iv ABSTRAK
HAK MENYATAKAN KEBERATAN ATAS DETENSI
IMIGRASI MENURUT HUKUM KEIMIGRASIAN INDONESIA
Neneng Widasari 110110090342
Bahwa hukum keimigrasian menghendaki hanya orang asing yang memang keberadaannya di Indonesia secara tidak sah (Unlawfull non citizen), atau tidak dikehendaki yang ditempatkan dalam ruang atau rumah detensi. Penempatan tersebut merupakan tindakan tegas negara dalam rangka mengendalikan pergerakan orang asing secara efektif di dalam batas wilayah Indonesia. Disisi lain, Hukum Keimigrasian Indonesia memberi ruang kepada orang asing yang dikenakan tindakan administrasi keimigrasian berupa karantina sementara di rumah atau ruang detensi imigrasi untuk mengajukan keberatan. Hak menyatakan keberatan tersebut apakah telah sesuai dengan konsep hak asasi manusia serta sejalan dengan teori kedaulatan. Oleh karenanya penelitian ini bertujuan untuk menganalisis ruang lingkup serta dampah jaminan hak menyatakan keberatan atas detensi imigrasi.
Metode penelitian yang digunakan penulis untuk menjawab identifikasi masalah dalam tugas akhir ini adalah metode penelitian yuridis normatif dengan melakukan penelitian kepustakaan dan data sekunder yang berkaitan dengan praktik penempatan orang asing dalam detensi imigrasi serta regulasi hak menyatakan keberatan atas detensi imigrasi menurut hukum keimigrasian Indonesia.
v ABSTRACT
THE RIGHTS TO COMPLAIN ON IMMIGRATION
DETENTION ACCORDING TO INDONESIAN IMMIGRATION
LAW
Neneng Widasari 110110090342
Immigration law requires only aliens who are being in Unlawfull non-citizen, or undesirable placed in a room or home detention. The placement of the decisive action of the state in order to control effectively the movement of aliens within the borders of Indonesia. On the other hand, Indonesian immigration law gives space to aliens imposed administrative measures such as quarantine immigration while at home or immigration detention space to raise objections. The right to complaint whether in accordance with the concept of human rights and in line with the theory of sovereignty. Therefore, this study aimed to analyze the scope and implication of guarantee the right to complaint on immigration detention.
The research method used by the author to answered the identification problem in this undergraduate thesis is a normative juridical research method to conduct library research and secondary data relating to the practice of placing aliens in immigration detention and the right to object the regulation and right to complain on immigration detention according to Indonesian immigration law.