• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perancangan Perpustakaan Di Dalam Kabin Bis Dilihat Dari Aspek Ergonomi (Studi Kasus Di Singapore International School).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perancangan Perpustakaan Di Dalam Kabin Bis Dilihat Dari Aspek Ergonomi (Studi Kasus Di Singapore International School)."

Copied!
55
0
0

Teks penuh

(1)

PERANCANGAN PERPUSTAKAAN DI DALAM

KABIN BIS DILIHAT DARI ASPEK

ERGONOMI

(Studi Kasus Di Singapore International School)

LAPORAN TUGAS AKHIR

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Akademik Guna Mencapai Gelar Sarjana Strata Satu (S1)

Di Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Kristen Maranatha

Disusun Oleh : Nama : Riska Dulimartha

NRP : 0523069

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

(2)

LEMBAR PENGESAHAN

PERANCANGAN PERPUSTAKAAN DI DALAM KABIN

BIS DILIHAT DARI ASPEK ERGONOMI

(Studi Kasus Di Singapore International School)

Dengan ini, saya menyatakan bahwa

isi CD-Rom Laporan Penelitian sama dengan hasil revisi akhir.

Bandung, Februari 2009

(Riska Dulimartha) 0523069

Menyetujui,

Pembimbing I

Ie Vie Mie, ST., MT.

NIK : 230407

Mengetahui,

Ketua Jurusan Teknik Industri

(3)

PERNYATAAN ORISINALITAS LAPORAN PENELITIAN

Dengan ini, saya yang bertanda tangan di bawah ini

N a m a : Riska Dulimartha

N R P : 0523069

Fakultas / Jurusan : Teknik/Teknik Industri

Alamat : Jl. Dewi Sartika 78B, Bandung

menyatakan bahwa laporan penelitian ini adalah benar merupakan hasil karya saya sendiri dan bukan duplikasi dari orang lain.

Apabila pada masa mendatang diketahui bahwa pernyataan ini tidak benar adanya, saya bersedia menerima sanksi yang diberikan dengan segala konsekuensinya.

Demikianlah pernyataan ini saya buat.

Bandung, Februari 2009

(4)

PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini

N a m a : Riska Dulimartha

N R P : 0523069

Fakultas / Jurusan : Teknik/Teknik Industri

Alamat : Jl. Dewi Sartika 78B, Bandung

Dengan ini, saya menyatakan bahwa

1). Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Kristen Maranatha Hak Bebas Royalti noneksklusif (Non-Ekslusive Royalti-Free Right) atas laporan penelitian saya yang berjudul “PERANCANGAN PERPUSTAKAAN DI DALAM KABIN BIS DILIHAT DARI ASPEK ERGONOMI (Studi Kasus Di Singapore International School)”

2). Universitas Kristen Maranatha Bandung berhak menyimpan, mengalih mediakan / mengalih formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), mendistribusikannya, serta menampilkannya dalam bentuk softcopy untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta izin dari saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis / pencipta.

3. Saya bersedia dan menjamin untuk menanggung secara pribadi, tanpa melibatkan pihak Universitas Kristen Maranatha Bandung, segala bentuk tuntutan hukum yang timbul atas pelanggaran Hak Cipta dalam karya ilmiah saya ini.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan untuk dapat dipergunakan sebagaimana semestinya.

Bandung, Februari 2009 Yang menyatakan,

(5)

KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH

Puji syukur kepada Tuhan Yesus yang telah membimbing dan menyertai penulis selama masa perkuliahan dan dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.

Tugas Akhir ini adalah merupakan persyaratan akademik untuk memperoleh gelar sarjana strata satu pada Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Kristen Maranatha. Adapun kerangka dari penyusunan Tugas Akhir ini berisi:

• Bab 1 Pendahuluan • Bab 2 Tinjauan Pustaka

• Bab 3 Metodologi Penelitian • Bab 4 Pengumpulan Data

• Bab 5 Pengolahan Data dan Analisis • Bab 6 Perancangan

• Bab 7 Kesimpulan dan Saran

Ucapan terima kasih pun ingin penulis sampaikan kepada:

1. Orang tua dan keluarga, yang selalu mendukung, memberi motivasi, dan mendoakan penulis dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.

2. Ibu Ie Vie Mie, ST., MT., sebagai dosen pembimbing yang telah membimbing dan memberikan motivasi dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.

3. Bapak Wawan Yudiantyo, ST., MT., sebagai dosen narasumber dan ketua KBK Ergonomi yang telah memberikan saran dan kritikan kepada penulis. 4. Ibu Novi, ST., MT., sebagai dosen narasumber yang telah memberikan

saran dan kritikan kepada penulis.

5. Ibu Lestari Y. H., ST., MT., sebagai dosen narasumber yang telah memberikan saran dan kritikan kepada penulis.

6. Bapak Jimmy Gozali, ST., MT., sebagai ketua jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha.

(6)

8. Dosen-dosen pengajar jurusan teknik industri yang membekali ilmu dan pengetahuan kepada penulis selama masa perkuliahan.

9. Pegawai Tata Usaha Teknik Industri (Pak Ajat, Bu Citra, Pak Asep, Bu Evi, Pak Andre, Pak Badru, Pak Yadi, dll) yang selalu memberikan bantuan kepada penulis.

10.Bapak Wahyu dan Bapak Yemmy sebagai penanggung jawab bis Kramat Jati.

11.Bapak Fandam Darmawan selaku pemilik Singapore International School yang telah memberikan bantuan.

12.Daniel yang selalu mendukung dan memberikan semangat pada penulis. 13.Jessica teman seperjuangan yang selalu memberikan bantuan dan motivasi

kepada penulis.

14.Ester, Yunita, Amanda teman terbaik yang selalu memberikan bantuan dan semangat kepada penulis.

15.Hera, Ervina, dan Lindsy yang selalu memberikan bantuan, motivasi, dan doa kepada penulis.

16.Raynald dan Selvi yang memberikan bantuan kepada penulis.

17.Teman-teman seangkatan 2005 yang selalu memberi dukungan kepada penulis dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.

Sebagai manusia biasa, penulis menyadari bahwa Laporan Tugas Akhir ini masih banyak kekurangannya, baik dari segi isi maupun dari segi penyampaiannya. Oleh karenanya, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun. Semoga Laporan Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Amin.

Bandung, Februari 2009

(7)
(8)
(9)

LAMPIRAN 1

(10)

DIMENSI PRIA WANITA

TUBUH 5% x 95% S.D 5% x 95% S.D

1. Tinggi tubuh posisi berdiri tegak 1532 1632 1732 61 1464 1563 1662 60 2. Tinggi mata 1425 1520 1615 58 1350 1446 1542 58 3. Tinggi bahu 1247 1338 1429 55 1184 1272 1361 54 4. Tinggi siku 932 1003 1074 43 886 957 1028 43 5. Tinggi genggaman tangan (knuckle) pada

posisi relakas ke bawah 655 718 782 39 646 708 771 38 6. Tinggi badan pada posisi duduk 809 864 919 33 775 834 893 36 7. Tinggi mata pada posisi duduk 694 749 804 33 666 721 776 33 8. Tinggi mata pada posisi duduk 523 572 621 30 501 550 599 30 9. Tinggi siku pada posisi duduk 181 231 282 31 175 229 283 33 10. Tebal paha 117 140 163 14 115 140 165 15 11. Jarak dari pantat ke lutut 500 545 590 27 488 537 586 30 12. Jarak dari lipat lutut (popliteal)ke pantat 405 450 495 27 488 537 586 30 13. Tinggi lutut 448 496 544 29 428 472 516 27 14. Tinggi lipat lutut (popliteal) 361 403 445 26 337 382 428 28 15. Lebar bahu (bideltoid) 382 424 466 26 342 385 428 26 16. Lebar panggul 291 331 371 24 298 345 392 29 17. Tebal dada 174 212 250 23 178 228 278 30 18. Tebal perut (abdominal) 174 228 282 33 175 231 287 34 19. Jarak dari siku ke ujung jari 405 439 473 21 374 409 287 34 20. Lebar kepala 140 150 160 6 135 146 157 7 21. Panjang tangan 161 176 191 9 153 168 183 9

22. Lebar tangan 71 79 87 5 64 71 78 4

23. Jarak dari bentang dari ujung jari tangan

kiri ke kanan 1520 1663 1806 87 1400 1523 1646 75 24. Tinggi pegangan tangan (grip) pada posisi

tangan vertikal ke atas dan berdiri tegak 1169 1923 2051 78 1713 1841 1969 79 25. Tinggi pegangan tangan (grip) pada posisi

tangan vertikal ke atas dan berdiri duduk 1065 1169 1273 63 945 1030 1115 52 26. Jarak genggaman tangan (grip) ke

punggung pada posisi tangan ke depan

(11)
(12)

LAMPIRAN 2

(13)

PRIA WANITA DIMENSI 5% x 95% S.D 5% x 95% S.D 1. Panjang tangan 163 176 189 8 155 168 181 8 2. Panjang telapak tangan 92 100 108 5 87 94 101 4 3. Panjang ibu jari 45 48 51 2 42 45 48 2 4. Panjang jari telunjuk 62 67 72 3 60 65 70 3 5. Panjang jari tengah 70 77 84 4 69 74 79 3 6. Panjang jari manis 62 67 72 3 59 64 69

7. Panjang jari kelingking 48 51 54 2 45 48 51 2 8. Lebar ibu jari (IPJ) 19 21 23 1 16 18 20 1 9. Tebal ibu jari (IPJ) 19 21 23 1 15 17 19 1 10. Lebar jari telunjuk (PIPJ) 18 20 22 1 15 17 19 1 11. Tebal jari telunjuk (PIPJ) 16 18 20 1 13 15 17 1 12. Lebar telapak tangan (Metacarpal) 74 81 88 4 68 73 78 3 13. Lebar telapak tangan (sampai ibu jari) 88 98 108 6 59 89 96 4 14. Lebar telapak tangan (Minimum) 68 75 82 4 64 59 74 3 15. Tebal telapak tangan (Metacarpal) 28 31 34 2 25 27 29 1 16. Tebal telapak tangan (sampai ibu jari) 41 48 47 2 41 44 47 2 17. Diameter genggam (maksimum) 45 48 51 2 43 46 49 2 18. Lebar maksimum (Ibu jari ke jari

kelingking) 177 192 206 9 169 184 199 9

19. Lebar fungsional Maksimum (Ibu jari ke

jari lain) 122 132 142 6 113 123 134 6

20. Segi empat minimum yang dapat dilewati

(14)

LAMPIRAN 3

(15)

LAMPIRAN 4

(16)
(17)

LAMPIRAN 5

Uji Normal, Uji Seragam, Uji Cukup Data

(18)

Tinggi pegangan tangan pada posisi tangan vertikal ke atas dan berdiri tegak

1. Kelas 1 – 3 SD

Nomor Data ( cm ) Nomor Data ( cm )

1 135 19 138

2 140 20 140

3 139 21 152

4 150 22 154

5 152 23 149

6 145 24 136

7 137 25 148

8 142 26 151

9 154 27 153

10 143 28 133

11 136 29 137

12 147 30 148

13 150 31 146

14 153 32 143

15 154 33 145

16 132 34 135

17 141 35 144

18 147 36 152

• Uji Kenormalan Jumlah kelas :

K = 3.3 log n + 1

= 3.3 log 36 + 1

= 6.135 ≈ 7 kelas

Lebal sel

k man

c= −min=

153 . 6

132 154−

= 3.575 ≈ 4

Derajat kebebasan

V = k – r – 1

= 4 – 2 – 1 = 1 χ2

(

α;v

)

= 3.84

α

= 0.05

(

;v

)

2 α

χ > χ2hitung = 3.84 > 2.56

(19)
(20)

• Uji Keseragaman

Sub Grup Waktu

ke 1 2 3 4 5 6 Rata-rata 1 135 137 150 138 148 146 142.333 2 140 142 153 140 151 143 144.833 3 139 154 154 152 153 145 149.5 4 150 143 132 154 133 135 141.167 5 152 136 141 149 137 144 143.167 6 145 147 147 136 148 152 145.833 Jumlah 866.833 Data Ke

Contoh Perhitungan :

χ= 144.472

6 833 . 866 = =

k xi σ= 1 ) ( 2 − −

n xi χ = 1 36 ) 472 . 144 152 ( .... ) 472 . 144 135

( 2 2

− − + + − = 6.78 x σ = n σ = 6 78 . 6 = 2.77

BKB = χ - c( x σ )

= 144.472– 2 ( 2.77 )

= 138.932

BKA = χ + c( x σ )

= 144.472 + 2 ( 2.77)

(21)
[image:21.612.212.481.111.273.2]

Grafik BKB dan BKA 130 135 140 145 150 155

1 2 3 4 5 6

Sub Grup W a k tu R a ta r a ta

Semua data yang dihasilkan masuk ke dalam batas BKB dan BKA,

sehingga data seragam.

• Uji Kecukupan

c = 2 α = 5 %

2 2 2 ' ) (             − =

xi xi xi N c N α = 4 42 . 3 152 ... 135 ) 152 .... 135 ( ) 152 ... 135 ( 36 05 . 0

2 2 2 2 2

≈ =             + + + + − + + =

(22)

2. Kelas 4 – 6 SD

Nomor Data ( cm ) Nomor Data ( cm )

1 165 19 177

2 160 20 150

3 157 21 154

4 170 22 158

5 162 23 155

6 168 24 165

7 155 25 167

8 165 26 168

9 150 27 162

10 167 28 160

11 162 29 166

12 172 30 169

13 175 31 150

14 156 32 175

15 162 33 170

16 163 34 154

17 169 35 167

18 170 36 159

• Uji Kenormalan Jumlah kelas :

K = 3.3 log n + 1

= 3.3 log 36 + 1

= 6.135 ≈ 7 kelas

Lebal sel

k man

c= −min=

153 . 6

150 177−

= 4.388 ≈ 5

Derajat kebebasan

V = k – r – 1

= 4 – 2 – 1 = 1 χ2

(

α;v

)

= 3.84

α

= 0.05

(

;v

)

2 α

χ > χ2hitung = 3.84 > 1.44

(23)
(24)

• Uji Keseragaman

Sub Grup Waktu

ke 1 2 3 4 5 6 Rata-rata 1 165 155 175 177 167 150 164.833 2 160 165 156 150 168 175 162.333 3 157 150 162 154 162 170 159.167 4 170 167 163 158 160 154 162 5 162 162 169 155 166 167 163.5 6 168 172 170 165 169 159 167.167

Jumlah 979 Data Ke

Contoh Perhitungan :

χ= 163.17

6 979 = =

k xi σ= 1 ) ( 2 − −

n xi χ = 1 36 ) 17 . 163 159 ( .... ) 17 . 163 165

( 2 2

− − + + − = 7.26 x σ = n σ = 6 26 . 7 = 2.96

BKB = χ - c(σx)

= 163.17– 2 ( 2.96 )

= 157.247

BKA = χ + c(σx)

= 163.17 + 2 ( 2.96)

(25)
[image:25.612.212.481.111.273.2]

Grafik BKB dan BKA 150 155 160 165 170

1 2 3 4 5 6

Sub Grup W a k tu R a ta r a ta

Semua data yang dihasilkan masuk ke dalam batas BKB dan BKA,

sehingga data seragam.

• Uji Kecukupan

c = 2 α = 5 %

2 2 2 ' ) (             − =

xi xi xi N c N α = 4 083 . 3 159 ... 165 ) 159 .... 165 ( ) 159 ... 165 ( 36 05 . 0

2 2 2 2 2

≈ =             + + + + − + + =

(26)

3. Kelas 1 – 3 SMP

Nomor Data ( cm ) Nomor Data ( cm )

1 192 19 205

2 205 20 201

3 198 21 208

4 201 22 183

5 181 23 194

6 179 24 187

7 177 25 192

8 196 26 186

9 172 27 190

10 185 28 200

11 195 29 203

12 208 30 178

13 195 31 183

14 174 32 183

15 176 33 196

16 185 34 189

17 193 35 176

18 198 36 190

• Uji Kenormalan Jumlah kelas :

K = 3.3 log n + 1

= 3.3 log 36 + 1

= 6.135 ≈ 7 kelas

Lebar sel

k man

c= −min=

153 . 6

172 208−

= 5.85 ≈ 6

Derajat kebebasan

V = k – r – 1

= 4 – 2 – 1 = 1 χ2

(

α;v

)

= 3.84

α

= 0.05

(

;v

)

2 α

χ > 2

χ hitung = 3.84 > 1.611

(27)
(28)

• Uji Keseragaman

Sub Grup Waktu

ke 1 2 3 4 5 6 Rata-rata 1 192 177 195 205 192 183 190.667 2 205 196 174 201 186 183 190.833 3 198 172 176 208 190 196 190 4 201 185 185 183 200 189 190.5 5 181 195 193 194 203 176 190.333 6 179 208 198 187 178 190 190

Jumlah 1142.33 Data Ke

Contoh Perhitungan :

χ= 190.389

6 33 . 1142 = =

k xi σ= 1 ) ( 2 − −

n xi χ = 1 36 ) 389 . 190 178 ( .... ) 389 . 190 192

( 2 2

− − + + − = 10.13 x σ = n σ = 6 13 . 10 = 0.31

BKB = χ - c( x σ )

= 190.389– 2 ( 0.31 )

= 189.769

BKA = χ + c( x σ )

= 190.389 + 2 ( 0.31 )

(29)
[image:29.612.207.486.109.274.2]

Grafik BKB dan BKA 189 189.5 190 190.5 191 191.5

1 2 3 4 5 6

Sub Grup W a k tu R a ta r a ta

Semua data yang dihasilkan masuk ke dalam batas BKB dan BKA,

sehingga data seragam.

• Uji Kecukupan

c = 2 α = 5 %

2 2 2 ' ) (             − =

xi xi xi N c N α = 5 490 . 4 178 ... 192 ) 178 .... 192 ( ) 178 ... 192 ( 36 05 . 0

2 2 2 2 2

≈ =             + + + + − + + =

(30)

Tinggi mata berdiri

1. Kelas 1 – 3 SD

Nomor Data ( cm ) Nomor Data ( cm )

1 98 19 107

2 103 20 109

3 110 21 110

4 104 22 100

5 108 23 98

6 113 24 113

7 97 25 115

8 102 26 105

9 108 27 110

10 107 28 111

11 99 29 116

12 117 30 119

13 118 31 99

14 102 32 116

15 100 33 104

16 98 34 117

17 101 35 106

18 112 36 114

• Uji Kenormalan Jumlah kelas :

K = 3.3 log n + 1

= 3.3 log 36 + 1

= 6.135 ≈ 7 kelas

Lebar sel

k man

c= −min=

153 . 6

97 119−

= 3.58 ≈ 4

Derajat kebebasan

V = k – r – 1

= 5 – 2 – 1 = 2 χ2

(

α;v

)

= 5.99

α

= 0.05

(

;v

)

2 α

χ > χ2hitung = 5.99 > 2.685

(31)
(32)

• Uji Keseragaman

Sub Grup Waktu

ke 1 2 3 4 5 6 Rata-rata

1 98 97 118 107 115 99 105.667

2 103 102 102 109 105 116 106.167

3 110 108 100 110 110 104 107

4 104 107 98 100 111 117 106.167

5 108 99 101 117 116 106 107.833

6 113 98 112 113 119 114 111.5

Jumlah 644.333 Data Ke

Contoh Perhitungan :

χ= 107.389

6 333 . 644 = =

k xi

σ

= 1 ) ( 2 − −

n xi χ = 1 36 ) 389 . 107 114 ( .... ) 389 . 107 98

( 2 2

− − + + − = 6.71 x σ = n σ = 6 71 . 6 = 2.74

BKB = χ - c(σx)

= 107.389– 2 ( 2.74 )

= 101.909

BKA = χ + c(σx)

= 107.389 + 2 ( 2.74 )

(33)
[image:33.612.204.471.110.261.2]

Grafik BKB dan BKA 95 100 105 110 115

1 2 3 4 5 6

Sub Grup W a k tu R a ta r a ta

Semua data yang dihasilkan masuk ke dalam batas BKB dan BKA,

sehingga data seragam.

• Uji Kecukupan

c = 2 α = 5 %

2 2 2 ' ) (             − =

xi xi xi N c N α = 7 068 . 6 114 ... 98 ) 114 .... 98 ( ) 114 ... 98 ( 36 05 . 0

2 2 2 2 2

≈ =             + + + + − + + =

(34)

2. Kelas 4 – 6 SD

Nomor Data ( cm ) Nomor Data ( cm )

1 120 19 118

2 130 20 115

3 135 21 120

4 124 22 121

5 135 23 128

6 133 24 130

7 130 25 131

8 120 26 134

9 129 27 127

10 130 28 125

11 128 29 124

12 122 30 119

13 119 31 116

14 117 32 115

15 125 33 130

16 127 34 135

17 126 35 128

18 120 36 125

• Uji Kenormalan Jumlah kelas :

K = 3.3 log n + 1

= 3.3 log 36 + 1

= 6.135 ≈ 7 kelas

Lebar sel

k man

c= −min=

153 . 6

115 135−

= 3.25 ≈ 4

Derajat kebebasan

V = k – r – 1

= 4 – 2 – 1 = 2

χ

2

(

α

;v

)

= 3.84 α= 0.05

(

;v

)

2 α

χ > χ2hitung = 3.84 > 3.71

(35)
(36)

• Uji Keseragaman

Sub Grup Waktu

ke 1 2 3 4 5 6 Rata-rata 1 120 130 119 118 131 116 122.333 2 130 120 117 115 134 115 121.833 3 135 129 125 120 127 130 127.667 4 124 130 127 121 125 135 127 5 135 128 126 128 124 128 128.167 6 133 122 120 130 119 125 124.833 Jumlah 751.833 Data Ke

Contoh Perhitungan :

χ

= 125.31

6 833 . 751 = =

k xi σ= 1 ) ( 2 − −

n xi χ = 1 36 ) 31 . 125 125 ( .... ) 31 . 125 120

( 2 2

− + + −

= 5.97

x

σ

= n

σ

= 6 97 . 5

= 2.44

BKB = χ - c(

σ

x)

= 125.31– 2 ( 2.44 ) = 120.246

BKA =

χ

+ c(

σ

x)
(37)
[image:37.612.205.471.110.260.2]

Grafik BKB dan BKA 115 120 125 130 135

1 2 3 4 5 6

Sub Grup W a k tu R a ta r a ta

Semua data yang dihasilkan masuk ke dalam batas BKB dan BKA, sehingga data seragam.

• Uji Kecukupan

c = 2 α = 5 % 2 2 2 ' ) (             − =

xi xi xi N c N

α

= 4 53 . 3 125 ... 120 ) 125 .... 120 ( ) 125 ... 120 ( 36 05 . 0

2 2 2 2 2

≈ =             + + + + − + + =

(38)

3. Kelas 1 – 3 SMP

Nomor Data ( cm ) Nomor Data ( cm )

1 130 19 128

2 125 20 146

3 145 21 142

4 126 22 147

5 133 23 122

6 134 24 127

7 128 25 135

8 139 26 145

9 140 27 139

10 136 28 125

11 126 29 126

12 145 30 139

13 132 31 140

14 140 32 132

15 131 33 129

16 138 34 130

17 142 35 135

18 129 36 140

• Uji Kenormalan Jumlah kelas : K = 3.3 log n + 1 = 3.3 log 36 + 1 = 6.135 ≈ 7 kelas Lebar sel

k man

c= −min=

153 . 6

122 147−

= 4.06 ≈ 5

Derajat kebebasan V = k – r – 1

= 4 – 2 – 1 = 2 χ2

(

α;v

)

= 3.84 α= 0.05

(

;v

)

2 α

χ > 2

χ hitung = 3.84 > 1.433

(39)
(40)

• Uji Keseragaman

Sub Grup Waktu

ke 1 2 3 4 5 6 Rata-rata 1 130 128 132 128 135 140 132.167 2 125 139 140 146 145 132 137.833 3 145 140 131 142 139 129 137.667 4 126 136 138 147 125 130 133.667 5 133 126 142 122 126 135 130.667 6 134 145 129 127 139 140 135.667 Jumlah 807.667 Data Ke

Contoh Perhitungan :

χ

= 134.611

6 667 . 807 = =

k xi σ= 1 ) ( 2 − −

n xi

χ

= 1 36 ) 611 . 134 140 ( .... ) 611 . 134 130

( 2 2

− + + −

= 7.07

x

σ

= n

σ

= 6 07 . 7

= 2.89

BKB =

χ

- c(

x

σ

)

= 134.611– 2 ( 2.89) = 128.831

BKA =

χ

+ c(

x

σ

)
(41)
[image:41.612.204.471.109.260.2]

Grafik BKB dan BKA 120 125 130 135 140 145

1 2 3 4 5 6

Sub Grup W a k tu R a ta r a ta

Semua data yang dihasilkan masuk ke dalam batas BKB dan BKA, sehingga data seragam.

• Uji Kecukupan

c = 2 α = 5 % 2 2 2 ' ) (             − =

xi xi xi N c N

α

= 5 29 . 4 140 ... 130 ) 140 .... 130 ( ) 140 ... 130 ( 36 05 . 0

2 2 2 2 2

≈ =             + + + + − + + =

(42)

LAMPIRAN 6

(43)

KOMENTAR DOSEN PENGUJI

Nama mahasiswa : Riska Dulimartha

NRP : 0523069

Judul Tugas Akhir : Perancangan Perpustakaan Di Dalam Kabin Bis Dilihat Dari Aspek Ergonomi

(Studi Kasus Di Singapore International School)

Komentar-Komentar Dosen Penguji :

1. Tambahkan analisa untuk ukuran peletakan pembatas ruangan. 2. Perbaiki peringkat pada Concept Scoring rak buku.

3. Mana buktinya bahwa cermin dapat dilihat oleh kasir? Berapa sudut kemiringannya? Berapa ukurannya?

4. Perbaiki analisis gang.

(44)

DATA PENULIS

Nama : Riska Dulimartha

Alamat : Dewi Sartika 78B, Bandung No. Telp : 022-5200940

No. Handphone : 081321068885

Alamat Email : riska_dulimartha@yahoo.com Pendidikan : SMUK-3 BPK Penabur Bandung

Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha Nilai Tugas Akhir : A

(45)

1 - 1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Saat ini teknologi dan ilmu pengetahuan berkembang dengan

sangat pesat. Oleh karena itu pemerintah Indonesia ikut serta untuk

memajukan pendidikan, dengan cara wajib belajar sembilan tahun dan

mulai meningkatkan minat membaca buku bagi kaum muda Indonesia.

Buku-buku tersebut dapat diperoleh dengan cara membeli di toko buku,

selain itu buku dapat diperoleh dengan cara meminjam di perpustakaan.

Saat ini minat membaca di Indonesia sangat menurun drastis,

khususnya di daerah-daerah pinggiran kota. Hal ini dikarenakan oleh

faktor ekonomi yang minim dan tidak terdapatnya sarana dan fasilitas

yang dapat meningkatkan semangat untuk membaca buku. Faktor ekonomi

yang minim menyebabkan anak-anak tidak dapat membeli buku

pengetahuan, selain itu tidak terdapat perpustakaan di daerah pinggiran,

sehingga anak-anak yang harusnya masih bersekolah harus pergi ke kota

untuk mencari uang, sehingga minat membaca di Indonesia terus menurun.

Dengan melihat minat membaca kaum muda yang semakin

menurun, Singapore International School tertarik untuk membuat suatu

perpustakaan yang dapat menjangkau masyarakat di daerah pinggiran.

Singapore International School adalah sekolah yang menggunakan standar

kurikulum international yang mementingkan membaca untuk menunjang

kegiatan sekolah. Singapore International School tertarik membuat sebuah

perpustakaan di dalam bis untuk memajukan minat membaca di daerah

pinggiran. Perpustakaan ini dibuat di dalam bis, karena bis memiliki kabin

yang luas sehingga dapat menampung banyak buku. Selain itu karena bis

adalah salah satu sarana transportasi, maka bis dapat menjangkau daerah

(46)

Bab 1 Pendahuluan 1 - 2

Universitas Kristen Maranatha

Berdasarkan penelitian pendahuluan yang dilakukan, ditemukan

beberapa masalah dalam merancang perpustakaan di dalam bis.

Permasalahan tersebut diantaranya belum pernah ada perpustakaan di

dalam bis, selain itu perlu dilakukan perancangan fasilitas fisik dan

lingkungan fisik yang ergonomis.

Dengan melihat beberapa permasalahan tersebut, maka penulis

akan membantu Singapore International School untuk merancang suatu

perpustakaan yang ada di dalam bis dengan fasilitas dan lingkungan fisik

yang ergonomis.

1.2 Identifikasi Masalah

Permasalahan yang menjadi dasar untuk dilakukannya penelitian

ini adalah :

1. Belum terdapat perpustakaan di dalam bis.

2. Belum terdapat perancangan fasilitas fisik yang ergonomis seperti :

kursi, meja dan rak buku yang digunakan untuk perpustakaan dalam

bis.

1.3 Batasan dan Asumsi

1.3.1 Batasan

Penulis membatasi beberapa hal, sehingga penelitian dapat dilakukan

dengan lebih fokus, yaitu sebagai berikut :

1. Jenis bis yang digunakan adalah Mercedes Benz berkapasitas 28 kursi

dengan panjang bagian dalam bis adalah 6 m, lebar bagian dalam bis

adalah 2.4 m, dan tinggi bagian dalam bis adalah 1.95 m.

2. Perancangan bis perpustakaan ini tidak mengubah dimensi bis.

3. Perancangan hanya dilakukan pada bagian dalam bis.

4. Perancangan tidak memperhitungkan jumlah biaya yang dibutuhkan.

5. Data antropometri yang digunakan untuk perancangan diambil dari

buku ”Konsep Dasar Ergonomi dan Aplikasinya” karangan Eko

(47)

Bab 1 Pendahuluan 1 - 3

Universitas Kristen Maranatha

6. Fasilitas fisik yang diteliti meliputi dimensi dan bentuk dari : rak, kursi

dan meja yang ergonomis.

7. Jenis laptop yang digunakan adalah Toshiba merk M200-A10 dengan

panjang sebesar 26 cm, lebar sebesar 34 cm, dan tinggi sebesar 4 cm.

8. Perancangan tata letak perpustakaan disesuaikan dengan alur

peminjaman buku di perpustakaan yang sudah ada pada umumnya.

9. Penelitian lingkungan fisik meliputi temperatur, kelembaban,

pencahayaan, dan sirkulasi udara.

10.Fasilitas fisik pendukung seperti saklar, stopkontak, lampu, dan

generator tidak dirancang, tetapi hanya diatur untuk penempatannya

saja.

11.Penelitian yang dilakukan hanya mengacu pada teori saja, belum

sampai pada tahap implementasi.

12.Pengertian ergonomis disini hanya melihat kesesuaian data dimensi

produk dengan data antropometri.

13.Persentil data antropometri yang digunakan adalah persentil minimum

yaitu 5% dan persentil maksimum yaitu 95%.

14.Tingkat kepercayaan yang digunakan pada tugas akhir ini sebesar

95%.

15.Tingkat ketelitian yang digunakan pada tugas akhir ini sebesar 5%.

16.Faktor-faktor yang diperhitungkan dalam perancangan pencahayaan

adalah warna platform, warna lantai, dan warna dinding perpustakaan

dalam kabin bis.

1.3.2 Asumsi

Asumsi–asumsi yang digunakan oleh penulis adalah sebagai berikut :

1. Data antropometri yang digunakan mewakili data antropometri orang

yang akan bekerja dalam perpustakaan dan konsumen yang datang ke

perpustakaan.

2. Panjang adalah bagian sisi benda yang horisontal tegak lurus dengan

(48)

Bab 1 Pendahuluan 1 - 4

Universitas Kristen Maranatha

3. Lebar adalah bagian sisi benda yang sejajar dengan dada manusia.

4. Tinggi adalah bagian sisi benda yang vertikal sejajar dengan tubuh

manusia pada saat berdiri tegak.

5. Kelonggaran tinggi hak sepatu adalah 3 cm.

6. Kelonggaran keleluasaan untuk panjang laci meja, lebar laci meja,

tinggi laci meja, panjang lemari meja, lebar lemari meja, tinggi sekat

rak adalah 3 cm.

7. Tebal meja adalah 2 cm.

8. Tebal kayu rak adalah 2 cm.

1.4 Perumusan Masalah

Permasalahan yang dihadapi dalam merancang perpustakaan dalam bis

adalah sebagai berikut :

1. Bagaimana perancangan kursi yang ergonomis untuk digunakan di

perpustakaan?

2. Bagaimana perancangan meja yang ergonomis untuk digunakan di

perpustakaan?

3. Bagaimana perancangan rak buku yang ergonomis untuk digunakan di

perpustakaan?

4. Bagaimana perancangan tata letak perpustakaan?

5. Bagaimana perancangan faktor lingkungan fisik yang baik di

perpustakaan?

6. Bagaimana perancangan penempatan instalasi listrik?

7. Bagaimana penerapan kesehatan dan keselamatan kerja yang perlu

dilakukan di perpustakaan?

1.5 Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian dan perancangan tugas akhir ini

adalah :

1. Merancang kursi yang ergonomis untuk digunakan di perpustakaan.

(49)

Bab 1 Pendahuluan 1 - 5

Universitas Kristen Maranatha

3. Merancang rak buku yang ergonomis untuk digunakan di

perpustakaan.

4. Merancang tata letak perpustakaan.

5. Merancang faktor lingkungan fisik perpustakaan.

6. Merancang penempatan instalasi listrik.

7. Mengusulkan penerapan kesehatan dan keselamatan kerja yang perlu

dilakukan di perpustakaan.

1.6 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan pada laporan tugas akhir ini adalah sebagai berikut :

Bab 1 : PENDAHULUAN

Memuat tentang latar belakang masalah, identifikasi masalah, batasan dan

asumsi, perumusan masalah, tujuan penelitian, serta sistematika penulisan.

Bab 2 : TINJAUAN PUSTAKA

Memuat tentang landasan berpikir dalam penelitian dan perancangan yang

dilakukan. Teori ini dilakukan untuk mengarahkan penelitian dan

pembahasan yang dilakukan.

Bab 3 : METODOLOGI PENELITIAN

Memuat langkah dan tahapan penelitian yang disusun secara sistematis

untuk mempermudah pembahasan.

Bab 4 : PENGUMPULAN DATA

Memuat data–data yang dikumpulkan selama pengamatan.

Bab 5 : PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS

Memuat pengolahan data fasilitas fisik berdasarkan data antropometri dari

buku ”Konsep Dasar Ergonomi dan Aplikasinya” karangan Eko

Nurmianto. Selain itu dilakukan analisis lingkungan fisik di dalam bis.

Bab 6 : PERANCANGAN

Memuat tentang perancangan fasilitas fisik, tata letak perpustakaan,

perancangan lingkungan fisik, penempatan instalasi listrik dan penerapan

(50)

Bab 1 Pendahuluan 1 - 6

Universitas Kristen Maranatha

Bab 7 : KESIMPULAN DAN SARAN

Memuat kesimpulan berdasarkan analisis serta saran yang diterapkan

(51)

7 - 1

BAB 7

KESIMPULAN DAN SARAN

7.1 Kesimpulan

1. Perancangan kursi yang ergonomis untuk digunakan di dalam bis

perpustakaan adalah kursi alternatif 3. Dimensi kursi alternatif 3

adalah panjang alas duduk=40 cm ; lebar alas duduk=40 cm ; tinggi

alas duduk=40 cm ; lebar sandaran punggung=40 cm ; tinggi sandaran

punggung=62 cm ; panjang sandaran tangan=43 cm ; lebar sandaran

tangan=8 cm ; tinggi sandaran tangan=17 cm. Kursi ini sudah dibuat

sesuai dengan data antropometri yang digunakan untuk pembuatan

kursi yang ergonomis. Selain itu kursi alternatif 3 mempunyai

sandaran punggung dan tinggi kursi yang dapat disesuaikan dengan

orang yang menggunakannya, sehingga kursi alternatif 3 ini sangat

fleksibel. Sudut-sudut kursi alternatif 3 ini juga dibuat tumpul,

sehingga tidak membahayakan orang yang akan menggunakan kursi

tersebut. Warna kursi alternatif 3 ini adalah warna biru dan bahan

rangka kursi alternatif 3 terbuat dari besi sehingga kursi tersebut kuat

dan tahan lama.

2. Perancangan meja yang ergonomis untuk digunakan di dalam bis

perpustakaan adalah meja alternatif 3. Dimensi meja alternatif 3 adalah

panjang meja=60 cm ; lebar meja=130 cm ; tinggi meja=56 cm ;

panjang laci meja=40 cm ; lebar laci meja=35 cm ; tinggi laci

meja=10.4 cm ; panjang lemari meja=40 cm ; lebar lemari meja=35 cm

; tinggi lemari meja=30 cm ; panjang handle meja=5 cm ; lebar handle

meja=15 cm. Meja ini dibuat sesuai dengan data antropometri yang

digunakan untuk pembuatan meja yang ergonomis. Selain itu, meja

alternatif 3 ini multifungsi karena terdapat laci dan lemari yang

digunakan untuk menyimpan peralatan dan perlengkapan yang

(52)

Bab 7 Kesimpulan dan Saran 7 - 2

Universitas Kristen Maranatha

keleluasaan kepada orang yang akan menggunakan, karena laci dan

lemari meja hanya terdapat di bagian kanan saja. Meja alternatif 3 ini

terbuat dari kayu jati, sehingga meja tersebut kuat dan tahan lama.

Warna meja alternatif 3 ini adalah warna coklat, sehingga mudah untuk

dibersihkan.

3. Perancangan rak buku yang ergonomis untuk digunakan di dalam bis

perpustakaan adalah rak buku alternatif 2. Dimensi rak alternatif 2

adalah panjang rak=25 cm ; lebar rak=110 cm ; tinggi sekat rak=30 cm

; tinggi rak keseluruhan=165 cm. Rak buku ini dibuat sesuai dengan

data antropometri yang digunakan untuk pembuatan rak buku yang

ergonomis. Selain itu rak buku alternatif 2 ini multifungsi, karena di

bagian bawah rak terdapat laci, sehingga dapat digunakan untuk

menyimpan buku yang belum sempat disimpan di atas rak. Rak buku

alternatif 2 ini dilengkapi dengan kayu pembatas yang dapat dipasang

dan dilepas, sehingga buku-buku yang disimpan di dalam rak tidak

akan jatuh pada saat bis dalam keadaan berjalan. Rak buku alternatif 2

ini terbuat dari kayu jati, sehingga rak buku tersebut kuat dan tahan

lama. Warna rak buku alternatif 2 ini adalah warna coklat, sehingga

mudah untuk dibersihkan.

4. Perancangan tata letak perpustakaan dalam bis yang terpilih adalah

layout alternatif 3 yang sudah baik dalam hal keamanan, maksimasi penggunaan kabin, keteraturan, keleluasaan, dan kemudahan dalam

perawatan.

5. Perancangan faktor lingkungan fisik yang baik di perpustakaan dalam

bis adalah :

• Pencahayaan

Perancangan pencahayaan dilakukan dengan mengganti lampu di

dalam bis dengan lampu 28 watt berjumlah 2 buah. Jenis lampu

(53)

Bab 7 Kesimpulan dan Saran 7 - 3

Universitas Kristen Maranatha

• Temperatur dan Kelembaban

Tidak perlu dilakukan perancangan temperatur di dalam bis, karena

temperatur di dalam bis masih masuk ke dalam batas temperatur

yang disarankan untuk melakukan aktivitas.

Tidak perlu dilakukan perancangan kelembaban di dalam bis,

karena kelembaban di dalam bis masih masuk ke dalam batas

kelembaban yang disarankan untuk melakukan aktivitas.

• Sirkulasi Udara

Sirkulasi udara pada saat AC dalam keadaan mati berasal dari pintu

bis dan bagian atap yang dapat dibuka, sedangkan sirkulasi udara

pada saat AC dalam keadaan menyala berasal dari AC.

6. Perancangan penempatan instalasi listrik

Instalasi listrik berupa stopkontak lampu diletakkan di bagian samping

bis dekat dengan bagian meja kasir, sehingga laptop yang digunakan di

perpustakaan dapat terus beroperasi.

7. Penerapan kesehatan dan keselamatan kerja yang perlu dilakukan di

perpustakaan yang ada di dalam bis adalah :

• Kesehatan

Menyediakan tempat sampah, sapu, dan pengki. Selain itu

diberikan himbauan dilarang merokok dan membawa makanan

serta minuman ke dalam perpustakaan.

• Keselamatan

Menyediakan fire extinguisher di bagian depan dan belakang bis. Selain itu disediakan kotak P3K.

7.2 Saran

1. Pada penelitian selanjutnya, sebaiknya dilakukan perancangan pada

bagian luar bis dan

2. Pada penelitian selanjutnya, sebaiknya dilakukan perancangan

mengenai ukuran dan sudut cermin yang digunakan untuk melihat

(54)

Bab 7 Kesimpulan dan Saran 7 - 4

Universitas Kristen Maranatha

3. Sebaiknya Singapore International School menyebarkan brosur perpustakaan, sehingga orang-orang yang ada di sekitarnya dapat

(55)

ii

DAFTAR PUSTAKA

1. Nurmianto, Eko; “Ergonomi Konsep Dasar dan Aplikasinya”, Guna Widya,

Surabaya, 2003.

2. Sugiyono, Dr.; “Metode Penelitian Administrasi”, Edisi ke-14, Alfabeta, Bandung,

2004.

3. Sutalaksana, Iftikar Z., R. Anggawisastra, dan J. H. Tjakraatmadja; ”Teknik dan

Tata Cara Kerja”, Jurusan Teknik Industri ITB, Bandung, 1979.

4. Tarwaka, Bakri, S., Sudiajeng, L.; “Ergonomi untuk Keselamatan, Kesehatan

Kerja, dan Produktivitas”, UNIBA PRESS, Surakarta, 2004.

5. Team Dosen dan Team Asisten Laboratorium Analisis Perancangan Kerja dan

Ergonomi II; “Kumpulan Teori dan Diktat Kuliah Analisis Perancangan Kerja

dan Ergonomi II, Jurusan Teknik Industri, Universitas Kristen Maranatha,

Bandung, Indonesia, 2005.

6. Ulrich, Karl T., Steven D. Eppinger; “Perancangan dan Pengembangan Produk”,

Salemba Teknika, Jakarta, 2001.

7. Walpole, Ronald E.; ”Pengantar Statistika”, Edisi ke-3, PT Gramedia Pustaka

Utama, Jakarta, 2003.

8. Weimer, Don; “Handbook of Ergonomic and Human Factors Tables”, Prentice

Hall, Emglewood Cliffs, New Jersey, 1993.

9. Yudiantyo, Wawan; ”Diktat Kuliah Kesehatan dan Keselamatan Kerja”, Jurusan

Gambar

Grafik BKB dan BKA
Grafik BKB dan BKA
Grafik BKB dan BKA
Grafik BKB dan BKA
+3

Referensi

Dokumen terkait

COLA LIGHT (Studi Eksperimen Perbedaan Respon Kognitif dan Afektif Menonton Iklan Televisi Pada Iklan Teaser dan Iklan Non Teaser Produk Coca Cola Light

Hasil Uji Analisis Jalur Variabel Faktor Penunjang Cyber Extension , Komunikasi Antara Penyuluh dan Adminstrator Kabupaten, serta Karakteristik Penyuluh terhadap

Data primer yang dikumpulkan antara lain: data karakteristik umum responden (meliputi usia, uang saku, pendidikan, pekerjaan dan pendapatan orang tua), prestasi belajar

17 Dengan menggunakan software minitab versi 16 dapat dibuktikan bahwa data pada Tabel 14 dan Tabel 15 pada perlakuan variasi waktu inkubasi dengan sterilisasi tanpa

Nanosilika dapat diproduksi dari abu ketel industri gula dengan metode presipitasi dan kopresipitasi. Nanosilika hasil presipitasi memiliki ukuran partikel yang tidak

The objectives of this research were: 1) to identiy the target needs and learning needs of grade ten students of Office Administration Study Program and 2) to develop

Kompensasi yang baik akan memberikan beberapa efek positif pada organisasi/perusahaan, antara lain: mendapat karyawan yang berkualitas, memacu pekerja untuk bekerja lebih

Alhamdulillahhirabbil’alamin , akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini, yang berjudul “ Strategi Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Dalam Upaya