• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROGRAM SERTIFIKASI PENDIDIK DAN SERTIFIKASI KEAHLIAN BAGI GURU SMK/SMA (KEAHLIAN GANDA)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PROGRAM SERTIFIKASI PENDIDIK DAN SERTIFIKASI KEAHLIAN BAGI GURU SMK/SMA (KEAHLIAN GANDA)"

Copied!
47
0
0

Teks penuh

(1)

i L;

PROGRAM SERTIFIKASI PENDIDIK DAN

SERTIFIKASI KEAHLIAN BAGI GURU

SMK/SMA (KEAHLIAN GANDA)

PETUNJUK TEKNIS

PELAKSANAAN IN SERVICE TRAINING 1 (IN-1) DAN

IN SERVICE TRAINING 2 (IN-2)

(2)

PETUNJUK TEKNIS

Pelaksanaan In Service Training 1 (IN-1)

dan In Service Training 2 (IN-2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

2017

(3)

ii

Pengarah:

Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Tim Penyusun:

1. Sekretariat Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan 2. Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Menengah

3. Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Bisnis dan Pariwisata Sawangan

4. Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pertanian Cianjur 5. Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Bidang Mesin dan

Teknik Industri Bandung

6. Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Seni dan Budaya Yogyakarta

7. Pusat Pengembangan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Bidang Otomotif dan Elektronika Malang

8. Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Bidang Bangunan dan Listrik Medan

9. Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kelautan Perikanan, Teknologi Informasi, dan Komunikasi Gowa.

Diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan

Copyright © 2017

Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang

Dilarang mengcopy sebagian atau keseluruhan isi buku ini untuk kepentingan komersial tanpa izin tertulis dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

(4)
(5)
(6)

v

DAFTAR ISI

SAMBUTAN ... iii KATA PENGANTAR ... iv DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR GAMBAR ... viii

BAB I PENDAHULUAN ... 1 A. Latar Belakang ... 1 B. Dasar Hukum ... 2 C. Tujuan ... 3 D. Sasaran ... 3 E. Ruang Lingkup ... 3 F. Pengertian ... 3

BAB II STRATEGI PELAKSANAAN IN SERVICE TRAINING ... 5

A. Desain Program ... 5

B. Pelatihan Instruktur ... 5

C. Penetapan Pusat Belajar ... 7

D. Penetapan Industri Tempat Magang ON-2 ... 7

E. SIM Diklat Program Keahlian Ganda ... 7

BAB III PELAKSANAAN IN SERVICE TRAINING 1 (IN-1) ... 9

A. Strategi ... 9

B. Metode ... 9

C. Struktur Program dan Deskripsi Materi ... 10

D. Peserta ... 11

E. Fasilitator ... 11

F. Tempat ... 12

BAB IV PELAKSANAAN IN SERVICE TRAINING 2 (IN-2) ... 13

A. Strategi ... 13

B. Metode ... 13

C. Struktur Program dan Deskripsi Materi ... 14

D. Peserta ... 15

E. Fasilitator ... 15

F. Tempat ... 15

BAB V PENILAIAN, PELAPORAN, DAN SERTIFIKASI ... 16

A. Penilaian ... 16

B. Pelaporan ... 20

C. Sertifikasi ... 20

BAB VI PENJAMINAN MUTU ... 21

A. Ruang Lingkup ... 21

B. Monitoring dan Evaluasi Program ... 21

(7)

vi

Lampiran 1. Format Penilaian Sikap ... 24

Lampiran 2. Format Penilaian Keterampilan IN-1 ... 25

Lampiran 3. Format Penilaian Keterampilan IN-2 ... 26

Lampiran 4. Rekapitulasi Nilai Tes Akhir ON-1 dan IN-1 Program Keahlian Ganda... 27

Lampiran 5. Rekapitulasi Nilai Tes Akhir ON-2 dan IN-2 Program Keahlian Ganda... 28

Lampiran 6. Rekapitulasi Nilai Akhir Kegiatan In Service Training Program Keahlian Ganda ... 29

Lampiran 7. Rekapitulasi Nilai Akhir Program Keahlian Ganda ... 30

Lampiran 8. Format Penilaian Fasilitator ... 31

Lampiran 9. Format Penilaian Penyelenggaraan ... 32

Lampiran 10. Format Penilaian Guru Pendamping ... 33

Lampiran 11. Format STTPP ... 34

Lampiran 12. Format Surat Keterangan ... 36

(8)

vii

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Struktur Program Pelatihan Instruktur Program Keahlian Ganda ... 6

Tabel 2. Struktur Program In Service Training 1 (IN-1) ... 10

Tabel 3. Struktur Program In Service Training 2 (IN-2) ... 14

(9)

viii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Desain Program Keahlian Ganda untuk memenuhi Guru Produktif di SMK ... 5 Gambar 2 Alur SIM Diklat Program Keahlian Ganda ... 8

(10)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2016 tentang Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan dalam Rangka Peningkatan Kualitas dan Daya Saing Sumber Daya Manusia Indonesia mengandung amanat perlunya peningkatan kualitas dan jumlah Sumber Daya Manusia (SDM) di Sekolah Menengah Kejuruan. Dengan Inpres tersebut, Mendikbud diinstruksikan untuk meningkatkan jumlah dan kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) di SMK.

Salah satu cara strategis yang perlu dilakukan Pemerintah dalam jangka pendek adalah program sertifikasi keahlian dan sertifikasi pendidik bagi guru SMK/SMA yang selanjutnya disebut Program Keahlian Ganda. Dengan program ini, diharapkan jumlah guru produktif SMK di Indonesia dapat terpenuhi.

Kondisi di tahun 2016 masih terdapat kekurangan guru produktif SMK sejumlah 91.861 dengan rincian 41.861 di SMK Negeri dan 50.000 di SMK Swasta. Ada beberapa cara sebagai upaya pemenuhan kekurangan guru tersebut yaitu dengan penambahan guru produktif SMK melalui: 1) Program Keahlian Ganda, 2) Outsourcing Guru dari Dunia Usaha/Dunia Industri (DU/DI), dan 3) Program Mahasiswa Magang, serta 4) Rekrutmen guru baru PNS.

Rancangan dalam jangka pendek untuk penambahan guru produktif SMK adalah Program sertifikasi keahlian dan sertifikasi pendidik bagi guru SMK/SMA (Keahlian Ganda) sejumlah 15.000 orang. Sedangkan rancangan dalam jangka panjang tahun 2017 – 2019 adalah 1) Melanjutkan program Keahlian Ganda, dan 2) Rekrutmen Guru Baru PNS untuk SMK Negeri dan Swasta.

Pemerintah Pusat yakni Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) melalui Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK) menyiapkan program Keahlian Ganda. Dalam pelaksanaan Program Keahlian Ganda ini, Ditjen GTK melibatkan Unit Pelayanan Teknis (UPT) di bawahnya yaitu Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) lingkup Kejuruan dan Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Kelautan Perikanan, Teknologi Informasi, dan Komunikasi (LPPPTK-KPTK). Selain itu, Ditjen GTK juga melibatkan: 1) Dinas Pendidikan Provinsi dalam hal penyediaan data guru yang akan mengikuti program keahlian ganda, termasuk memverifikasi data, 2) Dunia Usaha/Industri (DU/DI) dalam penyediaan tempat bagi guru untuk mengenal industri, 3) Lembaga pelatihan sebagai tempat melatih kompetensi keahlian kejuruan bagi guru peserta Program Keahlian Ganda, dan 4) Perguruan Tinggi.

(11)

2

B. Dasar Hukum

Landasan penyelenggaraan kegiatan In Service Training 1 (IN-1) dan In Service Training 2 (IN-2) pada Program Keahlian Ganda adalah:

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4301);

2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4586);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 71);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 4941);

5. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 08 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia;

6. Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2016 tentang Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan dalam Rangka Peningkatan Kualitas dan Daya Saing Sumber Daya Manusia Indonesia;

7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru;

8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 73 Tahun 2013 tentang Penerapan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia Bidang Pendidikan Tinggi; 9. Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Menengah Nomor 7013/D/KP/2013

tentang Spektrum Keahlian Pendidikan Menengah Kejuruan;

10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2015 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan;

11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 18 tahun 2015 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Pengembangan dan pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Bidang Kelautan Perikanan teknologi Informasi dan Komunikasi;

12. Pedoman Program Sertifikasi Keahlian dan Sertifikasi Pendidik bagi Guru SMK/SMA (Keahlian Ganda);

13. Petunjuk Teknis Pengenalan Kompetensi Guru Produktif (ON-1) dan Penguatan Pengalaman Lapangan (ON-2) pada Program Keahlian Ganda;

(12)

3

C. Tujuan

Petunjuk Teknis (Juknis) ini disusun sebagai acuan kerja bagi semua instansi yang terkait dengan kebijakan pemenuhan guru produktif SMK melalui Program Keahlian Ganda, selama peserta mengikuti kegiatanIN-1 dan IN-2.

D. Sasaran

Juknis ini disusun untuk digunakan oleh instansi pembina dan/atau pelaksana Program Keahlian Ganda, yaitu:

1. Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan;

2. Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK);

3. Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kelautan dan Perikanan, Teknologi, dan Komunikasi (LPPPTK KPTK);

4. Dunia Usaha dan Dunia Industri (DU/DI); 5. Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten/Kota; 6. Badan Pelatihan Teknis/Padepokan/Sanggar; dan 7. Guru dan/atau Tenaga Kependidikan.

E. Ruang Lingkup

Juknis ini menyajikan informasi tentang latar belakang, dasar hukum, tujuan, sasaran, ruang lingkup, pengertian, strategi pelaksanaan, peserta, pendamping, tempat, struktur program, deskripsi materi, pendekatan dan metode, jadwal, pelaksanaan serta penilaian kegiatan IN-1 dan IN-2.

F. Pengertian

1. Guru Adaptif

Guru Adaptif adalah guru yang mengampu mata pelajaran Bahasa Inggris, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Fisika, Kimia, Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), KKPI, Kewirausahaan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

2. Guru Produktif

Guru Produktif adalah guru yang mengampu mata pelajaran pada paket keahlian atau kompetensi keahlian tertentu yang sesuai dengan Dasar Kompetensi Kejuruan dan Kompetensi Kejuruan.

3. Bidang Studi Keahlian

Bidang Studi Keahlian (menurut Spektrum SMK tahun 2013) adalah kelompok atau rumpun keahlian tertentu pada SMK yang meliputi:

a. Teknologi dan Rekayasa; b. Bisnis dan Manajemen;

(13)

4 d. Pariwisata;

e. Agrobisnis dan Agroteknologi f. Kesehatan;

g. Perikanan dan Kelautan; h. Seni rupa dan Kriya; i. Seni Pertunjukan. 4. Program Keahlian

Program Keahlian adalah jurusan dalam suatu bidang keahlian (sesuai Spektrum SMK ada 46 Program Keahlian).

5. Kompetensi Keahlian (paket keahlian)

Kompetensi Keahlian adalah spesialisasi dalam suatu Program Keahlian (sesuai Spektrum SMK tahun 2013 ada 128 Kompetensi Keahlian).

6. Program Keahlian Ganda Mata Pelajaran

Dalam konteks ini, Program Keahlian Ganda adalah pengalihan dan atau penambahan tugas guru dari guru mata pelajaran adaptif (KKPI, IPA, IPS, dan Kewirausahaan) menjadi guru mata pelajaran produktif SMK pada kompetensi keahlian tertentu sesuai dengan minat dan bakatnya.

(14)

5

BAB II

STRATEGI PELAKSANAAN IN SERVICE TRAINING

A. Desain Program

Desain pelaksanaan Program Keahlian Ganda dilaksanakan melalui beberapa kegiatan yaitu: 1) belajar mandiri terbimbing yang dilaksanakan di SMK sekolah tempat guru mengajar atau pada SMK lain sebagai tempat magang (On-Service Training), 2) pendidikan dan pelatihan (In-Service Training), 3) magang kerja di dunia usaha dan dunia industri (DU/DI), dan 4) diakhiri dengan sertifikasi keahlian oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) dan sertifikasi guru dalam jabatan melalui Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG). Desain Keahlian Ganda dengan menggunakan sistem berlapis (sandwich system) On-In-On-Inservice training digambarkan sebagai berikut.

Gambar 1 Desain Program Keahlian Ganda untuk memenuhi Guru Produktif di SMK

B. Pelatihan Instruktur

Sebagai persiapan untuk pelaksanaan IN-1 dan IN-2, PPPPTK/LPPPTK-KPTK melaksanakan Pelatihan Instruktur Program Keahlian ganda untuk melatih instruktur memperdalam materi-materi pada modul IN-2.

(15)

6 1. Struktur Program Pelatihan Instruktur

Pelatihan instruktur Program Keahlian Ganda menggunakan pola 100 JP tatap muka. Struktur program Pelatihan Instruktur dapat dilihat pada tabel 1.

Tabel 1. Struktur Program Pelatihan Instruktur Program Keahlian Ganda

No Materi JP

A. UMUM

1 Kebijakan Pembinaan dan Pengembangan Karir Guru 2

2 Program Keahlian Ganda 4

B. POKOK

3 Pemahaman Pedoman dan Juknis Keahlian Ganda 5

4 Kajian Materi Modul ke-4 10

5 Kajian Materi Modul ke-5 10

6 Kajian Materi Modul ke-6 10

7 Kajian Materi Modul ke-7 10

8 Kajian Materi Modul ke-10 10

9 Kajian Perangkat Pembelajaran 10

10 Standarisasi Minimal Alat dan Bahan Praktik 4

11 Pembelajaran Orang Dewasa 4

12 Penilaian Pembelajaran In Service Training 4

13 Penyusunan Soal 15

C. PENUNJANG

14 Evaluasi 2

TOTAL 100

2. Peserta Pelatihan Instruktur

a. Guru yang diprioritaskan menjadi instruktur adalah guru produktif yang mengajar paket keahlian di tempat pelaksanaan IN-1 dan IN-2.

b. Direkomendasikan oleh Kepala Sekolah tempat IN-1 dan diketahui oleh Dinas Pendidkan.

3. Fasilitator Pelatihan Instruktur

Fasilitator pelatihan instruktur adalah widyaiswara PPPPTK/LPPPTK-KPTK sesuai dengan paket keahlian yang dikuasainya.

(16)

7 4. Penilaian Pelatihan Instruktur

Penilaian pada Pelatihan Instruktur dilakukan secara komprehensif untuk menjamin kegiatan terlaksana dengan baik, transparan, terukur dan berkualitas. Penilaian terdiri dari penilaian peserta, penilaian fasilitator, dan penilaian terhadap penyelenggara.

Penilaian terhadap peserta meliputi penilaian sikap, keterampilan dan tes akhir. Formulasi Nilai Akhir Pelatihan Instruktur adalah sebagai berikut:

NA = [{(NS x 40%)+(NK x 60%)} x 60%] + [TA x 40%] NA = Nilai Akhir

NS = Nilai Sikap (rerata nilai semua aspek sikap yang dinilai) NK = Nilai Keterampilan (rerata nilai keterampilan dari setiap materi) TA = Nilai Tes Akhir (nilai pengetahuan)

Peserta dinyatakan lulus apabila mendapat nilai akhir > 70.

Penilaian terhadap fasilitator dan penyelenggara menggunakan format seperti pada lampiran 8 dan 9.

C. Penetapan Pusat Belajar

1. Adanya kelengkapan sarana dan prasarana sesuai dengan paket keahlian (sekolah rujukan dan atau sekolah dengan akreditasi A).

2. Lokasi penginapan tidak terlalu jauh dengan pusat belajar.

3. Diprioritaskan sekolah yang menjadi Tempat Uji Kompetensi (TUK) atau dapat melaksanakan kegiatan tes akhir online.

4. Diproritaskan sekolah yang memiliki Tempat Uji Kompetensi Keahlian.

D. Penetapan Industri Tempat Magang ON-2

1. Adanya MoU antara sekolah dengan industri yang sesuai dengan paket keahliannya.

2. Adanya MoU antara PPPPTK/LPPPTK-KPTK dengan industri yang sesuai dengan paket keahliannya.

3.

Peserta magang dibimbing oleh Supervisor Industri.

E. SIM Diklat Program Keahlian Ganda

Sistem Informasi Manajemen (SIM) Diklat merupakan bagian penting dan tidak terpisahkan dari keseluruhan penyelenggaraan Program Keahlian Ganda. Ketersediaan SIM diklat dalam penyelenggaraan Program Keahlian Ganda akan memudahkan PPPPTK/LPPPTK-KPTK mengikuti alur informasi yang harus dilakukan sesuai paket keahlian dan wilayah tugasnya masing-masing. Untuk memberikan gambaran skematik

(17)

8 SIM Diklat Program Keahlian Ganda, berikut ini disajikan alur sistem informasi manajemen pada penyelenggaraan Program Keahlian Ganda.

Gambar 2 Alur SIM Diklat Program Keahlian Ganda

1. Penetapan peserta ON yang berhak mengikuti IN sesuai dengan Panduan Evaluasi On Service Training Program Keahlian Ganda

2. Kelas dibuat oleh PPPPTK/LPPPTK-KPTK

a. Admin (dikoordinasikan oleh kasi data dan informasi): membuat kelas, melengkapi atribut kelas, menentukan pengelola kelas (operator)

a. Operator: melengkapi data peserta sesuai dengan kelas yang menjadi tanggung jawabnya

b. Atribut kelas: Pejabat, panitia, tempat kegiatan (PB), paket keahlian, periode pelaksanaan diklat

3. Proses kegiatan diklat a. Registrasi Peserta

b. Kegiatan Post Test ON dan IN, di PB/TUK yang sudah ditetapkan, menggunakan aplikasi UKG.

c. Dokumen Kegiatan

 Presensi

 Penilaian (NS, NK)

 Tes Akhir (TA)

 Nilai Akhir (NA) 4. Unggah hasil diklat

(18)

9

BAB III

PELAKSANAAN IN SERVICE TRAINING 1 (IN-1)

A. Strategi

Kegiatan pada In Service Training 1 (IN-1) dapat dijelaskan sebagai berikut. 1. Lama IN-1 adalah 8 minggu dengan total 476 JP.

2. Jumlah modul yang dipelajari adalah 4 modul guru pembelajar.

3. Pada awal kegiatan IN-1, dilakukan tes akhir terhadap 3 modul guru pembelajar yang telah dipelajari pada ON-1.

4. Peserta mengikuti pendidikan dan pelatihan (diklat) pendalaman materi produktif yang menjadi pilihannya baik teori maupun praktik.

5. Materi yang dipelajari adalah materi yang terdapat dalam modul guru pembelajar yang terdiri dari materi profesional dan pedagogik pada modul ke-4 sampai dengan modul ke-7.

6. Peserta diharuskan menyusun perangkat pembelajaran. 7. Peserta melakukan kunjungan industri.

8. Selama kegiatan IN-1, peserta dibimbing dan dinilai oleh widyaiswara PPPPTK lingkup kejuruan/LPPPTK-KPTK, guru yang telah lulus pelatihan instruktur, dosen atau tenaga ahli dari industri sesuai kompetensi keahlian.

9. Pada akhir kegiatan IN-1, dilakukan tes akhir terhadap 4 modul guru pembelajar yang dipelajari pada IN-1.

B. Metode

Metode pembelajaran yang diterapkan pada kegiatan IN-1 adalah sebagai berikut. 1. Menerapkan pendekatan pendidikan orang dewasa (andragogi) yang sesuai

dengan kebutuhan praktis dan pengembangan diri peserta, bersifat interaktif antara peserta dengan fasilitator maupun antara peserta dengan peserta, serta pembelajaran berlangsung dalam suasana belajar yang dinamis dan menyenangkan;

2. Pembelajaran dalam diklat menggunakan cara berpikir ilmiah (saintifik) dengan strategi atau model pembelajaran yang digunakan meliputi Discovery Learning, Inquiry Learning, Problem Based Learning, Project Based Learning, dan Design Based Learning;

3. Jumlah peserta per kelompok untuk kompetensi profesional antara 10 - 20 orang atau disesuaikan dengan karakter masing-masing paket keahlian.

(19)

10

C. Struktur Program dan Deskripsi Materi

1. Struktur Progam

Stuktur program IN-1 dapat dilihat pada tabel 2 berikut.

Tabel 2. Struktur Program In Service Training 1 (IN-1)

No Materi JP

A. UMUM

1 Kebijakan Pembinaan dan Pengembangan Karir Guru 4 2 Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan 4 B. POKOK

3 Refleksi dan pendalaman 3 modul ON-1 30

4 Pendalaman Materi Modul ke-4 94

5 Pendalaman Materi Modul ke-5 94

6 Pendalaman Materi Modul ke-6 94

7 Pendalaman Materi Modul ke-7 94

8 Penyusunan Perangkat Pembelajaran (ON-2) 35

9 Kunjungan Industri 20

C. PENUNJANG

10 Evaluasi ON-1 (Modul ke-1 s.d 3) 3

11 Evaluasi IN-1 (Modul ke-4 s.d 7) 4

TOTAL 476

2. Deskripsi Materi

a. Kebijakan Pembinaan dan Pengembangan Karir Guru

Bagian ini membahas tentang pembinaan dan pengembangan karir guru khususnya terkait dengan kebijakan Program Sertifikasi Keahlian dan Pendidik bagi Guru SMK/SMA (Keahlian Ganda).

b. Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan

Bagian ini membahas tentang Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) sebagai bentuk pembelajaran berkelanjutan untuk memelihara dan meningkatkan standar kompetensi secara keseluruhan, mencakup bidang-bidang yang berkaitan dengan profesi guru.

(20)

11 c. Refleksi dan pendalaman 3 modul ON-1

Pada kegiatan ini, peserta mempresentasikan salah satu dari tiga tugas proyek yang dikerjakan pada ON-1 beserta pendalaman dan pemahaman modul yang dipelajari pada saat ON-1.

d. Pendalaman Materi Modul

Peserta mempelajari 4 (empat) modul Guru Pembelajar baik secara teori maupun praktik dan mengerjakan lembar kerja (tugas) yang diberikan oleh fasilitator.

e. Penyusunan Perangkat Pembelajaran ON-2

Peserta menyusun perangkat pembelajaran pada mata pelajaran produktif SMK sesuai dengan kompetensi atau paket keahlian yang dipilihnya dan melakukan peer teaching pada saat IN-1. Perangkat pembelajaran ini akan digunakan peserta untuk praktik mengajar pada saat ON-2.

f. Kunjungan Industri

Peserta melakukan kunjungan industri untuk mempelajari organisasi, perencanaan dan proses produksi, serta pemasaran produk/jasa sesuai kompetensi keahlian di DU/DI.

g. Evaluasi ON-1

Peserta mengikuti tes akhir untuk 3 (tiga) modul Guru Pembelajar yang dipelajari pada ON-1. Tes akhir dilakukan pada awal kegiatan IN-1 secara

online. h. Evaluasi IN-1

Peserta mengikuti tes akhir untuk 4 (empat) modul Guru Pembelajar yang dipelajari pada IN-1. Tes akhir dilakukan pada akhir kegiatan IN-1 secara

online.

D. Peserta

Peserta pada kegiatan IN-1 adalah seluruh peserta Program Keahlian Ganda yang telah diverifikasi oleh tim pengendali mutu PPPPTK/LPPPTK-KPTK dan ditetapkan oleh Tim Pusat untuk melanjutkan ke IN-1. Peserta harus membawa semua bukti fisik yang diunggah pada saat ON-1 yang telah ditandatangani oleh guru pendamping. Apabila peserta tidak membawa bukti fisik tersebut maka peserta akan dipulangkan dengan biaya sendiri.

E. Fasilitator

Kegiatan IN-1 difasilitasi oleh:

1. Instruktur, yaitu guru yang telah mengikuti Pelatihan Instruktur di PPPPTK/LPPPTKKPTK dan dinyatakan lulus.

(21)

12 3. Dosen dari Perguruan Tinggi yang memiliki kompetensi sesuai dengan materi diklat yang akan diampunya, serta mendapat penugasan dari Rektor yang telah melakukan kerjasama dengan Ditjen GTK dalam Program Keahlian Ganda; 4. Tenaga ahli atau praktisi DU/DI yang telah melakukan kerjasama dengan

PPPPTK/LPPPTK-KPTK dalam Program Keahlian Ganda.

F. Tempat

Tempat yang digunakan pada kegiatan IN-1 adalah PPPPTK lingkup Kejuruan/LPPPTK-KPTK, sekolah rujukan atau sekolah yang terakreditasi A, balai diklat teknis, DU/DI dan atau perguruan tinggi yang relevan.

(22)

13

BAB IV

PELAKSANAAN

IN SERVICE TRAINING

2

(IN-2)

A. Strategi

Kegiatan pada In Service Training 2 (IN-2) dapat dijelaskan sebagai berikut. 1. Lama IN-2 adalah 4 minggu dengan total 238 JP.

2. Jumlah modul yang dipelajari adalah 1 modul.

3. Pada awal kegiatan IN-2, dilakukan tes akhir terhadap 2 modul guru pembelajar yang telah dipelajari pada ON-2.

4. Materi yang dipelajari adalah materi yang terdapat dalam modul guru pembelajar yang terdiri dari materi profesional dan pedagogik.

5. Materi penguatan kompetensi keahlian diberikan sebagai persiapan uji kompetensi keahlian.

6. Uji kompetensi keahlian dilakukan oleh LSP.

7. Pada akhir kegiatan IN-2, dilakukan tes akhir terhadap 1 modul guru pembelajar yang telah dipelajari pada IN-2.

B. Metode

Metode pembelajaran yang diterapkan pada kegiatan IN-2 adalah sebagai berikut. 1. Menerapkan pendekatan pendidikan orang dewasa (andragogi) yang sesuai

dengan kebutuhan praktis dan pengembangan diri peserta, bersifat interaktif antara peserta dengan fasilitator maupun antara peserta dengan peserta, serta pembelajaran berlangsung dalam suasana belajar yang dinamis dan menyenangkan;

2. Pembelajaran dalam diklat menggunakan cara berpikir ilmiah (saintifik) dengan strategi atau model pembelajaran yang digunakan meliputi Discovery Learning, Inquiry Learning, Problem Based Learning, Project Based Learning, dan Design Based Learning;

3. Jumlah peserta per kelompok untuk kompetensi profesional antara 10 - 20 orang atau disesuaikan dengan karakter masing-masing paket keahlian.

(23)

14

C. Struktur Program dan Deskripsi Materi

1. Struktur Progam

Stuktur program IN-2 dapat dilihat pada tabel 3 berikut.

Tabel 3. Struktur Program In Service Training 2 (IN-2)

No Materi JP

A. POKOK

1 Refleksi dan pendalaman 2 modul ON-2 20

2 Pendalaman Materi Modul ke-10 94

3 Penguatan Kompetensi Keahlian 90

4 Sertifikasi Kompetensi Keahlian 30

B. PENUNJANG

5 Evaluasi ON-2 (Modul ke-8 dan 9) 2

6 Evaluasi IN-1 (Modul ke-10) 1

7 Penilaian Komprehensif 1

TOTAL 238

2. Deskripsi Materi

a. Refleksi dan Pendalaman 2 Modul ON-2

Pada kegiatan ini, peserta mempresentasikan salah satu dari dua tugas proyek yang dikerjakan pada ON-2 beserta pendalaman dan pemahaman modul yang dipelajari pada saat ON-2.

b. Pendalaman Materi Modul

Peserta mempelajari 1 (satu) modul Guru Pembelajar baik secara teori maupun praktik dan mengerjakan lembar kerja (tugas) yang diberikan oleh fasilitator.

c. Penguatan Kompetensi Keahlian

Peserta dibekali penguatan kompetensi keahlian sebagai persiapan untuk uji sertifikasi keahlian.

d. Sertifikasi Kompetensi Keahlian

Peserta mengikuti uji kompetensi keahlian oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) sesuai dengan paket keahlian yang diikuti.

e. Evaluasi ON-2

Peserta mengikuti tes akhir untuk 2 (dua) modul Guru Pembelajar yang dipelajari pada ON-2. Tes akhir dilakukan pada awal kegiatan IN-2.

(24)

15 f. Evaluasi IN-2

Peserta mengikuti tes akhir untuk 1 (satu) modul Guru Pembelajar yang dipelajari pada IN-2. Tes akhir dilakukan pada akhir kegiatan IN-2.

g. Penilaian Komprehensif

Peserta mengikuti penilaian komprehensif terhadap program keahlian ganda secara umum meliputi penilaian terhadap fasilitator dan penilaian penyelenggaraan diklat.

D. Peserta

Peserta pada kegiatan IN-2 adalah seluruh peserta Program Keahlian Ganda yang telah diverifikasi oleh tim pengendali mutu PPPPTK/LPPPTK-KPTK dan ditetapkan oleh Tim Pusat untuk melanjutkan ke kegiatan IN-2. Peserta harus membawa semua bukti fisik yang diunggah pada saat ON-2 yang telah ditandatangani oleh guru pendamping. Apabila peserta tidak membawa bukti fisik tersebut maka peserta akan dipulangkan dengan biaya sendiri.

E. Fasilitator

Kegiatan IN-2 difasilitasi oleh:

1. Instruktur, yaitu guru yang telah mengikuti Pelatihan Instruktur di PPPPTK/LPPPTKKPTK dan dinyatakan lulus.

2. Widyaiswara PPPPTK/LPPPTK-KPTK sesuai dengan paket keahliannya.

3. Dosen dari Perguruan Tinggi yang memiliki kompetensi sesuai dengan materi diklat yang akan diampunya, serta mendapat penugasan dari Rektor yang telah melakukan kerjasama dengan Ditjen GTK dalam Program Keahlian Ganda; 4. Tenaga ahli atau praktisi DU/DI yang telah melakukan kerjasama dengan

PPPPTK/LPPPTK-KPTK dalam Program Keahlian Ganda.

F. Tempat

Tempat yang digunakan pada kegiatan IN-2 adalah PPPPTK lingkup kejuruan/LPPPTK-KPTK, sekolah rujukan atau sekolah yang terakreditasi A, balai diklat teknis, DU/DI dan atau perguruan tinggi yang relevan.

(25)

16

BAB V

PENILAIAN, PELAPORAN, DAN SERTIFIKASI

A. Penilaian

Penilaian pada kegiatan IN-1 dan IN-2 dilakukan secara komprehensif untuk menjamin kegiatan terlaksana dengan baik, transparan, terukur dan berkualitas. Penilaian terdiri dari penilaian peserta, penilaian fasilitator, dan penilaian terhadap penyelenggara. 1. Tujuan Penilaian

Penilaian terhadap peserta bertujuan untuk mengukur kompetensi peserta melalui ketercapaian indikator kompetensi dan keberhasilan tujuan program. Penilaian dilaksanakan untuk mengukur tingkat penguasaan kompetensi sesuai dengan kelompok kompetensi yang dipelajari.

2. Aspek Penilaian

Aspek yang dinilai mencakup pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Penilaian dilakukan melalui tes untuk aspek pengetahuan mencakup kompetensi profesional dan pedagogik, sedangkan untuk aspek sikap dan keterampilan menggunakan instrumen nontes melalui pengamatan selama kegiatan berlangsung dengan menggunakan format-format penilaian yang telah disediakan.

a. Non Tes

Non test dilakukan untuk menilai aspek sikap dan keterampilan. Penilaian aspek sikap dilakukan mulai awal sampai akhir kegiatan IN secara terus menerus yang dilakukan oleh instruktur pada setiap materi. Sikap yang dinilai meliputi kerjasama, disiplin, tanggung jawab, dan keaktifan. Format penilaian sikap dapat dilihat pada lampiran 1.

Penilaian keterampilan dilakukan pada saat pembelajaran melalui praktik pelatihan. Komponen yang dinilai dapat berupa hasil Lembar Kerja dan/atau hasil praktik sesuai dengan kebutuhan. Format penilaian keterampilan dapat dilihat pada lampiran 2 dan 3. Apabila peserta mendapatkan nilai keterampilan di bawah 70 pada modul ke-4 s.d ke-7 pada IN-1 atau pada modul ke-10 pada IN-2 maka peserta diberi kesempatan satu kali remedial untuk memperbaiki nilai keterampilan dan dilakukan pada saat proses pembelajaran.

b. Tes

Tes akhir dilakukan untuk mengukur pengetahuan peserta secara menyeluruh setelah mengikuti proses pembelajaran. Penilaian menggunakan metode penilaian acuan patokan (PAP). Tes mencakup kompetensi profesional dan pedagogik pada aspek pengetahuan berdasarkan indikator pencapaian kompetensi dari setiap materi sebagaimana yang tercantum dalam struktur program.

(26)

17 1) Tes dikembangkan dalam bentuk pilihan ganda. Jumlah soal untuk menguji penguasaan materi profesional dan pedagogik dalam satu kelompok kompetensi sejumlah 30 soal dengan proporsi 10 soal kompetensi pedagogik dan 20 soal kompetensi profesional.

2) Tes dilaksanakan di TUK PPPPTK/LPPPTK-KPTK/Pusat Belajar yang memenuhi syarat yang telah ditetapkan.

3) Tes memerlukan alokasi waktu selama 1 jam pelajaran atau 45 menit untuk satu kelompok kompetensi (satu modul).

3. Nilai Program In Service Training 1 (IN-1)

Penilaian terhadap peserta bertujuan untuk mengukur kompetensi peserta melalui ketercapaian indikator kompetensi dan keberhasilan tujuan program. Penilaian dilaksanakan untuk mengukur tingkat penguasaan kompetensi sesuai dengan kelompok kompetensi yang dipelajari.

a. Penilaian terhadap peserta dilakukan untuk mengukur tingkat penguasaan kompetensi peserta sesuai kelompok kompetensi yang dipelajari.

b. Aspek yang dinilai mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap. Penilaian dilakukan melalui tes dan non-tes. Tes akhir pengetahuan terdiri 30 soal untuk setiap modul (10 soal pedagogik dan 20 soal profesional) yang dilaksanakan secara online.

c. Kriteria kelulusan:

1) Nilai akhir kelulusan minimal >70 2) Formula nilai akhir:

NA = [{(NS x 40%)+(NK x 60%)} x 60%] + [TA x 40%] NA = Nilai Akhir

NS = Nilai Sikap (rerata nilai semua aspek sikap yang dinilai)

NK = Nilai Keterampilan (rerata nilai keterampilan pada ON-1 dan IN-1) TA = Nilai Tes Akhir (rerata nilai tes modul yang dipelajari pada ON-1 dan

IN-1 secara online)

Rekapitulasi Nilai Akhir dapat dilihat pada lampiran 6.

d. Penilaian proses pembelajaran menggunakan pendekatan penilaian autentik yang menilai pengetahuan, keterampilan, dan sikap.

e. Pelaporan hasil penilaian peserta secara objektif, akuntabel, dan informatif. f. Peserta yang dinyatakan lulus pada kegiatan IN-1 dapat melanjutkan ke

kegiatan ON-2.

4. Nilai Program In Service Training 2 (IN-2)

a. Penilaian terhadap peserta dilakukan untuk mengukur tingkat penguasaan kompetensi peserta sesuai kelompok kompetensi yang dipelajari.

(27)

18 b. Aspek yang dinilai mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap. Penilaian dilakukan melalui tes dan non-tes. Tes akhir pengetahuan terdiri 30 soal untuk setiap modul (10 soal pedagogik dan 20 soal profesional) yang dilaksanakan secara online.

c. Kriteria kelulusan:

1) Nilai akhir kelulusan minimal >70 2) Formula nilai akhir:

NA = [{(NS x 40%)+(NK x 60%)}x 60%] + [TA x 40%] NA = Nilai Akhir

NS = Nilai Sikap (rerata nilai semua aspek sikap yang dinilai)

NK = Nilai Keterampilan (rerata nilai keterampilan pada ON-2 dan IN-2) TA = Nilai Tes Akhir (rerata nilai tes modul yang dipelajari pada ON-2 dan

IN-2 secara online)

Rekapitulasi Nilai Akhir dapat dilihat pada lampiran 6.

d. Penilaian proses pembelajaran menggunakan pendekatan penilaian autentik yang menilai pengetahuan, keterampilan, dan sikap.

e. Pelaporan hasil penilaian peserta secara objektif, akuntabel, dan informatif.

5. Nilai Akhir Program Keahlian Ganda

Nilai akhir Program Keahlian Ganda diperoleh dari rerata nilai akhir IN-1 dan nilai akhir IN-2. Format rekapitulasi nilai akhir Program Keahlian Ganda dapat dilihat pada lampiran 7. Nilai akhir kelulusan minimal > 70.

6. Nilai Sertifikasi Keahlian

Program penajaman kompetensi keahlian diakhiri dengan uji kompetensi keahlian oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP). Ketentuan tentang uji kompetensi keahlian, formulasi penilaiaan, dan kelulusannya mengikuti ketentuan LSP.

7. Penilaian Fasilitator

Penilaian terhadap instruktur dilakukan oleh peserta terhadap fasilitator yang memfasilitasi setiap materi pembelajaran pada kegiatan IN-1 dan IN-2. Instrumen penilaian yang digunakan adalah instrumen penilaian fasilitator. Adapun unsur-unsur yang dinilai, meliputi:

a. Penguasaan dan pengembangan materi b. Pencapaian tujuan pembelajaran

c. Sistematika penyajian d. Kemampuan menyajikan

e. Pemilihan metode untuk menghidupkan suasana belajar f. Penggunaan alat bantu pembelajaran/alat praktik

(28)

19 g. Cara menjawab pertanyaan peserta

h. Sikap dan perilaku i. Kerapian berpakaian j. Disiplin kehadiran k. Penggunaan bahasa

l. Pemberian motivasi belajar pada peserta

m. Pengawasan terhadap keselamatan dan kesehatan kerja Format penilaian fasilitator dapat dilihat pada lampiran 8.

8. Penilaian Penyelenggara

Penilaian terhadap penyelenggaraan IN-1 dan IN-2 dilakukan oleh peserta pada saat mengikuti kegiatan 1 dan 2. Penilaian penyelenggaraan kegiatan 1 dan IN-2 Program Keahlian Ganda dilakukan terhadap pencapaian sasaran mutu penyelenggara. Unsur-unsur yang dinilai meliputi:

a. Program

b. Layanan Administrasi c. Kegiatan Pembelajaran d. Fasilitas Penunjang

Format penilaian penyelenggara dapat dilihat pada lampiran 9.

9. Penilaian Guru Pendamping

Penilaian terhadap guru pendamping dilakukan oleh peserta terhadap guru pendamping yang membimbing peserta pada kegiatan on service training. Penilaian dilakukan pada awal kegiatan IN-1. Instrumen penilaian yang digunakan adalah instrumen penilaian guru pendamping. Adapun unsur-unsur yang dinilai, meliputi:

a. Penguasaan materi

b. Pencapaian tujuan pembelajaran

c. Pembimbingan materi yang ada di modul d. Pembimbingan tugas proyek

e. Pembimbingan magang mengajar ON-2 f. Metode pembimbingan

g. Penggunaan alat bantu pembelajaran/alat praktik h. Cara menjawab pertanyaan peserta

i. Sikap dan perilaku j. Kerapian berpakaian k. Disiplin pembimbingan l. Penggunaan bahasa

m. Pemberian motivasi belajar pada peserta

n. Pengawasan terhadap keselamatan dan kesehatan kerja Format penilaian guru pendamping dapat dilihat pada lampiran 10.

(29)

20

B. Pelaporan

Pelaporan kegiatan program Keahlian Ganda dilakukan oleh PPPPTK lingkup kejuruan/LPPPTK-KPTK sebagai unit pelaksana teknis di bawah Ditjen GTK. Laporan disusun di akhir Program Keahlian Ganda.

C. Sertifikasi

Peserta yang telah menyelesaikan seluruh tahapan ON-1, IN-1, ON-2, dan IN-2 pada Program Keahlian Ganda dan memenuhi syarat kelulusan akan memperoleh Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan (STTPP) yang ditandatangani Kepala PPPPTK lingkup kejuruan/LPPPTK-KPTK (Format STTPP dapat dilihat pada lampiran 11). Peserta yang tidak memenuhi syarat kelulusan akan diberikan Surat Keterangan (Format Surat Keterangan dapat dilihat pada lampiran 12).

Sertifikat keahlian akan diberikan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) bagi guru yang lulus uji kompetensi keahlian.

(30)

21

BAB VI

PENJAMINAN MUTU

Penjaminan Mutu Program Keahlian Ganda mencakup semua upaya yang dilakukan dalam rangka menjamin pelaksanaan program agar dapat terlaksana sesuai ketentuan, tepat sasaran dan tepat waktu.

A. Ruang Lingkup

Kegiatan penjaminan mutu merupakan kegiatan strategis yang perlu dilaksanakan salah satunya melalui monitoring dan evaluasi. Untuk mengidentifikasi permasalahan maupun pelaksanaan kegiatan IN Program Keahlian Ganda, dilakukan pengendalian program meliputi perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pelaporan. UPT (PPPPTK/LPPPTK-KPTK) bertanggungjawab dalam pengendalian Program Keahlian Ganda, sesuai dengan paket keahlian dan wilayah yang menjadi tanggung jawabnya (peta paket keahlian dan UPT penanggungjawabnya dapat dilihat pada lampiran 13). Distribusi wilayah dan paket keahlian dapat dilihat pada tabel 4 berikut.

Tabel 4. Distribusi Wilayah dan Paket Keahlian

B. Monitoring dan Evaluasi Program

Monitoring dan evaluasi kegiatan IN-1 dan IN-2 Program Keahlian Ganda perlu dilakukan sebagai bagian dari pengendalian program secara menyeluruh. Laporan hasil monitoring dan evaluasi program merupakan bahan masukan kepada pihak yang berkepentingan. Hasil evaluasi program ini akan digunakan sebagai bahan kebijakan pimpinan, perbaikan, dan pengembangan.

Mekanisme pelaksanaan monitoring dan evaluasi program dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut.

(31)

22 pada cakupan pengendalian seperti tersebut di atas, meliputi monitoring dan evaluasi terhadap perencanaan kegiatan, pelaksanaan kegiatan, dan ketercapaian tujuan program.

2. Instrumen monitoring dan evaluasi yang digunakan disusun oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dalam hal ini Ditjen GTK, dalam bentuk angket, lembar pengamatan, atau pedoman wawancara.

3. Sasaran monitoring meliputi; (1) Penyelenggara Program, termasuk di dalamnya panitia penyelenggara di daerah, (2) Instruktur, dan (3) peserta. Jumlah responden disesuaikan dengan kebutuhan dengan berprinsip pada keterwakilan sasaran monitoring di seluruh tempat pelaksanaan program.

4. Pelaksana monitoring dan evaluasi program terdiri dari unsur pusat dan PPPPTK/LPPPTK-KPTK.

5. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi program dilakukan minimal 1 kali selama pelaksanaan kegiatan.

6. Sumber dana monitoring dan evaluasi dibebankan pada DIPA pusat atau PPPPTK/LPPPTK-KPTK.

7. Penyusunan laporan dilakukan oleh masing-masing pelaksana atau petugas pemantau.

(32)

23

BAB VII

PENUTUP

Program Keahlian Ganda merupakan langkah strategis untuk memenuhi kebutuhan guru produktif di SMK dalam mendukung program revitalisasi SMK dan revitalisasi pendidikan vokasi. Keberhasilan pelaksanaan In Service Training 1 (IN-1) dan In Service Training 2 (IN-2) sebagai bagian dari rangkaian Program Sertifikasi Keahlian dan Pendidik bagi Guru SMK/SMA (Keahlian Ganda) ditentukan oleh kesungguhan semua pihak dalam melaksanakan program ini.

Agar kegiatan IN-1 dan IN-2 ini dapat berjalan sesuai dengan yang direncanakan, seluruh PPPPTK lingkup kejuruan/LPPPTK-KPTK, Dinas Pendidikan Provinsi, Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, Satuan Pendidikan, serta pihak terkait lainnya diharapkan dapat mengimplementasikan rambu-rambu yang terdapat di dalam juknis ini.

(33)

24 Lampiran 1. Format Penilaian Sikap

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN ………

PENILAIAN SIKAP

Nama Kegiatan : Kelas : Tempat : Tanggal : NO NAMA NAMA SEKOLAH

Nilai Tiap Aspek (Skor: 0 – 100) RERATA NS KERJASAMA DISIPLIN TANGGUNG JAWAB KEAKTIFAN

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 …

(34)

25 Lampiran 2. Format Penilaian Keterampilan IN-1

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

………

PENILAIAN KETERAMPILAN IN-1

Nama Kegiatan :

Kelas :

Tempat :

Tanggal :

NO NAMA NAMA SEKOLAH Nilai Keterampilan RERATA

NK

Tugas Proyek

Modul

ke 4 Modul ke-5 Modul Ke-6 Modul ke-7 TeachingPeer 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 ….. Catatan:

1. Tugas Proyek: Nilai tugas proyek

2. Modul ke- : Nilai rerata dari keterampilan yang diujikan pada modul tersebut. 3. Peer teaching: Nilai peer teaching

(35)

26 Lampiran 3. Format Penilaian Keterampilan IN-2

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

………

PENILAIAN KETERAMPILAN IN-2

Nama Kegiatan : Kelas : Tempat : Tanggal : NO NAMA NAMA SEKOLAH

Nilai Keterampilan RERATA NK Tugas Proyek Nilai magang mengajar Modul

ke-10 Teaching Peer Kompetensi Penajaman 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 ….. Catatan:

1. Tugas Proyek: Nilai tugas proyek

2. Nilai magang mengajar: diperoleh dari berita acara praktik mengajar di sekolah oleh guru pendamping

3. Modul ke-10: Nilai rerata dari keterampilan yang diujikan pada modul ke-10. 4. Peer teaching: Nilai peer teaching

(36)

27 Lampiran 4. Rekapitulasi Nilai Tes Akhir ON-1 dan IN-1 Program Keahlian Ganda

Format Rekapitulasi Nilai Tes Akhir ON-1 dan IN-1

No Peserta Nama Sekolah Nama

Modul ON-1 Modul IN-1 Rerata

TA Nilai TA Modul ke-1 Nilai TA Modul ke-2 Nilai TA Modul ke-3 Nilai TA Modul ke-4 Nilai TA Modul ke-5 Nilai TA Modul ke-6 Nilai TA Modul ke-7

(37)

28 Lampiran 5. Rekapitulasi Nilai Tes Akhir ON-2 dan IN-2 Program Keahlian Ganda

Format Rekapitulasi Nilai Tes Akhir ON-2 dan IN-2

No Nama Peserta Sekolah Nama

Modul ON-2 Modul IN-2 Rerata

TA

Nilai TA

(38)

29 Lampiran 6. Rekapitulasi Nilai Akhir Kegiatan In Service Training Program Keahlian Ganda

Format Rekapitulasi Nilai Akhir In Service Training …

No Peserta Nama Sekolah Nama

Nilai Proses (60%) Nilai

pengetahuan (40%) Nilai Tes akhir

Nilai Akhir

Rerata nilai sikap (40%)

Nilai Keterampilan

(60%)

(39)

30 Lampiran 7. Rekapitulasi Nilai Akhir Program Keahlian Ganda

Format Rekapitulasi Nilai Akhir Program Keahlian Ganda

No Peserta Nama Sekolah Nama Nilai IN-1 Nilai IN-2 Nilai Akhir

(rerata) Predikat

Keterangan:

Nilai Akhir (NA) Predikat

90 < NA < 100 Baik Sekali

80 < NA < 90 Baik

70 < NA < 80 Cukup

(40)

31 Lampiran 8. Format Penilaian Fasilitator

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN ………

PENILAIAN FASILITATOR

Nama Kegiatan : Kelas : Tempat : Tanggal : Fasilitator : NO ASPEK PENILAIAN (30-100)

1 Penguasaan dan pengembangan materi 2 Pencapaian tujuan pembelajaran

3 Sistematika penyajian 4 Kemampuan menyajikan

5 Pemilihan metode untuk menghidupkan suasana belajar 6 Penggunaan alat bantu pembelajaran/alat praktik

7 Cara menjawab pertanyaan peserta 8 Sikap dan perilaku

9 Kerapian berpakaian 10 Disiplin kehadiran 11 Penggunaan bahasa

12 Pemberian motivasi belajar pada peserta

13 Pengawasan terhadap keselamatan dan kesehatan kerja

Responden,

(41)

32 Lampiran 9. Format Penilaian Penyelenggaraan

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

…..

FORMAT PENILAIAN PENYELENGGARAAN

(42)

33 Lampiran 10. Format Penilaian Guru Pendamping

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

………

PENILAIAN GURU PENDAMPING

Nama Peserta Sekolah Magang

Nama Guru Pendamping : : : Paket Keahlian : NO ASPEK PENILAIAN (0-100) 1 Penguasaan materi

2 Pencapaian tujuan pembelajaran

3 Pembimbingan materi yang ada di modul 4 Pembimbingan tugas proyek

5 Pembimbingan magang mengajar ON-2 *) 6 Metode pembimbingan

7 Penggunaan alat bantu pembelajaran/alat praktik 8 Cara menjawab pertanyaan peserta

9 Sikap dan perilaku 10 Kerapian berpakaian 11 Disiplin pembimbingan 12 Penggunaan bahasa

13 Pemberian motivasi belajar pada peserta

14 Pengawasan terhadap keselamatan dan kesehatan kerja *) Diisi pada saat IN-2

Responden,

(43)

34 Halaman depan

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

BIDANG OTOMOTIF DAN ELEKTRONIKA

TENAGA KEPENDIDIKAN

Surat Tanda Tamat Pelatihan

Nomor 28142/B17.3/PD/2017 Diberikan kepada:

Uji Hartono

SMK Negeri 12 Malang

sebagai peserta pada kegiatan Program Sertifikasi Keahlian dan Sertifikasi Pendidik bagi Guru SMK / SMA (Keahlian Ganda) Paket Keahlian Multimedia yang diselenggarakan pada tanggal 8 Desember 2016 s.d 31 Agustus 2017 di SMK Negeri 5 Malang, dengan hasil:

-- SANGAT BAIK --

Malang, 31 Agustus 2017 Kepala PPPPTK BOE,

Dr. Sumarno

(44)

35 Halaman belakang STTPP

Struktur Program Sertifikasi Keahlian dan Sertifikasi Pendidik

bagi Guru SMK / SMA (Keahlian Ganda)

Paket Keahlian Multimedia

NO MATERI JP

PENGENALAN KOMPETENSI GURU PRODUKTIF (ON-1) 350

1 Pengenalan Kompetensi Guru Produktif 68

2 Pendalaman Materi Modul ke-1 94

3 Pendalaman Materi Modul ke-2 94

4 Pendalaman Materi Modul ke-3 94

PENDIDIKAN DAN PELATIHAN/IN-SERVICE TRAINING (IN-1) 476 1 Kebijakan Pembinaan dan Pengembangan Karir Guru 4

2 Program Guru Pembelajar 4

3 Refleksi dan pendalaman 3 modul 30

4 Pendalaman Materi Modul ke-4 94

5 Pendalaman Materi Modul ke-5 94

6 Pendalaman Materi Modul ke-6 94

7 Pendalaman Materi Modul ke-7 94

8 Penyusunan Perangkat Pembelajaran 35

9 Kunjungan Industri 20

10 Evaluasi On-1 dan In-1 7

PENGUATAN PENGALAMAN LAPANGAN (ON-2) 350

1 Pendalaman Materi Modul ke-8 94

2 Pendalaman Materi Modul ke-9 94

3 Praktik Mengajar 96

4 Praktik Kerja Industri (Orientasi) 66

PENDIDIKAN DAN PELATIHAN/IN-SERVICE TRAINING (IN-2) 238

1 Pendalaman Materi Modul ke-10 94

2 Refleksi dan pendalaman 2 modul 20

3 Penguatan Kompetensi Keahlian 90

4 Sertifikasi Kompetensi Keahlian 30

5 Evaluasi On-2 dan In-2 4

TOTAL 1.414

Kabid Fasilitasi dan Peningkatan Kompetensi ttd

……….

Catatan: Pendalaman Materi Modul ke-1 s.d ke-10 disesuaikan dengan nama modul profesional dan pedagogik pada paket keahlian yang relevan.

(45)

36 Lampiran 12. Format Surat Keterangan

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN

PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

BIDANG OTOMOTIF DAN ELEKTRONIKA

SURAT KETERANGAN

Nomor 28142/B17.3/PD/2017

Kepala PPPPTK BOE Malang menerangkan bahwa:

Titah Widya

SMK Negeri 11 Malang

telah berpartisipasi sebagai Peserta pada kegiatan

Program Sertifikasi Keahlian dan Sertifikasi Pendidik bagi Guru SMK / SMA

(Keahlian Ganda) Paket Keahlian Multimedia

yang diselenggarakan pada tanggal 8 Desember 2016 s.d 30 April 2017

di SMK Negeri 5 Malang.

Surat Keterangan ini diberikan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Malang, 30 April 2017

Kepala PPPPTK BOE,

Dr. Sumarno

(46)

37 Lampiran 13. Peta Paket Keahlian dan UPT Penanggungjawabnya

No Nama Paket Keahlian Penanggung Jawab

1 Animasi PPPPTK Seni Budaya

2 Desain dan Produksi Kriya Kayu PPPPTK Seni Budaya 3 Desain dan Produksi Kriya Keramik PPPPTK Seni Budaya 4 Desain dan Produksi Kriya Kulit PPPPTK Seni Budaya 5 Desain dan Produksi Kriya Logam PPPPTK Seni Budaya 6 Desain dan Produksi Kriya Tekstil PPPPTK Seni Budaya

7 Desain Komunikasi Visual PPPPTK Seni Budaya

8 Seni Karawitan PPPPTK Seni Budaya

9 Seni Musik Klasik PPPPTK Seni Budaya

10 Seni Musik Non Klasik PPPPTK Seni Budaya

11 Seni Tari PPPPTK Seni Budaya

12 Teknik Produksi & Penyiaran Program Radio &

Pertelevisian PPPPTK Seni Budaya

13 Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan PPPPTK Pertanian

14 Agribisnis Perikanan PPPPTK Pertanian

15 Agribisnis Aneka Ternak PPPPTK Pertanian

16 Agribisnis Perbenihan dan Kultur Jaringan Tanaman PPPPTK Pertanian 17 Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura PPPPTK Pertanian 18 Agribisnis Tanaman Perkebunan PPPPTK Pertanian 19 Agribisnis Ternak Ruminansia PPPPTK Pertanian

20 Agribisnis Ternak Unggas PPPPTK Pertanian

21 Kehutanan PPPPTK Pertanian

22 Kesehatan Hewan PPPPTK Pertanian

23 Mekanisasi Pertanian PPPPTK Pertanian

24 Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian PPPPTK Pertanian

25 Teknik Elektronika Industri PPPPTK BOE

26 Teknik Mekatronika PPPPTK BOE

27 Teknik Ototronik PPPPTK BOE

28 Teknik Audio Video PPPPTK BOE

29 Teknik Kendaraan Ringan PPPPTK BOE

30 Teknik Sepeda Motor PPPPTK BOE

31 Teknik Pemeliharaan Mekanik Industri PPPPTK BMTI

32 Teknik Pemesinan PPPPTK BMTI

33 Teknik Pengelasan PPPPTK BMTI

34 Akomodasi Perhotelan PPPPTK Bisnis Pariwisata

35 Jasa Boga PPPPTK Bisnis Pariwisata

36 Tata Kecantikan Kulit PPPPTK Bisnis Pariwisata

37 Tata Kecantikan Rambut PPPPTK Bisnis Pariwisata

38 Usaha Perjalanan Wisata PPPPTK Bisnis Pariwisata 39 Teknik Instalasi Tenaga Listrik PPPPTK BBL

(47)

38

No Nama Paket Keahlian Penanggung Jawab

41 Multi Media LP3TK KPTK

42 Rekayasa Perangkat Lunak LP3TK KPTK

43 Teknik Komputer Jaringan LP3TK KPTK

44 Nautika Kapal Niaga LP3TK KPTK

45 Nautika Kapal Penangkap Ikan LP3TK KPTK

46 Teknika Kapal Niaga LP3TK KPTK

Gambar

Gambar  1 Desain Program Keahlian Ganda untuk memenuhi Guru Produktif di SMK
Tabel 1. Struktur Program Pelatihan Instruktur Program Keahlian Ganda
Gambar  2 Alur SIM Diklat Program Keahlian Ganda
Tabel 2. Struktur Program  In Service Training 1  (IN-1)
+3

Referensi

Dokumen terkait

The teaching practicum for a period of time can give motivation and direction to build their personalities before the real work in teaching

Aplikasi sistem informasi ini juga akan membantu PT Marga Sandang Textile Bandung dalam hal pembelian bahan baku kepada pemasok, penjualan barang jadi kepada

Setelah mencermati beberapa pandangan dari Hakim Pengadilan Agama Malang tentang tidak diperbolehkannya gugatan nafkah ma&gt;d}iyyah anak dalam buku Pedoman Pelaksanaan

Saran dari penelitian ini adalah kepada Pemerintah Daerah dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah dalam konteks desentralisasi fiskal seyogyanya harus

Sedangkan untuk guru tidak tetap tidak memiliki pengaruh yang positif dan signifikan antara komitmen organisasi terhadap OCB dengan kata lain tinggi rendahnya

Dari data yang didapatkan, dilakukan rekonstruksi dan analisis isi untuk mengetahui strategi bisnis yang dilakukan Samsung untuk menguasai pasar global. Kata kunci:

Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai apakah kangkung, memiliki efek hipnotik dengan parameter mula tidur dan lama tidur pada mencit Swiss Webster jantan

Penulis melakukan penelitian ini untuk melihat strategi bisnis Samsung untuk menguasai pasar dunia smartphone dari sudut pandang Samsung sebagai perusahaan