• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISA KEBIJAKAN MENGATASI PENCEMARAN D

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "ANALISA KEBIJAKAN MENGATASI PENCEMARAN D"

Copied!
35
0
0

Teks penuh

(1)

Pa pe r

AN ALI SA KEBI JAKAN M EN GATASI PEN CEM ARAN D AN AU

M AN I N JAU AKI BAT SED I M EN TASI SI SA PAKAN I KAN

KERAM BA JARI N G APUN G

Oleh :

Khasm an Zaini

Dosen Pengam pu:

Prof. Dr. Sofian Effendi, M.P.I .A.

Disusun sebagai Tugas Mat a Kuliah

Analisa Kebij akan Publik

KELAS BAPPENAS ANGKATAN I X

MAGI STER ADMI NI STRASI PUBLI K

UNI VERSI TAS GADJAH MADA YOGYAKARTA

(2)

SUMMARY EXECUTI VE DAFTAR I SI

BAB I LATAR BELAKANG MASALAH KEBI JAKAN……….. 1

A. I nform asi Um um ……… 1

B. Karakt erist ik Danau ……… 5

C. Pencem aran Danau ……….……… 6

BAB I I PERUMUSAN MASALAH KEBI JAKAN .……….………. 8

A. Sit uasi Problem at ik dan Agenda Kebij akan ……… 8

B. Met a Masalah ……… 9

C. Masalah Subt ant if ………..…….……… 12

D. Masalah Problem ……….……….……… 13

E. Tuj uan Masalah ……….. 14

BAB I I I ALTERNATI F KEBI JAKAN ………. 15

BAB I V EVALUASI ALTERNATI F KEBI JAKAN ……….……….. 19

A. Krit eria Penilaian Alt ernat if Kebij akan ………. 19

B. Met ode Evaluasi Alt ernat if ………. 20

BAB V REKOMENDASI ALTERNATI F ……….……… 23

A. Sk or dan Pengkat egorisasian Alt ernat if Kebij akan ………. 23

B. Rek om endasi Alt ernat if Terbaik ………..……… 28

BAB VI RENCANA I MPLEMENTASI KEBI JAKAN……….. 29

A. Garis Besar St rat egi Pelaksanaan……….. 29

B. Rencana Monit oring dan Evaluasi……….. 29

(3)

SUMMARY EXECUTI VE

Danau Maninj au m em iliki pot ensi sum ber daya ikan yang pent i ng unt uk m endukung kehidupan m asyarakat disekit arnya. Rendahnya kesadaran m asyarakat t erhadap pelest arian lingkungan m engakibat kan over capacit y Keram ba Jaring Apung ( KJA) dan m enyebabkan t im bulnya perm asalahan yang kom plek sepert i penurunan kualit as air, eut rofikasi sert a kem at ian ikan secar a m assal.

Upaya unt uk m enanggulangi perm asalahan t elah dilakukan nam un t idak berhasil dengan opt im al. Mengant isipasi keadaan yang dem ikian, perlu int ervensi kebij akan pem erint ah yang m enem bus int i perm asalahan sebenarn ya, yait u kebij akan m engat asi pencem ar an Danau Maninj au akibat sedim ent asi sisa pakan ikan akbibat budidaya dengan sist em KJA. Ada 4 ( em pat ) alt ernat if kebij akan yang dit aw arkan, yait u alt ernat if St at us Quo ( t idak m em buat kebij akan baru) , Pengurangan laj u pert um buhan KJA dan penet apan kuot a KJA, Pengerukan sendim ent asi sisa pakan ikan dan Pengat uran int ake PLTA. Keem pat alt ernat if t ersebut k em udian dievaluasi dengan 4 ( em pat ) krit eria, yait u pert am a, Technical Crit eria, t erdiri dari Sedim et asi, Kem at ian ikan, Elevasi air perm ukaan. Kedua, Econom ic and Financial Crit eria diukur berdasarkan Penghasilan Pem ilik KJA dan Biaya. Ket iga, Polit ical Crit eria m enyangkut accept abilit y public dan Keem pat , Social Crit eria ber kait an dengan ekst ernalit as yang bisa dit im bulkan dari penerapan k ebij akan t erhadap fungsi lain dari danau Maninj au sepert i Pariw isat a, I rigasi dll.

Berdasar kan hasil analisis keem pat krit eria penilaian alt ernat if t ersebut , set elah m elalui proses pem bobot an, k at egorisasi dan penent uan skor ( kuant it at i f) m aka rek om endasi alt ernat if yang t erbaik unt uk dilaksanakan adalah alt ernat if I I I yait u pengerukan sendim ent asi pakan ikan , m em iliki keunggulan dibandingkan kebij akan alt ernat if I dan I I dan I V. Dalam hal ini, alt ernat if I I I m em iliki dam pak lebih baik t erhadap t echnical crit eria, econom ic and financial crit eria, polit ical crit eria dan social crit eria, dim ana krit eria ini m em iliki bobot yang paling besar . Kar ena it u, alt ernat if pengerukan sendim ent asi pakan ikan direkom endasikan sebagai pilihan alt ernat if kebij akan t erbaik dalam upaya m engat asi pencem aran danau m aninj au akibat sedim ent asi sisa pakan ikan keram ba j aring apung .

(4)

BAB I

LATAR BELAKANG MASALAH KEBI JAKAN

A. I N FORM ASI UM UM

1 . Le t a k Ge ogr a f is da n Lu a s D a n a u

Selain dikenal sebagai negara seribu pulau, agaknya I ndonesia j uga cocok dij uluki negara seribu danau. Dat a dari Kem ent erian Lingkungan Hidup m enyebut kan bahw a t ot al 1 .575 buah danau t ersebar di seluruh I ndonesia. Dari j um lah ini 840 buah m erupakakan danau besar dan sisanya adalah danau kecil sepert i w aduk, t elaga dll.

Salah sat u provinsi yang banyak m em iliki danau di I ndonesia yait u Sum at era Barat . Tot al di Provinsi ini ada lim a buah danau besar yait u Danau Singkarak m em bent ang pada kabupat en Solok dan Tanah Dat ar , Danau Diat as, Danau Dibaw ah dan Danau Talang ada Kabupat en Solok sert a Danau Maninj au di Kabupat en Agam . Dengan berbagai dilem a pengelolaan dan kondisi kek iniannya Danau Maninj au cukup m enarik unt uk dibahas.

Danau Maninj au yang t erlet ak pada 0° 19′ LS 100° 12′ BT berada dalam w ilayah Kecam at an

Tanj ung Raya Kabupat en Agam dengan

ket inggian 461,50 m et er diat as per m ukaan

laut . Luas perm ukaan Danau Maninj au ±

99,5 km 2 dengan luas daerah t angkapan

air m encapai 24.8 00 ha. Sem ent ara

kedalam an m aksim um m encapai ± 165 m .

Secara garis besar, w ilayah Danau Maninj au ini dapat dibagi at as 2 yait u:

1. Kaw asan Danau Maninj au, m erupakan kaw asan dalam punggung danau.

2. Kaw asan pengaruh, m erupakan kaw asan di luar punggung danau.

Bent uk Danau Maninj au m em anj ang dari arah ut ara ke selat an dengan panj ang ± 17 km

dan lebar sekit ar 8 km , danau ini m em iliki sebuah out let alam i yait u Sungai Bat ang Ant okan

yang m engalir ke arah barat . Sem ent ar a sum ber lain m enyebut kan bahw a bagian t engah

Gunung Maninj au dit em pat i oleh kaldera dengan ukuran panj ang ± 20 km dan lebar ± 8

km . Di dalam Danau Maninj au ini t erdapat beberapa buah pulau kecil dengan luas hanya

rat usan m 2. Sem akin kearah bagian selat an danau, kedalam an sem akin t inggi dengan

lereng ( slope) yang sem akin curam . Tit ik - t it ik t erdalam dari danau ini berada di wilayah

bagian selat an. Lebih j elasnya m engenai profil Danau Maninj au ini dapat dilihat pada t abel

(5)

2 . I k lim

Khusus unt uk kaw asan Danau Maninj au, berdasarkan pendat aan t ahun 2013, kondisi I klim kaw asan Danau Maninj au ini adalah t ropis basah. I klim berpengaruh t erhadap cur ah huj an, berdasarkan dat a curah huj an dari st asiun Maninj au m ulai t ahun 2003- 2013 m enunj ukkan bahw a pola huj an bulanan dapat dikat akan relat if m erat a sepa nj ang m asa. 3 . Cu r a h H u j a n

Di wilayah Kabupat en Agam , pola curah huj an sangat dipengaruhi oleh ket inggian t em pat dan t opografinya, kar ena sebagian besar Kabupat en Agam t erlet ak pada daerah pegunungan dan sebagian t erlet ak t idak j auh dari Pant ai Barat Sum at era Barat . Keadaan ini m em buat Kabupat en Agam sangat dipengaruhi oleh angin pegunungan dan angin laut . dim ana t ingkat curah huj annya m encapai 345,58 m m per bulan. Rat a - rat a hari huj an di kaw asan Danau Maninj au ini adalah 2830.90 m m / t h.

4 . Su h u d a n Ke le m b a b a n U da r a

Suhu Danau Maninj au rat a- rat a m ak sim al 31,27 oC dan rat a- rat a m inim al 22,66 oC. Kelem baban rat a- rat a 95,20 % . Kecepat an angin yang berada disekit ar Danau Maninj au rat a- rat a sebesar 23,5 km / hr

5 . H id r ologi

(6)

w akt u m usim kem arau, sedangkan sungai- sungai yang berair sepanj ang t ahun hanya 34 buah sungai. Sungai sungai t ersebut m engalir dengan debit yang r elat if kecil. Sungai -sungai yang berm uara ke Danau Maninj au m em iliki pola linier ( lurus at au t idak bercabang) , sedangkan sungai di sebelah bar at danau pada um um nya berpola dendrit ik ( bercabang) . Dengan dem ikian m aka inflow air Danau Maninj au sebagian besar ber sum ber dari aliran sungai dan dari dasar danau.

6 . Topogr a fi d a n Ta t a Gu n a La h a n

Keadaan t ut upan lahan di kaw asan Danau Maninj au sangat b eragam , hal ini t erj adi sebagai akibat proses geologi dan geom orfologi yang t erj adi dan int eraksi m anusia dengan lingkungannya. Tut upan lahan dibagian lereng kaldera Danau Maninj au yang curam didom inasi oleh t anam an keras t ahunan. Sedangkan pada bag ian lereng yang lebih landai dij um pai t anam an t ahunan alam i dan t anam an kebun yang dibudidayakan oleh m asyarakat sepert i cengkeh, lada, j eruk , pisang dan kayu m anis. Pada kaw asan yang dat ar di bagian ut ara, t ut upan lahan didom inasi oleh padi saw ah dan diselingi oleh palaw ij a sepert i cabe. Secara k eseluruhan, penggunaan t anah hut an m asih m endom inasi ( sekit ar ham pir 50% ) . Kem udian bert urut - t urut pem anfaat an unt uk k egiat an perk ebunan ( t erm asuk k ebun cam puran) , dan saw ah ( perairan dan t adah huj an) . Tot al ket iga penggunaan t anah t adi m asih m endom inasi penggunaan t anah disekit ar Danau Maninj au. Sem ent ara it u pengguna t anah lainnya cukup m enonj ol dan cukup signifikan perk em bangannya adalah kegiat an perm ukim an, pariw isat a, dan perikanan. Perikanan kelihat annya yang cukup progresif dan Danau Maninj au di bagian t erbagi out let Danau Maninj au m enem pat i lahan yang cukup luas. Penggunaan lahan di kaw asan danau Maninj au t erbagi dalam bent uk t egalan, saw ah, hut an dan pekarangan at au per m ukim an.

7 . Fu n g si da n M a n fa a t D a n a u

Pem anfaat an sum ber daya air Danau Maninj au hingga saat ini t erut am a adalah unt uk pem bangkit list rik t enaga air ( PLTA Maninj au) dengan kapasit as t erpasang sebesar 66 MW. Selain sebagai penunj ang ut am a sekt or pariw isat a di Kabupat en Agam , Danau Maninj au j uga dim anfaat kan oleh penduduk set em pat sebagai lahan m at a pencaharian, berupa berupa k egiat an perikanan Keram ba Jaring Apung ( KJA) dan Kolam Air Deras ( KAD) . Transek skem at ik kaw ah Maninj au, m enunj ukkan pola ut am a penggunaan lahan di sekit ar Danau Maninj au yang didom inasi oleh hut an lindung dan perk ebunan.

(7)

(1 ) . Pe n gg u n a a n La h a n

Penggunaan lahan di sekit ar dan dalam kaw asan Danau Maninj au ini ant ara lain dim anfaat kan unt uk :

a . Pe r m u k im a n. Di sekit ar kaw asan Danau Maninj au ini banyak dit em ui bangunan -bangunan perm ukim an penduduk. Luas lahan perm ukim an dan kam pung di sekit ar kaw asan danau Kecam at an Tanj ung Raya ini lebih kurang 1.000 ha. Pem anfaat an lahan bagi perm ukim an, m asih dit em ukan ada rum ah - rum ah yang berada cukup dekat dengan daerah t epian danau. Dari sisi kelayakan t at a ruang dan keseim bangan lingku ngan, hal ini sangat t idak sesuai. Nam un seiring dengan perluasan lahan bagi perm ukim an penduduk, pem bangunan perm ukim an ini sudah banyak yang berada cukup j auh dari pinggir Danau Maninj au.

b. H u t a n. Luas k aw asan hut an yang berada yang m elingkari kaw asan Danau Maninj au ini lebih kurang 1.335 ha.

c. Pe r ik a n a n Air D a n a u. Kegiat an perikanan m erupakan salah sat u akt ifit as harian yang banyak dilakukan oleh penduduk di sekit ar kaw asan danau khususnya dan di Kecam at an Tanj ung Raya um um nya. Kegiat an perikanan yan g dilakukan ini baik m enggunakan cara t radisional m aupun dengan cara yang sudah cukup m oder en. Kegiat an perikanan air danau yang cukup banyak dilakukan oleh penduduk di sekit ar kaw asan danau adalah perikanan keram ba dan j aring apung, baik yang dilakukan dalam j um lah besar dan berk elom pok m aupun dalam skala kecil dan m ilik perorangan. Danau Maninj au m em iliki fungsi ekologi, sosial dan ekonom i ant ara lain sebagai sum ber plasm a nut fah, t em pat siklus hidup flora dan fauna, t em pat penyim panan kelebihanair, m em elihara iklim m ikro, sarana t ransport asi, sum ber air bersih, k aw asan resapan ( DAS) , daerah pariw isat a, sum ber energi daer ah Sum bar dan Riau.

Daer ah Danau Maninj au m em iliki pot ensi ant ara lain sebagai berikut :

o Kaw asan Pariw isat a ( Wisat a Alam dan Air, Sej arah dan Budaya) . o Budidaya Pert anian, Per kebunan dan Pet ernakan.

o Budidaya Perikanan Air Taw ar . o Sum ber Energi Kelist rikan ( PLTA) . o Jasa Lingkungan lainnya.r orangan.

(8)

( 2 ) . Pe m a n fa a t a n La h a n La in n y a

Pem anfaat an lain dari lahan - lahan yang ada di sekit ar Danau Maninj au ini adalah unt uk sarana w isat a, dim ana di bagian pinggir j alan yang m elingkar Danau Maninj au ini banyak dibangun bangunan pelayanan j asa w isat a, hot el dan r est or an y ang dit uj ukan unt uk m endukung kegiat an w isat a Danau Maninj au ini.

B. KARAKTERI STI K D AN AU

1 . M or fom e t r i d a n Ba r im e t r i D a n a u

Tat a let ak kaw asan ini di dalam w ilayah fisiografi pegunungan Bukit Bari san dan karakt erist ik m orfologi hasil erupsi Gunung Api purba m ew uj udkan m orfologi st rat o dengan bent ang alam sekit ar Danau Maninj au yang m eliput i perairan danau, pant ai sekeliling danau, sat uan dat aran di beberapa bagian, t ebing kaldera seput ar danau dan region t angkapan air bagi sist em sungai kecil yang m engalir ke dalam perairan danau.

2 . Ke a n e k a r a ga m a n H a ya t i D a n a u

Veget asi alam i yang t erdapat di daerah sekit ar Danau m aninj au adalah hut an huj an t ropika, saat ini m asih m enut upi 30 —79% areal lahan pedesaan dan t et ap sam a sekali t idak t erusik, berada pada ket inggian 900 m sam pai ke punggung kaw ah. Di at as ket inggian 800 m dpl t ipe hut annya adalah hut an pegunungan dengan j enis- j enis Fagaceae ( Quercus sp. dan Cast anopsis sp.) , Laur aceae dan Myrt aceae sebagai pohon kanopi, dan j enis Anacardiaceae ( Mangifera sp. dan Sw int onia sp.) at au Shor ea plat yclados ( Dipt er ocarpaceae) yang m encuat . Kar ena angin deras, huj an lebat , dan seringnya t anah longsor hut an alam ini sangat t erganggu. Tum buhan m enj alar sangat banyak, ant ara lain rot an dan Ficus besar, yang dapat m enj adi penst abil t anah yang efisien kar ena m em iliki banyak akar. Pada lereng- lereng yang paling t erj al hut an digant ikan oleh form asi sem ak dengan Pandanus, pakis, dan herba.

(9)

Kebanyakan spesies hut an ini j uga sering dit em ukan pada sist em agrofor est ri dan dipert ahankan sert a dikelola oleh pet ani unt uk berbagai t uj uan.

3 . Sosia l, Ek on om i d a n Bu d a y a

Adat ist iadat penduduk Maninj au khas sepert i m asyarakat Minangkabau um um nya. Kepadat an penduduk desa ber variasi ant ara 150 sam pai 350 orang per km 2. Nam un selam a dua dekade t erakhir pert am bahan penduduk hanya 10,5% , j ika dibandingkan dengan 52% unt uk seluruh I ndonesia. Pert um buhan penduduk yang rendah ini ber kat t radisi khusus orang Minang m elakukan m igrasi sukarela k e luar daerah ( m erant au) t erut am a pem uda, yang pada zam an dahulu m erupakan kebiasaan sem ent ara t et api kini cenderung m enj adi perpindahan t et ap. Di Maninj au 40 —70% penduduk asli hidu p di luar propinsi dan kebanyakan m igran m uda besert a ist ri dan anaknya t idak berniat pulang. Hal ini secara langsung m enyebabkan kekurangan t enaga m uda dan kekurangan t enaga k erj a unt uk pert anian. Tet api hal ini j uga m engurangi t ekanan penduduk pada sum berdaya lahan. Sifat m asyarakat Minang adalah m at rilinial, dengan sat uan sosial keluarga luas. Tanah dan pohon dim iliki secara bersam a oleh suku, kerabat sek et urunan yang m asih m em iliki pert alian darah. Biasanya, t anah saw ah dibagi di ant ara anak perem puan y ang sudah kaw in, t et api unt uk t anah parak pem bagian dapat hanya m enyangkut pohon at au hasilnya saj a t ergant ung pada beberapa fakt or sepert i sifat pohon, pola produksi, orang yang m enanam , dan lain - lain. Pem eliharaan kebun —bukan penguasaan at as t anah at au h asil pohon—dikerj akan oleh seseorang y ang m em punyai hak m enanam pohon baru at au t anam an sem usim dan m em anen hasilnya unt uk dirinya sendiri ( unt uk pepohonan t erut am a kopi, kulit m anis at au kayu) . Tet api hasil pepohonan lain ( buah - buahan dari pohon berusia panj ang dan pala) dibagi di ant ara anggot a suku. Pengam bilan keput usan m engenai penj ualan at au penggadaian sebidang t anah at au pohon harus dibuat ber sam a. Sist em kepem ilikan t anah ini m erupakan pengam an dari pem ecahan dan fragm ent asi lahan produkt if secara berlebihan sert a penum pukan pem ilikan t anah oleh or ang - orang kaya saj a. Hal ini j uga m engurangi kem ungkinan perubahan m endadak sist em pert anian, kar ena t anah t idak dapat dij ual at au diubah perunt ukkannya dan pohon t idak dapat dit ebang at as dasar keput usan perorangan ( Ok Kung Pak , 1982) .

C. PEN CEM ARAN D AN AU M AN I N JAU

(10)

danau. Fakt a lain j uga m engungkapkan bahw a kualit as perairan Danau Maninj au cenderung t erus m enurun dari w akt u k e w akt u, akibat sem akin t ingginya t ingkat pencem aran k ar ena buangan lim bah dom est ik dan pert anian ( LPP UMJ, 2006) .

Lim bah dari KJA ( Keram ba Jaring Apung) m erupakan pencem ar air t ert inggi t erhadap sum ber daya air Danau Maninj au ini. Berdasar kan hasil penelit ian ( t abel di at as) t ergam bar bahw a t ot al lim bah yang m asuk k e dalam air danau dari sisa kegiat an perikanan ini m encapai 393,22 t on/ t ahunnya. I ndikasi ini m enunj ukan bahw a t ingkat pencem aran air Danau Maninj au ini sudah m em erlukan suat u penanganan dan pengelolaan yang lebih baik. Apabila dibiarkan t erus berlanj ut m aka akan sangat m em pengaruhi kualit as kaw asan danau ini secara k eseluruhan. Dari segi kualit as airnya, t elah t erj adi peningkat an unsur pencem ar Danau Maninj au yakni oleh Nit rogen ( N) dan Fosfat ( P) yang m uncul seiring dengan m eningkat nya j um lah Keram ba Jaring Apung ( KJA) . Hal ini m em pengaruhi peningkat an ket ebalan sedim en dengan sebaran yang m akin m eluas. Dilihat dari sisi elevasi air perm ukaannya, t idak t erj adi perubahan yang signifikan, dim ana elevasi air perm ukaan danau ini rat a- rat a 463 m dpl.

(11)

BAB I I

PERUMUSAN MASALAH KEBI JAKAN

A. SI TU ASI PROBLEM ATI K D AN AGEN D A KEBI JAKAN

Sej ak lam a Danau Maninj au sudah m enj adi elem en pent ing dalam kehidupan m asyarakat sekit arnya. Dari sisi ek onom i Danau ini ant ara lain dim anfaat k an unt uk pariwisat a, Pem bangkit List rik Tenaga Air ( PLTA) , Sent r a pr oduksi perikanan, Pert anian ( t anam an pangan dan pet ernakan) . Sebagai danau yang m ult ifungsi, Danau Maninj au m enanggung perm asalahan yang sangat kom plek yang disum bangkan oleh ber agam akt if it as yang dilakukan di Danau ini.

Saat ini, kepedulian t erhadap ek osist em perairan Danau Maninj au sem akin kurang diperhat ikan oleh ham pir seluruh pengguna ek osist em perairan danau t ersebut . Prinsip -prinsip ekologis bahw a perairan danau m em iliki carrying capacit y ( daya dukung) dan daya asim ilasi t erhadap lim bah yang t erbat as t idak dipaham i oleh sebagian besar m asyarakat pengguna danau.

(12)

B. M ETA M ASALAH

Khusus unt uk sekt or perikanan Danau Maninj au m erupakan sent r a produksi perikanan dengan m et ode Keram ba j aring Apung ( KJA) . Pengelolaan perikanan yang dilakukan oleh pengusaha dan m asyar akat dengan m et ode KJA ini berhasil m em buka lapangan kerj a baru dan m endat angkan k esej aht eraan bagi m asyarakat sekit ar. Jum lah dan Pr oduksi KJA disaj ikan dalam t abel dibaw ah ini:

Tabel Jum lah dan Produksi KJA Danau Maninj au

Tahun Jum lah KJA Produk si KJA

2004 2.950,00 7.820,00

2005 2.850,00 7.830,00

2006 10.128,00 8.400,30

2007 12.106,00 10.500,40

2008 10,00 24.183,60

2009 9.950,00 24.183,60

2010 10.415,00 36.452,00

2011 12.686,00 43.987,98

2012 14.347,00 51.437,16

2013 14.347,00 43.609,88

Sum ber : Agam Dalam Angk a

Sist em KJA yang dikem bangkan sej ak t ahun 1990 - an dan sem pat m enj adi prim adona m at a pencarian m asyarakat nya. Nam un dibalik kesej aht eraan ini t erdapat beberapa dam pak negat if t erhadap danau it u sendiri. Budidaya ikan dalam KJA m erupakan penyum bang m asalah ut am a kerusak an Dan au Maninj au. Per t um buhan KJA yang t idak diim bangi dengan usaha t erhadap pelest arian lingkungan m enyebabkan kerusakan yang sangat parah yang pada akhirnya j uga akan berdam pak pada m asyarakat .

(13)

Dam pak pem asalahan KJA t idak hanya t erhadap lingkungan t et api j uga m asalah ekonom i dan sosial. Konfik kepent ingan diant ara st akeholder m eny ebabkan t idak pernah ada solusi konk rit unt uk m enyelesaikan m asalah ini. Kepent ingan Pem erint ah D aerah sebagai pem buat regulasi sering t idak selaras dengan pengusaha dan m asyarakat pem ilik KJA.

Area yang m em punyai akt ifit as KJA perlu dicerm at i kondisi kualit as perairannya, karena t ekanan t erhadap kualit as perairan akan sem ak in m eningkat dengan bert am b ahnya akt ifit as KJA. Tingginya beban pencem ar di Danau Maninj au akibat t ekanan KJA, t elah berakibat pada t erj adinya kem at ian ikan m assal ( overt urn) di Danau Maninj au.

Berikut ini adalah dat a- dat a perist iw a kem at ian m assal ikan KJA di Danau Maninj au:

No Wakt u Kerugian

1. 2 - 7 j anuari 2009 Rp. 150 m iliar ( ikan yang m at i 13.413 t on)

2. 11 – 12 Maret 2010 Rp. 4.8 m iliar ( ikan yang m at i 500 t on) 3. 6 - 7 Novem ber 2010 Rp. 24.1 m iliar ( ikan yang m at i 500 t on) 4. 11 Januari 2011 Rp. 2 m iliar ( ikan yang m at i 20 0 t on) 5. Februari 2012 Rp. 5 m iliar ( ikan yang m at i 500 t on) 6. Februari 2013 Rp. 5 m iliar ( ikan yang m at i 500 t on) 7. Nov em ber 2013 Rp. 65 Jut a ( ikan yang m at i 6 t on) 8. 27 - 31 Januari 2014 Rp. 120 ( ikan yang m at i 10 t on)

9. 18 Mar et 2014 Rp. 1.8 Miliar ( ikan yang m at i 100 t on) 10. 10 Agust us 2014 Rp. 5 Miliar ( ikan yang m at i 400 t on) Dir angk um dar i ber bagai sum ber

Berdasar kan gam baran diat as m aka dapat dikem ukakan perm asalahan pokok (Met a Problem) yang t erj adi akibat dam pak pem anfaat an danau dalam kont eks ek onom i adalah sebagai berikut :

1 . Ke r u sa k a n D a e r a h Ta n gk a p a n Air ( D TA)

a. Pencem aran Air Oleh Lim bah Rum ah Tangga/ Penduduk.

(14)

c. Selain pencem aran air berupa urine dan t inj a dari hasil kegiat an rum ah t angga, lim bah lain yang j uga m encem ari sum berdaya air Danau Maninj au ini adalah lim bah det erj en.

d. Berdasar kan hasil penelit ian diket ahui bahw a t ingkat pencem aran lim bah det erj en di Danau Maninj au ini 9,02 t on per t ahunnya. Nilai ini diperoleh dari asum si yang dilakukan sekiranya 25 % lim bah m asuk ke dalam air danau.

e. Tandusnya gunung - gunung di sekit ar danau sebagai daerah t angkapan air m engakibat kan debit air danau m enurun di m usim kem arau dan banj ir di m usim hut an.

f. Tekanan ek onom i secara um um dan kurangnya pem aham an m asyarakat lokal t erhadap pelest arian nilai dan pot ensi sum berdaya alam nya sej ak lam a m engakibat kan pengurasan sum berdaya alam dan m enuru nnya populasi keanekaragam an hayat i endem ik di kaw asan sekit ar danau.

g. Er osi dan Sedim ent asi

Er osi dari pola pem anfaat an lahan di DTA m enyebabkan t erj adinya pendangkalan danau. Sedim ent asi akibat er osi lahan m encapai 2.410 t on/ t ahun ( PSDA Sum bar, 2005) . Jenis dan ukuran sedim en yang m asuk ke danau yait u berupa liat , debu dan pasir. Sedim en dengan ukuran part ikel halus m em iliki kandungan bahan organik. h. Tidak j elasnya bat as t at a ruang pem anfaat an di kaw asan danau yang m engakibat kan

kerusakan hut an, pendangkalan danau secara t erus m enerus.

i. Pengem bangan daerah pem ukim an, pariw isat a, dan pem bangunan sar ana publik di kaw asan sekit ar danau yang t idak m em perhat ikan aspek lingkungan m engakibat kan perusakan ekosist em daerah aliran sungai ( DAS) secara t idak langsung.

2 . Ke r u sa k a n Se m pa d a n

a. Okupasi lahan unt uk pem ukim an, perhot elan, pert anian. b. Pencem aran Air Oleh Lim bah Pert anian

Pencem aran air dari lim bah pert anian ini berupa fosfor ( P) dari t anah pert anian. Berdasar kan hasil penelit ian yang dilakukan, t ingkat pencem aran air oleh lim bah pert anian di Danau Maninj au ini sebesar 5,08 t on per t ahunnya, dengan asum si 0,9 kg/ ha/ t ahun ; m enurut Moran et al, 1985.

c. Orient asi kom er sil m asyarakat lokal di kaw asan danau t erhadap pert anian m engakibat kan m onokult ur yang t idak ram ah lingkungan.

(15)

Tingginya konsent rasi pospat pada air danau akibat lim bah dom est ik. Lim bah pospat ( P) dari det erj en yang m asuk ke danau berj um lah 9,02 t on set iap t ahunnya. Masyarakat sekit ar danau m asih belum m em iliki sept ic t ank. Dip er kirakan 25 % ( 506.592 t on/ t h) sam pah m asuk ke perairan danau. Beban pencem aran berupa fosfor ( dari pem akaian pupuk dan pest isida pert anian) sebesar 5.087,60 kg/ t h. 3 . Pe n ce m a r a n Pe r a ir a n

a. Pencem aran Air dan eut rofikasi. b. Sedim ent asi.

c. Konflik pem anfaat an air.

d. Menurunnya populasi ikan endem ik ( I kan Rinuak) . e. Keram ba Jaring Apung.

f. Menurunnya debit air danau m engancam suplai air unt uk pem bangkit list rik t enaga air ( PLTA) , per saw ahan m asyar akat dan PDAM set em pat .

C. M ASALAH SUBTAN TI F

Subst ant if Problem adalah peru m usan m asalah pokok yang akan dianalisa dan dipecahkan dalam suat u analisa kebij akan. Dalam persoalan ini sesuai dengan lat ar belakang di at as dan dengan m elihat dari beberapa aspek yang t elah disebut kan, subst ant if problem nya adalah:

1. Pencem aran danau oleh sisa pakan ikan ( dam pak k egiat an budidaya perikanan KJA) . Menurut Hafrizal Syandri dari LPPM Universit as Bung Hat t a, pencem ar an kualit as air di Danau Maninj au disebabkan oleh bloom ing fit oplankt on, akibat t ingginya kandungan bahan - bahan organik, ant ara lain karena sisa pakan ikan.

(16)

2. Debit aliran yang t idak norm al ( t erut am a akibat konst ruksi DAM- PLTA) .

Kondisi elevasi air perm ukaan danau Maninj au pada t ahun 1999 m aksim al 464,07 m dpl dan m inim al 462 m dpl. Pada t ahun 2002, elev asi air perm ukaan ada pada posisi 462,57 m dpl ( m aksim al) dan 462 m inim al. Art inya, t elah t erj adi penyusut an air sej ak t iga t ahun t erakhir sedalam 1,5 m et er . Penurunan elevasi air perm ukaan Danau Maninj au dikhaw at irkan akan m em pengaruhi suplai air dan produ ksi list rik PLTA Maninj au. Saat ini saj a, PLTA yang ber kapasit as produksi seharusnya m encapai 68 MW hanya m am pu m enghasilkan daya 7 MW.

Elevasi air perm ukaan Danau Maninj au yang t erus m enurun sangat m engkhaw at irkan. Menurut I r. Bam bang I st ij ono, ME ( Wakil Kepala Dinas Pem berdayaan Sum ber daya Air Sum at era Barat , set iap 1 m et er kubik per det ik debit air yang keluar dari Danau Maninj au, m aka selam a sat u bulan akan berkurang air sebanyak 2,668 j ut a m et er kubik at au m enurunkan m uka air danau set inggi 0,0269 m et er. Jika dalam sat u bulan air yang m asuk sebesar 1 m et er kubik per det ik, m aka t erj adi kenaikan m uka air set inggi 0,0269 m et er. Art inya, unt uk m em pert ahankan produksi list rik m aka pihak PLTA m engat ur pengeluaran air m elalui t urbin dan akibat nya adalah m engganggu pasokan air unt uk irigasi yang m em anfaat kan Bat ang Ant okan sebagai sum bernya.

PLTA saat ini beroperasi m enggunakan pom pa sebanyak 20 unit dengan kapasit as 0,5 m 3 per det ik per unit , sehingga kem am puan pom pa sat u hari adalah 864.000 m 3 unt uk m em bersih kan air yang t ercem ar sehingga dapat m enj adi sum ber air yang layak bagi PLTA. Terganggunya pengolahan air sebagai energi pem bangkit m enyebabkan supply list rik bagi wilayah Sum at era Bar at dan Riau harus dilakukan secara bergilir.

Nam un dem ikian, m eskipun hu j an t urun, kondisi elevasi air perm ukaan Danau Maninj au t et ap akan m engalam i penurunan ( m enurut I r Margo Sant oso, Kepala Pem bangkit dan Penyaluran PT PLN ( Per sero) Sum at era Bagian Selat an Sekt or Bukit t inggi) . Diperkirakan bahw a penurunan elevasi air per m uk aan akan m em pengaruhi kinerj a PLTA dan pem enuhan kebut uhan penduduk di sekit ar danau akan air ber sih, t erm asuk kebut uhan irigasi.

D . M ASALAH FORM AL

(17)

E. TUJU AN M ASALAH

Dari pem bahasan rum usan m asalah kebij akan diat as, m aka t uj uan kebij akan yang akan diam bil adalah sebagai berikut :

1. Mencipt akan t at a kelola perikanan yang t idak hanya berorient asi ekonom i nam un j uga m em perhat ikan ekst ernalit asnya t erhadap lingkungan.

(18)

BAB I I I

ALTERNATI F KEBI JAKAN

Set elah m asalah kebij akan dirum uskan dengan baik, langkah selanj ut nya yang harus dilakukan seorang analis kebij akan publik yait u m enent ukan alt ernat if kebij akan. Alt ernat if yang dipilih adalah alt enat if yang sudah lolos dari seleksi kar ena dipandang lebih unggul daripada alt ernat if kebij akan yang lain ( Subarsono. 2009) . Ada beberapa hal yang harus dilakukan bagi seor ang analis didalam m em buat suat u analis kebij akan:

1. Mengident ifikasi alt ernat if kebij akan yang t elah dit et apkan.

2. Menet apkan krit eria unt uk m engevaluasi kem am puan alt ernat if t ersebut .

3. Melakukan evaluasi t erhadap k rit eria agar dapat m em ilih diant ara alt ernat if t ersebut sebagai t indakan ( dunn. 2003) .

Dalam pilihan kebij akan t idak ada alt ernat if yang pun ya dam pak posit if secara keseluruhan at au sebaliknya m em iliki dam pak negat if keseluruhan. Adapun alt ernat if yang t erbaik adalah alt enat if yang m em ilih dam pak posit ifnya lebih banyak dari pada dam pak negat if . Alt ernat if kebij akan (policy alt ernat iv e) adalah t indakan yang secara pot ensial t ersedia yang dapat m em berikan sum bangan kepada pencapaian nilai, dan kepada pem ecahan m asalah kebij akan ( dunn.2003) .

Ada 2 t eknik pok ok didalam m em for m ulasikan alt ernat if kebij akan yait u : 1. Mem odifikasi solusi/ kebij akan yan g berlalu.

2. Melalukan feasible m anipulat ion, yait u m erum uskan at ernat if kebij akan dengan cara m encari at au dengan cara m er ekayasa berdasar kan input yang dper oleh sehingga kit a bisa m enyusun alt ernat ive dengan m enyusun variable kebij akan dan m enent ukan t ingk at rek ayasa.

Pat t on dan Saw icki m engident ifikasn beberapa m et ode yang bisa dipakai pem buat kebij akan unt uk m engem bangkan alt ernat if kebij akan yait u:

1. Met ode St at us Quo ( No Act ion) .

2. Met ode Sur vey Cepat ( Quick Surveys) .

3. Met ode Tinj auan Pust aka ( Lit erat ure Rev iew ) .

4. Met ode Perbandingan Dengan Pengalam an Nyat a ( Com parison of Real - Worlds Experience) .

(19)

6. Met ode Curah Pendapat ( Brainst rom ing) .

Berdasar kan lat ar belakang dan perum usan m asalah yang t elah dikem ukakan diat as, penulis m engaj ukan ada 4 alt ernat if kebij akan yang nant inya akan dievaluasi berdasarkan kerit eria- krit eria yang relevan. Adapun k e 4 alt ernat if kebij akannya sebagai berikut :

1. St at us Quo

St at us quo berart i bahwa pem erint ah t idak m em buat k ebij akan yang baru, akan t et api t et ap m elaksanakan kebij akan yang saat ini sedang berlangsung at au dilaksanakan. Saat ini kebij ak an yang dilakukan oleh pem erint ahan adalah m elakukan koordinasi dengan sem ua pihak yang t erlibat dalam pengelolan Danau Maninj au sert a t idak m em buat k eput usan polit is yang bisa m eningkat kan eskalasi polit ik di daerah.

2. Pengurangan laj u pert um buhan KJA dan penet apan kuot a KJA

Sepert i sudah dij elaskan pada bab sebelum nya bahw a p ert um buhan KJA di Danau Maninj au t idak diim bangi dengan kearifan lokal unt uk m enj aga kelest arian lingkungan hingga m enyebabkan k erusakan yang sangat parah t erhadap danau.

Jum lah KJA di Danau Maninj au pada t ahun 2013 adalah sebanyak 14.347 unit ( BPS: 2014) j auh m elew at i am bang bat as daya t am pung danau yang hanya 6.000 unit ( LI PI : 2011) . Tidak t erkont r olnya pem bangunan KJA di Maninj au berdam pak paling besar pada k em at ian ikan secara m assal yang disebabkan adanya arus balik (upw elling) yang dipicu oleh perubahan suhu air, m engakibat kan endapan sisa pakan yang m engandung am oniak dan senyaw a t ok sik naik ke perm ukaan, sehingga kadar oksigen di air berkurang ( agam kab: 2014) .

Unt uk m engat asi over capacit y KJA di Danau Maninj au m aka pent ing unt uk m em buat perat uran t ent ang pem bat asan j um lah KJA hingga sesuai dengan daya t am pung danau.

3. Pengerukan sendim ent asi sisa pakan ikan.

Kegiat an budidaya ikan dengan sist em KJA berdam pak t erhadap pencem aran air danau. Hal it u disebabkan sisa pakan yang t idak t erm akan ikan m engandung bahan organik, kom ponen har a, dan feses ( k ot oran ikan) berakum ulasi di dasar hingg a 7 m et er. Penelit i lim nologi LI PI , M. Fakhrudin m enyat akan bahw a danau dengan kedalam an 170 m et er ini m em iliki w akt u t inggal air selam a 25 t ahun. Art inya apabila ada polut an, lebih dari 25 t ahun baru akan k eluar lagi airnya.

Salah sat u alt ernat if yang dap at dilakukan unt uk m engurangi j um lah sedim en yang sudah m enum puk di dasar perairan dan sudah m engandung senyaw a yang berbahaya adalah dengan pengerukan. Teknik pengrukan yang bisa dit erapkan adalah

(20)

a. Mem isahkan dan m engam bil m at erial dari dasar air dengan m enggunak an

o Pengikisan (erosion)

o Mem ancarkan air t ekanan t inggi (j et t ing) o Mem ot ong (cut t ing)

o Menghisap (suct ion) o Mem ecah (br eaking)

o Mengam bil dengan m enggunakan bucket (grabbing) b. Mengangkut m at erial dengan m enggunak an

o Tongkang (barges)

o Tongkang at au kapal yang didesain secara khusus m em iliki w adah penam pung (hopper s)

o Pipa t erapung (float ing pipeline) o Conveyor- belt

o Truk

c. Pem buangan m at erial t er sebut dengan m enggunakan:

o Pem buangan pipa (pipeline discharge) o Alat angkat sepert i cr ane

o Mem buka pint u di bawah pada beberapa kapal at au t ongkang yang didesain secara khusus (hopper barges)

4. Pengat uran int ake PLTA.

(21)
(22)

BAB I V

EVALUASI ALTERNATI F KEBI JAKAN

A. KRI TERI A PEN I LAI AN ALTERN ATI F KEBI JAKAN

Set elah proses penent uan alt ernat if kebij akan dilaksanakan, selanj ut nya analis harus m er ek om endasikan alt ernat if kebij akan yang t erbaik. Rek om endasi disini berart i proses pengevaluasi at au m enilai beberapa opsi at au alt ernat if kebij akan unt uk m enent ukan m ana t indakan kebij akan unt uk m engat asi m asalah m enurunnya kualit as lingkungan Danau Maninj au karena t ercem arnya air danau yang disebabkan oleh bloom ing fit oplankt on, t ingginya lim bah m asyarakat di sekit ar danau, Perubahan sist em hidrologi karena dibendungnya sungai ( bat ang) ant okan unt uk Pem bangkit List rik Tenaga Air ( PLTA) .

Selanj ut nya unt uk m elakukan evaluasi at au alt ernat if kebij akan yang dit et apkan dim aksud, m aka analis harus m enet apkan k rit eria- krit eria yang r elevan dalam upaya m engat asi m asalah yang dihadapi dan relevan dengan t uj uan kebij akan.

Berdasar kan t uj uan kebij akan yang t elah dikem ukakan diat as, yakni bagaim ana m engat asi pencem aran Danau Maninj au m elaui pengurangan laj u pert um buhan penet apan kuot a KJA, pengerukan sendim ent asi sisa pakan ikan dan pengat uran int ake PLTA. Jadi kri t eria yang dipandang relevan dengan t uj uan t ersebut adalah sebagai berikut :

1. Technical Crit eria, t erdiri dari :

Technical crit eria m er upakan indikat or pengukuran k eberhasilan alt ernat if m elalui penilaian seberapa efekt if m asing- m asing alt ernat if m em ecahkan m asalah sebagai im plikasi kebij akan. Krit eria t eknik ini m enyangkut efekt ifit as dalam hal :

a. Sedim et asi. b. Kem at ian ikan.

c. Elevasi air perm ukaan. 2. Econom ic and Financial Crit eria

Diukur berdasarkan 2 indikat or, yait u : a. Penghasilan Pem ilik KJA.

b. Biaya. 3. Polit ical Crit eria

(23)

ini, krit eria polit ik m enyangkut a cce pt a b ilit y pu blic dalam pengelolaan yait u respon posit if at au negat if dari m asyar akat sekit ar Danau Manunj au , khususnya pem ilik KJA. 4. Social Crit eria

Sedangkan social crit er ia, berkait an dengan ekst ernalit as yang bisa dit im bulkan dari penerapan kebij akan sepert i dam pak t erhadap fungsi lain dari danau Maninj au sepert i Pariw isat a, I rigasi dll, dengan m elaksanakan alt ernat if - alt ernat if kebij akan yang dit aw arkan apakah m encipt akan ekst ernalit as posit if at au j ust ru ekst ernalit as negat if dibanding kebij akan lam a.

B. M ETOD E EVALU ASI ALTERN ATI F

Berdasar k an krit eria- krit eria yang relevan yang t elah dit et apkan t ersebut , m aka langkah selanj ut nya yait u analis m engevaluasi alt ernat if - alt ernat if kebij akan yang t elah dipilih. Dalam proses evaluasi ini j uga diuraikan t ent ang sisi posit if dan negat ifnya dari alt er nat if kebij akan dengan berdasarkan krit eria- krit eria yang r elevan.

Evaluasi t erhadap alt ernat if kebij akan dilakukan sat u persat u, sebagai berikut : 1. St at us Quo

Alt ernat if ini bersifat m em pert ahankan kebij akan yang t elah berlangsung selam a ini, m aksudnya t idak ada at uran unt uk m engat asi t er cem arnya air danau yang disebabkan oleh bloom ing fit oplankt on, t ingginya lim bah m asyarakat di sekit ar danau, Perubahan sist em hidrologi karena dibendungnya sungai ( bat ang) ant okan unt uk Pem bangkit List rik Tenaga Air ( PLTA) .

Dam pak posit if dari penerapan St at us Quo ini adalah t idak m em erlukan biaya dalam penerapan k ebij akan, kar ena hanya m eneruskan kebij akan lam a at au pem erint ah t idak t idak m elakukan t indakan akt if unt uk m enyelesaikan m asalah.

Sedangkan dam pak negat ifnya yang akan t im bul j ika kebij akan st at us quo ini dij alankan sangat kom plek yait u:

a. Sendim ent asi. b. Kem at ian ikan.

c. Elevasi air perm ukaan. d. Penghasilan Pem ilik KJA. e. Accept abilit y public.

(24)

2. Pengurangan laj u pert um buhan KJA dan penet apan ku ot a KJA

Jika dit erapkan pengur angan j um lah KJA dari kondisi sekarang sebanyak 14.347 unit m enj adi 6.000 unit , akan m em berikan dam pak posit if pada :

a. Sendim ent asi. b. Kem at ian ikan. c. Biaya.

Sedangkan dam pak negat ifnya yang akan t im bul j ika kebij akan p engurangan laj u pert um buhan KJA dan penet apan kuot a KJA ini dij alankan yait u:

a. Penghasilan Pem ilik KJA. b. Accept abilit y public. c. Elevasi air perm ukaan.

d. Dam pak t erhadap pariw isat a, irigasi dll. 3. Pengerukan sendim ent asi sisa pakan ikan.

Jika dit erapkan penger ukan sendim en sisa pakan ikan, akan m em berikan dam pak posit if pada :

a. Sendim ent asi. b. Kem at ian ikan.

c. Elevasi air perm ukaan.

d. Dam pak t erhadap pariw isat a, irigasi dll.. e. Accept abilit y public.

f. Penghasilan Pem ilik KJA.

Sedangkan dam pak negat ifnya yang akan t im bul j ika kebij akan penger ukan sendim en sisa pakan ikan ini dij alankan yait u biaya yang harus dikeluarkan sangat besar.

(25)

m enggunakan sedim en - sedim en lim bah KJA t er sebut sebagai pupuk dalam m em pr oduksi pakan alam i Chlorella sp yang berm anfaat sebagai pakan dalam budidaya ikan ikan.

4. Pengat uran int ake PLTA.

Alt ernat if pengat uran int ake PLTA bisa m enguangi dam pak negat if penyum bat an aliran air yang m em baw a endapan/ lim bah. Pencem aran Danau Maninj au ( 99 kilom et er per segi) di Kabupat en Agam , Sum at er a Barat , yang m enim bulkan dam pak m erugikan t erhadap m asyarakat sekit ar, hanya dapat diat asi den gan m engubah konst ruksi int ake Pem bangkit List rik Tenaga Air ( PLTA) Maninj au. PLTA Maninj au m enaruh int ake pada kedalam an depalan m et er dari perm ukaan air. Akibat nya, air perm ukaan yang m engandung plankt on - plankt on dan kini m encem ari Danau Maninj au t ak bisa m engalir keluar. Seharusnya k onst ruksi PLTA Maninj au m engam bil m odel di Jat iluhur, di m ana yang dipakai adalah air perm ukaan.

Hasil pengam at an m enunj ukkan, keberadaan plankt on - plankt on ini hanya sam pai kedalam an dua m et er. Pada k edalam an yang lebih dari it u, air Danau Maninj au m asih ber sih. Kalau int ake diangkat sepert i Jat iluhur, t anpa sengaj a plankt on - plankt on langsung m engelont or k eluar danau.

Jika dit erapkan pengat uran int ake PLTA, akan m em berikan dam pak posit if pada : a. Sendim ent asi.

b. Kem at ian ikan.

c. Elevasi air perm ukaan. d. Accept abilit y public. e. Penghasilan Pem ilik KJA.

f. Dam pak t erhadap pariw isat a, irigasi dll.

(26)

BAB V

REKOMENDASI ALTERNATI F KEBI JAKAN

A. SKOR D AN PEN GKATEGORI AN ALTERN ATI F KEBI JAKAN

Set elah proses evaluasi berdasark an krit eria- krit eria yang r elevan t elah dit et apkan t erhadap kebij akn yang ada, m aka unt uk m em udahkan analis m em ut uskan alt erna t if m ana yang t erbaik unt uk diusulkan, m aka perlu dilakukan evaluasi lebih lanj ut yang m engacu pada evaluasi kuant it at if.

Secara um um ist ilah evaluasi disam akan dengan penafsiran ( appraisal) , pem berian angka ( rat ing) dan penilaian ( assessm ent ) , dalam art i yang spesifik, evaluasi berkenaan dengan produksi inform asi m engenai nilai at au m anfaat hasil kebij akn ( dunn, 2003) .

Sat u penent u kebij akan dengan m enggunakan analyt ical hierarchy analysis ( AHP) dan analyt ical net w ork analysis ( ANP) agar hasilnya lebih akurat , dapat digunakan dalam analisis kebij akan publik karena sam a- sam a m erupakan m ult icrit eria decision m aking ( MCDM) , m et ode AHP/ ANP, yang diperk enalkan pert am a kali oleh Thom as Saat y ( 1990) , sangat m em bant u penet apan alt ernat if t erbaik secara obyekt if d an rasional. Dengan dem ikian proses penem pat an alt ernat if kebij akan t idak lagi bersifat norm at if dan int uit if, t et api lebih berdasarkan argum ent asi rasional.

Menurut sat y ( 1990) dan Johnson ( 1990) dan AHP t erdiri at as 4 langkah berikut :

(27)

2. Langkah 2: m elakukan pairw ise com parisons ( perbandingan berpasangan) t erhadap alt ernat if kebij akan dan krit eria penilaian.

AHP dan ANP biasanya m enggunakan dat a t ingkat ordinal dengan m enerapkan skala Saat y ( 1990) sebagai berikut :

Skala Art i

1 Sam a pent ing (equal im port ance)

3 Sedikit lebih pent ing (m oderat e im port ace of one over anot her)

5 Lebih pent ing

7 Sangat pent ing (st rong im port ance)

9 Mut lak sangat pent ing (absolut ely very im port ance) 2,4,6,8 Nilai- nilai t engah ant ara 2 nilai berdekat an

1/ 3- 1/ 9 Nilai- nilai kebaikan (reciprocals) . Bila akt ifit as 1 bila dibandingkan dengan akt ifit as j , m endapat salah sat u nilai 1s/ d 9 akt ifit as j m endapat kan k ebalik an nilai t ersebut bila dibandingkan denga i.

Sum ber : saat y ,T,L, 1995

Di dalam m engevaluasi alt ernat if kebij akan yang t elah dit et apkan sebelum nya , t erlebih dahulu akan dibuat nilai skor m asing - m asing variable ( alt ernat if kebij akan) , adapun skor pengkat egorian adalah sebagai berikut :

Skor 4 : sangat baik Skor 3 : baik

Skor 2 : kurang baik Skor 1 : buruk

Berdasar kan pem berian nilai scoring diat as, nilai t erhadap m asing - m asing crit eria yang relevan adalah sam a, yait u: 4 ( em pat ) unt uk skor y ang t ert inggi dan nilai 1 ( sat u) unt uk skor t erendah. Adapun unt uk proses kat egorisasi alt ernat ive kebij akan digunakan int erval = 0.6 dan kat egorinya adalah sebagai berikut :

1.0 s/ d 1.6 sangat r endah

1.7 s/ d 2.3 rendah

2.4 s/ d 3.0 cukup t inggi

3.1 s/ d 3.7 t inggi

3.8 s/ d 4.4 sangat t inggi

3. Langkah 3: m engunakan m et ode nilai eigen (eigenvalue) unt uk m enent ukan pengaruh relat if t iap krit eria dan alt ernat if kebij akan dalam pencapaian t uj uan kebij akan.

(28)

Set elah dibuat m et ode scoring sebagaim ana t ersebut diat as, m aka langkah selanj ut nnya yakni m em buat t able evaluasi. Table ini digunakan unt uk m em udahk an dalam proses evaluasi hingga bisa diket ahui m an alt ernat if kebij akan yang unggul ( t erbaik) dari alt ernat if- alt ernat if yang ada. Tabelnya adalah sebagai berikut :

1 . Pe n ila ia n a lt e r n a t ive t a n p a pe m bobot a n ( scor in g)

Table 4.1. Alt ernat if kebij akan t anpa pem bobot an

(29)

Ta ble 4 .2 . Pe n ila ia n a lt e r n a t if k e bij a k a n t a n pa pe m bob ot a n 3 Polit ical Cr it er ia 3.1 Accept abilit y

Public

Ket er angan : penj um lahan dengan car a pem bagian m asing- m asing alt er nat if dengan

j um lah t ot al m asing- m asing kr it er ia.

Berpedom an pada t abel evaluasi dan dengan m em perhat ikan hasil perhit ungan skor yang diperoleh, dari alt ernat if- alt ernat if kebij akan yang dit aw arkan t ernyat a yang m em peroleh skor t ert inggi adalah pada alt ernat ive ke I I I yait u m elakukan pengeruk an sendim ent asi sisa pakan ik an, sedangkan skor t er endah adalah alt ernat if I yait u m em pert ahankan st at us quo.

(30)
(31)

Berpedom an pada t abel evaluasi diat as dengan m em perhat ikan hasil perhit ungan skor yang dipilih dari alt ernat if- alt ernat if kebij akan yang dit aw arkan t ernyat a skor t ert inggi adalah alt ernat if kebij akan yang I I I yait u pe n ge r u k a n se n d im e n t a si pa k a n ik a n, sem ent ar a skor yang t er endah adalah alt ernat if ke I yait u st a t u s qu o ( t id a k m e n e r a pk a n k e b ij a k a n ba r u ) .

B. REKOM EN D ASI ALTERN ATI F KEBI JAKAN

Dari t abel perbandingan k eunggulan di at as t erlihat bahw a kebij akan st at us quo m em iliki banyak sekali kekurangan kebij akan dalam upaya m engat asi m asalah m enurunnya kualit as lingkungan Danau Maninj au karena t er cem arny a air danau. Tot al sk ornya adalah 1.2662. Kem udian, alt ernat if I I ( Pengurangan laj u pert um buhan KJA dan penet apan kuot a KJA) hanya unggul dalam t echnical crit eria dan econom ic and financial crit eria akan dan lem ah pada polit ical crit eria dan social crit eria. Skor akhir dari alt ernat if I I j uga paling kecil, yait u 2.3041.

(32)

BAB VI

RENCANAN I MPLEMENTASI KEBI JAKAN

A. GARI S BESAR STRATEGI PELAKSAN AAN

Unt uk m engint ervensi perm asalahan m enurunnya kualit as lingkungan Danau Maninj au kar ena t ercem arnya air danau, m aka pengerukan sendim ent asi pakan ikan adalah pilihan kebij akan yang harus diam bil pem erint ah, karena k ebij akan ini paling t epat m engat asi t ercem arnya air danau yang disebabkan oleh bloom ing fit oplankt on, t ingginya lim bah m asyar akat di sekit ar danau, Perubahan sist em hidrologi karena dibendungnya sungai bat ang ant okan unt uk Pem bangkit List rik Tenaga Air ( PLTA) .

Unt uk m engim plem ent asikan pengerukan sendim ent asi pakan ikan, yang perlu dilakukan adalah pert am a, m elakukan koordinasi dengan sem ua st akeholder yang t erlibat dalam pelaksanaan kebij akan ini sepert i Kem ent erian Lingkungan Hidup dan Kehut anan, Pusat Penelit ian Lim nologi Lem baga I lm u Penget ahuan I ndonesia ( LI PI ) , PT. PLN Perser o, Pem erint ah Provinsi Sum at era Barat , Pihak Universit as, pengusaha keram ba j aring apung, LSM/ Media dan m asyar akat sekit ar danau.

Kedua, m engk om unikasikan kebij akan pengerukan sendim ent asi pakan ikan kepada sem ua st akeholder khususnya st akeholder ut am a y ait u PT. PLN Per ser o, Pem erint ah Provinsi Sum at era Barat , pengusaha keram ba j aring apung, LSM/ Media dan m asyarakat sekit ar danau.

Ket iga, m engk om unikasikan pilihan kebij akan pengerukan sendim ent asi pakan ikan ini dengan lem baga legislat if, pengusaha sert a inst it usi sosial lain sepert i LSM, sert a m asyar akat um um , dan lain - lain m elalui m edia m assa at au dalam diskusi - diskusi at au pert em uan khusus.

Keem pat, proses legalisasi yait u m enet apkan at uran hukum sebagai landasan pelaksanaan kebij akan.

B. REN CAN A M ON I TORI N G D AN EV ALUASI

(33)

hidupnya di Danau Maninj au. Menghadapi sit uasi yang dem ikian perlu dilakukan m onit oring dan evaluasi dalam im plem ent asi k ebij akan pengerukan sendim ent asi pakan ikan ini.

(34)

DAFTAR PUSTAKA

Arj una, Jaya. Danau Maninj au Kondisi Kekinian Perm asalahan dan Pengelolaannya ht t ps: / / w w w .academ ia.edu/ 7726239. Diakses t anggal 10 Novem ber 2014.

Dunn,William , N. 2003. Pengant ar Analisis Kebij akan Publik Edisi Kedua. Yogyakart a: Gadj ah Mada Univer sit y Pr ess.

Elfrida Dkk. Fit ri Pem anfaat an Sedim en KJA Danau Maninj au Unt uk Mem produk si Chlorella Sp. Prosiding Sem inar Nasional Lim nologi VI Tahun 2012. Padang. Universit as Bung Hat t a

Fakhruddin, M. 2010. Kaj ian Hidroklim at ologi Sebagai Dasar Pen gem bangan Sist em Peringat an Dini Bencana Kem at ian Massal I kan Danau Maninj au Sum bar. Puslit Lim nologi- LI PI . Bogor

Saat y, T.L. 1990. Pengam bilan Keput usan Bagi Para Pem im pin: Proses Hirarki Analit ik Unt uk Pengam bilan Keput usan Dalam Sit uasi Yang Kom plek . Terj em ahan Lina Set iono. Jakart a. Pust aka Binam an Pr essindo.

Subarsono, AG. 2005. Analisa Kabij akan Publik: Konsep, Teori dan Aplikasi. Yogyakart a. Pust aka Pelaj ar.

Sulast ri. 2012. Konsep Pengelolaan Sum ber daya I kan Dan Lingkungannya Di Danau Maninj au, Sum at era Bar at . Puslit Lim nologi- LI PI . Bogor

w w w .agam kab.go.id. Diakses t anggal 10 Nov em ber 2014. w w w .agam kab.bps.go.id. Diakses t anggal 10 Nov em ber 2014. w w w .lim nologi.lipi.go.id. Diakses t anggal 13 Novem ber 2014. w w w .penat aanruang.pu.go.id. Diakses t anggal 1 0 Novem ber 2014. w w w .penat aanruang.net . Diakses t anggal 10 Nov em ber 2014. w w w .t urindo.co.id/ new s1028. diakses t anggal 11 Novem ber 2014 w w w .sum barpr ov.go.id. Diakses t anggal 13 Nov em ber 2014.

(35)

Gambar

Tabel Jumlah dan Produksi KJA Danau Maninjau
Table 4 .2 . Penilaian alternatif kebijakan tanpa pem bobotan
Table 4.4. Tabel Agregasi Nilai

Referensi

Dokumen terkait

1) Memperoleh masukan perkembangan pelaksanaan praktek pendidikan sehingga kurikulum, metode, dan pengelolaan pembelajaran dapat disesuaikan. 2) Memperoleh masukan

“Biarpun kau mengaku muridnya, akan tetapi aku tetap tidak percaya bahwa Ang-bin Sin-kai akan bersikap seperti kalian. Tak dapat aku membayangkan bahwa pahlawan besar itu boleh

Further research on the extended screening model (Li 2009) shows that, based on year 2001–2002 MCBS data, our findings still hold; the elderly are likely to screen according to

Pola aktivitas & latihan : kondisi klien yang lemah sehingga harus dipapah, dan dadanya terus berdebar-bedar mengakibatkan pasien tidak bisa malakukan aktivitas

Pengadaan Bar ang/ Jasa kategor i Pekerjaan Konstruksi metode pengadaan Pemilihan Langsung secara Pascakualifikasi M etode Satu File dengan Evaluasi Sistem Gugur

HIV/AIDS, trade, democracy-governance and biodiversity conservation and management). Yet still, significant gaps in gender and fisheries information remain. For example, there is

THE EFFECT OF EDMODO AS WEB BASSED LEARNING TOWARDS STUDENT COGNITIVE AND MOTIVATION IN LEARNING THERMAL PHYSICS.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

Menurut hasil penelitian yang diperoleh bahwa, komitmen dan usaha semua pihak untuk mengembangkan pelaksanaan pendidikan dan pengajaran terlaksana, dengan membuat RPP, PBM