• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III PENGEMBANGAN AGROWISATA KAMPOENG KOPI BANARAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III PENGEMBANGAN AGROWISATA KAMPOENG KOPI BANARAN"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

BAB III

PENGEMBANGAN

AGROWISATA KAMPOENG KOPI BANARAN

A. Potensi yang terdapat di Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran

Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran memiliki potensi yang menarik untuk dikembangkan. Hamparan kebun kopi yang menghijau yang dilatar belakangi oleh indahnya panorama alam Rawapening menjadikan Kampoeng Kopi Banaran memiliki keindahan dan kesejukan suasana alam yang mampu membawa pengunjung/wisatawan untuk kembali ke alam (back to nature).

Potensi Keindahan alami tersebut menjadi salah satu pilihan potensi unggulan wisata ditengah bisingnya suasana kota dan derasnya arus polusi yang terjadi setiap hari, karena itulah potensi keindahan alami tersebut harus digali semaksimal mungkin sebagai obyek unggulan pariwisata pada Kampoeng Kopi Banaran melalui publikasi yang optimal, tentang potensi keindahan alami yang dimilikinya.

Area agrowisata sangat potensial pula dikembangkan arena out bond game

yang memadai ditunjang oleh kondisi geografis dan struktur tanah yang

konjungtur, sehingga sesuai dengan rintangan dan suasana alam yang menjadi

dasar dari pemilihan lokasi area out bond. Potensi lain yang menarik dan layak

untuk dikembangkan di area Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran adalah taman

bermain serta fasilitas-fasilitas yang lain juga membuat Agrowisata Kampoeng

Kopi Banaran sangat potensial utuk dikembangkan agar lebih memiliki daya tarik

(2)

commit to user

bagi para pengunjung utamanya pada sasaran wisatawan keluarga.Wisata kebun kopi ini dapat dinikmati oleh pengunjung dengan tarif

Potensi lain yang dapat dieksplorasi secara optimal di area Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran adalah wisata kebun kopi dengan nuansa alami yang kental dengan suasana khas kebun kopi sejak jaman dahulu (kolonial Belanda) yang tetap terjaga keindahan dan struktur alamnya. Pada area tersebut pengunjung diajak untuk dapat menikmati semilirnya angin dan indahnya panorama waduk rawapening dan pegunungan dengan hamparan kebun kopi. Fasilitas wisata kebun kopi ini dilengkapi dengan makan siang bagi para pengunjung dengan tarif Rp.

30.000 per orang(minimal 20 orang).(wawancara dengan Moch. Irvan Selaku koordinator event)

Wisata lain di area tersebut yang layak ditampilkan bagi para pengunjung/wisatawan adalah wisata edukasi yang merupakan paket wisata di Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran tentang paket studi pengenalan bagimasyarakat pengunjung/wisatawan, sehingga sasaran wisatawan sehingga sasaran wisatawan pada paket wisata ini adalah siswa/siswi dan mahasiswa yang mengiginkan studi dan pengenalan lebih dekat terhadap Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran dengan tarif Rp. 50.000,- per orang(minimal 20 orang).(wawancara dengan Moch. Irvan selaku koordinator event)

Potensi lain yang dapat dijadikan unggulan pada Agrowisata Kampoeng

Kopi Banaran dan ideal untuk dikembangkan adalah wisata kuliner berupa

Banaran Coffee. Potensi tersebut berupa sebuah resto yang menyajikan aneka

makanan dan minuman segar yang disajikan panas maupun dingin dengan cita

(3)

commit to user

rasa yang menggugah selera. Daya tarik resto ini selain dari makanan adalah aneka jenis minuman yang menggunakan kopi sebagai bahan dasarnya.

Gambar 1 : Suasana di dalam resto banaran coffee (dokumen foto pribadi Wenry Agus Cahyono).

Berikut beberapa menu makanan dan minuman yang tersedia di Banaran Coffee, diantaranya :

MAKANAN (per porsi)

1. Nasi Pecel Lele Rp. 14.000,-

2. Nasi Pecel Empal Rp. 14.500,- 3. Nasi Pecel Telur Rp. 12.000,- 4. Nasi Ayam Goreng Banaran Rp. 20.500,-

5. Nasi Rawon Rp. 16.000,-

(4)

commit to user

6. Nasi Soto Ayam Rp. 13.500,-

7. Nasi Goreng Rp. 15.000,-

8. Mie Kuah Jawa Rp. 13.500,-

9. Mie Goreng Jawa Rp. 13.500,-

MINUMAN (per porsi)

1. Banaran Cappucino Rp. 18.500,-

2. Banaran Machiato Rp. 19.000,-

3. Banaran Moccacino Rp. 19.000,-

4. Banaran Espresso Rp. 16.000,-

5. Banaran Cafelatte Rp. 19.000,-

6. Banaran Black Coffee Rp. 16.000,-

7. Banaran Black Tea Rp. 5.500,-

8. Es Banaran Cappucino Rp. 19.000,-

9. Es Banaran Moccacino Rp. 20.000,-

10. Es. Banaran Cafelatte Rp. 19.500,-

11. Es. Banaran Coffee Rp. 12.500,-

12. Es Lemon Tea Rp. 7.500,-

13. Es Sari Jeruk Buah Rp. 11.500,-

14. Es Jeruk Nipis Rp. 8.500,-

15. Jus Alpukat Rp. 9.500,-

16. Jus Melon Rp. 8.500,-

17. Jus Marquisa Rp. 11.000,-

(5)

commit to user

18. Jus Tomat Rp. 8.500,-

19. Es Avocado Coffee Rp. 14.000,-

20. Es Banaran Machiato Rp. 19.500,-

21. Jus Sledri Rp. 7.500,-

22. Lemon Tea Rp. 7.000,-

23. Jeruk Buah Panas Rp. 11.000,-

(kampoengkopibanaran.com)

Disamping beberapa obyek tersebut, pada area Agrowisata disediakan pula beberapa fasilitas yang mendukung area Agrowisata Kampoeng kopi Banaran menjadi sebuah obyek wisata yang menarik diantaranya adalah sebagai berikut : 1. Kereta wisata ini dipergunakan untuk kegiatan tour keliling mengelilingi area

kebun kopi Banaran dengan tarif Rp. 50.000 untuk 5 dewasa dan 2

anak.(kampoengkopibanaran.com)

(6)

commit to user Gambar 2 : Kereta Wisata

(dokumen foto pribadi Wenry Agus Cahyono).

2. Gedung Pertemuan berkapasitas 750 orang yang dilengkapi AC dan ruang yang lapang yang dapat disewa untuk umum dengan tarif sebagai berikut:

Sewa Gedung penuh ( diatas 500 personil) : Bawa makan Sendiri Rp. 3.000.000

Konsumsi penuh dari Banaran Rp. 2.000.000

Sewa Gedung penuh ( 300-500 personil) : Bawa makan Sendiri Rp. 2.250.000

Konsumsi penuh dari Banaran Rp. 1.200.000

(7)

commit to user Sewa Gedung penuh ( 200-300 personil) :

Bawa makan Sendiri Rp. 1.750.000

Konsumsi penuh dari Banaran Rp. 1.000.000

Sewa Gedung penuh (100-200 personil) : Bawa makan Sendiri Rp. 1.250.000

Konsumsi penuh dari Banaran Rp. 800.000

Sewa Gedung penuh (dibawah 100) : Bawa makan Sendiri Rp. 1.000.000

Konsumsi penuh dari Banaran Rp. 600.000

Pemakaian malam tambahan listrik min Rp. 50.000 (kampoengkopibanaran.com)

Gambar 3 : Gedung pertemuan

(8)

commit to user

(dokumen foto pribadi Wenry Agus Cahyono).

3. Camping Ground merupakan hamparan hijau seluas 1 hektar yang dipergunakan untuk area perkemahan, dengan tarif adalah sebagai berikut:

1. Untuk Out Bound min. 50 orang @ Rp. 10.000,- 2. Camp Bermalam min. 50 orang @ Rp. 12.500- 3. Full Booked / hari (200-500 orang) Rp. 2.000.000,- 4. Full Booked / hari (500-750 orang) Rp. 2.000.000,- 5. Full Booked / hari (750-1000 orang) Rp. 2.000.000,-

(kampoengkopibanaran.com)

Gambar 4 : Camping Ground

(kampoengkopibanaran.com).

(9)

commit to user

4. Hamparan hijau taman yang sejuk, dilengkapi pula dengan sarana bermain bagi anak-anak yang dapat disewa dengan tarif Rp. 4.000 per orang.

Gambar 5 : Taman bermain

(dokumen foto pribadi Wenry Agus Cahyono).

5. Gazebo taman, adalah sebuah tempat yang dapat digunakan untuk tempat

istirahat dan bercengkerama dengan teman, kerabat atau keluarga yang dapat

disewa dengan tarif Rp. 5.000,-.

(10)

commit to user Gambar 6 : Gazebo

(dokumen foto pribadi Wenry Agus Cahyono).

6. Lapangan Tenis

Lapangan Tenis yang nyaman dan dilengkapi dengan lampu penerangan yang dapat disewa dengan tarif :

Per Jam Per Ban Siang Rp. 25.000,- Per Jam Per ban Malam Rp. 35.000,- Ball Boy s/d jam 12.00 Rp. 30.000,- Membawa makanan tambah Rp. 50.000,-

Full Booked untuk acara Rp. 750.000,- ( max. 8 jam )

(kampoengkopibanaran.com)

(11)

commit to user Gambar 7 : Lapangan Tenis

(dokumen foto pribadi Wenry Agus Cahyono).

7. Kolam Renang

Kolam renang dengan 3 kedalaman yakni 30 cm, 50 cm dan 150 cm yang dapat digunakan untuk berenang bagi pengunjung yang dapat disewa dengan tarif :

Per orang Rp. 6.000,-

Full Booked, 2 jam pertama Rp. 400.000,- Tiap Jam Berikutnya Rp. 150.000,-

(kampoengkopibanaran.com)

(12)

commit to user Gambar 8 : Kolam Renang (kampoengkopibanaran.com).

8. ATV merupakan sejenis sepeda motor yang memiliki 4 roda yang digunakan untuk mengelilingi kebun dengan harga sewa per unit Rp. 20.000,-.

Gambar 9 : Kendaraan ATV

(kampoengkopibanaran.com).

(13)

commit to user 9. Flying Fox

Meluncur bagaikan rubah dengan ketinggian 50 meter dan panjang 145 meter.

Flying Fox ini dapat disewa dengan tarif Rp. 20.000,- per orang.

Gambar 10 : Arena Flying Fox

(kampoengkopibanaran.com).

(14)

commit to user

B. Jumlah Pengunjung Wisatawan di Kabupaten Semarang Jawa Tengah Kabupaten Semarang yang merupakan lokasi dari Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran dari tahun ke tahun jumlah kunjungan wisatawan terus mengalami peningkatan. Di bawah ini adalah jumlah wisatawan di Kabupaten Semarang secara keseluruhan dari tahun 2008, 2009, Januari hingga Juli 2010 , yakni sebagai berikut :

No. Tahun Wisatawan

Domestik

Wisatawan Mancanegara

1 2008 759.131 3.634

2 2009 989.756 5.000

3 Januari – Juli 2010 625.807 521

(sumber : www.promojateng-pemprovjateng.com)

(15)

commit to user

C. Potensi Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran berdasarkan analisis 4A Potensi Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran berdasarkan pengembangan dipengaruhi oleh beberapa hal pendukung, ditinjau dari pendekatan 4 A (Atraksi, Aksesibilitas, Amenitas, Aktivitas) yaitu :

No Konsep 4A Obyek Keterangan

1. Atraksi Wisata Agro

Flying Fox

Melihat hamparan kebun kopi yang hijau dengan latar belakang panorama alam waduk

Rawapening yang sejuk dan indah Meluncur dan bergantung seperti

rubah di ketinggian 50 meter dengan tali sepanjang 145 meter 2 Aksesibilitas Letak

Sarana

Jenis Transportasi

Sangat strategis dan mudah dijangkau, terletak di tepi Jalan Raya Semarang – Solo Km. 35 atau sebelum pertigaan Bawen bila dari arah Solo. Berlokasi sekitar 1,5 kilometer sebelum terminal bis Bawen.

Sarana bermain bagi anak, jalan mengelilingi area kebun kopi untuk melihat kebun kopi.

Jenis Transportasi yang dapat

(16)

commit to user

ditemukan adalah bis antar kota dari arah Solo maupun dari arah Semarang. Naik bis jurusan Solo- Semarang/Salatiga-Ambarawa turun langsung tepat di depan Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran.

3 Amenitas Akomodasi

Toko

Jasa Angkutan

Jasa Komunikasi

Promosi Wisata

Terdapat Gedung Pertemuan dan Banaran Coffee.

Di resto Banaran Coffee menjual aneka ragam oleh-oleh olahan kopi yang dibungkus dalam kemasan seperti kopi bubuk, kopi hitam,kopi krim, dan kopi susu.

Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran dilewati oleh semua jenis angkutan baik dari arah Solo menuju Semarang atau sebaliknya.

Belum terdapat jasa pengisian pulsa telepon

Melalui media elektronik, leaflet dan sebagainya.

4 Aktifitas Arena Out Bond Pengunjung dapat melakukan

(17)

commit to user Kolam Renang

aktifitas out bond game yang disediakan.

Pengunjung dapat melakukan

aktifitas berenang di kolam renang

yang tersedia.

(18)

commit to user

D. Potensi Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran berdasarkan analisis SWOT

Analisis SWOT adalah salah satu alat yang dapat menunjang tercapainya pengembangan Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran. Analisis SWOT meliputi Strenght (Kekuatan), Weakness (Kelemahan), Opportunity (Kesempatan), Treats (Ancaman atau Hambatan). Kekuatan harus diperhatikan sebaik-baiknya,. Kelemahan harus segera dihilangkan secepatnya dengan cara memperhatikan dan memperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada. Kesempatan atau peluang harus dimanfaatkan sebaik-baiknya dan ancaman atau hambatan harus bisa diantisipasi, dengan demikian langkah- langkah yang diambil dapat diperbaiki, sehingga dapat mendatangkan wisatawan yang akan berkunjung, lebih dapat mengenal keindahan Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran. Potensi Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran berdasarkan analisis SWOT adalah sebagai berikut :

No. Analisis Keterangan

1 Kekuatan Hamparan kebun kopi yang menghijau dengan pemandangan alamnya yang indah.

Adanya resto Banaran Coffee yang menjual makanan dan aneka ragam minuman berbahan dasar kopi.

Terdapat taman dan sarana bermain bagi anak.

Terdapat arena bermain out bond dan

(19)

commit to user Camping Ground.

2. Kelemahan Area parkir terutama kendaraan bermotor yang belum beratap.(wawancara dengan Mardyan, pengunjung dari Jepara).

Pengunjung biasanya hanya mengetahui atau singgah di resto Banaran Coffee saja, tidak mengetahui secara keseluruhan area

Agowisata Kampoeng Kopi

Banaran.(wawancara dengan Pak Iwan, pengunjung dari Jakarta)

Jalan di area taman bermain yang licin saat basah.

3. Peluang/kesempatan Konsep wisata alam perlu dikembangkan.

Kegiatan tour keliling area agrowisata dengan sepeda perlu dipromosikan.

Adanya fasilitas jalan sehat kebun berupa jalan berbatu di sekitar area perkebunan.

Dibangunnya fasilitas lapangan futsal perlu untuk dipromosikan.

4 Ancaman Persaingan dengan obyek wisata lain di

kawasan Kabupaten Semarang khususnya

yang semakin ketat.

(20)

commit to user

Perilaku negatif wisatawan terhadap obyek seperti tangannya usil mencabuti daun atau bunga tanaman, membuang sampah dan puntung rokok sembarangan.

E. Upaya-upaya dalam pengembangan Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran

Upaya-upaya dalam strategi pengembangan Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran bukan hanya diperkebunan sendiri yang yang akan dikembangkan, namun potensi dilingkungan agrowisata juga akan dibenahi dan ditingkatkan menjadi lebih baik agar memiliki nilai jual dan daya tarik bagi pengunjung.

Upaya-upaya dalam strategi pengembangan yang dilakukan untuk mencapai hal tersebut adalah :

1. Strategi mengembangkan daya tarik wisata dengan meningkatkan fasilitas sarana pendukung dan dengan kualitas yang lebih baik serta dapat memberikan pesona bagi para pengunjung, yang dalam pelaksanaanya adalah memperbaiki dan memelihara fasilitas di lingkungan Agrowisata seperti kereta wisata, taman bermain anak fasilitas out bond dan sebagainya.

2. Strategi memperluas promosi dan pemasaran Agrowisata Kampoeng Kopi

Banaran baik dipasar lokal maupun interlokal dengan dengan upaya-upaya

yang dilakukan adalah melalui berbagai sarana promosi seperti lewat brosur

dan leaflet maupun lewat media internet, melalui website resmi

(21)

commit to user

www.kampoengkopibanaran.com, yang berisi gambaran tentang agrowisata, serta mengadakan acara-acara yang berhubungan dengan alam yaitu perkemahan dan permainan out bond dengan memanfaatkan arena out bond dan kawasan perkemahan yang terdapat dilingkungan agrowisata. Selain itu upaya lain yang sudah dilakukan adalah mempromosikan fasilitas-fasilitas di lingkungan agrowisata seperti gedung pertemuan di instansi-instansi pemerintah maupun swasta, kolam renang dan lapangan tennis kepada pengunjung dan masyarakat umum.

3. Strategi mengembangkan jalinan kerja sama antara masyarakat lokal, pemerintah dan swasta dengan memberikan penyuluhan-penyuluhan dan publikasi dalam hal pengembangan sarana dan usaha yang bersifat kepariwisataan di lokasi Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran. Dalam hal ini pihak pengelola juga mengajak masyarakat untuk ikut mendukung dan melestarikan keberadaan Agrowisata.(wawancara dengan Totok Indarto selaku direksi Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran)

4. Strategi meningkatkan mutu pelayanan dan keramahtamahan menjadi lebih

baik lagi dan berkualitas kepada para pengunjung baik di lingkungan

agrowisata atau di dalam Resto Banaran Coffee sendiri dengan usaha yang

dilakukan yaitu memberikan pengarahan oleh pihak pengelola kepada

karyawan/karyawati agar memberikan kehangatan dan keramahtamahan dalam

melayani pengunjung sehingga dapat memberikan kepuasan.(wawancara

dengan Dyah Ernawati selaku administrasi Kampoeng Kopi Banaran).

(22)

commit to user

5. Strategi meningkatkan finansial guna pengembangan agrowisata yang sedang dilakukan oleh pihak pengelola maupun pemerintah dengan menarik investor atau pihak ke tiga untuk turut mengembangkan obyek wisata tersebut(wawancara dengan Totok Indarto selaku direksi Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran).

6. Mempromosikan fasilitas lapangan futsal yang sudah dibangun kepada khalayak umum dan akan dibangun home stay untuk tempat tinggal sementara bagi pengunjung.(wawancara dengan Moch. Irvan selaku coordinator event).

7. Usaha lain yang sudah dilakukan adalah mengadakan promosi tentang wisata Kampoeng Kopi Banaran yang berkonsep wisata alam yang bersifat fun atau menyenangkan bagi khalayak umum.

8. Strategi promosi lain yaitu dengan memasang banner tentang Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran di dalam Banaran Coffee supaya dapat dilihat oleh para pengunjung yang singgah di resto tersebut.

9. Upaya lain adalah memperbaiki fasilitas yang tersedia di Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran seperti membuat atap untuk tempat parkir sepeda motor dan membuat saluran air di sekitar jalan taman supaya tidak licin saat basah.

Keseluruhan strategi tersebut diakumulasikan menjadi sebuah kebijakan

strategis dalam rangka pengembangan potensi Agrowisata Kampoeng Kopi

Banaran menjadi sebuah oyek wisata yang menarik dan ideal untuk dikunjungi

oleh wisatawan.

(23)

commit to user

F. Kendala-kendala dalam mengembangkan agrowisata Kampoeng Kopi Banaran

Tidak dapat dipungkiri bahwa kendala pengembangan Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran merupakan kendala yang umum terjadi hamper pada semua obyek wisata yang ada di Indonesia. Kendala-kendala tersebut berupa : 1. Kendala Finansial

Aspek finansial merupakan aspek utama dalam mendukung sebuah program/kegiatan, karena itulah aspek finansial menjadi aspek kunci dalam pengembangan Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran pada saat ini. Minimnya kemampuan Finansial baik Pemerintah Kabupaten Semaran maupun pihak PT.

Perkebunan Nusantara IX dalam mengalokasikan anggaran dana pengembangan Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran saat ini menjadi kendala utama dalam pengembangan obyek wisata tersebut.

2. Kendala Publikasi

Intensitas publikasi yang rendah tentang potensi wisata Agrowisata Kampoeng

Kopi Banaran menjadikan obyek wisata tersebut kurang familiar di

masyarakat maupun di dunia wisata. Masyarakat lebih mengenal resto

Banaran Coffee ketimbang keberadaan agrowisata. Ini merupakan kendala

yang tidak mudah bagi pihak pengelola Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran

tersebut. Karena itulah kendala ini harus segera disikapi dengan gencarnya

publikasi dari obyek wisata tersebut, sebagai obyek wisata yang layak untuk

dikunjungi wisatawan dan kalangan akademis.

(24)

commit to user 3. Kendala Sarana dan Prasarana yang dimiliki

Fasilitas yang ada saat ini diperlukan adanya pembenahan dan rehabilitasi sesuai standarisasi yang ada. Diantaranya adalah area parkir kendaraan yang belum beratap, jalan-jalan di area taman yang licin kala hujan dan selepasnya, Fasilitas flying fox yang perlu dijamin keselamatannya, dan kebersihan area taman dan gazebo yang kurang terawat.(wawancara dengan Chandra, pengunjung dari kota Semarang)

4. Kendala dalam Pendanaan

Kondisi carut-marut negara saat ini yang sedang krisis ekonomi maupun krisis lainnya serta birokrasi yang menyulitkan dari pihak pemerintah mengakibatkan para investor enggan untuk ikut berpartisipasi dalam mengembangkan agrowisata Kampoeng Kopi Banaran.(wawancara dengan Totok Indarto selaku Direksi Agrowisata Kampoeng Kopi Banaran).

5. Kendala lain yaitu masyarakat sekitar yang kurang mendukung pengembangan

agrowisata dan pengunjung hanya mengetahui Agrowisata Kampoeng Kopi

Banaran dari Resto Banaran Coffee saja.(wawancara dengan Moch. Irvan

selaku coordinator event).

Referensi

Dokumen terkait

Sistem Informasi Akuntansi Persediaan pada Toko Berkah Utama.. dilakukan

Salah satu metode yang cocok digunakan dalam upaya pembentukan akhlakul karimah terutama bagi anak-anak adalah dengan menggunakan metode cerita yang termasuk kedalam

Penyusunan Naskah Akademis Rencana Pengembangan dan Pembangunan Perumahan dan Kawasan Permukiman (RP3KP).. Kota Depok Bangkim 1 laporan 2016

Selain  berdasarkan  hasil  analisis  diatas,  potensi  unggulan  suatu  daerah  juga 

Penetapan standar dalam melakukan Pelaksanaan Pengawasan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) Oleh Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang di Kabupaten Siak sesuai dengan ketentuan

the second kind. Generating functions of the Stirling numbers of the second kind. Stirling numbers of the second kind obtained by probability. Decomposition of products of prime

Adapun yang mempengaruhi motivasi mahasiswa dalam perkulihan antara lain cara dosen dalam menyampaikan materi perkuliahan sangat menarik, kedatangan dosen yang tepat waktu,

Hasil penelitian proses pengorganisasian ini adalah terwujudnya lingkungan sehat dengan bertambahnya pengetahuan masyarakat akan manfaat pengelolahan limbah feses ternak ayam,