PENCEGAHAN DAN
PENANGGULANGAN
PENYAKIT MENULAR
Oleh: MUSYAFAK & SIGIT DP
SEKSI PENGENDALIAN PENYAKIT MENULAR
PUSKESMAS GUBUG I
Disajikan pada Pertemuan
Disajikan pada Pertemuan Refreshing kaderRefreshing kader Penyakit menular puskesmas gubug I th 2017
POKOK BAHASAN
1. PENDAHULUAN
2. TB
3. HIV-AIDS
4. KUSTA
5. DBD
6. FILARIASIS
7. TINDAK LANJUT
PERAN
MASING-MASING
PENDAHULUAN
5
PENGERTIAN
•
Pencegahan dan penanggulangan penyakit
adalah
kegiatan
mencegah
penyakit
dan
menangani penderita agar tidak terjadi perluasan/
penularan/ kecacatan/ kematian akibat penyakit
melalui upaya kesehatan promotif, preventif, kuratif
dan rehabilitatif.
P2M
“
Penyakit Menular Langsung
” adalah
penyakit yang proses penularannya dari
manusia yang satu kepada yang lainnya
secara langsung.
“
Penyakit Menular Bersumber Binatang
”
adalah penyakit yang proses penularannya
kepada manusia melalui perantara hewan
dan/ atau produk turunannya.
“
Penyakit Tidak Menular
” adalah penyakit
yang
terjadi
pada
manusia
akibat
SITUASI P2ML
P2M:
TBC
TUBERCULOSIS
•
PENYAKIT MENULAR = KUMAN
MYCOBACTERIUM TUBERCULOSIS
•
JENIS TB
1.TB PARU
2.TB EKSTRA PARU (TB KELENJAR,TB
TULANG,TB ANAK,TB SELAPUT OTAK)
Kasus
TB MDR
TB-HIV
GEJALA
•
BATUK 2MINGGU
•
DEMAM/MERIANG
•
NYERI DADA
•
SESAK NAFAS
•
NAFSU MAKAN BERKURANG
•
BB MENURUN
•
PUSING
PENGOBATAN
•
“PATUH,RUTIN,TERATUR,TUNTAS”
•
KAT 1 MIN 6 BLN
•
KAT 2 MIN 8 BLN (INJ 2BLN)
SEKILAS INFO
•
HIV ( Human Immunodeficiency
Virus) adalah virus yang merusak
sistem kekebalan tubuh
•
AIDS (Aquired Immune Deficiency
Syndrome) adalah Kumpulan
beberapa gejala akibat menurunnya
sistem kekebalan tubuh yg
Perjalanan Virus
Periode jendela; masa antara masuknya HIV ke dlm
HIV dapat hidup dan
menular
•
1. Darah
•
2. Cairan Kelamin (sek bebas tanpa
pengaman)
•
3. Air Susu ibu
•
4. Pemakaian jarum Suntik
Penyakit kusta adalah
•
PENYAKIT MENULAR, MENAHUN YG
DISEBABKAN OLEH BAKTERI
•
MENYERANG :
–
SARAF TEPI
–
KULIT
–
JARINGAN TUBUH YANG LAIN
•
ADA 2 TIPE PENYAKIT KUSTA, YAITU TIPE
KERING DAN BASAH
CARA PENULARAN
•
KONTAK ERAT DALAM WAKTU
YANG LAMA, BAIK MELALUI
KULIT ATAU SALURAN
GEJALA PENY. KUSTA
•
TANDA-TANDA DINI : BERCAK PUTIH
ATAU MERAH YG MATI RASA /
KURANG RASA
•
BILA SAKIT BERLANJUT, DAPAT
SIKL
SIKLUS
US HIDUP
Larvae
(5-7 hari)
Pupae
(1-2 hari)
Nyamuk dewasa betina +
14 hari
•
1.PERILAKU HIDUP SEHAT (3M Plus)
•
2.MEMAKAI LOTION ANTI NYAMUK
(ANAK SEKOLAH)
•
3.SEGERA PERIKSA JIKA TERJADI
GEJALA AWAL
Penyakit Kaki Gajah
•
Penyakit infeksi yang bersifat menahun.
•
Disebabkan cacing
filaria
dan
ditularkan oleh nyamuk.
•
Dapat menimbulkan
cacat menetap
berupa pembesaran kaki, lengan,
kantong buah zakar, payudara dan alat
kelamin.
•
Orang tua, anak-anak, laki-laki dan
perempuan dari seluruh lapisan
Pencegahan Penyakit Kaki
Gajah
1. Menghindari gigitan dan
memberantas nyamuk penular.
2. Pemberian Obat Pencegahan
Dosis Pemberian Obat
Berdasarkan Umur
Umur
DEC
Albendazole
≥ 14 tahun /
dewasa
3 tablet
1 tablet
6 – 14 tahun
2 tablet
1 tablet
2 – 5 tahun
1 tablet
1 tablet
Untuk menghindari muntah saat minum obat:
•Obat diminum dengan air satu per satu
•Albendazole bisa dikunyah atau dihancurkan sebelum
diminum.
Penderita Sakit Berat yang
Tidak
Boleh Minum Obat Pencegah Penyakit
Kaki Gajah
•
Orang yang sering cuci darah
•
Penderita epilepsi/Ayan
•
Anak yang sering kejang
•
Penderita sakit berat yang harus berbaring
di tempat tidur
•
Demam tinggi
•
Batuk darah
•
Kanker
•
Anak yang sangat kurus
•
Penderita Penyakit Kaki Gajah yang demam
Kejadian Ikutan Umum
yang Mungkin Muncul Setelah Minum
Obat Pencegah Penyakit Kaki Gajah
Jika terjadi
hal lain,
segera
hubungi
Puskesm
as/dokter
1. Partisipasi Kader dalam
Tahap Persiapan BELKAGA
•
Membantu
pendataan
sasaran POPM
Penyakit Kaki Gajah dan melaporkannya
kepada petugas Puskesmas
•
Memberikan informasi
tentang
Penyakit Kaki Gajah kepada masyarakat
•
Mengajak
masyarakat untuk datang ke
pos obat terdekat pada saat BELKAGA
•
Memberikan laporan
kepada petugas
kesehatan jika menemukan kasus
2. Partisipasi Kader dalam
Tahap Pelaksanaan BELKAGA
•
Membantu petugas Puskesmas
dalam membagikan obat dan
mengawasi masyarakat minum
obat
.
•
Membantu
merujuk
masyarakat
yang mengalami reaksi hasil
pengobatan ke petugas Puskesmas.
•
Membantu pencatatan
dan
pelaporan masyarakat minum obat
menggunakan format yang telah
ANCAMAN-TANTANGAN
No. Penyakit Penyebab Penularan Pencegahan 1 TB Bakteri Droplet udara
langsung Perilaku meludah dan bersin 2 HIV-AIDS Virus Perilaku berisiko
(window period 3-6 bulan, + 10 HIV sd AIDS) Abstinance Be faithful Condom Drug Education
3 Kusta Mycobacteriu m Leprae
Kontak langsung dalam waktu lama
PHBS/DETEKSI DINI
4 DBD Virus Perantara nyamuk PHBS dan PSN
39
5 FILARIA
No
. Penyakit Penyebab Penularan Pencegahan 1 AI Virus Kontak langsung
unggas sakit PHBS dan tidak mengkonsumsi unggas sakit 2 Leptospiro
sis Leptospira Kencing tikus PHBS 3 PES Bakteri
Yersinia pertis Pinjal tikus PHBS 4 Antraks Basillus
antraksis
spora
Reservoar pada sapi, kambing, domba
Tidak
mengkonsumsi binatang sakit PHBS
5 Rabies Lisa Virus Gigitan hewan penular rabies: anjing, kucing, kera
Binatang piaraan sehat dan
diimunisasi PHBS
6 Malaria Plamodium Gigitan nyamuk Anopheles
PHBS & PSN
7 DBD Virus dengue Gigitan nyamuk Aedes
Agypty PHBS & PSN 8 Cikunguny
a Virus Gigitan nyamuk species Aedes PHBS, PSN, 9 Filaria Cacing Gigitan nyamuk yg
mengandung cacing
PHBS & PSN
KEBIJAKAN
POKOK-POKOK KEGIATAN
YANG TELAH DILAKUKAN
POLA INTERVENSI
KELANJUTAN KEGIATAN P2 TAHUN 2017
* kegiatan di laksanakan di kab-kota sesuai endemisitas
wilayah
No
. POKOK KEGIATAN FOKUS KEGIATAN 1 PENGUATAN MANAJEMEN P2
BERBASIS WILAYAH Sosialisasi dan penguatan jejaring 2 PENGUATAN TATA LAKSANA
KASUS )* INVERVENSI LOKASI FASYANKES 3 OPTIMALISASI PENEMUAN
KASUS )*
INVERVENSI FOKUS , KONFIRMASI KASUS
4 PENINGKATAN KUALITAS SDM Pengajuan pelatihan2 dan OJT 5 PEMANTAPAN SISTEM
INFORMASI & RR
IT DATA P2 (HIV-ARV, ISPA, TB, SIMAL, PTM, KUSTA)
6 PENGEMBANGAN PROGRAM
PENGENDALIAN PTM POSBINDU 7 PENYEDIAAN LOGISTIK DAN
PERBEKKES DKK Grob
TINDAK LANJUT
Framework Layanan Komprehensif
Berkesinambungan P2M
F a s y a n k e s S e k u n d e r
R S K a b / K o t a
F a s y a n k e s T e r s ie r
R S P r o v in s i
M a sy a r a k a t
K e lo m p o k D u k u n g a n
K A D E R
C O M M U N IT Y O R G A N IZ E R
C O M M U N IT Y O R G A N IZ E R
F a s y a n k e s P r im e r
P U S K E S M A S
P B M :
L S M , O r m a s , O r s o s , R e la w a n
P B R :
K e l u a r g a O D H A ORGANISASI
PEMERINTAHAN
Pengembangan LKB
PENYAKIT MENULAR LANGSUNG
(Modifikasi LKB
-HIV)No.
Pilar Utama
Maksud dan Tujuan
Pilar 1: Koordinasi dan kemitraan dengan semua pemangku kepentingan di setiap lini
Mendapatkan dukungan dan keterlibatan aktif semua pemangku kepentingan
Pilar 2: Layanan terintegrasi dan terdesentralisasi sesuai kondisi setempat
Tersedianya layanan terintegrasi sesuai dengan kondisi setempat.
Pilar 3: Sistem rujukan dan jejaring
kerja Adanya linkagejaminan kesinambungan antara komunitas dan layanan dan kesehatan.
Pilar 4: Paket layanan Penyakit Menular Langsung secara komprehensif yang
berkesinambungan
Tersedianya layanan berkualitas sesuai kebutuhan individu
Pilar 5: Akses Layanan Terjamin Terjangkaunya layanan baik dari sisi
geografis, finansial dan sosial, termasuk bagi kebutuhan populasi kunci
Pilar 6: Keterlibatan penderita dan
Keluarga Meningkatnya kemitraanakseptabilitas layanan, meningkatkan , dan
Kontak Person
Puskesmas Gubug I
(0292)533326
Sigit DP : 085 225 227 229
PEMAHAMAN YANG SAMA
AKAN MENINGKATKAN
SINERGI DALAM
PENANGGULANGAN KASUS