• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan Aplikasi Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah Menggunakan Framework CodeIgniter: Studi Kasus Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan Aplikasi Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah Menggunakan Framework CodeIgniter: Studi Kasus Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

Perancangan Aplikasi Pariwisata dan Kebudayaan

Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah

Menggunakan Framework CodeIgniter

(Studi Kasus : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung)

Peneliti :

Revina Dian Ramadhani (672014232)

Nina Setiyawati, S. Kom., M. Cs.

Program Studi Teknik Informatika

Fakultas Teknologi Informasi

Universitas Kristen Satya Wacana

Salatiga

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)

1. Pendahuluan

Sebagai salah satu negara yang mempunyai potensi besar baik budaya maupun alamnya, Indonesia bertekad mengembangkan pariwisata sebagai salah satu sumber pendapatan dan penyediaan lapangan pekerjaan. Pariwisata sebagai salah satu sektor andalan penghasil devisa negara sekaligus sebagai pencipta lapangan kerja yang sangat berguna bagi tumpuan proses pembangunan, diperulan berbagai usaha diversifikasi dan ekstensifikasi dalam penggalian dan pengembangan potensi pariwisata secara profesional dan bertanggung jawab [1].

Provinsi Jawa Tengah merupakan salah satu wilayah di Indonesia yang memiliki potensi periwisata yang sangat menjanjikan. Beragamnya daya tarik wisata menjadi salah satu faktor wisatawan untuk mengunjungi Provinsi Jawa Tengah.

Kabupaten Temanggung merupakan salah satu Kabupaten di Jawa Tengah yang memiliki potensi wisata alam dan kebudayaan yang sangat besar. Terletak diantara Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing membuat Kabupaten Temanggung memiliki daya tarik tersendiri di bidang pariwisata. Selain keindahan alam, Kabupaten Temangung mempunyai 10 Desa Wisata yang dibentuk untuk meningkatkan kualitas kebudayaan dan pariwisata di daerah masing-masing. Pada tahun 2017 pengunjung destinasi wisata di Kab. Temanggung mencapai 55000 yang terdiri dari pengunjung lokal maupun pengunjung luar daerah, dari jumlah tersebut maka didapatkan bahwa pariwisata di Kab. Temanggung sudah berkembang dan mulai dikenal oleh masyarakat [2].

Berdasarkan hasil observasi di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Temanggung didapatkan bahwa sistem informasi dapat memudahkan proses promosi pariwisata dan kebudayaan yang ada di Kab. Temanggung serta memudahkan para wisata dan masyarakat dalam mencari informasi mengenai pariwisata dan kebudayaan di Kabupaten Temanggung. Tujuan penelitian ini yaitu merancang sebuah sistem informasi pariwisata dan kebudayaan Kabupaten

Temanggung berbasis web yang bertujuan untuk memudahkan para wisatawan

luar daerah maupun masyarakat Kabupaten Temanggung untuk mencari informasi terbaru mengenai pariwisata dan kebudayaan yang berada di Kabupaten Temanggung. Manfaat dari penelitian ini adalah membantu Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung dalam meningkatkan promosi pariwisata maupun kebudayaan yang terdapat di Kab. Temanggung.

Aplikasi dibangun berbasis web dengan alasan efektifitas dalam

penginstalan dan pemeliharaan aplikasi. Selain efiktif dalam penginstalan dan pemeliharaan aplikasi berbasis web juga dapat memudahkan masyarakat dalam pengaksesan dimana saja dan kapan saja. Framework yang digunakan adalah

CodeIgniter. CodeIgniter merupakan sebuah framework PHP yang dibangun

dengan toolkit lengkap dengan tujuan untuk membantun aplikasi web dengan fitur

yang lengkap dan mampu memudahkan pembangunan website. Serta struktur

kode pada CodeIgniter dapat dikatakan rapi, hal tersebut dikarenakan CodeIgniter

dibangun berbasis MVC (Model, View, Controller) [3].

(8)

membantu Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung dalam melakukan promosi pariwisata dan kebudayaan yang ada di Kab. Temanggung.

2. Kajian Pustaka

Pada penelitian berjudul Sistem Informasi Biro Perjalanan Tour Berbasis

Website dengan Menggunakan Framework Codeidniter pada Anggada Indonesia

Tour dan Travel membahas mengenai sangat pentingnya pengembangan sistem

informasi berbasis website untuk meningkatkan kinerja dan promosi dari biro perjalanan tour. Sistem informasi biro perjalanan tour pada Anggada Indonesia

Tour dan Travel nantinya akan memudahkan transaksi pemesanan tour dan travel.

Website dipilih karena mudah untuk diakses dimana saja dan kapan saja jadi

sangat memudahkan proses pemesanan tiket dan pendaftaran tour dan travel, sedangkan Codeigniter dipilih sebagai tools inti untuk membangun aplikasi tour

dan Travel [4].

Penelitian yang berjudul Pembuatan Sistem Informasi Pariwisata Kota Samarinda Berbasis Web berjutuan untuk menjelaskan tentang pembuatan aplikasi Sistem Informasi Pariwisata Kota Samarinda Berbasis Web. Sistem informasi pariwisata disebutkan dapat membantu masyarakat mengenai informasi pariwisata

yang ada di Kota Samarinda. Website juga sudah terhubung dengan google maps

yang akan memudahkan masyarakat untuk mencari lokasi wisata yang ingin dituju. Dengan aplikasi ini masyarakat tidak hanya dapat melihat tempat pariwisata saja, namun dapat melihat hotel, rumah makan, dan transportasi sesuai dengan yang tersedia pada google maps. Dengan aplikasi ini masyarakat yang akan berwisata ke Kota Samarinda dengan relatif mudah merencanakan perjalanan di Kota Samarinda. Masyarakat dapat mengetahui informasi seputar pariwisata

yang ada di Kota Samarinda, mengetahui event pariwisata yang sedang dan akan

berlangsung di Kota Samarinda, dan masyarakat atau wisatawan dapat memberikan review menganai objek wisata, hotel, rumah makan, dan transportasi [5].

Berdasarkan penelitian sebelumnya, sistem informasi berbasis web yang telah dirancang dan dibuat mempermudah dalam proses promosi dan proses pencarian informasi. Sistem informasi berbasis web dibuat bukan sekedar bertujuan sebagai sarana promosi saja, namun dapat sekaligus sebagai sarana wisatawan untuk memberikan informasi kepada wisatawan lain mengenai pariwisata dan kebudayaan. Oleh karena itu pengguna sistem informasi bukan hanya dari kalangan internal organisasi, maka sistem informasi dibuat menarik dan responsif untuk semua platform. Sama dengan penelitian kedua sistem informasi berbasis web dibangun dengan menggunakan Framework CodeIgniter

untuk mendapatkan tampilan web yang responsif sehinggan pengguna dapat

dengan medah menggunakan dan mengaksesnya.

(9)

dan Pariwisata Kab. Temanggung dibantu oleh beberapa kelompok masyarakat sadar budaya.

CodeIgniter adalah sebuah framework berbasis PHP yang dibangun untuk

pengembangan aplikasi web dengan membutuhkan toolkit yang sederhana.

CodeIgniter juga akan menghasilkan struktur pemrograman yang rapi, hal tersebut

dikarenakan CodeIgniter dibangun dengan basis MVC (Model, View, Controller)

[3]. CodeIgniter menyediakan fungsi-fungsi kode yang dapat digunakan kembali

dalam pembuatan website, dengan demikian CodeIgniter dapat mempercepat dan

efisien dalam mengembangkan aplikasi web. Keuntungan menggunakan

CodeIgniter antara lain adalah penghematan waktu pembuatan aplikasi web, script

website lebih mudah dibaca dan diperbaharui, mempermudah pembuatan sistem

besar dengan lebih terstruktur, dan kode script yang dibuat lebih mudah dikelola.

3. Metode Penelitian

Tahapan yang dilakukan pada penelitian ini terdiri dari 3 tahapan, yaitu :1) Analisa Kebutuhan dan Pengumpulan Data. 2) Perancangan Sistem. 3) Pembuatan Laporan. Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 1.

Gambar 1. Tahapan Penelitian [6].

Tahapan penelitian pada Gambar 1, dijelaskan sebagai berikut :

Tahap pertama: mengidentifikasi masalah dan pangumpulan data, pada

tahap ini dilakukan identifikasi mengenai masalah yang terjadi pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung yaitu permasalahan penyebaran informasi yang tidak merata dan tidak efektif, memudahkan pengumpulan data promosi seperti event-event yang akan diadakan, event tahunan yang diadakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung, tempat pariwisata, kebudayaan daerah, dan mengenai event yang diadakan oleh desa wisata.

Tahap kedua: Perancangan sistem. Perancangan sistem meliputi

perancangan proses pada sistem yang dibangun menggunakan waterfall model.

Metode waterfall menggambarkan proses perancangan sistem yang sistematis dan

juga berturutan. Proses perencanaan menggunakan metode waterfall dimulai dengan pengumpulan data dan analisa kebutuhan (requirement), mendefinisikan

Identifikasi Masalah, dan Pengumpulan Data

Perancangan Sistem meliputi Perancangan Proses (UML), Perancangan Database, Perancangan

Antarmuka

Implementasi Sistem

(10)

arsitektur sistem (system design), pembuatan sistem (implementation), menguji sistem (verification), dan perbaikan berkala sistem (maintenance). Tahapan metode waterfall dapat dilihat pada Gambar 2.

Gambar 2. Tahapan Metode Waterfall [7]

Berdasarkan Gambar 2 dapat dijelaskan bahwa tahapan pembangunan sistem menggunakan metode waterfall adalah sebagai berikut :

a. Requirement, yaitu melakukan wawancara dengan seksi promosi Dinas

Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung untuk mengetahui informasi mengenai kebutuhan promosi yang akan diterapkan dalam sistem. Berdasarkan informasi yang diperoleh dari wawancara dengan kepala seksi promosi yaitu Siti Khumalasari, didapatkan informasi mengenai kebutuhan promosi pariwisata dan kebudayaan. Adapun kebutuhan promosi tersebut adalah sebagai berikut: 1) Menerima masukan dari pengunjung dengan cara memberikan fasilitas untuk mengirim dan membagikan informasi dari pengunjung, 2) Memberikan informasi yang akurat mengenai event yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung. 3) Memudahkan masyarakat Kabupaten Temanggung untuk ikut berpartisipasi mendaftarkan diri sebagai mas mbak duta wisata 4) Memudahkan pendataan pendaftar mas dan mbak duta wisata.

b. Design. Pada tahap kedua dari model waterfall yaitu membuat perancangan

sistem. Perancangan sistem pada penelitian ini dibuat dalam bentuk diagram

UML (Unifed Modeling Language). Diagram UML yang dibangun meliputi

use case diagram, activity diagram, dan class diagram. Berikut akan

(11)

Gambar 3. Use Case Diagram

Gambar 2 merupakan use case diagram yang menjelaskan bagaimana

sistem informasi akan dibuat. Sistem ini memiliki 2 aktor yaitu administrator dan pengunjung. Aktor administrator mempunyai hak akses yang paling tinggi, sehingga dapat melakukan seluruh kegiatan yaitu:

pengolahan informasi pariwisata dan kebudayaan, memverifikasi

pendaftaran mas dan mbak duta wisata, memverifikasi berita kiriman dari

pengunjung, dan menambahkan administrator baru. Aktor pengunjung

mempunyai hak akses untuk melihat informasi pariwisata dan kebudayaan, membagikan informasi mengenai destinasi-destinasi yang dikunjungi, mendaftarkan diri menjadi mas dan mbak duta wisata, dan dapat melihat informasi peserta mas dan mbak duta wisata yang telah diverifikasi oleh administrator. Berdasarkan use case diagram diatas, didapatkan activity

diagram administrator (Gambar 3).

kel ol a data m edi a

kel ol a data arti kel

kel ol a data m as m bak

(12)

Gambar 4. Activity Diagram verifikasi pendaftaranmas dan mbak duta wisata

Gambar 3 merupakan activity diagram verifikasi pendaftar mas dan mbak duta wisata. Aktivitas dimulai dari administratormulai mengakses web , lalu

administrator akan membuka halaman dashboard administrator untuk

melakukan login dengan memasukkan user name dan password. Jika data yang dimasukkan benar, maka sistem akan menampilkan halaman utama administrator. Administrator memilih menu mas dan mbak, untuk melakukan verifikasi data pendaftar mas dan mbak duta wisata. Data pendaftar yang telah terverifikasi akan ditampilkan pada halaman utama

(13)

Gambar 5. Class Diagram

Gambar 5 merupakan class diagram yang ada dalam perancangan sistem

informasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung. Class

diagram terdiri dari class model dan class controller. Class tersebut

mengikuti pola MVC (Model View Controller) pada framework CodeIgniter

yang digunakan. Class model digunakan untuk komunikasi antara database

dengan interface pada sistem. Class model pada sistem diantaranya adalah

model galery, model artikel, model data_masmbak, model download, dan

model user. Class view digunakan untuk menampilkan informasi kepada

pengunjung web. Class view diantaranya adalah viev galery, view artikel,

view data_masmbak, view download, dan view user. Class controller

digunakan untuk memproses data dari database yang berisi fungsi-fungsi guna mengelola data dari database. Class controller diantaranya adalah

controller galery, controller artikel, controller data_masmbak, controller

download, dan controller user.

Setelah proses pengumpulan data dan proses perancangan sistem telah selesai maka langkah selanjutnya dalam penelitian adalah implementasi sistem dan pengujian sistem menggunakan pengujian blackbox. Pada sistem informasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung ini belum dilakukan proses

maintenence atau perawatan dikarenakan sistem informasi Dinas Kebudayaan dan

Pariwisata Kab. Temanggung belum diimplementasikan kepada pengunjung.

4. Hasil Implementasi dan Pembahasan

Sistem informasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung memiliki 2 (dua) user dengan hak akses yang berbeda, yaitu administrator dan pengunjung. Administrator merupakan anggota dari seksi promosi pada Dinas

(14)

seksi promosi yang kemudian akan menambahkan beberapa admin lain dengan mengisikan form tambah administrator (Gambar 6), kemudian anggota seksi promosi akan mendapatkan username dan password untuk dapat login ke halam

web administrator Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung.

Gambar 6. Halaman Data Administrator

Setelah login administrator sukses, akan ditampilkan halaman dashboard

administrator. Pada Gambar 6 terlihat data administrator, untuk menambahkan

administrator baru maka administrator lama harus mengisikan form penambahan

administrator terlebih dahulu (Gambar 7).

Gambar 7. Halaman Tambah Administrator

Pada Gambar 7 administrator yang sudah terdaftar dapat menambahkan

anggota administrator dengan cara mengisikan nama lengkap, username,

password, dan email yang akan didaftarkan pada form penambahan administrator.

(15)

Gambar 8. Form Tambah Artikel

Gambar 8 merupakan form untuk menambahkan artikel resmi dari Dinas

Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung. Administrator diminta untuk

mengisikan judul artikel, menambahkan foto pada artikel, mengisikan deskripsi artikel, memilih kategori pariwisata atau kebudayaan, mengisikan link yang didapatkan dari google maps, memilih status apakah artikel akan di publish atau disimpan pada draft. Setelah form diisi maka artikel akan muncul pada halaman utama web. Selain dapat menambahkan artikel, administrator dapat mengubah data artikel (Gambar 9) dan menghapus artikel (Gambar 10).

Gambar 9. Form Mengubah Data Artikel

Gambar 9 merupakan form untuk mengubah data artikel yang telah di

publish oleh administrator, jika terjadi penambahan atau perubahan informasi

(16)

Gambar 10. Form Menghapus Data Artikel

Gambar 10 merupakan proses penghapusan data artikel, untuk menghapus data artikel administrator memilih icon hapus pada kolom aksi, setelah muncul

alert verifikasi untuk menghapus data, administrator memilih tombol “oke”.

Kode Program 1. Koneksi Data Pada Database

Kode Program 1 merupakan script yang digunakan untuk mengkoneksikan

data dengan database. Baris 1-3 menunjukan nama file dari fungsi tersebut. Baris 4-19 merupakan query mengambil semua data yang ada dalam tabel artikel. Baris 20-23 menunjukkan dimana file view berada.

Kode Program 2.Mengambil Data Pada Folder View

1. function kirim_artikel(){ 2. $this->load->helper('text');

3. $config = $this->model_site->getConfig()->result_array();

4. $slider_home = $this->db->query('select * from slider where status=1

5. order by

6. id desc limit 5')->result_array();

7. $link_cepat = $this->db->query('select * from menu where parent_id =

8. 0 and view_type = 4 order by menu_id asc limit 5')->result_array();

9. $link_external = $this->db->query('select * from link_external order by

10. id asc

11. limit 5')->result_array();

12. $berita_terbaru = $this->db->query("select * from artikel order by id

13. desc limit

14. 3")->result_array();

15. $all_news = $this->db->query("select * from artikel order by id

16. desc limit

17. 20")->result_array();

18. $foto = $this->db->query("select * from galery order by

19. id desc

20. limit 20")->result_array();

21. $this->load->view('web/head',$data); 22. $this->load->view('web/berita_form'); 23. $this->load->view('web/footer'); 24. }

1. function kirim_artikel_send(){

2. $this->load->model('model_admin');

3. if($_POST){

4. $kode = $this->input->post('kode');

5. $judul = $this->input->post('judul');

(17)

Kode Program 2 merupakan Script yang digunakan untuk mengambil data yang telah diidikan pada folder view. Baris 1 menunjukkan fungsi yang akan dikerjakan selanjutnya. Baris 2 menunjukkan lokasi atau nama folder model untuk menambah data. Baris 3-14 berfungsi untuk mengambil data artikel pada folder

view kemudian dimasukkan kedalam masing-masing variabel.

Kode Program 3. Ketentuan Pada File yang dikirimkan.

Kode Program 3 merupakan sctipt yang digunakan untuk menentukan

kapasitas atau nama file yang dapat ditambahkan. Baris 1-14 menunjukkan jika data yang dimasukkan tidak memenuhi kapasitas, maka akan keluar peringatan

file terlalu besar. Baris 17-21 menjelaskan bahwa file memenuhi kriteria maka file

akan langsung tersimpan di data artikel. Baris 19-25 ditujukan untuk file gambar yang di kirimkan akan disimpan pada file data dengan nama yang sama dengan nama gambar yang asli.

Kode Program 4. Data Yang Akan Disimpan Pada Database

1. if($_FILES['foto']['name'] != ""){

2. $config['upload_path'] = 'file/blog';

3. $config['allowed_types'] = 'jpeg|jpg|png';

4. $config['max_size'] = '2000';

5. $config['remove_space' = true;

6. $config['overwrite'] = false;

7. $config['encrypt_name'] = true;

8. $config['max_width'] = '';

14. print_r('Ukuran file terlalu besar. Maksimal 2 MB'); 15. exit();

16. } 17. Else 18. {

19. $image = $this->upload->data(); 20. if($image['file_name'])

21. {

22. data['file'] = $image['file_name']; 23. }

24. $img_header = $data['file']; 25. }}

6. 'img_header' => $img_header,

7. 'author' => 'pengunjung',

8. 'content' => $content.'</br><p>Kiriman dari : '.$author.'</p>',

9. 'category' => $kategori,

10. 'map' => $map,

11. 'status' => $status,

7. $date = date('Y-m-d H:i:s');

8. $time = date('H:i:s');

9. $author = $this->input->post('author');

10. $content = $this->input->post('content');

11. $kategori = $this->input->post('kategori');

12. $status = 0;

13. $img_header = $this->input->post('image');

(18)

Kode Program 4 merupakan script yang digunakan untuk menentukan data yang akan disimpan pada database. Baris 1-11 merupakan data yang akan disimpan pada database wisata adalah data judul, slug, tanggal, jam, nama gambar, author yang sudah ditentukan yaitu pengunjung, konten dari artikel, kategori artikel, alamat maps yang diambil dari link google maps, dan status dari artikel tersebut. Baris 12-16 merupakan script untuk menyimpan data dalam tabel artikel. Baris 17 merupakan perintah untuk button kirim berita. Baris 18-22 merupakan text peringatan bahwa data berhasil dikirim.

Kode Program 5. Mengubah Kiriman Artikel

Kode Program 5 merupakan script yang digunakan untuk mengubah

kiriman artikel dari pengunjung, kiriman artikel akan dirubah oleh administrator.

Baris 1 menunjukkan fungsi yang akan dikerjakan selanjutnya. Baris 2-4 menunjukkan jika ingin mengubah data artikel, data login administrator diambil dari controller login. Baris 6-7 merupakan perintah memanggil artikel yang akan diedit. Baris 11-19 merupakan form yang berisikan data yang akan dirubah. Baris 12-22 menunjukkan dimana file view dari code program berada.

7. function artikeledit($kode = 0){

8. $user = $this->session->userdata('login');

9. $user_data = $this->model_admin->user()->result_array();

10. $email = $user_data[0]['email'];

11. //variabel penampung data artikel

12. $data_konten = $this->model_admin->getArtikel("where id = '$kode'")-

13. >result_array();

14. $data = array(

15. 'title' => 'Edit Artikel',

16. 'user' => $user_data[0]['fullname'],

17. 'kode' => $data_konten[0]['id'],

18. 'judul' => $data_konten[0]['title'],

19. 'slug' => $data_konten[0]['slug'],

20. 'image' => $data_konten[0]['img_header'],

21. 'content' => $data_konten[0]['content'],

22. 'kategori' => $data_konten[0]['category'],

23. 'status' => $data_konten[0]['status'],

24. 'map' => $data_konten[0]['map'],

13. $this->session->set_flashdata("save_artikel","<div class='alert alert 14. success

15. alert-dismissable'>

16. <i class='fa fa-info'></i>

17. <button type='button' class='close' data-dismiss='alert' aria- 18. hidden='true'>&times;</button>

19. <b>Sukses!</b> Artikel berhasil dikirimkan dan menunggu review editor 20. </div>");

(19)

Kode Program 6. Menghapus Kiriman Artikel

Kode Program 6 merupakan script untuk melakukan hapus artikel. Baris 1 merupakan nama fungsi yang akan dikerjakan. Baris 2-4 menunjukkan tabel artikel pada database wisata. Baris 5 merupakan perintah untuk menghapus file

sesuai path yang ada didalam unlink. Baris 6 menunjukkan perintah untuk menghapus artikel. Baris 7-9 merupakan alert peringatan bahwa data akan dihapus. Baris 10 merupakan tombol button untuk menghapus artikel. Baris 12-13 merupakan peringatan bahwa artikel berhasil dihapus. Baris 14 menunjukkan setelah artikel dihapus maka akan ditampilkan data artikel yang masih tersedia di menu artikel.

Pengujian aplikasi dilakukan dengan menguji fungsi-fungsi dari aplikasi yang telah dibuat untuk mencari kesalahan pada sistem. Pengujian aplikasi dilakukan agar sistem yang dibuat dapat memenuhi kebutuhan pengguna. Pengujian aplikasi ini menggunakan dua teknik pengujian alpha dan pengujian

beta.

Pengujian alpha menggunakan metode blackbox yaitu pengujian fungsi-fungsi sistem secara langsung tanpa memperhatikan alur eksekusi program. Pengujian ini dilakukan dengan memperhatikan apakah fungsi berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Tabel 1 merupakan hasil pengujian dari aplikasi yang telah dilakukan.

Tabel 1. Hasil Pengujian Blackbox

Fungsi yang diuji Kondisi Output yang

diharapkan

Output yang dihasilkan system

Status Pengujian

Registrasi mas dan mbak Mengisi form, click

ButtonRegister Sukses tambah data Sukses tambah data Valid

Menampilkan data pendaftar

Membuka halaman data mas mbak oleh

administrator

Sukses ubah data Sukses ubah data Valid

Menampilkan data yang

1. function artikeldelete($kode = 0){ 2. $this->db->where('id',$kode); 3. $query = $this->db->get('artikel'); 4. $row = $query->row();

5. unlink("./file/blog/$row->img_header");

6. $this->model_admin->deldata('artikel',array('id' =>$kode));

7. $this->session->set_flashdata("save_artikel","<div class='alert alert-info alert-

8. dismissable'>

9. <i class='fa fa-info'></i>

10. <button type='button' class='close' data-dismiss='alert' aria 11. hidden='true'>&times;</button>

12. <b>Sukses!</b> Artikel berhasil dihapus 13. </div>");

14. redirect('dashboard/artikel'); 15. }

(20)

Mengirimkan artikel

Mengisi form, click Button kirim artikel oleh pengunjung

Verifikasi artikel Mengubah status

menjadi publish. Sukses ubah data Sukses ubah data Valid

Menampilkan data artikel

administrator, click button kirim artikel

Sukses tambah data Sukses tambah data Valid

Merubah data pariwisata dan kebudayaan

Merubah konten artikel pada

administrator, click button kirim artikel

Sukses ubah data Sukses ubah data Valid

Menghapus data pariwisata dan kebudayaan

Click icon hapus pada kelola artikel oleh

administrator

Sukses hapus data Sukses hapus data Valid

Menampilkan data pariwisata dan kebudayaan

Membuka halaman pariwisata atau kebudayaan pada web

utama

Sukses tambah data Sukses tambah data Valid

Marubah data

administrator

Mengisi form ubah

administrator Sukses ubah data Sukses ubah data Valid

Menghapus data

administrator

Click icon hapus pada

kelola user Sukses hapus data Sukses hapus data Valid

Melihat data

Berdasarkan pengujian yang dilakukan pada aplikasi dapat dilihat status pengujian dari setiap fungsi adalah valid, maka dapat disimpulkan bahwa aplikasi ini berjalan baik sesuai dengan yang diharapkan. Pegujian beta dilakukan dengan

memberikan kuesioner pada masyarakat Kab. Temanggung. Pengujian beta

(21)

Tabel 2. Presentase Nilai

Hasil interval pada Tabel 3 didapat dari perhitungan : I = 100 / jumlah skor (likert)

= 100 / 5 = 20 Hasil (I) = 20

Berdasarkan Tabel 2 didapatkan hasil jika hasil menunjukkan 0% - 19.99% maka maka kesimpulan dari seluruh responden adalah sangat tidak setuju, jika hasil menunjukkan 20% - 39.99% maka kesimpulan dari seluruh responden adalah tidak setuju, jika hasil menunjukkan 40% - 59.99% maka kesimpulan dari seluruh responden adalah kurang setuju, jika hasil menunjukkan 60% - 79.99% maka kesimpulan dari seluruh responden adalah setuju, dan jika hasil menunjukkan 80% - 100% maka kesimpulan dari seluruh responden adalah sangat setuju. Berikut akan dijelaskan hasil dari pengujian beta yang ditujukan melalui Tabel 3.

Tabel 3. Hasil Jawaban Kuesioner

No Pertanyaan STS

Apakah aplikasi Dinas Kebuyaan dan Pariwisata Kab. Temanggung membantu pengguna untuk mendapatkan informasi mengenai wisata dan budaya di Kab. Temanggung?

1 1 1 33 29

2

Apakah tampilan pada aplikasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung dapat dilihat dengan jelas?

1 2 3 42 17

3

Apakah aplikasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung memudahkan proses registrasi Mas dan Mbak Duta Wisata Kab. Temanggung?

1 1 7 40 16

4

Apakah aplikasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung memudahkan pengunjung untuk membagikan pengalaman berwisatanya di Kab. Temanggung?

2 1 1 36 25

5

Apakah semua menu yang ada didalam aplikasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab.

Temanggung dapat berfungsi dan digunakan dengan baik?

1 1 4 47 12

Pada pertanyaan 1 menunjukkan bahwa :

a. Responden yang menjawab sangat setuju (5) = 29 x 5 = 145

(22)

c. Responden yang menjawab kurang setuju (3) = 1 x 3 = 3

d. Responden yang menjawab tidak setuju (2) = 1 x 2 = 2

e. Responden yang menjawab sangat tidak setuju (1) = 1 x 1 = 1

Total skor pada pertanyaan 1 adalah = 145 + 128 + 3 + 2 + 1 = 279

Untuk mendapatkan hasil interpretasi, maka ditentukan skor tertinggi (X) yaitu 5 dan skor terendah (Y) yaitu 1. Jumlah skor tertinggi untuk item sangat setuju ialah 5 x 65 = 325, sedangkan item sangat tidak setuju ialah 1 x 35 = 35. Maka dapat dari perhitungan atas dapat disimpulkan :

Total skor / Y x 100 = 279 / 325 x 100

= 85.84% , berada dalam kategori sangat setuju. Jadi dapat disimpulkan bahwa sistem informasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung dapat membantu pengguna untuk mendapatkan informasi mengenai wisata dan budaya di Kab. Temanggung.

Pada pertanyaan 2 menunjukkan bahwa :

a. Responden yang menjawab sangat setuju (5) = 17 x 5 = 85

b. Responden yang menjawab setuju (4) = 42 x 4 = 168

c. Responden yang menjawab kurang setuju (3) = 3 x 3 = 9

d. Responden yang menjawab tidak setuju (2) = 2 x 2 = 4

e. Responden yang menjawab sangat tidak setuju (1) = 1 x 1 = 1

Total skor pada pertanyaan 2 adalah = 85 + 168 + 9 + 4 + 4 + 1 = 267 Untuk mendapatkan hasil interpretasi, maka ditentukan skor tertinggi (X) yaitu 5 dan skor terendah (Y) yaitu 1. Jumlah skor tertinggi untuk item sangat setuju ialah 5 x 65 = 325, sedangkan item sangat tidak setuju ialah 1 x 35 = 35. Maka dapat dari perhitungan atas dapat disimpulkan :

Total skor / Y x 100 = 267 / 325 x 100

= 82.15%, berada dalam kategori sangat setuju. Jadi dapat disimpulkan bahwa tampilan pada sistem informasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung dapat dilihat dengan jelas.

Pada pertanyaan 3 menunjukkan bahwa :

a. Responden yang menjawab sangat setuju (5) = 16 x 5 = 80

b. Responden yang menjawab setuju (4) = 40 x 4 = 160

c. Responden yang menjawab kurang setuju (3) = 7 x 3 = 21

d. Responden yang menjawab tidak setuju (2) = 1 x 2 = 2

e. Responden yang menjawab sangat tidak setuju (1) = 1 x 1 = 1

Total skor pada pertanyaan 3 adalah = 80 + 160 + 21 + 2 + 1 = 264

Untuk mendapatkan hasil interpretasi, maka ditentukan skor tertinggi (X) yaitu 5 dan skor terendah (Y) yaitu 1. Jumlah skor tertinggi untuk item sangat setuju ialah 5 x 65 = 325, sedangkan item sangat tidak setuju ialah 1 x 35 = 35. Maka dapat dari perhitungan atas dapat disimpulkan :

Total skor / Y x 100 = 264 / 325 x 100

(23)

Temanggung dapat memudahkan proses regristradi Mas dan Mbak Duta Wisata Kab. Temanggung.

Pada pertanyaan 4 menunjukkan bahwa :

a. Responden yang menjawab sangat setuju (5) = 25 x 5 = 125

b. Responden yang menjawab setuju (4) = 36 x 4 = 144

c. Responden yang menjawab kurang setuju (3) = 1 x 3 = 3

d. Responden yang menjawab tidak setuju (2) = 1 x 2 = 2

e. Responden yang menjawab sangat tidak setuju (1) = 2 x 1 = 2

Total skor pada pertanyaan 3 adalah = 125 + 144 + 3 + 2 + 2 = 276

Untuk mendapatkan hasil interpretasi, maka ditentukan skor tertinggi (X) yaitu 5 dan skor terendah (Y) yaitu 1. Jumlah skor tertinggi untuk item sangat setuju ialah 5 x 65 = 325, sedangkan item sangat tidak setuju ialah 1 x 35 = 35. Maka dapat dari perhitungan atas dapat disimpulkan :

Total skor / Y x 100 = 276 / 325 x 100

= 84.92%, berada dalam kategori sangat setuju. Jadi japat disimpulkan bahwa sistem informasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung dapat memudahkan pengunjung untuk membagikan pengalaman berwisatanya di Kab. Temanggung.

Pada pertanyaan 5 menunjukkan bahwa :

a. Responden yang menjawab sangat setuju (5) = 12 x 5 = 60

b. Responden yang menjawab setuju (4) = 47 x 4 = 188

c. Responden yang menjawab kurang setuju (3) = 4 x 3 = 12

d. Responden yang menjawab tidak setuju (2) = 1 x 2 = 2

e. Responden yang menjawab sangat tidak setuju (1) = 1 x 1 = 1

Total skor pada pertanyaan 3 adalah = 60 + 188 + 12 + 2 + 1 = 263

Untuk mendapatkan hasil interpretasi, maka ditentukan skor tertinggi (X) yaitu 5 dan skor terendah (Y) yaitu 1. Jumlah skor tertinggi untuk item sangat setuju ialah 5 x 65 = 325, sedangkan item sangat tidak setuju ialah 1 x 35 = 35. Maka dapat dari perhitungan atas dapat disimpulkan :

Total skor / Y x 100 = 263 / 325 x 100

= 80.92%, berada dalam kategori sangat setuju. Jadi dapat disimpulkan bahwa semua menu yang ada didalam sistem informasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung dapat berfungsi dan digunakan dengan baik.

Berdasarkan proses wawancara kepada 2 pegawai seksi promosi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung yang telah melakukan uji coba sistem informasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung didapatkan

bahwa sistem informasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung

(24)

5. Simpulan

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa sistem informasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung dapat

membantu Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dalam menginformasikan event

serta mempromosikan budaya dan wisata yang ada di Kab. Temanggung, serta membantu pengunjung dalam mendapatkan informasi mengenai budaya dan wisata yang ada di Kab. Temanggung.

Pada penelitian selanjutnya aplikasi dapat dekembangkan dengan menambahkan fitur pendaftaran desa wisata untuk mempermudah pengurus desa dalam mengumpulkan informasi mengenai desa yang dikelola kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung dan fitur diagram statiska pengunjung desa wisata agar Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dapat mengkontrol pengunjung yang mendatangi desa wisata tersebut.

6. Pustaka

[1] DINPARPORA Jawa Tengah. (2017). Profil Wisata Nusantara Jawa

Tengah 2017. Semarang : Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Tengah

[2] DINBUDPARA Kab. Temanggung. (2017). Buku Panduan Pariwisata

Kabupaten Temanggung Jawa Tengah.

Temanggung : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Temanggung.

[3] Wardana. 2010. Menjadi Master PHP denga Framework CodeIgniter.

Jakarta : Elex Media Komputindo.

[4] Zubaidi, Amir. 2015. Sistem Informasi Biro Perjalanan Tour Berbasis

Website dengan Menggunakan Framework Codeigniter pada Anggada

Indonesia Tour and Travel. Malang : Sekolah Tinggi Informatika dan Komputer Indonesia.

[5] Gozali, Andriyanto. 2015. Pembuatan Sistem Informasi Pariwisata Kota

Samarinda Berbasis Web. Surabaya : Universitas Surabaya.

[6] Hasibuan, Zainal, A. Metodologi Penelitian pada Bidang Ilmu Komputer

dan Teknologi Informasi : Konsep, Teknik, dan Aplikasi, Jakarta: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia.

Gambar

Gambar 1.
Gambar 2. Tahapan Metode Waterfall [7]
Gambar 3. Use Case Diagram
Gambar 4. Activity Diagram verifikasi pendaftaranmas dan mbak duta wisata
+7

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian pada penulisan papan nama instansi dan layanan niaga di Kabupaten Jember, terdapat kesalahan-kesalahan penulisan dari segi ejaan, meliputi: (1)

b) Laporan bulanan PPh Pasal 21, PPh Pasal 23 (bila ada transaksi), PPh Pasal 25/Pasal 29 dan PPN (bagi Pengusaha Kena Pajak) paling kurang 3 (tiga) bulan

Hal ini sejalan dengan penelitian di Yogyakarta praktik pemberian MP-ASI tidak berhubungan kejadian stunting 19 dan gizi kurang 21 pada anak usia 6-23

PENELITIAN GIZI DAN MAKANAN merupakan jurnal berkala ilmiah yang diterbitkan oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat dua kali setahun.. Tulisan

Penyaluran dana zakat kepada entitas pengelola

Pada bab hasil penelitian ini dijelaskan gambaran umum dari yang diperoleh, yaitu meliputi data skor pretest dan posttest dari 45 siswa yang terdiri dari kelas

If no virtual server in a heavy node can be transferred in its entirety to another node, then a possibility is to split it into smaller virtual servers and transfer a smaller vir-

Kalaupun hal itu dianggap sebagai kemelut kehidupan beragama kaum Muslimin, karena tidak adanya consensus atas hal-hal dasar, maka harus juga dibaca dengan cara lain, bahwa