• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAKIP Sekretariat DP KORPRI LAKIP LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2012 SEKRETARIAT DP KORPRI KABUPATEN SLEMAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LAKIP Sekretariat DP KORPRI LAKIP LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2012 SEKRETARIAT DP KORPRI KABUPATEN SLEMAN"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA

LAKIP

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA

INSTANSI PEMERINTAH

TAHUN

SEKRETARIAT DP KORPRI

KABUPATEN SLEMAN

LAKIP

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA

INSTANSI PEMERINTAH

TAHUN 2012

SEKRETARIAT DP KORPRI

KABUPATEN SLEMAN

i

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA

(2)

halaman 0 dari 16 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

DAFTAR ISI ... ii

IKHTISAR EKSEKUTIF ……... .iii

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang... 1

B. Struktur Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi SKPD...1

BAB II. PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA……….4

A. Penetapan Indikator Kinerja Utama (IKU)………. .4

B. Rencana Strategis... 4

C. Rencana Kinerja Tahunan (RKT)………...…... 7

D. Penetapan Kinerja………....………… 9

BAB III. AKUNTABILITAS KINERJA ... 10

A. Pencapaian Indikator Kinerja Utama……….……… 10

B. Pencapaian Sasaran Strategis………...………. 11

BAB IV . PENUTUP... .14 Lampiran-lampiran

(3)

halaman 1 dari 16

IKHTISAR EKSEKUTIF

Dalam rangka meningkatkan penyelenggaraan pemerintahan yang baik, maka setiap instansi pemerintah harus mampu mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dalam mewujudkan visi dan misi organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan melalui media pertanggungjawaban secara periodik. Sistematika yang digunakan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, sebagaimana diatur pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Beberapa hal pokok yang dituangkan dalam LAKIP tahun 2012 ini antara lain pokok-pokok Rencana Strategis SKPD tahun 2011-2015 tentang visi, misi, tujuan dan sasaran, Indikator Kinerja utama (IKU), Rencana Kinerja Tahunan (RKT) dan Penetapan Kinerja (TAPKIN). Berdasarkan dokumen-dokumen perencanaan tersebut maka direalisasikan berbagai program dan kegiatan tahun 2012.

Dari hasil pelaksanaan program dan kegiatan dilakukan pengukuran kinerja sebagai bentuk akuntabilitas kinerja baik hasil pencapaian IKU, maupun Sasaran Strategis, termasuk target dan realisasi keuangan untuk mencapai sasaran strategi yang telah ditetapkan.

Sleman, 13 Februari 2013

Sekretaris Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten sleman

ttd

B.ENDANG KUSMAWATI, S.Sos Pembina, IV/a

(4)

halaman 2 dari 16

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG.

Sekretariat DP KORPRI Kabupaten Sleman dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Sleman Nomor 9 Tahun 2009 tentang Organisasi Perangkat Daerah pemerintah Kabupaten Sleman, dan Peraturan Bupati Sleman Nomor 41 Tahun 2009 tentang Uraian Tugas, Fungsi, Dan Tata Kerja Sekretariat Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia Kabupaten Sleman.

Sekretariat Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia Kabupaten Sleman berkedudukan sebagai unsur pendukung Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia yang dipimpin oleh sekretaris yang secara teknis operasional berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Ketua dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia dan secara administratif bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.

B. STRUKTUR ORGANISASI,TUGAS POKOK DAN FUNGSI SKPD

Struktur Organisasi Sekretariat Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia Kabupaten Sleman berdasarkan Peraturan Bupati Sleman Nomor 41 Tahun 2009 terdiri dari :

1. Sekretaris.

2. Subbagian Umum dan Kerjasama.

a. Tugas :

Subbagian Umum dan Kerjasama mempunyai tugas menyelenggarakan urusan umum, kerjasama, dan mengoordinasikan pelaksanaan tugas satuan organisasi.

b. Fungsi :

1) Penyusunan rencana kerja Subbagian umum dan Kerjasama; 2) Perumusan kebijakan teknis urusan umum dan kerjasama;

3) Penyelenggaraan urusan surat menyurat, kearsipan, kepustakaan, dokumentasi, informasi, perlengkapan, dan rumah tangga ;

4) Penyelenggaraan fasilitasi dan koordinasi pelaksanaan anggaran, perbendaharaan, pembukuan, dan penyusunan laporan keuangan;

5) Penyelenggaraan fasilitasi dan koordinasi penyusunan rencana kerja; 6) Penyelenggaraan fasilitasi dan koordinasi evaluasi dan pelaporan; 7) Penyelenggaraan fasilitasi dan koordinasi kerjasama;

(5)

halaman 3 dari 16 8) Pengoordinasian penyelenggaraan tugas satuan organisasi; dan

9) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Subbagian Umum dan Kerjasama.

3. Subbagian Sosial dan Kesejahteraan

a. Tugas ;

Subbagian Sosial dan Kesejahteraan mempunyai tugas menyelenggarakan fasilitasi dan koordinasi kegiatan sosial dan kesejahteraan.

b. Fungsi ;

1) Penyusunan rencana kerja Subbagian Sosial dan Kesejahteraan;

2) Perumusan kebijakan teknis penyelenggaran fasilitasi dan koordinasi kegiatan sosial dan kesejahteraan;

3) Penyelenggaraan fasilitasi dan koordinasi kegiatan olahraga, seni, budaya, mental, rohani, bantuan sosial, dan bantuan hukum;

4) Penyelenggaraan fasilitasi dan koordinasi kegiatan peningkatan kesejahteraan anggota; dan

5) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Subbagian Sosial dan Kesejahteraan.

4. Subbagian Pengembangan Usaha

a. Tugas;

Subbagian Pengembangan Usaha mempunyai tugas menyelenggarakan fasilitasi dan koordinasi kegiatan pengembangan usaha.

b. Fungsi;

1) Penyusunan rencana kerja Subbagian Pengembangan Usaha;

2) Perumusan kebijakan teknis penyelenggaraan fasilitasi dan koordinasi kegiatan pengembangan usaha;

3) Penyelenggaraan fasiliotasi dan koordinasi kegiatan pengembangan usaha dan

4) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Subbagian Pengembangan Usaha.

Adapun Bagan Struktur Organisasi Sekretariat Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia Kabupaten Sleman berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 41 Tahun 2009 adalah sebagai berikut :

(6)

halaman 4 dari 16 Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Sleman Nomor 9 Tahun 2009 tentang Organisasi Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Sleman, dan Peraturan Bupati Sleman Nomor 41 Tahun 2009 tentang Uraian Tugas, Fungsi, Dan Tata Kerja Sekretariat Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia Kabupaten Sleman , mempunyai tugas melaksanakan dukungan teknis operasional dan administrasi pada Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia.

Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud diatas Sekretariat Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia Kabupaten Sleman mempunyai fungsi :

1. Penyelenggaraan pengelolaan administrasi umum dan kerjasama;

2. Penyelenggaraan kegiatan pembinaan olahraga, seni, budaya, mental dan rohani; 3. Penyelenggaraan bantuan sosial;

4. penyelenggaraan kegiatan usaha;

5. pengoordinasian dan fasilitasi penyelenggaraan kegiatan Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia; dan

6. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Daerah dan Ketua Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia.

SUB BAG UMUM DAN KERJASAMA SUBBAG SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN SUBBAG PENGEMBANGAN USAHA SEKRETARIS

(7)

halaman 5 dari 16

BAB II

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

A. Penetapan Indikator Kinerja Utama (IKU)

Salah satu upaya untuk meningkatkan akuntabilitas kinerja Pemerintah Kabupaten Sleman adalah dengan menetapkan Indikator Kinerja Utama sebagai dasar pengukuran keberhasilan pencapaian suatu tujuan dan sasaran strategis yang telah ditetapkan.

Berdasarkan Peraturan Bupati Sleman Nomor 90 Tahun 2009, Indikator Kinerja Utama Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Sleman adalah sebagai berikut:

No Uraian Rumus Alasan

1 Jumlah bantuan social

bagi anggota KORPRI 1. Banyaknya anggota yang mendapat

bantuan

2. Dana yang diberikan

Memberikan penghargaan atas pengabdian dan perhatian bagi Anggota KORPRI 2 Cakupan pelayanan kebutuhan bagi anggota KORPRI X 100 % Memberikan kemudahan dalam memenuhi kebutuhan Anggota KORPRI

3 Kegiatan DP KORPRI

dapat terlaksana tepat

waktu X 100 %

Meningkatkan kualitas DP KORPRI

B. Rencana Strategis (renstra)

Rencana Strategis Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Sleman tahun 2011-2015 ditetapkan dengan Keputusan Sekretaris Dewan Pengurus KORPRI Nomor : 050/031.

1. Visi dan Misi

Visi Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Sleman dirumuskan sebagai berikut: “Terwujudnya Organisasi Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI

kabupaten Sleman yang Profesional dalam memfasilitasi dan menunjang kegiatan di Pemerintah Kabupaten Sleman serta mampu meningkatkan kesejahteran anggota “ Makna Visi :

Penjelasan Visi ;

Visi diatas merupakan suatu gambaran masa depan yang ingin dicapai oleh Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Sleman sebagai pendukung teknis operasional dan administrasi Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Sleman dalam pelaksanaan program-program yang telah ditetapkan.

(8)

halaman 6 dari 16 Untuk mewujudkan visi tersebut telah ditetapkan misi yang didalamnya mengandung nuansa tujuan organisasi dan sasaran yang akan dicapai serta menggambarkan tugas pokok dan fungsi Sekretariat Dewan pengurus KORPRI Rumusan misi Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI adalah:

a. mendukung tercapainya Organisasi Sekretariat DP KORPRI dalam memberikan pelayanan prima bagi PNS di Pemerintah Kabupaten Sleman.

b. Memperluas jaringan kerjasama dengan pihak lain untuk meningkatkan kesejahteraan anggota

Penjelasan Misi:

a. mendukung tercapainya Organisasi Sekretariat DP KORPRI dalam memberikan pelayanan prima bagi PNS di Pemerintah Kabupaten Sleman.

Sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI adalah melaksanakan dukungan teknis operasional dan administrasi pada Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Sleman.

Untuk mendukung tercapainya visi Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Sleman, Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Sleman bertugas memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang telah ditetapkan agar organisasi KORPRI dapat berperan dan mampu melaksanakan tugas secara efektif dan efisien. b. Memperluas jaringan kerjasama dengan pihak lain untuk meningkatkan

kesejahteraan anggota.

Melalui misi ini Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Sleman mempunyai tugas untuk mendukung Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Sleman dalam rangka fasilitasi meningkatkan peran para angota KORPRI dalam melaksanakan tugas agar lebih berdaya guna dan berhasil guna bagi kesejahteraan masyarakat, hal tersebut perlu diimbangi dengan peningkatan kesejahteraan anggota KORPRI

2. Tujuan, sasaran strategis dan indikator kinerja sasaran strategis

a. Tujuan

Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi, dan tujuan adalah hasil akhir yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun.

(9)

halaman 7 dari 16

MISI TUJUAN

1. mendukung tercapainya Organisasi Sekretariat DP KORPRI dalam memberikan pelayanan prima bagi PNS di Pemerintah Kabupaten Sleman.

2. Memperluas jaringan kerjasama dengan pihak lain untuk meningkatkan kesejahteraan anggota

Meningkatkan kinerja Sekretariat DP KORPRI

Meningkatnya kualitas pelayanan

Indikator tujuan beserta targetnya :

Tujuan Indikator Tujuan Target

Meningkatkan kinerja Sekretariat DP KORPRI

Meningkatnya kualitas pelayanan

Terwujudnya tertib administrasi perkantoran

Meningkatnya jumlah kegiatan dan bantuan sosial bagi anggota KORPRI

Meningkatnya pelayanan bagi anggota KORPRI

80 %

80%

90%

b. Sasaran

Sasaran adalah penjabaran dari tujuan, yaitu sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan oleh organisasi pemerintah dalam waktu tahunan, semesteran, triwulanan atau bulanan.

TUJUAN SASARAN

Meningkatkan kinerja Sekretariat DP KORPRI

Meningkatnya kualitas pelayanan

Terwujudnya tertib administrasi perkantoran

Meningkatnya jumlah kegiatan dan bantuan sosial bagi anggota KORPRI

Meningkatnya pelayanan bagi anggota KORPRI

(10)

halaman 8 dari 16 Indikator sasaran beserta targetnya :

Sasaran Indikator Sasaran Target

Terwujudnya tertib administrasi

perkantoran

Meningkatnya jumlah kegiatan dan bantuan social bagi anggota KORPRI

Meningkatnya pelayanan bagi anggota KORPRI

a. Laporan tepat waktu

b. Kegiatan DP KORPRI terlaksana

Jumlah kegiatan dan bantuan social bagi anggota KORPRI

Cakupan pelayanan kebutuhan bagi anggota KORPRI 100% 80% 80% 90%

C. Rencana Kinerja Tahunan

Penetapan sasaran, indikator Kinerja dan Target kinerja pada Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Sleman tahun 2012 sebagai berikut :

NO SASARAN

KINERJA

INDIKATOR KINERJA TARGET PROGRAM

1 2 3 4

1. Terwujudnya Tertib

Administrasi Perkantoran

a.Laporan Tepat waktu:

1. Laporan Bulanan (12 kali) 2. Laporan Tahunan (1 kali) 3. Lap Keu & Realisasi Anggaran

Bulanan(12 kali)

4. Lap Keu & Realisasi Anggaran Tahunan (1 kali)

5. Lap Capaian Kinerja Tahunan ( 1 kali)

6. LAKIP

b.Kegiatan DP KORPRI dapat terlaksana tepat waktu:

1. Penyempurnaan Renstra DP KORPRI 2010-2015

2. Rapat Kerja DP KORPRI 3. Pembinaan, Monitoring dan

Evaluasi DP KORPRI Unit (47 Unit)

4. Pembuatan KTA

5. Upacara HUT KORPRI dan Ziarah

6. Pendampingan kpd Anggota KORPRI yang terkena masalah hukum

7. Pemberian santunan kpd Anggota KORPRI yang sakit 8. Pemberian santunan kpd Kel

Anggota KORPRI yang meninggal dunia 9. Kegiatan Donor darah 10. Kegiatan Senam massal 11. Pemeriksaan tulang gratis

100%

80%

Peningkatan

pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan

Fasilitasi Dewan Pengurus KORPRI

(11)

halaman 9 dari 16 2. 3. 4. Meningkatnya jumlah kegiatan dan bantuan sosial bagi anggota KORPRI Meningkatnya pelayanan bagi anggota KORPRI Meningkatnya pelayanan ketatausahaan dan sarana prasarana pendukung pelayanan Sekretariat DP KORPRI

12. Perpanjangan dan pembuatan SIM A & SIM C

13. Pembinaan olahraga bagi anggota KORPRI melalui lomba-lomba olahraga 14. Kegiatan perlombaan dalam

rangka HUT KORPRI

15. Pembinaan rohani bg anggota KORPRI

16. Gerakan Penghijauan

17. Monitoring pengelolaan, audit keuangan dan aset KORPRI 18. Sosialisasi tentang Tata

Upacara Pemakaman Anggota KORPRI yang meninggal dunia 19. Peninjauan kembali kepengurusan DP KORPRI kelompok Desa/UPTD 20. Penyempurnaan Tim Lembaga Advokasi 21. Pembinaan Kelompok Karawitan 22. Pembinaan Kelompok Paduab Suara

Jumlah kegiatan dan bantuan sosial bagi anggota KORPRI: - Jumlah kegiatan Sosial tahun

2012

- Jumlah bantuan sosial bagi anggota KORPRI tahun 2012 Cakupan pelayanan kebutuhan:

- Fasilitasi pelayanan

kebutuhan anggota KORPRI

- Sosialisasi Pengembangan

Usaha

- Fasilitasi dan koordinasi

kerjasama dengan fihak ketiga (MOU) a.Terselenggaranya pengelolaan administrasi kepegawaian b.Terlaksananya pengelolaan kearsipan c.Terlaksananya pengelolaan laporan d.Terselenggaranya pengelolaan keuangan 100% 80% 90% 100 orang 4 9 orang 2 jenis 6 jenis 12 bulan Pembinaan dan pengembangan Aparatur Program peningkatan sarana dan prasarana Aparatur Program Peningkatan kapasitas sumberdaya Aparatur Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan

(12)

halaman 10 dari 16

D. Penetapan Kinerja

Penetapan sasaran strategis, indikator kinerja dan target kinerja pada penetapan kinerja di Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI sebagai berikut :

SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA TARGET PROGRAM/KEGI

ATAN ANGGARAN (Rp.000,00) Terwujudnya Tertib Administrasi Perkantoran Meningkatnya jumlah kegiatan dan bantuan sosial bagi anggota KORPRI Meningkatnya pelayanan bagi anggota KORPRI

a.Laporan Tepat waktu:

1. Laporan Bulanan (12 kali) 2. Laporan Tahunan (1 kali) 3. Lap Keu & Realisasi

Anggaran Bulanan(12 kali) 4. Lap Keu & Realisasi

Anggaran Tahunan (1 kali) 5. Lap Capaian Kinerja

Tahunan ( 1 kali) 6. LAKIP

Jumlah kegiatan dan bantuan sosial bagi anggota KORPRI: - Jumlah kegiatan Sosial

tahun 2012

- Jumlah bantuan sosial bagi anggota KORPRI tahun 2012 Cakupan pelayanan kebutuhan: - Fasilitasi pelayanan kebutuhan anggota KORPRI - Sosialisasi Pengembangan Usaha

Fasilitasi dan koordinasi kerjasama dengan fihak ketiga (MOU)

b.Kegiatan DP KORPRI dapat terlaksana tepat waktu:

1. Penyempurnaan Renstra DP KORPRI 2010-2015 2. Rapat Kerja DP KORPRI 3. Pembinaan, Monitoring

dan Evaluasi DP KORPRI Unit (47 Unit)

4. Pembuatan KTA

5. Upacara HUT KORPRI dan Ziarah

6. Pendampingan kpd Anggota KORPRI yang terkena masalah hukum 7. Pemberian santunan kpd

Anggota KORPRI yang sakit

8. Pemberian santunan kpd Kel Anggota KORPRI yang meninggal dunia

9. Kegiatan Donor darah

100% 100% 80% 90% 125 orang 4 80% Peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan Pembinaan dan pengembangan Aparatur 1. Koordinasi Penanganan Permasalahan Kesejahteraan Sosial PNS 2. Fasilitasi dan Koordinasi Pengembangan Usaha 3. Sosialisasi Pengembangan Usaha Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik 1. Fasilitasi Dewan Pengurus KORPRI 11.650 19.581 10.000 6.500 257.182,5

(13)

halaman 11 dari 16

10. Kegiatan Senam massal 11. Pemeriksaan tulang gratis 12. Perpanjangan dan

pembuatan SIM A & SIM C 13. Pembinaan olahraga bagi

anggota KORPRI melalui lomba-lomba olahraga 14. Kegiatan perlombaan

dalam rangka HUT KORPRI

15. Pembinaan rohani bg anggota KORPRI 16. Gerakan Penghijauan 17. Monitoring pengelolaan,

audit keuangan dan aset KORPRI

18. Sosialisasi tentang Tata Upacara Pemakaman Anggota KORPRI yang meninggal dunia 19. Peninjauan kembali kepengurusan DP KORPRI kelompok Desa/UPTD 20. Penyempurnaan Tim Lembaga Advokasi 21. Pembinaan Kelompok Karawitan 22. Pembinaan Kelompok Paduan Suara Pendampingan kepada PNS yang kena masalah hukum

Terbitnya buletin KORSA

80 % 80 % Program Peningkatan Pelayanan dan Bantuan Hukum 1. Pelayanan Bantuan Hukum Program Pengembangan Komunikasi dan Informasi dan Media massa 1. Penerbitan suara parlemen, booklet, leaflet, buletin 6.500 10.000

(14)

halaman 12 dari 16

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Pengukuran kinerja di Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI dengan membandingkan antara rencana capaian / target dengan realisasi dari setiap indikator kinerja yang telah ditetapkan dalam tabel Rencana Strategis dan tabel Rencana Kinerja Tahunan (RKT) yang secara rinci diuraikan dalam formulir Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK) dan Pengukuran Pencapaian Sasaran (terlampir).

LAKIP ini disusun dalam rangka evaluasi dan pertanggungjawaban atas kegiatan tahun 2012, sehingga Renstra yang digunakan sebagai acuan adalah Renstra tahun 2011-2015.

A. Pencapaian IKU

Dalam Bab II telah diuraikan tentang Indikator Kinerja Utama sesuai dengan Peraturan Bupati Sleman Nomor 90 tahun 2009. Selanjutnya dalam bab ini akan diuraikan tentang pencapaian masing-masing indikator:

1. Jumlah bantuan sosial bagi anggota KORPRI

Tolok ukur keberhasilan IKU tersebut adalah dilihat dari banyaknya anggota yang mendapat bantuan dan jumlah dana yang diberikan.

Pada tahun 2012 jumlah anggota KORPRI yang mendapat bantuan adalah sebagai berikut:

NO JENIS BANTUAN JUMLAH ANGGOTA YANG

MENDAPAT BANTUAN 1 Fasilitasi kunjungan dan pemberian santunan kepada

Anggota KORPRI yg sakit

3 orang 2 Fasilitasi pemberian santunan kepada kel Anggota

KORPRI yg meninggal dunia

25 orang 3 Fasilitasi pemberian bantuan pendidikan dari DPN

KORPRI bekerja sama dengan PT ASKES Pessero

11 orang 4 Fasilitasi pemberian Dana Sosial KORPRI kepada

PNS yang Sakit maupun ahli waris PNS yang meninggal dunia 1. Rawat Inap 2. Sakit berat/terminasi 3. Uang duka 61 orang 17 kali 7 orang Jumlah 107 orang

Target tahun 2012 jumlah anggota KORPRI yang menerima bantuan sosial sebanyak 80 orang anggota KORPRI, namun capaian di akhir tahun 2012 yang mendapat bantuan sosial sebanyak 107 orang, sehingga kalau dihitung secara prosentase besarnya yang mendapat bantuan sebesar 133%, di bandingkan dengan target semula capaian targetnya adalah 100%

(15)

halaman 13 dari 16 2. Cakupan pelayanan kebutuhan bagi anggota KORPRI

Melalui Sub Bagian Pengembangan Usaha, Anggota KORPRI yang mengakses layanan Koperasi AMAN dalam rangka memenuhi kebutuhannnya, sampai dengan Desember 2012 sejumlah 1.215 orang’ Sedangkan yang telah terlayani sejumlah 1.168 anggota, di bandingkan antara anggota yang telah dilayani dengan jumlah anggota yang membutuhkan diperoleh prosentase sebesar 96%. Dibandingkan dengan target semula sebesar 90% maka capaian kinerjanya sebesar 106%

3. Kegiatan DP KORPRI dapat terlaksana tepat waktu.

Sebagaimana tertulis pada tabel RKT/Tapkin diatas, DP KORPRI mempunyai rencana kegiatan sebanyak 30 kegiatan, dari jumlah tersebut yang dapat terlaksana tepat waktu ada 25 kegiatan, sedangkan 5 kegiatan lainnya belum dapat dilaksanakan pada tahun 2012, direncanakan akan dilaksanakan pada tahun 2013. Kegiatan DP KORPRI yang dapat terlaksana tepat waktu dibandingkan dengan kegiatan yang direncanakan, secara prosentase adalah 83% dengan target semula 80 %, sehingga capaian kinerjanya adalah 103%

B. Pencapaian Sasaran Strategis

Capaian Kinerja diperoleh berdasarkan atas pengukuran Indikator Kinerja

Sasaran (lampiran 2). Cara penyimpulan hasil evaluasi kinerja pencapaian sasaran dilakukan dengan membuat capaian rata-rata atas capaian indikator kinerja sasaran. Predikat penilaian capaian kinerjanya dikelompokkan dalam skala pengukuran ordinal sebagai berikut :

85 s/d 100 sangat berhasil 70 s/d 84 berhasil

55 s/d 69 cukup berhasil < 55 tidak berhasil

Capaian kinerja terhadap 4 Sasaran utama dengan jumlah indikator kinerja sebanyak 4 berdasarkan hasil pengukuran kinerja menunjukkan tingkat capaian masing-masing sasaran mencapai 101,35% dengan predikat Sangat Berhasil, seperti rincian sebagai berikut : No Sasaran Jumlah Indikator Capaian rata²(%) <55 55 s.d. <70 70 s.d. <85 85 s.d. 100 1. Terwujudnya Tertib Administrasi perkantoran 2 96,86 Sangat berhasil

(16)

halaman 14 dari 16 Secara rinci capaian indikator kinerja sasaran tahun 2012 sebagai berikut :

Sasaran 1.

” Terwujudnya Tertib Administrasi Perkantoran “

Dengan capaian kinerja sebagai berikut: No. Indikator Kinerja Sasaran Capaian

(%) <55 55 s.d. <70 70 s.d. <85 85 s.d. 100

1. Laporan tepat waktu 95.83 Sangat

Berhasil 2. Kegiatan DP KORPRI

terlaksana tepat waktu 103 Sangat Berhasil

Sasaran 2.

”Meningkatnya jumlah kegiatan dan bantuan sosial bagi anggota KORPRI”.

Dengan capaian kinerja sebagai berikut: No. Indikator Kinerja Sasaran Capaian

(%) <55 55 s.d. <70 70 s.d. <85 85 s.d. 100

1. Jumlah kegiatan sosial

tahun 2012 100 Sangat Berhasil

2. Jumlah bantuan sosial bagi anggota KORPRI tahun 2012

111 Sangat

Berhasil 2. Meningkatnya jumlah

kegiatan dan bantuan sosial bagi anggota KORPRI 2 105,5 Sangat berhasil 3. Meningkatnya pelayanan bagi anggota KORPRI 3 102 Sangat berhasil 4. Meningkatnya pelayanan ketatausahaan dan sarana prasarana pendukung pelayanan Sekretariat DP KORPRI 4 100 Sangat berhasil

(17)

halaman 15 dari 16

Sasaran 3.

”Meningkatnya pelayanan bagi anggota KORPRI”. Dengan capaian kinerja sebagai berikut:

No. Indikator Kinerja Sasaran Capaian

(%) <55 55 s.d. <70 70 s.d. <85 85 s.d. 100 1. 2. 3. . Fasilitasi pelayanan kebutuhan anggota KORPRI Sosialisasi Pengembangan Usaha Fasilitasi da koordinasi kerjasama dengan fihak ketiga 106 100 100 Sangat Berhasil Sangat Berhasil Sangat Berhasil Sasaran 4.

”Meningkatnya pelayanan ketatausahaan dan sarana prasarana pendukung pelayanan Sekretariat DP KORPRI”. Dengan capaian kinerja sebagai berikut:

No. Indikator Kinerja Sasaran Capaian

(%) <55 55 s.d. <70 70 s.d. <85 85 s.d. 100 1. 2. 3. 4. . Terselenggaranya pengelolaan administrasi kepegawaian Terlaksananya pengelolaan kearsipan Terlaksananya pengelolaan laporan Terselenggaranya pengelolaan keuangan 100 100 100 100 Sangat Berhasil Sangat Berhasil Sangat Berhasil Sangat Berhasil

(18)

halaman 16 dari 16

BAB IV PENUTUP

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Sleman tahun 2012 telah disusun semaksimal mungkin mengikuti sistematika sesuai dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 29 Tahun 2010, tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, beberapa hal pokok yang dituangkan dalam LAKIP tahun 2012 sebagaimana telah di sarikan pada ikhtisar Eksekutif.

Kami telah berusaha semaksimal mungkin menyusun laporan ini sesuai dengan aturan yang berlaku, namun kami menyadari masih banyak kekurangannya, terutama dalam penjelasan dan data pendukung yang kurang lengkap. Hal ini semata-mata memenuhi target waktu yang telah ditentukan. Demikian Laporan Akuntabilitas kinerja Pemerintah (LAKIP) Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Sleman tahun 2012 semoga bermanfaat.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan  hal-hal  yang  telah  diuraikan  di atas, dirumuskan permasalahan dalam penelitian ini yaitu apakah penggunaan  Flash SWiSHmax  sebagai media 

Ashton dan Elliot (1987), meneliti hubungan antara audit delay dengan beberapa variabel independen yang terdiri dari total pendapatan, kompleksitas perusahaan,

Tujuannya adalah untuk membantu mengembangkan aplikasi web dengan model view controller (MVC) kemampuan dalam upaya.. untuk membuat pengembangan, pemeliharaan dan pengujian

Perlu pula digarisbawahi bahwa karena fokus disertasi ini adalah konstruksi patrilineal dalam hukum kewarisan Islam maka yang menjadi bagian dari perhatian disertasi ini

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan untuk melaksanakan ketentuan Pasal 2 ayat (2) dan ayat (3) serta Pasal 3 ayat (2) Undang- Undang Nomor 20

Langkah – langkah berikut ini adalah cara pemeliharaan dan perawatan yang berlaku pada vertical blind : (1) Bersihkan dari debu atau kotoran yang menempel setiap

Penelitian ini hanya sebatas pada tiga faktor yaitu faktor profil risiko ( risk profile ), rentabilitas ( earnings ) dan permodalan ( capital ) sehingga

Praktik mengajar merupakan tahap utama dari kegiatan PPL. Praktikan melakukan praktik mengajar dengan pengawasan dan bimbingan dari guru pembimbing yang telah