• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Komunikasi Pengemasan Pesan 24 Mobile SPA dalam Meraih Calon Pelanggan T1 362007103 BAB IV

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Komunikasi Pengemasan Pesan 24 Mobile SPA dalam Meraih Calon Pelanggan T1 362007103 BAB IV"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

BAB IV

GAMBARAN UMUM TENTANG 24 MOBILE SPA

4.1 Sejarah 24 Mobile Spa

24 Mobile Spa berdiri sejak Maret 2008 oleh Michelle Tobing dan suaminya Pebry Setyo Handoyo. Munculnya usaha ini dilatarbelakangi oleh ketertarikan dari kedua orang tersebut untuk menggeluti dunia spa. Tren perawatan spa begitu populer waktu itu, tetapi ada banyak warga Jakarta yang sibuk, lalu lintas yang macet dimana-dimana dan terkadang ada orang yang malas ke luar rumah, ditambah lagi mereka tidak memiliki modal yang banyak untuk membuat spa center.1 Dari hambatan-hambatan tersebut, mereka melihat adanya peluang untuk membuat layanan spa yang datang melayani ke rumah-rumah pelanggan atau di sebut ‘home spa’. Sejak itu mereka mulai mendirikan 24 Mobile Spa, usaha jasa yang bergerak melayani spa ke rumah-rumah pelanggan.

Dengan model home spa ini, berarti 24 Mobile Spa menerapkan konsep “jemput bola” yaitu dimana pelaku usaha tidak lagi menunggu kedatangan pelanggan di tempat, tetapi justru menghubungi atau mendatangi pelanggan baik langsung maupun tidak langsung. Jika diterapkan dalam 24 Mobile Spa, maka mereka datang ke rumah pelanggan (sesuai dengan permintaan pelanggan) untuk melayani spa di rumah pelanggan. Ini merupakan cara yang bisa dibilang unik, karena biasanya spa itu melayani di gerai. Di 24 Mobile Spa, justru spa bisa dilayani di rumah pelanggan.

Saat pertama kali berdiri, nama yang dipakai adalah Mobile Salon, karena melayani jasa pijat lalu mulai dikembangkan menjadi perawatan salon. Sayangnya, terjadi kesulitan dalam mobilisasi peralatan karena tidak sedikit peralatan yang harus dibawa. Mobile Salon pun mempersempit hanya melayani jasa spa saja karena itulah Mobile Salon lalu berganti nama menjadi

       1

(2)

Mobile Spa, lalu menambahkan angka 24 didepan kata Mobile Spa untuk menjelaskan bahwa spa tersebut dapat melayani 24 jam2.

Dengan visi yang dimiliki oleh 24 Mobile Spa, yaitu menjadi pilihan pertama ‘home spa’ bagi pelanggan dalam melayani kebutuhan spa, 24 Mobile Spa perlu melancarkan strategi promosi yang tepat dan efektif. Sebelum melancarkan proses tersebut, hal yang dilakukan pertama adalah mempelajari siapa pelanggan, baik secara geografis, demografis, perilaku, dan psikografis. Dalam hal ini Michelle Tobing sebagai pemilik 24 Mobile Spa memiliki sasaran-sasaran tertentu siapa yang bisa menjadi pelanggan di home spa yang dimilikinya.

Secara garis besar, jika dilihat dari sisi geografis, segmen sasaran 24 Mobile Spa adalah calon pelanggan yang tinggal di Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Denpasar (Bali). Dengan wilayah yang luas ini, pelanggan yang ingin menikmati 24 Mobile Spa dapat dilayani dengan lebih baik. Dari segi pemilik, dengan jangkauan yang luas ini tentunya bisa mendapatkan omzet yang lebih besar. Jika dilihat dari sisi demografis, Michelle tidak pernah membatasi siapa yang menjadi pelanggannya. Menurutnya, semua orang dari bayi sampai dewasa memerlukan dan sangat menyukai pemijatan. Sehingga, dari pernyataan tersebut bisa disimpulkan bahwa sasaran demografis adalah semua umur, baik itu anak – anak, remaja, pemuda, dewasa, tua dari jenis kelamin pria maupun wanita. Jika dilihat dari pekerjaan, Michelle mengungkapkan bahwa pekerjaan dan penghasilan bukan secara khusus ditetapkan karena seperti diungkapkan tadi, bahwa yang penting bagi pemilik adalah dia dapat membayar layanan sesuai dengan yang ditetapkan. Namun, jika ditanya lebih lanjut, baik Pebry maupun Michelle mengungkapkan bahwa kebanyakan yang menggunakan jasa ini adalah dari kalangan menengah ke atas dan pekerja karena mereka yang sudah sadar

       2

(3)

untuk melakukan perawatan pada tubuh. Lebih jelasnya dapat dilihat di tabel 4.1 di bawah ini.

Dari hal tersebut mereka menyimpulkan bahwa yang menjadi pelanggan saat ini atau calon pelanggan, biasanya dari kalangan menengah ke atas karena mereka yang mampu membayar untuk merawat tubuh dan juga pekerja. Tentunya mereka punya penghasilan untuk membayar sesuai tarif. Lebih lanjut diungkapkan bahwa dasar dari spa adalah pemijatan untuk mendapatkan kesehatan, kecantikan, dan kebugaran tubuh sehingga tidak perlu mengetahui bagaimana psikografis dan perilaku calon pelanggan secara mendalam. Menurut Michelle Tobing, pemilik 24 Mobile Spa, perilaku dan gaya hidup itu tidak dipandang dengan serius karena sebenarnya kesehatan adalah kebutuhan setiap orang.3

Dari hasil wawancara tersebut, jika dibuat tabel segmentasi sasaran calon pelanggan dari 24 Mobile Spa adalah sebagai berikut :

Tabel 4.1 Tabel Segmentasi Sasaran Segmentasi

Geografis

Segmentasi Demografis Segmentasi Psikografis

• Pekerjaan/Penghasilan : Menengah ke atas, pekerja

(tidak

Sumber : Olahan Peneliti

Sebagai usaha yang bergerak dengan konsep jemput bola, itu artinya 24 Mobile Spa adalah pihak yang mendatangi calon pelanggan untuk memberikan layanan jasa spa. Hal ini berarti pelanggan harus tahu terlebih dahulu apa itu 24 Mobile Spa dan layanan apa saja yang ditawarkan. 24       

3

(4)

Mobile Spa harus mempromosikan dirinya karena tidak ada gerai yang bisa dilihat oleh calon pelanggan. Untuk dapat meningkatkan ‘brand awarness’ calon pelanggan, 24 Mobile Spa melakukan jemput bola atau menemui pelanggan lewat iklan. Pada awalnya 24 Mobile Spa mempromosikan diri lewat media konvensional saja karena adanya keterbatasan dana. Berdasarkan wawancara dengan Michelle Tobing pada 16 Januari 2013, promosi 24 Mobile Spa dilakukan dengan menyebarkan brosur ke kompleks perumahan dan apartemen dan mengirim pesan melalui handphone. Tujuannya adalah untuk mendapatkan pelanggan, sehingga usaha tersebut bisa berkembang. Pada waktu itu yang terpenting adalah calon pelanggan tahu dulu tentang apa itu 24 Mobile Spa dan menjadi tertarik menggunakan jasa spa dari 24 Mobile Spa dan setelah mencoba layanaan bisa menjadi pelanggan.

Pada awal berdirinya, yaitu 2008, 24 Mobile Spa hanya memiliki 3 terapis. Tetapi karena keberhasilan strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan, 24 Mobile Spa semakin berkembang, saat ini 24 Mobile Spa sudah memiliki 22 terapis, 5 rider, dan 2 operator telepon, dan staff lain. Layanan spa yang disediakan mulai dari manicure, pedicure, facial, face acupressure,

body massage4, hingga pijat untuk ibu hamil dan pijat bayi. Bahkan sampai saat ini, 24 Mobile Spa berencana untuk memperluas daerah layanan spa. Hingga saat ini, 24 Mobile Spa sudah melayani hampir di semua wilayah Jakarta, yaitu Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, dan Jakarta Barat, dan Denpasar (Bali).5 Mulai tahun depan akan mencoba untuk memperluas daerah layanan sampai ke Jakarta Utara.6 Untuk melayani pelanggan lebih maksimal lagi, 24 Mobile Spa yang berpusat di Slipi (Jakarta Barat) sudah membuka cabang di

       4

Manicure : Perawatan kuku dan tangan, yaitu merapikan dan membersihkan kuku dengan tujuan untuk mendapatkan kuku dan tangan yang lembab, halus, dan indah

Padicure : Perawatan kuku dan kaki, yaitu merapikan dan membersihkan kuku dengan tujuan

untuk mendapatkan kuku dan kaki yang lembab, halus, dan indah

Facial : Perawatan atau melakukan pemijatan pada daerah wajah sehingga wajah bersih, cerah,

sehat, dan indah

Face Acupressure: totok wajah

Body Massage : Pijatan yang dilakukan di seluruh tubuh 5

Data terlampir 6

(5)

Pondok Labu (Jakarta Selatan) serta baru membuka 2 franchise di Meruya (Jakarta Barat) dan Denpasar (Bali).

Pada saat usaha ini berdiri dan memulai promosi kepada calon pelanggan, 24 Mobile Spa menghadapi tantangan untuk membangun citra positif di depan calon pelanggan karena pada waktu itu tidak sedikit pelanggan pria yang meminta layanan spa ‘plus-plus’ kepada terapis.

“Saat awal 24 Mobile Spa beroperasi, banyak orang mengira bahwa ini

layanan pijat panggilan dalam tanda kutip alias pijat plus-plus. Tetapi

saya menetapkan untuk tidak melayani pesanan seperti itu. Jika ada

pelanggan yang minta layanan seperti itu semua terapisnya harus

menolak. Karena itu bukan bagian dari prosedur pelayanan yang

diberikan” 7

Berdasar dari latar belakang tersebut 24 Mobile Spa mulai mempromosikan dirinya sekaligus menegaskan posisinya di depan calon pelanggan yaitu home spa yang profesional. Pesan-pesan promosi pun dibuat selalu mencantumkan bahwa 24 Mobile Spa tidak melayani pijat plus-plus. Tujuan promosi dari 24 Mobile Spa tidak hanya untuk mendapatkan calon pelanggan yang baru dan kepuasan yang tinggi dari pelanggan, tetapi juga cerita dari mulut ke mulut yang baik, entah itu mengenai layanan home spa, juga tentang profesionalitas dari 24 Mobile Spa yang menolak layanan plus-plus.8

Dengan cara konvensional (lewat brosur dan mengirim pesan lewat handphone), dampak yang dialami tidak begitu besar, apalagi 24 Mobile Spa masih merupakan usaha yang baru. Lewat promosi tersebut, 24 Mobile Spa baru mendapatkan order sekitar 2-8 orang per harinya.

       7

Berdasarkan wawancara dengan Michelle Tobing, pemilik 24 Mobile Spa pada hari Rabu, 16 Januari 2013

8

(6)

24 Mobile Spa adalah spa yang pertama kali menerapkan tehnik jemput bola, yaitu dengan melayani spa ke rumah pelanggan, lalu pada tahun 2009 muncullah home spa home spa yang lain, persaingan dari home spa lain mulai muncul, maka 24 Mobile Spa memulai untuk kembali menjemput bola (mempromosikan/memasarkan jasanya) dengan mendatangi calon pelanggan secara tidak langsung lewat media-media lain selain media konvensional. Mulailah 24 Mobile Spa menjemput bola menemui pelanggan dengan berpromosi lewat internet.

4.2 Lokasi 24 Mobile Spa

Karena sistem dari 24 Mobile Spa adalah “jemput bola” atau melayani ke rumah pelanggan, maka lokasi tersebut bukan gerai dimana pelanggan bisa dilayani disitu tetapi hanya merupakan tempat dimana para staff, terapis, dan anggota lain berkumpul. Tempat ini merupakan kantor dimana segala kegiatan penerimaan pemesanan, pengaturan terapis, promosi, dll diatur. 24 Mobile Spa berada di Jalan Haji Djunaidi No. 23 RT. 05/01 Kemanggisan Palmerah, Jakarta Barat.

4.3 Visi Misi Perusahaan

24 Mobile Spa memiliki visi dan misi sebagai arahan bagi jasa ini untuk berkembang lebih maju. Berikut adalah visi dan misi dari 24 Mobile Spa :

Visi : Menjadi pilihan pertama ‘home spa’ bagi pelanggan dalam melayani kebutuhan spa.

Misi :

• Memberikan pelayanan yang baik bagi pelanggan dengan tidak melakukan “jasa plus plus” dalam pijatan.

(7)

4.4 Logo

(8)

memberikan rasa aman bagi pelanggan saat menikmati layanan spa meski dirumah. Juga untuk menegaskan bahwa 24 Mobile Spa tidak melayani “pijat plus plus”, sehingga pelanggan tidak perlu khawatir dengan terjadinya hal hal yang senonoh selama layanan spa dilakukan. • Tulisan 24 Mobile Spa bertujuan untuk memudahkan pelanggan

mengerti bahwa layanan 24 Mobile Spa dapat diorder jam berapapun (24 jam).

• Warna merah dipilih sebagai warna rumah karena 24 Mobile Spa ingin menunjukkan kesan kuat, berani, keseriusan, dan profesionalisme dalam kerja. Bahwa meski layanan spa dilakukan di rumah pelanggan, 24 Mobile Spa tetapi bisa diandalkan untuk dapat memberikan pelayanan yang baik.

• Hijau pada tulisan 24 Mobile Spa dipilih karena ingin lebih menunjukkan kesegaran, ketenangan, rileks, Dalam pelayanannya 24 Mobile Spa ingin memberikan nuansa tersebut dalam setiap pelayanan spa yang dilakukan.

4.5 Stuktur Organisasi dan Deskripsi Kerja

PEMILIK

STAFF 

OPERATOR 

(9)

Deskripsi Kerja

• Staff Operator :

1. Menerima order dari pelanggan dan memberikan tugas kepada terapis dan rider.

2. Menerima keluhan/feedback dari pelanggan. 3. Membuat pembukuan keuangan.

4. Memeriksa kelengkapan dan ketersediaan peralatan dan bahan2 spa.

• Terapis

Memberikan perawatan spa kepada pelanggan sesuai dengan standard prosedur, peraturan dan etika yang berlaku.

• Rider

Mengantar dan menjemput terapis tepat waktu

4.6 Strategi Komunikasi Pemasaran yang dipakai oleh 24 Mobile Spa

“Iya. Kalau gerai kan tokonya itu sendiri udah jadi promosi.

Sewaktu-waktu orang lewat, liat ada gerai spa, mereka tertarik bisa langsung

mampir. Kalau jemput bola ya kita harus woro-woro ke banyak orang.

Nah, kalo woro-woro pake cara konvensional yang tadi ya kurang

banyak pelanggannya waktu itu udah gitu ngabisin banyak duit.”

(10)

berpromosi, dari konvensional menuju online. Yaitu dengan memilih untuk jemput bola dengan memasuki media-media online yang banyak dikunjungi oleh calon pelanggan.

“Awal 2009 kami mulai untuk membuat blog sederhana. Setelah pake

blog tersebut, mengalami kenaikan order sekitar 25 %. Dari kenaikan

itu kami memulai promosi secara online.”10

Berdasarkan wawancara dengan Michelle pada 15 Desember 2013, blog merupakan media yang paling murah bahkan gratis dan bisa diisi dengan banyak informasi tentang 24 Mobile Spa. Terbukti dengan awal menjemput bola calon pelanggan lewat blog, kenaikan order terjadi. Bermula dari kenaikan tersebut, 24 Mobile Spa mulai konsisten untuk mempromosikan usahanya lewat media online.

Sampai saat ini untuk mendapatkan calon pelanggan baru, 24 Mobile Spa melakukan jemput bola menemui pelanggan ke situs-situs / media online yang banyak dikunjungi oleh calon pelanggan. 24 Mobile terus berusaha menampilkan website pada halaman utama Google, beriklan di website-website iklan baris, meng-update promo bulanan melalui “bbm”, dan media sosial seperti Twitter dan Facebook. Tujuannya adalah agar jasanya dapat dilihat oleh banyak orang atau dikenal secara luas di internet.

“Nah awal promosi lewat internet itu karena sasaran pelanggan saya

kan pekerja ya. Maksudnya ya orang yang kerja di kantor, atau orang

yang punya banyak kesibukan, pengen spa tapi kok spa jauh, males

macet. Nah, orang-orang seperti itu dalam pikiran saya pasti ya paling

tidak, akrablah dengan dunia internet.”

       10

(11)

Dari hasil wawancara tersebut, dipahami bahwa alasan Michelle menemui pelanggan menggunakan internet adalah karena pelanggan akrab dengan dunia internet. Hal ini bukan tanpa alasan, kemajuan di bidang teknologi, komputer, dan telekomunikasi memang sangat pesat dan mendukung teknologi internet menjadi lebih luas lagi. Dengan internet, 24 Mobile Spa tidak mengalami kesulitan untuk mempromosikan dirinya lewat media-media online, sehingga aktivitas strategi komunikasi pemasarannya sangat terbantu dengan adanya internet.

Beberapa aktivitas jemput bola di media online yang sudah dilakukan oleh 24 Mobile Spa adalah :

1. Blog

Di awal tahun 2009, 24 Mobile Spa melakukan promosi menggunakan media online, mereka memanfaatkan blog sebagai salah satu sarana. Blog merupakan singkatan dari web blog, yaitu bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan pada sebuah halaman web umum. Tulisan ini seringkali dimuat dalam bentuk terbalik, yaitu isi yang baru terlebih dahulu kemudian isi yang lebih lama. Blog dapat diakses oleh semua pengguna sesuai dengan topik dan tujuan tertentu dari pemiliknya. Dengan tempat menulis yang luas, 24 Mobile Spa bisa menuliskan info selengkap-lengkapnya, namun dengan cara yang masih sederhana. Menggunakan nama blog www.callmobilespa.wordpress.com sebagai alamat web blog dari 24

(12)

Gambar 4.2 Promo lewat blog

www.callmobilespa.wordpress.com

Sumber : www.callmobilespa.wordpress.com 2. BBM ( Blackberry Messenger)

Blackberry Messenger (BBM) merupakan aplikasi pesan instan yang dikeluarkan oleh perusahaan Blackberry. Layanan ini berfungsi melalui koneksi internet dan gadget. Dengan aplikasi ini seseorang dapat berbagi informasi, seperti teks, gambar, dan video. BBM memiliki sifat personalisasi. Maksudnya adalah, tiap penggunaan BBM mengacu pada orang tertentu (baik individu maupun kelompok) sehingga sasaran komunikasi dapat diidentifikasi. Pengguna BBM juga dapat mempersonalisasi aplikasinya dengan menambahkan foto profil atau status, sehingga tiap orang yang termasuk dalam jaringannya dapat lebih mengenal penguna tersebut. Dengan demikian, dalam konteks ini BBM dapat dikategorikan sebagai salah satu media sosial. BBM ini pula yang digunakan oleh Michelle Tobing untuk berpromosi. Meski tidak rutin mempromosikan lewat broadcast

message (mengirim pesan ke banyak orang sekaligus) ke semua kontak

(13)

sendiri juga menyediakan BBM khusus operator untuk melayani pelanggan yang tertarik. Dengan cara ini, orang-orang yang terhubung dengan pin BB dari Michelle maupun BB operator dapat mengetahui promo-promo terbaru dan juga layanan spa yang ada. Jika saat ada promo dari 24 Mobile Spa, Michelle akan memasang display picture promo dari 24 Mobile Spa tersebut. Berdasarkan wawancara dengan Michelle, kontak BBM pelanggan sudah ada sekitar 400 orang, sedangkan kontak BBM operator sendiri ada 563. Berarti ada total 963 orang yang terhubung dengan BBM dari 24 Mobile Spa karena ketertarikan mereka untuk menikmati layanan home spa tersebut.

Gambar 4.3 Promo lewat bbm

Sumber : Display Picture BBM Gambar 4.4

(14)

3. Website

Website merupakah sebuah kumpulan file yang terletak pada sebuah komputer yang terhubung lewat internet. Bisa dikatakan website adalah suatu cara yang dipakai untuk menampilkan diri di Internet. Website menjadi sebuah tempat dimana siapa saja bisa berkunjung, kapan saja bisa mengetahui diri kita, mengajukan pertanyaan, memberi masukan, bahkan mengetahui dan membeli produk. Website ini menjadi salah satu cara 24 Mobile Spa menjemput bola pelanggan. Website ini berbayar setiap tahunnya. Dalam hal ini 24 Mobile Spa juga menggunakan website sebagai salah satu sarana bagi calon pelanggan untuk mengetahui informasi secara lengkap tentang layanan home spa. 24 Mobile Spa sendiri menggunakan namanya yaitu 24mobilespa.com . Pengunjung website ini sudah mencapai 224.690 orang. Ini artinya ada banyak orang yang sudah tertarik untuk dapat menikmati layanan spa di rumah.

Gambar 4.5 Promo lewat website

24mobilespa.com

(15)

4. Media Sosial Facebook

Media Sosial Facebook merupakan salah satu media yang bisa dimanfaat sebagai media komunikasi pemasaran. Media sosial Facebook paling diminati oleh para penjual untuk berbisnis online. Tidak hanya karena kepemilikan akun yang gratis, Facebook merupakan media sosial dengan “penduduk” terbanyak. Hampir setiap orang kini memiliki akun Facebook. Faktor-faktor inilah yang mendasari para pebisnis online melakukan pemasaran melalui

Facebook, salah satunya dengan membuat fanpage, grup, atau akun baru. Sehingga, memiliki akun ini bisa menjadi potensi bagi usaha untuk mempromosikan dirinya. 24 Mobile Spa menggunakan facebook untuk mempromosikan menu-menu pijat terbaru juga info tentang spa. Nama akun yang dipakai adalah Spa Jakarta Bali untuk menegaskan tempat secara lebih spesifik. Facebook milik 24 Mobile Spa ini pun sudah menjalin pertemanan sebanyak 446 orang.

Gambar 4.6

Promo lewat Sosial Media Facebook Spa Jakarta Bali

(16)

5. Media Sosial Twitter

Twitter juga merupakan salah satu media sosial yang ramai dipakai. Besarnya pengguna twitter menjadi salah satu potensi untuk melakukan kegiatan pemasaran. Fungsi dari twitter sebenarnya hampir sama dengan facebook. Bedanya dalam twitter dikenal istilah follower, follower inilah yang menjadi daftar potensial untuk target promosi dari produk/jasa. 24 Mobile Spa juga menggunakan akun twitter sebagai salah satu sarana untuk mempromosikan dirinya. Nama akun yang dipakai adalah @24mobilespa. Twitter ini pun sudah memiliki 229 orang follower.

Gambar 4.7

Promo lewat Sosial Media Twitter @24mobilespa

Sumber : https://twitter.com/24mobilespa

6. Iklan Baris

(17)

atau jasa y

Proomo lewat IIklan Bariss ABS

(18)

Gammbar 4.9

Proomo lewat IIklan Bariss Iklan

- www.

hamp

websi

banne

.barisiklan.c

ir sama den

ite ini pun s

er.

co.id merup

ngan iklan

sama, yaitu

pakan situs

baris ABS

pemasanga

penyedia i

S. Yang dita

an iklan pre

iklan baris

awarkan m

emium, link yang

elalui

(19)

Gambar 4.10

Promo lewat Iklan Baris di Livingsocial

Sumber : www.livingsocial.co.id

- Livingsocial.co.id adalah situs yang menawarkan diskon yang

banyak (murah) untuk restoran, kecantikan, hiburan,

produk-produk terbaru, gadgets dan jalan-jalan di dalam dan luar negeri.

Merupakan sebuah situs yang berisi penawaran kupon / voucher /

(20)

Gambar 4.11

Promo lewat Iklan Baris di Groupon

Sumber : www.groupon.co.id

- www.groupon.co.id  memiliki prinsip yang sama dengan

LivingSocial, yaitu sebuah website yang menyediakan kupon

diskon tersedia setiap hari. Dengan pembelian kupon diskon pada pengguna Groupon, produk atau jasa menjadi lebih murah dari harga pasar.

lewat media sosial dengan men

Spa mengoptimalkan diri agar dapat dike

ipilih karena biayanya yang murah, tidak me guras tenaga dan waktu.

Menurut Pebri, tehnik promosi lewat internet merupakan salah satu yang menjadi prioritas untuk dilakukan. Untuk itu, 24 Mobile Spa selalu berusaha untuk menampilkan website pada halaman Google, beriklan di iklan-iklan baris, dan mengupdate promo bulanan

ggunakan nama web 24mobilespa.com.

Dengan menjemput bola yaitu memasang banyak iklan di berbagai situs merupakan sebuah cara 24 Mobile

(21)

“Hanya saja untuk bisa bersaing di dunia internet dengan begitu banyak

pesaing adalah hal yang sangat tidak mudah dan harus dialami hari demi

hari. Sedangkan kegiatan promosi secara offline tidak digunakan karena

biayanya cukup besar tapi feedback ordernya sedikit. Untuk kegiatan

ffline harus mengeluarkan biaya mencetak flyer/brosur, biaya sewa untuk

m

a berpromosi lewat internet. Sejak itu

       

o

enitipkan flyer2 tersebut, biaya karyawan sebagai marketing, dll”.11

Dimulai dari tahun 2008, 24 Mobile Spa hanya melayani pelanggan rata-rata 2-8 orang/hari, pada tahun 2009 meningkat menjadi 5-13 orang per hari. Pada tahun 2010, dengan penambahan sumber daya manusia 24 Mobile Spa dapat melayani 15-20 orang perhari. Angka tersebut lebih tinggi daripada tahun 2008 dan 2009. Pada tahun 2011 sendiri sudah mencapai angka 1100an pelanggan setiap bulan, yang berarti 24 Mobile Spa dapat melayani pelanggan hampir 30an lebih per harinya. Keberhasilan ini tidak lepas dari strategi jemput bola yang dilakukan oleh 24 Mobile Spa ke situs-situs yang banyak dikunjungi oleh pelanggan. Seperti yang diungkap oleh Michelle Tobing, pemilik 24 Mobile Spa pada hari Rabu, 16 Januari 2013 bahwa kenaikan pelanggan justru terjadi saat 24 Mobile Sp

menjemput bola dengan cara konvensional ditinggalkan dan digantikan dengan menemui pelanggan lewat online.

Dapat disimpulkan, bahwa strategi jemput bola yang dipakai adalah dengan mengoptimalkan banyak saluran online untuk mempromosikan dirinya. Yang pertama adalah lewat Search Engine (mesin pencari ; google), dimana calon pelanggan cukup mengetik keyword yang dibutuhkan sehingga akan muncul daftar-daftar link yang sesuai. Dalam hal ini, calon pelanggan yang membutuhkan pijat panggilan tentunya akan mengetik kata “pijat panggilan” di Google. Dari mesin pencari tersebut, calon pelanggan dapat menemukan 24 Mobile Spa di banyak iklan baris, ulasan pelanggan lewat blog, dan website. Website menjadi rumah yang dapat dikunjungi oleh siapa

  11

(22)

respon kepada calon pelanggan juga dapat dimanfaatkan untuk me yebarkan info jasa terbaru berikut diskon yang ditawarkan oleh 24 Mobile Spa.

saja yang tertarik dengan 24 Mobile Spa. Yang kedua adalah melalui sosial media, dalam hal ini 24 Mobile Spa menggunakan Facebook dan Twitter sebagai sarana untuk menemui pelanggan. Sosial media menjadi cara baru untuk dapat membagikan atau mempromosikan dengan gambar, suara, maupun video. Banyaknya teman dan follower yang dimiliki menunjukkan respon yang baik dari para calon pelanggan untuk mengetahui bahkan sampai berlangganan pijat di 24 Mobile Spa. Yang ketiga adalah menggunakan mobile, dalam hal ini BBM. 24 Mobile Spa telah berhasil menggaet 963 orang untuk terhubung lewat pin BB dari 24 Mobile Spa. Dengan memanfaatkan media ini 24 Mobile Spa dapat berkomunikasi secara intensif dengan calon pelanggan. Kapanpun dan dimanapun 24 Mobile Spa dapat memberikan

Gambar

Tabel 4.1 Tabel Segmentasi Sasaran
Gambar 4.2 Promo lewat blog
Promo lewat bbmGambar 4.3
Promo lewat Gambar 4.5 website
+5

Referensi

Dokumen terkait

Ajaran Kejawen Panca Eka Lumaksana sebagai tradisi laku hidup berbudi pekerti luhur dengan sesama, atau dengan kata lain ialah selama masih ada orang Jawa yang

Hasil analisis data menunjukkan bahwa perbedaan kinerja yang diukur dari Secara absolut rata-rata rasio Current Ratio sebelum akuisisi lebih tinggi daripada sebelum

1 DINAS SYARIAT ISLAM Pembangunan Pagar Masjid Nurudda'wah 1

Mata bor helix kecil ( Low helix drills ) : mata bor dengan sudut helix lebih kecil dari ukuran normal berguna untuk mencegah pahat bor terangkat ke atas

Ikan tembang yang tertangkap dengan perlakuan lampu merkuri rata-rata ukurannya lebih besar, dibandingkan dengan rata-rata panjang ikan tembang yang tertangkap

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Volume lalu lintas harian rata-rata tahunan (LHRT) pada jalan alternatif didapat 9.583 kend/hari pada tahun 2017; Selisih nilai waktu

Jarak 0,3 mm antar-elektroda pada PCB menjadikan luas penampang tembaga lebih besar dibandingkan jarak 0,7 mm antar- elektroda, sehingga ketika terlapisi di

Berdasarkan studi numerikal diperoleh bahwa balok kayu mengalami kelelehan saat mener- ima beban sebesar 22 kN dan menghasilkan perbedaan yang cukup jauh berbeda dengan hasil dari