41
PENGGUNAAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN YOUTUBE DALAM MEMPRAKTEKKAN AKTIVITAS KESEGARAN JASMANI
MELALUI LATIHAN KEKUATAN OTOT DADA DAN PERUT PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 3 BOYOLALI
Subagyo SD Negeri 3 Boyolali
ABSTRAK
Tujuan penulisan praktik baik ini adalah untuk mendeskripsikan praktik baik penulis dalam penggunaan media video pembelajaran youtube dalam mempraktekkan aktivitas kesegaran jasmani melalui latihan kekuatan otot dada dan perut pada siswa kelas V SD Negeri 3 Boyolali.
Hasil yang dapat dilaporkan dari praktik baik ini diuraikan sebagai berikut Pembelajaran PJOK dengan penggunaan video pembelajaran youtube layak dijadikan praktik baik pembelajaran berorientasi HOTS karena dapat Mendorong dan mengembangkan proses berpikir kreatif dan kritis.
Dengan melihat video pembelajaran youtube siswa dapat mempraktekkan push up dan sit up untuk melatih kekuatan otot tangan dan perut. Dampak dari praktik baik ini adalah siswa dapat membuat sendiri video ketika praktik push up dan sit up. Kekuatan otot tangan dan perut menjadi lebih kuat sehingg badan menjadi sehat.
Kata Kunci: Media Video Pembelajaran YouTube, Kesegaran Jasmani, Kekuatan Otot Dada dan Perut
PENDAHULUAN
Pembelajaran yang dilaksanakan di Indonesia saat ini adalah pembelajaran daring.
Hal ini merupakan salah satu upaya pencegahan penularan Covid-19 di lingkungan pendidikan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia mengeluarkan Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Covid-19 pada tanggal 24 Maret 2020.
Pembelajaran PJOK saat ini menjadi salah satu pelajaran yang dapat dijadikan sarana untuk memperkuat imun tubuh siswa. Praktik pembelajaran PJOK secara daring guru dituntut untuk melaksanakan pembelajaran yang berorientasi pada keterampilan berpikir tingkat tinggi (higher order thinking skills/ HOTS). Hasil observasi melalui whatsapp dengan beberapa siswa diperoleh informasi bahwa siswa kurang antusias dalam mengikuti pembelajaran yang dilakukan guru dengan cara pemberian tugas melalui whatsapp.
Sebagian siswa mengaku jenuh dengan tugas-tugas yang hanya bersifat teoritis.
Masalah di atas harus segera diatasi agar pembelajaran tetap terlaksana dengan baik. Salah satu cara terbaik yang dilaksanakan penulis yaitu dengan penggunaan video pembelajaran dari youtube sebagai media pembelajaran. Dengan penggunaan media video pembelajaran dari youtube diharapkan akan membangkitkan semangat siswa untuk belajar dan mempraktekkan tugas-tugas dalam pembelajaran PJOK.
“Youtube adalah video online dan yang utama dari kegunaan situs ini adalah sebagai media untuk mencari, melihat dan berbagi video yang asli ke dan dari segala penjuru dunia melalui suatu web “(Budiargo 2015, hlm.47). Berdasarkan penjelasan diatas
42
peneliti berpendapat bahwa media pemebelajaran youtube adalah suatu alat pengantar pesan dari guru terhadap siswa untuk mendorong proses pembelajaran agar lebih baik dan terkendali melalui video yang disediakan di web youtube sehingga peserta didik dapat dengan mudah memahami pendalaman materi pelajaran.
Materi push up dan sit up merupakan aktifitas untuk melatih kekuatan otot tangan dan perut. Dalam pelaksanaannya siswa harus tetap melaksanakan pemanasan dan mematuhi protokol kesehatan dan juga menjaga 5M.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana Penggunaan Media Video Pembelajaran YouTube dalam Mempraktekkan Aktivitas Kesegaran Jasmani Melalui Latihan Kekuatan Otot Dada dan Perut pada Siswa Kelas V SD Negeri 3 Boyolali?
2. Bagaimana hasil dan dampak Penggunaan Media Video Pembelajaran YouTube dalam Mempraktekkan Aktivitas Kesegaran Jasmani Melalui Latihan Kekuatan Otot Dada dan Perut pada Siswa Kelas V SD Negeri 3 Boyolali?
Tujuan
Tujuan penulisan praktik baik ini adalah untuk mendeskripsikan praktik baik penulis dalam penggunaan media video pembelajaran youtube dalam mempraktekkan aktivitas kesegaran jasmani melalui latihan kekuatan otot dada dan perut pada siswa kelas V SD Negeri 3 Boyolali.
KAJIAN PUSTAKA
Tinjauan tentang Media Video Pembelajaran YouTube
Pengertian Media Pembelajaran Menurut Arsyad (2017, hlm.8) “Kata media berasal dari bahasa latin medius yang secara harfiah berarti “tengah” perantara atau pengantar dalam bahasa arab, media adalah perangantar atau perantara pesan dari pengirim kepada penerima pesan”. Jadi.media adalah alat yang menyampaikan atau mengantarkan pesan pesan pengajaran. “Media pembelajran adalah segala sesuatu yang digunakan untuk menyalurkan pesan serta dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian serta kemauan belajar sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar yang disengaja, bertujuan dan terkendali” (Nurita 2018, hlm.173). Berdasarkan penjelasan diatas peneliti berpendapat bahwa media pembelajaran perantara antara guru dan siswa untuk menyampaikan pesan materi ajar sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar yang bertujuan dan terkendali.
“Youtube adalah video online dan yang utama dari kegunaan situs ini adalah sebagai media untuk mencari, melihat dan berbagi video yang asli ke dan dari segala penjuru dunia melalui suatu web “(Budiargo 2015, hlm.47). Berdasarkan penjelasan diatas peneliti berpendapat bahwa media pembelajaran youtube adalah suatu alat pengantar pesan dari guru terhadap siswa untuk mendorong proses pembelajaran agar lebih baik dan terkendali melalui video yang disediakan di web youtube sehingga peserta didik dapat dengan mudah memahami pendalaman materi pelajaran.
43
Tujuan Media Pembelajaran Youtube Sudjana dan Rivai (2015, hlm.1) “ Menjelaskan bahwa tujuan dari media pembelajaran yaitu peserta didik diharapkan memiliki kemampuan yang lebih baik setelah menempuh berbagai pengalaman belajarnya disertai dengan ilmu pengetahuan yang bersumber dari kurikulum”. Wigati.Rahmawati, Widodo (2018, hlm.811) menjelaskan tujuan media sebagai berikut: Tujuan pembelajaran youtube sebagai media pembelajaran adalah untuk menciptakan kondisi dan suasana pembelajaran yang menarik, menyenangkan dan interaktif. Video pembelajaran di youtube dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran interaktif di kelas, baik untuk siswa maupun guru itu sendiri melalui presentasi secara online maupun offline. Berdasarkan penjelasan diatas peneliti berpendapat bahwa tujuan pembelajaran media youtube memberikan siswa kemampuan yang lebih baik untuk menerima materi yang di sampaikan oleh guru sehingga pembelajaran di kelas bisa interaktif sehingga bisa meningkatkan hasil belajar.
Keunggulan Youtube Sebagai Media Pembelajaran Wigati, Rahmawati, Widodo (2018, hlm.811) menjelaskan bahwa keunggulan youtube sebagai media pembelajaran yaitu: 1) Potensial yaitu youtube merupakan situs yang paling popular di dunia internet saat ini yang mampu memberikan nilai berheda pada pendidikan. 2) Praktis yaitu youtube mudah digunakan dan dapat diikuti oleh semua kalangan termasuk siswa dan guru. 3) Informative yaitu youtube memberikan informasi tentang perkembangan ilmu pendidikan, teknologi, kebudayaan, dll. 4) Interteraktif yaitu youtube memfasilitasi kita untuk berdiskusi ataupun melakukan Tanya jawab bahkan mereview sebuah video pembelajaran. 5) Shearable yaitu youtube memiliki fasilitas link HTML, Embed kode video pembelajaran yang dapat di share di jejaring social seperti facebook, twitter dan juga blog/website. 6) Ekonomis yaitu youtube gratis untuk semua kalangan. Manfaat youtube Berdasarkan penjelasan diatas peneliti berpendapat bahwa keungulan youtube untuk membantu pembelajaran sangatlah praktis serta bisa memberikan informasi ilmu yang lebih serta bisa diakses secara gratis.
Langkah-langkah Media Pembelajaran Youtube Arsyad (2017, hlm.89) menjelaskan langkah-langkah pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran berbasis visual.
1) Persiapan dalam merencana, berkonsultasi tentang materi yang bisa membangkitkan interes, bahan diskusi dan cara-cara mengkaji pemahaman atau apresiasi. 2) Berikan pengarahan khusus terhadap ide-ide yang sulit bagi siswa yang akan di bahas dalam materi.
3) Sasaran siswa harus diperhitungkan apakah perorangan atau kelompok kecil. 4) Arahkan siswa dengan berbagai macam stimulus diberi suatub pertayaan atau pendahuluan.
Berdasarkan langkah-langkah di atas, berikut merupakan ilustrasi pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran youtube pada penelitian ini. 1) Mempersiapkan fasilitas yang dibutuhkan ketika pembelajaran, seperti laptop dan proyektor. 2) Menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. 3) Menayangkan video-video pembelajaran terkait dengan sub tema pendapatan nasional 4) Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya 5) mengenai materi pembelajaran yang belum dimengerti. 6) Peserta didik mengerjakan resume yang diberikan terkait dengan sub materi yang telah dijelaskan.
Tinjauan Materi Mempraktekkan Aktivitas Kesegaran Jasmani Melalui Latihan Kekuatan Otot Dada dan Perut
Mempunyai kekuatan otot yang baik dapat dilakukan dengan latihan beban. Saat ini banyak terdapat fitnes centre yang tersebar, karena memiliki tubuh yang sehat dan bugar merupakan gaya hidup yang digemari baik pria maupun wanita di pusat kebugaran tersebut
44
tersedia alat-alat yang dapat dipergunakan untuk meningkatkan kebugaran atau kekuatan otot. Setiap latihan tentunya harus disesuaikan juga dengan jenis perlombaan yang akan diikuti atlet tersebut. Setelah atlet mampu memenuhi standart minimal kesegaran jasmani dan rohani yang dimilikinya.
Dalam hal ini harus berkonsentrasi pada bagian tubuh yang mutlak diperlukan kesegarannya dalam suatu jenis pertandingan. Setiap alat atau gerakan yang diajarkan mempunyai manfaat yang berbeda-beda. Mulai dari gerakan tanpa alat seperti push up, sit up, hingga gerakan dengan menggunakan beban. Salah satu contoh menggunakan beban adalah memaikai dumbel. Dari satu alat yang sering disebut dumbel dapat difariasikan menjadi beberapa gerakan yang memberikan manfaat berbeda bagi otot di tubuh kita.
Semua gerakan tersebut memiliki satu tujuan yaitu meningkatkan kebugaran tubuh. Cara melakukannya: (1) tubuh dalam posisi tiarap dengan bertumpu pada kedua tangan dan ujung kaki (2) kepala, leher bandan dan kaki harus dalam keadaan sejajar (3) angat badan secara perlahan sambil kedua tangan diluruskan (4) turunkan badan secara perlahan, lakukan gerakan berulang ulang.
PEMBAHASAN Pelaksanaan Kinerja
Cara yang digunakan dalam pelaksanaan praktik baik ini adalah menerapkan pembelajaran tematik terpadu dengan menggunakan video pembelajaran melalui youtube.
Berikut ini adalah langkah-langkah pelaksanaan praktik baik yang telah dilakukan penulis.
Pemetaan KD dilakukan untuk menentukan pasangan KD yang dapat diterapkan dalam pembelajara tematik. Analisis Target Kompetensi. Perumusan Indikator Pencapaian Kompetesi. Model pembelajaran yang dipilih adalah Video pembelajaran Youtube.
Merencanakan kegiatan Pembelajaran melalui: Guru mengondisikan peserta didik agar mengikuti pembelajaran melalui Grup di aplikasi WA serta membagi peserta didik kedalam beberapa kelompok kecil agar yang tidak punya hp tetap bisa mengikuti pembelajaran serta membagi Pasword dan ID Zoom meting. ID = 4167006560 dan PASWORD= 9QcbYS. Guru memulai percakapan dalam grup WA dengan peserta didik dengan salam, menanyakan kabar melalui pesan suara pada Grub WA, kemudian mengarahkan peserta didik untuk masuk aplikasi Zoom meting dan dilanjut mengabsen peserta didik satu persatu melalui Zoom meting.(Comunication 4c) (PPK disiplin).
Guru meminta peserta didik untuk berdo’a Melalui aplikasi Zoom meting. ( PPK Religius). Guru mengajak peserta didik menyanyikan lagu garuda pancasila. (PPK Nasionalisme). Guru memberi motivasi pada pesrta didik agar semangat dalam mengikuti pembelajaran yang akan dilaksanakan dan dilanjut membagikan tautan link video pembelajaran. https://www.youtube.com/watch?v=OqJuV0YvlDM. Guru menyampaikan apersepsi tujuan pembelajaran hari ini tentang latihan kekuatan otot lengan, dada, dan perut melalui gerakan push up dan sit up menggunakan aplikasi zoom meting (Comunication 4C). Peserta didik dan Guru bertanya jawab berkaitan dengan materi yang akan dipelajari melalui aplikasi zoom meting. (4C Collaboration Saintifik-menanya).
Guru menugaskan peserta didik untuk mengamati dan mencari informasi tentang Latihan kekuatan otot lengan, dada, dan perut dari video pembelajaran yang akan dilihat.
Setelah memberi tugas guru dan peserta didik log out dari aplikasi Zoom meting dilanjut
45
peserta didik mengamati video pembelajaran dan guru memberikan tugas kepada peserta didik untuk menulis dan menjelaskan apa saja yang sudah ditemukan dalam video pembelajaran tersebut. (PPK Mandiri). Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk memberikan pertanyaan terkait video yang sudah ditonton melalui pesan suara pada grub WA. (Communication).
Sebelum peserta didik mempraktekkan gerakan Latihan push up dan sit up Depan Guru memberi tugas peserta didik membuat catatan tentang Langkah-langkah Latihan push up dan sit up. Guru menugaskan peserta didik untuk melakukan gerakan pemanasan dan mempraktikkan Latihan Gerakan push up dan sit up sesuai informasi yang didapat dari video yang ditonton, dan mempraktekkannya di halaman rumah dengan peralatan pengganti matras dengan alat pengganti seadanya seperti Kasur lantai atau tikar, sambil di rekam teman satu kelompok dengan durasi waktu 3-5 menit secara bergantian dan dilanjut gerakan pendinginan, kemudian tiap anak mengirim video yang telah dibuat melalui grup WA. (PPK Kerjasama dan Gotong Royong).
Guru dan peserta didik melakukan refleksi pembelajaran tentang pembelajaran yang sudah dilakukan dan pelajaran apa yang diperoleh setelah belajar materi Latihan push up dan sit up. menggunakan chat atau Voice Note di aplikasi WA. Guru mengevaluasi Video yang telah dibuat oleh peserta didik dan menyampaikan hasilnya melalui media chat atau Voice note WA. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya melalui voice note pada aplikasi WA. Guru menutup pembelajaran dengan Salam dan do’a.
(PPK Religius) Hasil dan Dampak
Hasil yang dapat diilaporkan dari praktik baik ini diuraikan sebagai berikut Pembelajaran PJOK dengan penggunaan video pembelajaran youtube layak dijadikan praktik baik pembelajaran berorientasi HOTS karena dapat Mendorong dan mengembangkan proses berpikir kreatif dan kritis. Dengan melihat video pembelajaran youtube siswa dapat mempraktekkan push up dan sit up untuk melatih kekuatan otot tangan dan perut. Dampak dari praktik baik ini adalah siswa dapat membuat video push up dan sit up. Kekuatan otot tangan dan perut menjadi lebih kuat sehingg badan mewnjadi sehat.
Faktor Kendala
Masalah yang dihadapi terutama adalah siswa belum terbiasa belajar dengan mengamati video melalui youtube yang dilaksanakan dengan menggunakan sistem daring.
Kemudian kendala kedua yaitu ada beberapa siswa yang terkendala sinyal.
Rencana dan Tindak Lanjut
Agar siswa yakin bahwa pembelajaran tematik dengan Video Pembelajaran You Tube dapat membantu mereka lebih menguasai materi pembelajaran, guru berencana dan memberikan tindak lanjut berupa pemberian penjelasan sekilas tentang apa, bagaimana, mengapa, dan manfaat belajar berorientasi pada keterampilan berpikir tingkat tinggi (higher order thinking skills/HOTS). Pemahaman dan kesadaran akan pentingnya HOTS akan membuat siswa termotivasi untuk mengikuti pembelajaran. Selain itu, kesadaran bahwa belajar bukan sekadar menghafal teori dan konsep akan membuat siswa mau belajar dengan HOTS.
46 PENUTUP
Simpulan
Penggunaan Penggunaan Media Video Pembelajaran You Tube dalam Mempraktekkan Aktivitas Kesegaran Jasmani Melalui Latihan Kekuatan Otot Dada dan Perut pada siswa kelas V SDN 3 Boyolali yaitu: Guru memberi motivasi pada pesrta didik agar semangat dalam mengikuti pembelajaran yang akan dilaksanakan dan dilanjut membagikan tautan link video pembelajaran. https://www.youtube.com/watch?v=OqJuV0YvlDM. Guru menyampaikan apersepsi tujuan pembelajaran hari ini tentang latihan kekuatan otot lengan, dada, dan perut melalui gerakan push up dan sit up menggunakan aplikasi zoom meting (Comunication 4C).
Peserta didik dan Guru bertanya jawab berkaitan dengan materi yang akan dipelajari melalui aplikasi zoom meting. (4C Collaboration Saintifik-menanya). Guru menugaskan peserta didik untuk mengamati dan mencari informasi tentang Latihan kekuatan otot lengan, dada, dan perut dari video pembelajaran yang akan dilihat. Setelah memberi tugas guru dan peserta didik log out dari aplikasi Zoom meting dilanjut peserta didik mengamati video pembelajaran dan guru memberikan tugas kepada peserta didik untuk menulis dan menjelaskan apa saja yang sudah ditemukan dalam video pembelajaran tersebut. (PPK Mandiri).
Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk memberikan pertanyaan terkait video yang sudah ditonton melalui pesan suara pada grub WA. (Communication). Sebelum peserta didik mempraktekkan gerakan Latihan push up dan sit up Depan Guru memberi tugas peserta didik membuat catatan tentang Langkah-langkah Latihan push up dan sit up.
Guru menugaskan peserta didik untuk melakukan gerakan pemanasan dan mempraktikkan Latihan Gerakan push up dan sit up sesuai informasi yang didapat dari video yang ditonton, dan mempraktekkannya di halaman rumah dengan peralatan pengganti matras dengan alat pengganti seadanya seperti Kasur lantai atau tikar , sambil di rekam teman satu kelompok dengan durasi waktu 3-5 menit secara bergantian dan dilanjut gerakan pendinginan, kemudian tiap anak mengirim video yang telah dibuat melalui grup WA. (PPK Kerjasama dan Gotong Royong.
Guru dan peserta didik melakukan refleksi pembelajaran tentang pembelajaran yang sudah dilakukan dan pelajaran apa yang diperoleh setelah belajar materi Latihan push up dan sit up. menggunakan chat atau Voice Note di aplikasi WA. Guru mengevaluasi Video yang telah dibuat oleh peserta didik dan menyampaikan hasilnya melalui media chat atau Voice note WA.
Hasil yang dapat dilaporkan dari praktik baik ini diuraikan sebagai berikut Pembelajaran PJOK dengan penggunaan video pembelajaran youtube layak dijadikan praktik baik pembelajaran berorientasi HOTS karena dapat Mendorong dan mengembangkan proses berpikir kreatif dan kritis. Dengan melihat video pembelajaran youtube siswa dapat mempraktekkan push up dan sit up untuk melatih kekuatan otot tangan dan perut. Dampak dari praktik baik ini adalah siswa dapat membuat sendiri video ketika praktik push up dan sit up. Kekuatan otot tangan dan perut menjadi lebih kuat sehingg badan menjadi sehat.
47 Rekomendasi
Berdasarkan hasil praktik baik pembelajaran tematik dengan model pembelajaran Video Pembelajaran You Tube, berikut disampaikan rekomendasi yang relevan.
1. Guru PJOK di era pembelajaran daring seharusnya tidak hanya mengajar dengan mengacu pada buku siswa dan buku guru serta jaring-jaring tema yang telah disediakan, tetapi berani melakukan inovasi pembelajaran tematik inovatif dengan menggunakan metode pembelajaran yang membuat siswa berpikir kritis dan guru sebaiknya melakukan pembelajaran secara daring yang menarik. Hal ini akan membuat pembelajaran lebih bermakna dan menyenangkan.
2. Siswa diharapkan untuk menerapkan kemampuan berpikir tingkat tinggi dalam belajar, tidak terbatas pada hafalan teori saja namun dapat mempraktikkan teori pelajaran yang sudah di dapat.
3. Sekolah, terutama kepala sekolah dapat mendorong guru lain untuk ikut melaksanakan pembelajaran daring berorientasi HOTS. Dukungan positif sekolah, seperti penyediaan sarana dan prasarana yang memadai seperti wifi dan kesempatan bagi penulis utuk mendesiminasikan praktik baik ini akan menambah wawasan guru lain tentang pembelajaran HOTS di era pandemi ini.
DAFTAR PUSTAKA
Amin Nurita. 2018. “Pengaruh Kompetensi Guru, Media Pembelajaran, Dan Dunia Usaha Industru Terhadap Mutu Lulusan Di SMK 2 Wonosobo”. Skripsi. Surakarta:Magister Pendidikan UMS.
Arsyad, A. (2017). Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.
Budiargo, D. (2015). Berkomunikasi Ala Net Generation. Jakarta: Kompas Gramedia.
Buku Pedoman Guru PJOK Kelas 5 dan Buku Siswa PJOK Kelas 5 Kurikulum 2013, Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2013).
Kemendikbud. (2013). Permendikbud No. 109 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Jarak Jauh pada Pendidikan Tinggi. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Sudjana, N, Rivai, A (2015). Media Pengajaran. Cetakan ke-12. Bandung: Sinar Baru Algensindo.
Wigati, S., Rahmawati, D. S., & Widodo, S. A. (2018). Pengembangan Youtube Pembelajaran Berbasis Ki Hadjar Dewantara untuk Materi Integral di SMA. In Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika (pp. 810–813).
48
