• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pendahuluan PROPOSAL Kti Pasien Dengan Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif Di Rs Cepu

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Pendahuluan PROPOSAL Kti Pasien Dengan Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif Di Rs Cepu"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

keb

kebutuutuhan han fisiofisiologlogis. is. PemPemenuenuhan han kebkebutuutuhan han oksoksigeigen n dituditunjuknjukkan kan untuntuk uk  menjaga kelangsungan metabolism sel tubuh, mempertahankan kehidupanya, menjaga kelangsungan metabolism sel tubuh, mempertahankan kehidupanya, dan melakukann aktivitas bagi berbagai organ dan sel (Iqbal, 2008).

dan melakukann aktivitas bagi berbagai organ dan sel (Iqbal, 2008).

Kebutuhan tubuh terhadap oksigen merupakan kebutuhan yang sangat Kebutuhan tubuh terhadap oksigen merupakan kebutuhan yang sangat mendasar dan mendesak. Tanpa oksigen dalam waktu tertentu, sel tubuh akan mendasar dan mendesak. Tanpa oksigen dalam waktu tertentu, sel tubuh akan me

mengngalaalami mi kekerurusaksakan an yanyang g memenenetap tap dadan n memenimnimbubulklkan an kekemamatiatian. n. OtOtak ak  mer

merupakupakan an orgorgan an yanyang g sangsangat at senssensitif itif terhterhadap adap kekkekuranurangan gan oksoksigeigen. n. OtaOtak k  masih mampu menoleran

masih mampu menoleransi si kekurakekurangan oksigen antara ngan oksigen antara tiga sampai tiga sampai lima menit.lima menit. Apabila kekurangan oksigen berlangsung lebih dari lima menit, dapat terjadi Apabila kekurangan oksigen berlangsung lebih dari lima menit, dapat terjadi ke

kerurusasakakan n sesel l ototak ak sesecacara ra pepermrmananenen.. KeKekukurarangngan an okoksisigegen n jujuga ga bibisasa men

menyebyebabkabkan an penpenuruurunan nan berberat at badbadan an karekarena na nafsnafsu u makmakan an yanyang g berberkurkurangang.. Tubuh akan sulit berkonsentrasi karena proses metabolisme terganggu akibat Tubuh akan sulit berkonsentrasi karena proses metabolisme terganggu akibat kur

kurangangnya nya supsuplai lai oksoksigeigen n daldalam am daradarah h (dar(darah ah akaakan n menmengangangkgkut ut sarisari-sar-sarii ma

makakananan n ke ke selseluruuruh h tutububuh). h). HaHal l ini ini memembmbukuktiktikan an babahwhwa a OkOksigsigen en amamatat

1 1

▸ Baca selengkapnya: gangguan pola nafas tidak efektif

(2)

Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!

Start Free Trial Cancel Anytime.

Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!

Start Free Trial Cancel Anytime.

(3)

 berpera

 berperan dalam prosen dalam proses metabolisms metabolisme dan kelange dan kelangsungasungan hidup mn hidup manusia ( Devanusia ( Devint,int, 2011).

2011). S

Sumumbabatatan n jajalalan n nanafafas s memerurupapakkan an sasalalah h sasatu tu gganangggguauan n ddalalamam  pemenu

 pemenuhan han kebutkebutuhan uhan oksigoksigen en penyepenyebab bab kematkematian ian utama utama yang yang kemungkemungkinankinan masih dapat diatasi. Penolong harus dapat mengenal tanda-tanda dan masih dapat diatasi. Penolong harus dapat mengenal tanda-tanda dan gejala-gejala sumbatan jalan nafas dan menanganinya dengan cepat walaupun tanpa gejala sumbatan jalan nafas dan menanganinya dengan cepat walaupun tanpa menggunakan alat yang canggih (Rieja, 2010).

menggunakan alat yang canggih (Rieja, 2010). Ma

Masalsalah ah yayang ng mumuncncul ul dadalam lam pepememenunuhahan n kekebubututuhahan n okoksigsigen en bibisasa dika

dikarenarenakan kan adaadanya nya gangangggguan uan padpada a funfungsi gsi pernpernafasaafasan n yanyang g memenyenyebabbabkankan ma

masalsalah ah gagangngguguan an peperukrukararan an gagas s dadan n peperurubabahan han popola la nanapapas. s. SeSelailain n ituitu gangguan lainya pada pemenuhan kebutuhan oksigen dikarenakan sumbatan gangguan lainya pada pemenuhan kebutuhan oksigen dikarenakan sumbatan  jalan

 jalan nafas, nafas, contoh contoh sumbatsumbatan an jalan jalan nafas nafas dapat dapat dijumpadijumpai i pada pada pasien pasien dengadengann  penyak

 penyakit it tuberctuberculosis. ulosis. PermasaPermasalahan lahan keperawkeperawatan atan yang yang timbul timbul akibat akibat adanyaadanya  penyak

 penyakit Tuberkulosis adalah ganggit Tuberkulosis adalah gangguan pemenuhuan pemenuhan kebutuhan oksigan kebutuhan oksigen karenaen karena  bersihan

 bersihan jalan jalan nafas nafas tidak tidak efektif efektif berhubberhubungan ungan dengdengan an sekresi sekresi trakeotrakeobronkialbronkial yang sangat banyak (Brunner & Suddarth, 2002).

yang sangat banyak (Brunner & Suddarth, 2002). Kep

Kepala ala DinDinas as KesKesehatehatan an BloBlora ra daldalam am situsitus s wwwwww.ant.antarajarajateateng.cng.comom mengatakan penemuan kasus penyakit TBC masih 23% hingga 35%, setelah mengatakan penemuan kasus penyakit TBC masih 23% hingga 35%, setelah ang

angka ka perperhituhitungangan n prevprevalealensi nsi JawJawa a TenTengah gah yaityaitu u 10107/107/100.00.000 00 kalkali i jumjumlahlah  pendu

 penduduk duk Blora Blora sebanyasebanyak k 829.6829.604 04 jiwa jiwa pada pada tahun tahun 2012010. 0. Itu Itu berarti berarti jumlahjumlah temuan penderita TBC di Blora antara 800 hingga 900 orang.

(4)

Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!

Start Free Trial Cancel Anytime.

(5)

Denga

Dengan n latar latar belakabelakang tersebut, ng tersebut, penulis tertarik untuk penulis tertarik untuk membmembuat asuhanuat asuhan keperawatan pada pasien dengan bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan keperawatan pada pasien dengan bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan penumpukan sekresi yang kental di RS dr.R Soeprapto Cepu

dengan penumpukan sekresi yang kental di RS dr.R Soeprapto Cepu

B.

B. TujuanTujuan

Tujuan dari penulisan karya tulis ilmiah ini dibagi menjadi tujuan umum Tujuan dari penulisan karya tulis ilmiah ini dibagi menjadi tujuan umum dan tujuan khusus yaitu :

dan tujuan khusus yaitu :

1

1.. TTuujjuuaan n UUmmuumm

Tujuan umum dari penulisan karya tulis ilmiah ini adalah penulis Tujuan umum dari penulisan karya tulis ilmiah ini adalah penulis mampu melakukan pongelolaan pada Pasien dengan bersihan jalan nafas mampu melakukan pongelolaan pada Pasien dengan bersihan jalan nafas tidak efektif di RSUD dr.R. SoepraptoCepu.

tidak efektif di RSUD dr.R. SoepraptoCepu.

2

2.. TTuujjuuaan Kn Khhuussuuss

Tujuan khusus penulisan karya tulis ilmiah ini adalah penulis dapat Tujuan khusus penulisan karya tulis ilmiah ini adalah penulis dapat melaksanakan tahap-tahap proses asuhan keperawatan meliputi :

melaksanakan tahap-tahap proses asuhan keperawatan meliputi :

a)

a) Penulis dapat melakukan pengkajian pada pasien dengan bersihan jalanPenulis dapat melakukan pengkajian pada pasien dengan bersihan jalan nafas tidak efektif di RSUD dr.R. Soeprapto Cepu. dengan benar.

nafas tidak efektif di RSUD dr.R. Soeprapto Cepu. dengan benar.

b)

b) Penulis dapat melakukan analisa data pada pasien dengan bersihan jalanPenulis dapat melakukan analisa data pada pasien dengan bersihan jalan nafas tidak efektif di RSUD dr.R. Soeprapto Cepu dengan benar.

(6)

Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!

Start Free Trial Cancel Anytime.

(7)

c)

c) PenPenulis ulis dapdapat at memmembuabuat t diagdiagnosnosa a kepkeperaerawatawatan n padpada a pasipasien en dendengangan  bersihan

 bersihan jalan jalan nafas nafas tidak tidak efektif efektif di di RSUD RSUD dr.R. dr.R. SoepraSoeprapto pto CepuCepu dengan benar.

dengan benar.

d)

d) PenulPenulis is dapat melakukan intervensi keperawatadapat melakukan intervensi keperawatan n pada pasien pada pasien dengadengann  bersihan

 bersihan jalan jalan nafas nafas tidak tidak efektif efektif di di RSUD RSUD dr.R. dr.R. SoepraSoeprapto pto CepuCepu dengan benar.

dengan benar.

e)

e) PePenunulis lis dadapapat t memelalakukukakan n imimplplememenentastasi i kekepeperawrawataatan n papada da papasiesienn dengan bersihan jalan nafas tidak efektif di RSUD dr.R.Soeprapto Cepu dengan bersihan jalan nafas tidak efektif di RSUD dr.R.Soeprapto Cepu dengan benar.

dengan benar.

f)

f) PenPenulis ulis dapdapat at melmelakuakukan kan evalevaluasi uasi padpada a pasipasien en dendengan gan berbersihasihan n jalajalann nafas tidak efektif di RSUD dr.R. Soeprapto Cepu dengan benar.

nafas tidak efektif di RSUD dr.R. Soeprapto Cepu dengan benar.

C

C.. MMaannffaaaatt 1.

1. Bagi PenulisBagi Penulis a)

a) Dapat mengerti dan menerapkan asuhan perawatan pada pasien denganDapat mengerti dan menerapkan asuhan perawatan pada pasien dengan  bersihan

 bersihan jalan nafajalan nafas tidak s tidak efektif .efektif . b)

b) MenMenambambah ah penpengetgetahuaahuan n dan dan penpengalgalaman aman daladalam m penpeneraerapan pan asuasuhanhan keperawatan.

keperawatan. c)

c) Meningkatkan ketrampilan dalam memberikan asuhan keperawatan.Meningkatkan ketrampilan dalam memberikan asuhan keperawatan. d)

(8)

Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!

Start Free Trial Cancel Anytime.

(9)

a)

a) Pasien dan keluarga dapat mengerti tentang bersihan jalan nafas tidak Pasien dan keluarga dapat mengerti tentang bersihan jalan nafas tidak  efektif yang diderita.

efektif yang diderita. b)

b) Mengetahui cara perawatan pada pasien dengan bersihan jalan nafasMengetahui cara perawatan pada pasien dengan bersihan jalan nafas tidak efektif.

tidak efektif. D.

D. LiLiteteraratutur r ReReviviewew Pe

Penynyakakit it TuTubeberkrkululosiosis: s: adadalaalah h pepenynyakakit it memenunular lar lalangngsusung ng yayangng disebab

disebabkan oleh kan oleh kumakuman n TB (MycobacterTB (Mycobacterium ium TubeTuberculosis), sebagian besar rculosis), sebagian besar  kuman TB menyerang Paru, tetapi dapat juga mengenai organ tubuh lainnya kuman TB menyerang Paru, tetapi dapat juga mengenai organ tubuh lainnya (Depkes RI, 2008).

(Depkes RI, 2008). Permasa

Permasalahan keperawatan yang lahan keperawatan yang timbul akibat timbul akibat adanya Tuberkuadanya Tuberkulosislosis adalah Gangguan pemenuhan kebutuhan oksigen karena bersihan jalan nafas adalah Gangguan pemenuhan kebutuhan oksigen karena bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan sekresi trakeobronkial yang sangat banyak  tidak efektif berhubungan dengan sekresi trakeobronkial yang sangat banyak  (Brunner & Suddarth, 2002).

(Brunner & Suddarth, 2002). 1.

1. Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif  a

a)) PPeennggeerrttiiaann

Bersihan jalan nafas tidak efektif menurut Widianoto,P.(2011) Bersihan jalan nafas tidak efektif menurut Widianoto,P.(2011) adalah ketidakmamp

adalah ketidakmampuan uan untuk membersihkuntuk membersihkan an sekresi atau sekresi atau obstrukobstruksisi dari saluran pernafasan untuk mempertahankan kebersihan jalan nafas. dari saluran pernafasan untuk mempertahankan kebersihan jalan nafas. Sed

Sedangangkan kan berbersihasihan n jalajalan n nafanafas s tidatidak k efeefektif ktif menmenuruurut t RieRieja(20ja(201010)) adalah tersumbatnya sebagian jalan nafas karena sekresi atau obstruksi adalah tersumbatnya sebagian jalan nafas karena sekresi atau obstruksi saluran pernapasan sehingga tidak bisa mempertahankan jalan napas saluran pernapasan sehingga tidak bisa mempertahankan jalan napas yang bersih.

(10)

Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!

Start Free Trial Cancel Anytime.

(11)

Penyebab sumbatan jalan nafas yang sering kita jumpai pada Penyebab sumbatan jalan nafas yang sering kita jumpai pada tuberculosis adalah darah dan sputum. Adanya darah maupun sputum di tuberculosis adalah darah dan sputum. Adanya darah maupun sputum di  jalan nafas atas yang tidak dapat ditela

 jalan nafas atas yang tidak dapat ditelan atau dibatukkan olen atau dibatukkan oleh penderitah penderita dapat menyumbat jalan nafas dan mengganggu pemenuhan kebutuhan dapat menyumbat jalan nafas dan mengganggu pemenuhan kebutuhan oksige

oksigen. Selain itu sumn. Selain itu sumbatan jalan nafbatan jalan nafas bisa juga dikaras bisa juga dikarenakan enakan dasar dasar  lidah. Dasar lidah sering menyumbat jalan nafas pada penderita koma, lidah. Dasar lidah sering menyumbat jalan nafas pada penderita koma, karena pada penderita koma otot lidah dan leher lemas sehingga tidak  karena pada penderita koma otot lidah dan leher lemas sehingga tidak  mampu mengangkat dasar lidah dari dinding belakang farings. Hal ini mampu mengangkat dasar lidah dari dinding belakang farings. Hal ini seri

sering ng terjterjadi adi bila bila kekepala pala penpenderderita ita daldalam am posposisi isi flekfleksi si (Bru(Brunner &nner & Suddarth, 2002).

Suddarth, 2002). Pe

Pendenderitrita a yayang ng memendndapapat at ananesestestesi i ataatau u tidtidakak, , dadapapat t teterjarjadidi laringospasme dan ini biasanya terjadi oleh karena rangsangan jalan laringospasme dan ini biasanya terjadi oleh karena rangsangan jalan nafas atas pada penderita stupor atau koma yang dangkal. Sumbatan nafas atas pada penderita stupor atau koma yang dangkal. Sumbatan  jalan

 jalan nafas nafas dapat dapat juga juga terjadi terjadi pada pada jalan jalan nafas nafas bagian bagian bawahbawah, , dan dan iniini terjadi sebagai

terjadi sebagai akibat bronkospaakibat bronkospasme, sembab sme, sembab mukosamukosa, , sekresi bronkus,sekresi bronkus, masuknya isi lambung atau benda asing kedalam paru (Rieja, 2010). masuknya isi lambung atau benda asing kedalam paru (Rieja, 2010). c)

c) MacMacam Sam Sumbaumbatan tan JalaJalan Nan Nafasfas

Sumbatan jalan nafas dapat total dan partial.

Sumbatan jalan nafas dapat total dan partial. Sumbatan totalSumbatan total terjadi karena benda asing yang menutup jalan napas secara tiba-tiba. terjadi karena benda asing yang menutup jalan napas secara tiba-tiba. Su

Sumbmbataatan n tototal tal ditditanandadai i dedengngan an kekesusulitlitan an bicbicara ara mamaupupun un babatutuk.k. Sumbatan jalan nafas total bila tidak dikoreksi dalam waktu 5 sampai Sumbatan jalan nafas total bila tidak dikoreksi dalam waktu 5 sampai 10 menit dapat mengakibatkan asfiksia (kombinasi antara hipoksemia 10 menit dapat mengakibatkan asfiksia (kombinasi antara hipoksemia

(12)

Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!

Start Free Trial Cancel Anytime.

(13)

7 7

 parsial

 parsial dapat dapat berupa berupa sumbatsumbatan an karena karena cairan. cairan. Pada Pada penderpenderitaita Tuberkulosis trauma beresiko mengalami sumbatan jalan nafas karena Tuberkulosis trauma beresiko mengalami sumbatan jalan nafas karena cairan yang disebabkan oleh darah,dan secret. Sumbatan partial harus cairan yang disebabkan oleh darah,dan secret. Sumbatan partial harus  pula d

 pula dikoreksikoreksi karena dai karena dapat menpat menyebabkyebabkan keruan kerusakan osakan otak, sembtak, sembab otakab otak,, sembab paru, kepayahan, henti nafas dan henti jantung sekunder (Rieja, sembab paru, kepayahan, henti nafas dan henti jantung sekunder (Rieja, 2010).

2010). 2.

2. AsAsuhuhan Kean Kepeperarawawatatan Padn Pada Pasa Pasieien Denn Dengagan Dian Diagngnososa Kepa Kepererawawatatanan Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif 

Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif  a

a)) FoFokukus Ps Penenggkakajijianan

Pengkajian pada pasien dengan gangguan jalan nafas tidak  Pengkajian pada pasien dengan gangguan jalan nafas tidak  eefefekktitif f yyaanng g pepertrtamama a adadalalah ah mmeenenemmuukkaan n mmasasaallah ah yyaangng menye

menyebabkan terjadinya sumbatan jalan babkan terjadinya sumbatan jalan nafas, sumbatan jalan nafas, sumbatan jalan nafasnafas ini bisa karena darah atau sputum. Pada pasien gangguan jalan nafas ini bisa karena darah atau sputum. Pada pasien gangguan jalan nafas tidak efektif perlu di kaji tentang adanya penurunan suara nafas, tidak efektif perlu di kaji tentang adanya penurunan suara nafas, cyanosi

cyanosis, s, kelainan suara kelainan suara nafas, produksi sputum, gelisah, perubahannafas, produksi sputum, gelisah, perubahan frekuensi dan irama nafas, maupun orthopneu untuk menilai keadaan frekuensi dan irama nafas, maupun orthopneu untuk menilai keadaan  pasien (I

(14)

Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!

Start Free Trial Cancel Anytime.

Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!

Start Free Trial Cancel Anytime.

8 8

 pernafasa

 pernafasan, n, jumlah jumlah dan dan warna warna sekresi, sekresi, frekwefrekwensi nsi dan dan batuk batuk parah,parah, nye

nyeri ri daddada a dikdikaji. aji. ParParu-pau-paru ru dikdikaji aji terterhadahadap p konkonsolisolidasi dasi dendengangan mengevaluasi bunyi napas (bunyi bronkial, krekles) dan frekwensi mengevaluasi bunyi napas (bunyi bronkial, krekles) dan frekwensi  pemerik

 pemeriksaan perksaan perkusi (Brusi (Brunner & unner & SuddaSuddarth, 20rth, 2002).02). b)

b) Diagnosa Diagnosa KeperawaKeperawatantan

Diagnosa keperawatan utama yang mucul pada Tuberkulosis Diagnosa keperawatan utama yang mucul pada Tuberkulosis adalah bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan sekresi adalah bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan sekresi tr

trakeakeobobronronkikial al yayang ng babanynyakak. . JikJika a daldalam am pepenanangngananan an gagangngguguanan keb

kebutuutuhan han oksoksigeigen n tidatidak k segsegera era ditaditangangani ni dapdapat at menmengakgakibatibatkankan mu

muncuncul l masmasalahalah-ma-masalasalah h lain lain yaiyaitu tu gangangggguan uan perperubaubahan han nutnutrisirisi kur

kurang ang dari dari kebkebutuutuhan han tubtubuh uh berberhubhubungungan an dendengan gan penpeningingkatakatann  produ

 produksi ksi spuntspuntum/batuum/batuk, k, dyspnedyspnea a atau atau anorekanoreksia sia dan dan KeterbaKeterbatasantasan aktivita

aktivitas s berhuberhubungabungan n dengdengan an keletihankeletihan, , perubaperubahan status han status nutrisi,nutrisi, dan demam (Brunner & Suddarth, 2002).

dan demam (Brunner & Suddarth, 2002). cc)) RReennccaanna Ka Keeppeerraawwaattaann

Ren

Rencana cana tindtindakaakan n padpada a paspasien ien dendengan gan gangangggguan uan berbersihasihann  jalan

(15)

9 9

secret kental agar mudah untuk dikeluarkan. Jelaskan penggunaan secret kental agar mudah untuk dikeluarkan. Jelaskan penggunaan  peralatan penduku

 peralatan pendukung ng dengdengan an benar diperlukan (oksigen, benar diperlukan (oksigen, pengpenghisap,hisap, spirometer, inhaler, dan intermitten pressure breathing/IPPB) karena spirometer, inhaler, dan intermitten pressure breathing/IPPB) karena dengan pendidikan kesehatan dapat memberikan pengetahuan dan dengan pendidikan kesehatan dapat memberikan pengetahuan dan mengurangi kegelisahan pada pasien dengan bersihan jalan nafas mengurangi kegelisahan pada pasien dengan bersihan jalan nafas tidak efektif (Brunner & Suddarth, 2002).

tidak efektif (Brunner & Suddarth, 2002). d

d)) EEvvaalluuaassii Tuj

Tujuan uan tindtindakaakan n berbersihasihan n jalajalan n nafanafas s tidatidak k efeefektif ktif adaadalahlah masalah bersihan jalan nafas tidak efektif teratasi. Evaluasi yang masalah bersihan jalan nafas tidak efektif teratasi. Evaluasi yang dilakukan dengan memastikan tidak adanya sumbatan pada jalan dilakukan dengan memastikan tidak adanya sumbatan pada jalan nafas dengan criteria hasil suara nafas bersih, tidak ada sianosis, nafas dengan criteria hasil suara nafas bersih, tidak ada sianosis, gelisah dan dyspnea (Iqbal, 2008).

(16)

Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!

Start Free Trial Cancel Anytime.

Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!

Start Free Trial Cancel Anytime. 10 10 DAFTAR PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA A

Anononnimim. . (2(2001100).). Penem Penemuan uan Kasus Kasus TBC TBC Masih Masih rendahrendah.. (online),(online), (ww

(www.aw.antarntarajateajateng.ng.comcom/det/detail/ail/indeindex.px.php?hp?id=id=37637625,25,diakdiakses ses padpadaa tanggal 3 april 2012).

tanggal 3 april 2012). Brunner & Suddarth.( 2002).

Brunner & Suddarth.( 2002). Buku Ajar  Buku Ajar KeperawKeperawatan Medikal atan Medikal BedahBedah.. TerjemahanTerjemahan oleh Monica Ester. 2001. Jakarta: EGC.

oleh Monica Ester. 2001. Jakarta: EGC. De

Devinvint. t. (20(201111).).  Damp Dampak ak KekuraKekurangan ngan Oksigen Oksigen Dalam Dalam TubuhTubuh.. (online),(online), ((http://devintmoo99.blogspot.com/2011/12/dampak-kekurangan-

http://devintmoo99.blogspot.com/2011/12/dampak-kekurangan-oksigen-dalam-tubuh.html,diakses

oksigen-dalam-tubuh.html,diakses pada tanggal 10 juni 2012).pada tanggal 10 juni 2012). In

Indrdra, a, DD. . (2(201010)0).. Penata Penatalaksanlaksanaan aan Gizi Gizi pada pada pasien pasien TB TB paruparu. . (o(onlnlinine)e),, (http://poenyasemua.blogspot.com/2010/11/penatalaksanaan-gizi-pada- pasien-tb

 pasien-tb.html, d.html, diakses paiakses pada tangda tanggal 2 apgal 2 april 201ril 2012).2). Iqbal, Wahit. (2008).

Iqbal, Wahit. (2008).  Buku Ajar Kebutuhan Dasar Manusia Buku Ajar Kebutuhan Dasar Manusia. Terjemahan oleh Eka. Terjemahan oleh Eka Anisa M. 2007. Jakarta: EGC.

Anisa M. 2007. Jakarta: EGC. Ri

Riejaeja. . (2(201010).0). SuSumbmbatatan an JaJalalan n NaNafafas s DaDan n PePenanangnganananannynya.a. (online),(online), (http://www.scribd.com/doc/60875128/Sumbatan-Jalan-Nafas-Dan-Penanganannya, diakses pada tanggal 3 april 2012).

Penanganannya, diakses pada tanggal 3 april 2012). Widianoto, P. (2011).

Widianoto, P. (2011).  Diagn Diagnosa Keperawataosa Keperawatan n Bersihan Jalan Nafas Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif Tidak Efektif   Dan

 Dan Pola Pola Nafas Nafas Tidak Tidak Efektif.Efektif. (online),(online),

(http://puspowidi.blogspot.com/2011/11/diagnosa-keperawatan- bersihan

Referensi

Dokumen terkait

Berdasrkan hasil wawancara, kepala madrasah melakukan kegiatan pelatihan-pelatihan,workshop, MGMP sebagai wahana.. pengembangan diri untuk meningkatkan kemampuan guru

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kemampuan siswa kelas X SMA “Institut Indonesia” I Yogyakarta tahun ajaran 2007/2008 dalam menganalisis unsur intrinsik

Tingginya gab tersebut disebabkan karena secara rata-rata mahasiswa Jurusan Teknik Sipil dan Elektro memiliki ekspektasi yang cukup tinggi atas pelayanan pendidikan

Bandung | Grand Pasundan Hotel | Grand Preanger Hotel | Gumilang Sari Hotel | Karang Setra Hotel | Grand Setiabudi Hotel | Mitra Hotel | MQ Guest HouseÂ

Pada soal latihan 5.1 kita membuat tabel hiperbolik-trigonometri yang diketahui sebagai berikut :.. Sinh, cosh, dan tanh rentang -5 ≤ x

namun setelah beberapa waktu, laju degradasinya berkurang (Cavalieri dan Reyes De Corcuera 2000). Fortifikasi MSM ke dalam minyak goreng sawit curah kemungkinan besar dapat

pada area dia mereka bekerja, seperti: di bidang preparedness, mitigasi dan restorasi (rehab rekons) • Partisipasi dan community base • Pembentukan kelompok

Pada penelitian ini digunakan titrasi pengendapan, yaitu suatu titrasi antara dua zat yang menghasilkan endapan, Pada tercapainya titik akhir titrasi, ion mentitrasi akan