• Tidak ada hasil yang ditemukan

penilaian-psikomotor

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "penilaian-psikomotor"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

B

BA

AB

B II

PENDAHULUAN

PENDAHULUAN

A.

A. LaLatar tar BelBelakaakangng

Pasal 25 (4) Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pasal 25 (4) Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pe

Pendndididikikan an mmenenjjelelaaskskan an babahwhwa a kokommppeteteensnsi i lulullususan an memencncakakup up sisikkapap,, penge

pengetahuatahuan, n, dan dan keterketerampilampilan. an. Ini Ini beraberarti rti bahwa pembelajbahwa pembelajaran aran dan dan penilpenilaianaian harus mengembangkan kompetensi peserta didik yang berhubungan dengan ranah harus mengembangkan kompetensi peserta didik yang berhubungan dengan ranah afektif (sikap), kognitif (pengetahuan), dan psikomotor (keterampilan).

afektif (sikap), kognitif (pengetahuan), dan psikomotor (keterampilan). Pad

Pada a umuumumnymnya a penpenilailaian ian yayang ng dildilakuakukan kan oleoleh h penpendiddidik ik leblebih ih menmenekaekankankan n padpadaa penilaian ranah kognitif. Hal ini kemungkinan besar disebabkan karena pendidik penilaian ranah kognitif. Hal ini kemungkinan besar disebabkan karena pendidik kurang memahami penilaian ranah afektif dan psikomotor. Oleh karena itu perlu kurang memahami penilaian ranah afektif dan psikomotor. Oleh karena itu perlu adany

adanya a acuan untuk mengembacuan untuk mengembangkan peranangkan perangkat penilaigkat penilaian an psikompsikomotor.otor.

B.

B. TuTujujuanan

Pen

Pengemgembanbangan gan perperangangkat kat penpenilailaian ian psipsikomkomotor otor ini ini disdisusuusun n dendengan gan tujtujuan uan agaagarr guru:

guru: 1.

1. memilmemiliki kesiki kesamaan pamaan pemahemahaman meaman mengenangenai penilai penilaian psikian psikomotoomotor;r; 2.

2. mampu mampu mengmengembanembangkan pegkan perangkrangkat penat penilaiailaian psikon psikomotormotor..

C.

C. RuaRuang ng LinLingkugkupp

Pengembangan perangkat penilaian psikomotor ini membahas tentang penilaian Pengembangan perangkat penilaian psikomotor ini membahas tentang penilaian ps

psikikomomotootor, r, pepengngemembabangngan an insinstrtrumumen en pepeninilalaiaian n pspsikikomomototor or dadan n pepedodomamann penskorannya, serta pelaporan hasil penilaian psikomotor.

(2)

BAB II

BAB II

PENILAIAN PSIKOMOTOR 

PENILAIAN PSIKOMOTOR 

A.

A. PengPengertiaertian n PsikomPsikomotorotor

Ha

Hasisil l bebelalajajar r pepesesertrta a didididik k dadapapat t didikekelolompmpokokkakan n memenjnjadadi i titiga ga rarananah, h, yayaitituu kog

kognitinitif, f, afeafektiktif, f, dan dan psipsikomkomotootor. r. KetKetiga iga ranranah ah ini ini tidtidak ak dapdapat at dipdipisaisahkahkan n satsatuu sam

sama a lailain n secsecara ara eksekspliplisitsit. . ApaApapun pun matmata a pelpelajaajaranrannya nya selselalu alu menmengangandundung g tigtigaa ra

rananah h ititu, u, nanammun un pepenenekakananannnnya ya beberbrbededa. a. MaMata ta pepelalajajarran an yayang ng memenununtntutut kem

kemampampuan uan prpraktaktik ik leblebih ih menmenitik itik berberatkatkan an padpada a ranranah ah psipsikomkomotootor r sedsedangangkankan mat

mata a pelpelajaajaran ran yanyang g menmenuntuntut ut kemkemampampuan uan teoteori ri leblebih ih menmenitiitik k berberatkatkan an padpadaa ranah kognitif, dan keduanya selalu mengandung ranah afektif.

ranah kognitif, dan keduanya selalu mengandung ranah afektif.

Ranah kognitif berhubungan dengan kemampuan berpikir, termasuk di dalamnya Ranah kognitif berhubungan dengan kemampuan berpikir, termasuk di dalamnya kemampuan menghafal, memahami, menerapkan, menganalisis, mensintesis, dan kemampuan menghafal, memahami, menerapkan, menganalisis, mensintesis, dan menge

mengevaluvaluasi. asi. Ranah afektif Ranah afektif mencmencakup akup watawatak k perilperilaku aku seperseperti ti peraperasaan, minat,saan, minat, sikap, emosi, dan nilai. Ranah psikomotor adalah ranah yang berhubungan dengan sikap, emosi, dan nilai. Ranah psikomotor adalah ranah yang berhubungan dengan ak

aktitivivitatas s fifisisik, k, mimisasallnynya a lalariri, , memelolompmpatat, , memelulukikis, s, memenanarri, i, mememumukukul, l, dadann sebagainya.

sebagainya.

Berkaitan dengan psikomotor, Bloom (1979) berpendapat bahwa ranah psikomotor Berkaitan dengan psikomotor, Bloom (1979) berpendapat bahwa ranah psikomotor ber

berhubhubungungan an dendengan gan hashasil il belbelajaajar r yanyang g penpencapcapaiaaiannynnya a melmelalualui i ketketererampampilailann manipulasi yang melibatkan otot dan kekuatan fisik. Singer (1972) menambahkan manipulasi yang melibatkan otot dan kekuatan fisik. Singer (1972) menambahkan bahwa mata pelajaran yang berkaitan dengan psikomotor adalah mata pelajaran bahwa mata pelajaran yang berkaitan dengan psikomotor adalah mata pelajaran yang lebih beorientasi pada gerakan dan menekankan pada reaksi

yang lebih beorientasi pada gerakan dan menekankan pada reaksi––reaksi fisik danreaksi fisik dan ket

keteraerampimpilan lan tantangangan. . KetKeteraerampimpilan lan itu itu sensendirdiri i menmenunjunjukkukkan an tintingkagkat t keakeahlihlianan seseo

seseorang dalam rang dalam suatu tugas suatu tugas atau sekumpulaatau sekumpulan n tugas tertentutugas tertentu.. Me

Menurnurut ut MaMardrdapapi i (2(200003)3), , keketerteramampipilalan n pspsikikomomototor or adada a enenam am tahtahapap, , yayaititu:u: gerak

gerakan an reflrefleks, eks, geragerakan kan dasardasar, , kemamkemampuan puan perseperseptualptual, , gerakgerakan an fisikfisik, , gerakgerakanan teram

terampil, dan pil, dan komunkomunikasi nondiskursikasi nondiskursif. if. GeraGerakan kan reflerefleks ks adalah respons adalah respons motormotorikik at

atau au gegerarak k tatanpnpa a sasadadar r yayang ng mumuncncul ul keketitika ka babayi yi lalahihir. r. GeGerarakakan n dadasasar r adadalalahah ger

gerakaakan n yanyang g menmengargarah ah padpada a ketketeraerampimpilalan n komkompleplek k yanyang g khukhusussus. . KemKemampampuanuan pe

persrsepeptutual al adadalalah ah kokombmbininasasi i kekemamampmpuauan n kokogngnitiitif f dadan n momotortorik ik ataatau u gegerarak.k. Kemam

Kemampuan puan fisik adalah fisik adalah kemamkemampuan puan untuk mengembanuntuk mengembangkan gkan geragerakan kan teramterampil.pil. Gerakan terampil adalah gerakan yang memerlukan belajar, seperti keterampilan Gerakan terampil adalah gerakan yang memerlukan belajar, seperti keterampilan dal

dalam am olaolah h ragraga. a. KomKomuniunikaskasi i nonnondisdiskurkursif sif adaladalah ah kemkemampampuan uan berberkomkomuniunikaskasii dengan menggunakan gerakan.

dengan menggunakan gerakan. But

Buttletler r (19(197272) ) memmembagbagi i hashasil il belbelajajar ar psipsikokomotmotor or menmenjadjadi i tigtiga, a, yaiyaitu:tu: specificspecific responding, motor chaining, rule using

responding, motor chaining, rule using. Pada tingkat. Pada tingkat specific respondingspecific responding pesertapeserta didik mampu merespons hal-hal yang sifatnya fisik, (yang dapat didengar, dilihat, didik mampu merespons hal-hal yang sifatnya fisik, (yang dapat didengar, dilihat, at

atau au didirarababa), ), atatau au memelalakukukakan n keketerteramampipilalan n yayang ng sisifafatntnya ya tutungnggagal, l, mimisasalnlnyaya memegang raket, memegang bed untuk tenis meja. Pada

memegang raket, memegang bed untuk tenis meja. Pada motor chainingmotor chaining pesertapeserta did

didik ik sudsudah ah mammampu pu menmenggaggabunbungkagkan n leblebih ih dardari i dua dua ketketeraerampimpilan lan dasdasar ar menmenjadjadii satu keterampilan gabungan, misalnya memukul bola, menggergaji, menggunakan satu keterampilan gabungan, misalnya memukul bola, menggergaji, menggunakan ja

jangngka ka ssororonongg, , dldlll. . PaPadda a titingngkakatt rurule le ususiningg pepesesertrta a didididik k susudadah h dadapapatt men

(3)

misalnya bagaimana memukul bola secara tepat agar dengan tenaga yang sama misalnya bagaimana memukul bola secara tepat agar dengan tenaga yang sama hasilnya lebih baik.

hasilnya lebih baik. Dav

Dave e (19(196767) ) daldalam am penjpenjelaelasansannya nya menmengatgatakaakan n bahbahwa wa hashasil il belbelajaajar r psipsikomkomotootorr da

dapapat t didibebedadakakan n memenjnjadadi i lilima ma tatahahap, p, yayaititu: u: imimititasasi, i, mamaninipupulalasisi, , prpresesisisi,i, art

artikuikulaslasi, i, dan dan natnatururalialisassasi. i. ImImitasitasi i adaadalalah h kemkemampampuan uan melmelakuakukan kan kegkegiatiatan- an-ke

kegigiatatan an sesedederhrhanana a dadan n sasama ma pepersrsis is dedengngan an yayang ng didililihahat t atatau au didipeperhrhatatikikanan sebelumnya. Contohnya, seorang peserta didik dapat memukul bola dengan tepat sebelumnya. Contohnya, seorang peserta didik dapat memukul bola dengan tepat ka

karerena na pepernrnah ah memelilihahat t atatau au memempmpererhahatitikakan n hahal l yayang ng sasamma a sesebebelulumnmnyaya.. Manipulasi adalah kemampuan melakukan kegiatan sederhana yang belum pernah Manipulasi adalah kemampuan melakukan kegiatan sederhana yang belum pernah dil

dilihaihat t tettetapi api berberdasdasararkan kan padpada a pedpedomaoman n ataatau u petpetunjunjuk uk sajsaja. a. SebSebagaagai i concontohtoh,, seorang peserta didik dapat memukul bola dengan tepat hanya berdasarkan pada seorang peserta didik dapat memukul bola dengan tepat hanya berdasarkan pada pe

petutunjnjuk uk guguru ru atatau au teteorori i yayang ng didibabacacanynya. a. KeKemamampmpuauan n titingngkakat t prpresesisisi i adadalalahah ke

kemamampmpuauan n memelalakukukakan n kekegigiatatanan-k-kegegiaiatatan n yayang ng akakururat at sesehihingngga ga mamampmpuu menghasilkan produk kerja yang tepat. Contoh, peserta didik dapat mengarahkan menghasilkan produk kerja yang tepat. Contoh, peserta didik dapat mengarahkan bol

bola a yanyang g dipdipukuukulnylnya a sessesuai uai dendengagan n tartarget get yanyang g diindiinginginkankan. . KemKemampampuan uan padpadaa tingkat artikulasi adalah kemampuan melakukan kegiatan yang komplek dan tepat tingkat artikulasi adalah kemampuan melakukan kegiatan yang komplek dan tepat seh

sehingingga ga hashasil il kerkerjanjanya ya mermerupaupakan kan sessesuatuatu u yanyang g utuhutuh. . SebSebagaagai i concontohtoh, , pespesertertaa didik

didik dapat dapat mengmengejar ejar bola bola kemudkemudian ian memmemukuukulnylnya a dendengan gan cercermat mat sehsehinggingga a araarahh bo

bola la sesesusuai ai dedengngan an tatargrget et yayang ng diindiinginginkankan. . DalDalam am hal hal iniini, , pespeserterta a diddidik ik sudsudahah dapat melakukan tiga kegiatan yang tepat, yaitu lari dengan arah dan kecepatan dapat melakukan tiga kegiatan yang tepat, yaitu lari dengan arah dan kecepatan tepat serta memukul bola dengan arah yang tepat pula. Kemampuan pada tingkat tepat serta memukul bola dengan arah yang tepat pula. Kemampuan pada tingkat naturalisasi adalah kemampuan melakukan kegiatan secara reflek, yakni kegiatan naturalisasi adalah kemampuan melakukan kegiatan secara reflek, yakni kegiatan yang melibatkan fisik saja sehingga efektivitas kerja tinggi. Sebagai contoh tanpa yang melibatkan fisik saja sehingga efektivitas kerja tinggi. Sebagai contoh tanpa be

berprpikikir ir papanjnjanang g pepesesertrta a dididik dik dadapapat t memengngejejar ar bobola la kekemumudidian an mememumukukulnlnyaya dengan cermat sehingga arah bola sesuai dengan target yang diinginkan.

dengan cermat sehingga arah bola sesuai dengan target yang diinginkan.

Untuk jenjang Pendidikan SMA, mata pelajaran yang banyak berhubungan dengan Untuk jenjang Pendidikan SMA, mata pelajaran yang banyak berhubungan dengan ra

rananah h pspsikikomomototor or adadalalah ah pependndididikikan an jajasmsmanani, i, ololahahraraga ga dadan n kekesesehathatanan, , sesenini bud

budayaaya, , fisfisikaika, , kimkimia, ia, biobiologlogi, i, dan dan ketketeraerampimpilanlan. . DenDengan gan katkata a lailain, n, kegkegiatiatanan bel

belajaajar r yanyang g banbanyak yak berberhubhubungungan an dendengan gan ranranah ah psipsikomkomotootor r adaadalah lah prapraktiktik k didi aula/

aula/lapanglapangan an dan dan prakpraktikum tikum di di laborlaboratoriatorium. um. Dalam Dalam kegiakegiatan-ktan-kegiategiatan an praktpraktikik itu juga ada ranah kognitif dan afektifnya, namun hanya sedikit bila dibandingkan itu juga ada ranah kognitif dan afektifnya, namun hanya sedikit bila dibandingkan dengan ranah psikomotor.

dengan ranah psikomotor.

B.

B. PembPembelajelajaran aran PsikomPsikomotorotor

Menurut Ebel (1972), ada kaitan erat antara tujuan yang akan dicapai, metode Menurut Ebel (1972), ada kaitan erat antara tujuan yang akan dicapai, metode pembelajaran, dan evaluasi yang akan dilaksanakan. Oleh karena ada perbedaan pembelajaran, dan evaluasi yang akan dilaksanakan. Oleh karena ada perbedaan ti

tittik ik beberrat at tutujujuaan n pepembmbelelaajajarran an pspsikikoomomototor r dadan n kkogogninititif f mmakaka a ststrratategegii pembelajarannya juga berbeda. Menurut Mills (1977), pembelajaran keterampilan pembelajarannya juga berbeda. Menurut Mills (1977), pembelajaran keterampilan ak

akan an efefekektitif f bibila la didilalakukukakan n dedengngan an memengnggugunanakakan n prprininsisip p bebelalajajar r sasambmbilil me

mengngererjajakakan n ((leleararnining ng by by dodoiningg)). . LeiighLeghbobody dy (1(1996868) ) mmenenjejellasaskkan an babahwhwaa ket

keteraerampimpilan lan yanyang g dildilatih atih melmelalualui i prapraktiktik k secsecarara a berberulaulang-ng-ulaulang ng akaakan n menmenjadjadii k

kebebiaiassaaaan n atatau au oototommatatis is ddililakakukukanan. . SSeemementntarara a ititu u GGoeoetz tz ((1919881) 1) dadalalamm pen

penelielitiatiannynnya a melmelapoaporkarkan n bahbahwa wa latlatihaihan n yanyang g dildilakuakukan kan berberulaulang-ng-ulaulang ng akaakann mem

memberberikaikan n penpengagaruh ruh yanyang g sansangat gat besbesar ar padpada a pempemahiahiran ran ketketeraerampimpilalan. n. LebLebihih la

lanjnjut ut dadalalam m pepenenelilititian an ititu u didilalapoporkrkan an babahwhwa a pepengngululanangagan n sasaja ja titidadak k cucukukupp men

menghaghasilsilkan kan preprestastasi si belbelajaajar r yanyang g tintinggiggi, , namnamun un dipdiperlerlukaukan n umumpan pan balbalik ik yanyangg relevan yang berfungsi untuk memantapkan kebiasaan. Sekali berkembang maka relevan yang berfungsi untuk memantapkan kebiasaan. Sekali berkembang maka kebiasaan itu tidak pernah mati atau hilang.

(4)

SSeemmeenntatarra a iittuu, , GGaaggnne e ((11997777) ) bbeerrppeennddapapaat t bbaahhwwa a kkoonnddiissi i yyaanng g ddaappaatt mengoptimalkan hasil belajar keterampilan ada dua macam, yaitu kondisi internal mengoptimalkan hasil belajar keterampilan ada dua macam, yaitu kondisi internal da

dan n ekekssteterrnnalal. . UUntntuuk k kkonondidissi i iintnterernnal al dadapapat t didillakakukukan an ddenenggan an cacarra a ((a)a) men

mengingingatgatkan kan kemkembalbali i bagbagian ian dardari i ketketeraerampmpilailan n yanyang g sudsudah ah dipdipelaelajarjari, i, dan dan (b)(b) me

mengnginingagatktkan an prprososededur ur atatau au lalangngkakah-h-lalangngkakah h gegerarakakan n yayang ng tetelalah h didikukuasasaiai.. Se

Semementntarara a ititu u ununtutuk k kokondndisisi i ekekststerernanal l dadapapat t didilalakukukakan n dedengngan an (a(a) ) ininststruruksksii verbal, (b) gambar, (c) demonstrasi, (d) praktik, dan (e) umpan balik.

verbal, (b) gambar, (c) demonstrasi, (d) praktik, dan (e) umpan balik.

Dalam melatihkan kemampuan psikomotor atau keterampilan gerak ada beberapa Dalam melatihkan kemampuan psikomotor atau keterampilan gerak ada beberapa langkah yang harus dilakukan agar pembelajaran mampu membuahkan hasil yang langkah yang harus dilakukan agar pembelajaran mampu membuahkan hasil yang optimal. Mills (1977) menjelaskan bahwa langkah-langkah dalam mengajar praktik optimal. Mills (1977) menjelaskan bahwa langkah-langkah dalam mengajar praktik ad

adalalah ah (a(a) ) memenenentntukukan an tutujujuan an dadalalam m bebentntuk uk peperbrbuauatatan, n, (b(b) ) memengngananalalisisisis ke

keteterarampmpililan an sesecarcara a ririnci nci dadan n beberutrutan, an, (c) (c) menmendemdemonsonstratrasiksikan an ketketeraerampmpilailann disertai dengan penjelasan singkat dengan memberikan perhatian pada butir-butir disertai dengan penjelasan singkat dengan memberikan perhatian pada butir-butir kunci

kunci termatermasuk suk kompekompetensi tensi kunci kunci yang yang diperdiperlukalukan n untuk untuk menyemenyelesalesaikan ikan pekerpekerjaanjaan dan

dan bagbagianian-b-bagiagian an yanyang g suksukar, ar, (d) (d) memmemberberi i keskesempempataatan n kepkepadada a pespeserterta a diddidikik un

untutuk k memencncoboba a memelalakukukakan n prprakaktitik k dedengngan an pepengngawawasasan an dan dan bibimbmbiningagan, n, (e(e)) memberikan penilaian terhadap usaha peserta didik.

memberikan penilaian terhadap usaha peserta didik.

Edwardes (1981) menjelaskan bahwa proses pembelajaran praktik mencakup tiga Edwardes (1981) menjelaskan bahwa proses pembelajaran praktik mencakup tiga tahap, yaitu (a) penyajian dari pendidik, (b) kegiatan praktik peserta didik, dan tahap, yaitu (a) penyajian dari pendidik, (b) kegiatan praktik peserta didik, dan (c) penil

(c) penilaiaaian n hashasil il kerkerja ja pespesererta ta diddidik. ik. GurGuru u harharus us menmenjeljelaskaskan an kepkepada ada pespesertertaa did

didik ik komkompetpetensensi i kunkunci ci yanyang g dipdiperlerlukaukan n untuntuk uk menmenyelyelesaesaikaikan n tugtugas as tertertententu.tu. Kom

Kompetpetensensi i kunkunci ci adaadalah lah kemkemampampuan uan utautama ma yanyang g harharus us dimdimiliiliki ki sesseseoreorang ang agaagarr tugas atau pekerjaan dapat diselesaikan dengan cara benar dan hasilnya optimal. tugas atau pekerjaan dapat diselesaikan dengan cara benar dan hasilnya optimal. Sebag

Sebagai contoh, dalam memukai contoh, dalam memukul bola, ul bola, kompkompetensetensi kuncinya adalah kemami kuncinya adalah kemampuanpuan pes

peserterta a diddidik ik menmenemempatpatkan bola kan bola padpada a tittitik ik ayuayun. n. DenDengagan n carcara a iniini, , tentenaga yangaga yang di

dikekelluauarkrkan an hahanynya a ssededikikit it nnamamuun n hahasisillnynya a opoptitimamall. . CoContntoh oh llaiain, n, dadalalamm me

mengngenendodorkrkan an mumur r dadari ri babaututnynya, a, kokompmpeteetensnsi i kukuncncininya ya adadalalah ah kekemamampmpuauann peserta didik memegang kunci pas secara tepat yakni di ujung kunci. Dengan cara peserta didik memegang kunci pas secara tepat yakni di ujung kunci. Dengan cara in

ini i tentenagaga a yayang ng didikekeluluararkakan n ununtutuk k memengngenendodorkrkan an mumur r jajauh uh lelebibih h sesedidikikit t bibilala dib

dibandandingingkan kan dendengan gan penpengengendordoran an mur mur dendengan gan carcara a memmemegaegang ng kunkunci ci pas pas yanyangg tidak tepat.

tidak tepat. Da

Dalalam m prprososes es pepembmbelelajajararan an keketerteramampipilalan, n, kekeseselalamamatatan n kekerjrja a titidadak k bobolelehh dikesampingkan, baik bagi peserta didik, bahan, maupun alat. Leighbody (1968) dikesampingkan, baik bagi peserta didik, bahan, maupun alat. Leighbody (1968) me

menjnjelelasaskakan n babahwhwa a kekeseselalamamatatan n kekerjrja a titidadak k dadapapat t didipipisasahkhkan an dadari ri prprososeses pem

pembelbelajaajaran ran psipsikomkomotootor. r. GurGuru u harharus us memenjenjelaslaskan kan keskeselaelamatmatan an kerkerja ja kepkepadaada pe

pesesertrta a dididik dik dedengngan an sesejejelalas-s-jejelalasnsnyaya. . OlOleh eh kakarerena na kokompmpetetenensi si kukuncnci i dadann keselamatan kerja merupakan dua hal penting dalam pembelajaran keterampilan, keselamatan kerja merupakan dua hal penting dalam pembelajaran keterampilan, maka dalam penilaian kedua hal itu harus mendapatkan porsi yang tinggi.

maka dalam penilaian kedua hal itu harus mendapatkan porsi yang tinggi.

C.

C. PeniPenilaialaian Han Hasil sil BelaBelajar jar PsikomPsikomotorotor

Ada beberapa ahli yang menjelaskan cara menilai hasil belajar psikomotor. Ryan Ada beberapa ahli yang menjelaskan cara menilai hasil belajar psikomotor. Ryan (19

(1980) 80) menmenjeljelaskaskan an bahbahwa wa hashasil il belbelajaajar r ketketeraerampimpilan lan dapdapat at diudiukur kur melmelalualui i (1(1)) pen

pengamgamataatan n lalangsngsung ung dan dan penpenilailaian ian tintingkagkah h laklaku u pespeserterta a diddidik ik selselama ama proprosesses pembe

pembelajarlajaran an prakpraktik tik berlaberlangsunngsung, g, (2) (2) sesusesudah dah mengimengikuti kuti pembpembelajaelajaran, ran, yaituyaitu dengan jalan memberikan tes kepada peserta didik untuk mengukur pengetahuan, dengan jalan memberikan tes kepada peserta didik untuk mengukur pengetahuan, keterampilan, dan sikap, (3) beberapa waktu sesudah pembelajaran selesai dan keterampilan, dan sikap, (3) beberapa waktu sesudah pembelajaran selesai dan kelak dalam

(5)

ba

bahwhwa a ppenenililaiaian an hhasasil il bebellajajar ar pspsikikomomototor or mmenencacakkupup: : (1(1) ) kekemmamampupuaann menggunakan alat dan sikap kerja, (2) kemampuan menganalisis suatu pekerjaan menggunakan alat dan sikap kerja, (2) kemampuan menganalisis suatu pekerjaan dan

dan memenyunyusun sun uruurut-ut-urutrutan an penpengergerjaajaan, n, (3) (3) keckecepaepatan tan menmengergerjakjakan an tugtugas, as, (4)(4) kem

kemampampuan uan memmembacbaca a gamgambar bar dan dan ataatau u simsimbolbol, , (5) (5) keskeseraerasiasian n benbentuk tuk dendengangan yang diharapkan dan atau ukuran yang telah ditentukan.

yang diharapkan dan atau ukuran yang telah ditentukan. Dar

Dari i penpenjejelaslasan an di di ataatas s dapdapat at dirdirangangkum kum bahbahwa wa daldalam am penpenilailaian ian hashasil il belbelajaajarr psi

psikomkomotootor r ataatau u ketketeraerampimpilalan n harharus us menmencakcakup up perpersiasiapanpan, , prproseoses, s, dan dan proprodukduk.. Penilaian dapat dilakukan pada saat proses berlangsung yaitu pada waktu peserta Penilaian dapat dilakukan pada saat proses berlangsung yaitu pada waktu peserta didik melakukan praktik, atau sesudah proses berlangsung dengan cara mengetes didik melakukan praktik, atau sesudah proses berlangsung dengan cara mengetes peserta didik.

(6)

BAB III

BAB III

PENGEMBANGAN PERANGKAT PENILAIAN PSIKOMOTOR 

PENGEMBANGAN PERANGKAT PENILAIAN PSIKOMOTOR 

A.

A. JeniJenis Pes Perangrangkat Pkat Penilaenilaian ian PsikomPsikomotorotor

Unt

Untuk uk melmelakuakukan kan penpengukgukurauran n hashasil il belbelajaajar r ranranah ah psipsikomkomotootor, r, ada ada dua dua hal hal yanyangg per

perlu lu dildilakuakukan kan oleoleh h penpendiddidik, ik, yaityaitu u memmembuabuat t soasoal l dan dan memmembuat buat perperangangkatkat// ins

instrutrumemen n untuntuk uk menmengamgamati ati unjunjuk uk kerkerja ja pespeserterta a diddidik. ik. SoaSoal l untuntuk uk hashasil il belbelajaajarr ranah psikomotor dapat berupa lembar kerja, lembar tugas, perintah kerja, dan ranah psikomotor dapat berupa lembar kerja, lembar tugas, perintah kerja, dan lembar eksperimen. Instrumen untuk mengamati unjuk kerja peserta didik dapat lembar eksperimen. Instrumen untuk mengamati unjuk kerja peserta didik dapat berupa lembar observasi atau portofolio.

berupa lembar observasi atau portofolio.

Lembar observasi adalah lembar yang digunakan untuk mengobservasi keberadaan Lembar observasi adalah lembar yang digunakan untuk mengobservasi keberadaan sua

suatu tu benbenda da ataatau u kemkemuncunculaulan n aspaspek-ek-aspaspek ek ketketeraerampimpilan lan yanyang g diadiamatmati. i. LemLembarbar observasi dapat berbentuk daftar periksa/

observasi dapat berbentuk daftar periksa/check listcheck list atau skala penilaian (atau skala penilaian (ratingrating scale

scale)). . DDafaftatar r ppererikikssa a beberuruppa a dadaftftar ar peperrtatanynyaaaan n atatau au ppeerrnynyatataaan an yayangng jawabannya tinggal memberi

jawabannya tinggal memberi checkcheck (centang) pada jawaban yang sesuai dengan(centang) pada jawaban yang sesuai dengan aspek yang diamati. Skala penilaian adalah lembar yang digunakan untuk menilai aspek yang diamati. Skala penilaian adalah lembar yang digunakan untuk menilai un

unjujuk k kekerjrja a pepesesertrta a didididik k atatau au memeninilalai i kukualalititas as pepelalaksksananaaaan n asaspepek-k-asaspepekk keterampilan yang diamati dengan skala tertentu, misalnya skala 1 - 5. Portofolio keterampilan yang diamati dengan skala tertentu, misalnya skala 1 - 5. Portofolio ada

adalah lah kumkumpulpulan an pekpekerjerjaan aan pespeserterta a diddidik ik yanyang g terteratuatur r dan dan berberkeskesinaminambunbungagann seh

sehingingga ga penpeningingkatkatan an kemkemampampuan uan pespeserterta a diddidik ik dapdapat at dikdiketaetahui hui untuntuk uk menmenujuuju satu kompetensi tertentu.

satu kompetensi tertentu.

B.

B. KonKonstrstruksuksi i InsInstrutrumemenn

Sam

Sama a halhalnya nya dendengagan n soasoal l ranranah ah kogkognitnitif, if, sosoal al untuntuk uk penpenilailaian ian ranranah ah psipsikomkomotootorr jug

juga a harharus us menmengacgacu u padpada a stastandandar r komkompetpetensensi i yanyang g sudsudah ah dijdijabaabarkarkan n menmenjadjadii kompetensi dasar. Setiap butir standar kompetensi dijabarkan minimal menjadi 2 kompetensi dasar. Setiap butir standar kompetensi dijabarkan minimal menjadi 2 kom

kompetpetensensi i dasdasar, ar, sesetiatiap p butbutir ir komkompetpetensensi i dasdasar ar dapdapat at dijdijabaabarkrkan an menmenjadjadi i 22 in

indidikakator tor atatau au lelebibih, h, dadan n sesetiatiap p inindidikakatotor r harharus us dadapapat t didibubuat at bubutitir r sosoalalnynya.a. In

Indikdikatator or ununtutuk k sosoal al pspsikikomomototor or dadapapat t memencncakakup up lelebibih h dadari ri sasatu tu kakata ta kekerjrjaa operasional.

operasional.

Selanjutnya, untuk menilai hasil belajar peserta didik pada soal ranah psikomotor Selanjutnya, untuk menilai hasil belajar peserta didik pada soal ranah psikomotor pe

perlu disiarlu disiapkapkan n lelembmbar ar dadaftaftar r perperiksiksa a obsobservervasiasi, , skskala ala pepenilnilaiaaian, n, ataatau u portofolio.portofolio. Tidak ada perbedaan mendasar antara konstruksi daftar periksa observasi dengan Tidak ada perbedaan mendasar antara konstruksi daftar periksa observasi dengan skala penilaian. Penyusunan kedua instrumen itu harus mengacu pada soal atau skala penilaian. Penyusunan kedua instrumen itu harus mengacu pada soal atau lembar perintah/lembar kerja/lembar tugas yang diberikan kepada peserta didik. lembar perintah/lembar kerja/lembar tugas yang diberikan kepada peserta didik. Berdasarkan pada soal atau lembar perintah/lembar tugas dibuat daftar periksa Berdasarkan pada soal atau lembar perintah/lembar tugas dibuat daftar periksa obs

observervasi asi ataatau u skskala ala penpenilailaianian. . PadPada a umuumumnymnya, a, baibaik k dafdaftar tar perperiksiksa a obsobservervasiasi ma

maupupun un skskalala a pepeninilalaiaian n teterdrdiriri i atatas as titiga ga babagigianan, , yayaititu: u: (1(1) ) pepersrsiaiapapan, n, (2(2)) pelaksanaan, dan (3) hasil.

pelaksanaan, dan (3) hasil.

C.

C. PenyPenyusunausunan n RancRancangan angan PeniPenilaialaiann

Sebai

Sebaiknya guru knya guru meramerancang secara ncang secara tertultertulis is sistesistem m penilpenilaian aian yang akan yang akan dilakdilakukanukan selama satu semester. Rancangan penilaian ini sifatnya terbuka, sehingga peserta selama satu semester. Rancangan penilaian ini sifatnya terbuka, sehingga peserta didik, guru lain, dan kepala sekolah dapat melihatmya.

(7)

Langkah-langkah penulisan rancangan penilaian adalah: Langkah-langkah penulisan rancangan penilaian adalah: 1.

1. MenMencercermatmati sili silabuabus yas yang sng sudaudah adah ada 2.

2. MenyuMenyusun rancsun rancangan siangan sistem penstem penilaian bilaian berdaserdasarkan siarkan silabus yalabus yang telah disng telah disusunusun Selan

Selanjutnyjutnya, a, rancrancangan penilaian ini angan penilaian ini diinfdiinformaormasikan kepada sikan kepada pesepeserta rta didik padadidik pada awa

awal l semsemestester. er. DenDengan gan demdemikiikian an sissistem tem pepenilnilaiaaian n yanyang g dildilakuakukan kan gurguru u semsemakiakinn sempurna atau semakin memenuhi prinsip

sempurna atau semakin memenuhi prinsip –– prinsip penilaian.prinsip penilaian.

D.

D. PePenyunyusunsunan an KisKisi-ki-kisiisi

kisi merupakan matriks yang berisi spesifikasi soal-soal yang akan dibuat. kisi merupakan matriks yang berisi spesifikasi soal-soal yang akan dibuat. Kisi-kisi merupakan acuan bagi penulis soal, sehingga siapapun yang menulis soal akan kisi merupakan acuan bagi penulis soal, sehingga siapapun yang menulis soal akan menghasilkan soal yang isi dan tingkat kesulitannya relatif sama. Contoh kisi-kisi menghasilkan soal yang isi dan tingkat kesulitannya relatif sama. Contoh kisi-kisi soal ranah psikomotor adalah sebagai berikut.

soal ranah psikomotor adalah sebagai berikut.

CONTOH KISI-KISI PENILAIAN CONTOH KISI-KISI PENILAIAN

Je

Jeninis s SeSekokolalah h : : SeSekokolalah h MeMenenengngah ah AtAtas as (S(SMAMA)) Ma

Mata ta PePelalajajararan n : Pe: Pendndididikikan an JaJasmsmanani, i, OlOlahahraragaga, , dadan n KeKesesehahatatann JJeenniis s TTaaggiihhaan n : U: Ullaannggaan n HHaarriiaann

Jum

Jumlah lah SoSoal/al/WaWaktktu u : 1/30 : 1/30 memenitnit

Standar Kompetensi : 1. Mempraktikkan berbagai keterampilan permainan olahraga Standar Kompetensi : 1. Mempraktikkan berbagai keterampilan permainan olahraga

dalam bentu

dalam bentuk sederhak sederhana na dan nilai-ndan nilai-nilai yang terkanilai yang terkandung didung di dalamnya dalamnya Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar Bahan Bahan kelas/ kelas/ Sem Sem Materi Materi Pembelajaran

Pembelajaran IndikatorIndikator

Bentuk Bentuk soal soal Nomor Nomor soal soal 1.3

1.3 MempraktMempraktikkanikkan keteramp

keterampilan ilan atletikatletik dengan menggunakan dengan menggunakan peraturan yang

peraturan yang dimo

dimodifidifikasi kasi sertserta nilaia nilai kerjasama, kejujuran, kerjasama, kejujuran, menghargai, semangat, menghargai, semangat, dan percaya diri

dan percaya diri

X X / / 1 1 LLaarri i cceeppaat t 110000 meter meter Mendemons-trasikan lari trasikan lari cepat dengan cepat dengan teknik yang teknik yang benar benar Tes Tes perbuat perbuat an an 1 1 E.

E. PenyPenyusunausunan Insn Instrumetrumen Pen Penilainilaian Pan Psikomsikomotorotor

In

Inststrurumemen n PePeninilalaiaian n pspsikikomomotootor r teterdrdiriri i atatas as sosoal al atatau au peperirintntah ah dan dan pepedodomamann p

peennsskkoorran an uunnttuuk k mmeeninillaai i uunnjjuuk k kkeerrjja a ppeesseerrta ta ddididiik k ddaallam am mmeellaakkuukkaann perintah/soal tersebut.

perintah/soal tersebut.

1.

1. PePenyunyusunsunan an soalsoal

La

Langngkakah h perpertamtama a yanyang g haharurus s dildilakuakukakan n oleoleh h penpenululis is sosoal al raranah nah pspsikikomoomotortor adalah mencermati kisi-kisi instrumen yang telah dibuat. Soal harus dijabarkan adalah mencermati kisi-kisi instrumen yang telah dibuat. Soal harus dijabarkan dari indikator dengan memperhatikan materi pembelajaran. Pada contoh dari indikator dengan memperhatikan materi pembelajaran. Pada contoh kisi-kisi di atas, dapat dibuat soal sebagai berikut:

(8)

Demonstrasikan/lakukan lari cepat 100 meter dengan teknik yang benar.

Demonstrasikan/lakukan lari cepat 100 meter dengan teknik yang benar.

Perhatikan posisi mulai, teknik mulai, teknik lari, dan teknik memasuki garis

Perhatikan posisi mulai, teknik mulai, teknik lari, dan teknik memasuki garis

finish

finish

””

..

Soa

Soal l ranranah ah psipsikomkomotootor r untuntuk uk ulaulangangan n tentengah gah semsemestester er dan dan akhakhir ir semsemestesterer yan

yang g biabiasansanya ya sudsudah ah menmencapcapai ai tintingkagkat t pspsikoikomotmotor or manmanipuipulaslasi, i, menmencakcakupup beberapa indikator.

beberapa indikator.

2.

2. PePedomdoman an penpenskoskoranran

Pe

Pedodomman an pepensnskokoraran n dadapapat t beberurupa pa dadaftftar ar pepeririksksa a obobseservrvasasi i atatau au skskalalaa penil

penilaian yang aian yang harus mengacu pada harus mengacu pada soal. Soal/lemsoal. Soal/lembar bar tugas/tugas/periperintah ntah kerjkerjaa ini

ini selaselanjutnynjutnya a dijabdijabarkaarkan n menjmenjadi adi aspekaspek-as-aspek pek keteraketerampilmpilan an yang yang diamadiamati.ti. Un

Untutuk k sosoal al dadari ri cocontntoh oh kikisisi-k-kisisi i di di atatasas, , cacara ra memenunuliliskskan an dadaftftar ar pepeririksksaa observasi atau skal penilaiannya sebagai berikut.

observasi atau skal penilaiannya sebagai berikut. a.

a. MenMencercermatmati soal (i soal (daldalam haam hal ini lal ini lari ceri cepat 1pat 100 m)00 m) b.

b. MengiMengidentidentifikasfikasi aspek-ai aspek-aspek kespek keteramterampilan kupilan kunci dalam lnci dalam lari 100 mari 100 m; dalam; dalam ha

hal l inini i asaspepekk ––asaspepek k keketeterarampmpililan an kukuncnci i itu itu adadalalah ah : : (1(1) ) poposisisi si mumulalaii ((stastartirting ng pospositioitionn)), , ((22) ) tteekknniik k mmuullaai i ((stastartinrting g actactionion)), , ((33) ) tetekkninik k llaarrii ((sprinting actionsprinting action), dan (4) teknik memasuki garis finish (), dan (4) teknik memasuki garis finish ( finishing action finishing action).). c

c. . MMeennggiiddeenntitiffiikkaassi i aassppeekk--aassppeek k kkeeteterramamppiillaan n ddaarri i sseettiiaap p asasppeekk ke

keterteramampipilalan n kukuncnci i (d(dalalam am hahal l inini i asaspepek k keketerteramampipilalan n kukuncnci i poposisisisi mulai/

mulai/starting positionstarting position dirinci menjadi aspek keterampilan memposisikandirinci menjadi aspek keterampilan memposisikan kaki, tangan, badan, pandangan mata, dan posisi tungkai pada saat kaki, tangan, badan, pandangan mata, dan posisi tungkai pada saat aba-aba “siap”

aba “siap”).). d.

d. MeneMenentukan jentukan jenis instrnis instrumen untuumen untuk mengamk mengamati kemamati kemampuan pespuan peserta diderta didik,ik, apakah daftar periksa observasi atau skala penilaian

apakah daftar periksa observasi atau skala penilaian e.

e. MeMenunuliliskskan an asaspepek-k-asaspepek k keketeterramampipilalan n dadalalam m bebentntuk uk pepertrtananyayaanan// perny

pernyataan ke ataan ke dalam tabeldalam tabel f.

f. MeMembmbacaca a kekembmbalali i skskalala a pepeninilalaiaian n atatau au dadaftftar ar pepeririksksa a obobseservrvasasi i untuntukuk meyakinkan bahwa instrumen yang ditulisnya sudah tepat

meyakinkan bahwa instrumen yang ditulisnya sudah tepat g.

g. MemMemintinta a ororang lain untang lain untuk membuk membaca atau menaca atau menelaelaah instrah instrumeumen n yanyang telahg telah di

ditutulilis s ununtutuk k memeyayakikinknkan an babahwhwa a ininststrurumemen n ititu u mumudadah h didipapahahami mi ololeheh orang lain.

orang lain.

Langkah (f) adalah upaya penulis agar instrumen memiliki validitas isi tinggi, Langkah (f) adalah upaya penulis agar instrumen memiliki validitas isi tinggi, se

sedadangngkakan n lalangngkakah h (g(g) ) adadalalah ah upupayaya a pepenunulilis s agagar ar ininststrurumemen n mememimililikiki reliabilitas tinggi.

(9)

BA

BAB

B IIV

V

PENILAIAN RANAH PSIKOMOTOR 

PENILAIAN RANAH PSIKOMOTOR 

Tidak jauh berbeda dengan penilaian ranah kognitif, penilaian ranah psikomotor juga Tidak jauh berbeda dengan penilaian ranah kognitif, penilaian ranah psikomotor juga dimulai dengan pengukuran hasil belajar peserta didik. Perbedaan di antara keduanya dimulai dengan pengukuran hasil belajar peserta didik. Perbedaan di antara keduanya ad

adalalah ah pepengngukukururan an hahasisil l bebelalajajar r rarananah h kokogngnititif if umumumumnynya a didilalakukukakan n dedengngan an tetess ter

tertultulis, is, sedsedangangkan kan penpengukgukurauran n hashasil il belbelajaajar r ranranah ah psipsikomkomotootor r menmengguggunaknakan an testes unjuk kerja atau tes perbuatan.

unjuk kerja atau tes perbuatan.

A.

A. KrKriteiteriria a ((Rubrics)Rubrics)

Kriteria atau rubrik adalah pedoman penilaian kinerja atau hasil kerja peserta didik. Kriteria atau rubrik adalah pedoman penilaian kinerja atau hasil kerja peserta didik. Dengan adanya kriteria, penilaian yang subjektif atau tidak adil dapat dihindari atau Dengan adanya kriteria, penilaian yang subjektif atau tidak adil dapat dihindari atau paling tidak dikurangi, guru menjadi lebih mudah menilai prestasi yang dapat dicapai paling tidak dikurangi, guru menjadi lebih mudah menilai prestasi yang dapat dicapai peserta didik, dan peserta didik pun akan terdorong untuk mencapai prestasi peserta didik, dan peserta didik pun akan terdorong untuk mencapai prestasi sebaik-baiknya karena kriteria penilaiannya jelas.

baiknya karena kriteria penilaiannya jelas. Rubrik ter

Rubrik terdiri atas dua hal yang saling berdiri atas dua hal yang saling berhubunhubungan. Hal pertgan. Hal pertama adalaama adalah skor h skor dan haldan hal la

laininnynya a adadalalah ah krkrititereria ia yayang ng haharurus s didipepenunuhi hi ununtutuk k memencncapapai ai skskor or ititu. u. BaBanynyakak sedikitnya gradasi skor (misal 5, 4, 3, 2, 1) tergantung pada jenis skala penilaian yang sedikitnya gradasi skor (misal 5, 4, 3, 2, 1) tergantung pada jenis skala penilaian yang dig

digunaunakan kan dan dan hakhakikaikat t kinkinerjerja a yanyang g akaakan n dindinilailai. i. ConContoh toh rubrubrik rik dan dan penpengguggunaanaannynnyaa pada lembar skala penilaian sebagai berikut.

(10)

Berilah centang (

Berilah centang () di bawah skor 5 bila Anda anggap cara melakukan) di bawah skor 5 bila Anda anggap cara melakukan aspek keterampilan sangat tepat, skor 4 bila tepat, 3 bila agak tepat, 2 aspek keterampilan sangat tepat, skor 4 bila tepat, 3 bila agak tepat, 2 bila tidak tepat, dan skor 1 bila sangat tidak tepat untuk setiap aspek bila tidak tepat, dan skor 1 bila sangat tidak tepat untuk setiap aspek keter

keterampilampilan an di di bawabawah h ini!ini!

  kriteria (rubrik) kriteria (rubrik) Skor Skor Nomor Nomor Butir

Butir Aspek KeterampilanAspek Keterampilan 5 4 3 2 15 4 3 2 1 Starting Position

Starting Position

01

01 WaWaktktu u jojongngkokok k lulutut tut kakaki ki bebelalakakang ng adada a didi depan ujung kaki lainnya

depan ujung kaki lainnya 02

02 KeKedudua a tatangngan an di di tatananah, h, sisiku ku lulururus, s, emempapatt jari agak rapat mengarah ke samping jari agak rapat mengarah ke samping luar.

luar. 03

03 WaWaktktu u jojonknkok ok poposisisi si pupungnggugung ng sesegagaririss dengan kepala

dengan kepala 04

04 PaPandndanangagan n kikirara-k-kirira a 1 1 memeter ter di di dedepapann garis start

garis start 05

05 WaWaktktu u ababa-a-ababa a sisiapap, , poposisisi si tutungngkakai i dedepapann ± 90° dan tungkai belakang 100°-120° ± 90° dan tungkai belakang 100°-120°

Starting Action Starting Action 06 06 ……… 07 07 ……… 08. 08. ……… 09. 09. ……… 10 10 ………

Tampak dalam skala penilaian di atas bahwa penilai harus bekerja keras untuk Tampak dalam skala penilaian di atas bahwa penilai harus bekerja keras untuk menilai apakah aspek keterampilan yang muncul itu sangat tepat sehingga harus menilai apakah aspek keterampilan yang muncul itu sangat tepat sehingga harus di

dibeberi ri skskor or 5, 5, atatau au agagak ak tetepapat t sesehihingngga ga skskorornynya a 3. 3. OlOleh eh kakarerena na ititu, u, dadalalamm menggunakan skala penilaian ini harus dilakukan secermat mungkin agar skor yang menggunakan skala penilaian ini harus dilakukan secermat mungkin agar skor yang didapat menunjukkan kemampuan peserta didik yang sebenarnya.

didapat menunjukkan kemampuan peserta didik yang sebenarnya.

Sedikit berbeda dengan skala penilaian, skor yang ada di lembar daftar periksa Sedikit berbeda dengan skala penilaian, skor yang ada di lembar daftar periksa obs

observervasi asi tidtidak ak banbanyak yak berbervarvariasiasi, i, biabiasansanya ya hanhanya ya dua dua pilpilihaihan, n, yaiyaitu: tu: ada ada ataatauu “ya” dengan skor 1 dan “tidak” dengan skor 0.

“ya” dengan skor 1 dan “tidak” dengan skor 0. KKririteterria (ia (rrububrrikik) ) dadann penggunaannya pada datar periksa observasi dapat dilihat pada contoh berikut. penggunaannya pada datar periksa observasi dapat dilihat pada contoh berikut.

(11)

Berilah centang (

Berilah centang (√) di bawah kata “ya” bila aspek keterampilan yang√) di bawah kata “ya” bila aspek keterampilan yang dinyatakan itu muncul dan benar, dan berilah centang di bawah kata dinyatakan itu muncul dan benar, dan berilah centang di bawah kata “tidak” bila

“tidak” bila aspek keteraspek keterampilan itu ampilan itu muncul tetapi muncul tetapi tidak bentidak benar ar atauatau aspek itu tidak muncul sama sekali.

aspek itu tidak muncul sama sekali. Kata “ya” diberiKata “ya” diberi skor 1, dan kataskor 1, dan kata “tidak” diberi skor 0.

“tidak” diberi skor 0.

  kriteria (rubrik) kriteria (rubrik) Jawaban Jawaban Nomor Nomor Butir

Butir Aspek keterampilanAspek keterampilan YYa a TTiiddaakk Starting Position

Starting Position

01

01 WaWaktktu ju jongongkokok k lulututut kt kakaki bi belelakakanang g adada a di di dedepapann ujung kaki lainnya

ujung kaki lainnya 02

02 KeKedudua a tatangngan an di di tatananah, h, sisiku ku lulururus, s, emempapat t jajariri agak rapat mengarah ke samping luar.

agak rapat mengarah ke samping luar. 03

03 WakWaktu tu jonjonkok kok posposisi isi punpungguggung ng segsegariaris s dendengangan kepala

kepala 04

04 PaPandndangangan an kikirara-k-kirira 1 a 1 memeteter r di di dedepapan gn gararis is ststarartt 05

05 WaWaktktu au ababa-a-aba ba sisiapap, , poposisisi si tutungngkakai di depepan an ± ± 9090°° dan tungkai belakang 100°-120°

dan tungkai belakang 100°-120°

Starting action Starting action 06 06 ……… 07 07 ……… B.

B. PensPenskoran koran dan Indan Interpreterpretasi Htasi Hasil Pasil Penilenilaianaian

Hal pertama yang harus diperhatikan dalam melakukan penskoran adalah ada atau Hal pertama yang harus diperhatikan dalam melakukan penskoran adalah ada atau tidak adanya perbedaan bobot tiap-tiap aspek keterampilan yang ada dalam skala tidak adanya perbedaan bobot tiap-tiap aspek keterampilan yang ada dalam skala penilaian atau daftar periksa observasi. Apabila tidak ada perbedaan bobot maka penilaian atau daftar periksa observasi. Apabila tidak ada perbedaan bobot maka pen

penskoskoranrannya nya leblebih ih mumudahdah. . SkoSkor r akhakhir ir samsama a dendengan gan jumjumlah lah skoskor r tiatiap-tp-tiap iap butbutirir penilaian.

penilaian.

Selanjutnya untuk menginterpretasikan, hasil yang dicapai dibandingkan dengan Selanjutnya untuk menginterpretasikan, hasil yang dicapai dibandingkan dengan acu

acuan an ataatau u krkriteiteriaria. . OlOleh eh karkarena ena pempembelbelajaajaran ran ini ini menmengguggunaknakan an penpendekdekataatann be

belalajajar r tutuntntas as dadan n beberbrbasasis is kokompmpetetenensi si mamaka ka acuacuan an yayang ng didigugunanakakan n ununtuktuk menginterpretasikan hasil penilaian kinerja dan hasil kerja peserta didik adalah menginterpretasikan hasil penilaian kinerja dan hasil kerja peserta didik adalah acuan kriteria.

(12)

Unt

Untuk uk concontoh toh lemlembar bar penpenilailaian ian “Lari “Lari cepat 10cepat 100 meter” 0 meter” yang butiyang butirnya ada rnya ada 2020 dengan rentang skor tiap butir 1 sampai dengan 5, maka skor minimalnya 20 dan dengan rentang skor tiap butir 1 sampai dengan 5, maka skor minimalnya 20 dan sk

skor or mamaksksimimalalnynya a 10100. 0. InIni i beberarartrti i babahwhwa a pepesesertrta a didididik k yayang ng memendndapapat at skskor or 2020 diar

diartiktikan an gaggagal al totaltotal, , sedsedangkangkan an pesepeserta rta didididik k yang yang menmendapadapat t skor skor 100 100 didiarartiktikanan berhasil secara sempurna. Sebagai contoh perhatikan tabel dan penjelasan berikut.

berhasil secara sempurna. Sebagai contoh perhatikan tabel dan penjelasan berikut. SKOR HASIL PENILAIAN

SKOR HASIL PENILAIAN N NO O PPEERRNNYYAATTAAAANN 5 4 3 2 1 5 4 3 2 1 SKOR  SKOR  BUTIR  BUTIR  1 1 2 2 3 3 4 4 5 5 Starting Position Starting Position

Posisi lutut waktu jongkok Posisi lutut waktu jongkok Posisi tangan waktu jongkok Posisi tangan waktu jongkok Posisi punggung waktu jongkok Posisi punggung waktu jongkok Pandangan mata saat start Pandangan mata saat start Posisi tungkai saat aba-aba siap Posisi tungkai saat aba-aba siap

X X X X X X X X X X 2 2 3 3 4 4 2 2 3 3 6 6 7 7 8 8 9 9 10 10 Starting action Starting action

Gerakan kaki dan tangan saat mulai lari Gerakan kaki dan tangan saat mulai lari

Posisi lutut saat kaki kiri menolak pada waktu Posisi lutut saat kaki kiri menolak pada waktu lari dimulai

lari dimulai

Kecepatan gerakan kaki kanan setelah kaki Kecepatan gerakan kaki kanan setelah kaki kiri digerakkan

kiri digerakkan

Jangkauan ayunan dan ketinggian kaki kanan Jangkauan ayunan dan ketinggian kaki kanan Posisi lutut saat kaki kanan mendarat di tanah Posisi lutut saat kaki kanan mendarat di tanah

X X X X X X X X X X 4 4 5 5 1 1 2 2 3 3 11 11 12 12 13 13 14 14 15 15 Sprinting action Sprinting action

Keadaan lutut kaki belakang saat menolak ke Keadaan lutut kaki belakang saat menolak ke depan

depan

Keadaan telapak kaki saat kaki depan Keadaan telapak kaki saat kaki depan menapak ke tanah

menapak ke tanah

Sumber ayunan lengan saat lari Sumber ayunan lengan saat lari Posisi siku saat lari

Posisi siku saat lari Posisi badan saat lari Posisi badan saat lari

X X X X X X X X X X 3 3 2 2 3 3 5 5 5 5 16 16 17 17 18 18 19 19 20 20 Finishing Action Finishing Action

Gerakan kaki saat masuk finish Gerakan kaki saat masuk finish Pandangan mata saat masuk finish Pandangan mata saat masuk finish Kecepatan saat masuk finish

Kecepatan saat masuk finish Posisi badan saat masuk finish Posisi badan saat masuk finish K

Keecceeppaattaan n llaarri i sseetteellaah h mmaassuuk k ffiinniissh h XX X X X X X X X X 4 4 4 4 4 4 3 3 5 5 JJUUMMLLAAHH 6677 Apa

Apabilbila a ditditetaetapkapkan n batbatas as kelkeluluulusan san 75% 75% dardari i skoskor r makmaksimsimal al makmaka a pespeserterta a diddidikik ya

yang ng memendndapapat at skskor or 75 75 ke ke ataatas s didikakatatakakan n lulululus s sesedadangngkakan n pepesesertrta a dididik dik yayangng men

mendapdapat at skoskor r kurkuranang g dardari i 75 75 dihdiharuaruskaskan n menmengikgikuti uti proprogrgram am reremedmedialial. . DalDalamam contoh ini, karena skor yang dicapai peserta didik adalah 67, maka peserta didik contoh ini, karena skor yang dicapai peserta didik adalah 67, maka peserta didik itu masih perlu remedi.

itu masih perlu remedi.

Apabila tiap-tiap aspek keterampilan tidak sama bobotnya, maka skor akhir yang Apabila tiap-tiap aspek keterampilan tidak sama bobotnya, maka skor akhir yang di

dicacapapai i pepeseserrta ta didididik k sasama ma dedengngan an jujumlmlah ah skskor or titiapap-t-tiaiap p bubutitir r yayang ng susudadahh ditentukan bobotnya. Skor tiap-tiap butir sama dengan skor yang dicapai dibagi ditentukan bobotnya. Skor tiap-tiap butir sama dengan skor yang dicapai dibagi ban

banyakyaknya nya pilpilihaihan n jajawabwaban an kemkemudiudian an dikdikalialikan kan dendengagan n bobbobot ot masmasinging-m-masiasingng butir.

butir. Pada

Pada contoh lcontoh lembar embar penilaian penilaian “Lari “Lari cepat cepat 100 100 meter” meter” dengan dengan bobot untukbobot untuk kelompok

kelompok starting positionstarting position = 25%,= 25%, starting actionstarting action = 25%,= 25%, sprinting actionsprinting action = 30%,= 30%, dan kelompok

dan kelompok finishing actionfinishing action 20% dari skor maksimal, bobot tiap-tiap butir sama20% dari skor maksimal, bobot tiap-tiap butir sama denga

dengan bobot kelompon bobot kelompok itu k itu dibagdibagi dengan jumlah butiri dengan jumlah butir, jadi , jadi bobot tiap-tbobot tiap-tiap butiriap butir dalam kelompok aspek keterampilan

(13)

5%,

5%, sprinting actionsprinting action = 6%, dan= 6%, dan finishing actionfinishing action 4% dari skor maksimal. Oleh karena4% dari skor maksimal. Oleh karena sk

skor or mamaksksimimalalnynya a 10100 0 mamaka ka bobobobot t titiapap-t-tiaiap p bubutitir r dadalalam m kekelolompmpok ok asaspepekk keterampilan

keterampilan starting positionstarting position adalah 5,adalah 5, starting actionstarting action = = 5,5, sprinting actionsprinting action = = 6,6, dan

dan finfinishishing ing actactionion 4. 4. DeDengngan an dedemmikikiaian, n, skskor or titiapap-t-tiaiap p bubutitir r yayang ng susudadahh ditentukan

ditentukan bobbobotnotnya ya samsama a dedengngan an skoskor r bubutir tir sesebelbelum um ditditenentuktukan an bobbobotnotnya ya dibdibagiagi ba

banynyakaknynya a pilpilihaihan n jawjawabaaban n dikdikalialikan kan bobbobot ot tiatiap-tp-tiap iap butbutir. ir. MisMisal: al: untuntuk uk butbutirir nomor 1 dari contoh di atas, skor butir yang sudah ditentukan bobotnya = (2/5) x nomor 1 dari contoh di atas, skor butir yang sudah ditentukan bobotnya = (2/5) x 5 = 2. Secara lengkap, untuk contoh di atas, dapat dijelaskan sebagai berikut. 5 = 2. Secara lengkap, untuk contoh di atas, dapat dijelaskan sebagai berikut.

Skor butir = Skor butir =

SKOR HASIL PENILAIAN SKOR HASIL PENILAIAN N NO O PPEERRNNYYAATTAAAANN 5 4 3 2 1 5 4 3 2 1 SKOR  SKOR  BUTIR  BUTIR  1 1 2 2 3 3 4 4 5 5 Starting Position

Starting Position (bobot 25%)(bobot 25%)

Posisi lutut waktu jongkok Posisi lutut waktu jongkok Posisi tangan waktu jongkok Posisi tangan waktu jongkok Posisi punggung waktu jongkok Posisi punggung waktu jongkok Pandangan mata saat start Pandangan mata saat start Posisi tungkai saat aba-aba siap Posisi tungkai saat aba-aba siap

X X X X X X X X X X 2 2 3 3 4 4 2 2 3 3 6 6 7 7 8 8 9 9 10 10 Starting action

Starting action (bobot 25%)(bobot 25%)

Gerakan kaki dan tangan saat mulai lari Gerakan kaki dan tangan saat mulai lari

Posisi lutut saat kaki kiri menolak pada waktu Posisi lutut saat kaki kiri menolak pada waktu lari dimulai

lari dimulai

Kecepatan gerakan kaki kanan setelah kaki kiri Kecepatan gerakan kaki kanan setelah kaki kiri digerakkan

digerakkan

Jangkauan ayunan dan ketinggian kaki kanan Jangkauan ayunan dan ketinggian kaki kanan Posisi lutut saat kaki kanan mendarat di tanah Posisi lutut saat kaki kanan mendarat di tanah

X X X X X X X X X X 4 4 5 5 1 1 2 2 3 3 11 11 12 12 13 13 14 14 15 15 Sprinting action

Sprinting action (bobot 30%)(bobot 30%)

Keadaan lutut kaki belakang saat menolak ke Keadaan lutut kaki belakang saat menolak ke depan

depan

Keadaan telapak kaki saat kaki depan menapak Keadaan telapak kaki saat kaki depan menapak ke tanah

ke tanah

Sumber ayunan lengan saat lari Sumber ayunan lengan saat lari Posisi siku saat lari

Posisi siku saat lari Posisi badan saat lari Posisi badan saat lari

X X X X X X X X X X 3,6 3,6 2,4 2,4 3,6 3,6 6 6 6 6 16 16 17 17 18 18 19 19 20 20 Finishing Action

Finishing Action (bobot 20%)(bobot 20%)

Gerakan kaki saat masuk finish Gerakan kaki saat masuk finish Pandangan mata saat masuk finish Pandangan mata saat masuk finish Kecepatan saat masuk finish

Kecepatan saat masuk finish Posisi badan saat masuk finish Posisi badan saat masuk finish K

Keecceeppaattaan n ppeellaarri i sseetteellaah h mmaassuuk k ffiinniissh h XX X X X X X X X X 3,2 3,2 3,2 3,2 3,2 3,2 2,2 2,2 4 4 JJUUMMLLAAH H 6677,,66

Ternyata ada perbedaan sedikit antara jumlah skor yang menggunakan bobot dan Ternyata ada perbedaan sedikit antara jumlah skor yang menggunakan bobot dan jumlah skor yang tidak menggunakan bobot. Jumlah skor setelah memperhatikan jumlah skor yang tidak menggunakan bobot. Jumlah skor setelah memperhatikan bobot adalah 67,6. Selanjutnya, apabila batas kelulusan itu 75 maka peserta didik bobot adalah 67,6. Selanjutnya, apabila batas kelulusan itu 75 maka peserta didik ini dikategorikan belum lulus.

ini dikategorikan belum lulus. Da

Daftftar ar pepeririksksa a obobseservrvasasi i yayang ng bobobobot t titiapap-t-tiaiap p asaspepek k keketerteramampipilalannnnya ya sasamama,, pensk

penskorannorannya ya lebih mudah. lebih mudah. UntuUntuk k contoh daftar contoh daftar perikperiksasa observasi observasi “Lari “Lari cepatcepat 100 meter” yang butirnya 20 dengan skor tiap

100 meter” yang butirnya 20 dengan skor tiap--tiap butir 1 untuk jawaban “ya”tiap butir 1 untuk jawaban “ya” dan 0 untuk jawaban “tidak” maka skor minim

dan 0 untuk jawaban “tidak” maka skor minimalnalnya 0 dan skor makya 0 dan skor maksimsimalnalnya ya 20.20. In

Ini i beberarartrti i babahwhwa a pepesesertrta a diddidik ik yayang ng memendndapapat at skskor or 0 0 didiarartitikakan n gagagagal l tottotalal,, se

sedadangngkakan n pepesesertrta a didididik k yayang ng memendndapapat at skskor or 20 20 didiarartitikakan n beberhrhasasil il sesecacarraa sempurna.

(14)

Kh

Khususus us ununtuk tuk cocontntoh oh di di atatasas, , apapababilila a rerentntanang g skskor or yayang ng didigugunanakakan n 0 0 sasampmpaiai den

dengan gan 10100 0 makmaka a skskor or akhakhir ir yanyang g dipdiperoeroleleh h pespesererta ta diddidik ik dikdikalialikan kan dendengan gan 5,5, yaitu angka konversi dari skor maksimal 20 menjadi skor maksimal 100. Sebagai yaitu angka konversi dari skor maksimal 20 menjadi skor maksimal 100. Sebagai contoh perhatikan penjelasan berikut.

contoh perhatikan penjelasan berikut.

Hasil Observasi Hasil Observasi N

No o AAssppeek k KKeetteerraammppiillaann

Y Ya a TiidTdaakk Skor Skor Butir Butir 01 01 02 02 03 03 04 04 05 05 Starting Position Starting Position

Posisi lutut waktu jongkok Posisi lutut waktu jongkok Posisi tangan waktu jongkok Posisi tangan waktu jongkok Posisi punggung waktu jongkok Posisi punggung waktu jongkok Pandangan mata saat start Pandangan mata saat start Posisi tungkai saat aba-aba siap Posisi tungkai saat aba-aba siap

X X X X X X X X X X 00 1 1 1 1 1 1 1 1 06 06 07 07 08 08 09 09 10 10 Starting action Starting action

Gerakan kaki dan tangan saat mulai lari Gerakan kaki dan tangan saat mulai lari

Posisi lutut saat kaki kiri menolak pada waktu lari Posisi lutut saat kaki kiri menolak pada waktu lari dimulai

dimulai

Kecepatan gerakan kaki kanan setelah kaki kiri Kecepatan gerakan kaki kanan setelah kaki kiri digerakkan

digerakkan

Jangkauan ayunan dan ketinggian kaki kanan Jangkauan ayunan dan ketinggian kaki kanan Posisi lutut saat kaki kanan mendarat di tanah Posisi lutut saat kaki kanan mendarat di tanah

X X X X X X X X X X 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 11 11 12 12 13 13 14 14 15 15 Sprinting acti Sprinting actionon

Keadaan lutut kaki belakang saat menolak ke Keadaan lutut kaki belakang saat menolak ke depan

depan

Keadaan telapak kaki saat kaki depan menapak ke Keadaan telapak kaki saat kaki depan menapak ke tanah

tanah

Sumber ayunan lengan saat lari Sumber ayunan lengan saat lari Posisi siku saat lari

Posisi siku saat lari Posisi badan saat lari Posisi badan saat lari

X X X X X X X X X X 0 0 1 1 0 0 1 1 1 1 16 16 17 17 18 18 19 19 20 20 Finishing Action Finishing Action

Gerakan kaki saat masuk finish Gerakan kaki saat masuk finish Pandangan mata saat masuk finish Pandangan mata saat masuk finish Kecepatan saat masuk finish

Kecepatan saat masuk finish Posisi badan saat masuk finish Posisi badan saat masuk finish

Kecepatan pelari setelah masuk finish Kecepatan pelari setelah masuk finish

X X X X X X X X X X 0 0 1 1 0 0 1 1 1 1 JUMLAH JUMLAH 1313

Jumlah skor hasil pengamatan = 13. Jika digunakan rentang skor 0 sampai dengan Jumlah skor hasil pengamatan = 13. Jika digunakan rentang skor 0 sampai dengan 10

100, maka skor yang diper0, maka skor yang diperoleoleh h pespesererta didik itu ta didik itu adaadalah 13 x lah 13 x 5 5 = = 65. 65. SelSelanjanjutnutnya,ya, apabila batas kelulusan 75 maka peserta didik ini dikategorikan belum lulus.

apabila batas kelulusan 75 maka peserta didik ini dikategorikan belum lulus.

Sedikit berbeda apabila tiap-tiap aspek keterampilan itu tidak sama bobotnya. Skor Sedikit berbeda apabila tiap-tiap aspek keterampilan itu tidak sama bobotnya. Skor akh

akhir ir yanyang g dicdicapaapai i pepeserserta ta diddidik ik samsama a dendengan gan jumjumlalah h skoskor r tiaptiap-ti-tiap ap butbutir ir yanyangg sudah ditentukan bobotnya, sedangkan skor tiap-tiap butir yang sudah ditentukan sudah ditentukan bobotnya, sedangkan skor tiap-tiap butir yang sudah ditentukan bo

bobobotntnya ya sasama ma dedengngan an skskor or tiatiap-p-titiap ap bubutitir r yayang ng bebelulum m diditetentntukukan an bobobobotntnyaya dikalikan dengan bobot masing-masing butir.

dikalikan dengan bobot masing-masing butir. Unt

Untuk uk concontoh toh dafdaftar tar perperiksiksa a obsobservervasiasi “Lari cepat 100 meter” dengan bobot“Lari cepat 100 meter” dengan bobot start

starting ing positpositionion = = 2525%,%, startstarting ing actiactionon = = 2525%,%, sprinsprinting ting actioactionn = = 330%0%, , dadann   finishing action

  finishing action 20% dari skor maksimal, bobot tiap-tiap butir sama dengan bobot20% dari skor maksimal, bobot tiap-tiap butir sama dengan bobot kel

kelompompok ok itu itu dibdibagi agi dendengan gan jumjumlah lah butbutir, ir, sehsehingingga ga bobbobot ot tiatiap-p-tiatiap p butbutir ir daldalamam kelompok aspek keterampilan

kelompok aspek keterampilan starting positionstarting position adalah 5%,adalah 5%, starting actionstarting action = 5%,= 5%, sprint

(15)

sko

skor r makmaksimsimalnalnya ya samsama a dendengan gan 20 20 makmaka a bobbobot ot tiatiap-tp-tiap iap butbutir ir daldalam am kelkelompompokok aspek keterampilan

aspek keterampilan starting positionstarting position adalah 1 (yaitu : 5/100 x 20 = 1),adalah 1 (yaitu : 5/100 x 20 = 1), startingstarting action

action = = 1,1, sprintsprinting ing actionaction = = 1,1,2, 2, dadann finisfinishing hing actioactionn 0,80,8. . UntUntuk uk jeljelasnasnyaya perhatikan penjelasan berikut.

perhatikan penjelasan berikut.

Hasil Observasi Hasil Observasi N

No o AAssppeek k KKeetteerraammppiillaann

Y Ya a TiidTdaakk Skor Skor Butir Butir 01 01 02 02 03 03 04 04 05 05 Starting Position Starting Position

Posisi lutut waktu jongkok Posisi lutut waktu jongkok Posisi tangan waktu jongkok Posisi tangan waktu jongkok Posisi punggung waktu jongkok Posisi punggung waktu jongkok Pandangan mata saat start Pandangan mata saat start Posisi tungkai saat aba-aba siap Posisi tungkai saat aba-aba siap

X X X X X X X X X X 00 1 1 1 1 1 1 1 1 06 06 07 07 08 08 09 09 10 10 Starting action Starting action

Gerakan kaki dan tangan saat mulai lari Gerakan kaki dan tangan saat mulai lari

Posisi lutut saat kaki kiri menolak pada waktu lari Posisi lutut saat kaki kiri menolak pada waktu lari dimulai

dimulai

Kecepatan gerakan kaki kanan setelah kaki kiri Kecepatan gerakan kaki kanan setelah kaki kiri digerakkan

digerakkan

Jangkauan ayunan dan ketinggian kaki kanan Jangkauan ayunan dan ketinggian kaki kanan Posisi lutut saat kaki kanan mendarat di tanah Posisi lutut saat kaki kanan mendarat di tanah

X X X X X X X X X X 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 11 11 12 12 13 13 14 14 15 15 Sprinting action Sprinting action

Keadaan lutut kaki belakang saat menolak ke Keadaan lutut kaki belakang saat menolak ke depan

depan

Keadaan telapak kaki saat kaki depan menapak ke Keadaan telapak kaki saat kaki depan menapak ke tanah

tanah

Sumber ayunan lengan saat lari Sumber ayunan lengan saat lari Posisi siku saat lari

Posisi siku saat lari Posisi badan saat lari Posisi badan saat lari

X X X X X X X X X X 0 0 1,2 1,2 0 0 1,2 1,2 1,2 1,2 16 16 17 17 18 18 19 19 20 20 Finishing Action Finishing Action

Gerakan kaki saat masuk finish Gerakan kaki saat masuk finish Pandangan mata saat masuk finish Pandangan mata saat masuk finish Kecepatan saat masuk finish

Kecepatan saat masuk finish Posisi badan saat masuk finish Posisi badan saat masuk finish

Kecepatan pelari setelah masuk finish Kecepatan pelari setelah masuk finish

X X X X X X X X X X 0 0 0,8 0,8 0 0 0,8 0,8 0,8 0,8 JUMLAH JUMLAH 1313 Terny

Ternyata jumlah skor seteata jumlah skor setelah mempelah memperhitrhitungkungkan bobot juga = 13. an bobot juga = 13. Bila digunBila digunakanakan ren

rentantang g skoskor r 0 0 samsampai pai dendengan 100, gan 100, makmaka a skoskor r yanyang g dipdiperoeroleh peserleh peserta ta diddidik ik ituitu ada

adalah 13 x 5 lah 13 x 5 = 65. = 65. SelSelanjanjutnutnyaya, apabi, apabila batala batas kelus keluluslusan an 75 mak75 maka pesera peserta didita didikk ini dikategorikan belum lulus.

ini dikategorikan belum lulus. Se

Setetelalah h skskor or tiatiap-p-titiap ap pepesesertrta a didididik k dipdipererololeheh, , lalangngkakah h seselalanjnjututnynya a adadalalahah men

menghighituntung g pespeserterta a diddidik ik yanyang g teltelah ah lullulus us dan dan pespesererta ta diddidik ik yanyang g belbelum um lullulus,us, kemudian dibuat persentase, misal: sekitar 70 % peserta didik sudah lulus dalam kemudian dibuat persentase, misal: sekitar 70 % peserta didik sudah lulus dalam ujian

ujian “lari “lari 100 100 meter”.meter”. Bat

Batas as kelkeluluulusan san 75 75 dapadapat t dipdipenuenuhi hi secsecara ara berbertahtahap. ap. MisMisalkalkan, an, untuuntuk k tahtahun un iniini batas kelulusan ditetapkan 65, harus ada usaha untuk menaikkan batas kelulusan batas kelulusan ditetapkan 65, harus ada usaha untuk menaikkan batas kelulusan dari tahun ke tahun sehingga mencapai angka 75.

(16)

C.

C. AnaAnalislisis His Hasiasil Pl Penienilalaianian

Penilaian yang diselenggarakan oleh pendidik mempunyai banyak kegunaan, baik Penilaian yang diselenggarakan oleh pendidik mempunyai banyak kegunaan, baik bagi peserta didik, satuan pendidikan, ataupun bagi pendidik sendiri. Secara rinci bagi peserta didik, satuan pendidikan, ataupun bagi pendidik sendiri. Secara rinci dapat dijelaskan manfaat penilaian, yaitu:

dapat dijelaskan manfaat penilaian, yaitu: 1.

1. mengemengetahui tingtahui tingkat keterkat ketercapaicapaian Standar Koan Standar Kompetempetensi yang sudansi yang sudah dijabarh dijabarkankan ke K

ke Kompetompetensi ensi DasarDasar.. 2.

2. mengemengetahui ptahui pertumertumbuhan dbuhan dan perkean perkembangmbangan kemaman kemampuan pespuan peserta dierta didik.dik. 3.

3. mendmendiagnosiagnosis keis kesulitsulitan bean belajalajar pesr peserta erta didikdidik.. 4.

4. mendomendorong rong pesepeserta rta didik didik belajbelajar/bar/berlaterlatih.ih. 5.

5. mendomendorong prong pendidendidik untuk ik untuk mengmengajar dajar dan mean mendidik ndidik lebih lebih baik.baik. 6.

6. memengngetetahahui ui kekebeberhrhasasililan an sasatutuan an pependndididikikan an dadan n memendndororononggnynya a ununtutukk berkarya lebih terfokus dan terarah.

berkarya lebih terfokus dan terarah. Unt

Untuk uk menmendapdapatkatkan an manmanfaafaat t sepseperterti i yanyang g teltelah ah dijdijelaelaskaskan n di di atas atas makmaka a perperlulu dil

dilakuakukan kan anaanalislisis is terterhadhadap ap hashasil il testes/pe/penilnilaiaaian n yanyang g teltelah ah dicdicapaapai i oleoleh h pespesertertaa didik. Caranya yaitu dengan membuat tabel spesifikasi yang dapat menunjukkan didik. Caranya yaitu dengan membuat tabel spesifikasi yang dapat menunjukkan kompetensi dasar, indikator, atau aspek keterampilan mana yang belum dikuasai kompetensi dasar, indikator, atau aspek keterampilan mana yang belum dikuasai ole

oleh h pespeserterta a diddidik. ik. SeSelanlanjutjutnyanya, , aspaspek ek ketketeraerampimpilan lan yanyang g belbelum um dikdikuasuasai ai ituitu dituliskan dalam kolom keterangan. Contoh analisis hasil tes dapat dilihat pada dituliskan dalam kolom keterangan. Contoh analisis hasil tes dapat dilihat pada tabel berikut.

(17)

Tabel 2. Contoh tabel analisis hasil tes Tabel 2. Contoh tabel analisis hasil tes

Je

Jeninis s SeSekokolalah h : : SeSekokolalah h MeMenenengngah ah AtAtas as (S(SMAMA)) Mat

Mata a PelPelajaajaran ran : : PenPendiddidikaikan n JasJasmanmani, i, OlaOlah h ragraga, a, dan dan KesKesehaehatantan Ke

Kelalas/s/SeSemmesesteter r : : X/X/II

JJeenniis s uujjiiaan n : : UUllaannggaan n HHaarriiaann Nama Peserta didik : Badar

Nama Peserta didik : Badar

Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar Jumlah Jumlah butir butir yang yang diujikan diujikan Jumlah Jumlah butir butir yang yang betul betul Persentase Persentase keber-hasilan hasilan P

Peenngguuaassaaaan n KKeetteerranangagann

1.1 Mempraktikkan 1.1 Mempraktikkan keterampilan keterampilan bermain salah bermain salah satu permainan satu permainan dan olahraga dan olahraga beregu bola beregu bola bes

besar ar sersertata nilai nilai kerjasama, kerjasama, kejujuran, kejujuran, menghargai, menghargai, semangat, dan semangat, dan percaya diri percaya diri 2

20 0 112 2 660 0 BBLL**) ) MMeenngguuaassaai i aassppeek k kkeetteerraam m--pilan dalam menendang bola pilan dalam menendang bola menggunakan kaki bagian menggunakan kaki bagian dalam dan punggung kaki, dalam dan punggung kaki, tetapi belum menguasai tetapi belum menguasai aspek keterampilan aspek keterampilan menendang bola menendang bola

menggunakan kaki bagian menggunakan kaki bagian luar dengan teknik yang luar dengan teknik yang benar.

benar.

*) BL = Belum Lulus *) BL = Belum Lulus

Be

Berrddasasar ar TTababel el 2 2 ddi i aatatass, , tatammppak ak babahwhwa a BaBaddar ar susudadah h mmenenguguasasai ai asaspepekk ke

keterteramampipilalan n dadalalam m memenenendndanang g bobola la memengnggugunaknakan an kakaki ki babagigian an dadalalam m dadann pun

pungguggung ng kakkaki, i, tettetapi api belbelum um memengunguasaasai i asaspek pek ketketeraerampimpilalan n memenennendandang g bolbolaa menggunakan kaki bagian luar dengan teknik yang benar. Dengan demikian, guru menggunakan kaki bagian luar dengan teknik yang benar. Dengan demikian, guru me

mengngetetahahui ui dedengngan an pepersrsis is asaspepek k keketeterarampmpililan an apapa a yayang ng bebelulum m didikukuasasai ai ololeheh Ba

Badadar. r. BeBerdrdasasararkakan n hahasisil l ananalalisisis is ininililah ah guguru ru memembmbererikikan an babantntuauan n ununtutukk pe

perrbbaiaikkan an prpresestatasi si bebelalajjararnynya a memellalaluui i prprogograram m rrememededi. i. HHal al yyanang g haharuruss di

dippererhahatitikkan an adadalalaah h pepeseserrta ta ddididik ik yayanng g memengngikikuuti ti rrememeedi di haharrus us didibeberrii bantuan/layanan untuk memperbaiki penguasaan aspek keterampilan yang belum bantuan/layanan untuk memperbaiki penguasaan aspek keterampilan yang belum dik

dikuasuasainainya. ya. TidTidak ak hanhanya ya diudiuji ji ulaulang, ng, tettetapi api jugjuga a harharus us berberlatlatih ih kemkembalbali i untuntukuk dapat mencapai kompetensi psikomotor yang ditetapkan.

dapat mencapai kompetensi psikomotor yang ditetapkan.

D.

D. LaLaporporan Han Hasiasil Pel Penilnilaiaaiann

Ha

Hasisil l bebelalajajar r pepesesertrta a didididik k memencncakakup up titiga ga rarananah, h, yayaitu itu kokogngnititifif, , afafekektitif, f, dadann ps

psikikomomototoror. . OlOleh eh kakarerena na ititu u lalapoporaran n hahasisil l bebelalajajar r pepesesertrta a dididik dik jujuga ga haharuruss mencakup ketiga ranah tersebut. Informasi ranah afektif dapat diperoleh melalui mencakup ketiga ranah tersebut. Informasi ranah afektif dapat diperoleh melalui ku

kuesesioionener r ataatau u pepengngamamatatan an yayang ng sisiststemematiatik. k. InInfoformrmasasi i rarananah h kokogngnititif if dadann psikomotor diperoleh dari sistem penilaian yang digunakan untuk mata pelajaran, psikomotor diperoleh dari sistem penilaian yang digunakan untuk mata pelajaran, se

sesusuai ai dedengngan an tuntuntututatan n kokompmpetetenensi si dadasasar. r. JaJadi di titidadak k sesemumua a mamata ta pepelalajajararann memiliki nilai untuk ranah psikomotor.

memiliki nilai untuk ranah psikomotor. Hasil belajar ranah

Hasil belajar ranah kognkognitif, psikomotitif, psikomotor, dan or, dan afektafektif if tidak dijumlahtidak dijumlahkan, karenakan, karena di

dimemensnsi i yayang ng didiukukur ur beberbrbededa. a. MaMasisingng-m-masasing ing didilalapoporkrkan an sesendndiriri-i-sesendndiriri i dadann memiliki makna yang sama penting. Ada peserta didik yang memiliki kemampuan memiliki makna yang sama penting. Ada peserta didik yang memiliki kemampuan kognitif tinggi, kemampuan psikomotor cukup, dan memiliki minat belajar yang kognitif tinggi, kemampuan psikomotor cukup, dan memiliki minat belajar yang

(18)

cukup. Namun ada peserta didik lain yang memiliki kemampuan kognitif cukup, cukup. Namun ada peserta didik lain yang memiliki kemampuan kognitif cukup, ke

kemamampmpuauan n pspsikikomomototor or titingnggigi. . BiBila la skskor or kekemamampmpuauan n kekedudua a pepesesertrta a dididik dik ininii dij

dijumlumlahkahkan, an, bisbisa a terterjadjadi i skoskornyrnya a samsama, a, sehsehingingga ga kemkemampampuan uan kedkedua ua oraorang ng iniini ta

tampmpak ak sasama ma wawalalau u sesebebenanarnrnya ya kakararaktktererisistik kemtik kemamampupuan an memerereka ka beberbrbededa.a. Se

Selalain in ititu, u, adada a ininfoformrmasasi i pepentntining g yayang ng hihilalangng, , yayaititu u kakararakkteteririststik ik spspesesififikik kemampuan masing-masing individu.

kemampuan masing-masing individu. Di

Di dundunia ia ini ini ada ada oraorang ng yanyang g kemkemampampuan uan berberpikpikirnirnya ya tintinggiggi, , tettetapi api kemkemampampuanuan ps

psikikomomototorornynya a rerendndahah. . AgAgar ar susukskseses, , ororanang g inini i haharurus s bebekekerjrja a papada da bibidadangng pekerjaan yang membutuhkan kemampuan berpikir tinggi dan tidak dituntut harus pekerjaan yang membutuhkan kemampuan berpikir tinggi dan tidak dituntut harus mel

melakuakukan kan kegkegiatiatan an yanyang g memmembutbutuhkuhkan an kemkemampampuan uan psipsikomkomotootor r yanyang g tintinggiggi.. Oleh karena itu, laporan hasil belajar harus dinyatakan dalam tiga ranah tersebut. Oleh karena itu, laporan hasil belajar harus dinyatakan dalam tiga ranah tersebut. Laporan hasil belajar peserta didik untuk setiap akhir semester berupa rapor yang Laporan hasil belajar peserta didik untuk setiap akhir semester berupa rapor yang disam

disampaikan kepada paikan kepada orang tua orang tua peserpeserta ta didikdidik. . UntuUntuk k meninmeningkatkgkatkan an akuntakuntabiliabilitastas sa

satutuan an pependndididikikanan, , hahasisil l bebelalajajar r pepesesertrta a didididik k didilalapoporkrkan an kekepapada da didinanass pen

pendiddidikaikan, n, dan dan sebsebaikaiknya nya jugjuga a dildilapoaporkarkan n ke ke masmasyaryarakaakat. t. LapLaporaoran n ini ini dapdapatat ber

berupa upa laplaporaoran n perperkekembambangangan n prprestestasi asi akaakademdemik ik seksekolaolah h yanyang g ditditempempelkelkan an didi tempat pengumuman sekolah.

Gambar

Tabel 2. Contoh tabel analisis hasil tesTabel 2. Contoh tabel analisis hasil tes

Referensi

Dokumen terkait

Mask dilakukan dengan mengubah beberapa bit terakhir pada citra cover yang akan disisipi menjadi netral (bernilai 0). Hal ini bertujuan agar dalam proses

Megasetia Agung Kimia Phenylpropanolamine HCl 1.000 kg China PT.. Dexa Medica Pseudoephedrine HCl 300 kg

(3)Tanpa mempersoalkan ayat-ayat tersebut di atas, penanaman modal yang dilakukan oleh para investor dari satu Pihak di dalam wilayah Pihak lainnya harus diberikan perlakuan yang

Model evaluasi ini memperjelas semua komponen yang terdapat dalam sistem informasi itu sendiri, yakni manusia ( human ) yang menilai sistem informasi dari sisi penggunaan

Melakukan Penebangan secara konservatif adalah penebangan dengan cara menebang pohon yang sudah tidak berproduktif lagi di hutan tersebut, sehingga tidak terjadinya

Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk membuktikan secara empiris perbedaan modal intelektual antar industri yaitu industri perbankan, telekomunikasi, dan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa desikator yang dimodifikasi mempunyai efektivitas sebagai inkubator anaerob meskipun bakteri obligat aerob dan aerob fakultatif masih dapat

Tujuan penelitian: (1) Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi wanita karier dalam melakukan pembelian di supermarket, tidak saja dalam lingkup internal tapi juga