• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kondisi Sosial Ekonomi Petani Kopi Pasca Konflik GAM-RI (Studi Deskriptif Desa Kelitu Kecamatan Bintang Kabupaten Aceh Tengah)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kondisi Sosial Ekonomi Petani Kopi Pasca Konflik GAM-RI (Studi Deskriptif Desa Kelitu Kecamatan Bintang Kabupaten Aceh Tengah)"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

Kondisi Sosial Ekonomi Petani Kopi Pasca Konflik GAM-RI

(Studi Deskriptif Desa Kelitu Kecamatan Bintang Kabupaten Aceh Tengah)

SKRIPSI

DIAJUKAN OLEH : FASTAWA NIM : 120901008

GUNA MEMENUHI SALAH SATU SYARAT UNTUK MEMPEROLEH GELAR SARJANA

ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATETRA

(2)

UNIVERSITAS SUMATRA UTARA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK DEPARTEMEN SOSIOLOGI

Nama : Fastawa Nim : 120901008

ABSTRAK

Kondisi Sosial Ekonomi Petani Kopi Pasca Konfik GAM-RI

(Studi Deskriptif Desa Kelitu Kecamatan Bintang Kabupaten Aceh Tengah) Pada saat konflik GAM-RI petani kopi yang tinggal di Desa Kelitu sangat sulit untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Kondisi sosial ekonomi petani kopi sangat memprihatinkan dilihat dari pendidikan, pendapatan, perumahan, sandang dan lain-lainnya. Kondisi sosial ekonomi petani kopi pada saat konflik merupakan fenomena hidup yang sangat berat untuk dijalankan dengan penghasilan yang sedikit. Karena adanya keterbatasan untuk pergi kekebun karena adanya peraturan dari aparat setempat yang pada saat konflik menjaga masyarakat dan Desa Kelitu khususnya petani kopi agar tidak terlalu sering dan berlama-lama berada di kebun. Karena akan dicurigai berkerjasama dengan pihak GAM. Maka dari itu petani kopi di Desa Kelitu harus mencari pekerjaan lain untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari karena hasil dari kebun kopi sangat sedikit dan hasil panen berkurang karena kebun kopi tidak terawat. Masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah bagaimana kondisi sosial ekonomi petani kopi pada saat konflik dan bagaimana kondisi sosial ekonomi petani kopi pasca konflik GAM-RI.

Tipe penelitian tergolong deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang bertujuan menggambarkan kondisi sosial ekonomi petani kopi pasca konflik GAM-RI yang berada di Desa Kelitu. Penelitian ini dilakukan kepada 10 orang petani kopi dengan profesi pendamping dan petani kopi murni yang tinggal di Desa Kelitu. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah studi kepustakaan, wawancara, dan observasi langsung kelapangan.

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kondisi sosial ekonomi petani kopi pasca konflik GAM-RI kondisi sosial petani dan kehidupan bermasyarakat di Desa kelitu berjalan dengan baik dan kondisi perekonomian petani kopi mulai berubah karena petani kopi sudah dapat kembali untuk mengurus kebun kopi mereka dan hasil panen dari kebun kopi asal dataran tinggi gayo jenis arabika menjadi kopi termahal di dunia mengalahkan produsen kopi terbesar di dunia. Saat menjadi petani kopi tidak lagi di pandang kecil karena pendapatan petani kopi setara dengan pegawai negri dan pedagang.

Penelitian ini menyarankan agar petani kopi di Desa kelitu lebih giat untuk mengurus kebun kopi agar hasil panen semakin banyak. Dan diharapkan kepada pihak pemerintah untuk lebih mempperhatikan petani kopi murni agar hasil panen kopi mereka lebih banyak dan harga jual kopi tetap tinggi.

(3)

KATA PENGANTAR

Syukur alhamdulillah penulis ucapkan kepada ALLAH SWT, atas segala

limpahan rahmat dan karunia sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan

skripsi yang berjudul “Kondisi sosial dan Ekonomi Petani Kopi Pasca Konflik

GAM-RI”, guna memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara. Secara ringkas,

skripsi ini mendeskripsikan tentang bagaimana kondisi sosial dan ekonomi

masyarakat pasca konflik GAM-RI.

Skripsi ini penulis persembahkan kepada kedua orang tua penulis yang

paling tersayang yaitu ayahanda Mukhsin dan ibunda Sri Yusniar, sebagai tanda

bakti, tanda rasa kasih sayang dan terimakasih dari penulis karena ayahanda dan

ibunda telah mencurahkan kasih sayang yang tak terhingga dalam membersarkan

dan mendidik serta selalu mendoakan yang terbaik untuk penulis. Selama

penulisan skripsi ini penulis banyak menerima bantuan, kritikan, motivasi, serta

dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, izinkan penulis menyampaikan

penghargaan yang tulus dan ucapan terimakasih yang mendalam kepada

pihak-pihak yang terkait:

1. Bapak Dr.Muriyanto Amin,M.Si, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan

Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.

2. Ibu Dra. Lina Sudarwati, M.Si selaku ketua Departemen Sosiologi

sekaligus sebagai Dosen Pembimbing dalam penulisan skripsi ini telah

bersedia meluangkan waktu dan selalu sabar dalam membimbing penulis

(4)

memberi ide, gagasan, kritikan, dan saran yang luar biasa kepada penulis

sehingga dapat membangun penulis untuk dapat menyelesaikan skripsi

ini.

3. Bapak prof. Rizabuana,M.phil.,Ph.D selaku dosen Penasihat Akademik

dan sekaligus

4. Kepada seluruh dosen yang telah memberikan ilmu yang sangat berharga

selama penulis menjalani studi di jurusan sosiologi Fakultas Ilmu Sosial

dan Ilmu Politik, Universitas Sumatera Utara.

5. Dan terkhusus buat staf administrasi yaitu kak Ernita Yanti Siregar S.sos,

kak Rinna dan bang Abel yang sudah banyak membantu penulis selama

masa perkuliahan hingga di akhir masa perkuliahan.

6. Kepada saudara kandung penulis yang tersayang yaitu Ikhwan Aulia dan

Intan Mahara, penulis ucapkan terima kasih atas segala kasih sayang,

dukungan, motivasi, hiburan, dan semangat yang telah diberikan. Untuk

adik sepupu saya yang tersayang Tri Novita Sari terima kasih telah

memberikan motivasi dan serta semangat kepada penulis.

7. Kepada yang tersayang kakek Alm. M. Yusuf dan nenek Nurjanah

terimakasi kalian telah memberikan arahan yang terbaik untuk penulis dan

telah mendidik penulis dari sejak penulis duduk di Sekolah Dasar hingga

penulis bisa menyelesaikan tugas akhir penulis terima kasih

(5)

8. Kepada nenek yang tersayang Almh. Sak’diah terimakasih sebesar

-besarnya telah memberikan motivasi kepada penulis dan tak

henti-hentinya memberikan arahan yang terbaik kepada penulis.

9. Terimakasih untuk myhan yang selalu nemani penulis saat susah dan

senang selalu memberikan semangat dan menghibur penulis terimakasih

banyak.

10.Terima kasih kepada sahabat penulis Ade Pebriani Rambe, Ikhwatun

Rizka Wulandari, S.Tr.Keb, Syahra Raaqina feizal, Ervina Yusuf,

Mariana Gustiananda, Falany kharisma, kak Lestari, Sri Taqwa Ananda,

Ilham Zikri, Purnama Sari Dianda, Syamsul Pasaribu terima kasih telah

menemani penulis dan mendengarkan keluh kesah.

11.Dan tak lupa pula teman-teman baik penulis Verawaty, Nurainun, Mei

Wulandari, Zamri Mardian S.sos, Tyson Boangmanalu S.sos, Rici

Wulandari, yang menemani penulis dalam menjalani masa perkuliahan.

12.Ucapan terimakasih penulis sampaikan kepada teman-teman Sosiologi

Fisif USU, khususnya teman-teman angkatan 2012 yang tidak bisa

penulis sebutkan satu persatu, terimakasih untuk kebersamaan dan segala

dukungannya selama menuntut ilmu dan menjalani masa perkuliahan di

Departemen Sosiologi Fisif USU.

13.Untuk masyarakat desa Kelitu terimakasih atas waktu dan ketersediaan

untuk diwawancarai. Untuk kepala desa Kelitu terimakasi atas informasi

yang diberikan kepada penulis.

14.Terimakasih juga untuk pihak lain-lain yang telah membantu penulis yang

(6)

Dalam penulisan skripsi ini penulis telah berusaha secara maksimal,

namun penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisan skripsi ini masih

memiliki banyak kekurangan, kesalahan, keterbatasan, baik dari sistematika

penulisan, materi, ataupun penyajiannya. Untuk itu kritik dan saran sangat

penulis harapkan sebagai bahan evaluasi dan perbaikan penulisan skripsi ini.

Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih.

Medan, 03 September 2016

Penulis,

(7)
(8)

3.6. Jadwal Kegiatan ... 31

BAB IV TEMUAN DATA DAN INTERPRETASI DATA PENELITIAN 4.1. Deskripsi Wilayah Penelitian ... 32

4.1.1. Sejarah Kampung ... 32

4.1.2. Kondisi Sosial ... 35

4.1.3. Kondisi Ekonomi ... 37

4.2. Kondisi Pemerintahan Desa ... 39

4.2.1. Pembagian Wilayah Desa ... 39

4.2.2. Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin dan Lingkungan Tempat Tinggal ... 40

4.2.3. Penduduk Berdasarkan Kewarganegaraan ... 40

4.2.4. Penduduk Berdasarkan Agama ... 40

4.2.5. Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan dan Pekerjaan 41 4.3. Sarana dan Prasarana Desa ... 42

4.3.1. Sarana Kesehatan ... 42

4.3.2. Sarana Pendidikan ... 42

4.3.3. Sarana Transportasi ... 42

4.3.4. Hubungan Sosial dan Organisasi Sosial ... 43

4.4. Profil Informan ... 43

4.6. Sekilas Sejarah Perdamaian GAM-RI... 65

4.7. Kondisi Sosial Ekonomi Petani Kopi Saat Konflik ... 68

4.8. Kondisi Sosial Ekonomi Petani Kopi Pasca Konflik ... 70

4.8.1. Kebun Kopi Sebagai Simbol Kekayaaan... ... 72

4.8.2. Kebun Kopi Sebagai Investasi (Simpanan)... 72

(9)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan ... 77 5.2. Saran ... 78

(10)

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Luas Daerah dan Penggunaannya Menurut Kecamatan di

Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2014 ... 6

Tabel 2 Luas Areal dan Produksi Tanaman Perkebunan Kopi Arabika di Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2014 ... 7

Tabel 3 Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian dalam Kecamatan Bintang Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2014 ... 8

Tabel 4 Jadwal Kegiatan ... 31

Tabel 5 Luas Administratif, Nama Dusun, Jumlah Kartu Keluarga ... 32

Tabel 6 Penggunaan Lahan Kampung ... 33

Tabel 7 Sejarah Pembangunan... 34

Tabel 8 Kegiatan Sosial Masyarakat ... 35

Tabel 9 Fasilitas Sosial Budaya dan Ekonomi ... 38

(11)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Jalan menuju Desa Kelitu kecamatan Bintang

Gambar 2 Tugu masuk Desa Kelitu

Gambar 3 Tempat tinggal masyarakat Desa Kelitu

Gambar 4 Rumah Bapak Mahyadi

Gambar 5 Jalan menuju kebun masyarakat Desa Kelitu

Gambar 6 Rumah kebun Ibu Aisyah

Gambar 7 Jalan menuju kebun yang berada di Sintep

Gambar 8 Danau Laut Tawar yang berada didekat pemukiman

penduduk

Gambar 9 Bapak Darmawan sedang menjemur kopi di depan rumah

Gambar 10 Rumah Ibu Radiah yang berada di kebun

Gambar 11 Anak Ibu Radiah sedang mengurus kopi (nyeding)

Referensi

Dokumen terkait

Dalam penelitian ini dibatasi pada permasalahan temperatur/suhu aspal pada pencampuran yang mempengaruhi mutu perkerasan aspal panas AC-WC ( Asphal Concrete - Wearing Course

Menunjuk Keputusan Pejabat Kuasa Pengguna Anggaran Bagian Anggaran 15 Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang Nomor KEP-02/PU.1/KPA/2012 tentang Pembentukan Panitia

[r]

Berdasarkan Surat Penetapan Pemenang Pekerjaan Konstruksi Renovasi Gedung Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang oleh Panitia Pengadaan Nomor : PEN-

Pada hari ini, Selasa tanggal Delapan belas bulan September tahun Dua ribu dua belas, bertempat di Badan Kepegawaian Negara Kantor Regional VIII Banjarmasin,

[r]

Guru menjelaskan kepada siswa cara membentuk kelompok belajar, guru mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok- kelompok belajar(setiap kelompok beranggotakan 4-5 orang

Kesimpulan dari hasil penelitian : 1) Ada hubungan secara bermakna antara tingkat deteksi endonuclease-G ( independent pathway ) dengan kejadian apoptosis pada kehamilan