• Tidak ada hasil yang ditemukan

TUGAS AKHIR PRODI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TUGAS AKHIR PRODI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL"

Copied!
97
0
0

Teks penuh

(1)

PEDOMAN PENULISAN

TUGAS AKHIR

PRODI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL FAKULTAS ILMU PEMERINTAHAN DAN BUDAYA

UNIVERSITAS INDO GLOBAL MANDIRI

PALEMBANG

(2)
(3)

ii

PEDOMAN PENULISAN

TUGAS AKHIR

PRODI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

PEDOMAN PENULISAN : PROPOSAL TUGAS AKHIR (KARYA) PROPOSAL TUGAS AKHIR (SKRIPSI)

LAPORAN TUGAS AKHIR (KARYA) LAPORAN TUGAS AKHIR (SKRIPSI)

Edisi 3 Tim Penyusun A. Erwan Suryanegara, M.Sn

Aji Windu Viatra, M.Sn Yosef Yulius, S.Sn

PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

FAKULTAS ILMU PEMERINTAHAN DAN BUDAYA

UNIVERSITAS INDO GLOBAL MANDIRI PALEMBANG

(4)
(5)

iv

KATA PENGANTAR

Buku Panduan Tugas Akhir Jenjang Program Sarjana Strata I Program Studi Desain Komunikasi Visual, Fakultas Ilmu Pemerintahan dan Budaya, Universitas Indo Global Mandiri Palembang merupakan salah satu upaya untuk menciptakan suasana kondusif yang diperlukan oleh Mahasiswa dan Dosen Pembimbing guna menghasilkan suatu karya akhir yang optimal. Adapun tujuan umum penyelesaian tugas akhir ini adalah :

1. Mahasiswa dituntut untuk dapat membuat suatu dasar perencanaan kerja yang baik guna mencapai hasil akhir yang sesuai dengan pemikiran yang telah direncanakan.

2. Mahasiswa dituntut untuk dapat mengerjakan proses pendataan secara aktual berdasarkan metode-metode pengumpulan data yang ada.

3. Mahasiswa dituntut untuk mampu mengolah dan menganalisis data secara sistematis logis dan mampu mempresentasikan konsep kreatifitas dalam membuat kesimpulan dan memberikan saran serta menuangkannya ke dalam suatu karya visual yang berupa media desain komunikasi visual.

4. Mahasiswa mampu untuk menjalankan aktivitas belajar secara mandiri, menghadapi berbagai hambatan yang mungkin terjadi selama penyusunan Tugas Akhir serta mencari alternatif solusi untuk penyelesaiannya.

Untuk mencapai tujuan tersebut dirasakan perlunya dibuat peraturan yang meliputi masalah :

1. Pelaksanaan Tugas Akhir 2. Pelaksanaan Sidang Tugas Akhir

3. Penulisan Laporan Pertanggungjawaban Tertulis Tugas Akhir

Sebagai bukti tertulis proses kerja dan menjadi salah satu bahan rujukan pada saat Sidang Tugas Akhir, maka buku ini wajib dipelihara sebaik-baiknya dan dirawat supaya tidak hilang/rusak. Buku Panduan Tugas Akhir diharapkan dapat meningkatkan mutu karya yang dapat dipertanggungjawabkan secara akademik.

Palembang, Nopember 2013

A. Erwan Suryanegara, M.Sn Kaprodi Desain Komunikasi Visual

(6)
(7)

vi

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ... ii

Daftar Isi ... iii

I. Tugas Akhir ... 1

A. Maksud dan Tujuan ... 1

B. Pertanggungjawaban Tertulis Tugas Akhir ... 1

C. Persyaratan Mengikuti Tugas Akhir ... 2

II. Pengajuan dan Pelaksanaan Proposal Tugas Akhir ... 3

A. Prosedur Pengajuan Proposal Tugas Akhir ... 3

B. Format dan Isi Proposal Tugas Akhir... 4

III. Pelaksanaan Tugas Akhir ... 7

A. Pelaksanaan dan Penjadwalan Tugas Akhir ... 7

B. Pelaksanaan Sidang Preview Tugas Akhir ... 9

C. Tata Tertib Tugas Akhir ... 10

D. Sanksi ... 10

IV. Pertanggungjawaban Tugas Akhir ... 11

A. Ujian Tugas Akhir ... 11

B. Persyaratan Mengikuti Sidang Ujian Tugas Akhir ... 11

C. Penilaian Tugas Akhir ... 12

D. Aplikasi Final Tugas Akhir ... 13

V. Format dan Isi Tugas Akhir ... 15

A. Bagian Awal ... 15

B. Bagian Isi ... 18

C. Bagian Akhir ... 26

D. Contoh Sistematika Penulisan Laporan Tugas Akhir ... 28

VI. Bahasa dan Teknik Penulisan ... 45

A. Bahasa ... 45

B. Pengetikan ... 46

C. Teknik Penulisan ... 48

Lampiran ... 55 A. Contoh Penulisan Bagian-Bagian Halaman ... B. Lembar Kartu Asistensi Tugas Akhir ...

(8)
(9)

2

I. TUGAS AKHIR

A. Maksud dan Tujuan

Setiap Mahasiswa Program Sarjana Strata 1 Program Studi Desain Komunikasi Visual, pada semester terakhir dari masa studinya wajib mengambil mata kuliah Tugas Akhir / Skripsi. Mata Kuliah ini merupakan tahap akhir dari proses pembelajaran, yang merupakan kulminasi atau puncak dari semua kemampuan kognitif, afektif, dan motorik mahasiswa. Peserta Tugas Akhir (TA) diharapkan dapat menghasilkan karya dan penelitian Desain Komunikasi Visual terbaik dari suatu proyek tertentu. Hasil Karya Tugas Akhir dapat dicantumkan dalam portofolio mereka yang akan membantu dalam memulai profesi sebagai desainer grafis. Proses Tugas Akhir akan berjalan selama 16 minggu yang akan diakhiri dengan Sidang Tugas Akhir. Agar pelaksanaan pembuat Tugas Akhir dapat berjalan dengan semestinya maka perlu ada peraturan untuk persyarat, pelaksanaan, dan penjadwalan, kelompok bimbingan serta sanksi.

B. Pertanggungjawaban Tertulis Tugas Akhir

Program studi Desain Komunikasi Visual sebagai lembaga pendidikan tinggi Universitas Indo Global Mandiri Palembang, dalam kurikulum jenjang S1 memberi nama matakuliah terakhirnya atau sebagai puncak untuk mengakhiri studi dengan sebutan

TUGAS AKHIR, disingkat TA. Bobot kredit TA S1 adalah 6 sks. Prodi Desain Komunikasi

Visual memiliki minat studi Tugas Akhir berupa Penciptaan Karya dan Penulisan Skripsi. Tugas Akhir Karya berupa penciptaan karya desain dan pameran dilengkapi dengan pertanggungjawaban tertulis, sedangkan Tugas Akhir Skripsi berupa seminar dan penyusunan skripsi. Selanjutnya, untuk pengukuhan mahasiswa sebagai calon sarjana seni, karya atau skripsi harus disajikan dan dipertahankan dalam sidang ujian TA.

Persyaratan TA yang dapat diajukan untuk memperoleh gelar Sarjana Seni adalah, sebagai berikut :

1. Karya Desain atau hasil Skripsi memiliki orisinalitas dan kualitas

2. Mahasiswa mampu menunjukan kemandirian dalam memilih topik atau gagasan, dan mengaplikasikan metode penciptaan atau penulisan ilmiah tertentu yang dipilih untuk karya desain atau hasil penelitian skripsinya

3. Mahasiswa mampu mencari dan memecahkan solusi masalah-masalah di bidang seni yang sedang berkembang di masyarakat

(10)

3

4. Memiliki manfaat yang nyata untuk perkembangan karya desain dan penelitian dalam bidang seni.

C. Persyaratan Mengikuti Tugas Akhir 1. Persyaratan Administratif

a. Mahasiswa Aktif dan terdaftar resmi di Universitas Indo Global Mandiri Palembang dengan mengisi Pendaftaran Ulang mahasiswa Program Studi Desain Komunikasi Visual

b. Tidak berstatus sebagai mahasiswa sedang cuti kuliah dan non-aktif

c. Mengisi KRS (Kartu Rencana Studi) untuk mengambil matakuliah terakhir : Tugas Akhir (Karya/Skripsi).

d. Telah melunasi kewajiban administrasi. 2. Persyaratan Akademik

a. Telah menempuh dan lulus semua Mata Kuliah Wajib, Mata Kuliah Umum, dan Mata Kuliah Pilihan dengan tidak ada nilai D atau E. Telah menempuh minimal 144 sks, dengan IPK minimal 2,75

b. Mengisi formulir Pengajuan Proposal Tugas Akhir yang ditandatangani oleh Dosen Pembimbing Akademik

c. Mengajukan proposal Tugas Akhir (Karya/Skripsi) dan usulan dosen pembimbing TA.

(11)

4

II. PENGAJUAN DAN PELAKSANAAN PROPOSAL TUGAS AKHIR

A. Prosedur Pengajuan Proposal TA

Prodi Desain Komunikasi Visual menganjurkan mahasiswa menyiapkan dirinya sedini mungkin untuk melaksanakan TA, baik berupa karya desain maupun berupa skripsi. Tugas Akhir adalah mata kuliah terakhir yang menjadi puncak pencapaian studi, berdasarkan hal ini untuk mencapai hasil kualitas TA yang maksimal dipersyaratkan sudah harus menyelesaikan semua mata kuliah dan mengikuti seminar dan ujian Proposal TA dengan tahap-tahap pengusulan sebagai berikut :

1. Pengajuan Pembimbing TA

Pembimbing TA terdiri dari dua orang, yaitu Pembimbing Utama (I) dan Pembimbing Pendamping (II), namun jika dipandang perlu dapat ditambah seorang lagi sebagai Pembimbing Pendukung, yakni dapat dimintakan bantuan tenaga konsultan akademik yang bukan berasal dari Universitas Indo Global Mandiri Palembang. Persyaratan akademik bagi Pembimbing TA adalah (a) Dosen pada Fakultas Ilmu Pemerintahan dan Budaya, Prodi Desain Komunikasi Visual, Universitas Indo Global Mandiri Palembang, (b) Yang bersangkutan minimal berderajat Magister atau Seniman/Desainer yang memiliki reputasi penghargaan nasional dan atau internasional.

Pengajuan Pembimbing TA, mahasiswa hendaknya memperoleh persetujuan dari calon dosen Pembimbing Utama TA. Pengusulan ini mahasiswa akan dibantu oleh Dosen Pembimbing Akademik dan sebaiknya dikonsultasikan sedini mungkin pada akhir semester 6. Pengajuan usul calon Pembimbing TA menggunakan formulir Usulan Pembimbing TA (tersedia di bagian Tata Usaha Akademik Fakultas Ilmu Pemerintahan dan Budaya). Keputusan tentang Pembimbing TA ditetapkan oleh Dekan Fakultas Ilmu Pemerintahan dan Budaya, dan Kaprodi Desain Komunikasi Visual, diumumkan pada akhir semester 7 atau awal semester 8.

2. Ketentuan Pengajuan Proposal TA

a. Proposal TA diajukan pada semester 7 atau paling lambat sebelum semester 8 sebagai prasyarat pendaftaran/pengisian KRS Tugas Akhir

b. Pengajuan Proposal TA minimal tiga judul c. Jumlah halaman proposal minimal 20 lembar

(12)

5

d. Proposal yang disarankan dibuat rangkap 3, ditandatangani oleh mahasiswa dan dosen Pembimbing Utama dilampiri fotokopi formulir Pengajuan Proposal TA dan diserahkan ke Tim Penilai Proposal TA melalui Subbag Tata Usaha Fakultas Ilmu Pemerintahan dan Budaya, Universitas Indo Global Mandiri Palembang

e. Proposal dipresentasikan mahasiswa dalam Ujian/Seminar proposal pada awal semester 8, dibahas dan diputuskan oleh Tim Penilai Proposal TA Fakultas Ilmu Pemerintahan dan Budaya

f. Keputusan diterima/tidaknya diumumkan paling lambat 1 minggu setelah Ujian/Seminar Proposal TA

g. Proposal yang diterima, diperbaiki, dan disahkan (ditandatangani Tim Penilai TA dan Dekan Fakultas Ilmu Pemerintahan dan Budaya) dibuat rangkap tiga; untuk mahasiswa, Dosen Pembimbing Utama, dan Dekan Fakultas Ilmu Pemerintahan dan Budaya.

3. Tim Penilai Proposal TA

a. Tim Penilai Proposal TA berjumlah 4-5 orang terdiri dari : 1) Dekan Fakultas Ilmu Pemerintahan dan Budaya 2) Kaprodi Desain Komunikasi Visual

3) Dosen Pembimbing I 4) Dosen Pembimbing II

5) Dosen Pembimbing Akademik

b. Tim Penilai Proposal TA bertugas menetapkan diterima-tidaknya proposal c. Ujian/Seminar Proposal TA dijadwalkan dua kali dalam satu semester B. Format dan Isi Proposal TA

1. Format Awal Proposal TA

Bagian ini terdiri dari sampul, halaman judul, dan halaman pengesahan.

a. Sampul/ halaman judul, isi dan susunan teks maupun logo UIGM Palembang pada sampul maupun halaman judul sama, kecuali untuk sampul menggunakan kertas manila berwarna abu-abu atau gray, halaman judul menggunakan kertas HVS berwarna putih ukuran A4S, dengan finishing jilid softcover.

b. Susunan teks dan logo UIGM Palembang dari atas ke bawah (contoh dilampiran), sebagai berikut :

1) Judul TA

(13)

6

3) Tujuan Tugas Akhir 4) Nama dan NIM

5) Nama Perguruan Tinggi 6) Tahun Pengesahan Proposal c. Halaman Pengesahan

Halaman Pengesahan berisi persetujuan Tim Penilai Proposal TA, ditandai dengan tandatangan, tanggal pengesahan, dan cap lembaga

d. Lembar Pembatas

Lembar Pembatas, berfungsi sebagai pembatas antar bagian bab laporan penulisan Tugas Akhir (Karya/Skripsi), berupa kertas HVS A4S 70 gram, berwarna merah (Tugas Akhir Karya), dan warna biru (Tugas Akhir Skripsi). Pada bagian lembar ini terdapat logo UIGM Palembang, 15 % dari layout halaman. e. Halaman Warna

Halaman yang memiliki keterangan gambar, lukisan, foto, grafik, denah, dan bagan, disarankan menggunakan kertas khusus dengan ukuran A4S atau ukuran menyesuaikan dengan keterangan yang akan disampaikan.

2. Format Isi Proposal Tugas Akhir Karya I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Rumusan Permasalahan C. Tujuan Perancangan D. Manfaat Perancangan II. Tinjauan Ide Perancangan III. Metode Perancangan IV. Landasan Teori

V. Sistematika Perancangan VI. Alur Pemikiran Perancangan VII. Jadwal Pelaksanaan Tugas Akhir VIII. Daftar Pustaka

(14)

7 3. Format Isi Proposal Tugas Akhir Skripsi

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Rumusan Permasalahan C. Batasan Masalah D. Tujuan Penelitian E. Manfaat Penelitian II. Tinjauan Pustaka III. Metode Penelitian IV. Landasan Teori V. Sistematika Penulisan VI. Alur Pemikiran Penelitian VII. Jadwal Pelaksanaan Tugas Akhir VIII. Daftar Pustaka

(15)

8

III. PELAKSANAAN TUGAS AKHIR

A. Pelaksanaan dan Penjadwalan Tugas Akhir

Ujian Tugas Akhir merupakan forum untuk mempertanggungjawabkan hasil karya perancangan dan hasil penelitian, berupa pameran karya desain dilengkapi dengan laporan pertanggungjawaban tertulis atau berupa skripsi di hadapan Dewan Penguji Tugas Akhir.

Ujian Tugas Akhir Karya Desain dan Skripsi meliputi; (1) Penilaian atas kualitas karya desain dan pameran atau kualitas skripsi (materi, metode penelitian, teknik, dan bahasa penulisan), (2) pertanggungjawaban tertulis karya desain dan skripsi, (3) menguji penguasaan materi. Sidang Ujian Tugas Akhir diadakan satu jam setelah pameran karya desain.

Durasi pameran karya desain diadakan pada hari yang sama dengan waktu ujian sidang tugas akhir, disediakan waktu 20-30 menit untuk penilaian karya desain. Sidang ujian tugas akhir (Karya/Skripsi), sebagai berikut :

a) Presentasi mahasiswa 10-15 menit b) Masing-masing penguji 15-20 menit c) Administrasi ujian 15-30 menit

Tugas Akhir dilaksanakan pada Semester ke 8 dan berlangsung selama 1 semester (16 minggu). Program Studi Desain Komunikasi Visual, Fakultas Ilmu Pemerintahan dan Budaya, Universitas Indo Global Mandiri Palembang tidak menyediakan ruangan khusus bagi Mahasiswa untuk mengerjakan karya Tugas Akhir. Karena itu Mahasiswa dituntut untuk dapat bekerja mandiri, dan disiplin terhadap waktu.

1. Persyaratan Mengikuti Ujian TA

Setelah mahasiswa melaksanakan perancangan karya desain atau melakukan penelitian skripsi, serta menyusun pertanggungjawaban tertulis, mahasiswa diwajibkan untuk mengikuti ujian TA atau sidang akhir, dengan syarat-syarat sebagai berikut :

a. Melaksanakan Sidang Preview 1 dan 2

b. Surat Persetujuan Dosen Pembimbing TA Mengikuti Sidang Ujian Tugas Akhir c. Menyerahkan Transkrip Nilai terakhir, dengan menyatakan telah menempuh

dan lulus semua mata kuliah wajib, umum, dan pilihan sebanyak minimal 144 sks, dengan IPK minimal 2,75, tanpa nilai D atau E

(16)

9

d. Menyerahkan 5 Rangkap copy Laporan Pertanggungjawaban Tertulis Tugas Akhir (Karya Desain/Skripsi), sesuai dengan jumlah Dewan Penguji TA

e. Sertifikat (terakreditasi) TOEFL dengan skor : 400

f. Karya Desain dengan display pameran (khusus TA Karya Desain)

g. Site plan panel karya pameran, dikumpulkan 7 hari sebelum Sidang Tugas Akhir dilaksanakan.

h. Peserta yang tidak memenuhi persyaratan dan tidak tepat waktu yang telah ditentukan akan dikenakan sidang tunda atau Peserta tersebut dipersilahkan mendaftar kembali pada semester berikutnya dengan proposal judul baru. 2. Bentuk Perkuliahan

a. Pemantauan langsung dalam bentuk asistensi oleh pembimbing atau konsultan yang terkait (waktu tentatif).

b. Kuliah umum pendukung dan segala hal yang mendukung proses dan pelaksanaan Tugas Akhir.

3. Waktu Pelaksanaan Tugas Akhir

SCHEDULE PELAKSANAAN TUGAS AKHIR

TAHAP WAKTU KEGIATAN Keterangan

I Minggu ke-1 Awal Perkuliahan Konsultasi Dosen Pembimbing TA

II Minggu ke-5 Sidang Preview 1 Dosen Pembimbing, Tim Panitia TA III Minggu ke-14 Sidang Preview 2 Dosen Pembimbing, Tim Panitia TA IV Minggu ke-15 Persiapan Sidang Tugas Akhir Mahasiswa Peserta TA

V Minggu ke-16 Sidang Ujian Tugas Akhir Dewan Penguji TA

VI Minggu ke-20 Revisi TA Sesuai Batas Waktu yang Ditentukan

Catatan :

Apabila peserta TA tidak mencapai STANDAR TARGET PERKEMBANGAN pada tahap tersebut (KARYA/SKRIPSI), maka peserta tersebut akan diberi nilai E / Tidak Lulus langsung dan dipersilahkan mendaftar kembali pada semester berikutnya dengan proposal judul baru.

4. Proses Bimbingan TA

Peserta TA diwajibkan melakukan Bimbingan Tatap Muka / Konsultasi dengan Pembimbing TA, selama 16 minggu dengan jumlah total sebanyak minimum 16 x Bimbingan dengan Pembimbing TA sebanyak :

Awal Perkuliahan ke Preview 1 : 4 x Preview 1 ke Preview 2 : 8 x Preview 2 ke Sidang TA : 4 x

(17)

10 B. Pelaksanaan Sidang Preview TA

1. Sidang Preview 1

Sidang Preview 1, peserta TA diwajibkan telah memenuhi beberapa tahap perkembangan TA, yaitu tahap Bab I, II, Bab III yang telah disetujui Pembimbing TA. Peserta TA memaparkan Proyek Tugas Akhir dalam bentuk presentasi dan laporan tertulis berdasarkan proses pengumpulan data yang telah dilakukan dan didapatkan. Persyaratan mengikuti Sidang Preview 1, sebagai berikut :

a) Peserta TA telah memenuhi bimbingan dengan Pembimbing dengan jumlah minimum 4x

b) Menyerahkan fotocopi Laporan sementara Bab I, Bab II, dan Bab III, dirangkap 3 buah

c) Peserta TA menyertakan segala bentuk hasil data yang telah dilakukan, seperti : data tertulis, desain, sketsa, gambar, foto, dan video.

d) Buku panduan Tugas Akhir. 2. Sidang Preview 2

Sidang Preview 2, peserta TA diwajibkan telah memenuhi beberapa tahap perkembangan TA, yaitu tahap Bab I, II, Bab III, dan Bab IV yang telah disetujui Pembimbing TA. Tahap ini merupakan penentuan peserta TA untuk melanjutkan ke tahap Sidang Ujian Tugas Akhir. Peserta TA mempresentasikan proses Tugas Akhir dan laporan pertanggungjawaban tertulis berdasarkan revisi dan perkembangan yang telah dilakukan. Persyaratan mengikuti Sidang Preview 2, sebagai berikut :

a) Peserta TA telah memenuhi bimbingan dengan Pembimbing dengan jumlah minimum 12x

b) Menyerahkan fotocopi Laporan sementara Bab I, Bab II, Bab III, dan Bab IV dirangkap 3 buah

c) Peserta TA menyertakan segala bentuk hasil data yang telah dilakukan, seperti : laporan penelitian tertulis, contoh karya desain, sketsa, gambar, foto, dan video. d) Buku Panduan Tugas Akhir.

3. Sidang Preview 3 atau Ujian Tugas Akhir

Sidang Preview 3 atau Final Ujian Tugas Akhir merupakan tahap penentuan peserta TA untuk mempertanggungjawabkan Tugas Akhir (Karya/Skripsi) dihadapan Dewan Penguji Tugas Akhir. Perkembangan Karya atau Skripsi TA sudah mencapai tahap

(18)

11

akhir Karya Desain dan Laporan Pertanggungjawaban tertulis TA. Persyaratan mengikuti Sidang Preview 3, sebagai berikut :

a) Peserta TA telah memenuhi bimbingan dengan Pembimbing dengan jumlah minimum 16x

b) Menyerahkan fotokopi Laporan sementara Bab I, Bab II, Bab III, Bab IV, dan Bab V dirangkap 3 buah

c) Peserta TA menyertakan segala bentuk hasil data yang telah dilakukan, seperti : laporan penelitian tertulis, contoh karya desain, sketsa, gambar, foto, dan video. d) Menyertakan materi pembahasan analisa data (khusus TA skripsi)

e) Menyertakan karya desain yang telah diaplikasikan (khusus TA karya) f) Buku Panduan Tugas Akhir.

C. Tata Tertib Pelaksanaan Sidang Ujian Tugas Akhir 1. Berpakaian dan penampilan rapi

2. Bersikap professional 3. Peserta wajib mengenakan :

a) Pria : kemeja putih lengan panjang, celana hitam panjang bahan, sepatu tertutup

b) Wanita : kemeja putih lengan panjang, rok hitam/celana hitam panjang, sepatu tertutup.

4. Peserta wajib hadir sebelum 15 menit waktu acara sidang ujian TA D. Sanksi

1. Setiap pelanggaran yang dilakukan menjadi catatan Tim Panitia Tugas Akhir dan akan memberikan peringatan dan selanjutnya dengan persetujuan Dekan Fak. Ilmu Pemerintahan dan Budaya, dan Ketua Program Studi DKV akan menghentikan secara sepihak, dengan mengeluarkan nilai E (tidak lulus langsung). Peserta tersebut dipersilahkan mendaftar kembali pada semester berikutnya dengan proposal judul baru.

2. Para Pembimbing akan melaporkan setiap tindakan yang merugikan/menggangu proses TA yang terjadi pada peserta. Semua catatan yang ada (positif/negative) akan dilaporkan kepada Tim Panitia Tugas Akhir.

(19)

12

IV. PERTANGGUNGJAWABAN TUGAS AKHIR

A. Ujian Tugas Akhir

Ujian Tugas Akhir merupakan forum untuk mempertanggungjawabkan hasil karya perancangan dan hasil penelitian, berupa pameran karya desain dilengkapi dengan laporan pertanggungjawaban tertulis atau berupa skripsi di hadapan Dewan Penguji Tugas Akhir.

Ujian Tugas Akhir Karya Desain dan Skripsi meliputi; (1) Penilaian atas kualitas karya desain dan pameran atau kualitas skripsi (materi, metode penelitian, teknik, dan bahasa penulisan), (2) pertanggungjawaban tertulis karya desain dan skripsi, (3) menguji penguasaan materi. Sidang Ujian Tugas Akhir diadakan satu jam setelah pameran karya desain.

Durasi pameran karya desain diadakan pada hari yang sama dengan waktu ujian sidang tugas akhir, disediakan waktu 20-30 menit untuk penilaian karya desain. Sidang ujian tugas akhir (Karya/Skripsi), sebagai berikut :

1. Presentasi mahasiswa 10-15 menit 2. Masing-masing penguji 15-20 menit 3. Administrasi ujian 15-30 menit

B. Persyaratan Mengikuti Sidang Ujian Tugas Akhir 1. Melaksanakan Sidang Preview 1 dan 2

2. Surat Persetujuan Dosen Pembimbing TA Mengikuti Sidang Ujian Tugas Akhir 3. Menyerahkan Transkrip Nilai terakhir, dengan menyatakan telah menempuh dan

lulus semua mata kuliah wajib, umum, dan pilihan sebanyak minimal 144 sks, dengan IPK minimal 2,75, tanpa nilai D atau E

4. Menyerahkan 5 Rangkap copy Laporan Pertanggungjawaban Tertulis Tugas Akhir (Karya Desain/Skripsi), sesuai dengan jumlah Dewan Penguji TA

5. Sertifikat (terakreditasi) TOEFL dengan skor : 400

6. Karya Desain dengan display pameran (khusus TA Karya Desain)

7. Site plan panel karya pameran, dikumpulkan 7 hari sebelum Sidang Tugas Akhir dilaksanakan.

(20)

13

8. Peserta yang tidak memenuhi persyaratan dan tidak tepat waktu yang telah ditentukan akan dikenakan sidang tunda atau Peserta tersebut dipersilahkan mendaftar kembali pada semester berikutnya dengan proposal judul baru.

C. Penilaian Tugas Akhir 1. Penilaian

Rincian penilaian meliputi, yaitu : a. Penguasaan Materi TA

1) Permasalahan ( riset, landasan teoritik, faktual) 2) Pemecahan masalah

3) Proses berfikir dan wawasan keilmuan 4) Pembahasan

b. Perancangan Karya Desain (TA karya) 1) Ide dan kreatifitas

2) Konsep perancangan 3) Strategi perancangan

4) Estetik dan penguasaan teknis 5) Aplikasi media desain

c. Penelitian (TA skripsi) 1) Ide dan kreatifitas 2) Metode penelitian 3) Landasan teori

4) Analisis materi penelitian 5) Kesimpulan dan saran d. Presentasi

1) Penyajian materi dan pemaparan lisan yang jelas, singkat, padat, dan tepat 2) Sikap

3) Berinteraksi aktif

e. Proses Perancangan atau Penelitian TA 1) Evaluasi Preview 1 dan 2

2) Lembar Asistensi

(21)

14

Nilai akumulasi akhir akan dikonversi menjadi HURUF. Rincian penilaian, sebagai berikut :

NILAI HURUF BOBOT PAP NILAI

A : Sangat Baik 4 80 - 100 A

B : Baik 3 68 – 79 B

C : Cukup 2 56 – 67 C

D : Kurang 1 35 - 55 D

E : Gagal 0 0 – 34 E

2. Peserta Dinyatakan LULUS

a) Nilai akhir yang diperoleh adalah 56 – 100

b) Apabila menyelesaikan perbaikan tepat waktu, sesuai yang ditentukan oleh Dewan Penguji TA. Batas perpanjangan waktu perbaikan TA karya desain atau skripsi (karya/laporan) adalah maksimal 30 hari/4 minggu/1 bulan.

3. Peserta Dinyatakan TIDAK LULUS a) Nilai akhir dibawah 55

b) Peserta dinyatakan gagal dan mendapat nilai E, apabila peserta belum memenuhi standar sidang oleh Dewan Penguji Sidang Tugas Akhir atau tidak menyelesaikan perbaikan tepat waktu.

4. Ujian Ulangan

a) Tidak ada ujian ulangan/perbaikan untuk hasil karya desain atau skripsi

b) Ujian ulangan diadakan jika keadaan memaksa dan hanya untuk sidang ujian pertanggungjawaban tertulis, karya desain atau skripsi, dan diadakan di dalam semester yang sama

c) Nilai ujian ulangan maksimal B

d) Biaya sidang ujiang ulangan ditanggung mahasiswa, dan jumlahnya diatur ketentuan tersendiri.

D. Aplikasi Final Tugas Akhir

1. Setelah mahasiswa mengikuti sidang ujian tugas akhir, ia bertanggungjawab untuk memperbaiki (revisi) karya desain atau skripsi dan laporan pertanggungjawaban tertulisnya. Hasil perbaikan bersifat final, tidak ada kesalahan atau bebas ralat, termasuk penyelesaian administratif

2. Waktu perbaikan yang diberikan paling lama satu bulan, terhitung sejak tanggal sidang ujian tugas akhir. Apabila dalam waktu telah ditentukan perbaikan belum

(22)

15

selesai, kelulusannya dibatalkan dan mahasiswa tersebut diwajibkan menempuh ujian tugas akhir pada semester berikutnya

3. Laporan pertanggungjawaban tertulis TA yang sudah ditandatangani Dewan Penguji TA dan disahkan oleh Dekan Fakultas Ilmu Pemerintah dan Budaya, Universitas Indo Global Mandiri Palembang, digandakan sebanyak 5 eksemplar untuk :

a) Mahasiswa

b) Prodi Desain Komunikasi Visual

c) Fakultas Ilmu Pemerintahan dan Budaya

d) Perpustakaan Universitas Indo Global Mandiri Palembang e) BAAK Universitas Indo Global Mandiri Palembang.

(23)

16

V. FORMAT DAN ISI TUGAS AKHIR

Format, teknik penulisan dan bahasa pertanggungjawaban tertulis diuraikan dibawah ini dengan meliputi sub-sub bab, yaitu Bagian Awal, Bagian Isi, dan Bagian Akhir. Bagian Awal, yakni berisi pedoman umum penulisan dan penyajian awal mulai dari sampul, abstrak, hingga daftar lampiran. Bagian Isi, berupa format dan isi pertanggungjawaban tertulis tugas akhir karya dan skripsi. Bagian Akhir, berisi penjelasan tentang daftar pustaka, daftar nara sumber, hingga lampiran.

A. Bagian Awal

1. Sampul luar Proposal Tugas Akhir

a) Sampul depan berukuran 21,9 cm x 30 cm, dibuat dengan kertas sakura berwarna abu-abu atau yang sejenis, di-finishing softcover

b) Teks dan logo UIGM Palembang pada sampul dicetak dengan tinta warna Hitam c) Teks dan logo UIGM Palembang disusun secara simetris dari atas ke bawah

dengan urutan, sebagai berikut :

1) Judul Tugas Akhir, dibuat 4 cm dari tepi atas secara singkat dan jelas sesuai judul tugas akhir dengan ukuran font 18 – 30 poin, regular atau Bold, kecuali untuk istilah asing diketik italic, 1 spasi

2) Logo UIGM Palembang dengan garis tengah atau diameter 6 cm

3) Maksud tugas akhir, terdiri dari 4 baris, 1 spasi, 12 poin, reguler, ditulis sesuai dengan minat studi

4) Nama mahasiswa dan NIM, terdiri dari 3 baris, 1 spasi, 12 poin, reguler, kecuali untuk nama mahasiswa diketi bold, 14 poin

5) Lembaga yang dituju dan tahun penerbitan, terdiri dari 3 baris, 1 spasi, 12 poin, disusun simetris.

2. Sampul luar Laporan Pertanggungjawaban Tertulis Tugas Akhir

a) Sampul depan berukuran 21,9 cm x 30 cm, dengan kertas sakura berwarna putih atau yang sejenis, didasari karton 2 mm (hardcover) dan dilaminasi

b) Teks dan logo UIGM Palembang pada sampul dicetak dengan tinta warna Emas c) Teks dan logo UIGM Palembang disusun secara simetris dari atas ke bawah

(24)

17

1) Judul Tugas Akhir, dibuat 4 cm dari tepi atas secara singkat dan jelas sesuai judul tugas akhir dengan ukuran font 18 – 30 poin, regular atau Bold, kecuali untuk istilah asing diketik italic, 1 spasi

2) Logo UIGM Palembang dengan garis tengah atau diameter 6 cm

3) Maksud tugas akhir, terdiri dari 4 baris, 1 spasi, 12 poin, reguler, ditulis sesuai dengan minat studi

4) Nama mahasiswa dan NIM, terdiri dari 3 baris, 1 spasi, 12 poin, reguler, kecuali untuk nama mahasiswa diketi bold, 14 poin

5) Lembaga yang dituju dan tahun penerbitan, terdiri dari 3 baris, 1 spasi, 12 poin, disusun simetris.

3. Bagian Punggung Sampul Luar

Ukuran bagian punggung antara 2,5 – 3,5 cm x 30 cm, terdiri dari 4 kolom (kiri ke kanan), menampilkan: 1) Teks: pertanggungjawaban tertulis tugas akhir (karya/skripsi), 2) Nama mahasiswa dan NIM, 3) Judul tugas akhir (disusun horisontal), 4) logo UIGM dan tahun penerbitan (disusun vertikal). Ukuran font disesuaikan denga ruang yang tersedia.

4. Lembar Pembatas

Lembar Pembatas, berfungsi sebagai pembatas antar bagian bab laporan penulisan Tugas Akhir (Karya/Skripsi), berupa kertas HVS A4S 70 gram, berwarna merah (Tugas Akhir Karya), dan warna biru (Tugas Akhir Skripsi). Pada bagian lembar ini terdapat logo UIGM Palembang, 15 % dari layout halaman.

5. Halaman Judul

Bentuk dan isinya sama dengan sampul luar, kecuali bahan dan warna. Halaman judul dibuat dengan kertas HVS A4S 80 gr (29,7 cm x 21,5 cm), warna putih. Batas margin atas atau kiri: 4 cm, bawah atau kanan: 3 cm, teks dan logo disusun secara simetris.

6. Halaman Pengesahan

Menyajikan tanda tangan anggota Dewan Penguji, tanda tangan Dekan Fakultas Ilmu Pemerintahan dan Budaya, serta cap lembaga berlatar belakang logo UIGM Palembang berwarna biru, sebagai bukti tugas akhir telah dipertahankan dalam ujian, diterima, dan disahkan.

(25)

18 7. Halaman Persembahan

Halaman ini untuk menyampaikan ungkapan khusus, seperti kepada orang tua, keluarga, atau siapa saja yang menuru penulis tugas akhir layak untuk menerima persembahan.

8. Halaman Pernyataan

Berupa pernyataan penulis bahwa tugas akhir karya atau skripsi beserta laporan pertanggungjawaban tertulisnya benar-benar karya asli, bukan hasil jiplakan, belum pernah dipublikasikan, dan belum pernah dipergunakan untuk mengambil gelar akademi disuatu perguruan tinggi.

9. Kata Pengantar

Kata pengantar berisi uraian singkat berkaitan dengan maksud dan tujuan penyusunan Tugas Akhir (Karya/Skripsi), penjelasan-penjelasan, serta ucapan terima kasih. Halaman ini penulis tidak perlu menyampaikan uraian atau penjelasan yang bersifat ilmiah, atau ungkapan yang bersifat sentimental/romantik.

10. Abstrak

Abstrak merupakan penjelasan singkat, lengkap dan jelas tentang tujuan penciptaan/penelitian, metodologi, dan hasil karya seni dan desain/kesimpulan hasil penelitian sesuai minat utama masing-masing. Abstrak menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.

Sesuai dengan artinya, Abstrak disusun dalam kalimat yang efektif dan efisien, terdiri dari 3 alinea, diketik 1 spasi, maksimal 300 kata atau ¾ halaman. Tambahkan kata-kata kunci (keywords) pada baris terakhir.

11. Daftar Isi

Berisi gambaran menyeluruh tentang isi Tugas Akhir dan semacam pedoman bagi pembaca dalam mencari bagian-bagian yang diinginkan, mulai dari abstrak hingga lampiran. Oleh karenanya daftar ini harus menyajikan bagian-bagian penting, bab-bab dan sub-bab (di bagian kiri) dilengkapi petunjuk nomor halamannya (di bagian kanan). Daftar Isi diketik 1 spasi.

12. Daftar Gambar

Daftar ini dibuat jika terdapat banyak gambar atau lebih dari 5 gambar yang digunakan sebagai ilustrasi atau lampiran. Bentuk dan susunannya mirip dengan daftar

(26)

19

tabel, urutan judul gambar disajikan di bagian kiri dan nomor halaman di bagian kanan. Daftar Gambar diketik 1 spasi.

13. Daftar Tabel

Daftar ini dibuat jika di dalam laporan pertanggungjawaban tertulis Tugas Akhir terdapat lebih dari 2 tabel. Halaman ini disajikan judul tabel di bagian kiri dan nomor halaman di bagian kanan. Nomor tabel menggunakan hurup Arab disusul judul tabel, dan diketik 1 spasi.

14. Daftar Lampiran

Daftar ini dibuat jika terdapat berbagai jenis lampiran. Bentuk dan susunannya mirip dengan daftar gambar dan daftar tabel.

15. Arti Lambang dan Singkatan

Jika Tugas Akhir menggunakan banyak lambang dan singkatan, perlu disajikan daftar arti dan satuannya.

B. Bagian Isi

1. Isi Laporan Pertanggungjawaban Tertulis TUGAS AKHIR KARYA DESAIN

Sistematika isi Laporan Pertanggungjawaban Tertulis Tugas Akhir Karya Desain secara garis besar akan memuat hal-hal : Latar Belakang/Alasan Timbulnya Ide, Konsep Penciptaan, Metode dan Proses Penciptaan, Hasil Karya dan Evaluasi/Ulasan, dan Kesimpulan. Jumlah halaman bagian ini minimal 50 lembar. Uraian laporan pertanggungjawaban tertulis TA, sebagai berikut :

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Jika diperlukan, sub bab ini diawali dengan penjelasan judul agar pembaca tidak salah tafsir apabila ada istilah-istilah asing atau yang menimbulkan tanda tanya.

Selanjutnya uraian tentang hal-hal spesifik yang mendorong, atau menjadi alasan timbulnya ide penciptaan/timbulnya inspirasi/masalah penciptaan. Dorongan atau inspirasi ini bisa jadi munculnya baru setahun terakhir atau sudah terpendam beberapa tahun sebelumnya. Akhirnya dijelaskan hal-hal penting atau menarik dari ide yang akan diwujudkan.

B. Rumusan Masalah

Berisi kalimat tanya tanpa tanda tanya berkaitan dengan masalah penciptaan, atau kegelisahan kreatif, misalnya : Mengapa ide/masalah sepenting itu belum ada yang

(27)

20

mewujudkannya dalam karya seni. Bagaimana ide itu akan diwujudkan dalam karya seni.

Contoh lain yang lebih khusus : Mengapa kerajinan kain tenun Songket mengalami pergeseran makna, atau Aspek apa saja dan bagaimana cara mengembangkan kerajinan kain tenun Songket Palembang agar lebih menarik dan digemari masyarakat.

C. Tujuan dan Manfaat

1. Tujuan, berisi butir-butir pemikiran berkaitan langsung dengan karya desain yang akan diciptakan (ide dan bentuk/wujudnya), permasalahan bidang ilmu/cabang seni.

2. Manfaat, Jika tujuan tercapai, apa manfaatnya bagi diri sendiri/personal, bagi masyarakat/sosial, bagi cabang seni/bidang ilmu, bagi lembaga.

D. Kajian Ide Perancangan

Kajian ide perancangan bisa dirunut berdasarkan subjek/tema, materi subjek (subjek

matter), ide, bentuk/konsep/cara ungkap, dan media/teknik. Dalam pemaparan

orisinalitas belum cukup hanya diberikan penjelasan bersifat subjektif/internal, seperti pengakuan penulis bahwa ia tidak meniru karya siapapun, tetapi perlu membuat komparasi dengan karya-karya terdahulu/seniman lain yang menggarap subjek/tema/ide serupa, atau dengan gaya serupa. Pada aspek apanya karya anda paling orisinal ?

E. Metode Perancangan

Garis besar proses perancangan dapat terdiri dari tiga tahap penting : Tahap Ide, Tahap Perancangan, dan Tahap Pelaksanaan. Metode penciptaan diketahui sebagai cara mewujudkan karya seni secara sistematik.

Bagian ini menjelaskan metode perancangan yang akan dilakukan, diantaranya meliputi:

a. Metode Pengumpulan Data

Menjelaskan metode apa saja yang akan dilakukan untuk mengumpulkan data, misalnya: survey, wawancara, angket, pustaka atau metode lainnya. Metode ini merupakan teknik atau cara yang akan digunakan dalam mencari data yang akan digunakan dalam perancangan. Metode pengumpulan data dibagi menjadi dua, yaitu :

1. Metode Pengumpulan Data Primer, meliputi cara pengumpulan data berupa, seperti Observasi, Wawancara, Angket, Kuisioner, dan sebagainya.

2. Metode Pengumpulan Data Sekunder, meliputi cara pengumpulan data berupa, seperti Kepustakaan, Dokumentasi, Internet, Media Cetak: Koran, Majalah, Jurnal, Artikel, dan sebagainya.

b. Metode Analisis Data

Analisa data memiliki berbagai cara untuk dilakukan, seperti analisa dengan menggunakan metode Kuantitatif atau metode Kualitatif, tetapi yang paling penting umum adalah menggunakan analisis pemasaran dan analisis SWOT (Strength, Weakness, Oppurtunity, Threat) sebagai penguatnya. Jika perancangan anda menggunakan metode ini, jelaskan bahwa metode analisis data yang akan dilakukan menggunakan analisis pemasaran dan SWOT. Tetapi bisa saja

(28)

21

menggunakan analisis data yang lain. Jika menggunakan analisis data yang lain, sebutkan analisis data yang digunakan.

c. Metode Konsep Perancangan

Metode konsep perancangan akan diuraikan dalam bagian ini secara ringkas dan padat. Konsep perancangan biasanya dilakukan melalui tiga pembahasan, yaitu: 1) Perencanaan Media, 2) Perencanaan Kreatif, 3) Perencanaan Tata Desain. d. Metode Visualisasi Desain

Menjelaskan metode visualisasi desain yang akan dilakukan. Tahapan-tahapan yang dilakukan untuk visualisasi desain, yaitu: 1) Layout gagasan/ide, 2) Layout Kasar, 3) Layout Lengkap.

F. Landasan Teori Perancangan

Landasan teori digunakan untuk menyusun kerangka berfikir sebelum dilakukan pendekatan dan analisis terhadap subjek penelitian. Penjelasan tentang paradigma, landasan teori atau faham yang dipilih yang menjadi dasar yang kuat dalam penciptaan karya desain, contoh : Teori-teori ilmu desain komunikasi visual, atau teori-teori komunikasi, seperti : Persepsi Visual, Gestalt, Semiotika, Konstruktifisme,

Ekologis, Kognitif, dan sebagainya.

G. Sistematika Perancangan

Sistematika perancangan merupakan rangkuman penjelasan dari setiap bagian Bab-bab pertanggungjawaban Tugas Akhir.

H. Alur Pemikiran Perancangan

Bagian ini merupakan uraian alur proses perancangan karya dalam bentuk bagan, grafik, atau skema

II. PENGOLAHAN DATA

Berdasarkan sistematika laporan perancangan akan membahas hal-hal yang berkaitan dengan pengolahan data, yaitu Identifikasi Data, Analisis Data, dan Sintesis yang bertujuan untuk menentukan tujuan pemasaran, strategi pemasaran, tujuan promosi, strategi promosi, tujuan periklanan, strategi periklanan,sebagai dasar perancangan komunikasi visual periklanan yang akan dilakukan.

Menurut Sadjiman E. Sanyoto (2006) uraian dalam pengolahan data diharapkan mampu untuk mengidentifikasi dan menulis kembali data yang diperoleh secara sistematis, mampu membuat analisis data dan mampu menetapkan sintesis (kebijakan media, kebijakan kreatif, dan kebijakan tata desain, sebagai dasar perancangan yang akan dilakukan).

Berikut ini uraian pembahasan lebih lanjut tentang langkah-langkah pengolahan data, yaitu :

A. Identifikasi Data

Identifikasi data merupakan proses yang bertujuan untuk mengidentifikasi semua data dari hasil survey. Data-data yang diperoleh akan dijabarkan secara sistematis sesuai dengan topik/tema perancangan yang dipilih, seperti : Kampanye Komersial (Promosi), Kampanye Non Komersial (ILM), Komik/Komunikasi Visual Karya Ilustrasi,

(29)

22 Company Profile, Corporate Identity, Desain Kemasan, Media Interaktif, Audio Visual

(Game, Animasi, Iklan Televisi, Film, Video Klip), Media Cetak dan sebagainya.

Identifikasi data (disesuaikan dengan topic TA yang dipilih) meliputi, seperti : data perusahaan barang/jasa, data produk, data pemasaran, data competitor, data survei dan wawancara, data komunikasi visual, dan sebagainya.

B. Analisa Data

Analisa data memiliki berbagai cara untuk dilakukan, seperti analisa dengan menggunakan metode Kuantitatif atau metode Kualitatif, tetapi yang paling penting umum adalah menggunakan analisis pemasaran, Unique Sell Point (USP), Positioning, dan analisis SWOT (Strength, Weakness, Oppurtunity, Threat).

C. Sintesis

Sintesis dalam perancangan merupakan suatu perpaduan dari permasalahan yang ada pada latar belakang masalah perancangan yang telah dirangkum dalam analisis. Ini semua akan dijadikan dasar pertimbangan untuk pengambilan keputusan (kebijakan) untuk menentukan perancangan selanjutnya. Maka, sebagai sintesisnya perancangan ini akan menentukan beberapa tujuan dan strategi, sebagai berikut :

1. Tujuan Pemasaran dan Strategi Pemasaran 2. Tujuan Periklanan dan Strategi Periklanan

III. KONSEP PERANCANGAN

Konsep perancangan merupakan pendesainan yang wujudnya berupa konsep tertulis atau verbal. Sedangkan pelaksanaan pendesainan atau pembuatan desain berikutnya disebut visualisasi desain. Konsep perancangan komunikasi visual di dalamnya terdiri dari tiga aspek perencanaan yang merupakan paduan dari periklanan yaitu :

1. Perencanaan Media (Media Plan) 2. Perencanaan Kreatif (Creative Plan)

3. Perencanaan Tata Desain (Design Plan) atau Visualisasi Desain

(Bagian Tata Desain akan dibahas lebih rinci pada bab IV)

A. Perencanaan Media

Media (periklanan) adalah saluran atau wahana, dimana pesan itu disampaikan kepada target audiens. Media tugasnya mewadahi dan membawa pesan untuk disampaikan kepada target audiens. Suatu perencanaan media selalu terkait dengan empat komponen, yaitu :

1. Tujuan media 2. Strategi media 3. Program media 4. Biaya media B. Perencanaan Kreatif

Perencanaan kreatif merupakan bentuk kegiatan yang mengkaitkan empat komponen perencanaan, yaitu: strategi kreatif, tujuan kreatif, program kreatif dan biaya.

1. Strategi Kreatif

a. Gagasan Kreatif (Tema pokok perancangan/Big idea) b. Tujuan Kreatif

(30)

23

c. Pesan Verbal (Headline, Subheadline, Tagline/Slogan, dan Bodycopy) d. Pesan Visual (Figure, Object, Color, Typography)

e. Gaya Tampilan Desain 2. Program Kreatif

a. Petunjuk Umum Kreatif

Penulisan kembali pokok-pokok kreatif seperti yang telah diperoleh dalam pembahasan pada pesan verbal dan pesan visual terdahulu, sebagai dasar umum kreatif pada masing-masing media antara lain:

1) Headline, beberapa kemungkinan judul dalam satu tema 2) Bodycopy, pokok-pokok rancangan teks bodycopy yang akan

digunakan secara umum untuk beberapa media, misalnya janji-janji (promise), keuntungan yang diperoleh pembeli (key costumer

benefit) bukti-bukti pendukung (supporting evidence) dan lain-lain

3) Slogan

4) Logo, merek dan alamat dimana barang dapat diperoleh atau nama sponsor

5) Bentuk-bentuk untuk penggambaran ilustrasi 6) Bentuk huruf utama

7) Warna

b. Penulisan Teks dan Pengarahan Visual

Penulisan teks dan pengarahan visual ini ada yang menyebutkan deskriptif kreatif. Semua media terpilih yang direncanakan untuk kampanye

periklanan, masing-masing deprogram tentang penulisan teks dan

pengarahan visual (copy writing & art directing) atas dasar petunjuk umum kreatif. Berikut ini contoh bentuk deskripsi kreatif :

1. Nama Media : ……… a. Ukuran/Format : ……… b. Verbal : ……… 1) Headline : ……… 2) Subheadline : ……… 3) Bodycopy : ……… 4)Slogan : ……… c. Visualisasi : ……… 1) Ilustrasi : ……… 2)Tipografi : ……… 3)Warna : ……… 4)Gaya Desain : ……… 2. Dan seterusnya ………

IV. VISUALISASI DESAIN (TATA DESAIN)

Program tata desain merupakan visualisasi desain melalui tahapan-tahapan layout, yang meliputi: layout gagasan (idea layout), layout kasar (rough layout), layout lengkap (comprehensive layout), hingga final desain, dan biaya desain.

Visualisasi desain merupakan perwujudan desain, pendesainan, atau pembuatan desain dari semua media terpilih melalui tahapan layout. Visualisasi desain adalah merancang visual atau mewujudkan dalam bentuk rupa atau gambar. Disini ada perbedaan jelas dengan konsep perancangan, yang merupakan konsep atau gagasan tertulis, atau

(31)

24

rencana dalam bentuk tulisan. Konsep perancangan bisa saja dikerjakan oelh orang komunikasi ataupun orang ekonomi, tetapi pada visualisasi desain secara khusus merupakan kerja dari orang-orang seni (desain komunikasi visual).

Dan bagian ini menyajikan ulasan tentang karya desain yang telah diciptakan dan telah disajikan dalam pameran atau pergelaran. Penampilannya bisa dalam bentuk foto, tabel, grafik atau partitur disertai deskripsi yang melengkapi ulasan yang dikemukakan. Dalam hal ini, foto-foto dokumentasi yang merekam suasana pameran atau pagelaran bagian-bagian adegan perlu ditampilkan. Mahasiswa di samping mengulas aspek-aspek wujud karya dan penggarapannya yang tampak (visual maupun visible), juga mengulas yang tak tampak dan tak terlihat (intangible dan invisible) dari karya seni yang diciptakannya, kendala, kemungkinan teknis dan inovatif yang bisa diprojeksikan.

Setelah memperoleh masukan atau kritik dari para pengunjung/penonton pameran/pergelaran, khususnya dari dewan penguji, dengan sendirinya ada penambahan dan penyempurnaan dalam ulasan atau hasil evaluasi dalam laporan atau pertanggungjawaban tertulis karya seninya.

Tahapan visualisasi desain, sebagai berikut :

A. Idea Layout, yaitu tahap sketsa-sketsa ide atau gagasan susunan desain B. Rough Layout, yaitu tahap penyusunan desain kasar

C. Comprehensive Layout, yaitu tahap penyusunan desain lengkap D. Final Desain

V. PENUTUP A. Kesimpulan

Uraian singkat dalam garis besar, yaitu : (1) Kesimpulan umum apakah karya desain yang diciptakan telah sesuai benar dengan tujuan perancangan, atau ada hal-hal tak terduga; (2) Adakah ide-ide atau masalah baru yang muncul (3) Hal-hal apa saja yang menunjang proses penciptaan; (4) Hal-hal yang menghambat/mengganggu proses perancangan.

B. Saran

Saran-saran ini ditunjukkan bagi diri sendiri maupun pembaca yang biasanya berkaitan dengan isi kesimpulan, yaitu bagaimana mengantisipasi kedepan sehubungan dengan masalah/ide-ide baru yang muncul dan bagaimana menghindarkan atau memperkecil hambatan yang mungkin muncul.

(32)

25 2. Isi Laporan Pertanggungjawaban Tertulis TUGAS AKHIR SKRIPSI

Sistematik isi Laporan Tugas Akhir Penelitian atau skripsi biasanya berisi 5 komponen: (1) rumusan masalah dan tujuan penelitian, (2) landasan teori, (3) metode penelitian, (4) hasil penelitian dan pembahasan, (5) kesimpulan dan saran. Kelima bagian ini harus disajikan secara proporsional dan punya kaitan satu dengan yang lain. Perlu disadari bahwa walaupun semua komponen itu penting, bagian “Hasil Penelitian” dan “Pembahasan” adalah yang paling penting. Jumlah halaman bagian utama ini minimal 100 lembar. Uraian laporan pertanggungjawaban tertulis TA, sebagai berikut :

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Jika diperlukan, sub bab ini diawali dengan penjelasan judul agar pembaca tidak salah tafsir apabila ada istilah-istilah asing atau yang menimbulkan tanda tanya.

Selanjutnya uraian tentang hal-hal spesifik yang mendorong atau menjadi alasan untuk melakukan penelitian/pengkajian. Akhirnya, dijelaskan hal-hal penting atau menarik dari masalah yang akan dikaji.

B. Rumusan Masalah

Biasanya perumusan masalah dinyatakan dalam bentuk kalimat tanya tanpa tanda tanya yang berkaitan dengan masalah penelitian, contoh: Mengapa pendidikan seni dan desain kurang digemari masyarakat kota Palembang. Walaupun demikian perumusan masalah juga dapat dikemukakan dengan kalimat pernyataan dalam satu dua alinea yang ringkas dan padat.

C. Batasan Masalah

Uraian tentang masalah apa saja yang akan dikaji harus jelas, termasuk relevansinya dengan lingkup dan kedalaman masalah beserta variabel-variabelnya.

D. Tujuan dan Manfaat

1. Tujuan, berisi butir-butir pemikiran berkaitan langsung dengan penelitian yang akan dikaji (ide dan bentuk/wujudnya), permasalahan bidang ilmu/cabang seni. 2. Manfaat, uraian singkat tentang manfaat bagi diri sendiri/personal, bagi

masyarakat/sosial, bagi cabang seni/bidang ilmu, bagi lembaga. E. Tinjauan Pustaka

Tinjauan Pustaka berkaitan dengan atau penelitian-penelitian terdahulu dan sumber-sumber pustaka yang mengkaji permasalahan atau topik yang sedang diteliti. Bagian ini berisi analisis berbagai hasil penelitian dan kepustakaan, serta analisis berbagai teori. Dalam mengadakan tinjauan hendaklah ditunjukkan bahwa judul/tema/topik yang dikaji/diteliti belum pernah dilakukan atau belum terjawab atau belum terpecahkan secara optimal dalam penelitian-penelitian sebelumnya.

(33)

26

F. Landasan Teori

Landasan Teori adalah pemikiran, ide-ide, dan teori-teori yang relevan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan atau masalah penelitian. Apabila rumusan masalah dan tujuan penelitian dirumuskan dengan jelas, maka akan segera diketahui kerangka konseptual atau teori-teori yang akan digunakan. Sebagai contoh, jika tujuan penelitian akan mengkaji masalah bentuk, struktur, fungsi, gaya, dan makna simbolik karya seni, maka dengan sendirinya akan dibutuhkan landasan-landasan teori tentang bentuk, struktur, fungsi, gaya, dan semiotika. Kadangkala dalam penelitian dibutuhkan berbagai pendekatan agar dapat menjelaskan objek kajian secara jelas dan menyeluruh. Berbagai pendekatan dapat digunakan misalnya pendekatan : Persepsi Visual, Gestalt, Semiotika, Konstruktifisme, Ekologis, Kognitif, Estetik, Sejarah, Sosiologis, Antropologis, Multidimensional, Multidisiplin, Interdisiplin.

Jika ada hipotesis, tuliskan dalam kalimat pernyataan yang jelas. Jika tidak ada hipotesis, dapat dikemukakan asumsi-asumsi yang akan memandu proses pencapaian tujuan penelitian. Pengajuan hipotesis atau asumsi didasarkan atas kajian teoretik dan kerangka pemikiran.

G. Sistematika Penelitian

Sistematika penelitian merupakan rangkuman penjelasan dari setiap bagian Bab-bab pertanggungjawaban Tugas Akhir.

H. Alur Pemikiran Penelitian

Bagian ini merupakan uraian alur proses penelitian karya dalam bentuk bagan, grafik, atau skema.

II. METODOLOGI PENELITIAN

Menerangkan bagaimana penelitian ini dilaksanakan, yang meliputi : metodologis, populasi dan prosedur-prosedur pengambilan sampel, instrumentasi, pengumpulan data, analisis data, dan interpretasi.

A. Perancangan Penelitian

Memaparkan bagaimana pertanyaan penelitian dikemukakan, jenis metodologi yang dipakai, dan bingkai kerja keseluruhan yang mewadahi proses penelitian. Contoh: metode Sejarah, metode Semiotika, metode Kualitatif, dan metode lainnya.

B. Definisi Operasional Variabel-variabel

Berisi penjelasan definisi operasional semua variabel dalam penelitian. Hal ini akan memudahkan dalam menentukan data yang dikumpulkan dan yang dianalisis.

C. Populasi dan Sampel

Meliputi : lingkup generalisasi atau populasi, serta ciri-cirinya. Jumlah sampel dan cara pengambilan sampel, beserta alasannya. Sering dalam penelitian kualitatif digunakan teknik purposive sampling, oleh karena ciri-ciri populasi telah diketahui dengan jelas dan mungkin tidak bertujuan mengadakan generalisasi, melainkan ingin mengungkap kedalaman kajian dalam konteks tertentu.

(34)

27

D. Teknik Pengumpulan Data

Meliputi : peralatan dan cara-cara pengumpulan data yang dipakai, prosedur yang dipergunakan untuk pengumpulan data, bagaimana validitas dan reliabilitas data dapat dipertanggungjawabkan. Contoh : bagaimana dapat dikumpulkan data seakurat dan seobjektif mungkin dalam bentuk rekaman gambar/foto (karya disain, lukisan, patung, dll) atau rekaman audio-visual (pertunjukan tari atau musik). Sertakan juga alasan pemilihan masing-masing teknik yang dipilih.

E. Teknik Analisis Data

Penjelasan tentang alasan-alasan dan teknik analisis data yang digunakan. Dalam penelitian kualitatif misalnya, harus bisa dijelaskan pilihan setting penelitian, rancangan dan tahap-tahap observasi, teknik triangulasi, dan juga tema dan sub tema yang melandasi klasifikasi dan analisis data.

III. PENGOLAHAN DATA

Pengolahan data merupakan identifikasi data yang menguraikan penjelasan definisi operasional semua variabel dalam penelitian. Hal ini akan memudahkan dalam menentukan dan menyusun data yang telah dikumpulkan, dan yang dianalisis.

IV. ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisa Data

Pada Bab ini merupakan analisa data yang telah diolah, kemudian dianalisa berdasarkan metode-metode dan teori yang telah dirancang. Subbab ini juga dapat disajikan secara terpisah dalam bab tersendiri, tergantung dari jenis dan jumlah data, serta teknis penyajiannya. Di bagian ini dipaparkan temuan-temuan atau data yang dihasilkan dari observasi, interview, angket, catatan-catatan, dan perekaman visual atau audio-visual dalam bentuk gambar, foto, tabel, CD, VCD, dan jenis-jenis presentasi lain.

Perlu diperhatikan cara mengklasifikasikan data agar sesuai dengan tujuan penelitian dan berkaitan langsung dengan metode analisis untuk diskusi atau pembahasan dalam bab berikutnya.

B. Pembahasan

Pembahasan ini meliputi peringkasan, eksplanasi, dan interpretasi atas temuan-temuan dalam proses dan tindakan pengumpulan data. Poin-poin yang harus dipenuhi dalam pembahasan ini adalah pertanyaan-pertanyaan yang harus dijawab : Apa makna umum dari temuan-temuan itu, Bagaimana kaitan temuan-temuan itu dengan permasalahan yang diperkenalkan sebelumnya, Bagaimana hubungan temuan-temuan dengan kecenderungan-kecenderungan yang dilaporkan dalam literatur yang relevan, Teori-teori, pandangan-pandangan apa yang didukung atau ditolak oleh temuan-temuan yang diperoleh.

V. PENUTUP A. Kesimpulan

Uraian singkat dalam garis besar, yaitu : (1) Kesimpulan umum hasil pengkajian apakah semua tujuan penelitian tercapai dengan memuaskan/signifikan; (2) Adakah temuan-temuan atau masalah baru yang muncul (3) Hal-hal apa saja yang menunjang

(35)

28

selama proses penelitian berlangsung; dan (4) Hal-hal yang menghambat proses penelitian.

B. Saran

Saran-saran ditujukan bagi diri sendiri maupun pembaca yang biasanya berkaitan dengan butir-butir kesimpulan, yaitu bagaimana mengantisipasi ke depan sehubungan dengan adanya temuan atau masalah-masalah baru yang muncul dan bagaimana menghindarkan atau memperkecil hambatan yang mungkin muncul. C. Bagian Akhir

1. Daftar Pustaka

Daftar Pustaka berisi identitas atau data sumber tertulis yang berupa buku, ensiklopedi, jurnal, laporan penelitian, dan sumber-sumber acuan lain termasuk surat elektronik (e-mail) dan data tertulis via internet yang digunakan dalam penyusunan pertanggungjawaban tertulis pencipta seni atau penyusunan skripsi yang disebutkan dalam bagian utama. Oleh karenanya sumber-sumber yang tidak disebutkan dalam bagian isi/utama, tidak perlu dicantumkan dalam daftar ini.

Cara penulisannya, tidak perlu menggunakan format khusus, yang secara rinci dapat dilihat dalam Bab VI. BAHASA DAN TEKNIK PENULISAN.

2. Daftar Nara Sumber

Berisi Daftar orang atau para tokoh yang dijadikan sumber acuan, yang pada umumnya diperoleh melalui wawancara. Dalam hal ini yang harus disajikan adalah nama dan usia tokoh, tempat dan tanggal diadakan wawancara. Susunan data nara sumber diurutkan secara alfabetik menurut nama tokoh atau berdasarkan urutan waktu dilakukannya wawancara.

3. Diskografi

Berisi daftar rekaman audio atau audio-visual yang disajikan dalam bentuk CD atau VCD. Selanjutnya CD/VCD diserahkan/disimpan di Perpustakaan Universitas Indo Global Mandiri.

4. Daftar istilah

Berisi sejumlah istilah-istilah penting dalam bahasa asing atau daerah yang sering digunakan dalam bagian utama penelitian. Susunan diurutkan secara alfabetik berdasarkan istilah yang dimaksud.

5. Lampiran

Bahan-bahan pendukung yang menunjang perancangan, penelitian dan penyusunan laporan pertanggungjawaban tertulis agar tidak mengganggu bagian utama Tugas Akhir disajikan sebagai lampiran. Lampiran dapat berupa gambar atau foto, CD atau VCD, izin penelitian, instrumen penelitian, dan catatan lapangan.

(36)

29 D. CONTOH SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN TUGAS AKHIR (KARYA/SKRIPSI)

1. PEDOMAN SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL UNTUK KAMPANYE KOMERSIAL (PROMOSI)

2. PEDOMAN SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL UNTUK KAMPANYE NON KOMERSIAL (ILM)

3. PEDOMAN SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN PERANCANGAN KOMIK/KARYA ILUSTRASI 4. PEDOMAN SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL

UNTUK COMPANY PROFILE

5. PEDOMAN SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN PERANCANGAN CORPORATE IDENTITY 6. PEDOMAN SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN PERANCANGAN MEDIA INTERAKTIF 7. PEDOMAN SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN PERANCANGAN AUDIO VISUAL (IKLAN

TELEVISI KOMERSIAL, IKLAN TELEVISI SOSIAL, GAME, ANIMASI)

8. PEDOMAN SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN PERANCANGAN AUDIO VISUAL (FILM, DOKUMENTER, VIDEO KLIP)

(37)

30 PEDOMAN SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN

PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL UNTUK KAMPANYE KOMERSIAL (PROMOSI)

HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN HALAMAN PERSEMBAHAN HALAMAN PERNYATAAN KATA PENGANTAR ABSTRAK ABSTRACT DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan Masalah C. Batasan Masalah D. Tujuan Perancangan E. Manfaat Perancangan F. Metode Perancangan

1. Metode Pengumpulan Data a. Data Primer

1) Wawancara 2) Kuisioner atau Angket b. Data Sekunder

1) Media Cetak: Koran, Majalah, Jurnal, dll. 2) Internet

3) Dokumentasi 2. Metode Analisa Data

Metode Kuantitatif, Metode Kualitatif atau Analisa SWOT, dan sebagainya 3. Metode Konsep Perancangan

4. Metode Visualisasi Desain G. Landasan Teori

H. Sistematika Perancangan I. Alur Pemikiran Perancangan II. PENGOLAHAN DATA

A. Identifikasi Data Perusahaan 1. Data Perusahaan

a. Nama Perusahaan b. Pengelola Perusahaan

c. Produk -produk yang Dipasarkan d. Potensi Perusahaan e. Lokasi Perusahaan 2. Data Produk a. Jenis Produk b. Nama Brand/Merek c. Spesifikasi produk d. Harga Produk e. Positioning Produk f. Target Audience Produk g. Foto Produk

3. Data Pemasaran a. Strategi Pemasaran b. Wilayah Pemasaran c. Potensi Pasar

d. Visi dan Misi Perusahaan e. Data Komunikasi Visual yang Ada f. Sarana Komunikasi Visual Eksternal g. Sarana Komunikasi Visual Internal B. Identifikasi Data Kompetitor

1. Data Perusahaan 2. Nama Perusahaan 3. Pengelola Perusahaan 4. Produk-produk yang Dipasarkan 5. Potensi Perusahaan

(38)

31

7. Data Produk 8. Positioning Produk 9. Foto Produk

C. Data Survey dan Wawancara 1. Tabulasi Data Survey 2. Tabulasi Data Wawancara

3. Analisa Data Survey dan Wawancara 4. Analisa Data Survey

5. Analisa Data Wawancara

6. Asumsi Data Survey dan Wawancara D. Analisa Data

1. SWOT, USP, POSITIONING 2. Kesimpulan Analisa Data E. Sintesis

1. Pemasaran

a. Tujuan Pemasaran

1) Tujuan Pemasaran Jangka Pendek 2) Tujuan Pemasaran Jangka Panjang b. Strategi Pemasaran

1) Strategi Pemasaran Jangka Pendek (4P) 2) Strategi Pemasaran Jangka Panjang (4P) 2. Periklanan

a. Tujuan Komunikasi Periklanan b. Strategi Komunikasi Periklanan III. KONSEP PERANCANGAN

A. Perencanaan Media 1. Tujuan Media 2. Strategi Media 3. Program Media a. Pemilihan Media b. Khalayak Sasaran c. Panduan Media

1) IMC (Integrated Marketing Communication), Advertising ( Above The Line, Below The Line,

TTL/unconventional media ), Public Relation, Sales Promotion, Personal Selling

2) Alasan Pemilihan Media-Media tersebut : a) Kelebihan Media b) Kelemahan Media 4. Biaya Media B. Perencanaan Kreatif 3. Strategi Kreatif f. Gagasan Kreatif g. TujuanKreatif h. Pesan Verbal i. Pesan Visual j. Gaya Tampilan Desain 4. Program Kreatif

c. Petunjuk Umum Kreatif

d. Penulisan Teks dan Pengarahan Visual IV. VISUALISASI DESAIN (TATA DESAIN)

A. Idea Layout B. Rough Layout C. Comprehensive Layout D. Final Desain V. PENUTUP A. Kesimpulan B. Saran DAFTAR PUSTAKA DAFTAR ISTILAH LAMPIRAN

(39)

32 PEDOMAN SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN

PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL UNTUK KAMPANYE NON KOMERSIAL (ILM)

HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN HALAMAN PERSEMBAHAN HALAMAN PERNYATAAN KATA PENGANTAR ABSTRAK ABSTRACT DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan Masalah C. Batasan Masalah D. Tujuan Perancangan E. Manfaat Perancangan F. Metode Perancangan

1. Metode Pengumpulan Data a. Data Primer

1) Wawancara 2) Kuisioner atau Angket b. Data Sekunder

1) Media Cetak: Koran, Majalah, Jurnal, dll. 2) Internet

3) Dokumentasi 2. Metode Analisa Data

Metode Kuantitatif, Metode Kualitatif atau Analisa SWOT, dan sebagainya 3. Metode Konsep Perancangan

4. Metode Visualisasi Desain G. Landasan Teori

H. Sistematika Perancangan I. Alur Pemikiran Perancangan II. PENGOLAHAN DATA

1. Identifikasi Data 2. Landasan Hukum 3. Organisasi Pendukung

4. Faktor Penghambat dan Pendukung 5. Upaya Pemerintah

6. Peranan Masyarakat

7. ILM (Iklan Layanan Masyarakat) yang Pernah Dibuat

8. Usulan Pemecahan Masalah (Permasalahan, Kesimpulan dan Pemecahan Masalah) 9. Contoh-Contoh Kasus --> Fakta

III. KONSEP PERANCANGAN A. Konsep Media 1. Tujuan Media 2. Strategi Media 3. Pemilihan Media 4. Khalayak Sasaran 5. Panduan Media 6. Program Media 7. Biaya Media B. Konsep Kreatif 1. Tujuan Kreatif 2. Strategi Kreatif a. Isi Pesan b. Bentuk Pesan c. Strategi Visual 3. Program Kreatif

a. Tema Pokok Perancangan --> Penggambaran Visualisasinya b. Pendukung Tema Perancangan -- Akibat yang Diingini c. Pendukung Bentuk Kreatif

1) Pemilihan Bentuk Pesan Verbal 2) Pemilihan Bentuk Pesan Visual 3) Penyajian

(40)

33

4) Gaya Desain / Visualisasi

d. Program Penulisan Naskah dan Penulisan Visual (Poster, Print Ad (Majalah, Koran), Billboard, Postcard, Tshirt, Booklet)

1) Ukuran Media 2) Posisi 3) Warna

4) Tipe Huruf: Headline, Subheadline, Bodycopy, etc 5) Ilustrasi --> Teknik

6) Konsep Visual e. Biaya Kreatif

IV. VISUALISASI DESAIN (TATA DESAIN) A. Idea Layout B. Rough Layout C. Comprehensive Layout D. Final Desain V. PENUTUP A. Kesimpulan B. Saran DAFTAR PUSTAKA DAFTAR ISTILAH LAMPIRAN

(41)

34 PEDOMAN SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN

PERANCANGAN KOMIK / KARYA ILUSTRASI

HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN HALAMAN PERSEMBAHAN HALAMAN PERNYATAAN KATA PENGANTAR ABSTRAK ABSTRACT DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan Masalah C. Batasan Masalah D. Tujuan Perancangan E. Manfaat Perancangan F. Metode Perancangan

1. Metode Pengumpulan Data a. Data Primer

b. Wawancara c. Kuisioner atau Angket 2. Data Sekunder

a. Media Cetak: Koran, Majalah, Jurnal, dll. b. Internet

c. Dokumentasi 3. Metode Analisa Data

Metode Kuantitatif, Metode Kualitatif atau Analisa SWOT, dan sebagainya 4. Metode Konsep Perancangan

5. Metode Visualisasi Desain G. Landasan Teori

H. Sistematika Perancangan I. Alur Pemikiran Perancangan II. ANALISIS DAN TINJAUAN TEORI A. Tinjauan Judul Perancangan

1. Perancangan Komik/Komunikasi Visual 2. Perkembangan Komik/Desain Komunikasi Visual 3. Gambar Ilustrasi

4. Perkembangan Ilustrasi (Disesuaikan dengan Judul yang Dipilih) B. Tinjauan Pustaka

1. Pengertian Komik/Buku Bacaan/Novel Grafis 2. Sejarah Komik/Buku Bacaan/Novel Grafis di Dunia 3. Sejarah Komik/Buku Bacaan/Novel Grafis di Indonesia

4. Tinjauan Kondisi Komik/Buku Bacaan/Cergam/Novel Grafis di Indonesia 5. Potensi Komik/Buku Bacaan/Cergam/Novel Grafis di Indonesia C. Tinjauan Aspek Historis

D. Tinjauan Aspek Kultural (Disesuaikan dengan Judul yang Diambil) E. Tinjauan Kehidupan

III. KONSEP DESAIN

A. Tinjauan tentang Gambar 1. Tinjauan tentang Unsur Gambar

a. Garis (Line)

b. Kualitas Terang Gelap (Value) c. Bentuk dan Ruang (Shape dan Space) d. Pola (Pattern)

e. Tekstur (Texture) f. Warna (Colors)

1) Klasifikasi Warna berdasarkan Spektrum Warna 2) Klasifikasi Warna berdasarkan Gambar/Ilustrasi 3) Klasifikasi Warna berdasarkan Sensasinya 4) Klasifikasi Warna berdasarkan Karakteristiknya 5) Klasifikasi Warna berdasarkan Kualitasnya 6) Klasifikasi Warna berdasarkan Maknanya

(42)

35

2. Tinjauan Unsur Komposisi a. Penataan Layout

1) Komposisi secara Umum (Vertikal-Horisontal) 2) Perkembangan Komposisi

3) Warna dalam Komposisi b. Tinjauan Teori Perspektif Sederhana c. Tinjauan Teori Tata Cahaya d. Tinjauan Gambar Ilustrasi

1) Tinjauan Gambar Ilustrasi berdasarkan Bidang Kajian 2) Tinjauan Gambar Ilustrasi berdasarkan Sifat dan Fungsi 3) Tinjauan Gambar Ilustrasi berdasarkan Alat

4) Tinjauan Gambar Ilustrasi berdasarkan Teknik 5) Tinjauan Gambar Ilustrasi berdasarkan Goresan 6) Tinjauan Gambar Ilustrasi berdasarkan Gaya Gambar B. Konsep Kreatif Perancangan Komik/Buku Bacaan/Cergam/Novel Grafis

1. Khalayak Sasaran 2. Tujuan Kreatif 3. Strategi Kreatif

C. Konsep Rancangan Komik/Buku Bacaan/Cergam/Novel Grafis 1. Judul Rancangan Komik/Buku Bacaan/Cergam/Novel Grafis a. Judul Utama Komik/Buku Bacaan/Cergam/Novel Grafis b. Sub-Sub Judul Komik/Buku Bacaan/Cergam/Novel Grafis 2. Tema Cerita

3. Maksud dan Tujuan

4. Bentuk Penyajian dan Variasi Tampilan 5. Jumlah Seri

6. Ukuran dan Jumlah Halaman 7. Sinopsis

8. Setting Cerita 9. Konflik

D. Konsep Karakter Tokoh Cerita 1. Karakter Tokoh Utama 2. Karakter Tokoh Pendukung E. Konsep Dasar Gaya Desain F. Konsep Warna

G. Teknik Pengerjaan H. Konsep Font

1. Font Judul

2. Font Nama Pengarang 3. Font Teks Narasi 4. Font Dekoratif I. Storyline IV. LAYOUT DESAIN

A. Layout Desain

1. Layout Poster Pameran a. Background b. Tokoh Utama c. Font

2. Layout Sarana Pendukung Promosi a. Poster

b. Packaging c. POP

d. Dan Media Grafis lainnya 3. Layout Katalog

4. Layout Sampul Depan dan Sampul Belakang Cergam 5. Jeda Halaman Cergam

6. Ornamen Cergam

7. Layout Cergam secara Keseluruhan

B. Visualisasi Rancangan Komik/Buku Bacaan/Novel Grafis/Cerita Bergambar (Hasil) V. PENUTUP A. Kesimpulan B. Saran DAFTAR PUSTAKA DAFTAR ISTILAH LAMPIRAN

(43)

36 PEDOMAN SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN

PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL UNTUK COMPANY PROFILE

HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN HALAMAN PERSEMBAHAN HALAMAN PERNYATAAN KATA PENGANTAR ABSTRAK ABSTRACT DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan Masalah C. Batasan Masalah D. Tujuan Perancangan E. Manfaat Perancangan F. Metode Perancangan

1. Metode Pengumpulan Data a. Data Primer

1) Wawancara 2) Kuisioner atau Angket b. Data Sekunder

1) Media Cetak: Koran, Majalah, Jurnal, dll. 2) Internet

3) Dokumentasi 2. Metode Analisa Data

Metode Kuantitatif, Metode Kualitatif atau Analisa SWOT, dan sebagainya 3. Metode Konsep Perancangan

4. Metode Visualisasi Desain G. Landasan Teori

H. Sistematika Perancangan I. Alur Pemikiran Perancangan II. PENGOLAHAN DATA

A. Identifikasi Data Perusahaan 1. Data Perusahaan

a. Nama Perusahaan b. Pengelola Perusahaan

c. Produk -produk yang Dipasarkan d. Potensi Perusahaan e. Lokasi Perusahaan 2. Data Produk a. Jenis Produk b. Nama Brand/Merek c. Spesifikasi produk d. Harga Produk e. Positioning Produk f. Target Audience Produk g. Foto Produk

3. Data Pemasaran a. Strategi Pemasaran b. Wilayah Pemasaran c. Potensi Pasar

d. Visi dan Misi Perusahaan e. Data Komunikasi Visual yang Ada f. Sarana Komunikasi Visual Eksternal g. Sarana Komunikasi Visual Internal B. Identifikasi Data Kompetitor

1. Data Perusahaan a. Nama Perusahaan b. Pengelola Perusahaan c. Produk-produk yang Dipasarkan d. Potensi Perusahaan

Referensi

Dokumen terkait

PERANCANGAN PROMOSI PONDOK ASRI TAWANGMANGU MELALUI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL.. Diajukan Untuk Menempuh Ujian Tugas Akhir Sebagai Prasyarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Seni

Pengantar karya Tugas Akhir ini berjudul Perancangan Coffee Table Book melalui Desain Komunikasi Visual sebagai Media Promosi Pariwisata Magelang.. Perancangan ini dibuat

Kemudian dari hasil analisis akan dibuat kerangka perancangan untuk membuat identitas visual dan media promosi yang efektif yang diharapkan dapat meningkatkan daya

Langkah –langkah yang ditempuh untuk mencapai tujuan desain agar dapat diperoleh desain yang artistik komunikatif tentang perancangan desain komunikasi visual program

Maka dari itu, sebagai mahasiswa Desain Komunikasi Visual penulis menulis pengantar karya Tugas Akhir ini dengan judul “Perancangan Buku Pop-Up Sebagai Sarana Pengenalan Huruf

Pameran bertaraf international seperti iffina yg diikuti olah produsen furniture dari seluruh indonesia merupakan sarana yg baik guna memasarkan produk furniture

Mata kuliah untuk menyiapkan pameran yang diawali dengan konten, konsep, data-data, eksekusi karya meliputi: desain Grafis, teknik audio visual, media cetak, media

LAPORAN TUGAS AKHIR PERANCANGAN DESAIN KEMASAN PRODUK AMPLANG KHAS KETAPANG Diajukan dalam Rangka Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Desain S.Ds WIWIN ALIUS