• Tidak ada hasil yang ditemukan

DIMENSI-DIMENSI KOMUNIKASI ORGANISASI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DIMENSI-DIMENSI KOMUNIKASI ORGANISASI"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

MODUL PERKULIAHAN

DIMENSI-DIMENSI

KOMUNIKASI ORGANISASI

Bentuk-bentuk komunikasi organisasi

dan komunikasi manajemen dalam

organisasi

Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

Pascasarjana Magister Ilmu

Komunikasi

06

MK 52004 Dr. Nur Kholisoh, M.Si

Abstract

Kompetensi

Modul ini menjelaskan tentang bentuk-bentuk komunikasi dalam suatu organisasi dan komunikasi manajemen dalam organisasi

Melalui pokok bahasan ini diharapkan mahasiswa dapat mengerti dan

memahami bentuk-bentuk komunikasi dalam suatu organisasi dan komunikasi yang dilakukan dalam proses manajemen

(2)

Pembahasan

Komunikasi dalam organisasi tidak terlepas dari bentuk komunikasi internal dan komunikasi eksternal. Betapa pentingnya komunikasi internal dalam membina manusia di dalam organisasi, di mana masing-masing individu anggota organisasi memiliki berbagai kepentingan, tetapi menjadi satu kesatuan dengan adanya kepentingan bersama.

A. Komunikasi Internal

Komunikasi internal adalah pertukaran gagasan diantara para administrator dan karyawan mereka dalam suatu perusahaan atau jawatan tersebut lengkap denganstrukturnya yang khas dan pertukaran secara horisontal dan vertikal dalam suatu perusahaan yang menyebabkan pekerjaan berlangsung

Dengan semakin menggelembungnya sumberdaya manusia pada suatu organisasi, sedangkan jabatan struktural sangat terbatas, maka sebaiknya diperbanyak jabatan fungsional, sehingga iklim kerja dapat berjalan dengan baik, tanpa menimbulkan gejolak atau konflik karena tidak tersedianya jabatan.

1. Komunikasi vertikal

Komunikasi vertikal merupakan pertukaran gagasan diantara para administrator dan karyawan dalam suatu perusahaan, lengkap dengan struktur yang khas.

(3)

a. Downward Communication

Yaitu komunikasi dari atas ke bawah yang artinya adalah informasi yang berlangsung secara formal dari seseorang yang memiliki wewenang atau kedudukan lebih tinggi kepada orang yang kedudukannya lebih rendah • Terdapat lima jenis informasi (Kahn dan Katz 1966 dalam Pace ):

1. How to job

Jenis informasi ini menyangkut tentang apa yang diharapkan karyawan dalam bekerja dan bagaimana mereka melakukan semua itu.

2. Rationale for doing jobs

Jenis informasi ini dirancang untuk karyawan agar mereka mengetahui bagaimana mereka bekerja

3. Organizational policies and practices

Melengkapi informasi tentang tugas atau pekerjaan yang spesifik dan bagaimana mempersiapkan mereka masuk ke organisasi secara total. 4. Employee performance

Informasi tentang bagaimana melakukan sesuatu yang baik, dinilai penting untuk efisiensi dan efektifnya suatu sistem

5. Mission of the organization

Kesetiaan terhadap organisasi, produknya, pelayanan dan kontribusi kepada masyarakat adalah suatu unsur penting dalam kekuatan organisasional.

(4)

6. Metode memberikan informasi ke bawah

Metode di mana informasi dikomunikasikan ke bawah, di kelompokkan ke dalam empat macam, yaitu :

a. Lisan b. Tulisan

c. Majalah bergambar d. kombinasi

b. Upward Communication

Yaitu informasi yang berlangsung dari seseorang yang memilki kedudukan lebih rendah kepada yang lebih tinggi

 Fungsi dan argumentasi

1. Arus informasi ke atas memasok informasi berharga bagi pengambilan keputusan pemegang organisasi dan kegiatan supervisi lainnya

2. Komunikasi ke atas membuat supervisor tahu ketika bawahan menyampaikan informasi

3. Mendorong omelan dan keluhan ke permukaan

4. Memperkuat penghargaan dan kesetiaan terhadp oraganisasi

5. Membolehkan supervisor untuk mnetapkan apakah bawahan memperoleh pengertian yang dimaksudkan dari arus informasi ke bawah

(5)

6. Membantu karyawan menanggulangi masalah pekerjaan mereka

2. Komunikasi Horisontal

Komunikasi horisontal yaitu adalah berbagai informasi diantara rekan sejawat dalam satu unit pekerjaan yang sama

• Tujuannnya adalah : a. Untuk koordinasi tugas

b. Berbagi informasi terhadp perencanaan dan kegiatan c. Pemecahan masalah

d. Menjamin kesamaan pengertian

e. Mendamaikan, negosiasi dan menyatukan perbedaan f. Mengembangkan dukungan interpersonal

• Metode komunikasi horisontal a. Pertemuan kepanitian

b. Interaksi informal sewaktu istirahat c. Percakapan telepon

d. Memo dan catatan

e. Aktifirtas sosial f. Lingkaran kualitas

(6)

3. Komunikasi Diagonal

Aplikasi tiga prinsip akan memperkuat peranan komunikasi staf khusus, yaitu :

a. Staf khusus harus dilatih dalam kehlian komunikasi

b. Membutuhkan pengenalan penting dari peranan komunikasi mereka

c. Managmen harus mengakui peranan staf khusus dan emmbuat lebih baik untuk mempergunakannya dalam komunikasi organisasi

4. Komunikasi Persona

komunikasi yang berlangsung secar dialogis saling menatap, sehingga terjadi kontak pribadi. Sedangkan komunikasi persona bermedia adalah komunikasi9 dengan menggunakan alat/media

5. Komunikasi Kelompok

komunikasi antara seorang dengan sekelompok orang lain dalam situasi tatap muka. Kelompok bisa besar atau kecil

B. Komunikasi Eksternal

Komunikasi eksternal adalah komunikasi antara pimpinan organisasi dengan khalayak diluar organisasi

(7)

Dimensi komunikasi eksternal

1. Komunikasi dari organisasi ke khalayak

Komunikasi ini pada umumnya bersifat informatif yang dilakukan sedemikian rupa sehingga khalayak merasa ada keterlibatan, setidak-tidaknya hubungan batin. Kegiatan ini sangat penting dalam usaha memecahkan suatu masalah yang terjadi tanpa diduga.

Komunikasi dari organisasi kepada khalayak ini dapat melalui berbagai bentuk, seperti : a. majalah organisasi b. press release c. artikel SK d. pidato radio e. pidato televisi f. film dokumenter g. selebaran h. konferensi press

(8)

2. Komunikasi dari khalayak ke organisasi

merupakan umpan balik sebagai efek dari kegiatan komunikasi yang dilakukan oleh organisasi. Jika informasi yang disebarkan kepada khalayk itu menimbulkan efek yang sifatnya kontroversial, maka disebut opini publik

KOMUNIKASI MANAJEMEN DALAM SUATU ORGANISASI

Berbicara mengenai komunikasi dan manjemen maka komunikasi akan tercermin dan merupakan fondasi dalam setiap unsur dalam proses manajemen, yaitu:

1. Planning yaitu memikirkan sebelumnya apa yang kan kita kerjakan dengan sumber daya yang ada pada organisasi

2. Organizing yaitu rencana (maksud) untuk menentukan kegiatan yang lebih khusus yang diperlukan untuk mencapai tujuan dan sasaran.

3. Directing merupakan aspek tugas managemen yang lebih operasional yang melengkapi kekurangan dalam suatu perencanaan atau pengorgnisasian

4. Controlling yaitu unsur-unsur penting dalam pengawasan sebagai sebuah proses tyermasuk pengukuran, perbandingan, penga,bilan keputusan dan umpan balik atau tindakan kolektif

Selain itu, ada empat proses dalam komunikasi managemen (Yenny, 2004:4.22), yaitu :

(9)

2. Telling sebelum kita understanding kita harus terlebih dulu memberitahukan atau mengirim pesan dalam bentuk telling

3. Listening yaitu kita harus mengerti apa yang disampaikan orang lain

4. Understanding, untuk dapat mmahami maka kita perlu menyelami diri individudan motivasi individu

PERANAN PEMIMPIN DALAM ORGANISASI 1. Peranan antarpersona

a. peranan tokoh, karena ia seorang tokoh maka selain memimpin berbagai upacara di kantor misalnya

b. peranan pemimpin, sebagai pemimpin seorang manager bertanggungjawab lancara atau tidaknya pekerjaan yang dilakukan bawahan

c. peranan penghubung, melakukan komunikasi dengan orang-orang diluar jalur komando vertikal baik formal atau informal

2. Peranan informasional

a. peranan monitor, manager memandang lingkungan sebagai sumber informasi b. peranan penyebar, kebalikan dari perananpenghubunga

(10)

3. Peranan memutuskan

a. peranan wiraswasta, melakukan penyesuaian dengan lingkungan

b. peranan pengendali gangguan c. peranan penentu sumber d. peranan perunding

(11)

Daftar Pustaka

Arni Muhammad (2002), Komunikasi Organisasi, Bumi Aksara, Jakarta,

Fredric M. Jablin, Linda L. Putnam, Editors (2001) The New Handbook of Organizational Communication:

Advances in Theory, Research and Methods, Sage Publications, USA

Eisenberg, Eric & HL Goodal (1997), Organizational Communication – Balancing Creativity and

Constraint, Second Edition, St. Martin’s Press, New York

Hatch, Mary Jo (1997), Organizational Theory – Modern, Symbolic and Postmodern Prespectives, Oxford University Press, USA

Lubis, Hari & Martani Huseini, Teori Organisasi (Suatu Pendekatan Makro), Pusat Antar Universitas Ilmu-ilmu Sosial, UI, Jakarta

Pace, Wayne R & Don F. Faules (1998), Komunkasi Organisasi : Strategi Meningkatkan Kinerja

Perusahaan – Penerjemah : Deddy Mulyana, PT Remaja Rosdakarya, Bandung

Suminar, Yenny Ratna (2004), Buku Materi Pokok Komunikasi Organisasional, Universitas Terbuka, Jakarta

Referensi

Dokumen terkait

Komunikasi ke atas adalah pesan yang mengalir dari bawah ke atas, yakni pesan yang disampaikan oleh para anggota organisasi/ bawahan kepada pimpinan. Komunikasi ini

Berdasarkan aktivitas komunikasi di dalamnya, Suranto AW (2005: 209) membedakan komunikasi menjadi komunikasi formal dan non formal. Komunikasi formal adalah proses

Dimensi perlakuan komunikasi yang ditinjau adalah kepercayaan, kesokongan komunikasi, kecerapan komunikasi ke atas, keterbukaan komunikasi ke bawah, penglibatan dalam

Yang dimaksud komunikasi ke atas adalah pesan yang mengalir dari bawah kepada atasan atau dari tingkat yang lebih rendah kepada tingkat yang lebih tinggi.

Kebanyakan anggota klik relatif akrab satu dengan lainnya dalam hirarki formal organisasi (menunjukkan kemiripan sistem komunikasi formal dan informal)e. lebih suka melakukan

Komunikasi Formal vs Informal Komunikasi Formal adalah komunikasi yang berlangsung dalam aturan-aturan kerja organisasi yang di tetapkan Komunikasi Informal adalah komunikasi yang

Fungsi kontrol, dimana setiap organisasi mempunyai hierarki dengan wewenang yang menyertainya. komunikasi formal dapat dilakukan untuk mengontrol karyawan dengan

Berdasarkan kutipan- kutipan di atas, jelaslah bahasa proses komunikasi, akan dapat berlangsung secara efektif, apabila komunikator dalam menyampaikan suatu pesan kepada komunikan