PENENTUAN BEBERAPA PARAMETER MUTU MINYAK
GORENG BEKAS SEBELUM DAN SESUDAH PENGOLAHAN
MENGGUNAKAN ADSORBEN SARI BUAH
MENGKUDU DAN KARBON AKTIF
SKRIPSI
DINI RAHMATIKA
150822012
DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUANALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PENENTUAN BEBERAPA PARAMETER MUTU MINYAK
GORENG BEKAS SEBELUM DAN SESUDAHPENGOLAHAN
MENGGUNAKAN ADSORBEN SARI BUAH
MENGKUDU DAN KARBON AKTIF
SKRIPSI
Diajukan Untuk Melengkapi Tugas dan Memenuhi Syarat Untuk Mencapai Gelar Sarjana Sains
DINI RAHMATIKA
150822012
DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUANALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PERSETUJUAN
Judul: Penentuan Beberapa Parameter Mutu Minyak Goreng Bekas Sebelum Dan Sesudah Pengolaha Menggunakan Adsorben Sari Buah Mengkudu Dan Karbon Aktif
Kategori : Skripsi
Nama : Dini Rahmatika
Nomor Induk Mahasiswa : 150822012
Program Studi : Sarjana (S1)Kimia Ekstensi
Departemen : Kimia
Fakultas : Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara
Disetujui di Medan, Agustus 2017
Komisi Pembimbing:
Pembimbing 2,Pembimbing 1,
PERNYATAAN
PENENTUAN BEBERAPA PARAMETER MUTU MINYAK
GORENGBEKAS SEBELUM DAN SESUDAH
PENGOLAHANMENGGUNAKAN
ADSORBEN SARI BUAH MENGKUDU DAN KARBON AKTIF
SKRIPSI
Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebut sumbernya.
Medan, Agustus 2017
PENGHARGAAN
Alhamdulillahirabbil’alamin, puji syukur kehadirat Allah SWT, karena atas Rahmat dan HidayahNYA sehingga penulis dapat menyelesaikan karya ilmiah ini dengan baik. Dan tak lupa shalawat beriring salam penulis sampaikan kepada manusia yang sebagai khudwah seluruh umat islam Muhammad SAW beserta para sahabat.
Adapun tujuan penulis dalam menyusun skripsi ini merupakan salah satu persyaratan dalam memenuhi tugas akhir yang nantinya berguna dalam memperoleh gelar diperguruan tinggi Program S-1 Ekstensi Kimia Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam di Universitas Sumatera Utara.
Dalam penulisan skripsi ini tak terlepas dari bantuan, bimbingan serta dorongan dari pihak keluarga, pihak-pihak tertentu serta dari rekan-rekan seperjuangan.Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya.
Khusus untuk keluarga dan kedua orangtua penulis tercinta yaitu ayahanda Mahmud, Ibunda Lismawati terima kasih atas segalanya yang telah diberikan. Kakanda Ali Nasaruddin Harahap, Ardiansyah, Putra Febrianto, Dewi Indah Sari, Dini Sahfitri Lubis, Wahyuni Nasution, Zulrahmah Nasution.
Selain itu penulis juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberikan bantuan baik secara langsung maupun tidak langsung, antara lain : - Dr. Cut Fatimah Zuhra, M.si selaku Ketua Departemen Kimia.
- Dr. Darwin Yunus Nasution, MS selaku Pembimbing I yang banyak meluangkan waktu dan kesempatan untuk memberikan bimbingan dan arahan serta mengkoreksi skripsi.
- Dr. Rumondang Bulan, MS selaku Pembimbing II yang banyak meluangkan waktu dan kesempatan untuk memberikan bimbingan dan arahan serta mengkoreksi skripsi.
- Dr. Firman Sebayang, MS selaku Koordinator S1 Kimia Ekstensi.
- Seluruh dosen/staf pengajar Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
- Teruntuk para staff, asisten Lab Biokimia dan Teman-teman yang telah membantu dalam penelitiaan penulis.
PENENTUAN BEBERAPA PARAMETER MUTU MINYAK
GORENGBEKAS SEBELUM DAN SESUDAH
PENGOLAHANMENGGUNAKAN
ADSORBEN SARI BUAH MENGKUDU DAN KARBON AKTIF
ABSTRAK
Telah dilakukan penelitian tentang pengolahan minyak goreng bekas dengan menentukan beberapa parameter mutu yaitu bilangan peroksida, bilangan asam, kadar air, bau berdasarkan mutu minyak goreng menurut SNI 3741:2013. Proses pengolahan meliputi tiga tahap yaitu penghilangan bumbu (despicing), Netralisasi, Adsorpsi. Pada tahap adsorpsi ini digunakan dua adsorben yaitu sari buah mengkudu dan karbon aktif dengan variasi suhu 60,70,80oC. Nilai parameter mutu minyak goreng bekas sebelum dilakukan pengolahan pada bilangan peroksida yaitu 42,6887 mekO2/kg. Bilangan Asam yaitu : 0,8409 mgKOH/g. Kadar air
yaitu 0,13%b/b. Bau yaitu : tidak normal. Nilai Parameter mutu minyak goreng yang dihasilkan dari proses pengolahan setelah diabsorpsi dengan sari buah mengkudu pada suhu 60oC dapat menurunkan bilangan peroksida yaitu : 92%. Bilangan asam yaitu 50%. Kadar air mengalami peningkatan yaitu 23%. Bau yaitu : tidak normal. Minyak goreng yang dihasilkan dari proses adsorpsi karbon aktif pada suhu 60oC dapat menurunkan bilangan peroksida yaitu : 80% bilangan asam yaitu : 73%. Kadar air yaitu : 17% b/b. Bau yaitu tidak normal.Dapat disimpulkan bahwa suhu optimal pada proses pengolahan yaitu 60oC yang memenuhi standar mutu minyak goreng menurut SNI 3741:2013.Bau menunjukkan hasil yang tidak berbeda nyata.
SOME DETERMINATION OF QUALITY PARAMETERS OF PREVENTED OIL BEFORE AND AFTER PROCESSING USING ADSORBEN JUICE MENGKUDU AND ACTIVATED CARBONS
ABSTRACT
The research has been conducted on the processing of used cooking oil by determining several quality parameters, namely peroxide number, acid number, water content, odor based on cooking oil quality according to SNI 3741: 2013. The processing involves three stages: despicing, Neutralization, Adsorption. At this adsorption stage used two adsorbents namely juice mengkudu and activated carbon with temperature variation 60,70,80oC. The quality parameter value of used cooking oil before processing at peroxide number is 42,6887 mekO2/kg.
Acid numbers are: 0.8409 mgKOH / g. Water content is 0.13% w / w. The smell is: not normal. Value of quality parameters of cooking oil resulting from the processing after absorption with juice mengkudu at temperature 60oC can decrease peroxide number that is: 92%. The acid number is 50%. Water content increased by 23%. The smell is: not normal. Cooking oil produced from the adsorption process of activated carbon at 60oC can lower the peroxide number, namely: 80% acid number is: 73%. Water content is: 17% w / w. The smell is not normal. It can be concluded that the optimum temperature in the processing process is 60oC which meets the cooking oil quality standard according to SNI3741:2013. Odor showed no significant difference.
2.5.2. Netralisasi 25
3.4.9. Larutan Blanko 43
BAB 4. Hasil Dan Pembahasan 44
4.1.Hasil dan Pengolahan data Percobaan 44
4.1.1. Perhitungan Bilangan Peroksida 46
4.1.2. Perhitungan Bilangan Asam 46
4.2. Pembahasan 47
BAB 5. Kesimpulan dan Saran 50
5.1. Kesimpulan 50
5.2. Saran 50 Daftar Pustaka
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Halaman
Tabel
2.1. Komposisi Asam Lemak Dalam Minyak Goreng 11
2.2. Syarat Mutu Minyak Goreng 17
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Halaman
Gambar
2.1. Reaksi Pembentukan Trigliserida dan Gliserol 8 dan Asam Lemak.
2.7.1 Buah Mengkudu. 30 2.7.2. Gambar Senyawa Antioksidan pada Mengkudu30
DAFTAR GRAFIK
Nomor Judul Halaman
Garfik
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Data volume KOH untuk penentuan bilangan asam 54 dari minyak curah dan minyak goreng bekas
sebelum pengolahan.
Lampiran 2. Data volume Na2S2O3 untuk penentuan bilangan peroksida 54
dari minyak curah dan minyak goreng bekas sebelum pengolahan. minyak goreng bekas sesudah pengolahan dengan
penambahan karbon aktif.
Lampiran 6. Data volume Na2S2O3 untuk pengukuran bilangan peroksida 56