• Tidak ada hasil yang ditemukan

TOR ini

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TOR ini"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

EPISTEMA YOUNG AGRARIAN SCHOLAR 

“Pendekatan Sosio Legal Dalam Studi Agraria” 

Jakarta, 6­ 7 Juli 2014   

   

Latar Belakang 

 

Masalah agraria merupakan masalah yang mendasar, karena menyangkut kehidupan dan  penghidupan umat manusia. Masalah ini mencakup aspek‐aspek ekonomi, sosial, budaya,  demografi, hukum, juga politik. Kerumitannya makin bertambah dengan terkaitnya aspek  eknis,  seperti  agronomi,  ekologi  dan  yang  lainnya.  )nilah  mengapa  masalah  agraria  t

menjadi masalah yang kompleks, rumit dan sukar.   

Dengan kompeksitas di atas, maka diperlukan penelitian yang serius, cermat, menyeluruh  dan dapat dipertanggungjawabkan, sehingga diperlukan suatu penelitian yang baik  good  research . Salah satu komponen utama dalam kegiatan ilmiah tersebut adalah metodologi.  Persoalan metodologi seringkali dianggap sebagai hal yang sepele dankerap diabaikan oleh  para  peneliti.  Padahal  soal  ini  sangat  penting  karena  akan  menentukan  apakah  suatu  enelitian bersifat ilmuah atau tidak, atau seberapa jauh hasil kesimpulan suatu penelitian  p

dapat dipertanggungjawabkan.  

Sementara  itu,  kajian  sosio  legal  sebagai  kajian  hukum  interdisipliner  dilakukan  dengan  cara  mengaplikasikan  perspektif  keilmuan  sosial  terhadap  studi  hukum,  termasuk  diantaranya  sosiologi  hukum,  antropologi  hukum,  sejarah  hukum,  psikologi  dan  hukum,  studi ilmu politik peradilan, dan ilmu perbandingan, dengan mengupas dan menuntaskan  terlebih  dahulu  soal  kerangka  normatif  suatu  masalah,  karena  praktis  untuk  memahami  situasi  kompleksnya  maka  studi  normatif  dilakukan  terlebih  dahulu,  sehingga  untuk  kemudian dibongkar habis sisi lain dari teks‐teks, norma, dan kerja‐kerja doktrinal hukum  yang  selanjutnya  studi  dengan  pendekatan  doktrinal  itu  dirasakan  tidak  memberikan  epuasan, terutama menjawab konteks keadilan yang lebih susbtantif dan lebih diterima  k

oleh publik.  Bedner et all  ed.   : vi dalam (erlambang,   

 

)nilah  yang  melandasi  Epistema  )nstitute  untuk  membuat  Pelatihan “Pendekatan Sosio 

egal Dalam Studi Agraria”.  Pelatihan  ini  dikhususkan  untuk  mahasiswa  S   semester 

khir dari Jurusan )lmu (ukum, )lmu Sosial atau jurusan lainnya.  L

a    

Tujuan    

• Memahami filosofi dan metode sosio legal; 

Memahami agraria dalam sudut pandang sosio legal; 

• Menciptakan  para  penstudi  agraria  yang  mampu  menggunakan  pendekatan  sosio 

legal  dalam perumusan suatu masalah dan penyelesaiannya.         

1 

(2)

Materi Pelatihan 

• Mengenal Studi Agraria 

• Pendekatan Sosio Legal Dalam Studi Agraria  k 

• Epistema dan Studi Agraria di Barito Selatan dan Leba)su‐)su Aktual Studi Agraria : Tenure dan Perubahan )klim 

• )su‐)su Aktual Studi Agraria : Konflik Tanah Dan SDA 

 

Narasumber 

• Prof. Gunawan Wiradi 

• )wan Nurdin  a, S.(. 

• Dr. Rikardo SimarmatMumu Muhajir 

• Myrna A. Safitri, Ph.D 

 

Fasilitator 

• Luluk Uliyah  

 

Peserta 

elatihan ini akan diikuti oleh   orang mahasiswa S  semester  akhir dari Jurusan )lmu  ukum, )lmu Sosial atau jurusan lainnya  

P (  

Fasilitas 

Pelatihan  ini bebas biaya.  Peserta  akan  memperoleh  sertifikat,  materi  pelatihan,  buku, 

eminar  kit,  dan  konsumsi  selama  pelatihan.  Peserta  dari  luar  Jabodetabek  akan  emperoleh fasilitas penginapan. 

s m  

Info Keikutsertaan 

• Mengirimkan abstrak rencana penelitian, maksimal   kata, atau bisa berbentuk 

Foto Story beserta caption minimal   foto, atau video minimal   menit 

• Abstrak/foto  story/video  harus  sudah  diterima paling lambat pada Minggu, 29 

r

Juni 2014  ke  email  : epistema@epistema.o .id  atau  e  Epistema  )nst tute,  Jl.  Jati 

Mulya )V No. , Jakarta   

• video  dapat  dikirimkan  link‐nya  terlebih  dahulu  atau  lewat 

k i

Untuk  foto  story/

• dropbox 

EYAS_(nama

Menyertakan copy Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) 

Cantumkan subyek Abstrak   kamu) pada subyek email  

• Pengumuman  peserta  yang  terpilih  akan  dilakukan  pada  Senin,    Juni    di 

www.epistema.or.id  

• Kontak person: Luluk Uliyah, email: lulukuliyah@gmail.com    

 

Waktu Dan Tempat Pelatihan 

Pelatihan akan dilaksanakan pada hari Minggu – Senin,    –   Juli   di Wisma )nsani, 

usdiklat  Graha  )nsan  Cita,  Jl.  Prof.  Lafran  Pane  No. ,  Sukma  Jaya,  Depok,  Jawa  Barat, 

elp.  ‐  

(3)

A

  genda Kegiatan  

Jam  Agenda  Pembicara 

Minggu, 6 Juli 2014 

.  –  .   Registrasi   

.  –  .   Pembukaan dan Perkenalan  Fasilitator 

.  –  .   Materi 1 : Mengenal Studi Agraria  P

W

rof. Gunawan 

iradi 

.  –  .   Rehat   

.  –  .   Materi 2

Studi Agr

 : Pendekatan Sosio Legal Dalam 

aria 

D S

r. Rikardo 

imarmata, S.H. 

.  –  .   )stirahat   

.  –  .   Materi 3 : Epistema dan Studi Agraria di 

dan Lebak 

Barito Selatan 

Myrna A. Safitri, Ph.D 

.  –  .   Rehat   

.  –  .   Wrap Up (ari )   

Senin, 7 Juli 2014 

.  –  .   Presentasi Tugas  Fasilitator 

.  –  .   Mater

Tenur

i 4 : Isu­Isu Aktual Studi Agraria : 

e dan Perubahan Iklim  

Mumu Muhajir 

.  –  .   Rehat   

.  –  .   Materi 5

Konflik T

 : Isu­Isu Aktual Studi Agraria : 

anah Dan SDA 

Iwan Nurdin  

.  –  .   )stirahat   

.  –  .   Materi 6 : Diskusi Film  Fasilitator 

.  –  .   Rehat   

.  –  .   RTL Dan Penutup  Fasilitator 

Referensi

Dokumen terkait

Kedua adalah pada tahun 2030, mengakhiri segala bentuk malnutrisi, termasuk mencapai target internasional tahun 2025 untuk penurunan stunting dan wasting pada

berkembang baik jika terlebih dahulu disajikan konsep yang paling umum sebagai jembatan antara informasi baru dengan informasi yang telah ada pada struktur kognitif

Pada umur pengamatan 1 minggu setelah aplikasi menunjukkan perlakuan herbisida 2,4-D dosis 2,5 l ha-1 memiliki rerata jumlah anakan lebih rendah 50,55% dibandingkan penyiangan

Kuesioner ini menanyakan bagaimana perasaan anda tentang kualitas hidup, kesehatan dan masalah lain dalam kehidupan anda.. Mohon dijawab semua

Creating a resource like this takes time, but it’s a good way to give the project an ongoing presence (especially if your audience works across multiple locations), and minimize

Ini menunjukkan, guru yang mampu merancang media dan sarana pembelajaran meskipun dengan alat yang sederhana tidak memerlukan biaya yang mahal, banyak

akan pernah luput dari hal pemberian balas jasa atau kompensasi yang merupakan salah satu masalah penting dalam membuahkan hasil atau kinerja yang baik. Dalam hal

Pasien dengan lesi lobus frontal yang timbul perlahan lahan sering menimbulkan gejala yang samar ; diperlukan pemahaman tentang fungsi lobus frontalis dan sindroma