluarga RTS diwajibkan melaksanakan persyaratan dan ketentuan yang telah ditetapkan. ecara khusus tujuan PKH adalah untuk mengurangi angka dan memutus rantai kemeskinan, menigkatkatkan kualitas sumber daya manusia, serta mengubah perilaku yang kurang Dalam hal ini efektivitas penyaluran bantuan PKH (Program Keluarga Harapan) di ceh Timur dapat diukur berdasarkan penjelasan dari para penerima bantuan atau responden. Metode pengukuran efektivitas penyaluran bantuan dilakukan dengan cara melihat apakah penyaluran bantuan tersebut sudah tepat tepat jumlah, Keadaan penyaluran bantuan PKH (Program Keluarga Harapan) di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur

Berdasarkan jawaban yang diberikan oleh responden terkait dengan indikator efektifitas eh Timur, yaitu sebagai sudah tepat dan sesuai dengan Jumlah bantuan uang tunai yang berdasarkan anggota keluarga seperti yang sudah Waktu penerimaan bantuan dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP program bantun PKH yang sudah ditentukan, yaitu bantuan dibagikan per triwulan. Masyarakat erima bantuan 3 bulan sekali seperti yang sudah ditentukan dalam SOP program Syarat peneriman bantuan dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP program yaitu masyarakat penerima bantuan adalah miskin sesuai kriteria yang sudah ditentukan dalam SOP program bantuan

(6)

4. Bentuk bantuan yang diterima dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP program bantuan PKH yang sudah ditentukan, yaitu bentuk bantuan berupa uang tunai/cash.

Berdasarkan penjelasan

masyarakat di Kecamatan Madat dapat dijelaskan pada tabel berikut Tabel 3. Kriteria Efektifitas Pemberian Bantuan PKH, Tahun 2016

Indikator Jumlah yang diterima

Waktu Penerimaan Syarat Penerimaan Bentuk yang diterima

Sumber:Data Primer (Diolah), 2016

Tabel diatas menjelaskan bahwa pemberian bantuan PKH kepada masyarakat Kecamatan Madat sudah efektif baik dalam

penerimaan bantuan, syarat penerimaan bantuan dan bentuk bantuan yang diterima

2.3 Bantuan BSM (Bantuan Siswa Miskin) di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur Tahun 2016.

Program Bantuan Siswa Miskin (BSM) adalah

dari keluarga kurang mampu untuk dapat melakukan kegiatan belajar di sekolah. Bantuan ini memberikan peluang bagi siswa untuk mengikuti pendidikan di level yang lebih tinggi, sebagai tujuan agar siswa dari kalangan tidak

sekolah. Selain itu juga bertujuan untuk mengurangi jumlah siswa putus sekolah akibat permasalahan biaya pendidikan

mensejahterakan kehidupan masyarakat di K

Dalam hal ini efektivitas penyaluran bantuan BSM (Bantuan Siswa Miskin) di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur dapat diukur berdasarkan penjelasan dari para penerima bantuan atau responden. Metode pengukuran efektivita

dilakukan dengan cara melihat apakah penyaluran bantuan tersebut sudah tepat waktu, tepat syarat dan bentuk yang diterima

Berdasarkan jawaban yang diberikan oleh responden terkait dengan efektifitas pelaksanaan bantuan BSM di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur, yaitu sebagai berikut 1. Jumlah bantuan yang diterima dinilai

bantuan BSM yang sudah ditentukan.

sudah tepat dan sesuai berdasarkan kategori SOP program bantuan BSM

2. Waktu penerimaan bantuan dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP program bantuan BSM yang sudah ditentukan,

dengan jumlah berdasarkan kategori yang sud BSM.

3. Syarat penerimaan bantuan dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP program bantuan BSM yang sudah ditentukan,

berdasarkan kriteria yang sudah ditetapkan dala

4. Bentuk bantuan yang diterima dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP program bantuan BSM yang sudah ditentukan,

uang tunai langsung sesuai SOP program bantuan BSM yang sudah di Berdasarkan penjelasan

masyarakat di Kecamatan Madat dapat dijelaskan pada T

Bentuk bantuan yang diterima dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP program bantuan PKH yang sudah ditentukan, yaitu bentuk bantuan berupa uang tunai/cash.

jelasan diatas maka kriteria efektifitas pemberian bantuan PKH kepada masyarakat di Kecamatan Madat dapat dijelaskan pada tabel berikut :

Tabel 3. Kriteria Efektifitas Pemberian Bantuan PKH, Tahun 2016. Skor Rata - Rata

1 1 1 1 Data Primer (Diolah), 2016

Tabel diatas menjelaskan bahwa pemberian bantuan PKH kepada masyarakat Kecamatan Madat sudah efektif baik dalam hal jumlah bantuan yang diterima, waktu penerimaan bantuan, syarat penerimaan bantuan dan bentuk bantuan yang diterima

Bantuan BSM (Bantuan Siswa Miskin) di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Program Bantuan Siswa Miskin (BSM) adalah bantuan yang diberikan kepada siswa dari keluarga kurang mampu untuk dapat melakukan kegiatan belajar di sekolah. Bantuan ini memberikan peluang bagi siswa untuk mengikuti pendidikan di level yang lebih tinggi, sebagai tujuan agar siswa dari kalangan tidak mampu dapat terus melanjutkan pendidikan di sekolah. Selain itu juga bertujuan untuk mengurangi jumlah siswa putus sekolah akibat permasalahan biaya pendidikan. Dengan adanya bantuan BSM tersebut diharapkan dapat mensejahterakan kehidupan masyarakat di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur.

Dalam hal ini efektivitas penyaluran bantuan BSM (Bantuan Siswa Miskin) di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur dapat diukur berdasarkan penjelasan dari para penerima bantuan atau responden. Metode pengukuran efektivitas penyaluran bantuan dilakukan dengan cara melihat apakah penyaluran bantuan tersebut sudah

syarat dan bentuk yang diterima.

Berdasarkan jawaban yang diberikan oleh responden terkait dengan efektifitas tuan BSM di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur, yaitu sebagai berikut Jumlah bantuan yang diterima dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP program bantuan BSM yang sudah ditentukan. Jumlah bantuan uang tunai yang diterima masyarak

sesuai berdasarkan kategori SOP program bantuan BSM

Waktu penerimaan bantuan dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP program ntuan BSM yang sudah ditentukan, yaitu masyarakat menerima bantuan per tahun dengan jumlah berdasarkan kategori yang sudah ditetapkan dalam SOP program bantuan Syarat penerimaan bantuan dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP program ntuan BSM yang sudah ditentukan, yaitu bantuan BSM diberikan kepada siswa miskin berdasarkan kriteria yang sudah ditetapkan dalam SOP program bantuan BSM

Bentuk bantuan yang diterima dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP program ntuan BSM yang sudah ditentukan, yaitu semua penerima bantuan menerima bantuan uang tunai langsung sesuai SOP program bantuan BSM yang sudah di

Berdasarkan penjelasan diatas maka kriteria efektifitas pemberian bantuan BSM kepada an Madat dapat dijelaskan pada Tabel 4.

Bentuk bantuan yang diterima dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP program bantuan PKH yang sudah ditentukan, yaitu bentuk bantuan berupa uang tunai/cash.

diatas maka kriteria efektifitas pemberian bantuan PKH kepada

Keterangan Efektif Efektif Efektif Efektif

Tabel diatas menjelaskan bahwa pemberian bantuan PKH kepada masyarakat hal jumlah bantuan yang diterima, waktu penerimaan bantuan, syarat penerimaan bantuan dan bentuk bantuan yang diterima.

Bantuan BSM (Bantuan Siswa Miskin) di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh bantuan yang diberikan kepada siswa dari keluarga kurang mampu untuk dapat melakukan kegiatan belajar di sekolah. Bantuan ini memberikan peluang bagi siswa untuk mengikuti pendidikan di level yang lebih tinggi, mampu dapat terus melanjutkan pendidikan di sekolah. Selain itu juga bertujuan untuk mengurangi jumlah siswa putus sekolah akibat Dengan adanya bantuan BSM tersebut diharapkan dapat

ecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur.

Dalam hal ini efektivitas penyaluran bantuan BSM (Bantuan Siswa Miskin) di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur dapat diukur berdasarkan penjelasan dari para s penyaluran bantuan dilakukan dengan cara melihat apakah penyaluran bantuan tersebut sudah tepat tepat jumlah, Berdasarkan jawaban yang diberikan oleh responden terkait dengan efektifitas tuan BSM di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur, yaitu sebagai berikut sudah tepat dan sesuai dengan SOP program Jumlah bantuan uang tunai yang diterima masyarak sesuai berdasarkan kategori SOP program bantuan BSM.

Waktu penerimaan bantuan dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP program yaitu masyarakat menerima bantuan per tahun ah ditetapkan dalam SOP program bantuan Syarat penerimaan bantuan dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP program yaitu bantuan BSM diberikan kepada siswa miskin

m SOP program bantuan BSM.

Bentuk bantuan yang diterima dinilai 100% sudah tepat dan sesuai dengan SOP program yaitu semua penerima bantuan menerima bantuan uang tunai langsung sesuai SOP program bantuan BSM yang sudah ditetapkan.

(7)

Tabel 4. Kriteria Efektifitas Pemberian Bantuan BSM, Tahun 2016 Indikator

Jumlah yang diterima Waktu Penerimaan Syarat Penerimaan Bentuk yang diterima

Sumber :Data Primer (Diolah), 2016

Pada Tabel 4 diatas dapat dilihat bahwa berdasarkan nilai skor yang didapat, maka jumlah bantuan yang diterima, waktu penerimaan, syarat penerimaan, bentuk penerimaan adalah 1 (satu). Hal ini dapat disimpulkan bahwa pemberian bantuan BSM sudah efektif dilaksanakan.

3. Pengelolaan Program Kabupaten Aceh Timur

3.1 Pengelolaan Bantuan Raskin di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur

Program Raskin (Beras Untuk Keluarga Miskin) bertujuan untuk mengurangi beban pengeluaran Rumah Tangga Sasaran (RTS) melalui Pemenuhan sebagian kebutuhan pangan pokok dalam bentuk beras dan mencegah penurunan konsumsi energi dan protein

pengelolaan bantuan raskin pada masyarakat umumnya sangat beragam, yaitu ada yang menyimpan sebagai kebutuhan pokok rumah tangga, menjual langsung setelah menerima bantuan dengan alasan lebih membutuhkan uang dari pada beras.

bantuan raskin di kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur adalah sebagai berikut

Tabel 5. Kriteria Pengelolaan Bantuan Raskin di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur, Tahun 2016

Kategori Skor 0 1 Jumlah

Sumber :Data Primer (Diolah), 2016 Pada tabel diatas dapat dilihat bahwa Kecamatan Madat yaitu

ditentukan (kategori skor 0) dan pengelolaan bantuan raskin sesuai dengan tujuan yang ditentukan (kategori skor 1). Dari sampel penelitian dapat dilihat bahwa pengelolaan bantuan raskin di Kecamatan Madat 100 % sudah baik dan sesuai dengan tujuan yang ditentukan yaitu masyarakat menyimpan bantuan raskin untuk dikonsumsi.

3.2 Pengelolaan Bantuan PKH (Program Keluarga Harapan) di Kecamatan Madat kabupaten Aceh Timur

Program Keluarga Harapan (PKH) bertuj

rantai kemiskinan, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, serta mengubah perilaku yang kurang mendukung peningkatan kesejahteraan dari kelompok paling miskin. Penggunaan bantuan PKH tidak diatur dan ditentukan, te

layanan pendikan dan kesehatan. Penggunaan bantuan tidak diperbolehkan untuk konsumsi yang merugikan hak anak seperti rokok, minuman keras, judi dan lainnya.

pengelolaan bantu PKH di Kecamatan Madat Kabup

. Kriteria Efektifitas Pemberian Bantuan BSM, Tahun 2016. Skor Rata – Rata

1 1 1 1 Data Primer (Diolah), 2016

diatas dapat dilihat bahwa berdasarkan nilai skor yang didapat, maka jumlah bantuan yang diterima, waktu penerimaan, syarat penerimaan, bentuk penerimaan adalah 1 (satu). Hal ini dapat disimpulkan bahwa pemberian bantuan BSM sudah efektif

Pengelolaan Program – Program Bantuan Pemerintah di Kecamatan Madat upaten Aceh Timur

Pengelolaan Bantuan Raskin di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur

Program Raskin (Beras Untuk Keluarga Miskin) bertujuan untuk mengurangi beban pengeluaran Rumah Tangga Sasaran (RTS) melalui Pemenuhan sebagian kebutuhan pangan

dalam bentuk beras dan mencegah penurunan konsumsi energi dan protein

pengelolaan bantuan raskin pada masyarakat umumnya sangat beragam, yaitu ada yang menyimpan sebagai kebutuhan pokok rumah tangga, menjual langsung setelah menerima alasan lebih membutuhkan uang dari pada beras. Adapun kriteria pengelolaan bantuan raskin di kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur adalah sebagai berikut

. Kriteria Pengelolaan Bantuan Raskin di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur, Jumlah Sampel (Orang)

0 34 34 Data Primer (Diolah), 2016

Pada tabel diatas dapat dilihat bahwa ada dua kriteria pengelolaan bantuan raskin di pengelolaan bantuan raskin tidak sesuai dengan tujuan yang ditentukan (kategori skor 0) dan pengelolaan bantuan raskin sesuai dengan tujuan yang ditentukan (kategori skor 1). Dari sampel penelitian dapat dilihat bahwa pengelolaan bantuan an Madat 100 % sudah baik dan sesuai dengan tujuan yang ditentukan yaitu masyarakat menyimpan bantuan raskin untuk dikonsumsi.

Pengelolaan Bantuan PKH (Program Keluarga Harapan) di Kecamatan Madat kabupaten Aceh Timur

Program Keluarga Harapan (PKH) bertujuan untuk mengurangi angka dan memutus rantai kemiskinan, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, serta mengubah perilaku yang kurang mendukung peningkatan kesejahteraan dari kelompok paling miskin. Penggunaan bantuan PKH tidak diatur dan ditentukan, tetapi diprioritaskan untuk mengakses layanan pendikan dan kesehatan. Penggunaan bantuan tidak diperbolehkan untuk konsumsi yang merugikan hak anak seperti rokok, minuman keras, judi dan lainnya.

pengelolaan bantu PKH di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur adalah sebagai berikut Keterangan

Efektif Efektif Efektif Efektif

diatas dapat dilihat bahwa berdasarkan nilai skor yang didapat, maka jumlah bantuan yang diterima, waktu penerimaan, syarat penerimaan, bentuk penerimaan adalah 1 (satu). Hal ini dapat disimpulkan bahwa pemberian bantuan BSM sudah efektif

Program Bantuan Pemerintah di Kecamatan Madat Pengelolaan Bantuan Raskin di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur

Program Raskin (Beras Untuk Keluarga Miskin) bertujuan untuk mengurangi beban pengeluaran Rumah Tangga Sasaran (RTS) melalui Pemenuhan sebagian kebutuhan pangan dalam bentuk beras dan mencegah penurunan konsumsi energi dan protein. Sistem pengelolaan bantuan raskin pada masyarakat umumnya sangat beragam, yaitu ada yang menyimpan sebagai kebutuhan pokok rumah tangga, menjual langsung setelah menerima Adapun kriteria pengelolaan bantuan raskin di kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur adalah sebagai berikut:

. Kriteria Pengelolaan Bantuan Raskin di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur, Persentase %

0 100 100%

ada dua kriteria pengelolaan bantuan raskin di pengelolaan bantuan raskin tidak sesuai dengan tujuan yang ditentukan (kategori skor 0) dan pengelolaan bantuan raskin sesuai dengan tujuan yang ditentukan (kategori skor 1). Dari sampel penelitian dapat dilihat bahwa pengelolaan bantuan an Madat 100 % sudah baik dan sesuai dengan tujuan yang ditentukan yaitu

Pengelolaan Bantuan PKH (Program Keluarga Harapan) di Kecamatan Madat

uan untuk mengurangi angka dan memutus rantai kemiskinan, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, serta mengubah perilaku yang kurang mendukung peningkatan kesejahteraan dari kelompok paling miskin. tapi diprioritaskan untuk mengakses layanan pendikan dan kesehatan. Penggunaan bantuan tidak diperbolehkan untuk konsumsi yang merugikan hak anak seperti rokok, minuman keras, judi dan lainnya. Adapun kriteria aten Aceh Timur adalah sebagai berikut :

(8)

Tabel 6. Kriteria Pengelolaan Bantuan PKH di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur Tahun 2016 Kategori Skor 0 1 Jumlah

Sumber :Data Primer (Diolah) 2016

Pada tabel diatas dapat dilihat bahwa sebanyak 15 orang sampel atau 44,1% dari keseluruhan sampel pengelolaan bantuan PKH di Kecamatan Madat dikategorikan dalam skor 0 atau pengelolaan bantuan PKH tidak sesuai dengan tujuan yang ditentukan ya menggunakan bantuan untuk kebutuhan sendiri dan jajan anak. Sedangkan 19 oarang sampel atau 55,9% dari keseluruhan sampel pengelolaan bantuan PKH di Kecamatan Madat sudah sesuai dengan tujuan yang ditentukan atau dapat dikategorikan dalam skor 1

disimpulkan bahwa pengelolaan bantuan PKH di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur dinilai kurang baik dikarenakan masih banyak masyarakat yang menggunakan bantuan tersebut untuk tujuan lain.

3.3 Pengelolaan Bantuan BSM (Bantuan Siswa Miskin) di K Kabupaten Aceh Timur

Bantuan Siswa Miskin (BSM) bertujuan memberikan peluang bagi siswa untuk mengikuti pendidikan di level yang lebih tinggi agar siswa dari kalangan tidak mampu dapat terus melanjutkan pendidikan di sekolah. Selain itu juga

siswa yang putus sekolah akibat permasalahan biaya pendidikan. Dengan adanya bantuan BSM tersebut diharapkan dapat mensejahterakan kehidupan masyarakat di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur. Dana BSM dapat dimanfaatkan

(buku pelajaran, alat tulis, sepatu dan tas), biaya transportasi siswa ke sekolah/madrasah dan uang saku siswa ke sekolah.

Kabupaten Aceh Timur adalah sebagai ber

Tabel 7. Kriteria Pengelolaan Bantuan BSM di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur, Tahun 2016

Kategori Skor 0 1 Jumlah

Sumber :Data Primer (Diolah) 2016

Pada tabel diatas dapat dilihat bahwa sebanyak 9 orang sampel atau 26,5% dari keseluruhan sampel pengelolaan bantuan BSM di Kecamatan Madat dikategorikan dalam skor 0 atau pengelolaan bantuan BSM tidak sesuai dengan tujuan yang ditentukan yaitu menggunakan bantuan untuk ja

sampel pengelolaan bantuan BSM di Kecamatan Madat sudah sesuai dengan tujuan yang ditentukan atau dapat dikategorikan dalam skor 1. Hal ini dapat disimpulkan bahwa pengelolaan bantuan BSM di Kecam

dan sesuai dengan tujuan yang ditentukan.

4. Manfaat Program – Program Bantuan Pemerintah di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur

Manfaat program bantuan yaitu tercapainya tujuan program

diharapkan dapat mensejahterakan masyarakat miskin. Adapun indikator dari manfaat program-program bantuan tersebut, yaitu :

. Kriteria Pengelolaan Bantuan PKH di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur Jumlah Sampel (Orang)

15 19 34 (Diolah) 2016

dapat dilihat bahwa sebanyak 15 orang sampel atau 44,1% dari keseluruhan sampel pengelolaan bantuan PKH di Kecamatan Madat dikategorikan dalam skor 0 atau pengelolaan bantuan PKH tidak sesuai dengan tujuan yang ditentukan ya menggunakan bantuan untuk kebutuhan sendiri dan jajan anak. Sedangkan 19 oarang sampel atau 55,9% dari keseluruhan sampel pengelolaan bantuan PKH di Kecamatan Madat sudah sesuai dengan tujuan yang ditentukan atau dapat dikategorikan dalam skor 1

disimpulkan bahwa pengelolaan bantuan PKH di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur dinilai kurang baik dikarenakan masih banyak masyarakat yang menggunakan bantuan

Pengelolaan Bantuan BSM (Bantuan Siswa Miskin) di K Kabupaten Aceh Timur

Bantuan Siswa Miskin (BSM) bertujuan memberikan peluang bagi siswa untuk mengikuti pendidikan di level yang lebih tinggi agar siswa dari kalangan tidak mampu dapat terus melanjutkan pendidikan di sekolah. Selain itu juga bertujuan untuk mengurangi jumlah siswa yang putus sekolah akibat permasalahan biaya pendidikan. Dengan adanya bantuan BSM tersebut diharapkan dapat mensejahterakan kehidupan masyarakat di Kecamatan Madat . Dana BSM dapat dimanfaatkan untuk pembelian perlengkapan siswa (buku pelajaran, alat tulis, sepatu dan tas), biaya transportasi siswa ke sekolah/madrasah dan uang saku siswa ke sekolah. Adapun kriteria pengelolaan bantuan BSM di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur adalah sebagai berikut :

. Kriteria Pengelolaan Bantuan BSM di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur, Jumlah Sampel (Orang)

9 25 34 Data Primer (Diolah) 2016

dapat dilihat bahwa sebanyak 9 orang sampel atau 26,5% dari keseluruhan sampel pengelolaan bantuan BSM di Kecamatan Madat dikategorikan dalam skor 0 atau pengelolaan bantuan BSM tidak sesuai dengan tujuan yang ditentukan yaitu menggunakan bantuan untuk jajan. Sedangkan 25 oarang sampel atau 73,5% dari keseluruhan sampel pengelolaan bantuan BSM di Kecamatan Madat sudah sesuai dengan tujuan yang ditentukan atau dapat dikategorikan dalam skor 1. Hal ini dapat disimpulkan bahwa pengelolaan bantuan BSM di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur dinilai sudah baik dan sesuai dengan tujuan yang ditentukan.

Program Bantuan Pemerintah di Kecamatan Madat Kabupaten Manfaat program bantuan yaitu tercapainya tujuan program-program bantuan diharapkan dapat mensejahterakan masyarakat miskin. Adapun indikator dari manfaat

program bantuan tersebut, yaitu :

. Kriteria Pengelolaan Bantuan PKH di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur, Persentase (%)

44,1 55,9 100

dapat dilihat bahwa sebanyak 15 orang sampel atau 44,1% dari keseluruhan sampel pengelolaan bantuan PKH di Kecamatan Madat dikategorikan dalam skor 0 atau pengelolaan bantuan PKH tidak sesuai dengan tujuan yang ditentukan yaitu menggunakan bantuan untuk kebutuhan sendiri dan jajan anak. Sedangkan 19 oarang sampel atau 55,9% dari keseluruhan sampel pengelolaan bantuan PKH di Kecamatan Madat sudah sesuai dengan tujuan yang ditentukan atau dapat dikategorikan dalam skor 1 Hal ini dapat disimpulkan bahwa pengelolaan bantuan PKH di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur dinilai kurang baik dikarenakan masih banyak masyarakat yang menggunakan bantuan

Pengelolaan Bantuan BSM (Bantuan Siswa Miskin) di Kecamatan Madat

Bantuan Siswa Miskin (BSM) bertujuan memberikan peluang bagi siswa untuk mengikuti pendidikan di level yang lebih tinggi agar siswa dari kalangan tidak mampu dapat bertujuan untuk mengurangi jumlah siswa yang putus sekolah akibat permasalahan biaya pendidikan. Dengan adanya bantuan BSM tersebut diharapkan dapat mensejahterakan kehidupan masyarakat di Kecamatan Madat untuk pembelian perlengkapan siswa (buku pelajaran, alat tulis, sepatu dan tas), biaya transportasi siswa ke sekolah/madrasah dan Adapun kriteria pengelolaan bantuan BSM di Kecamatan Madat . Kriteria Pengelolaan Bantuan BSM di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur,

Persentase % 26,5 73,5 100

dapat dilihat bahwa sebanyak 9 orang sampel atau 26,5% dari keseluruhan sampel pengelolaan bantuan BSM di Kecamatan Madat dikategorikan dalam skor 0 atau pengelolaan bantuan BSM tidak sesuai dengan tujuan yang ditentukan yaitu jan. Sedangkan 25 oarang sampel atau 73,5% dari keseluruhan sampel pengelolaan bantuan BSM di Kecamatan Madat sudah sesuai dengan tujuan yang ditentukan atau dapat dikategorikan dalam skor 1. Hal ini dapat disimpulkan bahwa atan Madat Kabupaten Aceh Timur dinilai sudah baik

Program Bantuan Pemerintah di Kecamatan Madat Kabupaten program bantuan yang diharapkan dapat mensejahterakan masyarakat miskin. Adapun indikator dari manfaat

(9)

a. Pengeluaran, yaitu mengurangi pengeluaran masyarakat dengan adanya program program bantuan (Skor).

b. Pendapatan, yaitu peningkatkan pendapatan masyarakat dengan adanya program program bantuan (Skor).

c. Tabungan, yaitu peningkatan tabungan masyarakat dengan adanya program bantuan (Skor).

Adapun hasil penelitian yang dilakukan di Kecamatan Madat terkait dengan pemanfaatan program bantuan dapat dideskripsikan sebagai berikut

Tabel 8. Manfaat Program Bantuan Berdasarkan Indikator di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur, Tahun 2016

Indikator Skor

Pendapatan Pengeluaran Tabungan

Sumber :Data Primer (Diolah), 2016 Berdasarkan tabel diatas

indikator pendapatan adalah 26 orang, sedangkan jumlah responden dengan skor 1 adalah 8 orang. Pada indikator pengeluaran adanya penurunan pengeluaran dari seluruh responden hal ini dinyatakan dalam skor 1. Pada indikator tabungan jumlah responden dengan skor 0 adalah 29 orang, sedangkan jumlah responden dengan skor 1 yaitu 5 orang. Apabila pendapatan dan tabungan masyarakat mengalami peningkatan sesudah adanya program bantuan maka skor yang diberikan yaitu 1 (satu). Begitu pula dengan pengeluaran, apabila pengeluaran masyarakat mengalami penurunan sesudah adanya program bantuan maka skor yang diberikan yaitu 1 (satu). Dalam hal ini dapat disimpulkan bahwa program

dari pemerintah belum dimanfaatkan dengan baik dan efektif oleh masyarakat di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur.

Proses administrasi program bantuan pemerintah di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur yang meliputi program bantuan PKH (Program Keluar

Siswa Miskin) sudah efektif

bantuan Raskin (Beras Untuk Keluarga Miskin) belum berlaku.

Rumah tangga penerima bantuan Raskin (Beras (Bantuan Siswa Miskin) sud

(Program Keluarga Harapan) belum

Madat Kabupaten Aceh Timur. Manfaat program bantuan ya

pendapatan, pengeluaran dan tabungan masyarakat belum sepenuhnya tercapai.

Arikunto, Suharsini. 2002. Jakarta.

Pengeluaran, yaitu mengurangi pengeluaran masyarakat dengan adanya program program bantuan (Skor).

peningkatkan pendapatan masyarakat dengan adanya program program bantuan (Skor).

Tabungan, yaitu peningkatan tabungan masyarakat dengan adanya program

Adapun hasil penelitian yang dilakukan di Kecamatan Madat terkait dengan pemanfaatan program bantuan dapat dideskripsikan sebagai berikut :

8. Manfaat Program Bantuan Berdasarkan Indikator di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur, Tahun 2016

Skor Jumlah Sampel (Orang)

0 26 1 8 0 0 1 34 0 29 1 5

Data Primer (Diolah), 2016

Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa jumlah responden dengan skor 0 pada indikator pendapatan adalah 26 orang, sedangkan jumlah responden dengan skor 1 adalah 8 orang. Pada indikator pengeluaran adanya penurunan pengeluaran dari seluruh responden hal skor 1. Pada indikator tabungan jumlah responden dengan skor 0 adalah 29 orang, sedangkan jumlah responden dengan skor 1 yaitu 5 orang. Apabila pendapatan dan tabungan masyarakat mengalami peningkatan sesudah adanya program bantuan maka skor n yaitu 1 (satu). Begitu pula dengan pengeluaran, apabila pengeluaran masyarakat mengalami penurunan sesudah adanya program bantuan maka skor yang diberikan yaitu 1 (satu). Dalam hal ini dapat disimpulkan bahwa program

um dimanfaatkan dengan baik dan efektif oleh masyarakat di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur.

KESIMPULAN DAN SARAN

Proses administrasi program bantuan pemerintah di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur yang meliputi program bantuan PKH (Program Keluarga Harapan) dan BSM (Bantuan efektif sesuai dengan ketentuan yang berlaku, sedangkan program bantuan Raskin (Beras Untuk Keluarga Miskin) belum efektif sesuai dengan ketentuan yang

Rumah tangga penerima bantuan Raskin (Beras Untuk Keluarga Miskin) dan BSM (Bantuan Siswa Miskin) sudah mengelola bantuan dengan efektif, sedangkan bantuan PKH (Program Keluarga Harapan) belum dikelola dengan efektif oleh masyarakat di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur. Manfaat program bantuan yang mengacu pada indikator pendapatan, pengeluaran dan tabungan masyarakat belum sepenuhnya tercapai.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsini. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek

Pengeluaran, yaitu mengurangi pengeluaran masyarakat dengan adanya program peningkatkan pendapatan masyarakat dengan adanya program -Tabungan, yaitu peningkatan tabungan masyarakat dengan adanya program -program Adapun hasil penelitian yang dilakukan di Kecamatan Madat terkait dengan 8. Manfaat Program Bantuan Berdasarkan Indikator di Kecamatan Madat Kabupaten

Jumlah (%) 76,48 23,52 0 100 85,30 14,70

dapat dilihat bahwa jumlah responden dengan skor 0 pada indikator pendapatan adalah 26 orang, sedangkan jumlah responden dengan skor 1 adalah 8 orang. Pada indikator pengeluaran adanya penurunan pengeluaran dari seluruh responden hal skor 1. Pada indikator tabungan jumlah responden dengan skor 0 adalah 29 orang, sedangkan jumlah responden dengan skor 1 yaitu 5 orang. Apabila pendapatan dan tabungan masyarakat mengalami peningkatan sesudah adanya program bantuan maka skor n yaitu 1 (satu). Begitu pula dengan pengeluaran, apabila pengeluaran masyarakat mengalami penurunan sesudah adanya program bantuan maka skor yang diberikan yaitu 1 (satu). Dalam hal ini dapat disimpulkan bahwa program – program bantuan um dimanfaatkan dengan baik dan efektif oleh masyarakat di Kecamatan

Proses administrasi program bantuan pemerintah di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh ga Harapan) dan BSM (Bantuan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, sedangkan program sesuai dengan ketentuan yang

Untuk Keluarga Miskin) dan BSM , sedangkan bantuan PKH oleh masyarakat di Kecamatan ng mengacu pada indikator pendapatan, pengeluaran dan tabungan masyarakat belum sepenuhnya tercapai.

(10)

Hidayat. 2009. Teori Efektivitas dalam Yogyakarta.

Pusat Bahasa. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa Edisi Keempat Gramedia pustaka Utama: Jakarta.

Shin, A. Frida. 2010. Efektifitas pelaksanaan Raskin (Studi Kasus: Kelurahan VI Kecamatan Lubuk Sikarah Kota Solok

Sudjana. 2002.Metoda Statistika Sukirno, Sudano. 2010. Ekonomi

Prenada Media Group: Jakarta.

Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan. 2012. Program-Program Penanggulangan Kemiskinan.

Wanggai, Velix V. 2012.

Ala SBY. Bina Graha: Jakarta. Winria, Pitapurwati. 2014.

Kabupaten Mamasa. Skripsi Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Hasanuddin: Makassar

Teori Efektivitas dalam Kinerja Karyawan. Gajah Mada University Press:

Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa Edisi Keempat Gramedia pustaka Utama: Jakarta.

Efektifitas pelaksanaan Raskin (Studi Kasus: Kelurahan VI Kecamatan Lubuk Sikarah Kota Solok.Fakultas Pertanian Universitas Andalas: Padang.

Metoda Statistika. Tarsito: Bandung.

Ekonomi Pembangunan: Proses, Masalah, dan Dasar Kebijakan Prenada Media Group: Jakarta.

Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan. 2012. Kumpulan Tanya Jawab Program Penanggulangan Kemiskinan.Sekretariat Wapres RI: Jakarta.

Wanggai, Velix V. 2012. Pembangunan Untuk Semua: Mengolola Pembangunan Regional . Bina Graha: Jakarta.

Winria, Pitapurwati. 2014.Pelaksanaan Penyaluran Raskin Di Kecamatan Sumarorong . Skripsi Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Hasanuddin: Makassar

. Gajah Mada University Press:

Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa Edisi Keempat. PT

Efektifitas pelaksanaan Raskin (Studi Kasus: Kelurahan VI Suku Fakultas Pertanian Universitas Andalas: Padang.

Pembangunan: Proses, Masalah, dan Dasar Kebijakan.

Kumpulan Tanya Jawab Sekretariat Wapres RI: Jakarta.

Pembangunan Untuk Semua: Mengolola Pembangunan Regional

Pelaksanaan Penyaluran Raskin Di Kecamatan Sumarorong . Skripsi Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas

(11)

Gambar

Tabel diatas menjelaskan bahwa pemberian bantuan PKH kepada masyarakat Kecamatan Madat sudah efektif baik dalam
Tabel 4. Kriteria Efektifitas Pemberian Bantuan BSM, Tahun 2016 Indikator
Tabel 8. Manfaat Program Bantuan Berdasarkan Indikator di Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur, Tahun 2016

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil penelitian mengenai atribut produk yang diinginkan konsumen, dapat disimpulkan ada 4 atribut yang merepresentasikan keinginan konsumen terhadap produk

Berdasarkan pasal 1 ayat 1 UU No 10 tahun 1998, pembiayaan berdasarkan prinsip syariah adalah penyediaan tagihan atau yang dapat disamakan dengan itu berdasarkan

Yang pertama yaitu ruas jalan arteri primer dengan menggunakan frontage road.Yang ke dua yaitu ruas jalan arteri primer tanpa menggunakan frontage road; (d)

Sedangkan pada kondisi KHDTK ULM tutupan tajuk pohon di lokasi penelitian tutupan tajuknya sedang sehingga tumbuhan pasak bumi tersebut tumbuh mendekati pohon

Kriteria yang digunakan dalam pengujian ini adalah probability value (sig), apabila probability value dalam hasil pengujian lebih kecil dari 0,05, maka dapat

Proses pembelajaran di PS Pendidikan Matematika dimulai dengan pembimbingan pengisian kartu rencana studi oleh dosen pembimbing akademik untuk menentukan pilihan

Disampimg itu untuk melengkapi data yang diperlukan, sum ber data juga diperoleh dari walimurid anak TK Aisyiyah I (3 orang) dan walimurid TK Universitas M uhammadiyah Purwokerto