• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI"

Copied!
75
0
0

Teks penuh

(1)

PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI

FRONT OFFICE

KODE PROGRAM PELATIHAN: SIHI/FO/21-22/03

SIHI

SUBANG INTERNATIONAL HOTEL INSTITUTE

JL.Mayjen. D.I.Panjaitan No.73 Kel. Karanganyar, Kec. Subang, Kabupaten Subang – Jawa Barat, Kode Pos 41211, Telp/Fax (0260) 412801

2021

(2)

i

KATA PENGANTAR

Kami mengucapkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan karunia dan rahmat-Nya yang diberikan kepada saya, sehingga dapat menyelesaikan buku ini. Buku dengan judul

“FRONT OFFICE” ini saya susun sebagai materi dasar keahlian untuk operasional hotel khususnya bidang Front Office pada Mahasiswa Lembaga Pendidikan Profesi Perhotelan Subang Internasional Hotel In stitu te (LP3-SIHI)

Materi dalam buku ini telah disesuaikan dengan materi pada SKKNI d an o p erasion al h o tel p ada umumnya. Buku Front Office ini terdiri dari 7 bab ini merupakan rangkaian pembelajaran cara o perasional kantor depan hotel.

1. Menerima dan memproses reservasi 2. Menyediakan layanan akomodasi reception 3. Memelihara catatan keuangan

4. Memproses transaksi keuangan 5. Melaksanakan prosedur klerikal 6. Berkomunikasi melalui telepon 7. Menyediakan jasa porter

Harapan penulis buku ini dapat memberikan pengertian dan keterampilan dasar akomodasi perhotelan kepada peserta didik.

Penulis terbuka untuk menerima pendapat dan saran demi kelengkapan buku ini. Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terbitnya buku ini.

Subang, Agustus 2021

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

(3)

ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...i

BAB I MENERIMA DAN MEMPROSES RESERVASI ...1

1.1. Menerima Permintaan Reservasi...1

1.2. Mencatat Rincian reservasi...2

1.3. Memperbaharui Reservasi ...5

1.4. Memberi saran orang lain tentang rincian reservasi ...6

BAB II MENYEDIAKAN LAYANAN AKOMODASI RECEPTION ...15

2.1. Menyiapkan kedatangan tamu ...15

2.2. Menyambut dan mendaftarkan tamu ...22

2.3. Mengorganisir keberangkatan tamu ...27

BAB III AKUNTASI DI BAGIAN KANTOR DEPAN & REKENING TAMU ...30

3.1 Pengertian & tujuan akuntansi ...30

3.2 Rekening tamu (guest account)...30

3.3 Akuntasi di bagian kantor depan ...32

BAB IV BERKOMUNIKASI MELALUI TELEPON ...39

4.1. Menjawab telepon masuk ...39

4.2. Membuat panggilan telepon ...41

BAB V BAGIAN CONCIERGE/UNIFOMED SERVICE ...42

5.1. menyediakan informasi tentang layanan klub dan proses keanggotaan ...42

5.2 Penanganan barang tamu rombongan tiba ...47

(4)

iii

Formulir yang umumnya terdapat di bagian kantor depan:

1. Registration form 2. Guest card 3. Meal coupon 4. Welcome drink card 5. Guest slip

6. Cash receipt 7. Reservation form 8. Reservation slip

9. Reservation of confirmation letter 10. Bellboy errand card

11. Luggage tag

12. Baggage claim check 13. Parking valet card

14. Change room or rate form 15. Sleep out form

16. Miscellanous form 17. Paid out form 18. Rebate form

19. Bellboy control sheet 20. Message form

21. Safe deposit box card 22. Guest history card 23. Foreign exchange form 24. VIP daily list

25. Today expected arrival list 26. Arrival list

27. Guest in house list 28. Departure list 29. No show list 30. Cancellation list 31. Group rooming list 32. Courtessy call list

33. Onward Reservation Form (for Hotel chain)

34. Incognito/Full Incognito Forms 35. Fruit/Flower Requisition Form 36. Guest Birthday Form

37. Towels Form (for Swimming Pool) 38. Taxi Card

(5)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

1

BAB I

MENERIMA DAN MEMPROSES RESERVASI

1.1. Menerima Permintaan Reservasi 1.1.1 Ketersediaan reservasi

Dasar-dasar reservasi.

1. Manfaat pemesanan kamar

Ada beberapa manfaat yang diperoleh hotel dalam proses pemesanan kamar, yaitu:

a. Hotel akan mendapatkan informasi dari calon tamu sebelum tamu tiba, sehingga h o tel menyiapkan perlengkapan yang diperlukan pada saat check in.

b. Hotel dapat memblocking kamar, sehingga tingkat hunian kamar dapat diketahui dalam jangka waktu tertentu.

c. Hotel dapat membuat perkiraan, sehingga perkiraan tingkat hunian kamar pada periode tertentu pula sehingga memudahkan pengaturan kebutuhan dan pelayanan kepada pihak tamu.

Sedangkan manfaat yang dapat diperoleh jika tamu melakukan pemesanan kamar yaitu:

a. Tamu mendapatkan kamar yang telah dipesan sudah tersedia pada saat check in.

b. Tamu dapat memperkirakan berapa biaya yang harus dikeluarkan selama menginap d i hotel.

2. Klasifikasi reservasi (classification of reservations) a. Individual reservation

b. Group reservation c. Conference reservation

3. Tipe, media & sumber pemesanan kamar/means and sources of reservations a. Pemesanan kamar bergaransi/guaranteed reservation

- Guaranteed reservation

Adapun jenis-jenis dari guaranteed reservation adalah:

- Pre-payment;.

- Credit card - Advance deposit:

- Contractual agreement (corporate);.

- Travel agent voucher;

b. Pemesanan kamar tidak bergaransi/non-guaranteed reservation Non guaranteed reservation

c. Confirmed reservation.

(6)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

2 1.1.2. Pilihan alternatif booking yang diminta tidak tersedia termasuk pilihan daftar

tunggu.

Namun bila kamar tidak tersedia, maka petugas akan memberikan berbagai altern atif pilihan kepada calon tamu seperti: jenis kamar lain, periode lain, masuk daftar tu n ggu atau pindah kamar setelah satu hari kedatangan ataupun menawarkan h otel lain y ang sejenis. Bila segala pilihan alternatif yang telah diberikan dan calon tamu tidak berkenan, maka pemesanan kamar tersebut akan di tolak, hal ini di kenal dengan istilah deniying of booking.

1.2. Mencatat Rincian reservasi

1.2.1. Profil riwayat pelanggan diperiksa dan informasi digunakan untuk membantu dalam membuat reservasi dan untuk meningkatkan layanan konsumen

Menerima permintaan pemesanan kamar

adalah suatu kegiatan atau proses mengumpulkan informasi atau d ata tentang calo n tamu dan orang yang melakukan pemesanan kamar. Informasi yang d ip erlu kan o leh pihak hotel antara lain:

• Jenis dan jumlah kamar yang diinginkan

• Jumlah orang yang akan menginap

• Tanggal kedatangan & tanggal keberangkatan

• Nama tamu yang menginap di hotel

• Nama pemesan/ orang yang dapat dihubungi untuk tindak lanjut informasi pemesanan kamar

• Nama perusahaan atau biro perjalanan

• Alamat dan nomor telepon perusahaan

• Rincian kedatangan(waktu & transportasi yang digunakan)

• Cara pembayaran yang digunakan

• Permintaan khusus

1.2.2. Data pelanggan dicatat pada saat pemesanan secara akurat Format Guest History card

Guest History Record

Guest Name : Smith, James Mr. First visit : 4/9/05

Group/Company: Best Import/Export Inc. Total visit to date : 3

Address : 17/22 Sheraton Ave. Total nights to date : 8

London

Total revenue to date : $ 2162

Credit card : Amex credit card Average spend to date : $269

Passport no : ME8552316

Total rate : 85++ Comment:block 4th floor & near elevator

Arr. Dep. Nights Room Rate Payment Reven ue

Specials

4/9/05 7/9/05 3 412 255 Amex 725 Fruit

12/7/06 15/7/06 3 310 170 Amex 890 -

5/3/07 7/3/07 2 410 255 Amex 547 -

(7)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

3 Catatan riwayat kunjungan tamu (guest history record) Dibeberapa hotel menyimpan

catatan riwayat kunjungan tamu yang berisikan informasi tentang tamu-tamu yang pernah menginap di hotel tersebut. Bila hotel beroperasi dengan sistem k o mp uterisasi maka hal ini menjadi lebih mudah untuk mencari data tamu. Jika catatan tentang riwayat kunjungan tamu tersedia, maka nama-nama tamu yang tertera pada expected arrivals list harus dicocokkan atau diperiksa kembali di catatan riwayat kunjungan tam u, in i u ntu k mengetahui kemungkinan tamu-tamu yang diharapkan tiba pernah menginap sebelumnya yang kemudian akan bermanfaat untuk meningkatkan pelayanan, seb agai contoh untuk tamu yang pernah menginap jika pada catatan riway at k u njun gan tamu tersebut pernah menyampaikan keluhan tentang kamar yang tidak tenang atau b ising, maka reception akan memberikan kamar yang lebih tenang dan jauh d ari k ebisi ngan.

Jika tamu tersebut adalah tamu langganan (frequent guest), maka dapat diberikan pelayanan yang lebih seperti kamar yang lebih bagus atau extra amenities seperti buah(fruit basket) atau bunga di kamar(flower bouquet) tamu dan sebagainya. Kegunaan lain dari catatan riwayat kunjungan tamu adalah untuk mempersiapkan pra pendaftaran khususnya bagi tamu VIP atau frequent stay.

1.2.3. Data pelanggan dicatat pada saat pemesanan secara akurat Daftar tamu-tamu penting (list of important guests)

Banyak hotel yang memberikan perhatian khusus terhadap tamu-tamu penting. Yan g termasuk dalam kelompok tamu penting di hotel adalah:

• VIPs (Very Important Persons),

Tujuan dari pengelompokan orang penting (VIP) di hotel adalah untuk:

a. Menyambut tamu penting dengan hangat b. Memberikan penghargaan kepada mereka c. Memperhatikan keberadaan mereka.

Secara istilah, VIP dibagi menjadi beberapa kategori yang disesuaikan dengan kedudukan, jabatan, pentingnya terhadap hotel serta manfaat balik bagi hotel untuk kerja sama yang positif diwaktu mendatang, yaitu

VVVIP : Very Very Very Important Person VVIP : Very Very Important Person VIP : Very Important Person

IP : Important Person

Tabel 3.8. Penggolongan tamu VIP

Kategori Penggolongan Fasilitas

jabatan

VVVIP (VIP 1) Presiden, Perdana 1. Penjemputan di bandara dengan limo

2. Disambut GM/EAM di lobby 3. Kartu ucapan selamat

datang(welcome card) 4. Minuman selamat datang

(welcome drink) 5. Escort by GRO menteri, Presiden dan

Wapres dari negara Lain

(8)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

4 6. Fruit basket di kamar ukuran

jumbo

7. Aneka coklat di kamar 8. Kamar di upgrade ke

President Suite

VVIP (VIP 2) Menteri dari dalam negeri, menteri dan deputi perdana menteri atau yang setingkat dari negara lain, owner serta ketua lembaga tinggi dan tertinggi negara.

1. Penjemputan di bandara dengan sedan

2. Disambut GM/EAM di lobby 3. Kartu ucapan selamat

datang(welcome card) 4. Minuman selamat datang

(welcome drink) 5. Escort by GRO

6. Fruit basket di kamar uku ran besar

7. Aneka cookies di kamar 8. Kamar di upgrade ke Suite

room

VIP (VIP 3) Dirjen, advisor perusahaan, CEO grup hotel tersebut

1. Penjemputan di bandara dengan mobil shuttle bus 2. Disambut EAM atau FO

Manager di lobby

3. Kartu ucapan selamat datang(welcome card)

4. Minuman selamat datang (welcome drink)

5. Escort by GRO

6. Fruit basket di kamar ukuran sedang

7. Aneka candies

8. Kamar di upgrade ke Suite room

• CIPs (commercially important persons), contohnya; executive of large corporate account-holders, important journalist and media staff, travel agents and tour company staff, dan tamu-tamu yang dapat memberikan peluang bisnis bagi hotel.

• SPATTs (special attention guests), contohnya; tamu-tamu yang memerlukan extra perhatian seperti tamu dengan tongkat, orang cacat, tamu orang tua, tamu sakit, tamu tinggal lama, wanita yang melakukan perjalalan sendiri, wanita h amil, tamu yang membawa bayi.

(9)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

5 1.3. Memperbaharui Reservasi

1.3.1. Pembayaran yang diterima dicatat secara akurat dan diproses sesuai dengan prosedur perusahaan

Metode/jenis pembayaran yang lazim di gunakan di hotel yaitu:

1. Cash: tunai dapat berupa mata uang rupiah atau mata uang asing

2. Credit card: visa, mastercard, JCB, BCA card, AMEX, dinners club Format 3.7. Credit card slip untuk imprint credit card

3. Travel cheque: Cek yang dikeluarkan oleh suatu bank dengan jumlah sesuai dengan yang tertera pada kertas, travel cheque ini khusus untuk orang yang melakukan perjalanan luar negeri.

4. Travel agent voucher: Alat pembayaran yang berupa voucher yang dikeluarkan oleh perusahaan biro perjalanan

.

Format 3.9. Travel agent voucher

5. Company legder with guarantee letter: Pembayaran yang akan ditagihkan ke perusahaan dengan surat jaminan dari perusahaan tersebut.

1.3.2. Pembatalan dan penggantian reservasi di catat secara akurat sesuai dengan permintaan pelanggan dan prosedur perusahaan

Pembatalan pemesanan kamar (cancelation of reservation) adalah terjadinya pembatalan terhadap pemesanan kamar yang telah dilakukan sebelum waktu kedatangannya di hotel, kem ud ian h o tel akan memberikan kode/nomer pembatalan reservasi kepada tamu sebagai bukti bahwa telah

(10)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

6 terjadi pembatalan. Di beberapa hotel yang tingkat hunian kamarnya tin ggi ak an menetap kaan

peraturan jika pembatalan kamar terjadi setelah jam 18.00 maka advance payment for reservation akan dipotong 50%. Jika terjadi pembatalan pemesanan kamar, m aka p etu gas reservasi ak an melakukan hal sebagai berikut:

a. Mengambil data pemesanan kamar yang telah dilakukan

b. Menanyakan alasan pembatalan kamar serta mengisi formu lir pembatalan dengan lengkap

c. Mencoret slip pemesanan kamar

d. Hapus data pada tabel pemesanan kamar e. Simpan kembali pada arsip

1.4. Memberi saran orang lain tentang rincian reservasi

1.4.1. Menginformasikan tentang permintaan umum dan khusus dari pelanggan serta rincian data reservasi kepada departemen dan staf yang terkait

Seksi reservasi bertanggung jawab terhadap semua proses administrasi pesanan kamar hotel, termasuk pesan-pesan khusus tamu. Setelah semua pesanan diproses secara baik dan benar, informasi tersebut kemudian didistribusikan pada semua bagian maupun seksi yang terkait. Pemberitahuana ini terkait dengan status tamu yang akan datang, apakah tamu biasa, tamu penting atau tamu rombongan.

Informasi yang diberikan kepada seksi atau bagian yang terkait, antara lain:

▪ Expected arrival list,

▪ VIP information, dan

▪ Group information.

Informasi di atas didistribusikan kepada :

▪ Reception,

▪ Uniform service,

▪ Telephone operator,

▪ Housekeeping,

▪ Restaurant, coffe shop,

▪ Room service,

▪ F & B Dept,

▪ Sales, marketing, dan

▪ FO cashier.

Semua informasi ini berguna untuk persiapan-persiapan pada seksi maupun bagian m asin g-masing agar pelayanan kepada tamu lancar dan memuaskan.

(11)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

7 LEMBAR KERJA

Bidang Studi : Kantor Depan (Front Office) Materi : Pemesanan Kamar

Tugas : Menangani pemesanan kamar dan konfirmasi

TAHAPAN LANGKAH KERJA ALAT/FORMULIR

1. Persiapan a. Mempersiapkan diri b. Mempersiapkan alat tulis

c. Mempersiapkan formulir pemesanan kamar

d. Mempersiapkan buku harian

e. Mempersiapkan lembar room control sheet

f. Mempersiapkan tempat arsip f ormulir pemesanan kamar

• Alat tulis

• Reservation card

• Diary reservation book

• Room control sheet

• Reservation rack

• Reservation file box

2. Menerima pesanan kamar

a. Petugas berpenampilan rapi sesuai dengan ketentuan dan bersikap yang baik

b. Menyambut tamu yang datang d en gan mengucapkan salam sesuai situasi saat itu

c. Menawarkan bantuan kepada tamu d. Permintaan pemesanan kamar oleh

tamu ditangani secara baik

e. Petugas memastikan ada atau tid akn ya persediaan kamar

f. Penawaran jenis dan harga kamar dilakukan dengan menjelaskan fasilitasnya secara jelas pilihan dan permintaan kamar disetujui

g. Apabila tamu belum yakin mengenai jenis, harga dan fasilitas kamar, tamu dapat melihat langsung ke kamar y an g dikehendaki

• Reservation file box

• Confirmation slip

• Diary reservation book

• Komputer

• Reservation chart

• File

box/reservation

• Rack

3. Pencatatan data pemesanan kamar

a. Menyiapkan formulir pemesanan kamar b. Mencatat data tamu yang akan

menginap secara jelas, meliputi - Nama tamu,

- Nomor penerbangan, - Tanggal kedatangan,

- Kota tempat tinggal terakhir, - Tanggal keberangkatan,

Catatan:

• Praktik simulasi di counter (langsung) surat, fax, telex, atau telepon

• Cara pemesanan kamar dengan

(12)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

8

TAHAPAN LANGKAH KERJA ALAT/FORMULIR

- Jumlah tamu yang akan menginap, - Harga sewa kamar per malam, - Jenis kamar yang dipesan,

- Nama kantor dan alamat pemesan, - Nama tamu yang memesan kamar

berikut nomor telepon,

- Cara pembayaran rekening tamu, - Tanggal penerimaan pesanan kamar,

dan

- Nama petugas yang membuat p esanan kamar.

c. - mengecek kembali/ menanyakan kembali bila ada kekurangan pencatatan dana

- Permintaan khusus oleh tamu dicatat secara teliti pembayaran uang muka pesan-pesan lainnya pada seksi terkait - Pengisian formulir pemesanan kamar

secara lengkap membantu kelancaran petugas saat tamu tiba, kemudahan bagi pelayanan tamu

d. Permintaan bukti pemesanan kamar, pengisian formulir konfirmasi, penyampaian cornfirmation slip kepada pemesan dan disertai ucapan terima kasih

manual atau komputer

• Praktik komunikasi dengan baik dalam bahasa Indonesia atau bahasa Inggris

• Pengetahuan fasilitas, produk, jenis dan harga kamar hotel sangat diperlukan

• Fasilitas praktik harus memadai termasuk macam- macam formulir

4. Penyelesaian a. Mencatat data pemesanan kamar ke dalam buku harian atau memasukan data ke komputer

b. Pencatatan data ke dalam lembar ro om control sheet/reservation card

c. Mengarsipkan formulir pemesanan kamar ke dalam rak pemesanan kamar/kotak arsip sesuai dengan urutan tanggal kedatangan dan alfabetis

(13)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

9 Bidang Studi : Kantor Depan (Front Office)

Materi : Pemesanan Kamar

Tugas : Memasukkan data lama menginap dari reservation card yang sudah diterima

- Single room Tgl. 8 – Tgl. 16 Tgl. 15 – Tgl. 20 Tgl. 15 – Tgl. 22 Tgl. 15 – Tgl. 21 Tgl. 14 – Tgl. 21 Tgl. 16 – Tgl. 27 Tgl. 1 – Tgl. 4 Tgl. 10 – Tgl. 19 Tgl. 14 – Tgl 23 Tgl. 1 – Tgl. 7 Tgl. 1 – Tgl. 9 Tgl. 15 – Tgl. 28 Tgl. 1 – Tgl. 11 Tgl. 11 – Tgl. 18 Tgl. 20 – Tgl. 29 - Twin room Tgl. 1 – Tgl. 7 Tgl. 20 – Tgl. 30

Tgl. 1 – Tgl. 6 Tgl. 25 – Tgl. 27 Tgl. 2 – Tgl. 7 Tgl. 24 – Tgl. 30 Tgl. 9 – Tgl. 14 Tgl. 25 – Tgl. 29 - Double room Tgl. 1 – Tgl. 10 Tgl. 17 – Tgl. 30 Tgl. 10 – Tgl. 15 Tgl. 12 – Tgl. 29 Tgl. 15 – Tgl. 25 Tgl. 15 – Tgl. 25 Tgl. 16 – Tgl. 21 Tgl. 17 – Tgl. 29

- Suite room Tgl. 11 – Tgl. 14 nomor kamar 301 Mr. Jhean Kim Tgl. 17 – Tgl. 24 nomor kamar 302 Mr. T. Hara Tgl. 20 – Tgl. 27 nomor kamar 303 Mr. S. Harada Tgl. 1 – Tgl. 7 nomor kamar 304 Mr. Andy Rahman Tgl. 3 – Tgl. 10 nomor kamar 305 Mrs. Den Meyer Tgl. 5 – Tgl. 14 nomor kamar 306 Miss. N. J. Lim Tgl. 21 – Tgl. 30 nomor kamar 301 Mr. J. Nicolson Tgl. 9 – Tgl. 15 nomor kamar 302 Miss. R. Hakim Tgl. 14 – Tgl. 18 nomor kamar 303 Mr. H. Nakayama

(14)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

10 LANGKAH-LANGKAH

MENANGANI DAN MEMPROSES RESERVASI

- Tamu datang

R. - Ucapkan salam dan tawarkan bantuan - tamu ingin pesan kamar

R. - tanyakan tanggal datang, tanggal berangkat dan jenis kamar.

R. - Tamu diminta tunggu dan mohon maaf, akan mengecek room chart (reservation chart), di komputer.

- Ucapan terima kasih karena sudah bersedia menunggu, dan beritahukan kalau kamar yang diminta ada.

- Jelaskan harga kamar yang diminta tamu.

- Tamu setuju atas informasi.

- Bila perlu jelaskan fasilitas-fasilitas lainnya.

R. - Petugas mulai menanyakan data-data pemesanan kamar sesuai dengan kolom-kolom yang ad a d i reservation card.

- Petugas membaca atau mengulang pesanan kamar kepada tamu.

- Tamu tidak ada komentar berarti setuju.

- Ucapan terima kasih kepada tamu karena tamu sudah memesan kamar.

(15)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

11 TUGAS: FRONT OFFICE

Masukkan Data-Data di Bawah ini Ke Dalam Conventional Card

Bulan Desember No. Room

Number

Jenis

Room Nama Tamu Tanggal

Perusahaan

C/l C/O

1. 203 DLX Mr. F. Capra 13 Des 23 Des PT. Insan Surya

2. 202 DLX Mr. F. Goodrich 13 Des 20 Des PT. Insan Surya

3. 203 DLX Mr. S. Steward 1 Des 12 Des PT. Lawsin

4. 207 SU Miss. Dona Read 1 Des 14 Des PT. Lawsin

5. 209 SU Mr. Y. Hata 1 Des 8 Des PT. Penta Indo

6. 207 SU Mr. H. Harada 15 Des 23 Des PT. Penta Indo

7. 206 SU Mr. S Yamaguchi 14 Des 20 Des PT. Mestika

8. 214 SU Mr. F. Liyod 9 Des 19 Des PT. Extrupack

9. 210 SU Mr. C. Hardol 9 Des 21 Des PT. Extrupack

10. 212 E SU Mr. C. Laugton 1 Des 8 Des PT. Extrupack 11. 212 E SU Mr/Ms. T. Yamanishi 15 Des 30 Des PT. Karyana Inti 12. 210 SU Mr/Ms. Y. Honda 22 Des 30 Des PT. Multi 13. 209 SU Mr/Ms. S. Yamaha 18 Des 29 Des PT. Multi

14. 208 SU Miss. H. Swank 1 Des 10 Des PT. Astika

15. 201 DLX Mr. C. Eastwood 4 Des 12 Des PT. Astika 16. 204 DLX Mr/Ms. R. Lam 1 Des 12 Des PT. Berlina Baru 17. 206 SU Mr/Ms. G. Cheng 1 Des 10 Des PT. Berlina Baru

18. 205 DLX Mr. I. Hatta 1 Des 8 Des PT. Incap Sakti

19. 205 DLX Mr. H. Yamada 10 Des 17 Des PT. Incap Sakti

20. 215 PS Mr. Yamaha 5 Des 15 Des PT. Incap Sakti

21. 205 SU Mr/Ms. Wona JK 1 Des 8 Des PT. Unil

22. 210 SU Mr/Ms. Hwang KY 11 Des 17 Des PT. BC

23. 209 SU Mr/Ms. Forman R. 11 Des 17 Des PT. Baru

24. 205 DLX Mr. Tan. Ch. 18 Des 28 Des PT. Afiya

25. 212 E SU Mr. Kang JH 1Des 12 Des PT. Air Cargo

26. 214 E SU Mr. R. Anderson 21 Des 30 Des PT. Air Cargo

27. 212 E SU Mr. R. Halim 9 Des 13 Des PT. Air Cargo

28. 211 E SU Mr. Herman 3 Des 10 Des PT. Maju Jaya

29. 212A E SU Mr/Ms. Hendrick D. 14 Des 23 Des PT. Maju Jaya 30. 207 SU Mr/Ms. Ahmad H. 24 Des 30 Des PT. Maju Jaya 31. 203 DLX Mr/Ms. Liem KS. 24 Des 30 Des PT. Maju Jaya

32. 202 DLX Mr. Han Jong Ho 13 Des 21 Des PT. Zamzam

33. 215 PS Mr/Ms. T. Nakagawa 19 Des 26 Des PT. Taya

34. 214 E SU Mr/Ms. Y. Fuji 1 Des 7 Des PT. Taya

35. 204 DLX Mr. N. Nakata 13 Des 17 Des PT. Indo

36. 211 E SU Mr. S. Honda 19 Des 30 Des PT. Multi F.

(16)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

12 Kelas/No. absen : ………..

Program Studi : Usaha Perhotelan CONVENTION CHART

BULAN : ………..

J E N I S

NO . R O O M

TANGGAL

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 0

1 1

1 2

1 3

1 4

1 5

1 6

1 7

1 8

1 9

2 0

2 1

2 2

2 3

2 4

2 5

2 6

2 7

2 8

2 9

3 0

3 1

DL X

201

“ 202

“ 203

“ 204

“ 205 SU 206

“ 207

“ 208

“ 209

“ 210 E

SU 211

“ 212

“ 212 A

“ 214 PS 215

Keterangan Jenis Kamar:

▪ DLX = De Luxe Room

▪ SU = Suite Room

▪ E SU = Executive Suite Room

▪ P S = President Suite Room FRONT OFFICE

MODUL 1/3

(17)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

13 DIARY RESERVATION

DAY : ...

DATE : ...

Fol.

No.

Date Booking

Guest Name

Total Person

Room

Length

of Stay Remarks Room No.

Type Rate (+ 21%)

(18)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

14 LEMBAR KERJA : RESERVATION CARD

(19)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

15

BAB II

MENYEDIAKAN LAYANAN AKOMODASI RECEPTION

2.1. Menyiapkan kedatangan tamu

2.1.1. Menyiapkan dan memeriksa peralatan yang diperlukan di area Reception

Bagan persiapan reseptionis dinas pagi

2.1.2. Memeriksa daftar kedatangan tamu sebelum tamu tiba

Expected arrival list adalah daftar yang menyajikan informasi tentang tamu-tam u y an g diharapkan tiba pada hari tertentu. Daftar ini dapat disajikan secara komputerisasi ataupun secara manual, namun memiliki informasi yang sama. Dengan memeriksa expected arrivals list, maka petugas penerima tamu dapat mempersiapkan :

x Seluruh kamar-kamar yang sudah dipesan oleh tamu dan diharapkan tiba pada hari itu.

Nomor-nomor kamar yang dapat dijual kepada tamu tanpa reservasi (walk-in guest) Format 3.13. Expected arrival list

Expected Arrivals List

Date: 31st October 2007

Name Type of room Room number Rate Departure date Remarks Robert Mr./s Std dbl (205) 85 2/11/2007 PA cash

Cheng, L.K. Mr. Std sgl( (204) 75 2/11/2007

Company Account

Adams, Will Mr/s Dlx dbl (207) 95 4/11/2007 -

Menyiapkan Formulir dan Peralatan

Mengecek Ketersediaan Kamar

Mengecek Jumlah Reservasi Mengeblok Kamar Pada

Formulir Reservasi

(20)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

16 2.1.3. Kamar di alokasikan sesuai dengan permintaan tamu dan kebijakan perusahaan

Banyak hotel yang memberikan perhatian khusus terhadap tamu-tamu penting. Yang termasuk dalam kelompok tamu penting di hotel adalah:

x VIPs (Very Important Persons),

Tujuan dari pengelompokan orang penting (VIP) di hotel adalah untuk:

d. Menyambut tamu penting dengan hangat e. Memberikan penghargaan kepada mereka f. Memperhatikan keberadaan mereka.

Secara istilah, VIP dibagi menjadi beberapa kategori yang disesuaikan dengan kedudukan, jabatan, pentingnya terhadap hotel serta manfaat balik bagi hotel untuk k erja sama y ang positif diwaktu mendatang, yaitu

VVVIP : Very Very Very Important Person VVIP : Very Very Important Person VIP : Very Important Person IP : Important Person

Tabel 3.8. Penggolongan tamu VIP

Kategori Penggolongan Fasilitas jabatan

VVVIP (VIP Presiden, Perdana 1.Penjemputan di bandara

1) menteri, Presiden dan dengan limo

Wapres dari negara

2.Disambut GM/EAM di lobby

lain 3.Kartu ucapan selamat

datang(welcome card) 4.Minuman selamat datang

(welcome drink) 5.Escort by GRO 6.Fruit basket di kamar

ukuran jumbo

7.Aneka coklat di kamar 8.Kamar di upgrade ke

President Suite

VVIP (VIP 2) Menteri dari dalam 1.Penjemputan di bandara negeri, menteri dan dengan sedan

(21)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

17 deputi perdana

2.Disambut GM/EAM di lobby

menteri atau yang 3.Kartu ucapan selamat setingkat dari negara datang(welcome card) lain, owner serta 4.Minuman selamat datang ketua lembaga (welcome drink)

tinggi dan tertinggi 5.Escort by GRO negara. 6.Fruit basket di kamar

ukuran besar

7.Aneka cookies di kamar 8.Kamar di upgrade ke Suite

room

VIP (VIP 3) Dirjen, advisor 1.Penjemputan di bandara perusahaan, CEO dengan mobil shuttle bus grup hotel tersebut 2.Disambut EAM atau FO

Manager di lobby 3.Kartu ucapan selamat

datang(welcome card) 4.Minuman selamat datang

(welcome drink) 5.Escort by GRO 6.Fruit basket di kamar

ukuran sedang 7.Aneka candies

8.Kamar di upgrade ke Suite room

IP (VIP 4) Direktur, General 1.Penjemputan di bandara Manager oleh Airport Rep. dengan perusahaan sejenis, mobil yang dicarikan oleh

staff Airport Rep.

senior dari sister 2.Disambut EAM/ FO M di

hotel, lobby

trainer dari luar hotel. 3.Kartu ucapan selamat datang(welcome card) 4.Minuman selamat datang

(welcome drink) 5.Escort by GRO 6.Fruit basket di kamar

ukuran kecil

7.Kamar di upgrade ke jenis Deluxe.

(22)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

18 x CIPs (commercially important persons), contohnya; executive of large corporate accou nt-

holders, important journalist and media staff, travel agents and to ur company staff, d an tamu-tamu yang dapat memberikan peluang bisnis bagi hotel.

x SPATTs (special attention guests), contohnya; tamu-tamu yang memerlukan extra perhatian seperti tamu dengan tongkat, orang cacat, tamu orang tua, tamu sakit, tamu tinggal lama, wanita yang melakukan perjalalan sendiri, wanita hamil, tamu yang membawa bayi

2.1.4. Kedatangan atau reservasi yang tidak pasti ditindak lanjut sesuai dengan prosedur perusahaan

Penanganan pemesanan kamar tetapi tidak jadi datang (no show) No show adalah tamu yang telah memiliki pemesanan kamar namun tidak datang tanpa pemberitahuan sebelumn ya k epada p ihak hotel, prosedur yang harus dilakukan jika terjadi no show adalah:

- Rack slip harus disimpan untuk menjaga kemungkinan akan datang/pada hari berikutnya.

- Berdasarkan rack slip atau buku harian, data dihapus/dikeluarkan dari tabel pemesanan kamar

- Apabila sudah ada jamianan pembayaran, maka deposit tersebut akan diambil untuk menutupi penjualan

- Jika mereka datang esok harinya, bila ada kamar bisa diberikan tapi kalau kamar penuh usahakan mendapatkan kamar lain.

- Jika memungkinkan diberikan kamarnya maka slipnya akan ditambah atau p erbaikan p ad a buku harian dan dikembalikan kedalam tabel sesuai dengan lamanya tinggal serta data dalam korespondensi dirubah pula sesuai dengan tanggal kedatangan

- Bila pemesanan kamar dilakukan oleh salah satu sumber maka sumber yang bersangkutan segera diberitahukan bahwa kliennya no show.

(23)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

19 LEMBAR KERJA : GUEST REGISTRATION

(24)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

20 LEMBAR KERJA : EXPECTED ARRIVAL LIST

(25)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

21 LEMBAR KERJA : EXPECTED DEPARTURE LIST

(26)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

22 2.2. Menyambut dan mendaftarkan tamu

2.2.1. Tamu-tamu di sambut dengan hangat dan sopan

Bagan Check-in dengan Reservasi

Mengucapkan Salam Tawarkan Bantuan Menayakan Reservasi

Penentuan Kamar Memastikan:

-Nama Tamu -Jenis Kamar -Lama Menginap

-Pembayaran

Pem

;

Cek Daftar Kedatangan Tamu Yang Diharapkan

Membuka rekening Tamu

Mengucapkan Salam Memanggil Porter untuk

Mengantar Tamu Melengkapi formulir

pendaftaran Tamu

Menyiapkan, memberi kartu Tamu dan kunci Kamar

(27)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

23 2.2.2. rincian reservasi dikonfirmasikan dengan tamu

Format 3.1. Reservation confirmation letter

2.2.3. Prosedur pendaftaran bagi tamu dengan reservasi dimikuti dan dilengkapi secara benar dalam jangka waktu yang dapat diterima dengan persyaratan keamanan perusahaan.

Skema proses pemesanan kamar Hal 104 modul

2.2.5. prosedur akutansi di ikuti secara benar

Akuntansi di bagian kantor depan mempunyai 4 tahap yaitu:

1. Tahap transaksi

Pada tahap ini setiap transaksi yang dilakukan akan dicatat didalam sistem akuntansi 2. Tahap dokumentasi

Semua transaksi seharusnya lengkapi dengan dokumentasi yang lengkap sehingga akan terlihat bahwa jumlah transaksi yang menjadi pengeluaran & pemasukan hotel

3. Tahap posting

Yaitu tahap pembebanan setiap informasi yang berkaitan dengan transaksi k edalam tagih an tam u sesuai dengan transaksinya.

4. Tahap auditing

Proses memeriksa ke akurasian catatan transaksi tamu dengan kelengkapan informasi dalam sistem posting.

5. Tahap penyelesaian

Proses pengumpulan sejumlah uang yang berasal dari transaksi yang telah dilak ukan tam u. Setiap tagihan tamu harus diselesaikan pada saat check out, namun jika pembayaran dilakukan dengan surat

(28)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

24 jaminan dan akan ditagihkan ke perusahaan, maka penyelesaian tagih an akan d ilakuk an d engan

membawa surat jaminan tersebut.

2.2.6.Rincian yang berkaitan dengan kunci kamar, surat tamu, pesan, dan fasilitas safety deposit diterangkan secara jalas kepada tamu

1. Kunci kamar

Ketika proses registrasi sudah selesai, maka langkah selanjutnya

adalah pemberian kunci kamar kepada tamu. Ada dua macam kunci kamar, hotel berbintang di jaman sekarang ini kebanyakan sudah memakai k u nci k artu (key card ), kunci yang berupa kartu untuk pembuka pintu kamar. Kunci itu dibuat d an d ip rogram berdasarkan data dari computer, misalnya tamu tinggal untuk 4 malam d ari tan ggal 2 sampai dengan tanggal 6, maka kunci itu diprogram dan berlaku sampai dengan tanggal 6 jam 12.00 (waktu check-out). Sedangkan kunci jenis lain adalah sifatnya manual, kunci seperti yang umumnya dipakai di rumah rumah, untuk membuka pin tu k amar, b eru pa batang berbentuk panjang.

Jika hotel menggunakan kunci kartu (key card) maka cara penyerahan k un ci ad alah dengan dimasukkan dalam satu tempat khusus, kartu lipat yang bisa m em uat b erbagai macam kupon yang lain. Di dalam kartu lipat itu berisi kupon seperti free welcome drink, free breakfast, discount 30% untuk makan di restoran Itali, dan sebagain ya. Satu hal yang perlu diperhatikan bahwa nomor kamar tamu tidak ditu lis d i k artu k unci itu tetapi di kartu lipat

Apabila hotel menggunakan kunci manual, maka kunci dimasukkan ke dalam amplop khusus, biasanya nomor kamar sudah menjadi satu dengan kunci y aitu b eru pa gantungan dengan nomor kamar. Dalam amplop khusus tersebut juga dimasukkan berbagai kupon, penjelasan fasilitas yang bisa dinikmati tamu serta b erbagai vo ucher untuk welcome drink, sarapan pagi dan kartu diskon untuk berbagai outlet.

Ketika tamu hendak meninggalkan front desk, maka kartu itu diserahkan d an GRO yang mengantar atau receptionist yang memberikan kunci kamar akan menjelaskan posisi kamar tamu tersebut, misalnya adanya di lantai 12 atau di d ekat k o lam renang, dan sebagainya. Pemberian kartu atau amplop berisi kunci disertai dengan ucapan “enjoy your stay ”, “have a nice stay”, “selamat istirahat”, atau” selamat menikmati lib u ran”, (jika tamu bertujuan liburan), “selamat bermusyawarah” jika mereka satu rombongan yang akan melakukan musyawarah daerah atau nasional.

Apabila GRO mengantarkan tamu, maka dia harus membukakan pintu untuk diketahui oleh tamu, sehingga tamu akan tahu cara memakainya, tanpa harus ditanyakan apakah tamu sudah bisa cara memakai kartu atau kunci kamar. h al itu ak an mem buat tamu malu.

(29)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

25 Ada juga tamu yang tidak mau diantar, tetapi pada saat sampai di pintu kamar, tam u

tidak bisa membukan pintu. Akhirnya menghubungi front desk dengan m engelu h, jik a terjadi kasus semacam ini, receptionist harus membantu tanpa menyalahkan tamu. Kunci kamar diberikan oleh receptionist ke tamu dan meminta bellboy untuk mengantarkan k e kamar, jika itu adalah tamu regular atau bukan yang termasuk d alam d aftar VIP. Jik a tamu itu tergolong special, maka kunci akan dipegang dan dibawakan oleh GRO, sedangkan pemberian kunci ke tamu akan dilakukan setelah pintu dibukakan dan diterangkan secara lengkap fasilitas di kamar tamu serta benefit untuk tamu.

Ada juga yang pemberian kunci kamar tamu tertentu, diberikan oleh Fro nt Office Manager atau General Manager hotel. Hal itu terjadi untuk tamu spesial, misalnya mereka yang tergolong di VVIP atau tamu sangat sangat penting. Bahkan ke kamar d an penjelasan fasilitas pun diterangkan oleh FO Manager atau General Manager itu sendiri.

2. Kartu tamu (guest card)

Kartu Tamu atau guest car d adalah kartu tanda identitas tamu yang tinggal di hotel, namun ada beberapa hotel yang masih menggunakan kartu tamu ini. Adapun in fo rmasi yang biasa tercantum pada kartu tamu adalah:

a. Nama tamu (guest name)

b. Tanggal tiba dan tanggal berangkat c. Nomor Kamar (room number) d. Harga Kamar (room rate) e. Informasi bagi tamu

f. Dipergunakan untuk mengambil kunci kamar yang dititipkan

g. Sebagai identitas bagi tamu jika ingin menggunakan fasilitas hotel. Dipergunakan untuk konfirmasi transaksi rekening tamu (room account, bar account, restaurant account)

Format 3.19. Guest card

(30)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

26 Kunci kamar kartu Format 3.20. Guest key & guest card envelope

Welcome drink card

Meal coupon

(31)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

27 2.3. Mengorganisir keberangkatan tamu

2.3.1. Daftar keberangkatan ditinjau kembali dan diperiksa ke akurasiannya

Apabila tamu akan meninggalkan hotel maka ada beberapa hal y ang p erlu d isiapkan, antara lain:

1. Guest folio/guest bill

Tagihan tamu perlu disiapkan sedini mungkin, apalagi kalau tanggal dan waktu check - out tamu sudah diketahui. Folio berupa kumpulan transaksi tamu mulai k am ar, restoran, telepon laundry dan pengeluaran lainnya. guest folio tidak bisa di cetak dulu, tetapi menunggu sampai data transaksi terakhir bisa masuk disana. Persiapan hanya berupa pengecekan awal mengenai transaksi yang telah dilakukan, apakah ada kekurangan, kesalahan atau tidak. Dengan melihat kembali sistem pembayaran y ang telah d isepakati pada saat tamu check-in, apakah memakai sistem pembayaran tunai, tagihan ke perusah aan atau tinggal tanda tangan saja dan ada pihak tertentu yang membayar. Sering k ali k end ala muncul di kantor depan, gara gara mengandalkan sistem semata, yang akhirny a b erbun tut proses check-out yang memakan waktu lama yang akhirnya terjadi keluhan tamu.

Sebenarnya hal itu bisa dihindari jika setiap reception/front desk agent konsentrasi ten tan g tamu yang akan ditangani. Konsentrasi salah satunya bisa berupa melihat secara seksama tamu yang akan melakukan check-out. Jika sudah hapal d iluar k ep ala mak a p ercepatan proses akan bisa terjadi. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah ketelitian b aik men gen ai hal yang sudah baku maupun hal yang bersifat tambahan atau insidental. Seorang receptionis sudah terbiasa untuk memasukkan hal yang bersifat baku di folio tamu, antara lain: charge untuk kamar tamu setiap hari selama tamu masih in-house, penambahan b iaya pajak dan pelayanan untuk transaksi yang terkena tax and service, b esarnya adalah 2 1%

untuk kamar, F&B, dan laundry, transaksi yang tidak dikenakan penambahan pajak &

pelayanan adalah telepon, drug store dan transportasi yang dikelola pihak diluar hotel.

Elemen baku lainnya adalah pemotongan total biaya dengan deposit yang telah dibayark an tamu didepan,

Pembayaran dengan tunai atau kartu kredit tidak bisa dikembalikan d alam b en tuk k artu kredit ke tamu, jika ada kelebihan deposit dari tamu.

2. Antisipasi perjalanan tamu

Pelayanan tambahan berguna untuk memberikan kesan yang baik, oleh sebab itu sikap proak tif d an antisipatif perlu ditonjolkan,antara lain dengan cara melihat nomor kamar tamu yang akan check-out, memastikan ada kendaraan yang bisa dipakai tamu (dengan melih at trend tamu yang check-out selama ini: ada yang langsung ke bandara, atau mereka ke kota dulu, dan sebagainya).

3. Konsolidasi dengan beberapa bagian yang terlibat.Tindakan ini amat pentin g k arena semua p ihak memberi kontribusi kelancaran proses check -out, bagian yang terlibat dalam penanganan keberangkatan tamu yaitu:

a. Bell captain:

Seorang bell captain harus siap ditempat terutama dalam memberikan tu gas k e b ellma n u ntu k membantu tamu dalam membawakan barang bawaan mereka sampai dengan tamu selesai membayar transaksi hotel, seorang bellman mengantar barang tamu sampai memasukkan ke bagasi kendaraan, baik itu sarana tansportasi umum maupun pribadi.

b. Housekeeper:

Begitu ada pemberitahuan dari front office bahwa akan ada tamu yang akan check out, order taker housekeeping akan memberitahu kepada roomboy melalui handy talkie untuk memeriksa kelengkapan kamar dan memeriksa minibar, setelah diperiksa room boy akan menginforma sikan kepada bagian front desk agent jika ada hal yang perlu ditambahkan kedalam tagihan tamu.

(32)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

28 c. Menunjukkan bill

Menunjukkan tagihan ke tamu untuk dikoreksi dan diperiksa oleh tamu adalah h al y ang b iasa, bahkan suatu keharusan bagi reception kepada tamu. Hal ini akan memberikan kesempatan kepada tamu melihat apakah ada yang tidak benar, ada yang tidak jelas, atau ad a sesuatu y ang perlu dijelaskan lebih detail. Apabila kemudian tamu tidak memeriksa secara teliti dan langsu ng membayar atau tanda tangan untuk ditagihkan ke perusahaan, itu adalah p erk ara lain. Stan dar yang harus dipenuhi adalah menunjukkan ke tamu terlebih dahulu untuk memeriksa tagihan tersebut.

d. Meminta kunci kamar

Kunci kamar baik yang berupa manual key maupun kartu sangatlah penting artinya, salah satu hal yang perlu dilakukan bila tamu check-out adalah meminta kunci kamar tersebut. Ada tiga tu ju an dari meminta kunci kamar: yang pertama untuk memastikan bahwa tamu tersebut su dah ch eck- out, jadi tidak ada otoritas lagi bagi tamu, dan pihak hotel bisa menjual ke orang atau tamu berikutnya. Kedua, sebagai wujud profesionalisme dalam kerja seorang front desk. Ketiga, u n tuk keperluan administrasi dan menekan biaya, untuk menghindari selalu membeli kunci baru, m aka akan lebih baik jika dapat diatur sedemikian rupa, sehingga kunci kamar bisa dipakai lagi.

e. Pertanyaan yang umum

Pada saat check- out yang ditandai datangnya tamu ke counter depan, seyogyanya satu pertanyaan pertama yang diangkat ke permukaan adalah masalah umum, misalnya ”bagaimana kesan selama tinggal di hotel”, “ apakah Bapak/Ibu menikmati tinggal di hotel itu”, apa kabar” dan sebaga inya yang bersifat umum. Sedangkan hal subyektif yang sering ditanyakan kebanyakan orang sebaiknya dihindari untuk memberikan kesan yang positif kepada tamu.

f. Pemakaian traveler cheque(cek perjalanan) dan personal cheque(cek pribadi)

Dalam proses pembayaran, perlu dicatat untuk hotel di In do nesia, u mumnya p em ak aian cek pribadi tidak bisa diterima. Sedangkan mengenai traveler cheque, ada hotel yang mau menerim a tetapi ada juga yang tidak mau terima, kebijakan itu harus dijelaskan ke tamu dengan cara y an g sopan dan lugas.

g. Bookeeping rate dan currency rate

Jika ada tamu membayar dengan mata uang asing, misalnya dollar, yen, euro dan sebagainya, ada dua hal yang perlu diperhatikan secara awal, yang pertama adalah apak ah mata u ang asin g itu termasuk dalam daftar mata uang yang diterima di hotel, karena ada lebih dari 250 mata u ang d i dunia ini yang tidak semuanya mudah ditukarkan kecuali yang terkenal seperti yang dicontohk an diatas. Kedua, kalau itu salah satu mata uang yang umum dan diterima di hotel, misalnya d ollar.

Dalam hal ini bentuk fisik mata uang tersebut apakah layak untuk diterima.

h. Rekening ekstra secara tunai

Jika ada rekening ekstra, khususnya untuk tamu yang melakukan m etoda p em bayaran d engan ditagihkan ke perusahaan, maka pengeluaran personal dan ekstra tersebut sebaiknya d ibayarkan secara tunai dan tidak ditagihkan ke perusahaan

2.3.2. Tagihan tamu diterangkan secara jelas dan sopan kepada tamu dan di proses secara akurat Menunjukkan bill

Menunjukkan tagihan ke tamu untuk dikoreksi dan diperiksa oleh tamu adalah hal yang biasa, bahkan suatu keharusan bagi reception kepada tamu. Hal ini akan memberikan kesem patan k epada tamu melihat apakah ada yang tidak benar, ada yang tidak jelas, atau ada sesuatu yang perlu dijelaskan lebih detail. Apabila kemudian tamu tidak memeriksa secara teliti dan langsung membayar atau tanda tangan untuk ditagihkan ke perusahaan, itu adalah perkara lain. Stan dar y ang harus dipenuhi adalah menunjukkan ke tamu terlebih dahulu untuk memeriksa tagihan tersebut.

2.3.3. kunci-kunci di ambil kembali dari tamu dan diproses secara benar Meminta kunci kamar

(33)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

29 Kunci kamar baik yang berupa manual key maupun kartu sangatlah penting artinya, salah satu h al

yang perlu dilakukan bila tamu check-out adalah meminta kunci kamar tersebut. Ada tiga tujuan dari meminta kunci kamar: yang pertama untuk memastikan bahwa tamu tersebut sudah check - o ut, jadi tidak ada otoritas lagi bagi tamu, dan pihak hotel bisa menjual ke orang atau tamu berikutnya.

Kedua, sebagai wujud

profesionalisme dalam kerja seorang front desk. Ketiga, untuk keperluan administrasi dan menekan biaya, untuk menghindari selalu membeli kunci baru, m ak a ak an leb ih b aik jik a d apat diatur sedemikian rupa, sehingga kunci kamar bisa dipakai lagi.

2.3.4. Express check out

Pelayanan express check out bertujuan untuk memberikan kemudahan tamu meninggalkan hotel, express check out dapat dilakukan jika tamu mempunyai deposit dengan kartu kredit atau dengan surat jaminan yang berupa voucher atau guarantee letter, proses penanganannya sebagai berikut:

1. Tamu sudah menandatangani credit card slip, bisa dilakukan pada saat check in atau sehari sebelum tanggal keberangkatannya.

2. Tamu mengisi fomulir express check out

3. Tagihan tamu akan di tutup sehari sebelum keberangkatannya dan di berikan kepada tamu untuk ditandatangani

4. Tagihan tamu akan di simpan kedalam amplop khusus

5. Pada saat keberangkatan, tamu hanya akan menghubungi bagian reception kemudian dapat langsung meninggalkan hotel

6. Apabila terjadi penambahan biaya setelah tamu berangkat, maka akan ditagihkan ke kartu kredit tamu dan akan disimpan sampai dengan kedatanggan tamu berikutnya

(34)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

30

BAB III

AKUNTASI DI BAGIAN KANTOR DEPAN & REKENING TAMU

3.1 Pengertian & tujuan akuntansi

Proses akuntansi tamu dimulai pada saat tamu memesan kamar yaitu pada saat hotel memerlukan jaminan pembayaran, kemudian dilanjutkan selama tamu menginap dan berakhir setelah tamu menyelesaikan pembayarannya di hotel. Ketika tamu check in, hotel umu mny a ak an mem inta jaminan pembayaran untuk kamar dan fasilitas yang akan digunakannya.

Proses akuntansi yang dilakukan oleh hotel beroperasi selama 24 jam, in i d ikaren akan h o tel beroperasi sehari penuh sehingga kapanpun tamu melakukan transaksi dan membutu hkan in fo rm asi tagihannya dapat diketahui. Sistem akuntasi yang dilakukan oleh hotel mempunyai tujuan sbb:

1. Memonitor transaksi keuangan yang dilakukan tamu 2. Membuat dan menjaga keakurasian akuntansi tamu 3. Alat pengawasan untuk mencapai keefektivitasan akuntasi 4. Mendapatkan pembayaran dari semua transaksi tamu 3.2 Rekening tamu (guest account)

Rekening tamu (geust account) adalah kumpulan dari seluruh rekening tamu yang masih tinggal, seringkali disebut juga guest ledger, setiap rekening tamu akan dibuat setelah proses check in tamu, setiap transaksi yang dilakukan oleh tamu akan segera di posting kedalam rekening t amu, sehingga jika tamu melihat tagihan akan terlihat sistematis sesuai dengan tanggal dan transaksi y ang dilakukannya. Rekening tamu terdiri dari 3 bagian, yaitu:

1. Bagian atas

Bagian ini mencatat data tamu seperti: nama tamu, tanggal kedatangan& keberangkatan, nomor kamar,harga kamar, cara pembayaran dan alamat tamu

2. Bagian tengah

Data yang terlihat pada bagian ini yaitu:tanggal& jam transaksi, nomor referensi, transaksi yang dilakukan, kolom debit , kredit dan saldo terakhir

3. Bagian bawah

Bagian ini memuat data tandatangan tamu dan keterangan tambahan

(35)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

31 Format 3.36. Guest Account

Ada beberapa jenis rekening tamu yaitu:

1. Individual bill: rekening ini akan mencatat transaksi/penggunaan fasilitas yang digunakan oleh tamu yang bersangkutan

2. Extra bill:rekening dibuat apabila tamu menggunakan fasilitas di luar yang telah ditentukan didalam surat jaminan/vocher yang ada

3. Master bill:satu rekening yang dibuat untuk tamu rombongan, dimana reken ing in ti in i memuat seluruh fasilitas yang digunakan oleh tamu rombongan sesuai dengan surat jaminan/voucher

4. Separate bill:rekening ini dibuat sesuai dengan permintaan tamu, akan di b uat terpisah antara rekening tamu masing-masing dalam kamar, rekening ini biasa d ibuat jik a satu kamar dihuni oleh dua orang

(36)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

32 3.3 Akuntasi di bagian kantor depan

Akuntansi di bagian kantor depan mempunyai 4 tahap yaitu:

i. Tahap transaksi

Pada tahap ini setiap transaksi yang dilakukan akan dicatat didalam sistem akuntansi j. Tahap dokumentasi

Semua transaksi seharusnya lengkapi dengan dokumentasi yang lengkap sehingga ak an terlih at bahwa jumlah transaksi yang menjadi pengeluaran & pemasukan hotel

k. Tahap posting

Yaitu tahap pembebanan setiap informasi yang berkaitan dengan transaksi kedalam tagihan tam u sesuai dengan transaksinya.

l. Tahap auditing

Proses memeriksa ke akurasian catatan transaksi tamu dengan kelengkapan informasi dalam sistem posting.

m. Tahap penyelesaian

Proses pengumpulan sejumlah uang yang berasal dari transaksi yang telah dilakukan tamu. Setiap tagihan tamu harus diselesaikan pada saat check out, namun jika pembayaran dilak ukan d engan surat jaminan dan akan ditagihkan ke perusahaan, maka penyelesaian tagih an akan d ilak u kan dengan membawa surat jaminan tersebut.

Tahapan dan transaksi yang kemungkinan terjadi sebelum tamu datang ke hotel, sampai d en gan meninggalkan hotel, untuk jelaskan sbb:

1. Pemesanan kamar:sebelum tamu datang menginap transaksi keuangan yang dilakukan yaitu:

a. Advance deposit: tamu membayar sejumlah harga kamar sebagai jaminan atas pemesanan kamarnya

b. Prepayment: tamu membayar penuh untuk harga kamar sesuai rencana m asa tinggalnya di hotel sebelum ia menginap di hotel

2. Registrasi & check in; pada saat datang tamu akan dimintai untuk membayar deposit u ntu k jaminan kamar dan transaksi yang mungkin akan dilakukan, d ep osit in i d apat d ilak ukan dengan menggunakan uang tunai, kartu kredit atau surat jaminan d ari p erusahaan ad ap un jumlah deposit yang diminta oleh masing hotel berlainan tergantung p ada k ebijakan y ang ditetapkan, namun umumnya sejumlah uang yang bisa menjamin tran saksi y ang m u ngk in dilakukan selama tinggal di hotel.

(37)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

33 3. During stay(selama menginap di hotel);beberapa transaksi yang biasa dilakuk an terjadi

selama masa tinggalnya di hotel adalah sbb:

a. Paid out: hotel mengeluarkan sejumlah uang untuk keperluan tamu yang mendesak, jika terjadi paid out maka petugas kasir akan meminta persetujuan atasan apakan bisa dilakukan atau tidak, begitu juga untuk jumlah yang akan dikeluarkannya.

Format 3.37. Paid out form

b. Correction: penyesuaian transaksi yang telah dilakukan oleh tamu pada hari yang sama dengan pencatatanya.

c. Rebate: pengurangan transaksi yang telah dilakukan oleh tamu p ad a h ari setelah terjadinya transaksi, pengurangan ini terjadi bisa karena kesalahan posting atau pun pengurangan untuk promosi hotel, transaksi ini diposting ap abila telah men dapat persetujuan dari FOM.

Format 3.38. Rebate credit

d. Miscellaneus charge: posting terhadap transaksi yang tidak ada dalam d ep artemen seperti transaksi terhadap kerusakan yang dilakukan tamu terhadap lukisan yang ada di kamar.

(38)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

34 Format 3.39. Miscellaneous charge

e. Transfer tagihan: pemindahan tagihan tamu kepada tamu lain, dengan p ersetu juan dari tamu yang akan menjamin serta kejelasan tentang transaksi apa saja yang menjadi tanggungannya.

4. Check out/keberangkatan tamu: transaksi yang dilakukan oleh tam u ch eck o ut ad alah transaksi yang harus menjadikan saldo pada tagihan tamu menjadi n ol, transaksi y a n g dilakukan dapat berupa:

a. Cash payment: pembayaran secara tunai untuk transaksi yang pernah dilakukan b. City ledger: penagihan atas transaksi tamu kepada pihak lain yang sudah

mempunyai jaminan atas transaksi yang di lakukan oleh tamu yang menginap yang dapat berupa guarantee letter

(39)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

35 Format 3.41. Guarantee letter

Laporan akuntansi kantor depan

Laporan yang keuangan yang dibuat di bagian kantor depan antara lain:

x Cash report: laporan keuangan tentang pemasukan yang diterima beru pa tu nai, cash report akan disertai dengan remittance of fund yaitu amplop y ang b erisi u ang y an g diterima yang akan dimasukan kedalam brankas dan esok harinya akan d iam bil o leh general cashier(kasir umum).

x City ledger report: laporan keuangan yang berisi pembayaran tamu yang akan ditagihkan kepada pihak ketiga

x High balance report:laporan keuangan yang berisi tamu-tamu yang d epo sit/jaminan pembayaranya sudah terbatas dan tidak bisa lagi menjamin transaksi yang dilakukannya

(40)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

36

(41)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

37

(42)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par

38

(43)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par 39

BAB IV

BERKOMUNIKASI MELALUI TELEPON

4.1. Menjawab telepon masuk

4.1.1. Telepon di jawab secara cepat, jelas dan sopan sesuai dengan standard perusahaan Sopan Santun Bertelepon

Pembicaraan di suatu kantor harus dilakukan dengan efektif dan sopan. Dibawah ini beberapa hal penting yang perlu diperhatikan ketika bertelepon di kantor.

1. Jangan biarkan telepon berdering terlalu lama, telepon maksimal berdering 3x.

2. Sebutka n nama kantor/perusahaan, bagian atau nama tugas

3. Dengan sikap sopan dan ramah, ucapkan salam selamat pagi, siang, atau malam k em udian tawarkan bantuan.

4. Tanyakan nama dan tujuan penelpon

5. Jawablah dengan serius dan penuh perhatian 6. Tawarkan bantuan kepada penelpon

7. Apabila ada penundaan atau gangguan telepon, segera minta maaf d an carilah solu si agar telepon bisa lancar kembali

8. Jika memerlukan waktu guna mencari informasi atau penyambungan petugas, beri tahu penelpon untuk menelpon kembali atau menunggu.

9. Tanyakan nama penelepon, berbicaralah dengan jelas, ramah. Apabila anda sudah kenal atau tahu nama penelpon, sebutlah nama penelpon.

Apabila penelpon ingin bicara dengan seseorang di kantor anda, sebaiknya anda menanyakan:

• Nama penelpon

• Nomor telepon

• Siapa yang ingin diajak bicara

• Tujuan menelpon

• Kantor dan alamat penelpon

Contoh percakapan

(R) : Subang International Hotel Institute, Good morning, May i help you?

(G) : yes, I need your hotel, do you still have available room?

(R) : may I know your name and your company please?

(44)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par 40

(G) : My name is Michael from CV ABC

(R) : what that you will you be arriving and how many night do you plan to stay?

(G) : On May 5 for 3 night

(R) : would you to wait a moment please, I will check the room available first.

(G) : sure

(R) : (explain the room type... & room rate...) (G) :sound good, I will take a suite room.

(R) : May I know your address and phone number please?

(G) : I live in singapore at River park no 10 and my telpon number 081 1234 5678

(R) : Allright Mr Michael, we will pick up you from the airport with our transportation service (G) : Great

(R) : May I know your flight schedule please (G) : I arrive by GA 807 at 10.30 in the morning

(R) : All right Mr Michael, let me repeat your resrvation (ex: your reservation under the n am e Mr Michael, you will check in on May 5 and chcek out on May 8 2019, y ou b y o u r tran sportation service, arrive by GA 807 ate from CV ABC, receive for suite room rate Rp. 4.000.000, we also p ick up transportation from airport hotel by our transportation service, arrive by Ga 807 at 10.30 Am (G) : yes that is correct

(R) : do you have any other request

(G) :yes I need the quite room with mountain view

(R) : All right Mr Michael your reservation and we look forward for welco ming y o u in o u r hotel

Permintaan Layanan khusus

Permintaan layanan khusus yang menyangkut layanan telepon harus di respon secara serius k arena bagi tamu, permintaan khusus adalah permintaan yang penting.

Contoh:

1. Permintaan wake-up call

Ex: Good morning Mr X of 201 this is your 05.30 AM wake up call from operator 2. Permintaan tidak diganggu (don’t disturb)

3. Keluhan tamu (komplain)

(45)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par 41

4.2. Membuat panggilan telepon

Membuat Panggilan Telepon

Ketika melakukan panggilan telepon keluar, petugas hotel harus teliti. Hal-hal yang bisa dilakukan petugas hotel, antara lain:

• mempersiapkan alat tulis maupun kertas, notes sebelum menelepon,

• mencatat nomor tujuan yang diminta,

• mendengar nada panggil, kernudian sebutkan nama, diri, seksi atau hotel,

• rnenyampaikan maksud dan tujuan menelepon,

• sambungkan permintaan telepon dan tamu, atasan atau staf lainnya, dan tutup telepon bila percakapan telah selesai

(46)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par 42

BAB V

BAGIAN CONCIERGE/UNIFOMED SERVICE

5.1. menyediakan informasi tentang layanan klub dan proses keanggotaan

Formulir di bagian concierge

Segala kegiatan yang dilakukan oleh petugas concierge akan di catat u ntu k m engh ind ari h al y an g tidak di inginkan seperti kehilangan, kerusakan barang bawaan tamu.

1. Luggage tag/luggage claim tag

Format 3.27. Luggage claim tag

(47)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par 43

2. Bellboy/bellman errand card

Format 3.28. Bellboy errand card

3. Bellboy control sheet

Format.3.29. Bellboy control sheet

(48)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par 44

4. Baggage claim check

Format 3.31. Baggage claim check

Teknik penanganan barang bawaan tamu

Penanganan barang tamu harus dilakukan dengan hati- hati dan sangat membutuhkan perhatian khusus, Hal ini sering dikenal dengan istilah “handling with care”. Ad a b eberapa alasan m engapa barang tamu memerlukan penanganan khusus.

a. Expense/biaya adalah dikarenakan barang tamu bernilai mahal oleh sebab itu memerlukan penanganannya yang hati-hati.

b. Limiting expenses/ biaya yang terbatas: dengan penanganan dan perhatian yang baik selama penanganan barang tamu maka dapat menekan pengeluaran. Sebab bila b ellbo y tid ak h ati -hati dalam penanganan barang tamu dan terjadi kerusakan pada barang, maka hotel akan bertang gu ng jawab dan mengganti barang tersebut

Adapun metode penanganan barang bawaan tamu yaitu:

Lifting adalah teknik mengangkat barang tamu. Ada beberapa hal yang harus diperhatik an d alam mengangkat barang bawaan tamu dengan mengenali tanda yang ada pada bara ng seperti:

Tabel 3.9. tanda-tanda tehnik pengangkatan barang

(49)

Subang International Hotel Institute Front Office Modul 2020

Debi Fitria Dewi Oktapiana, SE.Par 45

Stacking adalah teknik meletakkan atau menumpuk barang dengan cara yang ben ar d an tep at untuk menghindari kerusakan atau keretakan pada barang. Teknik meletakkan b arang tersebu t juga berlaku bagi bellboy bila meletakkan barang pada kereta barang d an p ada b agasi b us atau taxi.

x Menumpuk dan meletakkan tas/ barang yang paling keras dibagian bawah x Menumpuk dan meletakkan tas/ barang yang paling tebal dibagian bawah x Menumpuk dan meletakkan tas/ barang yang paling besar dibagian bawaaan

Gambar 3.35. Stacking pada hand trolley Gambar 3.36. Stacking pada bellhop

Penanganan barang tamu individu tiba

Mengeluarkan barang bawaan tamu (unloading luggage)

Doorman

a. Menyambut dan memberikan salam pada tamu b. Membukakan dan menutupkan pintu kendaraan

Gambar 3.37. Penyambutan tamu oleh doorman

Referensi

Dokumen terkait

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah tentang Sistem Pelatihan Kerja Nasional, bahwa setiap penyusunan program pelatihan kerja berbasis kompetensi mengacu

• Pengertian batas waktu • Cara menyampai- kan konsep tulisan untuk diketahui sesuai dengan batas waktu • Menyampai- kan konsep tulisan untuk diketahui sesuai dengan

Dapat menjelaskan cara menampikan data tabel dengan perintah select yang terkait (join) dengan beberapa tabel yang lain Mampu menampilkan data tabel dengan perintah select

Dapat menjelaskan target - target yang akan dicapai dalam hidup sesuai dengan tujuan hidup Mampu mengidentifikasi target - target yang akan dicapai dalam hidup sesuai

Dapat menjelaskan cara mengidentifikasi platform (lingkungan) yang akan digunakan untuk menjalankan tools pemrograman sesuai dengan kebutuhan.. Mampu mengidentifikasi platform

Mengidentifikasi Hardware Memberi kode/label pada komputer dan peralatan pendukung yang akan dijadikan inventaris Mendaftar komputer dan peralatan pendukung inventaris sesuai

kode/label yang diberikan • mendaftarkan CD/DVD software beserta lisensinya sesuai dengan kode/label yang diberikan • Harus cermat • Teliti • Taat Asas.. •

Kemampuan menghimpun data dan informasi yang terkait dan dibutuhkan untuk pelaksanaan survei deteksi kebocoran jaringan perpipaan SPAM2. Kemampuan menganalisis data