• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB V KESIMPULAN DAN SARAN"

Copied!
63
0
0

Teks penuh

(1)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

Dengan memperhatikan permasalahan dalam penelitian, tujuan penelitian serta hasil dan pembahasan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut:

1. Penerapan model pembelajaran kooperatif melalui pendekatan TPS efektif terhadap peningkatan hasil belajar IPA Biologi siswa kelas VII materi pokok Klasifikasi makluk Hidup di SMPK Shanty karya kupang tahun ajaran 2014/2015. Dengan hasil belajar secara individu tuntas (rerata nilainya 88,75), kelulusan siswa secara klasikal tuntas (persentase kelulusan siswa secara klasikal 100%)

2. Ketuntasan indikator hasil belajar (IHB), dalam penerapan model pembelajaran kooperatif melalui pendekatan TPS pada materi pokok Klasifikasi Makluk Hidup , menunjukkan proporsi ketuntasannya lebih besar dari 0,75% dalam hal ini proporsi indikatornya adalah 0,89. Sedangkan sensivitasnya lebih besar dari 0,30 yaitu 0,42.

3. Aktivitas siswa dalam kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif melalui pendekatan TPS lebih berpusat pada siswa. Hal ini dapat dilihat dari keterlibatan peran aktif siswa secara langsung dalam memproses sendiri pengetahuan tentang materi pokok Klasifikasi Makluk Hidup. Hal ini dapat dibuktikan dengan perhitungan rata-rata aktivitas siswa untuk RPP 01 dan 02 yang berada pada kisaran antara 12,24% sampai 66,15%. Sedangkan untuk rata-rata reliabilitas

(2)

instrumen aktivitas siswa pada RPP 01 dan 02 adalah 93,78% berkategori baik.

4. Kemampuan guru dalam mengelola Pembelajaran materi pokok Klasifikasi makluk Hidup di SMPK Shanty Karya Kupang dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif melalui pendekatan TPS adalah baik. Guru mengelola pembelajaran, sesuai dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang disiapkan. Skor rata-rata keterlaksanaan rencana pembelajaran dalam model pembelajaran kooperatif melalui pendekatan TPS untuk RPP 01 dan RPP 02 barada 3,86% berkategori baik. Sedangkan rata-rata reliabilitas instrumen pengelolaan pembelajaran berada pada kisaran 93,75% dengan berkategori baik.

A. Saran

Berdasarkan hasil penelitian di lapangan, maka peneliti menyarankan beberapa hal kepada para pembaca sebagai berikut:

1. Bagi guru biologi atau calon guru yang ingin mengimplementasikan model pembelajaran kooperatif melalui pendekatan TPS untuk:

a. Menguasai teknik maupun taktik mengajar sehingga siswa benar-benar fokus dalam pembelajaran.

b. Memperhatikan kesesuaian model ini dengan materi pokok yang ingin diajarkan dan kondisi kelas dan subjek belajar yang bersangkutan. c. Pengelolaan waktu yang tepat sehingga sesuai dengan alokasi waktu

(3)

2. Perlu dilakukan penelitian lanjutan dengan materi pokok yang berbeda untuk melihat keefektivitasan dari model pembelajaran kooperatif melalui pendekatan TPS. .

(4)

DAFTAR PUSTAKA

Afcariono,M.2008.Pembelajaran Problem Based

Instruction. Jurnal Pendidikan Inovatif,Volume3, Nomor2, Maret2008 Babus. 2011. Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Think Pair

Share(TPS) Terhadap Hasil Belajar Siswa. KelasVIII Materi Pokok Sistem Pernapasan Manusia Di SMP Adhyaksa 2 Kupang Tahun Ajaran 2011/ 2012: Skripsi Unwira Kupang.

Dolpaly. 2013. Penerapan Lesson Study Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar

Siswa Pada Mata Pelajaran Biologi Kelas VIII SMP Negeri 10 Kupang T.A 2012/2013 Skripsi Undana Kupang.

Dorothea W.Ariani.2002. Manajemen Kualitas.Yogyakarta: Dikti Depdiknas Djalo,2004. Penerapan strategi belajar peta konsep dengan model pembelajaran

langsung untuk menuntaskan hasil belajar biologi pokok bahasan rangka di SLTP 3 Lobalain Rote Ndao/NTT.Thesis Magister

Pendidikan Unesa: Surabaya.

Dryden, Gordon dan Jeannete Voss,(1999) Revolusi cara belajar,Bog I dan II, Bandung: Mizan

Eduk, 2010. Dasar-dasar Pembelajaran Biologi Bahan Ajar. UNWIRA : Kupang

Guterres F. 2008. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Think Pair Share

(TPS) Pada Materi Pokok Kalor Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Fisika Siswa Kelas VIIIA SMP Angkasa Penfui Kupang T.A 2007/2008. Skripsi UNWIRA. Kupang.

Ibrahim. 2005. Pembelajaran Kooperatif. UNESA: Surabaya

Isjoni. 2007.Cooperative Learning. Efektifitas Pembelajaran Kelompok. Alfabeta . Bandung.

Khairani, Makmun. 2013. Psikologi Belajar. Yogyakarta : Aswaja Presindo

Marselina. (2008). Model -Model Pembelajaran Inovatif

Nurhadi. 2004. Kurikulum 2004 Pertanyaan dan Jawaban. PT. Gramedia. Jakarta Ridwan. 2008. Ketercapaian Prestasi Belajar. Tersedia pada http:/ridwan202.

wordpress.com/2008/05/03/ketercapaian-prestasi-belajar/. (diakses pada tanggal 27 Maret 2012)

Sardiman, AM. 2009. Interaksi dan` Motivasi Belajar mengajar. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.

(5)

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. Alfabeta: Bandung

Sukardi. 2003. Metodologi Penelitian Pendidikan kompetensi dan Praktiknya. Bumi Aksara:Jakarta

Sunartombs.2009. Pengertian Prestasi Belajar. Http//Sunartombs. Wordpress.com.diakses pada tanggal 21 maret 2015

Septriana, N., Handoyo, B., (2006), Penerapan Think Pair Share (TPS) dalam Pembelajaran Kooperatif Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Geografi,

Jurnal Pendidikan Inovatif

Syamsuri. 2007. IPA Biologi Untuk SMP kelas VII. Erlangga. Jakarta

Sumadi, Suryabrata. (1998). Psikologi Pendidikan. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada .

Trianto. 2007. Model- Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivik. Prestasi Pustaka: Jakarta.

Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Progresif.Kencana: Jakarta

Tuka, L. 2008. Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Think Pair

Share(TPS) Terhadap Hasil Belajar Siswa. SMPN 2 Rote Ndao:

Skripsi Unwira Kupang.

Uno, Hamzah B. (2007) Model Pembelajaran: Menciptakan Proses Belajar Mengajar yang Kreatif dan Efektif. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Yusa Arisworo Djoko. 2006. Ilmu Pengetahuan Alam (Fisika, Kimia, Biologi) Grafindo Media Pratama: Bandung

(6)

SILABUS PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMPK Shanti Karya Kupang

Kelas : VII (Tujuh) Semester : I (Satu) Mata Pelajaran : IPA-Biologi

Standar Kompetensi : Memahami Keanekaragaman Makhluk Hidup

Kompetensi Dasar

Indikator Materi Pokok/Sub Pokok

Kegiatan Pembelajaran Penilaian

Alokasi Waktu Sumber Belajar Teknik Bentuk Instrumen Mengklasifi kasi kan makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki  Membedakan makhluk hidup yang satu dengan yang lainnya berdasarkan ciri khusus kehidupan yang dimiliki

 Menerapkan penggunaan cara penulisan nama makhluk hidup dengan sistem tata nama ganda  Membandingkan ciri-ciri

khusus tiap kingdom dalam sistem lima kingdom menurut R.H. Whittaker

Klasifikasi Makhluk hidup :

 Klasifikasi makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki

 Penamaan ilmiah

 Sistem lima kingdom menurut R. H. Whittaker

 Mengamati dan berdiskusi tentang keanekaragaman makhluk hidup untuk mengklasifikasikan makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki  Berdiskusi dan menjelskan

tentang cara penulisan nama makhluk hidup dengan sistem tata nama ganda

 Berdiskusi dan menjelaskan sistem klasifikasi lima kingdom Tes tertulis Tes Tes Observasi PG PG PG 6 X 40 menit Buku IPA Biologi SMP Kelas VII berdasarkan KTSP 2006, Bahan Ajar Siswa (BAS),LKS 01, Lingkungan Sekitar Sekolah

(7)

 Menjelaskan dasar dan tujuan klasifikasi makhluk hidup

 Menjelaskan klasifikasi makhluk hidup menurut Carolus Linnaeus  Menggunakan kunci

determinasi sederhana untuk menentukan nama atau kelompok suatu makhluk hidup

 Menjelaskan klasifikasi tumbuhan dan hewan

 Tujuan dan dasar klasifikasi makhluk hidup  Klasifikasi makhluk hidup menurut Carolus Linnaeus  Kunci determinasi  Klasifikasi tumbuhan dan hewan

 Berdiskusi dan menjelaskan tujuan dan dasar klasifikasi makhluk hidup

 Berdiskusi dan menjelaskan tentang klasifikasi makhluk hidup menurut Carolus Linnaeus

 Berdiskusi dan menjelaskan tentang kunci determinasi

 Berdiskusi dan menjelaskan tentang klasifikasi

tumbuhan dan hewan.

Tes Tes Tes Tes PG PG PG PG

3x40 menit Buku IPA Biologi SMP Kelas VII berdasarkan KTSP 2006, Bahan Ajar Siswa (BAS),LKS 02, Lingkungan Sekitar Sekolah

(8)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMPK Shanti Karya Kupang Mata Pelajaran : IPA Biologi

Klas/Semester : VII/I

Tema : Klasifikasi Makhluk Hidup Pertemuan : I

Alokasi Waktu : 3 x 40 menit A. Standar Kompetensi :

1.1 Memahami keanekaragaman Makhluk Hidup

B. Kompetensi Dasar :

2.1 Mengklasifikasikan Makhluk Hidup Berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki

C. Indikator :

1. Membedakan makhluk hidup yang satu dengan yang lainnya berdasarkan ciri khusus kehidupan yang dimilikinya

2. Mendeskripsikan pentingnya dilakukan klasifikasi makhluk hidup

D. Tujuan Pembelajaran :

Pertemuan I :

1. Siswa dapat manjelaskan perbedaan makhluk hidup yang satu dengan yang lainnya.

2. siswa dapat menjelaskan dasar dan tujuan klasifikasi

E. Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin, Religi, Kerjasama, Percaya diri Rasa ingin tahu Komunikatif, Menghargai prestasi Tanggung jawab

(9)

F. Model dan Metode Pembelajaran

 Model pembelajaran kooperatif, Pendekatan TAI  Ceramah, Diskusi, Tanya Jawab

G. Materi Ajar

Materi Pokok : Klasifikasi Makhluk Hidup (terlampir) Sub Materi Pokok :

 Klasifikasi makhluk hidup berdasarkan ciri kehidupannya  Dasar dan tujuan klasifikasi

H. Langkah-langkah Pembelajaran TPS

NO KEGIATAN GURU KEGIATAN SISWA ALOKASI

WAKTU 1 Pendahuluan

 Motivasi dengan

memberikan pertanyaan

Guru: Bagaimana dasar mengelompokkan makhluk hidup? Guru: Apakah nama

ilmiah dari tanaman padi?  Guru menyampaikan tujuan pembelajaran Siswa menjawab : 1. Ukuran Tubuhnya 2. Lingkungan tempat hidupnya 3. Manfaatnya 4. Jenis makanannya 5. Persamaan/perbedaa ciri-ciri Siswa menjawab :  Oryza sativa 15 Menit 2 Kegiatan inti a. Eksplorasi  Guru menggali pengetahuan awal siswa  Guru menjelaskan secara

umum tentang materi Klasifikasi Makhluk Hidup

 Guru membagi siswa dalam kelompok secara heterogen yang terdiri dari 4-6 orang (menurut TAI)  Guru membagi LKS  Siswa membaca dan

menyimak materi LKS yang telah dibagikan  Siswa mengerjakan soal

dalam LKS secara individu

b. Elaborasi

 Hasil kerjaan ditukar dengan teman sekelompok

 Siswa mendengarkan penjelasan guru

 Siswa membentuk kelompok  Siswa menerimaLKS  Siswa membaca dan

mengerjakan LKS secara individu

 Siswa menukar hasil pekerjaan kepada teman kelompoknya  Jawaban yang masih salah

diperbaiki lagi

(10)

 Jawaban yang masih salah diperbaiki lagi sampai semua anggota kelompok menjawab dengan benar  Guru mengawasi jalannya

diskusi dan membimbing atau memberi bantuan setiap kelompok secara bergiliran yang mengalami kesulitan dalam menyelesaikan LKS  Setelah masing-masing

kelompok menjawab soal LKS dengan benar akan dilakukan diskusi kelas  Guru menyuruh salah satu

kelompok untuk mempresentasekan hasil diskusinya c. Konfirmasi  Guru mengarahkan jawaban siswa

 Guru memberikan skor terhadap hasil kerja kelompok, dan memberikan penghargaan kepada kelompok yang berhasil atau mendapatkan skor tertinggi

 Siswa melakukan diskusi kelas

 Siswa mendengarkan penjelasan guru

3 Penutup

 Guru membuat kesimpulan

 Guru membuat rangkuman  kuis

 Siswa menyimpulkan  Siswa mengerjakan soal kuis

15 Menit

I. Media/ Sumber belajar

1. Buku Biologi SMP Kelas VII (Istamar Syamsuri, dkk) 2. BAS (Bahan Ajar Siswa)

3. LKS (Lembar Kerja Siswa) 4. Lingkungan di sekitar sekolah

J. Penilaian

 Teknik penulisan: Tes tertulis

(11)

 Contoh tagihan :

1. Penulisan nama ilmiah pada tanaman padi yang benar dibawah ini adala...

a. Oryza sativa b. Oryza Sativa c. Oryza Sativa d. oryza Sativa

2. Dibawah ini merupakan tujuan dari klasifikasi, kecuali... a. Menyederhanakan obyek studi (makhluk hidup) yang

beraneka ragam

b. Mengenal berbagai makhluk hidup yang bermacam-macam

c. Mengetahui manfaat masing-masing organisme d. Dapat memenuhi kebutuhan makhluk hidup.

(12)

BAHAN AJAR SISWA

KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP

I. Pengertian Klasifikasi Makhluk Hidup

Klasifikasi makhluk hidup merupakan cara pengelompokkan makhluk hidup berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri yang dimiliki makhluk hidup. Semakin banyak perbedaan dari 2 jenis makhluk hidup semakin jauh

kekerabatannya. Sebaliknya semakin banyak persamaan dari 2 jenis makhluk hidup semakin dekat kekerabatannya.

Pada mulanya makhluk hidup dikelompokkan ke dalam 2 kelompok (kingdom) yaitu Hewan dan tumbuhan. Hal ini didasarkan pada perbedaan dalam sel pembentuknya (ex. tumbuhan berdinding sel tumbuhan tidak, tumbuhan memiliki plastida /penghasil klorofil sedangkan hewan tidak), kemampuan melakukan fotosintesis (tumbuhan dapat berfotosintesis hewan tidak), jenis geraknya (hewan dapat bergerak aktif dengan berpindah tempat sedangkan tumbuhan geraknya pasif (gerak endonom dan etionom).

II. Tujuan Klasifikasi Makhluk Hidup

Tujuan klasifikasi makhluk hidup adalah untuk mempermudah

mengenali, membandingkan, dan mempelajari makhluk hidup. Membandingkan berarti mencari persamaan dan perbedaan sifat atau ciri pada makhluk hidup. Selain itu untuk mempermudah mengenali suatu makhluk hidup. Dengan kata lain tujuan klasifikasi makhluk hidup adalah :

 Menyederhanakan obyek studi (makhluk hidup) yang beraneka ragam  Mengenal berbagai makhluk hidup yang bermaacam-macam

(13)

 Mengetahui manfaat masing-masing organisme

 Mengetahui adanya saling ketergantungan antara organisme  Mengetahui hubungan kekerabatan antar organism.

Jadi klasifikasi makhluk hidup bertujuan untuk mempermudah, mengenali, membandingkan, dan mempelajari makhluk hidup.

III. Manfaat Klasifikasi

 Manfaat Klasifikasi Makhluk Hidup

1. Pengelompokan makhluk hidup untuk mnghasilkan kelompok takson 2. Persamaan dan perbedaan suatu ciri makhluk hidup akan menemukan

jenjang takson dan kekerabatannya.

3. Jenjang takson menunjukkan bahwa setiap makhluk hidup dngan kesamaan tertentu, membentuk kelompok makhluk hidup yang lebih besar.

4. Kelompok spesies membentuk genus, kelompok genus membentuk famili kemudian terus membentuk ordo, kelas dan divisio.

IV. Dasar Klasifikasi Makhluk Hidup

Dasar klasifikasi makhluk hidup :  Ukuran tubuhnya

 Lingkungan tempat hidupnya  Manfaatnya

 Jenis makanannya

(14)

V. Klasifikasi Makhluk Hidup menurut Carolus Linaeus

Carolus Linnaeus, mengklasifikasikan makhluk hidup menjadi yaitu Plantae (tumbuhan) dan Animalia (hewan). Perbedaannya dengan Aristoteles adalah, Carolus Linnaeus adalah orang yang pertama kali meletakkan dasar klasifikasi dan membuat sistem penamaan yang disebut Binomial Nomenklatur, sehingga Carolus Linnaeus disebut sebagai Bapak Taksonomi. Binomial Nomenklatur adalah suatu cara pemberian nama ilmiah suatu jenis tumbuhan/hewan yang menggunakan buah kata, kata pertama menunjukkan kata genus yang dimulai dengan huruf kapital, kata kedua menunjukkan kata psesies yang dimulai huruf kecil dan kedua kata tersebut harus digaris bawahinsecara

terpisah, bila tidak dicetakmiring.

Tingkatan dalam klasifikasi disebut takson. Takson dari tingkat tertinggi ke terendah adalah 1. Kingdom 2. Divisio / Phyllum 3. Classis 4. Ordo 5. Familia 6. Genus 7. Spesies

 Dari spesies menuju kingdom, takson semakin tinggi

 Semakin tinggi takson, jumlah organisme (makhluk hidup) semakin banyak

(15)

 Semakin tinggi takson, persamaan antar makhluk hidup semakin sedikit  Semakin tinggi takson, perbedaan antar makhluk hidup semakin banyak  Dari kingdom menuju spesies, takson semakin rendah

 Semakin rendah takson, jumlah organisme (makhluk hidup) semakin sedikit

 Semakin rendah takson, persamaan antar makhluk hidup semakin banyak  Semakin rendah takson, persamaan antar makhluk hidup semakin sedikit

(16)

LEMBAR KERJA SISWA (LKS) 01

Materi pokok : Klasifikasi Makhluk Hidup

Nama Kelompok : 1. --- 2. ---

Hari/Tanggal : ---

Kelas : ---

1. jelaskan perbedaan makluk hidup yang satu dengan yang lainya?

(17)

KUNCI JAWABAN LKS 01

1. Klasifikasi makhluk hidup merupakan cara pengelompokkan makhluk hidup berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri yang dimiliki makhluk hidup. Semakin banyak perbedaan dari 2 jenis makhluk hidup semakin jauh kekerabatannya. Sebaliknya semakin banyak persamaan dari 2 jenis makhluk hidup semakin dekat kekerabatannya.

Pada mulanya makhluk hidup dikelompokkan ke dalam 2 kelompok (kingdom) yaitu Hewan dan tumbuhan. Hal ini didasarkan pada perbedaan dalam sel pembentuknya (ex. tumbuhan berdinding sel tumbuhan tidak, tumbuhan memiliki plastida /penghasil klorofil sedangkan hewan tidak), kemampuan melakukan fotosintesis (tumbuhan dapat berfotosintesis hewan tidak), jenis geraknya (hewan dapat bergerak aktif dengan berpindah tempat sedangkan tumbuhan geraknya pasif (gerak endonom dan etionom).

2. Dasar dan tujuan klasifikasi

 Ukuran tubuhnya, lingkungan tempat hidupnya, manfaatnya, jenis makananya, persamaan/perbedaan cirinya.

 Untuk mempermudah mengenali, membandingkan, dan mempelajari makhluk hidup. Membandingkan berarti mencari persamaan dan perbedaan sifat atau ciri pada makhluk hidup. Selain itu untuk mempermudah mengenali suatu makhluk hidup.

(18)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMPK Shanti Karya Kupang Mata Pelajaran : IPA Biologi

Klas/Semester : VII/I

Tema : Klasifikasi Makhluk Hidup Pertemuan : II

Alokasi Waktu : 3 x 40 menit

A. Standar Kompetensi :

10.1 Memahami keanekaragaman Makhluk Hidup B. Kompetensi Dasar :

a. Mengklasifikasikan Makhluk Hidup Berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki

C. Indikator :

1. Membuat perbandingan ciri-ciri khusus tiap kingdom dalam sistem 5 kingdom

2. Mengklasifikasi beberapa makhluk hidup D. Tujuan Pembelajaran :

Pertemuan II :

1. Siswa dapat mengetahui tata nama ilmiah

2. Siswa dapat Mengetahui sistem klasifikasi 5 kingdom m 3. Siswa dapat Menuliskan nama ilmiah makhluk hidup

E. Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin,Religi,Kerjasama,Percaya diri Rasa ingin tahu Komunikatif,Menghargai prestasi Tanggung jawab

(19)

 Model pembelajaran kooperatif, Pendekatan TAI  Ceramah, Diskusi, Tanya Jawab

G. Materi Ajar

Materi Pokok : Klasifikasi Makhluk Hidup (terlampir) Sub Materi Pokok :

 Tata Nama Ilmiah

 Sistem Klasifikasi 5 Kingdom  Nama Ilmiah Makhluk Hidup

H. Langkah-langkah Pembelajaran

NO KEGIATAN GURU KEGIATAN SISWA ALOKASI

WAKTU 1 Pendahuluan

 Motivasi dengan

memberikan pertanyaan

Guru: sebutkan sistem klasifikasi 5 kingdom. Guru: menjelaskan sistem klasifikasi 5 kingdom  Guru menyampaikan tujuan pembelajaran Siswa menjawab

1. Monera (bakteri dan ganggang biru) 2. Protista (ganggang protozoa) 3. Fungi (jamur) 4. Plantae(tumbuhan) 5. Animalia (hewan) Siswa menjawab : Siswa mendengar penjelasan guru dan mencatat tujuan yang disampaikan guru.

15 Menit 2 Kegiatan inti d. Eksplorasi  Guru menggali pengetahuan awal siswa  Guru menjelaskan secara umum tentang materi Klasifikasi Makhluk Hidup  Guru membagi siswa

dalam kelompok secara heterogen yang terdiri dari 4-6 orang (menurut TAI)

 Guru membagi LKS  Siswa membaca dan

menyimak materi LKS yang telah dibagikan

 Siswa mendengarkan penjelasan guru  Siswa membentuk kelompok

 Siswa menerimaLKS

 Siswa membaca dan mengerjakan LKS secara individu

 Siswa menukar hasil pekerjaan kepada teman kelompoknya

 Jawaban yang masih salah diperbaiki lagi

(20)

 Siswa mengerjakan soal dalam LKS secara individu

e. Elaborasi

 Hasil kerjaan ditukar dengan teman sekelompok

 Jawaban yang masih salah diperbaiki lagi sampai semua anggota kelompok menjawab dengan benar

 Guru mengawasi jalannya diskusi dan membimbing atau memberi bantuan setiap kelompok secara bergiliran yang mengalami kesulitan dalam menyelesaikan LKS  Setelah masing-masing kelompok menjawab soal LKS dengan benar akan dilakukan diskusi kelas

 Guru menyuruh salah satu kelompok untuk mempresentasekan hasil diskusinya f. Konfirmasi  Guru mengarahkan jawaban siswa  Guru memberikan

skor terhadap hasil kerja kelompok, dan memberikan penghargaan kepada kelompok yang berhasil atau mendapatkan skor tertinggi

 Siswa melakukan diskusi kelas

 Siswa mendengarkan penjelasan guru

3 Penutup  Guru membuat kesimpulan  Guru membuat rangkuman  kuis  Siswa menyimpulkan  Siswa mengerjakan soal kuis

(21)

I. Media/ Sumber belajar

5. Buku Biologi SMP Kelas VII (Istamar Syamsuri, dkk) 6. BAS (Bahan Ajar Siswa)

7. LKS (Lembar Kerja Siswa)

J. Penilaian

 Teknik penulisan: Tes tertulis

 Bentuk tagihan : Pilihan ganda

 Contoh tagihan :

1. Dibawah ini yang merupakan ciri-ciri dari monera adalah....

a. Terdiri dari banyak sel, tidak berklorofil (heterotrof), tidak memiliki dinding sistem saraf, bersifat eukariotik.

b. Terdiri dari satu sel atau banyak sel

c. Terdiri dari satu sel atau banyak sel,dinding sel terdiri dari kitin. d. Terdiri dari satu sel atau banyak sel, bersifat prokariotik.

2. Berikut ini yang merupakan pengertian dari takson adalah...

a. Setiap kelompok yang terbentuk dari hasil klsifikasi makhluk hidup. b. Sistem penamaan makhluk hidup

c. Suatu yang digunakan untuk identifikasi makhluk hidup d. Kegiatan dasar dalam klasifikasi

(22)

BAHAN AJAR SISWA

KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP Tata Nama Ilmiah

A. Takson

Setiap kelompok yang terbentuk dari hasil klasifikasi makhluk hidup, disebut Takson. Lahirlah istilah taksonomi (takson = kelompok, nomos = hokum), atau juga disebut sistematika (susunan dalam suatu system).

Berdasarkan uraian diatas dapat ditafsirkan, bahwa para ilmuwan mengelompokan makhluk hidup beerdasarkan banyaknya persamaan dan perbedaan baik morfologi, fisiologi, dan anatominya. Makin banyak persamaan, dikatakan makin dekat hubungan kekerabatannya.

Makin sedikit persamaannya, makin jauh kekerabatannya. Makhluk hidup yang memiliki banyak persamaan ciri, dapat saling kawin dan menghasilkan keturunan yang fertile (subur), maka makhluk ini dimasukkan ke dalam suatu kelompok (takson) yang disebut spesies atau jenis.

Contohnya: Spesies kucing (Felis domestica)

Bagaimanakah penempatan takson pada penulisan klasifikasi? Untuk mendapat gambaran susunan takson dalam penulisan sistem klasifikasi, Anda dapat mengamati contoh berikut:

A Klasifikasi hewan kucing Kerajaan (Kingdom) Chordata Kelas (Classis) Carnivora Suku (Familia) Felis Jenis (Spesies)

= Animalia Filum (Phylum)

= Mamalia Bangsa (Ordo) = Felidae Marga (Genus) = Felis Catus (kucing)

b. Klasifikasi tumbuhan padi Kerajaan (Kingdom) Divisi (Divisio)

Anak Divisi (Sub Divisio) Kelas (Classis)

= Plantae = Spermatophyta = Angiospermae = Monocotyledoncae

(23)

Bangsa (Ordo) Suku (Familia) Marga (Genus) Jenis (Spesies) = Poales = Poaceae = Oryza

= Oryza Sativa (padi)

Sesuai dengan perkembangan klasifikasi, maka pengelompokkan atau klasifikasi makhluk hidup tidak lagi berdasarkan manfaatnya tetapi sudah berdasarkan ciri-ciri morfologi,anatomi dan fisiologinya.

Tabel 3.1 Perbedaan Antara Tiap Kingdom Makhluk Hidup

No Kingdom Ciri-ciri Membran inti 1 Monera Terdiri dari satu sel atau banyak sel,

prokariotik.

Tidak ada 2 Protista Terdiri dari satu sel atau banyak sel, eukariotik Ada 3 Jamur Terdiri dari satu sel atau banyak sel, dinding

sel terdiri dari kitin, tidak berkloroplas, eukariotik.

Ada 4 Tumbuhan Terdiri dari banyak sel, berklorofil (autotrof),

dinding sel dan selulosa, eukariotik, memilliki akar, batang dan daun.

Ada 5 Hewan Terdiri dari banyak sel, tidak berklorofil

(heterotrof), tidak memiliki dinding sel, memiliki sistem saraf, eukariot.

Ada

B. Aturan Tata Nama Ilmiah (Nomenclatur Binomial)

Aturan tata nama ilmiah Binomial Nomenclatur (Sistem Tata Nama Ganda) :

Nomenclatur binomial adalah sistem penamaan makhluk hidup dengan menggunakan bahasa latin di mana setiap makhluk hidup mendapatkan atau diberikan nama dalam dua kata bahasa latin. Kata yang pertama menunjukkan genus, sedangkan kata yang satu lagi menunjukkan species. Genus ditulis dengan huruf pertama huruf besar dan species huruf pertamanya adalah huruf kecil.

Aturan-aturan pemberian nama binomium nomenclatur pada binatang dan tumbuh-tumbuhan :

(24)

1. Setiap makhluk hidup memiliki nama spesies yang berbeda-beda dan tidak boleh sama.

2. Nama genus hanya terdiri dari satu kata dan dimulai dengan huruf besar. 3. Nama spesies boleh terdiri dari dua kata atau lebih dan dimulai dengan

huruf kecil

4. Setiap makhluk hidup baik hewan dan tumbuhan memiliki nama ilmiah masing-masing

5. Penamaan ilmiah makhluk hidup menggunakan bahasa latin atau yang dilatinkan

6. Nama penemu spesies dapat mencantumkan namanya dibelakang nama speciesnya.

Contoh penerapan :

1. Nama ilmiah ditulis dengan bahasa Latin atau bahasa lain yang dilatinkan.

o Durian ( Durio zibethinus ) : cetak

o Durian ( Durio zibethinus ) : tulis tangan

2. Terdiri atas dua kata, kata yang I menunjukkan Genus dan kata II menunjukkan Spesies. Jika lebih dari 2 kata diberi tanda hubung. ex.- Kembang sepatu ( Hibiscus rosa-sinensis )

3. Huruf pertama kata I ditulis kapital, yang lain kecil.

4. Ditulis miring/tebal (cetak) atau digaris bawahi terpisah (tulis tangan). 5. Nama hewan dapat diadakan pengulangan, sedang nama tumbuhan tidak.

o Pisang (Musa paradisiaca)

(25)

o Babi hutan ( Babirussa babirussa )

6. Penulisan varietas tidak digaris bawahi atau miring

o Padi ( Oryza sativa var. nutitiva )

C. Cara Pemberian Nama Kelas, Bangsa Dan Famili :

1. Nama kelas adalah nama genus + nae. contoh: Equisetum + nae, menjadi kelas Equisetinae.

2. Nama ordo adalah nama genus + ales. contoh: zingiber + ales, menjadi ordo Zingiberales.

3. Nama famili adalah nama genus + aceae. contoh: Canna + aceae, menjadi famili Cannacea

Misal : Pongo pigmaeus sumatraensis

Klasifikasi Sistem 5 Kingdom

Pada tahun 1969 R.H Whittaker mengelompokkan makhluk hidup menjadi 5 (lima) kingdom/kerajaan, yaitu :

1. Monera (bakteri dan ganggang biru)

Makhluk hidup yang dimasukkan dalam kerajaan Monera memiliki sel prokariotik.

Kelompok ini terdiri dari bakteri dan ganggang hijau biru (Cyanobacteria) 2. Protista (ganggang dan protozoa)

Makhluk hidup yang dimasukkan dalam kerajaan Protista rnemiliki sel eukariotik. Protista memiliki tubuh yang tersusun atas satu sel atau banyak sel tetapi tidak berdiferensiasi. Protista umumnya memiliki sifat antara hewan dan

(26)

tumbuhan. Kelompok ini terdiri dari Protista menyerupai hewan (Protozoa) dan Protista menyerupai tumbuhan (ganggang), dan Protista menyerupai jamur.

Gambar 1.1 protista

Sumber: Agribisnis 3. Fungi (jamur)

Fungi memiliki sel eukariotik. Fungi tak dapat membuat makanannya sendiri. Cara makannya bersifat heterotrof, yaitu menyerap zat organik dari lingkungannya sehingga hidupnya bersifat parasit dan saprofit. Kelompok ini terdiri dari semua jamur, kecuali jamur lendir (Myxomycota) dan jamur air (Oomycpta).

(27)

Sumber : Sofiah 4. Plantae (tumbuhan)

Tumbuhan memiliki sel eukariotik. Tubuhnya terdiri dari banyak sel yang telah berdiferensiasi membentuk jaringan. Tumbuhan memiliki kloroplas sehingga dapat membuat makanannya sendiri (bersifat autotrof). Kelompok ini terdiri dari tumbuhan lumut, tumbuhan paku, tumbuhan berbiji terbuka, dan tumbuhan berbiji tertutup

5. Animalia (hewan).

Hewan memiliki sel eukariotik. Tubuhnya tersusun atas banyak sel .yang telah berdiferensiasi membentuk jaringan. Hewan tidak dapat membuat makanannya sendiri sehingga bersifat heterotrof. Kelompok ini terdiri dari semua hewan, yaitu hewan tidak bertulang belakang (invertebrata) dan hewan bertulang belakang (vertebrata).

(28)

No Kingdom Ciri-ciri Membran inti 1 Monera Terdiri dari satu sel atau banyak sel,

prokariotik.

Tidak ada

2 Protista Terdiri dari satu sel atau banyak sel, eukariotik

Ada

3 Jamur Terdiri dari satu sel atau banyak sel, dinding sel terdiri dari kitin, tidak berkloroplas, eukariotik.

Ada

4 Tumbuhan Terdiri dari banyak sel, berklorofil (autotrof), dinding sel dan selulosa, eukariotik, memilliki akar, batang dan daun.

Ada

5 Hewan Terdiri dari banyak sel, tidak berklorofil (heterotrof), tidak memiliki dinding sel, memiliki sistem saraf, eukariot.

Ada

Klasifikasi Tumbuhan

Dunia tumbuhan dibagi menjadi dua kelompok,yaitu tumbuhan tidak berpembuluh dan tumbuhan berpembuluh.

 Tumbuhan Tidak Berpembuluh

Tumbuhan tidak berpembuluh mempunyai Ciri-ciri : Tidak memiliki akar,batang, dan daun sejati.

(29)

Lumut (Bryophyta) mempunyai bagian-bagian yang menyerupai akar,batang, dan daun. Pada bagian yang berbentuk seperti akar disebut Rizoid yang berfungsi untuk melekatkan diri pada tempat hidupnya.

Pada Tumbuhan Lumut dibedakan menjadi tiga divisi, yaitu :

 Lumut hati (Hepatophyta), berbentuk seperti lembaran daun dan bagian tepinya bercabang

 Lumut tanduk (Anthocerotophyta), memiliki sporofit berbentuk tanduk yang tumbuh tegak dari talus gametofit

 Lumut daun (Bryophyta), tumbuh di tempat terbuka yang lembab, “batang” tegak dan ber”daun”kecil,terlihat seperti rumput pendek

Contoh Lumut : Lumut Hati (Hepatophyta

Sumber: Agribisnis  Tumbuhan Berpembuluh

Tumbuhan berpembuluh memiliki pembuluh pengangkut Xilem dan Floem. Xilem atau Pembuluh kayu berfungsi untuk mengangkut air dan garam mineral dari dalam tanah ke daun, sedangkan pembuluh Floem atau pembuluh tapis berfungsi untuk mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh pada tumbuhan.

Pada tumbuhan berpembuluh dibedakan menjadi dua kelompok lagi yaitu :  Tumbuhan paku (Ptedophyta)

(30)

Hidupnya ditempat yang lembab (Higrofit), mempunyai akar,batang,dan daun sejati dan berkembang biak dengan spora serta mengalami pergiliran keturunan. Tumbuhan paku digolongkan menjadi :

- Paku kawat (Lycophyta),mirip seperti rerumputan kecil yang tersusun rapat.

- Paku sejati (Pterophyta), berdaun sedikit lebar dengan susunan tulang daun yang terlihat jelas.

- Paku ekor kuda (Sphenohyta), daun seperti sisik yang melingkar pada ruas batang.

Tumbuhan Paku

Sumber: Agribisnis

 Tumbuhan berbiji (Spermatophyta)

Tumbuhan berbiji dibagi menjadi dua yaitu tumbuhan berbiji terbuka (Gymnospremae) dan tumbuhan berbiji tertutup (Angiospremae)

(31)

Sumber : agribisnis - Tumbuhan berbiji terbuka (Gymnospermae)

Ciri-ciri pada tumbuhan berbiji terbuka (Gymnospermae) : - Berkambium

- Bunganya disebut Strobilus (runjung) - Berdaun tebal,sempit dan kaku - Berbiji menempel pada daun buah

Contoh : Pakis haji ( Cycas rumphii ), damar dan melinjo - Tumbuhan berbiji tertutup (Angiospermae)

Pada tumbuhan berbiji tertutup dibagi menjadi dua yaitu Dikotil (berkeping dua) dan Monokotil (berkeping satu)

Ciri-ciri pada tumbuhan Dikotil dan Monokotil :

o Monokotil :

- Jumlah biji tunggal

- Tulang daun sejajar/melengkung - Daun tulang

- Batang dari pangkal ke ujung besarnya hampir sama dan tidak bercabang

(32)

- Mempunyai serabut akar - Terjadi pembuahan tunggal - Berkas pembuluh tersebar

o Dikotil :

- Berbiji dua (belah)

- Tulang daun menjari (menyirip) - Daun tunggal atau majemuk

- Batang dari pangkal ke ujung seperti kerucut, beruas tidak jelas dan berkambium

- Mempunyai akar tunggang - Berkas pembuluh melingkar - Terjadi pembuahan ganda

(33)

LEMBAR KERJA SISWA (LKS) 02

Materi pokok : Klasifikasi Makhluk Hidup

Nama Kelompok : 1. --- 2. --- 3. --- Hari/Tanggal : --- Kelas : ---

1. Apa yang anda ketahui tentang aturan tata nama ilmiah?

2. Sebutkan sistem klasifikasi 5 kingdomyang di kembangkan oleh R.H.Whittaker?

(34)

LEMBAR JAWABAN SISWA (LKS) 02

1. Sistem penamaan makluk hidup dengan menggunakan bahasa latin dimana setiap makluk hidup mendapatkan atau diberi nama dalam dua kata bahasa latin. Kata yang pertama menunjukan genus, sedangkan yang satu menunjukan spesies, genus ditulis dengan huruf pertama huruf besar dan spesies huruf pertama adalah huruf kecil.

2. Pada tahun 1969 R.H Whittaker mengelompokkan makhluk hidup menjadi 5 (lima) kingdom/kerajaan, yaitu :

1.Monera (bakteri dan ganggang biru) . 2. protista (ganggang dan protozoa)

3. fungi (jamur) 4. plantea (tumbuhan) 5. animalia (hewan)

3. 1. Nama ilmiah ditulis dengan bahasa latin atau bahasa lain yang dilatinkan.

2. Terdiri dari dua kata, kata pertama menunjukan genus 3. Dan kata ke II menunjukan spesies. Jika lebih dari dua kata diberi tanda hubung. Ex.-kembang spatu (hibiscus rosa-sinensis).

4. Huruf pertama kata I ditulis kapital, yang lain kecil. 5. Ditulis miring/tebal atau digaris bawahi terpisah.

6. Nama hewat dapat diadakan pengulangan sedangkan nama tumbuhan tidak.

(35)

KISI-KISI THB (TES HASIL BELAJAR) Satuan Pendidikan : SMPK SHANTY KARYA KUPANG

Kelas / Semester : VII / 1

Standar kompetensi : Memahami Keanekaragaman Makhluk Hidup

Kompetensi Dasar : Mengklasifikasikan makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki

Indikator Indikator soal Soal Jawaban Ranah Skor

Menjelaskan dasar dan tujuan

klasifikasi makluk hidup

Peserta didik dapat menjelaskan pengertian klasifikasi serta manfaatnya dengan benar.

1. Pengertian dari klasifikasi adalah.. a. Taksonomi makluk hidup b. Sistematika makluk hidup

c. Pengelompokkan makluk hidup berdasarkan ciri yang dimiliki

d. Pengelompokkan makluk hidup berdasarkan kelas masing-masing

(36)

Peserta didik dapat menyebutkan manfaat dari klasifikasi dengan benar. Peserta didik dapat menyebutkan ciri-ciri monera dengan benar.

2. Di bawah ini yang bukan merupakan manfaat dari klasifikasi adalah…

a. Untuk penelitian lebih lanjut sehingga makluk hidup yang telah dikenal melalui klasifikasi dapat dimanfaatkan

b. Memudahkan untuk mengenal makluk hidup c. Memudahkan untuk mempelajari makluk

hidup

d. Untuk mengetahui jenis makanan dari makluk hidup.

3. Berdasarkan klasifikasi lima kingdom organisme yang memiliki karakteristik uniseluler, heterotrof, tanpa membran inti dan tanpa organel sel...

a. Fungi b. Monera c. Protista d. Plantae D B C1 C2 1 1 Membedakan makhluk hidup yang satu dengan yang lainnya berdasarkan ciri khusus kehidupan yang dimiliki

Peserta didik dapat menyebutkan ciri-ciri jamur dengan benar.

4. tumbuhan dengan ciri tidak

berklorofil,berspora,tidak memiliki akar, batang dan daun. Tumbuhan tersebut termasuk dalam division….. a. Alga b. Bryophyta c. jamur d. Gymnospermae C C3 1

(37)

Peserta didik dapat menyimpulkan makluk hihup yang mempunyai banyak persamaan ciri dengan benar.

Peserta didik dapat menentukan ciri yang menjadi dasar pengelompokan makluk hidup dengan benar.

5. Makhluk hidup yang mempunyai kekerabatan yang dekat adalah makhluk hidup yang memiliki ....

a. banyak persamaan ciri

b. persamaan dan pemanfaatannya c. sedikit persamaan ciri

d. daya reproduksi yang tinggi

A C4 1

6. Ciri-ciri yang menjadi dasar pengelompokan makluk hidup meliputi…

a. Morfologi dan anatomi b. Morfologi,anatomi,fisiologi

c. Morfologi,anatomi.fisiologi.sifat-sifat biokimiawi dan genetika

d. Morfologi dan genetika

C C2 1 Membandingkan ciri-ciri khusus tiap kingdom dalam sistem lima kingdom menurut R.H. Whittaker Peserta didik dapat menyebutkan ciri-ciri beberapa tumbuhan dengan benar.

7. Beberapa ciri tumbuhan yaitu: 1) Berklorofil

2) Berbentuk daun muda menggulung 3) Akar serabut

4) Reproduksi vegetatif dengan spora 5) Memiliki pembuluh angkut

Ciri yang membedakan tumbuhan lumut dengan tumbuhan paku adalah...

a. 1 dan 2 b. 1 dan 3 c. 2 dan 4

(38)

Peserta didik dapat mengurutkan tingkatan takson dari yang tertinggi sampai yang terendah

d. 2 dan 5

8. Untuk tingkatan takson yang tertinggi sampai terendah adalah ………

a. kingdom - phylum/division - classis - ordo - genus - familia – spesies

b. kingdom - phylum/division - classis - ordo - familia - genus - spesies

c. kingdom - phylum/division - classis - ordo - spesies - genus – familia

d. kingdom - kelas - filum/division - ordo - famili - genus - spesies

B C3 1 Menjelaskan klasifikasi makhluk hidup menurut Carolus Linnaeus Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian dari binomial nomenklatur dengan benar.

9. Sistem penamaan makluk hidup dengan

menggunakan bahasa latin dimana setiap makluk hidup mendapat atau diberi nama dengan dua kata bahasa latin kata yang pertama menunjukan genus, sedangkan kata yang kedua menunjukan spesies. Genus ditulis dengan huruf pertama huruf besar dan spesies huruf pertamanya adalah huruf kecil, merupaka pengertian dari….

(39)

a. Klasifikasi b. Binomial nomenklatur c. sistematika d. takson Menggunakan kunci determinasi sederhana untuk menentukan nama atau kelompok suatu makhluk hidup Peserta didik dapat menyebutkan manfaat kunci determinasi dengan benar.

10. Kunci determinasi merupakan salah satu upaya untuk mengenali jenis makluk hidup yang dilakukan dengan cara…

a. Identifikasi b. Perkawinan silang c. Pembelahan sel d. Klasifikasi A C2 1 Menjelaskan klasifikasi tumbuhan dan hewan Peserta didik dapat menyebutkan ciri-ciri dari tumbuhan monokotil dan dikotil dengan benar.

11. Pernyataan berikut ini yang salah adalah...

Monokotil Dikotil a. Akar serabut Akar tunggal b. Batang tidak bercabang Batang bercabang c. Urat daun sejajar Urat dau menyirip d. Biji membelah dua Biji tidak membelah

(40)

Disajikan data ciri spermatophyta, peserta didik dapat Menyebutkan ciri gymnospermae

Peserta didik dapat menyebutkan ciri dari tumbuhan lumut dengan benar.

12. Berikut adalah ciri spermatophyte :

1. Akar tunggang 2. Pembuahan ganda 3. Mempunyai kambium

4. Tidak mempunyai bunga sesungguhnya 5. Mempunyai bakal biji pada daun dan buah 6. Akar serabut

Dari data di atas ciri yang dimiliki golongan gymnospermae adalah…..

a. 1,2,3 dan 4 b. 1,2,4 dan 5 c. 1,3,4 dan 5

d. 2,3,4 dan 5

13. lumut memiliki ciri utama yang membedakannya dengan tumbuhan lain, yaitu...

a. Warnanya selalu hijau

b. Berkembang biak tidak banyak c. Tidak memiliki sistem pencernaan d. Tidak memiliki pembuluh angkut

C D C3 ` C2 1 1

(41)

Peserta didik dapat menyebutkan klasifikasi sistem 5 kingdom menurut R. H Whittaker dengan benar. Peserta didik dapat menyebutkan ciri-ciri dari kingdom monera dengan benar. Peserta didik dapat

14. Dibawah ini yang merupakan sistem 5 kingdom yang ditemukan oleh R. H

Whittker, kecuali...

a. Angiospermae dan gymnospermae b. Monera dan protista

c. Fungi

d. Plantae dan Animalia

15. Berikut ini yang merupakan ciri-ciri dari kingdom monera adalah...

a. Terdiri dari satu sel atau banyak, bersifat eukariotik dan tidak memiliki membran sel b. Terdiri dari satu sel atau banyak sel,

dinding sel terdiri dari kitin, tidak berkloroplas, bersifat eukariotik, dan memiliki membran sel.

c. Terdiri dari satu sel atau banyak sel, bersifat prokariotik, dan tidak memiliki membran inti.

d. Terdiri dari banyak sel, berklorofil, memiliki akar, batang, dan daun.

16. Dibawah ini merupakan perbedaan dari kingdom jamur dan tumbuhan, kecuali....

A C D C1 C1 C3 1 1 1

(42)

membedakan ciri-ciri dari kingdom jamur dan tumbuhan dengan benar. Peserta didik dapat menyebutkan ciri-ciri dari kingdom animalia dengan benar. Peserta didik dapat menyebutkan Jamur Tumbuhan

a. Terdiri dari satu sel

Terdiri dari banyak sel b. Dinding sel

terdiri dari kitin

Dinding sel dan selulosa c. Tidak berkloroplas Berklorofil d. Tidak memiliki membran inti Tidak memiliki membran inti 17. Dibawah ini yang merupakan ciri-ciri dari

kingdom animalia adalah....

a. Terdiri dari banyak sel, berklorofil, dinding sel dan selulosa

b. Terdiri dari banyak sel, tidak berklorofil (heterotrof), tidak memiliki dinding sel, memiliki sistem saraf, bersifat eukariotik dan memiliki membran inti.

c. Terdiri dari satu sel atau banyak sel, dinding sel terdiri dari kitin, tidak berkloroplas

d. Terdiri dari satu sel atau banyak sel, bersifat eukariotik.

18. Dibawah ini merupakan contoh hewan bertulang belakang, kecuali....

a. Ikan B D C1 C1 1 1

(43)

menyebutkan contoh bertulang belakang (vertebrata) dengan benar. Peserta didik dapat menyebutkan ahli yang mengembngkan sistem lima kingdom dengan benar. b. amfibi c. burung d. Cacing pipih

19 . Sistem klasifikasi lima kingdom dikembangkan oleh ………. a. Aristoteles b. Carolus Linnaeus c. Charles Darwin d. Robeert H. Wittaker D C1 1 Peserta didik dapat menjelaskan tentang produksi lumut hati dengan benar.

20. peryataan yang BENAR tentang produksi lumut hati adalah...

a. Berkembang biak secara seksual dan aseksual, bersifat monoseus.

b. Berkembang biak secara seksual dan aseksual, bersifat dioseus

c. Gametofitnya adalah protonema bersifat monoseus.

d. Gametofitnya adalah tumbuhan

(44)
(45)

TES HASIL BELAJAR

1. Pengertian dari klasifikasi adalah.. a.Taksonomi makluk hidup

b.Sistematika makluk hidup

c.Pengelompokkan makluk hidup berdasarkan ciri yang dimiliki d.Pengelompokkan makluk hidup berdasarkan kelas masing-masing

2. Di bawah ini yang bukan merupakan manfaat dari klasifikasi adalah…

a.Untuk penelitian lebih lanjut sehingga makluk hidup yang telah dikenal melalui klasifikasi dapat dimanfaatkan

b.Memudahkan untuk mengenal makluk hidup c.Memudahkan untuk mempelajari makluk hidup d.Untuk mengetahui jenis makanan dari makluk hidup.

3. Berdasarkan klasifikasi lima kingdom organism yang memiliki karakteristik uniseluler, heterotrof, tampa membran inti dan tampa organel sel...

a. Fungi b.Monera c.Protista d.Plantae

4. tumbuhan dengan ciri tidak berklorofil, berspora,tidak memiliki akar, batang adan daun. Tumbuhan tersebut termasuk dalam division …..

a.Alga b.Bryophyta c.jamur

d.Gymnospermae

5. Makhluk hidup yang mempunyai kekerabatan yang dekat adalah makhluk hidup yang memiliki ....

a.banyak persamaan ciri

(46)

c.sedikit persamaan ciri d.daya reproduksi yang tinggi

6. Ciri-ciri yang menjadi dasar pengelompokkan makluk hidup meliputi… a.Morfologi dan anatomi

b.Morfologi,anatomi,fisiologi

c.Morfologi,anatomi.fisiologi.sifat-sifat biokimiawi dan genetika d.Morfologi dan genetika

7. Beberapa ciri tumbuhan yaitu: 1. Berklorofil

2. Berbentuk daun muda menggulung 3. Akar serabut

4. Reproduksi vegetatif dengan spora 5. Memiliki pembuluh angkut

Ciri yang membedakan tumbuhan lumut dengan tumbuhan paku adalah... a. 1 dan 2

b. 1 dan 3 c. 2 dan 4 d. 2 dan 5

8. Untuk tingkatan takson yang tertinggi sampai terendah adalah……… b. kingdom - phylum/division - classis - ordo - genus - familia – spesies b. kingdom - phylum/division - classis - ordo - familia - genus - spesies c. kingdom - phylum/division - classis - ordo - spesies - genus – familia d. kingdom - kelas - filum/division - ordo - famili - genus – spesies

9. Sistem penamaan makluk hidup dengan menggunakan bahasa latin dimana setiap makluk hidup mendapat atau di beri nama dengan dua kata bahasa latin kata yang pertama

menunjukan genus, sedangkan kata yang kedua menunjukan spesies. Genus ditulis dengan huruf pertama huruf besar dan spesies huruf pertamanya adalah huruf kecil, merupakan pengertian dari…

(47)

b.Binomial nomenklatur c.sistematika

d.takson

10. Kunci determinasi merupaka salah satu upaya untuk mengenali jenis makluk hidup yang dilakukan dengan cara...

a. Identifikasi

b. Perkawinan silang c. Pembelahan sel d. Klasifikasi

11. Pernyataan berikut ini yang salah adalah...

Monokotil Dikotil

a. Akar serabut Akar tunggal

b. Batang tidak bercabang Batang bercabang c. Urat daun sejajar Urat daun menyirip d. Biji membelah dua Biji tidak membelah

12. Berikut adalah beberapa ciri spermathophyte: a. Akar tunggang

b. Pembuahan ganda c. Mempunyai kambium

d. Tidak mempunyai bunga sesungguhnya e. Mempunyai bakal biji pada daun dan buah f. Akar serabut

Ciri yang dimiliki golongan gymnospermae adalah.. a. 1,2,3, dan 4

b. 1,2,4 dan 5 c. 1,3,4 dan 5 d. 2,3,4 dan 5

(48)

a. Warnanya selalu hijau

b. Berkembang biak tidak banyak c. Tidak memiliki sistem pencernaan d. Tidak memiliki pembuluh angkut

14. Dibawah ini yang merupakan sistem 5 kingdom yang ditemukan oleh R.H Whittker, kecuali...

a. Angiospermae dan gymnospermae b. Monera dan protista

c. Fungi

d. Plantae dan animalia

15. Berikut ini yang merupakan ciri-ciri dari kingdom monera adalah...

a. Terdiri dari satu sel atau banyak, bersifat eukariotik, dan tidak memiliki membran sel

b. Terdiri dari satu sel atau banyak sel, dinding sel terdiri dari kitin, tidak berkloroplas, bersifat eukariotik dan memiliki membran sel

c. Terdiri dari satu sel atau banyak sel, bersifat prokariotik, dan tidak memiliki membran inti

d. Terdiri dari banyak sel, berklorofil, memiliki akar, batang, dan daun.

16. Di bawah ini merupakan perbedaan dari kingdom jamur dan tumbuhan, kecuali...

Jamur Tumbuhan

a. Terdiri dari satu sel

Terdiri dari banyak sel b. Dinding sel

terdiri dari kitin

Dinding sel dan selulosa c. Tidak berkloroplas Berklorofil d. tidak memiliki membran inti Tidak memiliki membran inti

17. Di bawah ini yang merupakan ciri-ciri dari kingdom animalia adalah.. a. Terdiri dari banyak sel, berklorofil, dinding sel dan selulosa

(49)

b. Terdiri dari banyak sel, tidak berklorofil ( heterotrof), tidak memiliki dinding sel, memiliki sistem saraf, bersifat eukariotik dan memiliki membran inti

c. Terdiri dari satu sel atau banyak sel, dinding sel terdiri dari kitin, tidak berkloroplas d. Terdiri dari satu sel atau banyak sel, bersifat eukariotik

18. Dibawah ini merupakan contoh hewan bertulang belakang, kecuali.. a. Ikan

b. Amfibi c. Burung d. Cacing pipih

19. Sistem klasifikasi 5 kingdom dikembangkan oleh... a. Aristoteles

b. Carolus Linneaus c. Charles Darwin d. Robeert H. Whittaker

20. Pernyataan yang benar tentang produksi lumut hati adalah...

a. Berkembang biak secara seksual dan aseksual, bersifat monoseus. b. Berkembang biak secara seksual dan aseksual, bersifat dioseus c. Gametofitnya adalah protonema, bersifat monoseus

(50)

JAWABAN TES HASIL BELAJAR 1. C 2. D 3. B 4. C 5. A 6. C 7. A 8. B 9. B 10. A 11. D 12. C 13. D 14. A 15. C 16. D 17. B 18. D 19. D 20. B

(51)

Satuan Pendidikan : SMPK Shanty Karya Kupang

Kelas/Semester : VII/I

Materi pokok : Klasifikasi Makluk Hidup

Peneliti : Mario V. Tae

No Nama Siswa

NOMOR INDIKATOR / BUTIR SOAL

S P K 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 U1 U2 1 Andri O. Kadja 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 0 0 1 0 1 1 0 0 0 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 7 16 35 80 TT T 2 Aneke Latuluma 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 4 17 20 85 TT T 3 Ariyanto Taga 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 7 20 35 100 TT T 4 Candra M. Baku 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 7 16 35 80 TT T 5 Edmundo Puno 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 6 16 30 80 TT T 6 Fanny E. Napu 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 5 16 25 80 TT T 7 Jovi A. Sunbanu 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 6 17 30 85 TT T 8 Petrus C. Watu 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 0 1 3 16 15 80 TT T 9 Ficky G. Tene 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 5 19 25 95 TT T 10 Yoseph A.S Siki 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 3 18 15 90 TT T 11 Yosua M.A Ati 0 0 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1 4 16 20 80 TT T 12 Hesromin Londa 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 17 5 85 TT T 13 Fredik Risky Rohi 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 6 19 30 95 TT T 14 Blasius K.S Seran 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 0 1 3 18 15 90 TT T 15 Yersi D.P Tenis 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 2 19 10 95 TT T 16 Sardi F. Feo 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 4 17 20 85 TT T 17 Jefrianus Bere 1 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 2 16 10 80 TT T 18 Absalom Peni 0 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 4 18 20 90 TT T

(52)

19 Natalia Y. sasi 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 4 19 20 95 TT T 20 Maria L. Abdon 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 1 0 0 1 1 2 15 10 75 TT T

Jumlah 5 17 4 18 6 17 3 18 5 17 3 19 6 15 4 16 2 18 5 15 6 16 5 17 4 17 5 16 3 18 4 16 3 18 4 19 4 18 4 20

Proporsi Butir Soal 0,25 0,85 0,20 0,90 0,30 0,85 0,15 0,90 0,25 0,85 0,15 0,95 0,30 0,75 0,20 0,80 0,10 0,90 0,25 0,75 0,30 0,80 0,25 0,85 0,20 0,85 0,25 0,80 0,15 0,90 0,20 0,80 0,15 0,90 0,20 0,95 0,20 0,90 0,20 1,00

Indeks Sensitivitas 0,60 0,70 0,55 0,75 0,60 0,80 0,45 0,60 0,80 0,50 0,50 0,60 0,65 0,55 0,75 0,60 0,75 0,75 0,70 0,80 0,84

Proporsi Indikator 0,87 0,90 0,78 0,82 0,85 0,91 0,85

(53)

Matriks Penilaian Dan Reabilitas Instrumen Aktivitas Siswa dalam Model Pembelajaran Berbasis Masalah Nama Sekolah SMPK Shanty Karya Kupang

Kelas/Semester : VII/I Mata Pelajaran : IPA Biologi

Pokok Bahasan Klasifikasi Makluk Hidup Peneliti Mario V. Tae

Tabel Matriks Analisis Aktivitas Siswa

No Nama

Siswa

Rencana Pembelajaran 01 / Aktivitas Siswa

Jumlah 1 2 3 4 5 6 P1 P2 P1 P2 P1 P2 P1 P2 P1 P2 P1 P2 P1 P2 1 Andri O. Kadja 4 4 3 4 5 3 5 4 3 4 2 2 22 21 2 Aneke Latuluma 4 3 3 4 4 6 3 5 4 3 0 1 18 22 3 Ariyanto Taga 3 3 6 5 3 5 3 3 3 3 1 2 19 21 4 Candra M. Baku 4 4 5 3 5 5 3 5 4 5 1 1 22 23 5 Edmundo Puno 3 5 3 5 4 4 4 3 3 4 0 2 17 23 6 Fanny E. Napu 4 4 4 4 4 4 3 4 4 5 1 1 20 22 7 Jovi A. Sunbanu 4 3 4 4 4 3 4 6 4 3 1 1 21 20 8 Petrus C. Watu 3 3 6 5 5 4 3 4 3 5 2 1 22 22 9 Ficky G. Tene 3 4 5 4 3 5 4 3 3 5 0 1 18 22

10 Yoseph A.S Siki 4 5 3 3 5 4 3 4 6 4 0 1 21 21

(54)

12 Hesromin

Londa 4 4 6 4 3 6 3 3 4 4 0 1 20 22

13 Fredik Risky Rohi 4 3 4 3 4 3 4 4 3 3 0 1 19 17 14 Blasius K.S Seran 4 6 6 4 3 6 3 3 3 4 1 0 20 23 15 Yersi D.P Tenis 6 3 5 4 4 4 3 3 3 6 2 0 23 20 16 Sardi F. Feo 5 5 3 4 3 4 4 4 3 4 0 0 18 21 17 Jefrianus Bere 3 6 5 3 4 3 3 3 2 4 1 1 18 20 18 Absalom Peni 4 4 3 4 4 4 3 4 5 4 2 2 21 22 19 Natalia Y. sasi 3 4 6 5 3 5 4 3 3 3 0 1 19 21 20 Maria L. Abdon 5 5 5 6 3 4 5 5 4 3 2 0 24 23 Jumlah 77 84 88 82 77 87 71 77 72 80 17 19 402 429 Rata-rata 80,5 85,0 82,0 74,0 76,0 18,0 415,5 Presentase (%) 19,37 20,46 19,74 17,81 18,29 4,33 Reliabilitas 95,65 96,47 93,90 95,95 94,74 94,44 Rata-rata Reliabilitas 95,19

(55)

Matriks Penilaian Dan Reabilitas Instrumen Aktivitas Siswa dalam Model Pembelajaran Berbasis Masalah Nama Sekolah SMPK Shanty Karya Kupang

Kelas/Semester : VII/I Mata Pelajaran : IPA Biologi

Pokok Bahasan Klasifikasi Makluk Hidup Peneliti Mario V. Tae

Tabel Matriks Analisis Aktivitas Siswa

No Nama Siswa

Rencana Pembelajaran 02 / Aktivitas Siswa

Jumlah 1 2 3 4 5 6 P1 P2 P1 P2 P1 P2 P1 P2 P1 P2 P1 P2 P1 P2 1 Andri O. Kadja 4 4 4 3 4 3 3 3 4 4 1 0 20 17 2 Aneke Latuluma 3 5 3 4 3 3 4 4 3 5 2 2 18 23 3 Ariyanto Taga 4 3 4 3 3 3 4 3 5 4 1 0 21 16 4 Candra M. Baku 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 0 0 17 17 5 Edmundo Puno 4 5 4 4 3 4 5 5 4 5 0 2 20 25 6 Fanny E. Napu 4 4 3 3 4 3 3 4 4 4 2 1 20 19 7 Jovi A. Sunbanu 3 3 3 3 4 3 5 5 3 5 0 0 18 19 8 Petrus C. Watu 5 4 5 5 3 4 4 4 3 5 1 2 21 24 9 Ficky G. Tene 5 5 4 6 5 6 4 4 3 4 2 2 23 27

10 Yoseph A.S Siki 4 5 3 5 4 4 4 4 5 3 0 0 20 21

11 Yosua M.A Ati 5 6 3 5 3 5 3 3 4 4 1 1 19 24

12 Hesromin Londa 4 5 5 4 4 4 5 3 5 5 0 2 23 23

13 Fredik Risky Rohi 4 5 4 3 3 3 4 3 3 3 1 1 19 18

14 Blasius K.S Seran 3 4 5 4 4 4 3 3 3 3 0 0 18 18

15 Yersi D.P Tenis 4 5 4 4 3 5 5 5 4 4 2 1 22 24

16 Sardi F. Feo 3 3 4 5 3 5 4 5 5 5 0 2 19 25

(56)

18 Absalom Peni 3 5 4 3 4 5 3 4 4 4 1 2 19 23 19 Natalia Y. sasi 3 4 3 4 4 3 4 4 3 4 0 1 17 20 20 Maria L. Abdon 4 4 5 5 3 3 5 3 3 5 1 0 21 20 Jumlah 76 87 78 80 69 77 79 77 76 83 16 19 394 423 Rata-rata 81,5 79 73 78 79,5 17,5 408,5 Presentase (%) 19,95 19,34 17,87 19,09 19,46 4,28 Reliabilitas 93,25 98,73 94,52 98,72 95,60 91,43 Rata-rata Reliabilitas 95,38

(57)
(58)

No Aspek yang diamati Skor pengamatan Kategori baik I A. Pendahuluan Mengorientasikan siswa pada masalah 1. Memunculkan masalah 2. Memotivasi siswa untuk memecahkan masalah 3. Menyampaikan indikator dan tujuan pembelajaran P1 3 4 3 P2 4 4 4 Kategori 4 4 3,5 X 3,67 II B. Kegiatan inti Mengorganisasikan siswa untuk belajar 1. Mengatur siswa dalam kelompok 2. Mengorganisasi tugas-tugas kelompok, membantu penyelidikan secara kelompok 1. Membimbing siswa mengerjakan LKS 2. Mengamati pekerjaan kelompok secara bergilir, mengembangkan dan menyajikan hasil karya, membimbing siswa melaporkan hasil diskusi 2 4 3 3 3 3 3 3 3 4 2,5 3,5 3 3 3,5 3,10 Sangat baik

III C. Kegiatan penutup

1. Menguatkan dan menyempurnakan hasil diskusi 2. Membuat rangkuman hasil belajar siswa 2 4 4 3 3 3,5 3,25 baik

IV Pengolaan waktu 3 4 3,5 3,00 Sangat Baik

V Susunan kelas 3 3 3 3 3 3 3,00 Baik 1. Antusiasme siswa

(59)

2. Antusiasme guru 2 4 3

Jumlah 42 49

Reliabilitas 92,31

Rata-rata reabilitas 92,31

No Aspek yang diamati Skor pengamatan Kategori

baik I D. Pendahuluan Mengorientasikan siswa pada masalah 4. Memunculkan masalah 5. Memotivasi siswa untuk memecahkan masalah 6. Menyampaikan indikator dan tujuan pembelajaran P1 3 4 3 P2 4 3 4 Kategori 3,5 3,5 3,5 X 3,50 II E. Kegiatan inti Mengorganisasikan siswa untuk belajar 3. Mengatur siswa dalam kelompok 4. Mengorganisasi tugas-tugas kelompok, membantu penyelidikan secara kelompok 3. Membimbing siswa mengerjakan LKS 4. Mengamati pekerjaan kelompok secara bergilir, mengembangkan dan menyajikan hasil karya, membimbing siswa melaporkan hasil diskusi 3 3 3 3 4 4 3 4 3 4 2,5 3,5 3 3 3,5 3,10 Sangat baik

III F. Kegiatan penutup

3. Menguatkan dan menyempurnakan

3 3 3

(60)

hasil diskusi 4. Membuat rangkuman hasil belajar siswa 2 3 2,5 baik

IV Pengolaan waktu 4 3 3,5 3,50 Sangat Baik

V Susunan kelas 3 4 2 4 2 4 3,5 3 3 3,17 Baik 3. Antusiasme siswa 4. Antusiasme guru Jumlah 44 48 Reliabilitas 95,65 Rata-rata reabilitas 95,65

(61)

Foto foto penelitian

Doa pembukaan

Menyampaikan tujuan pembelajaran serta materi dan

siswa mendengarkan

(62)

Mem bim – bing siswa dalam kelompok

Siswa menyampaikan hasil diskusi mereka sesuai

pemikiran mereka masing - masing

(63)

Gambar

Tabel 3.1 Perbedaan Antara Tiap Kingdom Makhluk Hidup
Gambar 1.1 protista
Tabel 3.1 Perbedaan Antara Tiap Kingdom Makhluk Hidup
Tabel Matriks Analisis Aktivitas Siswa
+3

Referensi

Dokumen terkait

Hasil uji statistik menunjukkan tidak ada pengaruh komposisi tepung komposit jagung, kacang hijau dan ubi jalar kuning terhadap daya terima warna, aroma, tekstur

Dalam wacana yang dikembangkan oleh Hans Kelsen, permasalahan proses demokrasi tidak terletak pada proses sehat tidaknya sebuah partai politik, akan tetapi lebih kepada

Belli bir zamanda tekniğe göre kabul edilebilir güvenlik amacõna ulaşmak için kullanõlan vasõtalar,aynõ makinelerin bir sonraki versiyonunun (üretiminin) daha

Dalam mewujudkan pengelolaan keuangan yang efektif dan efisien, pemerintah tidak semata-mata hanya menerbitkan peraturan dan standar pengelolaan keuangan tetapi juga

Bertolak dari latar belakang yang telah diuraikan diatas maka dalam penelitian ini mengambil judul “Perbedaan Pengaruh Gaya Mengajar Latihan dan Resiprokal Terhadap Hasil

Dari penelitian retrospektif Gennaro, diperoleh 5 pembagian stadium klinis dari sirosis hepatis yakni: stadium 1 yang dikarakteristikkan dengan tidak adanya varises

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja keuangan perusahaan tahun 2011 dan tahun 2012 sudah cukup bagus dilihat dari nilai X1,X2,X3,X4 dan X5 perusahaan, serta

Keunggulan suatu produk atau jasa adalah tergantung dari keunikan serta kualitas yang diperlihatkan oleh produk atau jasa tersebut, apakah sudah sesuai dengan harapan