• Tidak ada hasil yang ditemukan

MASALAH TRANSSHIPMENT: Model Dasar da11 Variasi-Variasinya. Oieh: ENDANG KURNIASIH G

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "MASALAH TRANSSHIPMENT: Model Dasar da11 Variasi-Variasinya. Oieh: ENDANG KURNIASIH G"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

MASALAH TRANSSHIPMENT:

Model Dasar da11 Variasi-Variasinya

Oieh:

ENDANG KURNIASIH

G 26.1173

JURUSAN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAhl

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(2)

, A 3 7 9&.+,<.

'

".

. .

Narrtutz aku berkata. baliwa hidup trrentatrg kegelapatr, kecZili 7ika i d ; dorongmr; setnun doro- ngan burn belaka, kecuali jika a net~getah;an. Dart segala pet~geta%uiitr adalah hattipa, kecuali jika nda pekerjaan. Dan segetr

8

pekerjnnn ndalah sin-sin, kecunli jika:dda kecintantr. Dan al~nkah

yatrg dittarnaknrr bekerja dettgnn r a n cittm ? Lakmtm metretrun knin.benntrg dirarik dari jnarrrttgmu. Seolah-olah kehihrnulah yatrg nkan rnetrgettakatr kairr itu

.. .

" '

(KHALIL GIBRAN dalatrt 'Satrg Nabi ')

Tulisan bti kupersnnbahkatr ur~tuk B a l ~ ~ k , Ibu doti adik-adikku serra sohnbat-snhrr- barku..

. . .

. . .

. . .

. . .

. . .

.

(3)

ENDANG

KURNIASIH. Masalah Tmnsshipment: Model Dasar dan Variasi-Variminya (di

bawah bimbingan Dr. D.

S.

Priyarsono dan Dm. Prapto T r i Supriyo).

Model transshipment merupakan perluasan dari model transportasi. Perbedaannya adalah, pada model transshipment semua simpul berpotensi menjadi tempat persinggahan barang atau titik trans- shipment, sedang pada model transportasi pengiriman barang langsung dari gudang yang kelebihan barang ke gudang yang membutuhkan barang.

Dalam model transshipment diasumsikan bahwa

1. barang yang dikirim adalal~ homogen,

2. biaya penyimpanan tidak diperhitungkan,

3. alat pengangkutan telah ditentukan untuk pengiriman barang dari suatu gudang ke gudang lain, 4. biaya pengiriman barang dari suatu gudang ke gudang lain dihitung untuk tiap unit barang,

5. biaya pemindahan pada titik transshipment dihitung untuk tiap unit barang yang dipindahkan.

Langkah-langkah yang ditempuh untuk menyelesaiknn masalah transshipment adalah, 1. membuat model trasshipment,

2. mengubah model transshipment menjadi model transportasi, 3. mencari solusi fisibel basis,

4. mencari solusi optimal.

Dengan menggunakan model trasshipment dasar dapat dibentuk variasi-variasi kasus, antara lain kasus-kasus dimana

1. total penawaran lebii besar dari pada total pertnintaan,

(pada kasus ini dapat ditambahkan kapasitas tempat tujuan khayal), 2. total penawaran lebih kzcil dari pada total permintam,

(pada kasus ini dapat ditambahkan kapasitas sumber khayal), 3. masalah biaya pe~nindahan sama dengan nol,

(kasus ini dapat diselesaikan dengan dua cara yaitu, dengan langsung rnenggunakan model trans- portasi atau dengan menggunakan model transshipment),

4. terdapat masalah sumber sejati dan tempat tujuan sejati,

(kasus ini menunjukkan adanya simpul yang tidak menjadi tempat persinggahan barang atau titik transshipment),

5. terdapat masapall ti& semua rute dapat dilalui,

(4)

MASALAH TRANSSHIPMENT:

Model Dasar dan Variasi-Variasinya

Oleh:

ENDANG KURNIASIH

G 26.1173

Karya Ilmiah

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar

SARJANA MATEMATIKA

pada Fakultas Matematika dan Ilrnu Pengetahuan Alan]

Institut Pertanian Bogor

JURUSAN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(5)

Judul Karya Ilmiah

:

MASALAH TRANSSHIPMENT:

Model Dasar dan Variasi-Variasinya

Nama Mahasiswa

:

Endang Kurniasih

Nomor Pokok

:

G 26.1173

Menyetujui:

\

Dr.

D.

S. Priyarsono

Pembimbing I

Drs. Prapto Tri Supriyo

Pernbi~nbing

I1

Dr.

D. S. Priyarsono

Ketua Jurusan Matematika

(6)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Tegal pada tanggal 19 April 1970 sabagai anak pertama dari lima bcrsauda- ra. Jenjang pandidikan panulis dimulai di SD Negri Tegalsari V Tagal pada tahun 1977. Pcnulis menyelesaikan pendidikan S D selama enam tahun, yang kemudian melanjutkan pendidikan ke SMP Negri V1 Tegal dan lulus pada tahun 1986. Pada tahun 1989 panulis lulus dari SMA Nagri I1 Tegal dan diterima menjadi mahasiswa Institut Pertanian Bogor melalui jalur USMI. Setahun kemtldian penulis diterima di Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam dan mami- lih program studi Matematika Ekonomi.

Kuliah Kerja Nyata dijalani penulis di Koperasi Produksi Susu dan Peternakan Sapi Perah Bogor (KPS-Bogor) pada bulan Fehwari sampai April 1993.

(7)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, akhirnya penulis dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul Masalah Trans- shipment: Model Dasar dan Variasi-Variasinya.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Dr. D. S. Priyarsono dan Bapak Drs. Prapto Tri Supriyo selaku pembimbing, yang telah banyak mernberi saran dan nasehat selama penulis menyusun tugas akhir ini,

2. staf pengajar Jumsan Matematika IPB yang telah memberi bekal ilmu maternatika, 3. staf perpustakaan Jurusan Matematika IPB,

4. semua pihak yang telah rnemhantu dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini masih jauh dari sernpurna, untuk itu penulis mengha- rapkan saran dan kritik yang rnembangun.

Tidak lupa penulis mohon maaf jika ada kata-kata yang tidak berkenan dalam tugas akhir ini. Akhimya penulis berharap sernoga tulisan ini bermanfaat bagi yang memerlukan.

Bogor, November 1994

(8)

DAFTAR IS1

Halaman DAFTAR IS1

...

I ..

...

DAFTAR TABEL I I ... DAFTAR GAMBAR

...

111 PENDAHULUAN

...

I Asurnsi

...

I Pem~nusan Masalah

...

I

...

LANDASAN TEORI I SOLUSl FISIBEL

...

I SOLUSl BASIS

...

2

Detinisi Bebas Linear dan Kombinasi Linear

...

2

Twri Yang Barhubungan dengan Penjelasan Solusi Basis

...

2

SOLUSI FlSlBEL BASIS

...

4

SOLUSI OPTIMAL

...

4

KONSEP DASAR MODEL TRANSSHIPMENT

...

4

BEBERAPA KASUS DALAM MODEL TRANSSHIPMENT

...

6

MODEL TAK-SEIMBANG

...

6

MASALAH TOTAL PENAWARAN LEBIH BESAR DARI TO- TAL PERMINTAAN

...

6

MASALAH TOTAL PENAWARAN LEBIH KECIL DARI TO- TAL PERMINTAAN

...

7

MASALAH BlAYA PEMINDAHAN SAMA DENGAN NOL

...

7

MASALAH SUMBER SWAT1 DAN TEMPAT TUJUAN SEIATl

...

8

(9)

DASAR PENCARIAN SOLUSI FISIBEL BASIS PADA MASALAH TRANSSHIP-

MENT..

...

OPTIMALISASI MODEL TRANSSHIPMENT

...

DASAR TEKNIK SEDERHANA MASALAH TRANSPORTASI.

...

PENERAPAN..

...

PENYELESAIAN MASALAH TRANSSHIPMENT DENGAN MODEL SE-

IMBANG

...

TOTAL PENAWARAN LEBIH BESAR DARI PADA TOTAL PERMIN- TAAN

...

TOTAL PENAWARAN LEBIH KECIL DARI PADA TOTAL PERMIN-

TAAN

...

PEMECAHAN UNTUK BlAYA PEMINDAHAN SAMA DENGAN NOL

...

Dengan Model Transportasi

...

Dengan Model Transshipmant

...

CONTOH MODlFlKASI MODEL TRASSHIPMENT

...

...

KESIMPULAN

DAFTAR PUSTAKA

...

(10)

DAFTAR

TABEL

Halaman Lampiran

1. Tabel transportasi pada model transshipment seimbang

... ... . . .... .

.

.. . . .

..

.

.

. . ... . .. .

22

2. Tabel transportasi model transshipment dengan total penawaran lebii besar dari pa-

da total permintam

...

... ....

...

23

3. Tabel transportasi model transshipment dengan total penawaran lebiih kecil dari pa-

da total permintaan

... ...

23

4. Tabel transportasi model transshipment pada biaya pemindahan sama dengan no1

(langsung mengynakan model transportasi)

.

.

. . .

.

.

. . ... . .

....

. .... . .

.

. . . . .. .. . . .. . . .

24

5. Tabel transportasi model transshipment pada kasus snmber sejati dan tempat tnju-

. .

an sejatl

... . ... ...

25

6. Biaya pemindahan, k e l e b i i barang dan kebutnhan barang pada contoh model transshipment seimbang.

... . .

....

. . .

.

. . .. . . .. .

...

. . .. . . ... .

....

. . .

...

. . . ... ..

26

7. Biaya pengiriman barang tiap unit dari simpul i ke simpul j

...

26

8. Pencarian solusi fisibel basis pada contoh model transshipment seimbang

...

27

9. Pencarian solusi fisibel basis barn tahap I pada contoh model transshipment se-

imbang

. . .

.

.

.

. . .

.

.

. . .

. . .

. .

.

.

.

.

.

. . .

.

. . . .. .

.

.

.

.

.

.

.

. . . .

. .

.

. .

.

.

. .. .

. . .

.

.

. .

.

.

27

10. Pencarian solusi fisibel basis baru tahap I1 yang mempakan solusi optimal pada

contoh model transshipment seimbang.

....

...

28

11. Peucarian solusi fisibel basis pada contoh model transshipment total penawaran

lebib besar dari pada total permintaan..

....

....

... ..

28

12. Pencarian solusi fisibel basis barn yang merupakan solwi optimal pada conto11

model transshipment total penawaran lebib besar dari pada total permintaan..

. .. . . .

29

13. Pencarian solusi fisibel basis pang mempakan solusi optimal pada contoh model

transshipment total penawaran lebih kecil dari pada total permintaan..

. . .

..

. .

. . . .. . . .

29

14. Pencarian solusi fisibel basis pada contoh model transshipment dengan biaya pe-

mindahan sama dengan no1 (iangsung mengynakan model tansportasi)

...

.

30

15. Pencarian solusi fisibel basis pada contoh model tra~lsshipment dengan biaya pe-

mindahan sama dengan no1 (mengynakan model transshipment)

.. . .

. .

. . . .. . . .

.

..

. . . .

30

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Di samping itu, dapat disimpulkan pula mengenai keutamaan kandungan isi NGCBCC adalah (1) memuat teks Khutbah Iedul Fitri dan teks Khutbah Iedul Adha, penyimpangan

gugus asetil yang berasal dari senyawa anhidrida asam asetat. Mengetahui sifat-sifat dan kegunaan dari acetanilide.. 2. Untuk mengetahui cara pembuatan acetanilide dari anhidrida

Fisika merupakan ilmu pengetahuan yang didasarkan pada eksperimen berbagai penenemuan dan pengembangan diperoleh melalui pengukuran, pengukuran besaran

bilangan bulat. Kemudian siswa juga belum merubah dari pecahan biasa menjadi pecahan campuran kembali. Pada jawaban yang tertulis pemahaman siswa kurang baik. Siswa

dengan transaksi yang dilakukan setiap saat. Sistem pencatatan yang terkomputerisasi juga mendukung pemilik dalam rangka pengambilan keputusan. Keuntungan yang dapat

Untuk itu, pada Rubrik Kinerja, kami sajikan Pemberian Sanksi terhadap Penyedia Barang/Jasa yang Lalai pada Masa Pemeliharaan Pekerjaan, Analisis Indeks Kepuasan

Perpustakaan sekolah dasar merupakan salah satu jenis perpustakaan sekolah yang diselengarakan di lingkungan sekolah dasar, sama halnya dengan jenis