• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penetapan Kadar Hidrogen Peroksida Dalam Sediaan Pewarna Rambut Secara Titrasi Redoks Menggunakan Alat Autotitrator

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penetapan Kadar Hidrogen Peroksida Dalam Sediaan Pewarna Rambut Secara Titrasi Redoks Menggunakan Alat Autotitrator"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pewarna rambut mengandung Hidrogen peroksida (H2O2) dan pewarna. Untuk mengubah warna, peroksida harus dimasukkan ke dalam korteks rambut agar dapat mengubah susunan kimia pada pigmen rambut. Warna hitam pada rambut harus dipudarkan lebih dulu agar menjadi lebih terang, sehingga lebih mudah diubah menjadi warna lain. Semakin sering rambut dipudarkan, kutikula akan rusak dan membentuk sisik. Padahal, kutikula adalah pelindung rambut. Kerusakan pada kutikula dapat mengakibatkan rambut mudah kusut saat basah, bersisik dan kering (Chakim, 2006).

Apabila rambut sudah terkena kandungan H2O2 yang terkandung dalam kosmetik pewarnaan, maka batang rambut yang tidak kuat dalam menahan bahan kimia membuat rambut mudah rusak yang mengakibatkan batang rambut terbuka, sehingga rambut pecah-pecah, rontok, patah, dan kering (Purba, 2006).

Analisis hidrogen peroksida dalam sediaan pewarna rambut dapat dilakukan dengan metode titrasi redoks karena reagensia ini mudah diperoleh, murah, dan tak memerlukan indikator kecuali bila digunakan larutan yang sangat encer (Day dan Underwood, 1986).

(2)

2

bergantung pada kedua proses ini.Oksidasi didefinisikan sebagai hilangnya hidrogen, atau perolehan oksigen, atau hilangnya elektron.Reduksi didefinisikan sebagai perolehan hidrogen, atau hilangnya oksigen, atau perolehan elektron (Cairns, 2014).

1.2 Tujuan

Penelitian dilakukan untuk mengetahui kadar hidrogen peroksida dalam sediaan pewarna rambut secara titrasi redoks menggunakan alat autotitrator serta mengetahui pewarna rambut yang digunakan memenuhi persyaratan kadar hidrogen peroksida yang diizinkan oleh pemerintah Indonesia.

1.3 Manfaat

Referensi

Dokumen terkait

menggunakan ose dan di streak kontinyu pada media BA+G kemudian diinkubasi pada suhu 37 o C selama 24 jam di dalam candle jar untuk memberikan suasana anaerob..

[r]

Memberikan kuasa kepada Direksi Perseroan dengan hak substitusi untuk melakukan segala tindakan yang diperlukan berkaitan dengan penegasan perubahan susunan pemegang

Akar permasalahannya antara lain diasumsi- kan ketika kebijakan digulirkan, Pemerintah tidak serta merta menyediakan kurikulum dan pedoman pelaksanaannya, sehingga guru dan penulis

Processes are well characterized and understood.   Processes, standards, procedures, tools, etc. are  defined at the  organiza@onal (Organiza@on X )

Jika individu berada dalam sebuah kelompok, maka selalu ada potensi untuk munculnya konflik (berbeda pendapat, tujuan dan pola fikir). •

Kapitan Patimura, Kota Ternate Dinas Tenaga Kerja dan Permukiman Transmigrasi

To evaluate the possibility of the indoor modelling using the rotating stereo frame camera system, we selected test bed and acquired image data sets using the