i
PANDANGAN TIGA TOKOH UTAMA WANITA TENTANG
EMANSIPASI DALAM NOVEL TIGA ORANG PEREMPUAN
KARYA MARIA A. SARDJONO
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan
Guna Melengkapi Gelar Sasrjana Sastra Jurusan Sastra Indonesia Fakultas Sastra dan Seni Rupa
Universitas Sebelas Maret
Disusun oleh
ADITYA PRATAMA PUTRA
C0206006
FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
ii
PANDANGAN TIGA TOKOH UTAMA WANITA TENTANG
EMANSIPASI DALAM NOVEL TIGA ORANG PEREMPUAN
KARYA MARIA A. SARDJONO
Disusun oleh
ADITYA PRATAMA PUTRA
C0206006
Telah disetujui oleh pembimbing
Pembimbing
Prof. Dr. H. Bani Sudardi, M.Hum. NIP 196412311994032005
Mengetahui
Ketua Jurusan Sastra Indonesia
Drs. Ahmad Taufiq, M.Ag. NIP 196206101989031001
iii
PANDANGAN TIGA TOKOH UTAMA WANITA TENTANG
EMANSIPASI DALAM NOVEL TIGA ORANG PEREMPUAN
KARYA MARIA A. SARDJONO
Disusun oleh
ADITYA PRATAMA PUTRA
C0206006
Telah disetujui oleh Tim Penguji Skripsi
Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Pada Tanggal 30 Juli 2013
Jabatan Nama Tanda Tangan
Ketua Drs. Ahmad Taufiq, M.Ag.
NIP 196206101989031001 ………....
Sekretaris Dra. Chattri S. Widyastuti, M.Hum
NIP 196412311994032005 ………....
Penguji I Prof. Dr. H. Bani Sudardi, M.Hum.
NIP 196412311994032005 ………....
Penguji II Dra. Murtini, M.S.
NIP 195707141983032001 ………....
Dekan
Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret
Drs. Riyadi Santosa, M.Ed., Ph.D. NIP 196003281986011001
iv
PERNYATAAN
Nama : Aditya Pratama Putra NIM : C0206006
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi berjudul Pandangan Tiga Tokoh Utama Wanita dalam Novel Tiga Orang Perempuan Karya Maria A. Sardjono
adalah betul-betul karya sendiri. Bukan plagiat, dan tidak dibuatkan oleh orang lain. Hal-hal yang bukan karya saya, dalam skripsi ini diberi tanda (kutipan) serta dikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik ilmiah dan ditunjukkan dalam daftar pustaka.
Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan ini tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan skripsi dan gelar yang diperoleh dari skripsi tersebut.
Surakarta, 30 Juli 2013
Yang membuat pernyataan,
( Aditya Pratama Putra )
v
MOTTO
"Hidup itu sederhana, kita membuat pilihan, dan tidak melihat kebelakang"
vi
PERSEMBAHAN
Segala usaha yang telah menjadi sebuah karya cipta kupersembahkan kepada kedua orang tua, almh. Bulik, semua teman, sahabat dan kekasihku.
vii
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Pandangan Tiga Tokoh Wanita Tentang Emansipasi Dalam Novel Tiga Orang Perempuan Karya Maria A. Sardjono.
Penulis sangat berterima kasih atas segala bantuan, dukungan, dan dorongan yang telah diberikan oleh semua pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung, sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi ini tepat pada waktunya. Oleh karena itu, dengan segenap kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan karunia dan rahmat-Nya kepada penulis.
2. Bapak dan Ibu tercinta yang telah mendukung dan memfasilitasi penulis dalam menyelesaikan skripsi ini, serta doa yang tak henti-hentinya dipanjatkan untuk setiap langkah yang penulis tempuh.
3. Drs. Ahmad Taufiq, M. Ag. Selaku Ketua Jurusan Sastra Indonesia Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta 4. Prof. Dr. H. Bani Sudardi, M.Hum. selaku pembimbing skripsi. Terima
kasih atas bimbingannya dan perhatiannya.
5. Dra. Murtini, M.S. selaku penelaah skripsi. Terima kasih atas dukungan dan perhatiannya.
6. Ibu dan Bapak Dosen Jurusan Sastra Indonesia Fakultas Sastra dan Seni Rupa yang telah memberikan segenap dedikasi berupa bekal ilmu pengetahuan yang menunjang pembuatan skripsi ini.
viii
7. Almh. Bulik Nanik yang juga sebagai Ibu asuh penulis, yang telah mencurahkan segala perhatian, kasih sayang dan menyemangati penulis dalam menyelesaikan skripsi ini, semoga amal ibadah beliau diterima disisi Tuhan Yang Maha Esa. Amin.
8. Kekasihku M Ria Dwi Putri Permata Sari yang selama ini selalu mendukung dan menjadi semangat serta cahaya bagi penulis. Terima kasih atas semua dukungan, doa, dan perhatiannya. Rasa ini tidak akan dapat diungkapkan dengan kata-kata belaka. Terima kasih atas ketulusan cintanya selama ini bagi penulis.
9. Teman-teman Sastra Indonesia Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta angkatan 2006, terima kasih atas kebersamaan dan dukungannya selama ini. Semua kenangan kita tidak akan tergantikan. 10.Semua pihak yang tidak bisa penulis sebut satu per satu yang telah
memberikan bantuan dan dukungan sepenuhnya selama penyusunan skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna. Atas ketidaksempurnaan tersebut penulis memohon maaf yang sebesar-besarnya. Semoga dapat bermanfaat. Terima kasih.
Surakarta, 30 Juli 2013
Penulis
x
4. Pandangan Orang tentang Emansipasi ... 34
xi
F. Analisis Data... 40
G. Kerangka Pikir ... 40
BAB IV DESKRIPSI EMANSIPASI DAN PANDANGAN TIGA TOKOH UTAMA WANITA DALAM NOVEL TIGA ORANG PEREMPUAN 43 A. Tokoh dan Penokohan ... 43
C. Pandangan Tiga Tokoh Utama Wanita tentang Emansipasi dalam Novel Tiga Orang Perempuan ... 68
1. Pandangan Nenek tentang Emansipasi ... 69
2. Pandangan Ibu tentang Emansipasi ... 75
3. Pandangan Gading tentang Emansipasi ... 82
4. Persamaan dan Perbedaan Pandangan Tiga Tokoh Utama Wanita ... 85
BAB V PENUTUP ... 89
1. Simpulan ... 89
xii
DAFTAR PUSTAKA ... 92 SUMBER INTERNET ... 95 LAMPIRAN ... 97
xiii
ABSTRAK
Aditya Pratama Putra. C0206006. 2013. Pandangan Tiga Tokoh Utama Wanita
dalam Novel ”Tiga Orang Perempuan” Karya Maria A. Sardjono. Skripsi:
Jurusan Sastra Indonesia Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Novel merupakan karya fiksi yang menyuguhkan peristiwa dengan berbagai permasalahan yang dialami oleh tokoh-tokohnya. Demikian juga dengan novel Tiga Orang Perempuan karya Maria A. Sardjono yang menyuguhkan tokoh utama wanita di dalamnya yaitu tokoh Nenek, Ibu, dan Gading. Ketiga tokoh utama wanita dalam novel tersebut berasal dari tiga generasi yang berbeda. Mereka memiliki pandangan yang berbeda tentang emansipasi. Pandangan yang berbeda tersebut mempengaruhi sikap dan tindakan ketiga tokoh dalam memperjuangan hak-haknya sebagai seorang wanita yang ingin sejajar dengan kaum laki-laki. Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk mengungkap struktur yang berupa tokoh penokohan, emansipasi wanita dan pandangan ketiga tokoh utama wanita tentang emansipasi yang terdapat dalam novel Tiga Orang
Perempuan karya Maria A. Sardjono.
Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode struktural dengan pendekatan objektif. Novel tersebut diteliti secara heuristik dan hermeneutik yang kemudian menentukan tokoh utama wanita dan menganalisis penokohan ketiga tokoh utama wanita dalam novel ”Tiga Orang Perempuan” karya Maria A. Sardjono serta memaparkan emansipasi yang ada dalam novel yang nantinya akan diketahui pandangan tentang tiga tokoh utama wanita tentang emansipasi dalam novel tersebut.
Dari analisis penokohan ketiga tokoh utama wanita dalam novel ini tokoh Nenek digambarkan sebagai sosok wanita Jawa yang sudah berumur lebih dari delapan puluh empat tahun yang memegang kuat adat Jawa. Tokoh Ibu digambarkan berumur lebih dari lima puluh tahun, sosok wanita modern yang cenderung tidak lagi memegang kuat adat Jawa. Tokoh Ibu berani untuk memperjuangkan hak-haknya sebagai seorang wanita. Tokoh Gading adalah generasi ketiga yang hidup di masa modern, berpandangan sangat luas dan selalu menjunjung emansipasi wanita. Di bidang hukum tokoh Ibu dan Gading memperjuangkan agar mendapatkan hak untuk memperoleh keadilan. Di bidang ekonomi tokoh Ibu memperjuangkan hak mendapatkan kehidupan yang layak dengan menjadi dosen, sedangkan tokoh Gading menjadi seorang wartawan. Di bidang pendidikan tokoh Ibu dan Gading memperjuangkan haknya dengan mendapatkan pendidikan yang tinggi. Di lingkungan keluarga tokoh Ibu memperjuangkan haknya agar tidak diperlakukan sewenang-wenang oleh suami sehingga cenderung otoriter.