• Tidak ada hasil yang ditemukan

PONDASI TAPAK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PONDASI TAPAK"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

ANDRIANSYAH

ANDRIANSYAH

STRUKTUR DAN

STRUKTUR DAN

KONSTRUKSI BANGUNAN

KONSTRUKSI BANGUNAN

2

2

(2)

A. PONDASI TAPAK / FOOT PLAT

Biasanya pemasangan pondasi tapak di kedalaman 50 cm hingga 2 meter dari permukaan tanah, tapi jika lapisan tanah kerasnya terletak dikedalaman lebih dari 2 meter baiknya di bantu dengan pondasi strauss pile.

Gambar: pondasi foot plat

Pondasi foot plat dipergunakan pada kondisi tanah dengan daya dukungtanah sigma! antara : ",5  # 2,00 kg$cm2. Pondasi %&&' P()'* biasanya di terapkan di bangunan 2 lantai atau lebih, dimana kaki kaki beton dengan kelebaran tertentu di posisikan di bagian bagian struktur utama, dimana struktur utama ini yang menahan beban +ertikal yang kemudian disalurkan ke bagian baah atau tanah keras, di ikat menjadi satu kesatuan penyalur beban dengan -(&&% B*'&.

Bahan dari pondasi ini dari beton bertulang. /ntuk menentukan dimensi dari pondasi ini dengan

 perhitungan konstruksi beton bertulang. Beton adalah campuran antara bahan pengikat Portland ement P! dengan bahan tambahan atau pengisi yang terdiri dari pasir dan kerikildengan perbandingan tertentu ditambah air secukupnya.

(uas bidang pelat beton sebagai telapak kaki pondasi biasanya berbentuk bujur sangkar atau persegi  panjang. 'elapak kaki yang berbentuk bujur sangkar biasanya terletak di baah kolom bangunan bagian

tengah. -edangkan yang berbentuk empatpersegi panjang ditempatkan pada baah kolom bangunan tepi atau samping agar lebih stabil. (uas telapak kaki pondasi tergantung pada beban bangunan yang diterima dan dayadukung tanah yang diperkenankan, sehingga apabila dayadukung tanahnya makin besar, maka luas pelat kakinya dapat dibuat lebihkecil.

(3)

B. PONDASI TIANG PANCANG

'iang pancang saat ini banyak digunakan di 1ndonesia sebagai pondasi bangunan, seperti  jembatan, gedung bertingkat, pabrik atau gedunggedung industri, menara, dermaga, bangunan mesin mesin berat, dll. 3imana semuanya merupakan konstruksikonstruksi yang memiliki dan menerima  beban yang relatif berat. Penggunaan tiang pancang untuk konstruksi biasanya bertitik tolak pada  beberapa hal mendasar seperti anggapan adanya beban yang besar sehingga pondasi langsung jelas tidak 

dapat digunakan, kemudian jenis tanah pada lokasi yang bersangkutan relatif lunak lembek! sehingga  pondasi langsung tidak ekonomis lagi untuk dipergunakan.

3ikarenakan begitu pentingnya peranan dari pondasi tiang pancang tersebut, maka jika  pembuatannya dibandingkan dengan pembuatan pondasi lain, pondasi tiang pancang ini mempunyai  beberapa keuntungan sebagai berikut :

". Biaya pembuatannya kemungkinan besar dengan melihat letak lokasi dan lainnya!, lebih murah bila dikon4ersikan dengan kekuatan yang dapat dihasilkan.

2. Pelaksanaannya lebih mudah.

(4)

6. Para pekerja di 1ndonesia sudah cukup terampil untuk melaksanakan bangunan yang mempergunakan pondasi tiang pancang.

5. 7aktu pelaksanaannya relatif lebih cepat. 8ekurangan pondasi strauss pile adalah

'anah yang bisa di bor berupa tanah lunak bukan berupa tanah urug campur puing, tanah padas dan jenis tanah keras lainnya.

". 8edalaman pondasi strauss pile rata2 9 meter atau sesuai kondisi tanah yang dikerjakan dan tidak  bisa mencapai kedalaman tanah keras hasil rekomendasi dari soiltest $ sondir.

2. 3iameter bor yang dapat dikerjakan berkisar 20 cm s$d 0 cm  8elebihan pondasi strauss pile adalah

 )lat sederhana dan praktis sehingga dapat menergerjakan ditempat $ lokasi padat perumahan bahkan di  bekas bangunan yang belum dibongkar.

". ara pembuatan pondasi strauss pile tidak membutuhkan aktu yang lama, kapasitas "set alat dapat mengerjakan kurang lebih 25 meter atau 6 s$d 5 titik perhari bila kedalaman 9 meter. 2. Pondasi bertumpu di tanah dalam sehingga resiko penurunan pondasi yang mengakibatkan

dinding retak dapat diminimalisir.

(5)

Gambar: tiang pancang dengan batu kali Ukuran Tiang Pancang

Berbagai ukuran tiang pancang yang ada pada intinya dapat dibagi dua, yaitu : 11P1(* dan );1P1(*.

a. inipile /kuran 8ecil!

'iang pancang berukuran kecil ini digunakan untuk bangunanbangunan bertingkat rendah dan tanah relati4e baik. /kuran dan kekuatan yang ditaarkan adalah:

• Berbentuk penampang segitiga dengan ukuran 2< dan 2. • Berbentuk bujur sangkar dengan ukuran 20=20 dan 25=25.

 'iang pancang berbentuk penampang segitiga berukuran 2< mampu menopang beban 25 # 0 ton  'iang pancang berbentuk penampang segitiga berukuran 2 mampu menopang beban 5 # 60 ton.  'iang pancang berbentuk bujur sangkar berukuran 20=20 mampu menopang tekanan 0 # 5 ton  'iang pancang berbentuk bujur sangkar berukuran 25 = 25 mampu menopang tekanan 60 # 50 ton.  b. a=ipile /kuran Besar!

'iang pancang ini berbentuk bulat spun pile! atau kotak s>uare pile!. 'iang pancang ini digunkan untuk menopang beban yang besar pada bangunan bertingkat tinggi. Bahkan untuk ukuran 50=50 dapat menopang beban sampai 500 ton.

(6)

C. PONDASI SUMURAN

Pondasi sumuran adalah suatu bentuk peralihan antara pondasi dangkal dan pondasi tiang. Pondasi ini digunakan apabila tanah dasar terletak pada kedalaman yang relatif dalam. ?enis pondasi dalam yang dicor ditempat dengan menggunakan komponen beton dan batu belah sebagai  pengisinya. Pada umumnya pondasi sumuran ini terbuat dari beton bertulang atau beton pracetak, yang umum digunakan pada pekerjaan jembatan di 1ndonesia adalah dari silinder beton bertulang dengan diameter 250 cm, 00 cm, 50 cm, dan 600 cm.

Persyaraan P!n"asi Su#uran

". 3aya dukung pondasi harus lebih besar daripada beban yang dipikul oleh pondasi tersebut. 2. Penurunan yang terjadi harus sesuai dengan batas yang diijinkan toleransi! yaitu "@ 2,56cm!.

A$asan Menggunakan P!n"asi Su#uran

Pondasi sumuran adalah pondasi yang khusus, dalam perakteknya terdapat beberapa kondisi yang dapat dijadikan alasan untuk penggunaannya, diantaranya adalah sebagai berikut :

Bila tanah keras terletak lebih dari  m, pondasi plat kaki atau jenis pondasi langsung lainnya

akan menjadi tidak hemat galian tanahnya terlalu dalam A lebar!.

Bila air permukaan tanah terletak agak tinggi, konstruksi plat beton akan sulit dilaksanakan

karena air harus dipompa dan dibuang ke luar lubang galian.

3alam kondisi ini, pondasi sumuran menjadi pilihan tepat untuk konstruksi yang tanah

(7)

Gambar : pondasi sumuran

 potongan pondasi sumuran

Pada dasarnya, pembuatan pondasi sumuran dilakukan dengan memasang sumuran yang berupa  pipa beton berdiameter " m, 2m, 2.5 m,  m, .5 m, hingga 6 m sedemikian rupa di dalam galian tanah.

8emudian di dalam sumuran tersebut diisi dengan cor yang terbuat dari campuran adukan beton dan batu kali. -etelah pondasi jadi, tepat di atas pondasi ini dibangun struktur kolom yang menjadi pegangan bagi dinding bangunan.

(8)

Langka%&$angka% 'enger(aan )

". Buatlah galian tanah dengan ukuran sesuai diameter pipa beton di lokasi yang akan dibangun  pondasi dengan menggunakan cangkul. /ntuk mempermudah pekerjaan penggalian tanah, pakai

cangkul yang memiliki pegangan lebih pendek.

2. -etelah galian tanah telah mencapai kedalaman sekitar <0"00 cm, masukkan pipa beton yang  pertama ke dalamnya. atihati saat memindahkan pipa beton ini dan pastikan tepat masuk ke

dalam lubang galian tanah.

. (anjutkan kembali penggalian tanah di tempat rencana pembuatan pondasi tersebut. 1ngat,

lakukan pekerjaan ini dengan lebih hatihati mengingat sudah ada pipa beton di dalamnya. ?angan khaatir, selama )nda meneruskan penggalian tanah, pipa beton akan turun le4elnya sesuai dengan kedalaman permukaan tanah di dalam lubang galian.

6. Pekerjaan penggalian tanah dihentikan setelah mencapai lapisan tanah yang keras. Biasanya lapisan tanah ini berada di kedalaman yang berkisar antara 2 meter.

5. -etelah itu, masukkan pipa beton kedua ke dalam lubang galian tepat di atas pipa yang pertama. asukkan lagi pipa berikutnya hingga ketinggian susunan pipa beton setara dengan le4el

 permukaan tanah. ek sekali lagi untuk memastikan pipapipa beton tersebut tersusun dengan  benar.

9. )gar susunan pipapipa beton terangkai kuat, )nda bisa menambal celahcelahnya dengan adukan semen dan pasir. Biarkan tambalan ini selama beberapa saat agar mengering sebelum )nda benarbenar menutup sumuran.

C. Buat adukan beton sebagai pengisi pondasi sumuran yang terdiri atas semen, pasir, kerikil, dan air. Pastikan semua bahanbahan ini tercampur rata sebelum digunakan.

<. asukkan batu kali terlebih dahulu ke dalam sumuran hingga ketinggiannya mencapai 50 cm. 'uangkan adukan beton di atasnya. )tur sedemikian rupa agar adukan beton ini bisa masuk ke celahcelah tumpukan batu kali dan mengikatnya.

(9)

D. asukkan lagi batubatu kali ke dalam sumuran tadi sampai ketinggiannya bertambah 50 cm. ?angan lupa tuangkan lagi adukan beton di atas gundukan batu kali tersebut. 3emikian langkah langah seterusnya hingga seluruh 4olume sumuran terisi penuh oleh batu kali dan adukan beton. "0. 3i bagian atas pondasi sumuran ini, )nda bisa melakukan pekerjaan pembesian untuk

Gambar

Gambar : pondasi sumuran

Referensi

Dokumen terkait

Itjen SKPD: Kepala SKPD Pejabat Eselon IV yg mempunyai Tusi di bidang evaluasi dan pelaporan Hambatan/Kendala dalam melaksanakan Capaian Kinerja 4. Laporan capaian

Pada saat Peraturan Menteri ini mulai berlaku, Modul Fotovoltaik Silikon Kristalin yang beredar dan telah memiliki sertifikat IEC 61215 sebelum Peraturan Menteri

Berdasarkan hasil pemaparan rumusan masalah, data hasil penelitian dan pembahasan pada penelitian, penulis menarik kesimpulan hasil pengukuran setelah dilakukan eksperimen terhadap

Daftar Masalah Prioritas dan Solusi No Permasalahan Mitra Solusi yang Ditawarkan 1 Belum bisa menemukan cara atau metode promosi yang lebih baik khususnya untuk menembus

Sesuai dengan masalah tersebut maka dapat diketahui tujuan dari penelitian ini adalah Untuk Mengetahui Partisipasi Masyarakat Dalam Program Wajib Belajar 12 Tahun Di

Lebih dulu, metoda analisis komposisi diujikan terhadap sampel standar bahan superkonduktor Bi-Sr-Ca-Cu-O rasa 1112, 2212 clan 2223 daTi STREM, yang kemudian dilakukan terhadap

Bentuk komitmen dari komitmen normatif yang ditemukan pada guru MIN Beji, antara lain tidak tertarik pada tawaran organisasi lain yang mungkin lebih baik dari MIN Beji,