• Tidak ada hasil yang ditemukan

Konsep dan Pola Pikir Sinkronisasi. Dwi Handono Sulistyo PKMK FK UGM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Konsep dan Pola Pikir Sinkronisasi. Dwi Handono Sulistyo PKMK FK UGM"

Copied!
37
0
0

Teks penuh

(1)

Konsep dan Pola Pikir Sinkronisasi

RPJMD dengan RPJMN

Dwi Handono Sulistyo PKMK FK UGM

(2)

Pokok Bahasan

• Landasan Hukum

• Sinkronisasi sebagai amanat UU & NKRI

• Landasan Teori & Konsep

• Tujuan dan Pendekatan Sinkronisasi

(3)

LANDASAN HUKUM

(4)

Landasan Hukum

• UU No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional

• UU No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara

• UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

(5)

lanjutan

• Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan,

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah

• Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010

(6)

Pengendalian & evaluasi

Pasal 276 UU No. 23 Tahun 2014

• (1) Menteri melakukan pengendalian dan evaluasi terhadap pembangunan Daerah

provinsi.

• (2) Gubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat melakukan pengendalian dan evaluasi

terhadap pembangunan Daerah

(7)
(8)

Sanksi jika tidak sesuai

Pasal 269 UU No. 23 Tahun 2014

• (3) Apabila Menteri menyatakan hasil evaluasi rancangan Perda Provinsi tentang RPJMD, tidak sesuai dengan RPJPD provinsi dan RPJMN, ….., Gubernur bersama DPRD provinsi melakukan

penyempurnaan paling lama 7 (tujuh) Hari sejak hasil evaluasi diterima.

• (4) Dalam hal hasil evaluasi tidak ditindaklanjuti

oleh Gubernurdan DPRD provinsi dan Gubernur menetapkan rancangan Perda Provinsi tentang RPJMD Provinsi menjadi Perda, Menteri

(9)

Fokus evaluasi: Kesesuaian

Pasal 269 UU No. 23 Tahun 2014

• Evaluasi terhadap rancangan Perda Provinsi tentang RPJMD yang dilakukan oleh Menteri dilaksanakan untuk menguji kesesuaian

RPJMD provinsi dengan RPJMN, kepentingan umum dan/atau ketentuan peraturan

(10)

KETENTUAN LEVEL

KABUPATEN/KOTA

(11)

Fokus evaluasi: Kesesuaian

Pasal 271 UU No. 23 Tahun 2014

• Evaluasi terhadap rancangan Perda

Kabupaten/Kota tentang RPJMD yang dilakukan oleh gubernur sebagai wakil Pemerintah dilaksanakan untuk menguji

kesesuaian dengan RPJPD kabupaten/kota, RPJMD provinsi dan RPJMN, kepentingan umum dan/atau ketentuan peraturan

(12)

Sanksi jika tidak sesuai

Pasal 271 UU No. 23 Tahun 2014

• (3) Apabila gubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat menyatakan hasil evaluasi rancangan Perda

Kabupaten/Kota tentang RPJMD, tidak sesuai dengan RPJPD kabupaten/kota, RPJMD provinsi dan RPJMN, ….., bupati/wali kota bersama DPRD kabupaten/kota melakukan penyempurnaan paling lama 7 (tujuh) Hari sejak hasil evaluasi diterima.

(4) Dalam hal hasil evaluasi tidak ditindaklanjuti oleh

bupati/wali kota dan DPRD kabupaten/kota dan bupati/wali kota menetapkan rancangan Perda Kabupaten/Kota tentang RPJMD kabupaten/kota menjadi Perda, gubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat membatalkan Perda dimaksud.

(13)

KONSEP SINKRONISASI SEBAGAI

AMANAT UU & NKRI

(14)
(15)
(16)
(17)

RPJM NASIONAL

NKRI

RPJMD PROVINSI RPJMD KAB/KOTA P E N C A P A IA N S A S A R A N P E N J A B A R A N S A S A R A N

(18)

RPJM NASIONAL NKRI RPJMD PROVINSI RPJMD KAB/KOTA PE NC AP AI AN S AS AR AN PE NJ AB AR AN S AS AR AN RENSTRA Perencanaan Tingkat Puskesmas

(19)

LANDASAN TEORI & KONSEP

Pokok Bahasan 3:

(20)

Inti dari teori (1)

• Pembangunan kesehatan harus “total football”, tidak hanya bisa oleh pelaku kesehatan

(21)
(22)
(23)

Inti dari Teori (2)

• Pembangunan kesehatan jangan hanya fokus pada program dan kegiatan, tapi juga fokus pada Penguatan Sistem Kesehatan

•  Kinerja kesehatan buruk = akibat sistem kesehatan yang lemah

• Satu komponen (subsistem) lemah  sistem terganggu

(24)

Kepemimpinan & Kebijakan Kesehatan Pembiayaan Kesehatan SDM Kesehatan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan dan Makanan Penelitian Pengembangan Upaya Kesehatan Manajemen & Informasi Kesehatan Pemberdayaan Masyarakat Lingkungan Ekonomi Lingkungan Sosial-Agama-Budaya Lingkungan Politik & Hukum

Lingkungan Fisik - Biologi

Lingkungan IPTEKKES

(25)

Source: Berman & Bitran (2011) Kepemimpinan & Kebijakan Kes Pembiayaan Kes Litbangkes SDM Kes Sediaan Farmasi, alkes Manajemen & informasi Kes Upaya Kesehatan Pemberdayaan Masyarakat

(26)

ISU STRATEGIS

1 KIA, Remaja, Lansia 2 Gizi Masy

3 P2PL

4 Akses/Mutu PKD & Rujukan 5 Farmasi/Alkes/POM 6 SDMK

7 Promkes & Pemb.Masy 8 Litbangkes/SIK

9 Efektivitas Pembiayaan. Kes 10 JKN

SASARAN POKOK BDG KES

1 IPM 2 IPKM 3 Gini Inkeks 4 % 7 Jml peserta JKN 5 LPP, TFR, CPR 6 Gizi Masy 7 MMR, IMR

8 Prev <5 kurang gizi & Stunting 9 Prev Tb & HIV

10 Prev darah tingi & obesitas 11 % <18thmerokok

12 Jml Kec min 1Pusk terakrditasi

13 % Kab:80% imm lengkap

14 Jml Pusk min 5 jenis SDMK

15 Akses air minum dan samijaga 16 Tingkat kemiskinan

17 Peserta JKN

18 Akses pangan begizi 19 IMP di daerah tertinggal

SASARAN POKOK SUB-BID KES

1 Status KIA 2 Status Gizi 3 PM/PTM/PL • tbc/HIV/Malaria • Kusta/filaria • PL (Kesling) • Hipertensi/obeeritas • Merokok • PD3I 4 Akses/Mutu Pelkes 5 Kepsertaan JKN 6 SDKM 7 Obat/Alkes/Mak-min 8 Promkes/Pember.masy 9 PHBS 10 OOP katarstropik << 11 Sistkes > responsif

12 Daya saing obat & Makanan

ARAH KEBINAKAN

1 Akes pelkes KIA, remaja, lansia

2 Gizi masyarakat 3 P2PL

4 Akses & mutu PKD 5 Akses & mutu rujukan 6 Akses & mutu obat 7 POM

8 Jml,mutu,distribusi SDMK 9 Promkes & Pemb.Masy 10 Litbang & SIK

11 Kepsertaan JKN

12 Efektifitas Pembiayaan Kes

NAWA CITA

1 NEGARA HADIR 2 GOOD GOVERNANCE 3 MULAI DR PINGGIR (Eequity) 4 PENEGAKAN HUKUM 5 MUTU MASNUSIA & MASY 6 PROD & DAYA SAING 7 EKONOMI MANDIRI

8 REVOLUSI KARAKTER BANGSA 9 KEBHINREKAAN & RESTORASI

SOSIAL

Huruf merah =

penguatan sistem kes

(27)

TUJUAN DAN PENDEKATAN

SINKRONISASI

(28)

Tujuan Sinkronisasi

Penyelarasan RPJMD dengan RPJMN 2015-2019 bertujuan untuk:

1. Menjamin konsistensi sinergitas sasaran, dan arah kebijakan

pembangunan yang tertuang dalam RPJMN menjadi prioritas dalam RPJMD terkait;

2. Meningkatkan koordinasi dan kesepahaman dalam rangka upaya pencapaian sasaran pembangunan nasional;

3. Optimalisasi tercapainya penggunaan sumber daya secara efisien, efektif, berkeadilan, dan berkelanjutan;

4. Penyesuaian alokasi anggaran pembangunan yang berorientasi pada hasil;

5. Harmonisasi hubungan pusat-daerah dan antar daerah; 6. Optimalisasi potensi dan keanekaragaman daerah.

(29)

Pendekatan Sinkronisasi

• Kebijakan anggaran belanja: money follow program

• Pendekatan perencanaan Holistik-Tematik, Integratif dan Spasial

• Penentuan Prioritas melalui pelaksanaan multilateral meeting, bilateral meeting atau forum SKPD

• Rancangan RPJMD dikonsultasikan kepada Bappenas, Kemendagri, dan Kemenkeu

(30)

GAMBARAN MODUL SINKRONISASI

(31)

Bab I. Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional

Bab I terdiri dari dua topik bahasan:

1. Dasar Hukum Perencanaan Nasional 2. Hubungan RPJMN dan RPJMD

(32)

Bab II. PokokPokok RPJMN 2015

-2019

Bab II terdiri dari 2 pokok bahasan: 1. Filosofi RPJMN 2015 – 2019

(33)

Bab III. RPJMN 2015-2019 Sub

Bidang Kesehatan dan Gizi

Masyarakat

Pada Bab III ini terdiri dari 2 pokok bahasan: 1. Permasalahan dan Isu Strategis

2. Sasaran Pokok dan Arah Kebijakan Strategi Pembangunan dan Kerangka Pendanaan, Regulasi dan Kelembagaan di Bidang

(34)

Bab IV

Sinkronisasi RPJMD dengan RPJMN

Sub Bidang Kesehatan & Gizi

(35)

Bab IV

• Tahap 1: Analisis Situasi dan Masalah Kesehatan

• Tahap 2: Sinkronisasi Isu Strategis

• Tahap 3: Sinkronisasi Misi/Sub Misi, Tujuan, Sasaran, dan Indikator Pembangunan

• Tahap 4: Sinkronisasi Target Sasaran

• Tahap 5: Sinkronisasi Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan

• Tahap 6: Sinkronisasi Program Daerah dengan Prioritas

Nasional, Program Prioritas, dan Kegiatan Prioritas Berdasarkan Indikator dan Pembagian Urusan Pemerintahan

• Tahap 7: Sinkronisasi Kerangka Pendanaan Program dan Kegiatan yang Mendukung Prioritas Nasional

• Tahap 8: Sinkronisasi Indikasi Lokasi Pelaksanaan Program dihapus

(36)

Catatan

• Tahap I (Analisis Situasi dan Masalah

Kesehatan) dalam Bab IV tidak dibahas khusus dalam pelatihan ini

(37)

Referensi

Dokumen terkait

Tampak bahwa semakin tinggi dosis jus Pyrus malus yang diberikan disertai dengan pemberian pakan tinggi lemak, maka akan menyebabkan kenaikan kadar HDL

3. Skripsi inin di tulis oleh Mukhlisin, mahasiswa jurusan Pendidikan Agama Islam STAIN Salatiga angkatan 2000. Tulisan ini mengkaji pemikiran dan apa yang telah di

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat literasi keuangan syariah mahasiswa program studi ekonomi syariah dan perbankan syariah dan pengaruh antara

Selanjutnya untuk pernyataan ke tiga yakni” Dengan pendalaman Taswauf yang diberikan menjadikan saya lebih baik dalam memahami kehidupan yang lebih baik.” diketahui dari sebanyak

Siswa Baru Tingkat 1 (Awal TP) : Isikan dengan Jumlah Siswa Baru Yang Diterima di Tingkat 1 pada Awal TP 2015/2016 berdasarkan Jenis Kelamin (khusus untuk kelas 1).. Jumlahnya

Trayek adalah lintasan kendaraan umum untuk pelayanan jasa angkutan orang dengan mobil bis, mobil penumpang dan angkutan khusus yang mempunyai asal dan tujuan

Menyusun mekanisme penelusuran kinerja pelayanan SOP Penilaian kinerja Menyusun struktur organisasi penanggung jawab upaya puskesmas yang efektif Struktur organisasi tiap

net;a&lt; t;a# kita hu*ungkan &lt;angsung ketanah, ada system ini *i&lt;a te;adi gangguan ka)at ketanah akan mengaki*atkan te;ganggunya ka)at dan gangguan ini ha;us