• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan kadar serum 25-Hydroxyvitamin-D dengan indeks Scoring of Atopic Dermatitis (SCORAD) pada anak dermatitis atopik

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan kadar serum 25-Hydroxyvitamin-D dengan indeks Scoring of Atopic Dermatitis (SCORAD) pada anak dermatitis atopik"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

TESIS

HUBUNGAN KADAR 25-HYDROXYVITAMIN-D DENGAN INDEKS SCORING OF ATOPIC DERMATITIS (SCORAD) PADA ANAK DERMATITIS ATOPIK

LAILY MUNAWWARAH

117041047

PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK–SPESIALIS ILMU KESEHATAN ANAK

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

Judul Penelitian : Hubungan kadar serum 25-Hydroxyvitamin-D dengan

indeks Scoring of Atopic Dermatitis (SCORAD) pada

anak dermatitis atopik

Nama Mahasiswa : Laily Munawwarah

Nomor Induk Mahasiswa : 117041047

Program Magister : Magister Kedokteran Klinik

Konsentrasi : Ilmu Kesehatan Anak

Menyetujui

Komisi Pembimbing

Ketua

Dr. Rita Evalina, MKed(Ped), Sp. A (K)

Anggota

Dr. Hj. Sri Sofyani,MKed(Ped), SpA(K)

Program Magister Kedokteran Klinik

Sekretaris Program Studi Dekan

Dr. Murniati Manik, MSc,Sp.KK, Sp.G(K)

NIP 195307191980032001 NIP. 196605241992031002 Dr. dr. Aldy Safruddin Rambe, Sp.S(K)

(3)

PERNYATAAN

HUBUNGAN KADAR SERUM 25-HYDROXYVITAMIN-D DENGAN INDEKS

SCORING OF ATOPIC DERMATITIS (SCORAD) PADA ANAK DERMATITIS ATOPIK

TESIS

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang

pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi,

dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang

pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara tertulis dijadikan

acuan dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka

Medan, Juni 2016

(4)

Telah diuji pada

Tanggal : 02 Agustus 2016

PANITIA PENGUJI TESIS

Ketua : Dr. Rita Evalina, M. Ked(Ped), Sp.A(K) ………….

Anggota :

Dr. Hj. Sri Sofyani, MKed(Ped), SpA(K) ………….

Prof. DR. dr. Irma D. Mahadi Roesyanto, Sp.KK(K) ………….

Dr. Supriatmo, M.Ked(Ped), Sp.A(K), ………….

(5)

UCAPAN TERIMA KASIH

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya

serta telah memberikan kesempatan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan

penulisan tesis ini.

Tesis ini dibuat untuk memenuhi persyaratan dan merupakan tugas akhir

pendidikan magister Kedokteran Klinik Konsentrasi Ilmu Kesehatan Anak di

FK-USU/RSUP.H. Adam Malik Medan.

Penulis menyadari penelitian dan penulisan tesis ini masih jauh dari

kesempurnaan sebagaimana yang diharapkan, oleh sebab itu dengan segala

kerendahan hati, penulis mengharapkan masukan yang berharga dari semua pihak

dimasa yang akan datang.

Pada kesempatan ini, perkenankanlah penulis menyatakan penghargaan dan

ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Pembimbing utama dr. Rita Evalina, M.Ked(Ped), Sp.A(K) dan dr. Hj. Sri Sofyani,

M.Ked(Ped), Sp.A(K), yang telah memberikan bimbingan, bantuan serta

saran-saran yang sangat berharga dalam pelaksanaan penelitian dan penyelesaian

tesis ini.

2. Dr. Hj. Melda Deliana, M.Ked(Ped), Sp.A(K), selaku Ketua Program Studi

Pendidikan Dokter Spesialis Anak FK-USU, yang telah banyak membantu dalam

menyelesaikan tesis ini.

3. Prof. Dr. H. Munar Lubis, Sp.A(K), selaku Ketua Departemen Ilmu Kesehatan

Anak Fakultas Kedokteran USU/RSUP.H. Adam Malik Medan yang telah

(6)

4. Prof. DR. dr. Irma D. Roesyanto, Sp.KK(K), dr. Supriatmo, M.Ked(Ped), Sp.A(K),

dr. Johannes H. Saing, M.Ked(Ped), Sp.A(K) yang sudah membimbing saya

dalam penyelesaian tesis ini.

5. Dr. Lily Irsa, Sp.A(K), dr. Mahrani Lubis, M. Ked(Ped), Sp.A. yang sudah

membimbing saya dalam penyelesaian tesis ini.

6. Seluruh staf pengajar di Departemen Ilmu Kesehatan Anak FK USU/RSUP. H.

Adam Malik Medan yang telah memberikan sumbangan pikiran dalam

pelaksanaan penelitian dan penulisan tesis ini.

7. Teman-teman yang tidak mungkin bisa saya lupakan yang telah membantu saya

dalam keseluruhan penelitian maupun penyelesaian tesis ini, terutama kepada

kelompok pediatrik 18. Terima kasih untuk kebersamaan kita dalam menjalani

pendidikan selama ini.

8. Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah

memberikan bantuan dalam terlaksananya penelitian serta penulisan tesis ini.

Kepada yang sangat saya cintai dan hormati, suami saya Alfathdin M. Harahap,

anak saya Humairah Harahap, orang tua saya H. Adlan Adam, S.Sos (alm), Hj.

Mariyana Kasim, dan Maksum Harahap (alm) serta Hj. Arminda Aritonang atas

doa serta dukungan moril kepada saya. Begitu juga dengan keluarga saya yang

selalu mendoakan dan memberikan dorongan serta membantu saya selama

mengikuti pendidikan ini. Semoga budi baik yang telah diberikan mendapat

(7)

Akhirnya penulis mengharapkan semoga penelitian dan tulisan ini dapat

bermanfaat bagi kita semua, Amin

Medan, Juni 2016

(8)

DAFTAR ISI

Lembar Persetujuan Pembimbing i

Pernyataan ii

2.2.4. Metabolisme vitamin D 13

2.2.5. Manfaat vitamin D 15

2.2.6. Defisiensi vitamin D 15

2.2.7. Defisiensi vitamin D pada dermatitis atopik 16 2.2.8. Terapi 18

2.3. Kerangka Konseptual 19

(9)

Bab 3. Metode Penelitian

3.1. Desain 20

3.2. Tempat dan Waktu 20

3.3. Populasi dan Sampel 20

3.4. Perkiraan Besar Sampel 20

3.5. Pemilihan Sampel 21

3.6. Kriteria Inklusi dan Eksklusi 21

3.6.1. Kriteria Inklusi 21

3.6.2. Kriteria Eksklusi 22

3.7. Persetujuan / Informed Consent 22

3.8. Etika Penelitian 22

3.9. Cara Kerja dan Alur Penelitian 22 3.10. Identifikasi Variabel 24

3.11. Definisi Operasional 25

3.12. Pengolahan dan Analisis Data 26

Bab 4. Hasil Penelitian 27

4.1 Karakteristik Demografi 27

4.2 Nilai Indeks SCORAD dan kadar serum

25-Hydroxyvitamin-D 29

4.3 Rerata level serum 25-Hydroxyvitamin-D pada

kelompok Indeks SCORAD 29

4.4 Korelasi serum 25-Hydroxyvitamin-D dengan

Indeks SCORAD 30

4.5 Koefisien determinasi 31

Bab 5. Pembahasan 32 5. Lembar Persetujuan Setelah Penjelasan 49

6. Lembar Formulir/Kuisioner 50

7. Lembar Indeks SCORAD 52

8. Lembar persetujuan komite etik 53

9. Riwayat hidup 54

(10)

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Kriteria Hanifin dan Rajka 10

Tabel 2. Klasifikasi tingkat keparahan Dermatitis atopik 11

Tabel 4.1 Karakteristik Demografi 28

Tabel 4.2 Nilai Indeks SCORAD dan Kadar 25-Hydroxyvitamin-D 29

Tabel 4.3 Rerata level Serum 25-hydroxyvitamin-D pada kelompok

Indeks SCORAD 29

(11)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Keseimbangan sel T pada alergi 6

Gambar 2. Metabolisme dan sintesis vitamin D dan

regulasi kalsium, phosfor 14

Gambar 3. Fungsi vitamin D terhadap sistem imun 17

Gambar 4 Kerangka konseptual 19

Gambar 5 Alur penelitian 24

Gambar 4.1 Grafik Scatter Plot Korelasi serum 25-Hydroxyvitamin-D

(12)

DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG

DA : Dermatitis Atopik

ETFAD : European Task Force on Atopic Dermatitis

FGF : Fibroblast Growth Factor 23

Ig E : Imunoglobulin E

IL : Interleukin

KLKs : Kallikrein

SCORAD : Score of Atopic Dermatitis

RVD : Reseptor Vitamin D

TH 1 : Sel T helper 1

TH2 : Sel T helper 2

25(OH)D : 25-Hydroxyvitamin-D

(13)

Hubungan kadar 25-Hydroxivitamin-D dengan indeks scoring of atopic dermatitis pada anak dermatitis atopik

Laily Munawwarah, Rita Evalina, Sri Sofyani, Lily Irsa, Mahrani lubis

Departmen Ilmu Kesehatan Anak, Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara,

Rumah sakit Haji Adam Malik, Medan, Indonesia

Latarbelakang: Vitamin D memiliki peranan pada sistem imun, dimana vitamin D berperan menghambat proliferasi limfosit B dan memodulasi respons imun humoral sehingga sekresi imunoglobulin berkurang. Banyak studi yang menilai hubungan kadar serum 25-Hydroxyvitamin-D terhadap tingkat keparahan DA di negara – negara Eropa, Amerika dan Asia. Namun hasil studi tersebut menunjukkan hasil yang berbeda.

Tujuan: untuk mengetahui hubungan kadar serum 25-hydroxyvitamin-D dengan indeks Scoring of atopic Dermatitis ( SCORAD ) pada anak dengan dermatitis atopik?

Metode: penelitian cross sectional pada 26 orang anak dermatitis atopik dilaksanakan bulan September 2015 – Desember 2015, dilakukan penilaian Indeks SCORAD dan pemeriksaan kadar serum 25-Hydroxyvitamin-D. Korelasi kadar serum 25-Hydroxyvitamin-D dengan indeks SCORAD digunakan uji korelasi spearman.

Hasil: Rerata Indeks SCORAD subyek penelitian adalah 32 dengan simpang baku 14.99, nilai terendah dan tertinggi masing-masing adalah 10.9 dan 71.4. Kadar Serum 25-hydroxyvitamin-D diperoleh nilai rerata 41,06 dengan simpangan baku 24.81, kadar terendah dan tertinggi masing-masing adalah 10 dan 137. Ditemukan korelasi yang signifikan antara kadar serum 25-hydroxyvitamin-D dan Index Scorad (r = -0.591). Korelasi yang terbentuk adalah korelasi negatif yang bersifat sedang yaitu semakin tinggi nilai indeks SCORAD maka semakin rendah kadar serum 25-hydroxyvitamin-D (p=0.01).

Kesimpulan: Pada penelitian ini didapatkan korelasi negatif yang bersifat sedang antara kadar serum 25-hydroxyvitamin-D dan indeks SCORAD.

(14)

Correlation between serum 25-hydroxyvitamin-D level and the scoring of atopic

dermatitis index in children

Laily Munawwarah, Rita Evalina, Sri Sofyani, Lily Irsa, Mahrani lubis

Department of Child Health, Medical School, University of Sumatera Utara,

Haji Adam Malik Hospital, Medan, Indonesia

Background: Vitamin D plays an important role in immune system, where vitamin D inhibits B lymphosite proliferation and modulates humoral immunity response to suppressed IgE production. Recent studies about correlation between serum 25-hydroxyvitamin-D level and severity of atopic dermatitis in several countries had shown varying result.

Objective: To determind the correlation between serum 25-hydroxyvitamin-D level and the scoring of atopic dermatitis index in children.

Methods: A cross sectional study was conduct among 26 children with atopic dermatitis from September 2015 until December 2015. We evaluated the severity of disease using the Scoring of Atopic Dermatitis ( SCORAD ) index. The serum 25-hydroxyvitamin-D level was obtained from laboratory. Spearman test was used to analyse the correlation between serum 25-hydroxyvitamin-D level and the scoring of atopic dermatitis in children with atopic dermatitis.

Results: Mean (SD) of the SCORAD Index was 32.0 (14.99) , with the lowest score 10.9 and the higher score 71.4 . Mean (SD) of the serum 25-hydroxyvitamin-D level was 41,06 ± 24.81, with the lowest level 10 and the higher level 137. There was a moderate correlation between the serum 25-hydroxyvitamin-D level and the SCORAD Index (r =-0.591) with the higher SCORAD index the lower serum 25-hydroxyvitamin-D level (p=0.01)

Conclusion: There was a moderate correlation between the serum 25-hydroxyvitamin-Dlevel and the SCORAD Index in children with atopic dermatitis.

Referensi

Dokumen terkait

Halaman form login admin adalah halaman untuk seorang admin yang berhak mengedit, menambah, maupun menghapus data pada Sistem informasi Geografis pemetaan penduduk

Ibu premenopause diharapkan dapat meminimalkan kecemasan dengan menjaga kesehatan tubuh, menganggap bahwa menjalankan pekerjaan adalah suatu hiburan yang dilakukan dengan

Jumlah kejadian rupture perineum pada ibu bersalin normal di Puskesmas Tegalrejo Yogyakarta 2015 dalam penelitian ini sebanyak 95 orang sebagian besar terjadi pada rupture

[r]

menunjukkan nilai p>0,05 yaitu Ha ditolak atau tidak ada perbedaan pengaruh pemberian ekstrak rimpang kunyit (Curcuma domestica Val) metode maserasi dan dekok terhadap

Setelah mendapatkan keterangan dan penjelasan mengenai penelitian berjudul: “ Ekspresi Imunohistokimia Human Epididymis Protein 4 pada Jaringan Kista Ovarium Benigna ”

Metode rata-rata bergerak merup akan metode peramalan menggunakan sejumlah data aktual dari permintaan yang lalu dengan kurun waktu jenjang periode tertentu (yang

 Perencanaan produksi : aktivitas untuk menetapkan produk yang diproduksi, jumlah yang dibutuhkan, kapan produk tersebut harus selesai dan sumber-sumber yang dibutuhkan?.