BAB III
ANALISIS SISTEM DAN PERANCANGAN BASIS DATA
3.1. Analisis
Analisis adalah kegiatan penelitian yang dilakukan untuk menemukan kekurangan atau permasalahan yang ada pada sistem yang sudah berjalan, kemudian penulis merumuskan serta memberikan solusi sebagai penyelesaian masalah yang ada. Analisis dalam skripsi ini dilakukan pada pekerjaan inspeksi material di PT. WIDE & PIN, dimana penulis mencoba untuk melihat proses inspeksi material mulai dari ada no ref notification for inspection (NFI) sampai menjadi inspection report (ISR).
3.1.1. Analisa Sistem Saat Ini
Berikut adalah alur bisnis yang terjadi di PT. WIDE & PIN : 1. Vendor mengisi data NFI (Notification For Inspection).
2. Vendor mengirimkan NFI (Notification For Inspection) ke PT. TOTAL E&P INDONESIE dengan cc (copy carbon) PT. WIDE & PIN (Project engineer dan admin) melalui email. NFI dikirimkan 5 hari sebelum inspeksi dilakukan.
3. Admin (PT. WIDE & PIN) mengisi no ref dalam data NFI (Notification
For Inspection) dan memasukan no ref ke dalam file excel.
4. Admin (PT. WIDE & PIN) mengecek ketersediaan inspektor kemudian mencantumkan nama inspektor ke dalam form NFI yang akan di kirimkan ke PT. TOTAL E&P INDONESIE cc (copy carbon) Vendor
melalui email.
5. PT. TOTAL E&P INDONESIE membuat RFI (Request For
Inspection) yang akan dikirimkan ke PT. WIDE & PIN (admin) cc
6. Admin (PT. WIDE & PIN) menugaskan inspektor dengan mengirimkan RFI ((Request For Inspection) melalui email.
7. Jika pekerjaan inspeksi sudah selesai, Inspektor (PT. WIDE & PIN) akan membuat Release Certificate yang akan ditandatangani oleh inspektor dan Vendor.
8. Inspektor (PT. WIDE & PIN) membuat laporan hasil inspeksi, kemudian dikirimkan ke project engineer cc(copy carbon) Admin
melalui email.
9. Project engineer (PT. WIDE & PIN) me-review laporan hasil inspeksi,
jika laporan sudah benar maka project engineer akan mengirimkan ke PT. TOTAL E&P INDONESIE, jika laporannya belum benar maka
akan dikembalikan ke inspektor (PT. WIDE & PIN) untuk diperbaiki. 10.Admin (PT WIDE & PIN) mencatat no ISR (Inspection Report) ke
dalam file excel.
11.Klien (PT. TOTAL E&P INDONESIE) menerima laporan hasil inspeksi.
Mulai Admin mengecek ketersediaan inspektor Inspektor tersedia? Admin mengisi no ref ke data NFI
kemudian di masukan ke data excel Ya Tidak Admin mencatat data RFI ke excel
Klient membuat RFI Admin menugaskan inspektor berdasarkan RFI Admin menuliskan nama inspektor ke NFI dan excel
kemudian mengirimkan ke Klien A Vendor mengirimkan data NFI ke klien cc project engineer, admin melalui email Vendor mengisi data NFI (Notification For Inspection) Hasil laporan inspeksi Ok? Klien menerima hasil Selesai Project engineer mereview laporan hasil inspeksi Inspektor membuat laporan hasil inspeksi Admin mencatat laporan hasil inspeksi ke dalam file excel Ya Inspektor mebuat Release certificate yang akan di tandatangani oleh inspektor dan vendor
A
Tidak
Presiden Direktur Direktur Manajer Operasional Project Engineer Admin Manajer Keuangan dan Administrasi Inspektor Administrator Sekretaris
Dari alur di atas penulis menemukan beberapa kelemahan atau kekurangan yang ada dalam bisnis PT. WIDE & PIN, salah satunya Admin masih menggunakan excel untuk menampung data inspeksi, sehingga proses dokumentasi seperti ini dinilai kurang efisien, karena hanya bisa diakses oleh satu orang. Hal ini membatasi informasi ke pihak lain terutama Direksi. Untuk mengetahui progres pekerjaan inspeksi, biasanya Direksi mendatangi langsung ke meja admin atau bertanya kepada admin melalui email, kemudian admin akan mengirimkan file excel tersebut melalui email. Semakin banyaknya permintaan inspeksi material dan banyak inspektor yang bekerja, penggunaan microsof excel menjadi kurang memadai. Kendala yang lain, pekerjaan inspeksi berlangsung dengan saling berbalas email. Kesulitan yang dialami admin selama menggunakan
email, admin sulit memonitor laporan mana yang sudah masuk dan yang belum
masuk.
.
3.1.2. Struktur Organisasi
Agar perusahaan ini berjalan dengan baik, maka dibutuhkan suatu struktur organisasi sehingga setiap karyawan menempati bagian dan bekerja sesuai dengan fungsinya. Berikut ini uraian mengenai tugas dan tangung jawab tiap-tiap bagian:
1. Presiden Direktur
Presiden Drektur mempunyai tugas dan tanggung jawab terhadap kemajuan dan mengkoordinasikan seluruh kegiatan perusahaan, Memimpin perusahaan dan mengawasi kelancaran perusahaan sesuai dengan tujuan dan kebijakan yang telah ditetapkan, melakukan hubungan dengan pihak luar baik swasta maupun pemerintah yang bertujuan untuk kelancaran perusahaan, Menetapkan kebijakan-kebijakan perusahaan, Menerima dan memeriksa laporan direktur.
2. Direktur
Direktur mempunyai tugas dan tanggung jawab membuat keputusan strategis terhadap perusahaan, memberikan pengarahan terhadap bawahan, menerima dan memeriksa laporan dari manager operasi, manager keuangan dan administrasi, membuat laporan terhadap presiden direktur.
3. Manager Operasi
Manager operasi mempunyai tugas dan tanggung jawab membuat laporan pekerjaan ke Direktur, mengatur sistem kerja SDM (jadwal kerja, istirahat dll), memberikan pengarahan terhadap project engineer
4. Manager Keuangan dan Administrasi
Manager keuangan dan adminitrasi mempunyai tugas dan tanggung jawab menyelanggarakan pengelolaan adminitrasi keuangan,
menyelenggarakan dan mengendalikan aktivitas penerimaan dan pengeluaran perusahaan, menyelenggarakan dan mengendalikan tagihan-tagihan perusahaan.
5. Administration
Administration mempunyai tugas dan tanggungjawab mengawasi keluar masuknya surat dalam perusahaan, membuat surat keluar untuk mebalas surat-surat yang perlu di balas, membuat laporan persediaan barang, menyiapkan dokumen-dokumen tender.
6. Sekretaris
Sekretaris mempunyai tugas dan tanggung jawab menerima telepon, menerima tamu, menyiapkan keperluan presiden direktur, direktur, dan manager sperti memesan tiket, memesan hotel dan sebagainya, mengatur jadwal pertemuan presiden direktur, beserta karyawan di kantor dengan klien.
7. Project Engineer
Project engineer mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk
mengawasi pekerjaan inspeksi material, me-review laporan hasil inspeksi, memberikan pengarahan terhadap admin.
8. Admin
Admin mempunyai tugas dan tanggung jawab mengirimkan
penugasan kepada inspektor, melakukan pencatatatan data-data inspeksi, mengawasi laporan hasil inspeksi yang sudah dikirim dan yang belum dikirim, memberikan laporan pekerjaan inspeksi kepada project engineer .
9. Inspektor
Inspektor mempunyai tugas dan tanggung jawab melaksanakan inspeksi material sesuai dengan standar –standar yang telah ditetapkan, membuat laporan hasil inspeksi, mengirimkan laporanhasil inspeksi ke
project engineer.
3.1.3. Usulan Pemecahan Masalah
Berdasarkan permasalahan yang ada pada PT. WIDE & PIN, penulis mengajukan suatu sistem pemecahan masalah dengan membangun “Aplikasi Bantu Inspeksi Material” berbasis web, dengan memanfaatkan keunggulan dari basis data MySQL. Sehingga dengan sistem ini diharapkan mampu menggantikan keterbatasan sistem saat ini yang masih menggunakan excel. Dengan menggunakan basis data MySQL dapat lebih besar menampung data dari pada
excel. Aplikasi ini di bangun berbasis web agar aplikasi ini dapat diakses oleh
multi-user dalam satu waktu. Penulis juga menambahkan fitur notifikasi ke email
jika ada data baru didalam sistem.
Mulai
Vendor mengisi data inpeksi di sistem kemudian sistem akan memberikan notifikasi ke
admin
Admin mengisi nama inspektor di data inspeksi
di sistem, kemudian sistem akan memberikan
notifikasi ke klien
Klien mengisi no RFI di sistem, kemudian sistem memberikan notifikasi ke
admin
Admin mengiirmkan Notifikasi ke inspektor
Inspektor menginput no ISR dan mengisi laporan inspeksi di data inspeksi, di sistem, kemudian sitem
akan memberikan notifikasi ke Project
enginer/admin
Project engineer me-review hasil laporan inspeksi di sistem
Klien menerima laporan di sistem, kemudian sistem memberikan notifikasi ke project engineer / admin
Selesai Laporan OK?
Ya
Tidak
Berikut penjelasan Gambar 3.3 flowchart inspeksi (sistem yang diusulkan) :
1. Vendor mengisi data NFI ke dalam data inspeksi di sistem, pengisian data
dilakukan 5 hari sebelum inspeksi dilakukan. Kemudian sistem akan mengirimkan notifikasi ke halaman web dan email Admin. Isi notifikasinya “ Ada NFI baru, silahkan masukan nama Inspektor”.
2. Admin mengisi nama inspektor ke data inspeksi di sistem, kemudian
sistem akan mengirimkan notifikasi ke halaman web dan email klien. Isi notifikasinya “Ada NFI baru, silahkan review dan isi no RFI”.
3. Klien mengisi no RFI di sistem, kemudian sistem akan mengirimkan notifikasi ke halaman web dan email Admin. Isi notifikasinya “ No RFI
telah terisi, inspeksi siap dilaksanakan.”
4. Admin mengirimkan notifikasi ke halaman web dan email inspektor, isi
notifikasinya “No RFI telah terisi, inspeksi siap dilaksanakan.”
5. Inspektor mengisi no ISR dan laporan hasil inspeksi di data inspeksi di sistem, kemudian sistem akan mengirimkan notifikasi ke halaman web
dan email Project engineer dan Admin. Isi notifikasinya “ Laporan
inspeksi sudah selesai diisi, silahkan di-review”.
6. Project engineer me-review laporan hasil inspeksi di sistem, jika laporan
sudah benar maka sistem akan mengirimkan notifikasi ke halaman web
dan email Klien, dengan isi pesan “Laporan inspeksi telah kami review,
silahkan diterima”.
Jika laporan belum sesuai, maka sistem akan mengirimkan notifikasi ke inspektor , isi pesannya “ silahkan perbaiki laporan inspeksi”.
7. Klien menerimalaporan inspeksi di sistem, kemudian sistem mengirimkan notifikasi ke halaman web dan email Project engineer dan Admin. Isi pesannya “Laporan inspeksi diterima”.
3.2. DFD (Data Flow Diagram)
Untuk mendukung perancangan sistem “Aplikasi Bantu Inspeksi Materail” penulis menggambarkan data flow diagram ini, untuk dijadikan sebagai model yang nantinya akan digunakan dalam proses pembuatan
program aplikasi. Adapun data flow diagram yang telah penulis rancang adalah sebagai berikut.
3.2.1. Context Diagram
Context diagram mengambarkan suatu proses yang akan mewakili proses dari seluruh sistem serta hubungan-hubungan masukan dan keluaran antara sistem dengan kesatuan luar.
Adapun diagram konteks yang telah penulis rancang pada aplikasi ini adalah seperti pada Gambar 3.4 berikut.
Sistem aplikasi bantu inspeksi material Vendor klien Admin Project engineer inspektor Mengisi data inspeksi
Log in Menerima laporan Input RFI Log in Menerima laporan Log in In p u t I S R d a n la p o ra n ins p Menerima laporan Log in Log in
Input data inspekor, vendor, klien
Menerima laporan
Gambar 3.4. Diagram Konteks Bisnis
3.2.2. Data Flow Diagram (DFD) Level 0
Tujuan dari diagram level 0 adalah untuk ”merinci” sebuah sistem menjadi ”proses-proses” yang harus dilakukan oleh pengguna atau disini adalah inspector,
Jadi diagram ini adalah kelanjutan dari diagram konteks yang memperbanyak lingkaran, sedangkan untuk jumlah dan isi terminator serta jumlah dan isi data flow dari dan ke terminator harus tetap. Pada diagram ini pula mulai ditampilkan data store (penyimpana data) yang dibutuhkan. Berikut gambaran Data Flow Diagram Level 0 yang digunakan dalam pengolahan data dan proses-prosesnya. vendor admin Project engineer inspektor klien 1.0 Proses Validasi Password 2.0 Menyimpan data inspektor 3.0 Menyimpan data vendor 4.0 Menyimpan data klien 5.0 menyimpan Data inspeksi Log in Log in Log in Log in Log in Log in Log in
Input data inspektor
Input data vendor
Input data klien
Memilih nama inspektor Re-view laporan
Input ISR dan laporan inspeksi Re-view laporan Data inspektor Data Vendor Data inspection Data User Data klien Menyimpan Menyimpan menyimpan menyimpan menyimpan Input RFI
Menerima laporan inspeksi Menerima laporan inspeksi
Menerima laporan inspeksi
Input data inspeksi
3.3. Perancangan Basis Data
3.3.1. Perancangan Basis Data secara Konsep
Gambar 3.6. ERD
a. Entitas
Berikut ini entitas yang digunakan oleh penulis untuk merancang basis data :
Table 3.1. Entitas
Nama Entitas Deskripsi Kejadian
Vendor Mendeskripsikan perusahaan yang memproduksi material
Setiap Vendor bisa mengirimkan beberapa NFI (Notification For Inspection)
Inspektor Mendeskripsikan orang yang melakukan inspeksi material
Seorang inspektor dapat melakukan satu atau lebih inspeksi
Klien Mendeskripsikan perusahaan yang membeli material
Satu Klien dapat memiliki banyak Vendor dan dapat membeli satu atau lebih material
Data Inspeksi Mendeskripsikan data-data yang ada dalam proses inspeksi
Setiap data Inspeksi dibuat berdasarkan satu user Detail Data
Inspeksi
Mendeskripsikan detail dari data inspeksi material
Setiap detail data inspeksi dibuat berdasarkan satu data inspeksi Photo Mendeskripsikan photo-photo
hasil inspeksi material
Beberapa photo dapat berhubungan dengan satu detail data inspeksi
b. Relasi
Berikut ini adalah relasi antar entitas:
Table 3.2. Relasi
Nama Entitas Multiplicity Hubungan Nama Entitas Multiplicity
Vendor 1..1 Melakukan Data Inspeksi 1..*
Inspektor 1..1 Melakukan Data Inspeksi 1..*
Klien 1..1 Melakukan Data Inspeksi 1..*
Data Inspeksi 1..* Melibatkan Detail Data Inspeksi 1..*
Detail Data Inspeksi 1..* Melibatkan Photo 1..*
c. Primary Key
Berikut ini Primary Key untuk setiap entitas:
Table 3.3. Primary Key
Nama Entitas Atribut Primary key
Vendor idUser, kodeVendor,
namaVendor,alamatVendor,telephonVendor
idUser Inspektor idUser, kodeInspektor, namaInspektor, alamatInspektor,
telephonInspektor
idUser
Klien idUser, namaKlien, alamaKlien, ccemail iduser
Data Inspeksi idDatainspeksi, poNo, kodeVendor, tanggalInspeksi, approvedDate, approvedBy, finishStatus, idUserklien, idUserInspektor, noRfi, noIsr
idDatainspeksi
Detail Data Inspeksi
idDetaildatainspeksi, idDatainspeksi, materialNo, metrialDescription, quantity, inspectionActivity, estimasiStartdate, estimasiEnddate
idDetaildatainspeksi
Photo idPhoto, idDetaildatainspeksi,fileName, judulPhoto idPhoto
Basis data yang dimiliki oleh PT. WIDE & PIN terdapat beberapa tabel, dimana tabel-tabel tersebut menyimpan transaksi yang terjadi sehari-hari. Berikut ini adalah tabel-tabel yang terdapat pada PT.WIDE & PIN :
a. Tabel Vendor
Tabel ini berisi tentang data-data vendor yang bekerjasama dengan PT. WIDE & PIN
Tabel 3.4. Tabel Vendor
Nama Field Tipe Data Deskripsi
idUser* (PK) Int(11) idUser vendor
kodeVendor Varchar(10) Kode vendor
namaVendor Varchar(50) Nama Vendor
alamatVendor Text Alamat vendor
telphonVendor Varchar(100) Telphon vendor Tabel vendor (idUser, kodeVendor, namaVendor, alamatVendor, telphonVendor)
Primary Key idUser.
b. Tabel inspektor
Tabel ini berisi tentang data inspektor yang bekerja di PT. WIDE & PIN
Tabel 3.5. Tabel Inspektor
Nama Kolom Tipe Data Deskripsi
idUser* (PK) Int(11) Id user
kodeInspektor Varchar (10) kodeInspektor namaInspektor Varchar(50) Nama inspector
alamatInspektor Text Alamat Inspektor
telphonInspektor Varchar(100) Telphon inspector
Tabel inspektor (idUser, kodeInspektor, namaInspektor, alamatInspektor, telphonInspektor)
c. Tabel Klien
Tabel ini berisi tentang data klien yang bekerja sama dengan PT. WIDE & PIN.
Tabel 3.6. Tabel Klien
Nama Kolom Tipe Data Deskripsi
idUser* (PK) Int(11) Id user
namaKlien Varchar(50) Nama Klien
alamatKlien Text Alamat klien
ccemail Varchar(50) Cc email yang ditujukan ke klien Tabel Klien (idUser, namaKlien, alamatKlien, ccemail)
Primary Key idUser
d. Tabel Data Inspeksi
Tabel ini berisi tentang data-data inspeksi yang ada di PT. WIDE & PIN.
Tabel 3.7. Tabel Data Inspeksi
Nama Kolom Tipe Data Deskripsi idDatainspeksi* (PK) Int(11) Id Data Inspeksi
poNo Varchar(20) Nomor Po
kodeVendor Varchar (10) Kode Vendor
tanggalInspeksi Date time Tanggal dimulainya inspeksi approvedDate Date time Tanggal di setujui oleh klien ApprovedBy Int (11) Persetujuan dari project engineer finishStatus Int (2) Status persetujuan laporan inspeksi
dari Klien kepada project engineer idUserklien Int (11) Id user klien
idUserinspektor Int (11) Id user inspektor
noRfi Varchar (11) No request for inspection dari klien noIsr Varchar(20) No Report inspector dari inspektor Tabel Data Inspeksi (idDatainspeksi, poNo, kodeVendor, tanggalInspeksi, approvedDate, ApprovedBy, finishStatus, idUserklien, idUserinspektor, noRfi, noIsr)
e. Tabel Detail Data Inspeksi
Tabel ini berisi tentang detail data inspeksi yang berhubungan dengan data inspeksi.
Tabel 3.8. Tabel Detail Data Inspeksi
Nama Kolom Tipe Data Deskripsi
idDetaildata inspeksi* (PK) Int(11) Id Detail data inspeksi
IdDatainspeksi Int(11) Id data inspeksi
materialNo Varchar (10) No material yang diinspeksi materialDescription Varchar (100) Deskripsi material yang di
inspeksi
quantity Varchar(50) Cc email yang ditujukan ke klien
inspectionActivity Text Laporan hasil inspeksi
estimasiStartdate Date Tanggal dimulainya
inspeksi
estimasiEnddate Date Tanggal berakhirnya
inspeksi
Tabel Detail Data Inspeksi (idDetaildata inspeksi, IdDatainspeksi, materialNo, materialDescription, quantity, inspectionActivity, estimasiStartdate, estimasiEnddate)
Primary Key idDetaildata inspeksi
f. Tabel Photo
Tabel ini berisi tentang photo-photo inspeksi yang bisa mengakses sistem “aplikasi bantu inspeksi material”.
Tabel 3.9. Tabel Photo
Nama Kolom Tipe Data Deskripsi
idPhoto* (PK) Int(11) Id photo
idDetaildatainspeksi Int(11) Id detail data inspeksi
filename Varchar(50) Filename photo
judulPhoto Varchar(50) Judul untuk photo Tabel User (idPhoto, idDetaildatainspeksi, filename, judulPhoto) Primary Key idPhoto
g. Tabel User
Tabel ini berisi tentang data user yang bisa mengakses sistem “aplikasi bantu inspeksi material”
Tabel 3.10. Tabel User
Nama Kolom Tipe Data Deskripsi idUser* (PK) Int(11) Id user email Varchar(50) Email user password Varchar(50) Password user name Varchar(50) Nama user
rule Int (2)
Menentukan rule ; 1 untuk project engineer, 2 untuk admin, 3 untuk inspector, 4 untuk
Vendor, 5 untuk klien Tabel User (idUser, email, password, name, rule ) Primary Key idUser
h. Tabel Notification
Tabel ini berisi data notifikasi yang di tujukan kepada semua user yang bisa mengakses sistem “aplikasi bantu inspeksi material”
Tabel 3.11. Tabel Notification
Nama Kolom Tipe Data Deskripsi
idNotifikasi* (PK) Int(11) Id Notifikasi
from Varchar(50) Asal notifikasi
to Varchar(100) Tujuan notifikasi
message Varchar(50) pesan
link Int (2) Link yang akan dituju
status Int (2)
Tabel Notifikasi (idNotifikasi, from, to, message, link, status ) Primary Key idNotifikasi
3.3.3. Perancangan Basis Data secara physical
Gambar 3.7. ERD
3.4. Analisis Perancangan Web
3.4.1. Merancang Desain Halaman Login
Gambar 3.8. Kerangka desain untuk halaman login
3.4.2. Merancang Desain Halaman utama admin
Welcome Admin
Notification
Home User Data Inspeksi logout
Gambar 3.9. Kerangka desain untuk halaman utama admin
Please Sign In
email address password
3.4.3. Merancang Desain Halaman admin→User
Welcome Admin
User Access / Data
Home User Data Inspeksi logout
+ Project Engineering + Admin + Inspektor + Vendor + Klien
# Email Name Rule Menu
Edit Del
Gambar 3.10. Kerangka desain untuk halaman admin→user
3.4.4. Merancang Desain Halaman admin → User → Add Project Engineering / add
Gambar 3.11. Kerangka desain untuk halaman admin→user→Add Project Engineering/add
3.4.5. Merancang Desain Halaman admin → User → Add Admin / add
User Access / Add Admin / Add
Welcome Admin Home User Data Inspeksi logout
Name
Password
Submit
Gambar 3.12. Kerangka desain untuk halaman admin→user→Add Admin/add
User Access / Add Project Engineering / Add
Welcome Admin Home User Data Inspeksi logout
Name Email Password Submit X 50 X X 50 X X 50 X X 50 X X 50 X X 50 X
3.4.6. Merancang Desain Halaman admin → User → Add Inspektor / add
User Access / Add Inspektor / Add
Welcome Admin Home User Data Inspeksi logout
Name Email Password Submit Kode Inspektor Telepon Inspektor Alamat Inspektor
Gambar 3.13. Kerangka desain untuk halaman admin→user→Add Inspektor/add
3.4.7. Merancang Desain Halaman admin→User →Add Vendor/add
User Access / Add Vendor / Add
Welcome Admin Home User Data Inspeksi logout
Name Email Password Submit Kode Vendor Telepon Vendor Alamat Vendor
Gambar 3.14. Kerangka desain untuk halaman admin→user→Add Vendor/add
Text Text X 50 X X 50 X X 10 X X 100 X X 50 X X 50 X X 50 X X 10 X X 100 X X 50 X
3.4.8. Merancang Desain Halaman admin → User → Add Klien / add
User Access / Add Vendor / Add
Welcome Admin Home User Data Inspeksi logout
Name Email Password Submit Kode Vendor Telepon Vendor Alamat Vendor
Gambar 3.15. Kerangka desain untuk halaman admin→user→Add Klien/add
3.4.9. Merancang Desain Halaman admin→ Data Inspeksi /Data
Data Inspeksi / Data
Welcome Admin Home User Data Inspeksi logout
# PO No. Kode Vendor Tanggal Inspeksi Menu
Report
Inspektor No. RFI No. ISR
Gambar 3.16. Kerangka desain untuk halaman admin→Data Inspeksi/Data
3.4.10. Merancang Desain Halaman utama inspektor
Welcome Inspektor
Notification
Home Data Inspeksi logout
Gambar 3.17. Kerangka desain untuk halaman utama inspektor
Text X 50 X X 50 X X 10 X X 100 X X 50 X
3.4.11. Merancang Desain Halaman inspektor →Data Inspeksi/Data
Data Inspeksi / Data
Welcome Inspektor Home Data Inspeksi logout
# PO No. Kode Vendor Tanggal Inspeksi Menu
Report
Inspektor No. RFI No. ISR
Gambar 3.18. Kerangka desain untuk halaman inspektor→Data Inspeksi/Data
3.4.12. Merancang Desain Halaman form vendor
Welcome Vendor
Notification
Home Data Inspeksi logout
Gambar 3.19. Kerangka desain untuk halaman form vendor
3.4.13. Merancang Desain Halaman form vendor→Data Inspeksi/Data
Data Inspeksi / Data
Welcome Vendor Home Data Inspeksi logout
# PO No. Tanggal Inspeksi Klien Menu
Edit Status
+ Data Inspeksi
3.4.14. Merancang Desain Halaman form vendor → Data Inspeksi / Add DataInspeksi / Add
Data Inspeksi / Add Data Inspeksi / Add
Welcome Vendor Home Data Inspeksi logout
Klien
PO No.
Tanggal Inspeksi
#
(yyyy-mm-dd hh:mm:ss)
Detail Data Inspeksi
Material No. Material Description Quantity Estimasi Start Date Estimasi End Date
1 2 3
Submit
Gambar 3.21. Kerangka desain untuk halaman form vendor→Data Inspeksi/ Add Data Inspeksi / Add