PERJANJIAN JUAL BELI BARANG SECARA
INTERNASIONAL MENURUT UPICCs DAN CISG
SERTA KUHPERDATA
TESIS
Oleh
ROTUA DESWITA RAJA GUK GUK
107011095/M.Kn
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
PERJANJIAN JUAL BELI BARANG SECARA
INTERNASIONAL MENURUT UPICCs DAN CISG
SERTA KUHPERDATA
TESIS
Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Magister Kenotariatan Pada Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara
Oleh
ROTUA DESWITA RAJA GUK GUK
107011095/M.Kn
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
Judul Tesis : PERJANJIAN JUAL BELI BARANG SECARA INTERNASIONAL MENURUT UPICCS DAN CISG SERTA KUHPERDATA
Nama Mahasiswa : ROTUA DESWITA RAJA GUK GUK
Nomor Pokok : 107011095
Program Studi : Kenotariatan
Menyetujui Komisi Pembimbing
(Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN)
Pembimbing Pembimbing
(Prof. Dr. Suhaidi, SH, MH) (Dr. Mahmul Siregar, SH, MHum)
Ketua Program Studi, Dekan,
(Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN) (Prof. Dr. Runtung, SH, MHum)
Telah diuji pada
Tanggal : 20 Desember 2012
PANITIA PENGUJI TESIS
Ketua : Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH. MS, CN
Anggota : 1. Prof. Dr. Suhaidi, SH, MH
2. Dr. Mahmul Siregar, SH, MHum
3. Dr. T. Keizerina Devi A, SH, CN, MHum
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : ROTUA DESWITA RAJA GUK GUK
Nim : 107011095
Program Studi : Magister Kenotariatan FH USU
Judul Tesis : PERJANJIAN JUAL BELI BARANG SECARA INTERNASIONAL MENURUT UPICCS DAN CISG SERTA KUHPERDATA
Dengan ini menyatakan bahwa Tesis yang saya buat adalah asli karya saya sendiri
bukan Plagiat, apabila dikemudian hari diketahui Tesis saya tersebut Plagiat karena
kesalahan saya sendiri, maka saya bersedia diberi sanksi apapun oleh Program Studi
Magister Kenotariatan FH USU dan saya tidak akan menuntut pihak manapun atas
perbuatan saya tersebut.
Demikianlah surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan dalam keadaan
sehat.
Medan,
Yang membuat Pernyataan
Nama :ROTUA DESWITA RAJA GUK GUK
i ABSTRAK
Munculnya persoalan hukum dalam kegiatan jual beli sebenarnya sudah ada dan lahir mulai sejak para pihak melakukan negosiasi hingga terjadi kesepakatan dagang. Kompleksitas persoalan hukum dari kegiatan jual beli menjadi bertambah manakala kegiatan ini kemudian meningkat menjadi kegiatan jual beli secara internasional. Dalam transaksi perdagangan internasional tidak lepas dari yang namanya perjanjian. Menyatukan hubungan antara para pihak dalam lingkup internasional bukanlah persoalan yang sederhana. Hal ini menyangkut perbedaan sistem hukum nasional, paradigma, dan aturan hukum yang berlaku sebagai suatu aturan yang bersifat memaksa untuk dipatuhi oleh para pihak di masing-masing negara. Dengan adanya unifikasi dan harmonisasi aturan dan praktik melalui berbagai upaya melalui UPICCs dan CISG bagi Indonesia dalam KUHPerdata yang diharapkan dapat mengurangi perbedaan-perbedaan yang selama ini menjadi kendala bagi Indonesia serta dapat menyamakan suatu persepsi atau titik pandang yang memudahkan para pihak memenuhi kebutuhan hukum dalam perjanjian jual beli internasional.
Pembahasan dalam penelitian ini yaitu, pertama, pengaturan hak dan kewajiban penjual dan pembeli dalam perjanjian jual beli internasional di tinjau dari ketentuan UPICCs, konvensi CISG dan Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Indonesia, kedua, berlakunya suatu perjanjian jual beli internasional bagi para pihak sesuai dengan ketentuan UPICCs, konvensi CISG dan Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Indonesia, ketiga ketentuan biaya ganti rugi akibat tidak terpenuhinya perjanjian jual beli menurut UPICCs, konvensi CISG dan Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif dengan sifat penelitian deskriptif analisis dan deskriptif komparatif.
ii
kedudukan hak dan kewajiban bagi penjual dan pembeli. Untuk memberikan pembuktian yang berkekuatan hukum sebaiknya kesepakatan antara penjual dan pembeli dibuat dalam bentuk perjanjian tertulis, seperti perjanjian dibawah tangan atau dengan Akta Otentik. Dan pengaturan ganti kerugian dalam UPICCs, CISg dan KUHPerdata diperlukannya suatu aturan khusus yang menjelaskan hal-hal yang mendasari pemberlakuan ketentuan ganti rugi terhadap para pihak, baik dalam hal bentuk ganti rugi, persetase kerugian/kehilangan keuntungan sehingga keseimbangan hak dan kewajiban antara kedua belah pihak atas prestasi terpenuhi.
iii ABSTRACT
Legal problem in trading activities has been existed since the parties made negotiations leading to trading agreement. The complexity of legal problems resulted from trading activities become increasing when these trading activities turned into an international trading activities. International trade transaction is not separated from an agreement. To unite many parties in an international scope is not a simple issue. This is related to the different national legal system, paradigm, and existing rule of law as a compulsory rules to be obeyed by the parties in their respective countries. With the unification and harmonization of regulations and practice through various attempts with UPICCs and CISG for Indonesia in the Indonesian Civil Codes, it is expected to be able to minimize the differences which have been constraints for Indonesia and equate a perception or point of view that it can facilitate the parties involved to meet their legal needs in the international trading agreement.
This analytical and comparative descriptive study with normative juridical approach discussed, first, the regulation of right and responsibility of the seller and the buyer in the international trading agreement in terms of provisions of UPICCs, convention of CISG and the Indonesian Civil Codes; second, the effect of an international trading agreement for the parties in accordance with the provisions of UPICCs, convention of CISG and the Indonesian Civil Codes; and third, the provisions of the amount of compensation due to the non-fulfillment of the trading agreement according to UPICCs, convention of CISG and the Indonesian Civil Codes.
The result of this study showed that the regulation of right and responsibility in the UPICCs was focused not only on the seller and the buyer, but also on the agents and the third party, and strictly regulated the regulation of right and responsibility in the CISG and the Indonesian Civil Codes. According to UPICCs, the agreement is valid if the parties are in different country (it contains foreign element) and they are bound to each other through an agreement, where the agreement must begin with an offer by one of the parties and is closed with accepting the offer. In the Indonesian Civil Codes, an agreement can be binding and applicable if the requirements for the validity of an agreement are met, for examples, agreement, competence, particular issue, and legal reasons supported by the legally justified subject and object of law which is not in conflict with law. The non-fulfillment of an agreement inflicting a loss to one of the parties, according to UPICCs, convention of CISG and the Indonesian Civil Codes, the party that did not implement the agreement should pay the compensation and loss of profit. Therefore, it is a need to include a special regulation strictly and clearly regulating the position of the right and responsibility of both the seller and the buyer in the UPICCs. To provide legally enforcable evidence, the agreement between the seller and the buyer should be made in the form of written contract like underhanded agreement or Authentic Deed. In terms of the regulation on compensation, the UPICCs, CISG and the Indonesian Civil Codes need a special regulation describing the basic reasons to enforce compensation provision for the parties, either in the forms of compensation, loss/loss of profit percentage, that the balance of rights and obligations between both parties for their achievement is met.
iv
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat TuhanYang Maha Esa, oleh
Rahmat dan Kasih KaruniaNya sehingga penulis dapat melakukan dan menyelesaikan
penulisan tesis ini dengan baik.
Adapun tujuan dibuat penulisan tesis ini untuk memenuhi dan melengkapi
persyaratan guna mencapai gelar Magister Kenotariatan pada Program Studi Magister
Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara Medan.
Adapun judul dari tesis ini adalah: “PERJANJIAN JUAL BELI BARANG
SECARA INTERNASIONAL MENURUT UPICCS DAN CISG SERTA
KUHPERDATA”.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa tesis ini belum tentu selesai tanpa
adanya pihak-pihak yang telah berjasa membimbing, mengarahkan, memberikan
semangat dan motivasi serta memberikan sumbangsih kepada penulis. Pada
kesempatan ini, dengan segala kerendahan hati yang tulus, penulis ingin
menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang
telah membantu dalam penulisan dan penyelesaian tesis ini terutama kepada yang
terhormat:
1. Bapak Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, MSc (CTM), Sp.A(K), selaku
v
kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Studi
Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;
2. Bapak Prof. Dr. Runtung, SH, M.Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara;
3. Bapak Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN, selaku Ketua Program Studi
Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, sekaligus
Komisi Pembimbing yang telah memberikan saran dan masukan kepada penulis;
4. Ibu Dr. T. Keizerina Devi A, SH, CN, MHum, selaku Sekretaris Program Studi
Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, sekaligus
Penguji yang telah memberikan saran, kritik dan masukan kepada penulis;
5. Bapak Prof. Dr. Suhaidi, SH, MH, selaku Pembimbing yang telah memberikan
saran, masukan dan arahan kepada penulis;
6. Bapak Dr. Mahmul Siregar, SH, MHum, selaku Pembimbing yang telah banyak
memberikan saran, masukan, dan arahan kepada penulis;
7. Bapak Dr. Jelly Leviza, SH, MHum, selaku Penguji yang telah memberikan
saran, kritikan dan masukan kepada penulis;
8. Bapak-bapak dan Ibu-ibu staf pengajar serta para karyawan di Program Studi
Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;
9. Kedua Orangtuaku yang tercintai dan kubanggakan, Ayahanda Abner Maruhum
Rajagukguk dan Ibunda Megawati Pakpahan, yang selalu sabar dan memberikan
vi
10. Keluarga besarku yang tersayang dan tercinta, Kakanda Elisabet Rajagukguk SE,
Adik-adikku: Bintang Novianty Rajagukguk Amb, Briptu Raynold Sitompul,
Briptu Hulk Hogan Parlindungan Rajagukguk dan Adik bungsuku Ricky Sutton
Rajagukguk SH, terima kasih atas Doa, dukungan dan bantuannya kepada
Penulis;
11. Keluarga Op. Marindal: Op. Boru dan Op. Doli, Bou Renhard dan keluarga, Bou
Cristy dan keluarga, Bow Ani dan Keluarga, Adik sepupu penulis: Debby
Natasya, Dinda, Uda Puput dan Putri Rajagukguk (Puput), terima kasih atas doa,
kasih sayang, bantuan dan dukungannya kepada penulis selama berada di Medan;
12. Sahabat baik penulis di Batam: Elly Kurniawan dan Keluarga, Kak Roslina
Dasmi Sipahutar, Sondang Naibaho, dan semua teman-teman penulis yang
memberikan dukungan melalui Doa dan komunikasinya kepada penulis;
13. Sahabat baik penulis di MKn USU Medan: Evelyn Angelita Pinondang
Manurung SH dan Fenni Ciptani Saragih SH yang selalu meluangkan waktu buat
membantu, menemani, tukar pikiran, memberi ide serta saran-saran, dan terima
kasih buat doa, dukungan, motivasi serta perhatiannya kepada penulis, buat
Maria N Sihombing Lumbantoruan SH, MKn terima kasih buat doa, waktu, ide
dan saran-sarannya kepada penulis, serta terima kasih buat kebersamaan dan
kenangan kita bertiga dan berempat selama di Medan. Salam Persahabatan!!;
14. Teman baik penulis di MKn USU angkatan 2010: Riva Yulia Ersa Pratiwi br
vii
penulis, Marhanita SH, Ramly Yusuf Angkat SH, Fery Mensen SH, Indah Puji
Lestari SH, MKn (Kuncung), Lely Malasari SH, MKn, Dewi Lestari
Simanjuntak SH, Juni Yell Mulih SH, MKn, Chyntia Cecilia SH, dan buat semua
teman-teman Kelas C, Kelas A dan Kelas B yang tidak bisa penulis sebutkan satu
persatu, terima kasih karena selalu memotivasi serta memberikan semangat
dalam menyelesaikan tesis ini;
15. Teman penulis Anthony Siallagan, terimakasih buat dukungan dan doanya
kepada penulis;
Akhirnya, penulis mengharapkan agar tesis ini dapat bermanfaat bagi dunia
pendidikan dalam pengembangan keilmuan terutama bagi penulis dalam memperkaya
khasanah ilmu pengetahuan hukum di masa mendatang.
Dari semua ucapan terima kasih yang penulis ucapkan, Terima kasih kepada
Tuhan Yesus Kristus karena atas KehendakNya lah penulis dapat menyelesaikan tesis
ini. Terimakasih. Tuhan Memberkati.
Medan, Desember 2012 Penulis,
viii
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I. DATA PRIBADI
Nama Lengkap : Rotua Deswita Raja Guk Guk, SH
Tempat/Tanggal Lahir : Jakarta / 12 Desember 1983
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Kristen Protestan
Alamat : Jl. Bengkong Permai Blok D No.1 Batam
II. IDENTITAS KELUARGA
Nama Ayah : Abner Maruhum Rajagukguk
Nama Ibu : Megawati Pakpahan
III. RIWAYAT PENDIDIKAN
1. TK Immanuel Batam : Tamat Tahun 1990
2. SDN 025 Bengkong Laut Batam : Tamat Tahun 1996
3. SLTPN 10 Sungai Panas Batam : Tamat Tahun 1999
4. SMA Harmoni Batam : Tamat Tahun 2002
5. S-1 Fakultas Hukum Universitas Internasional Batam : Tamat Tahun 2007
ix DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ... i
ABSTRACT ... iii
KATA PENGANTAR... iv
RIWAYAT HIDUP ... viii
DAFTAR ISI... ix
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 23
C. Tujuan Penelitian ... 24
D. Manfaat Penelitian ... 24
E. Keaslian Penelitian ... 25
F. Kerangka Teori dan Konsepsi ... 26
1. Kerangka Teori ... 26
2. Konsepsi ... 32
G. Metode Penelitian ... 36
BAB II PENGATURAN HAK DAN KEWAJIBAN PENJUAL DAN PEMBELI DALAM PERJANJIAN JUAL BELI INTERNASIONAL DITINJAU DARI KETENTUAN UPICCs, KONVENSI CISG, DAN KUHPERDATA ... 40
A. Jual Beli Internasional (JBI)... 40
1. Pengertian Jual Beli dan Jual Beli Internasional ... 40
2. Perbedaan Sistem Hukum Nasional dan Jual Beli Internasional ... 43
3. Upaya Kodifikasi Hukum Jual Beli Internasional ... 47
x
B. Hak dan Kewajiban dalam Jual Beli Internasional
Menurut UPICCs ... 52
1. Latar Belakang UPICCs ... 52
2. Tujuan UPICCs ... 53
3. Kekuatan Mengikat UPICCs ... 54
4. Hak-hak dan Kewajiban Penjual ... 55
5. Hak-hak dan Kewajiban Pembeli ... 60
C. Hak dan Kewajiban dalam JBI Menurut CISG ... 65
1. Latar Belakang CISG ... 65
2. Tujuan CISG ... 66
3. Kekuatan Mengikat CISG ... 67
4. Hak dan Kewajiban Penjual ... 67
5. Hak-hak dan Kewajiban Pembeli ... 72
D. Hak dan Kewajiban dalam Jual Beli Menurut KUHPerdata... 74
1. Asas-asas dalam Jual Beli ... 74
2. Hak dan Kewajiban Penjual ... 77
3. Hak dan Kewajiban Pembeli ... 82
E. Analisis Perbandingan ... 84
BAB III BERLAKUNYA PERJANJIAN JUAL BELI INTERNASIONAL BAGI PARA PIHAK SESUAI KETENTUAN UPICCs, KONVENSI CISG, DAN KUHPERDATA... 87
A. Berlakunya Perjanjian Jual Beli Internasional Berdasarkan UPICCs ... 87
1. Subjek Perjanjian Jual Beli Internasional ... 87
2. Objek Perjanjian Jual Beli Internasional ... 93
3. Berlakunya Perjanjian Jual Beli Internasional ... 97
B. Berlakunya Perjanjian Jual Beli Internasional Berdasarkan CISG ... 101
xi
2. Objek Perjanjian Jual Beli Internasional ... 102
3. Berlakunya Perjanjian Jual Beli Internasional ... 105
C. Berlakunya Perjanjian Jual Beli Berdasarkan KUHPerdata. 107 1. Subjek Perjanjian Jual Beli ... 107
2. Objek Perjanjian Jual Beli ... 110
3. Berlakunya Perjanjian Jual Beli ... 111
D. Analisis Perbandingan ... 116
BAB IV KETENTUAN BIAYA GANTI RUGI AKIBAT WANPRESTASI MENURUT UPICCs, KONVENSI CISG, DAN KUHPERDATA ... 119
A. Biaya Ganti Rugi Akibat Wanprestasi Berdasarkan UPICCs ... 119
1. Wanprestasi dalam Jual Beli Internasional ... 119
2. Force MajeuredanHardship ... 119
3. Biaya Ganti Rugi ... 123
B. Biaya Ganti Rugi Akibat Wanprestasi Berdasarkan CISG... 124
1. Wanprestasi dalam Jual Beli Internasional ... 124
2. Force MajeuredanHardship ... 128
3. Biaya Ganti Rugi ... 130
C. Biaya Ganti Rugi Akibat Wanprestasi Berdasarkan KUHPerdata ... 133
1. Wanprestasi dalam Jual Beli ... 133
2. Force MajeuredanHardship ... 137
3. Biaya Ganti Rugi ... 139
D. Analisis Perbandingan ... 146
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 149
A. Kesimpulan ... 149
B. Saran ... 151