DAFTAR PUSTAKA
Achmadi, UF. 2012. Dasar – dasar Penyakit Berbasis Lingkungan. Jakarta: Rajawali Pers.
Afraniza, Yuzzi, Subchan, Prasetyowati and Nurhayati, Diana. 2011. Hubungan Antara Praktik Kebersihan Diri Dan Angka Kejadian Skabies Di Pasantren Kyai Gading Kabupaten Demak. Thesis. Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. Website: http://eprints.undip.ac.id/37475/
[Dikutip pada hari Jum‟at, tanggal 23 September 2016 pukul 10.25 WIB]
Agoes, R. 2009. Skabies ; Konsep Pencegahan dan Pengobatan pada Komunitas di Indonesia: Majalah Kedokteran Bandung. [Diakses 10 Oktober 2016 pukul 06.10 WIB]
Akmal SC, Semiyatry R, dan Gayatri. 2013. Hubungan Personal Hygiene Dengan Kejadian Skabies Di Pondok Pendidikan Islam Darul Ulum, Palarik Air Pacah, Kecamatan Koto Tangah Padang Tahun 2013. Jurnal Skripsi. Website:
http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/download/159/154 [Dikutip pada hari Jum‟at, tanggal 23 September 2016 pukul 09.25 WIB]
Andayani, L, S. 2005. Perilaku Santri Dalam Upaya Pencegahan Penyakit
Skabies Di Pondok Pesantren Ulumu Qur’an Stabat. Jurnal Tesis: FKM Universitas Sumatera Utara. Info Kesehatan Masyarakat. Vol. IX, No. 3,
Desember 2005. Hal. 33-38. Website:
http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/15327 [Dakses pada hari Kamis, tanggal 11 Mei 2017 pukul 04.30 WIB]
Arikunto S. 2006. Metodologi Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktik). Jakarta: Rineka Cipta.
Asra, HP. 2010. Pengaruh Pengetahuan dan Tindakan Higiene Pribadi Terhadap Kejadian Penyakit Skabies di Pesantren Ar- Raudhatul Hasanah Medan.
Jurnal: Skripsi, USU. Website:
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/21503/7/Cover.pdf
[Dikutip pada hari Jum‟at, tanggal 23 September 2016 pukul 09.40 WIB]
Badri, M. 2008. Hygiene Perseorangan Santri Pondok Pesantren Wali Songo Ngabar Ponorogo: Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Vol
17, No 2. Wbsite:
http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/MPK/article/viewFile/810/ 1665 [Dikutip pada hari Jum‟at, tanggal 21 Oktober 2016 pukul 09.40 WIB]
Berenji F, Moghadam NM, Meibodi PM. 2014. A Retrospective Study of Ectoparasitosis in Patients Referred to Imam Reza Hospital of Mashhad, Iran. Department of Parasitology and Mycology, Medical Faculty of Mashhad University of Medical Sciences, Mashhad 917794-8564, Iran. Website: https://www.hindawi.com/journals/bmri/2014/104018/ [Diakses pada hasi Selasa, tanggal 03 Januari 2017 Pukul 10.13 WIB]
Bratawidjaja, K. G. 2007. Imunologi Dasar. Jakarta: Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Cahyaningsih, 2012. Gambaran dan faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian penyakit scabies pada tahanan Blok B Rumah Tahanan Negara Klas I Surakarta Tahun 2011. Jurnal: Skripsi FKM.UI. Website: http://lib.fkm.ui.ac.id/opac/id/hasilcari.jsp?method=similar&query=8123 1&lokasi=lokal [Diakses pada hasi Kamis, tanggal 05 Januari 2017 Pukul 10.02 WIB]
Dariansyah, F. 2006. Tinjauan Faktor-Faktor Yang Berhubungan dengan Kejadian Penyakit Skabies Di Pesantren Oemar Diyan, Kecamatan Indrapuri Kabupaten Aceh Besar. Jurnal: Skripsi Universitas Sumatera
Utara. Website:
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/6797/1/047023015.pdf [Diakses pada hasi Rabu, tanggal 04 September 2016 Pukul 10.42 WIB]
Darsono. 2003. Pedoman Pembinaan PHBS. Semarang : Pemerintah Propinsi Jateng Dinkes.
Daulian F, Bahar H, dan Rezal F. 2016. Peningkatan Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Santri Melalui Metode Diskusi Kelompok tentang Penyakit Skabies di Pondok Pesantren Al-Wahdah Kendari Tahun 2016. Artikel:
UHO. Website:
http://ojs.uho.ac.id/index.php/JIMKESMAS/article/download/1216/863 [Dikutip pada hari Rabu, tanggal 05 April 2016 pukul 11.00 WIB]
David. 2002. Kapita Selekta Kedokteran. Bina Rupa Aksara: Jakarta
Pembinaan Kelembagaan Agama Islam. Sistem Kesehatan Nasional. Jakarta.
Depkes R. I. 2008. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta. Website http://www.depkes.go.id/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-indonesia/profil-kesehatan-indonesia-2008.pdf
[Dikutip pada hari Jum‟at, tanggal 23 September 2016 pukul 09.00 WIB]
Departemen Kesehatan RI. 2012. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta : Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
Djuanda. 2007. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. FK UII: Jakarta. : Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Timur Cipta.
Djuanda, A. 2011. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Hal 119 Edisi 6 cetakan ke2
Edison L, Beaudoin A, Goh L, Introcaso CE, Martin D, Dubray C, Marrone J, Van Beneden C. 2015. Scabies and Bacterial Superinfection among American Samoa Children, 2011–2012. Georgia Department of Public Health, Epidemiology, 2 Peachtree Street NW, Suite 14-232, Atlanta, Georgia, United States of America. Website: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/26458270 [Diakses pada hari Sabtu, tanggal 10 April 2017 pukul 05.30 WIB]
Fitriani, S. 2011. Promosi Kesehatan, Edisi 1. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Ghozali, I. 2001. Aplikasi Multivariate Dengan Program SPSS. Semarang: Universitas Diponegoro
Habif, T. H. 2003. Clinical Dermatology. China: Mosby.
Handayani. 2007. hubungan Antara Praktik Kebersihan Diri dengan Kejadian Skabies di Pondok Pesantren Nihayatul Amal Waled Kabupaten Cirebon.
Jurnal: Tesis FKM UNDIP. Website:
http://fkm.undip.ac.id/data/index.php?action=4&idx=3264 [Diakses: Hari Selasa, tanggal 11 April 2017, pukul 16.24 WIB].
Handoko. 2008. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Edisi 5. Jakarta: Andhi Djuanda Fakultas Ilmu Kedokteran Universitas Indonesia.
Harahap M. 2008. Penyakit Kulit. Jakarta: Gramedia.
Hidayat, A. A. A. 2007. Riset Keperawatan dan Teknik Penulisan Ilmiah.
Jakarta: Salemba Medika.
Hidayat, A. A. A. 2009. Pengantar konsep dasar keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
Iskandar, T. 2000. Masalah Skabies Pada Hewan dan Manusia Serta Penanggulannya. Wartozoa. Vol. 10, No. 1 tahun 2000. Hal 28-34. Jakarta: Rineka Cipta
Kamus Online Bahasa Indonesia. http://kbbi.web.id/ [Diakses pada hari Senin, tanggal 03 Oktober 2016 pukul 11.57 WIB]
Khalifa, KA., Al-Hadithi, TS., Al-Lami, FH., Al-Diwan, JK. 2010. Prevalence of skin disorders among primary-school children in Baghdad governorate, Iraq. East Mediterr Health J 2010; 16: 209-13. Website: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/20799576 [Diakses pada hari Rabu, tanggal 12 April 2017 pukul 10.20 WIB]
Khotimah, K. 2006. Beberapa Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Skabies di Pondok Pesantren Nurul Hikmah Jatisawit Bumiayu Brebes. Semarang. Thesis. UNDIP. Website: http://eprints.undip.ac.id/38122/ [Diakses pada hari Rabu, tanggal 12 April 2017 pukul 14.40 WIB]
Khotimah. 2013. Hubungan Sanitasi Lingkungan dan Hygiene Perorangan dengan Kejadian Skabies di Pondok Pesantren Al-Bahroniyyah Ngemplak Mranggen Kabupaten Demak. Semarang. Jurnal: Thesis FKM UNDIP. Website: http://eprints.undip.ac.id/37475/ [Diakses pada hari Rabu, tanggal 12 April 2017 pukul 14.43 WIB]
Kurnitasari, S. 2004. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Penyakit Scabies
Di Pondok Pesantren Di Kecamatan Wanayasa Kabupaten
Banjarnegara Tahun 2004. Semarang. Jurnal: Thesis FKM UNDIP. Website: http://eprints.undip.ac.id/21162/ [Diakses pada hari Senin, tanggal 10 April 2017 pukul 14.57 WIB]
Mansour dan Azizi. 2014. Epidemiological Pattern of Scabies and Its Social Determinant Factors in West of Iran. Department of Medical Entomology, School of Medicine, Hamadan University of Medical
Sciences, Hamadan, Iran. Website:
http://file.scirp.org/pdf/Health_2014081315225782.pdf [Diakses pada hari Kamis, tanggal 17 November 2017 pukul 11.57 WIB]
Maulana, H. 2007. Promosi Kesehatan. Jakarta: EGC
Mubarak, I. W. H. 2009. Ilmu Keperawatan Komunita “Pengantar Teori”. Jakarta: Salemba Medika
Mujamil. 2005. Pesantren:Dari Tranformasi Metodologi Menuju demokratisasi Institusi. Jakarta Erlangga.
Notoatmodjo, S. 2003. Pendidikan Dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta
Notoatmodjo, S. 2005. Metodologi Penelitian Kesehatan. Edisi Revisi. Jakarta: Rineka Cipta
Notoadmojo, S, Damayanti, Hasan. 2005. Teori Aplikasi Promosi Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Notoatmodjo, S. 2007. Kesehatan Masyarakat: Ilmu dan Seni. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. 2010. Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. 2012. Kesehatan Masyarakat: Ilmu dan Seni. Jakarta: Rineka Cipta.
Notobroto. 2005. Faktor Sanitasi Lingkungan yang berperan Terhadap Prevalensi Penyakit Skabies. FKM UNAIR. Surabaya.
Nursalam. 2003. Konsep dan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
Potter, P.A, dan Perry, A.G. 2005. Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses, dan Praktik. Edisi ke Empat. Volume 2. Alih Bahasa : Renata Komalasari, dkk. EGC. Jakarta.
Potter dan Perry. 2006. Fundamental Keperawatan vol. 1. Jakarta: EGC
Raza, N. 2009. Risk factors for scabies among male soldiers in Pakistan: case– control study. Pakistan. Combined Military Hospital, Abbottabad Cantonment: Eastern Mediterranean Health Journal, Vol. 15, No. 5, 2009 Website: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/20214123 [Dikutip pada hari Rabu, tanggal 12 April 2017 pukul 16.10 WIB.
Thesis. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada. Website: https://jurnal.ugm.ac.id/jgki/article/view/17478 [Dikutip pada hari Minggu, tanggal 11 September 2016 pukul 14.14 WIB]
Riwidikdo. 2007. Metodelogi penelitian kesehatan. Jakarta: Bina Pustaka
Riyanto. 2009. Aplikasi metodologi penelitian kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika
Saad. 2008. Pengaruh Faktor Higiene Perorangan Terhadap Kejadian Skabies di Pondok Pesantren An-Najach Magelang. Semarang. Jurnal: Thesis FK UNDIP. Website: http://eprints.undip.ac.id/24416/ [Diakses pada hari Sabtu, tanggal 09 September pukul 19.20 WIB]
Sagala, S. 2011. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : CV Alfabeta
Saleha, S. 2009. Perbedaan Metode Diskusi Dengan Metode Ceramah Terhadap Pengetahuan Siswa Tentang Kesehatan Reproduksi Remaja. Jurnal Kesehatan. V.II, No. 4. Makassar: UIN Alauddin Makassar. Website: http://www.uin-alauddin.ac.id/download-8.%20Sitti%20Saleha.pdf [Dikutip pada hari Rabu, tanggal 14 September 2016 pukul 13.29 WIB]
Santosa. 2002. Ramuan Tradisional untuk Penyakit Kulit. Jakarta : Penebar Swadaya.
Saryono. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan Penuntun Praktis Bagi Pemula.
Yogyakarta: Mitra Cendekia
Saryono. 2011. Metodologi Penelitian Keperawatan. Purwokerto. UPT. Unsoed
Sistri. 2013. Hubungan Personal Hygiene Dengan Kejadian Skabies Di Pondok Pesantren As-Salam Surakarta 2013. Jurnal: UMS. Website: http://eprints.ums.ac.id/27741/21/NASKAH_PUBLIKASI.pdf [Dikutip pada hari Senin, tanggal 29 Agustus 2016 pukul 14.40 WIB]
Siswono. 2008. Pedoman umum Program Pemberantasan Penyakit Lingkungan: Departemen Kesehatan RI. Jakarta
Sudirman, T. 2006. scabies : Masalah Diagnosis dan Pengobatan. Majalah Kesehatan Damianus. Vol. 5, No. 3. September 2006. Hal : 177-190. Website:
https://lib.atmajaya.ac.id/default.aspx?tabID=61&src=a&id=76048 [Dikutip pada hari Senin, tanggal 29 Agustus 2016 pukul 14.42 WIB]
Sugiyono. 2010. Statistik untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2011. Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta
Suliha U, Herawani, Sumiati, Resnayati Y. 2002. Pendidikan Kesehatan dalam Keperawatan. Jakarta: EGC
Talukdar, N. 2013. Prevalence of Skin Infection and Personal Hygiene Practices amongst Primary School Children: A Community Based Cross-Sectional Study in Kamrup (Rural) District of Assam. Original Artikel: Department of Community Medicine, North Eastern Indira Gandhi Regional Institute of Health and Medical Sciences, Shillong, Meghalaya, India. Website: http://www.ijss-sn.com/uploads/2/0/1/5/20153321/ijss/jun__oa03.pdf [Dikutip pada hari Rabu, tanggal 12 April 2017, pukul 17.10 WIB.
Tarwoto, W. 2004. Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses Keperawatan. edisi ketiga. Jakarta: Salemba Medika
The Indonesian Public Health. Public Health Definition. Kesmas. 2016. http://www.indonesian-publichealth.com/ [Dikutip, tanggal 03 oktober 2016]
Undang-undang No. 2 Tahun 1996 Tentang Hygiene Website: http://www.hukumonline.com [Dikutip pada hari Minggu, tanggal 11 September 2016 pukul 16.46 WIB]
Undang-undang No.23 Tahun 1992 Tentang Kesehatan [Dikutip dari http://www.hukumonline.com, tanggal 11 September 2016]
Vinda, Y. D, Dewi, Muhlisin, A, dan Ambarwati. 2013. Pengaruh Pendidikan Kesehatan terhadap Pengetahuan dan Sikap pada Penderita Skabies tentang Penyakit Skabies di Desa Geneng Sari Kecamatan Kemusu
Kabupaten Boyolali. Jurnal: UMS. Website:
http://eprints.ums.ac.id/26004/ [Dikutip pada hari Rabu, tanggal 05 April 2017 pukul 09.40 WIB]
Vivas A, Gelaye B, Aboset N, Kumie A, Berhane Y, Williams M. A. 2010.
Knowledge, Attitudes, and Practices (KAP) of Hygiene among School Children in Angolela, Ethiopia. Published in final edited form as: J Prev
Med Hyg. 2010 June 05. Website:
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3075961/pdf/nihms-251062.pdf
[Dikutip pada hari Rabu, tanggal 05 April 2017 pukul 10.10 WIB]
Wawan, A dan Dewi, M. 2010. Teori dan Pengukuran Pengetahuan, sikap dan perilaku manusia. Yogyakarta: Nuha Medika
Wardhana, Marunung, dan Iskandar. 2006. Skabies: Tantangan Penyakit Zoonosis
Masa Kini dan Masa Datang. Jurnal Warazoa. Website:
http://bbalitvet.litbang.pertanian.go.id/eng/attachments/247_16.pdf [Dikutip pada hasi Kamis, tanggal 24 November 2016 pukul 05.20 WIB]
Wortonah. 2006. Kesehatan Keluarga dan Lingkungan. Kanisius. Bandung.
Yasin. 2009. Prevalensi Skabies dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya Pada Siswa-Siswi Pondok Pesantren Darul Mujahadah Kabupaten Tegal Provinsi Jawa Tengah Bulan Oktober Tahun 2009. Jurnal SKRIPSI. UIN
Jakarta. Website
http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/909/1/YASIN-FKIK.pdf
[Dikutip pada hari Jum‟at, tanggal 23 September 2016 pukul 10.45 WIB]
Zuhratul. A, Suratini. 2013. Pengaruh Pendidikan Kesehatan Personal Hygiene terhadap Kemampuan Pencegahan Penularan Scabies pada Siswa
diAsrama 8 Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta.
SKRIPSI: STIKES „AISYIYAH YOGYAKARTA. Website:
