• Tidak ada hasil yang ditemukan

ModifikasiAlatPencetakBriketArangDengan Sistem Press Hidrolik MenggunakanBahan Baku LimbahTeh

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ModifikasiAlatPencetakBriketArangDengan Sistem Press Hidrolik MenggunakanBahan Baku LimbahTeh"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

MICHAEL SAMUEL: Modifikasi Alat Pencetak Briket Arang dengan Sistem Press Hidrolik Menggunakan Bahan Baku Limbah Teh, dibimbing oleh LUKMAN ADLIN HARAHAP dan ACHWIL PUTRA MUNIR.

Briket merupakan salah satu bahan bakar alternatif yang berasal dari biomassa yang digunakan sebagai sumber energi sederhana dan murah.Biomassa yang digunakan dalam penelitian ini adalah limbah teh.Penelitian ini bertujuan untuk memodifikasi alat pencetak briket arang agar dapat diperoleh peningkatan kapasitas efektif alat dan peningkatan kualitas mutu briket yang dihasilkan.Pengujian yang dilakukan adalah dengan rancangan acak lengkap non faktorial dengan parameter kapasitas efektif alat, nilai kalor, keteguhan tekan, analisis ekonomi, break even point, net present value dan internal rate of return.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa modifikasi alat pencetak briket arang dengan sistem press hidrolik ini memberikan pengaruh yang sangat nyata terhadap kapasitas efektif alat, nilai kalor dan keteguhan tekan. Kapasitas alat terbaik diperoleh pada penelitian ini sebesar 5,985 kg/jam. Nilai Kalor terbaik sebesar 6677,9583 kal/gr yang memenuhi standar briket buatan Jepang, Inggris dan Indonesia. Keteguhan Tekan terbaik dalam penelitian ini yaitu sebesar 10,56 kg/cm2yang memenuhi standar briket buatan Indonesia. Biaya pokok pada tahun ke-5 sebesar Rp. 6.004,52/kg. Break even point pada tahun ke-5 sebesar 1.291,38 kg/tahun. Net present value diperoleh sebesar Rp. 41.422.753,34. Internal rate of return diperoleh sebesar 38,83%, artinya alat ini layak untuk diusahakan.

(2)

ABSTRACT

MICHAEL SAMUEL “Modification of charcoal briquette cast using hydraulic press system from tea waste”. Supervised by LUKMAN ADLIN HARAHAP and ACHWIL PUTRA MUNIR.

Briquette is one of the alternative energy from biomass which is used as a simple and inexpensive energy source. Biomass used in this research is tea waste. The aim of this research was to modify the charcoal briquette cast to increase the effective capacity and quality of the briquette. Testing was conducted using a non-factorial completely randomized design with parameters of effective capacity, calorific value, firmness press, economic analysis, break even point, net present value and internal rate of return.

The results of this research showed that the modification of the charcoal briquette cast using hydraulic press system had highly significant effect on effective capacity, calorific value, and firmness press. The best effective capacity in this research was 5,985 kg tool/hour. The best calorific value in this research was 6677,9583 cal/g that met Japanese, British and Indonesian standards. The best firmness press in this research was 10,56 kg/cm2that met the Indonesian standards. Main cost was Rp. 6.004,52/kg for the fifth year. Break even point was 1.291,38 kg/year for the fifth year. Net present value was Rp. 41.422.753,34. Internal rate of return was 38,83%, which mean that this equipment was worthy to used.

Referensi

Dokumen terkait

Dengan memperhatikan prospek briket arang dan arang aktif yang cukup cerah yang bernilai ekonomi yang cukup tinggi, maka sangatlah diperlukan penelitian tentang pemanfaatan limbah

Jamilatun, S., 2011.Kualitas Sifat-Sifat Penyalaan dari Pembakaran Briket Tempurung Kelapa, Briket Serbuk Gergaji Kayu Jati, Briket Sekam Padi, dan Briket Batubara..

Briket adalah bahan bakar padat yang dapat digunakan sebagai sumber energi alternatif yang mempunyai bentuk tertentu.. Pemilihan proses pembriketan tentunya harus mengacu pada

Energi alternatif dapat dihasilkan dari teknologi tepat guna yang sederhana dan sesuai untuk daerah pedesaan seperti briket dengan memanfaatkan limbah biomassa seperti tempurung

Setiap jenis bahan bakar baik bahan bakar yang berasal dari fosil maupun yang berasal dari non-fosil (biomassa), sebelum digunakan sebagai sumber energi pada

Biomassa merupakan sumber energi alternatif yang melimpah yang dapat diolah menjadi suatu bahan bakar padat atau briket yang mana pengelolahan tumbuhan berupa kayu pelawan

Briket adalah bahan bakar padat yang dapat digunakan sebagai sumber energi alternatif yang mempunyai bentuk tertentu.. Pemilihan proses pembriketan tentunya harus mengacu pada

2013.“Pemanfaatan Limbah Tongkol Jagung Menjadi Briket Sebagai Sumber Energi Alternatif”.. 2011.“Pemanfaatan biomassa tongkol jagung menjadi