• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kebijakan Hukum Pidana dalam Pengembalian Kerugian Keuangan Negara Berupa Pembayaran Uang Pengganti oleh Terpidana Korupsi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kebijakan Hukum Pidana dalam Pengembalian Kerugian Keuangan Negara Berupa Pembayaran Uang Pengganti oleh Terpidana Korupsi"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

116

LAMPIRAN 1

Kerugian Keuangan Negara Tahun 2011-2013

Kejaksaan Begeri Sragen

No Nama Terpidana Kerugian Keuangan Negara

1. 2. 3. 4. 5. 6.

7.

Sriyatun

Alim Suratno, SE Jaka Sartono Sumantri Pardi

H. Untung Sarono

Wiyono Sukarno, SH H.Slamet Basuki, DKK

Rp. 1.180.600.000,- Rp. 82.000.000,- Rp. 58.000.000,- Rp. 226.562.136,- Rp. 179.925.718,-

Rp.10.501.445.352,- Rp. 641.179.000,- Jumlah Kerugian Keuangan Negara Rp.12.876.761.644,-

Sumber : Kejaksaan Negeri Sragen1

1

Referensi

Dokumen terkait

Apabila terpidana tidak mempunyai harta benda yang mencukupi untuk membayar uang pengganti, maka dipidana dengan pidana penjara yang lamanya tidak melebihi ancaman

Hilangnya uang Negara dikarenakan korupsi tentu saja membuat hak-hak rakyat yang diatur oleh konstitusi dasar Indonesia yaitu Undang Undang Dasar Negara Republik

Apabila pengadilan telah menjatuhkan putusan mengenai pembayaran uang pengganti sebagaimana dimaksud dalam Pasal 18 Ayat (1) huruf b, maka terpidana diberi waktu

Adapun pelaksanaan pengembalian kerugian keuangan ne- gara dalam perkara korupsi di Kota Yogyakarta adalah sebagai berikut: 1] Terpidana atau keluarga terpidana membayar Uang

Apabila pengadilan telah menjatuhkan putusan mengenai pembayaran uang pengganti sebagaimana dimaksud dalam Pasal 18 Ayat (1) huruf b, maka terpidana diberi waktu

1) Adapun upaya yang dilakukan pihak Kejaksaan (Kejaksaan Tinggi Bali) dalam hal telah terjadinya tunggakan pembayaran uang pengganti oleh terpidana tindak pidana

Dampak yang paling terasa dalam tindak pidana ini ialah kerugian terhadap keuangan negara atau perekonomian negara.15 Bahwa pengembalian kerugian keuangan negara sudah dilakukan di

Tahun 2001 memberikan celah hukum bagi terpidana untuk tidak mem- bayar uang pengganti, ii ketentuan pidana tambahan itu bersifat fakultatif, artinya dapat dijatuhkan, tetapi tidaklah