• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN HARAPAN BERKARIR, PENILAIAN LINGKUNGAN SEKOLAH, DAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DENGAN PRESTASI KERJA GURU SMA NEGERI DI KABUPATEN ASAHAN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HUBUNGAN HARAPAN BERKARIR, PENILAIAN LINGKUNGAN SEKOLAH, DAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DENGAN PRESTASI KERJA GURU SMA NEGERI DI KABUPATEN ASAHAN."

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

KATAPENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan ke hadirat Allah s.w.t. yang senantiasa

memberikan rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga dapat menyelesaikan tesis ini.

Tesis ini disusun untuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar Magister

Pendidjkan Program Studi Teknoiogi Pendidikan, Program Pascasarjana Universitas

N egen . M d e an.

:;-I ' ;,.

"' \ -·

Judul tesis ini adalah : Hubungan Harapan Berkarir, Penilaian Lingkungan

--

-

-

-Seko)ah, dan Pelaksanaan Pembelajaran dengan Prestasi Kerja Guru SMA Negeri di

· ab

dari berbagai pihak yang disebabkan kurangnya ilmu, pengetahuan, waktu, dan dana

yang penulis miliki. Karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada ;- .r

1

~ Pertama : Bapak Prof. Dr.Abdul Muin Sibuea,M.Pd. sebagai pembimbing I

dan bapak Dr.Muhammad Badiran,M.Pd sebagai pembimbing II yang telah banyak

meluangkan waktu untuk memberikan dorongan, bimbingan, araban, dan motivasi

dalam penyelesaian penulisan tesis ini. Kepada tiga nara sumber yaitu Jbu

Prof.Dr.Yunnaini Mainuddin,M.A., Bapak Dr.Abdul Hamid

K.

M.Pd, dan Bapak

Dr.Julaga Situmorang, M.Pd, yang telah memberikan koreksi dan masukan untuk

perbaikan .tesis ini, serta seluruh Bapak dan Jbu dosen yang dengan tutus iklas

memgajarkan ilmu kepada penulis selama penulis menempuh pendidikan di Program

Pascasarjana UNIMED.

Kedua : Rektor Universitas Negeri Medan, Direktur Program Pascasrujana

Universitas Negeri Medan, pada Asisten Direktur,- Ketua dan Sekretaris Program

Studi Teknolgi Pendidikan, pada staf administrasi Program Pascasarjana Universitas

Negeri Medan yang banyak memberikan bantuan untuk kelancaran studi dan

penyel esa~ tesis ini. ~

(2)

Ketiga : Bapak Kepala SMA Negeri 1 Kisaran, Bapak Kepala SMA Negeri 2

Kisaran, Bapak Kepala SMA Negeri 3 Kisaran, serta guru-guru pada ketiga sekolah

tersebut yang menjadi sampel dalam penelitian ini.

Keempat : Ibunda tercinta Hj.Mahanum Nasution dan Ayahanda

Drs.H.Bambang Ahmad Gulyono atas segenap perhatian, didikan dan bimbingan dari

kecil hingga kini, serta doa-doa yang senantiasa menyertai perjalanan hidup penulis.

\?

Kelima : secara khusus kepada istri tercinta Hj.Dewi Pumama Sari,S.Pd,

kedua ananda Raja Ahmad Kadafi dan Imam Ahmad Fikhri dengan pengorbanan

dukungan sepenuhnya serta pengertian yang tak terukur, sehingga penulis dapat

Akhirnya kepada semua pihak yang turut membantu dalam penyelesaian tesis

ini yang tidak dapat disebutkan satu persatu, penulis mengucapkan terima kasih yang

tidak terhingga, semoga semua bantuan yang diberikan menjadi amal jariah yang

akan mendapat balasan yang lebih baik di sisi AJiah SWT. Amin.

Medan, I 0 Desember 2005

Penulis,

Bambang Gulyanto

(3)

ABSTRAK

Bambang Gulyanto, Hubungan Harapan Berkarir, Penilaian Lingkungan Sekolah,

dan Pelaksanaan Pembelajaran dengan Prestasi Ketja Guru SMA Negeri di Kabupaten Asahan. Program Pascasarj ana Universitas Negeri Medan, 2005.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara

harapan berkarir, penilaian lingkungan sekolah, dan pelaksanaan pembelajaran

dengan prestasi kerja gum SMA Negeri di Kabupaten Asahan. Penelitian ini

dilaksanakan pada SMA Negeri di Kabupaten Asahan. Metode penelitian yang

digunakan adalah metode survei. Populasi penelitian adalah seluruh guru SMA

Negeri di Kabupaten Asahan yang berjumlah 339 orang yang diberasal dari 22

sekolah. Sampel penelitian berjumlah 30 orang guru yang diambil secara proposional

acak berstrata. Dari 22 SMA Ne eri di ilih 3 SMA Ne

guru negeri terbanyak untuk dijadikan sampel. Responden penelitian adalah guru SMA Negeri yang berasal dari SMA Negeri 1 Kisaran, SMA Negeri 2 Kisaran, dan

SMA Negeri 3 Kisaran dipilih secara acak (simple raridom sampling).

Data prestasi ketja diperoleh dengan menggunakan lembar observasi,

sedangkan data harapan berkarir, penilaian lingkungan sekolah, dan pelaksanaan

pembeJajaran dikumpulkan dengan menggunakan angket skata Likert yang terdiri

dari empat opsi.

Hasil

penelitian ini menemukan bahwa : {I ) terdapat hubungan positif antara

harapan berkarir dengan prestasi kerja guru dengan koefisien korelasi ryt

=

0,64

dengan persamaan regresi

Y

= 48,36

+

0,53X,; (2) terdapat h~bungan positif antara

penilaian lingkungan sekolah dengan prestasi kerja guru dengan koefien korelasi ry2

= 0,74 dengan persamaan regresi

t

== 57,20

+

OAI.X2; (3) terdapat hubungan positif antara pelaksanaan pembelajaran dengan prestasi ke!ja guru dengan koefisienkorelasi

f y3-:= 0,69 ' persamaan regresi

y

= 52,78

+ 0,48 x3; (4) terdapat hubungan positif antara harapan berkarir, penilaian lingkungan sekolah dan pelaksanaan pembelajaran

dengan koefisien korelasi ry123

=

0,687 dengan persamaan regresi ganda

Y

= 36,34 +

0,42X,

+

0,26X2

+

0,34XJ. Oisimpulkan bahwa prestasi kerja guru SMA ~ Negeri di

Kabupaten Asahan dipengaruhi oleh variabel harapan berkarir, penilaian lingkungan

(4)

ABSTRACT

Bambang Gulyanto, The Relationship Between Career Expectation, School

Environment Evaluation, Learning Process and Teachers' Teaching performance of Public Senior High School in Asahan Region. Magister's Program of Medan State University, 2005.

This research was aimed to know whether there was a relationship between

career's expectation, school envirorunent evaluation, learning process and the

teacher' s work prestige of public Senior High School in Asahan region. This research

was held in Senior High School in Asahan region. The method used was survey

method. The population of this research was all of the government teachers in Asahan

Region with the local ofthe respondents are 339 pe;;on from 22 school. The sample

of research are 30 person teachers from sample random sampling strata. Out of 22

more government teachers for taking sample. Respondent research is government

senior high school from public senior school 1, public senior high school 2, and

-

-public senior high school 3 Kisaran, by using sample random.

The data of teachers' teaching performance was found using the observation

sheet, and the data of career expectation, school environment evaluation, and

learning process were co11ected using forms of Likert's scale which is consisted of

four option ~

The result of this research were: (l) there was a positive relationship between

career expectation and teachers' teaching performance with the correlation coefficient

rv1 :; 0.64 and linear regretion

Y

=

48.36

+

0.53 X1 (2) There was a positive

relationship between school's environment evaluation and teachers' teaching

perfonnance with the correlatiofkcoefficient r/

=

0.74-and linear regretion-Y = 52.20

+ 0.47 X2 ; (3) There was a positive relationship between the learning process and

the teachers work prestige with the correlation coefficient r/

= 0.69 and linear

regretion

Y

= 52.78

+

0.48 X3; (4) There was a positive relationship between career

school environment evaluation and learning processes with the correlation coefficient

'Ym

= 0.687 with regretion mlfltiple

y

= 36.34

T 0.42 XI

+

0 .26

x2

-F 0.34 X). Conclusion that the working of the teachers' teaching performance government

senior high school in Asahan region were influenced by the variables of the career expectation, the school environment evaluation and learning process, either

individualy are together.

(5)

DAFTARISI

ABS'fRAK ... .

ABSTRACT ... . ii

KATA PENGANTAR ... .. Ill DAFTAR TSI ... . v

DAFTAR GAMBAR ... . VII DAFTAR TABEL ... ~

viii

~

...

-DAFTAR LAMPIRAN ... .. xi

BAD I

BABII

PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah .. --- ~ ---···· ... S:: ... .. 1

B. ldentifikasiMasalah ... ~ - ~ ---···--··--··--- .. - ~ _ 4 C. Pembatasan Masalah ... 5

D. Perumusan Masalah... 5

E. Tujuan Pene1itian ... :... 6

1 tJ KAJIAN TEORITIS, KERANGKA BERFIKIR DAN PENGAJUAN HIPOTESIS A. Kajian Teoritis ... :-: ... . 1. Hakikat Prestasi Kerja Guru ... . 2. Hakikat Harapan Berkarier ... .. 3. Hakikat Penilaian Lingkungan Sekolah ... . 4. Hakikat Pelaksanaan Pembelajaran ... . B. Hasil Penelitian yang Relevan ... , .. . C. Kerangka Berfikir ... " ... ~

l. Hubungan Harapan Berkarier dengan Prestasi kerja guru ... . 2. Hubungan Penilaian Lingkungan Sekolah dengan Prestasi Kerja Guru ... . 3. Hubungan Pelaksanaan Pembelajaran dengan Prestasi Ketja Guru ... .. 4. Hubun~ 'l_ Harapan BerkarieL.fenilaian Lingkung_3!! 8 8 14

22

28

32

33 33 35 36 NE- Sekolah, dan Pelaksanaan I,>embelajaran dengan .... ~~~> 5 Prestasi Ketja Guru ... .. 38

;)

l

BABlll

:::=::~

~;~ ··· .ij~ ···

39 ; ) - - A. Tempat dan-Waktu Penelitian ... - 40

B. Metode Penelitian ... . 40

C. Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel... ... :~:-:- .. .. 41

1. Populasi ... . 41

2. Teknik Pengambilan Sam pel ... .. 42

[image:5.612.109.548.71.704.2]
(6)

D. Variabel dan Definisi Operasional Penelitian... 42

1. Prestasi Kerja Guru ... 43

2. Harapan Berkarier... ... ... ... ... 45

3. Pt:nilaian Lingkungan Sekolah... ... ... ... 47

4. Pelaksanaan Pembelajaran... .... . . .. .. .. .. .. .... .. 49

E. Teknik Anal isis Data... ... 51

G.

Hipotesis Statistik...

51

BAD IV HASIL PENELITIAN :o(P.~ -=G~~ ,~p. A. Deskripsi Data Penelitian .... ~ ... :.--:.... ... ... 53

> l. Prestasi Kerja Guru... ... ... 53

~

2. Harapan Berkarir... ... .... .. .. . ... ... .. .. ... 54

3. Penilaian Lingkungan Sekolah ... .... ~ .. .. ... 55

<~~,,.

4. Pelaksanaan Pembelajaran ... ... .. ... 56

B. Pengujian Persyaratan Analisis ... - 57

I. Uji Normahtas... 58

2. Uji Linieritas Data... 59

..

.

.

"'

\~~

;~

... ·' ·, C. Pengujian Hipotesis Penelitian ...

~

... .

~

1.

:~~ ~'~e~:=

~~ :~~-~~~:~~

...

~

...

~

... ..

2. Hubungan Penilaian LingkWlgan Sekolah -o(P.s NEe<' dengan Prestasi Kerja Guru ... £ . ~ . !11

/ ' 3. Hubungan Pelaksanaan Pembelajaran " " ~ dengan Prestasi Kerja Guru ... .. - 4. Hubungan Harapan Berkarir, Penilaian'Lingkungan BABV Sekolah dan Pelaksanaan Pembelajaran dengan Prestasi Kerja Guru ... , ... . D. Korelasi Persial. ... -E. Pembahasan Hasil Penelitian ... ... ... .... . ... .. I. HubWlgan Harapan Berkarir dengan Prestasi Kelja Guru ... .. 2. HubWlgan Penilaian Lingkungan Sekolah dengan Prestasi Kerja Guru ... . 3. Hubungan Pelaksanaan Pembelajaran dengan PrestasLK.erja Guru . .. ... ... J .. . . _ 4. Hubungan Harapan Berkarir , Penilaian LingkWlgan Sekolah dan Pelaksanaan Pembelajaran dengan Prestasi Kerja Guru ... .. E. K!eterbatasan Penelitian ... . SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

1\;

A. Simpulan ... .

~

B. lmplikasi ... . C. Saran ... ":.~ ... :.. .. ~::. ... ~ .~~ ... .

DAFTAR PUSTAKA ... .

LAMPIRAN-LAMPIRAN ... . RIW A Y AT IDJ)UP PENlJLIS ... .

(7)

DAFTAR GAMBAR

I. Faktor

~faktor

yang Mempengaruhi Prestasi Kerja. ... II

2.

Bagan Teori Harapan Robbins, Styephen

P...

17

...

3. Bagan Teori Harapan Luthans, Fred ...

~ "'

18 4. Faktor- faktor yang Mempengaruhi Lingkungan Sekolah

····- ~ ···

26

5. Paradigma Hubungan Antar Variabel... 41

6. Histogram Data Variabel Pre stasi Kerja Guru ..

=...

54

7. Histogram Data Variabel Harapan Berkarir ... 55

8. Histogram Data Variabel Penilaian Lingkungan Sekolah ... 56

9. Histogram Data Variabel Pelaksanaan Pembelajaran ...

~

··

57
(8)

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Kisi-Kisi lnstrumen Prestasi Kerja Guru Sebelum Uji Coba ... 44

2. Kisi-Kisi lnstrumen Harapan Berkarir Sebelum Uji Coba ... 46

3. Kisi-Kisi lnstrwnen Penilaian Liogkungan Sekolah Sebelurn

Uji Coba ... 48

4. Kisi-Kisi fnstrumen PeJaksanaan Pembelajaran Sebelum

Uji Coba ... 50

5. Distribusi Frekwensi Data Variabel Prestasi Ketja Guru ... , ... 53

6. Distribusi Frekwensi Data Variabel Harapan Berkarir ... 54

7. Distribusi Frekwensi Data Variabel Penilian Lingkungan Sekolah. 56

9. Rangk.wnan Uji Nonnalitas ... 59

1 O.Ringkasan Anava Regresi Harapan Berk.arir dengan ... ,

Prestasi Kerja Guru

- y-

=

48,36 + 0,53 X 1 ... 60

11. Ringkasan Anava Regresi Penilaian Lingkungan Sekolah dengan

Prestasi Kerja Guru Y

=

57,20

+

0,47 X2 ... 60

12. Ringkasan Anava Regresi Pelaksanaan Pembelajaran dengan

)

Prestasi Kerja Guru Y =52, 78

+

0,48 X3 ... 61

13. Rangkuman Hasil Pengujian Homogenitas Variabel Y Berdasar

Data Kelompok XI ... 63

14. Inter korelasLantar Variabel Penelitian ... 63

15. Ringkasan Anava Harapan Berkarir dengan Prestasi Kerja Guru .... 64

)

16. Analisis Korelasi Harapan Berkarir dengan Prestasi Kerja Guru . .._.. 64

17. Ringkasan Anava Penilaian Lingkungan Sekolah dengan P

Prestasi Kerja Guru ... 65

18. Analisis Korelasi Penilaian Lingkungan Sekolah dengan

Prestasi Kerja Guru ... 66

~

19. Ringkasan Anava Pelaksanaan Pembelajaran dengan

)

Prestasi Kerja Guru ... 67

20. Analisis Korelasi Pelaksanaan Pembelajaran dengan

[image:8.612.45.568.83.686.2]
(9)

"

>

21. Ringasan Anava Regresi Harapan Berkarir, Penilaian Lingkungan

Sekolah, dan Pduksanaan Pembelajaran dengan Prestasi Kcrja Guru .... 68

22. Analisis Korelasi Ganda ... 69

23. Ringkasan Analisis Korelasi Persial Harapan Berkarir, Penilaian ~~

"

Lingkungan Sekolah, dan Pelaksanaan Pembelajaran dengan Prestasi Kerja Guru ... ... 69

24. Bobot Sumbangan Relatifdan EfektifVariabel Bebas ... 70

25. Contoh Uj i Validitas Butir Soal Nomor Satu ... 91

26. Hasil Validasi Butir Intrumen Setelah Uji Coba ...

~ .~

...

~~

... 93

27. Hasil Uji Validitas Variabel Harapan Berkarir ... 94

28. Hasil Uji Validitas Variabel Penilaian Lingkungan Sekolah ... 95

29. Hasil Uji Validitas Variabel Pelaksanaan Pembelajaran ... 96

30. Hasil Uji Validitas Variabel Prestasi Kerja Guru ... .:.:. ... 97

31. Perhitungan ReliabiJitas Tnstrumen Variabel Harapan Berkarir ....

~~

.... 98

32. Perhitungan Reliabilitas Instrumen Variabel Penilaian Lingkungan Sekolah ... 98

33.Perhitungan Reliabilitas Instrumen Variabel Pelaksanaan

'N~~

Pembelajaran ... ~

.,..

100

~ 34. Perhitungan Reliabilitas lnstrumen Variabel Prestasi Kerja Guru ... 102

35. Kisi-kisi lntrumen Harapan Berkarir Setelah Uji Coba ... 1 04 36. ButjrJntrumen Variabel Harapan Berkarir setelah Uji Coba ... 106

37. Kisi-kisi lntrumen Penilian Lingkungan Sckolah Setelah Uji Coba .... 104

38. Butir Intrumen V ariabel Penilaian Lingkungan Sekolah setelah Uji Coba ... 110

39. Kisi-kisi lntrumen Pelaksanaan Pembelajaran Setelah Uji Coba ... 112

40. Butir lntrumen Variabel Pelaksanaan Pembelajaran it'c-setelah Uji Coba ... 114

41. Kisi-kisi Intrumen Prestasi Kerja Guru Setelah Uji Coba ... 116

(10)

42. Butir lntrumen Variabel Prestasi Kerja Guru Setelah Uji Coba ... 118

43. Deskripsi Dl:lll:l V ariabel Harapan Berkarir ... 120

44. Deskripsi Data Variabel Penilaian Lingkungan Sekolah ... 121

45. Deskripsi Data Variabel Pelaksanaan Pembelajaran ... ~ S NEC .... l22

46. Deskripsi Data Variabel Prestasi Kerja Guru ... :! ...

!..f:' ...

123 47. Deskripsi Data Perhitungan Regresi ...

~ .H i

...

124

J

48. Pengelompokan Data YBerdasarkan Data

-

xl ...

~ .'!..~ ... 125

~

49. Pengelompokan Data Y Berdasarkan Data X2 ... ~ .... 126

\ I II

51. Tabel Statistik Regresi ... ~ . :':' ... ~ ... 128

~

(11)

DAFrAR LAMPIRAN

l. Laporan Hasil Uji Coba lnstrumen Penelitian ... 87

2. Deskripsi Data Penelitian... 120

3. Deskripsi Frekuensi, Modus, dan Median... 129

4. Uji Nonnalitas ...

=::...

135

~ 5. Uji Homogenitas Varians ... ~ ....

!...

138

·-~

-

-6. Penguiian Hipotesis I ... .C.:::: . ~ .. 141

'-' /-<.~- -7. Pengujian Hipotesis 11... 145

8. Pengujian Hipotesis

HI...

149

9. Peng]Jji,an Hipotesis IV ....

.!..':.::~

·-···

= · = ···

~ ·~ ···

153

10 P . enguJiaD ore .. K l . P as1 ars1a ... . I "' -~~ !.' ... . r-<.~'>" ,o4 fA? 157 11. Perhitungan Sumbangan Relatif dan Efektif... 160

(12)

BABI

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

ri!ILIK PERPUST

AWN,

UNJMEO

1

. _ .

___

, .

Pendidikan merupakan tanggung jawab bersarna antara orangtua,

pemerintah dan masyarakat. Karena itu pendidikan sangat penting dan mendasar

bagi manusia kapan saja dan dimana saja. Kun-Tze mengemukakan seperti yang

dikutip ~ leh Tilaar ( 1999) ~wa jika rencana and_a untuk setahun maka .semailah

benih, jika rencana anda untuk sepuluh tahun maka tanamlah pohon. dan jika

menerangkan bahwa pendidikan untuk manusia merupakan investasi jangka

panjang yang sangat penting.- ~

/ ~ Pendidikan merupakan upaya pendewasaan anak didik oleh orang dewasa

yang diberikan melalui aspek pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Proses

pendewasaan dalam ketiga aspek tersebut harus sejalan sehingga terbentuk anak

-

-didik yang mandiri baik secara fisik dan psikis yang akan ditampilkan melalui

tingkah laku dalam kehidupan bennasyarakat. Pendidikan yang berkualitas akan

melahirkan sumber daya manusia yang handal, yang mampu bersaing di era

globalisasi. Sedangkan pendidikan yang tidak: berkualitas hanya akan melahirkan

manusia yang tidak berkualitas dan akan menjadi beban pemerintah dan

masyarakat. Menurut Tirtosudiro ( 1997) untuk mempersiapkan ban gsa yang

berkualitas diperlukan penyelenggaraan pendidikan yang berkualitas pula. ' : /

SekOiah Menengah Atas merupakan salah satu lembaga pendidikan yang

berfungsi untuk membina sumber daya manusia yang handal. Saat ini di

Kabupaten Asahan ada 50 unit SMA terdiri atas: 22 unit SMA Negeri dan 28 unit

(13)

SMA Swasta dengan jumlah guru l.220 orang terdiri atas guru negeri sebanyak 339 orang dan gum swasta 881 orang. Namun hanya sebagian kecil dtlri guru-guru

tersebut yang tergolong berprestasi, antara lain Juara II Nasional Pendidikan guru

bahasa Indonesia, juara H Propinsi olympiade guru sejarah dan juara IJI Propinsi

olypiade guru biologi. Sedangkan sebagian besar guru prestasinya masih perlu

untuk ditingkatkan. Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan dan Pengajaran

Kabupaten Asahan tahun 2004 bahwa keberadaan guru SMA di Kabupaten

Asahan : 65 % layak mengajar, 27 % semi layak, dan 8% tidak layak.

f ""

Hasil-hasil

dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Asahan pada 3 tahun terakhir antara lain :

( 1) meningkatkan angka partisipasi mumi peserta didik sebesar 4,94 % ,dari 31 ,45

% pada tahun 2001 menjadi 36,39 % tahun 2004, (2) melaksanakan Kurikulum

2004 pada tahun pelajaran 2005/ 2006 untuk seluruh SMA di Kabupaten Asahan

dan (3) melaksanakan pelatihan guru dan MGMP melalui wadah Musyawarah

Kerja Kepala-kepala Sekolah.

{ 4:' Guru merupakan ujung tombak dalam pengelolaan pendidikan di

sekolahnya. Secara teoritik, ada beberapa faktor yang mempengaruhi prestasi

kerja gur ~ . _Fa ktor-faktor terseb!!! terdiri atas faktor internal dan ektemal. Faktor

internal terdiri atas kemampuan individu, latar belakang pendidikan, pengalaman,

pengetahuan, harapan, dan kematangan jiwanya. Faktor ektemal terdiri dari faktor

yang dipengaruhi oleh lingkungan dan kebijakan pemerintah.

Prestasi kerja guru di Kabupaten Asahan masih perlu ditingkatkan dalam

beberapa faktor, antara lain: peningkatan pendidikan dan keterampilan. Prestasi

kerja guru tersebut dipengaruhi oleh kemampuan bidang pengetahuan,

(14)

kemampuan bidang sikap, dan kemampuan bidang keterampilan. Ketiga

kemampuan tersebut mempunyni konstribusi yang sangat bt:sar dah1m

pelaksanaan pengelolaan pendidikan di sekolah.

Sebagian guru mengalami kesulitan pada mata pelajaran tertentu dalam

pemberian nilai pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Guru juga dituntut untuk

membuat program pengajaran, program perbaikan, program pengayaan, dan

program percepatan. Seluruh program tersebut adalah dalam upaya mencapai

keberhasilan siswa. Keberhasilan guru membina siswa dalam mencapai tujuan

yang dicapai, tetapi masih ada komponen lain , yaitu : kondisi, standar, dan waktu

yang diperlukan untuk mencapai komponen tujuan yang ditentukan- pada

pengajaran dengan modul berdasarkan kompetensi. '~ /

tP

...

~

\

l ::;_

Guru memiliki harapan dalam pengembangan karir dan prestasinya. Guru '

digiatkan untuk mengikuti seminar, penataran, lo.kakarya, dan peningkatan

pendidikan secara fonnal. Guru SMA diharapk.an berpendidikan minimal sa.Jjana,

bahkan sebagian sudah mengembangkan dirinya mengikuti pascasarjana. Disisi

lain guru berkeinginan mengembangkan karir untuk dapat menjadi kepala

sekolah. menjadi pengawas, m enj~i widiaswara, menjadi dosen atau ingin pindah

menduduki jabatan struktural pada dinas pendidikan, ingin naik ke golongan lebih

tinggi. Namun jumlah guru negeri yang relatif banyak. tentu saja harapan tersebut

tidak seluruhnya dapat terpenuhi. Jabatan kepala sekolah, jabatan pengawas,

jabatan widiaswara, jabatan dosen, jabatan struktural sangat terbatas. Untuk naik

pangkat ke golongan IV lb masih perlu banyak belajar dalam menyusun karya

(15)

Lingkungan sekolah yang diinginkan adalah lingkungan sekolah yang

sehat, yang memberikan rosa aman bagi warga sekolah, dan suasana yang baik

untuk belajar. Lingkungan sekolah dipengaruhi oleh 4 aspek yaitu (1) faktor

ekologi, (2) faktor Sosiologis, (3) faktor sistem oraganisasi, dan ( 4) faktor budaya.

Dari ke em pat aspek penilaian lingkungan sekolah terdapat 9 indikator yaitu (I)

kondisi fisik sekolah , (2) kondisi material sekolah, (3) dimensi sosiologis, (4)

kelompok orang di sek:itar seko~, (5) dimensi struktur, (6) administrasi sekolah,

(7) nilai, (8) nonna, dan (9) kepercayaan. ~~ "'~

kegiatan/ pelaksanaan pembelajaran, menutup pelajaran. dan mengadakan

evaluasi. Namun dalam pelaksanaan pembelajaran ini sebagian guru- dalam

meiUalankan tugasnya masih bersifat rutinitas, terkait dengan pelaksaan

administrasi, jadual mengajar, pembuatan laporan, dan pemberian nilai siswa.

tJN,aiiE.O / (J~

B. Ideotifikasl M.asalab.

~

{ ~ Berdasarkan latar belakang di atas, masalah penelitian ini dapat

diidentifikasi sebagai berikut : Apakah manfaat prestasi kerja guru bagi dunia

pendidik.an dan institusi pendidikan ? Bagaimana upaya dan cara menumbuhkan

dan memelihara prestasi kerja guru ? Faktor-faktor apa yang mempengaruhi

prestasi kerja guru ? Apakah harapan berkarir dapat dikatagorikan sebagai salah

~atu faktor internal yang mempengaruhi prestasi kerja guru ? Apa manfaat

harapan berkarir bagi seorang guru ? Bagaimana upaya menumbuhkan dan

meningkatkan harapan berkarir seorang guru ? Apakah penilaian guru tentang

Jingkungan sekolah merupakan faktor yang dapat mempengaruhi prestasi kerja

(16)

guru ? Apa pengaruh lingkungan sekolah bagi terciptanya prestasi kerja guru ?

Bagaimana upaya yang dilakukan dalam rangka menciptakan dan memelihara

lingkungan sekolah yang baik ? Bagaimana teknik pembelajaran guru terhadap

anak didik ? Seberapa besar pengaruh faktor harapan berkarir, lingkungan

sekolah, dan pelaksanaan pembelajaran terhadap pretasi kerja guru ?

c.

/co Berdasarkan identifikasi masalah,

maka

masalah yang akan dibahas

dibatasi pa

pembelajaran, dan prestasi kerja guru.

I

c/

Prestasi kerja guru dibatasi pada aspek : kemampuan bidang pengetahuan,

kemampuan bidang sikap, dan kemampuan bidang keterampilan. Harapan berkarir

dibatasi pada aspek kepercayaan dan tanggung jawab. Penilian lingkungan

sekolah _ dibatasi pada aspek faktor ekologi, faktor sosiologis, faktor sistem

organisasi, dan faktor budaya. Pelaksanaan pembelajaran dibatasi pada aspek

pelaksanaan kurikfilum, perencanaan KBM, pelaksanaan KBM, dan Evaluasi

~ ~ Berdasarkan Jatar belakang, identifikasi masalah, dan pembatasan

masalah, maka masalah yang diteliti dalam penelitian ini dapat dirumuskan

sebagai berikut :

I . Apakah terdapat hubungan antara harapan berkarir dengan prestasi kerja

guru?

(17)

F. Manfaat Penelitian

Dengan terlaksananya penel.itian ini, maka akan diperoleh manfaat sebagai

berikut :

l. Untuk memberikan infonnasi tentang ada tidaknya pengaruh harapan

berkarir terhadap prestasi kerja guru.

2. Untuk memberikan informasi tentang ada tidaknya pengaruh lingkungan

sekolah terhadap prestasi kerja guru.

3. Untuk memberikan infonnasi tentang ada tidaknya pengaruh pelaksanaan

4. Untuk memberikan infonnasi tentang ada tidaknya pengaruh secara

bersama-sama antara harapan berkarir, penilaian lingkungan sekolah, dan

h

pelaksanaan pelajaran terhadap prestasi kerja guru. \ /

tP

.,

~

\

5. Untuk menam,bah wawasan keilmuan yang berhubungan dengan bidang

kajian penelitian ini dan basil penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan

untuk melakukan penelitian lainnya.

(18)

BABV

SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

A. Simpulan

I

rYliLIK PERPUST AKAA.N

j

UNIMEfl

1. Terdapat hubungan positif antara harapan berkarir dengan prestasl

k.e)Ja ·

guru (ryl == 0,64) pada taraf

a :

0,05, hal ini menunjukkan bahwa jika harapan berkarir guru meningkat maka akan meningkat pula prestasi

kerja guru, demikian pula sebaliknya semakin rendah harapan berkarir

guru maka semak.in rendah prestasi kerja guru. Hasil koefisien

wa 4 1% variasi prestasi kerja

guru ditentukan oleh harapan be.rkarir. ~

2. Teraapat hubungan positif antara peni1aian lingkungan sekolah dengan

)

prestasi kerja guru (ry2 = 0, 74) pada taraf signifikan

a

= 0,05 , hal ini

menunjukkan bahwa jika penilaian lingkungan sekolah meningkat mka

meningkat pula prestasi kerja guru, demikian_pula sebaliknya semakin

rendah penilaian lingkungan sekolah maka semakin rendah prestasi kerja

guru. Hasil koefisien determinasi (~ y2.

= 0,55) dapat diartik.an bahwa

55% varians prestasi kerja guru ditentuk:an oleh penilaian lingkungan

sekolah.

3. Terdapat hubungan positif pelaksanaan pembelajaran dengan prestasi

kerja guru (ry3 = 0,69) pada taraf

a

== 0,05, hal ini menunjukkan bahwa semakin baik pelaksanaan pelajaran maka semakin baik pula prestasi

-kerja guru., demikian pula sebaliknya jika kurang baik pelaksanaan pembelajaran rnaka semakin kurang baik prestasi kerja guru. HasH

(19)

koefisien determinasi (~ y3 = 0,48) dapat diartikan bahwa 48% varians

prestasi kerja guru ditentukan oleh pelaksanaan pelajaran.

4. Terdapat hubungan positif secara bersama-sama antara harapan berkarir,

penilaian lingkungan sekolah, dan pelaksanaan pembelajaran dengan

prestasi kerja guru (ryl 2 3 = 0,687) pada taraf

a

= 0,05 , hal ini menunjukkan bahwajika harapan berkarir, penilaian lingkungan sekolah,

dan _peJaksanaan pelajaran secara bersama-sama meningkat, maka

semakin meningkat pula prestasi kerja guru. Demikian pula sebaliknya

pelajaran rendah atau buruk, maka prestasi kerja

guru

akan rendah atau

bun.ik. HasH koefisien determinasi (?y123 = 0,47) dapat diartikan bihwa

47% varians prestasi kerja guru dipengaruhi oleh harapan berkarir,

penilian lingkungan sekolah, dan pelaksanaan pembelajaran .

"N~~

2. Implikasi

f

?

Berdasarkan kesimpulan basil penelitian sebagaimana telah diuraikan di atas, teruji bahwa prestasi kerja guru dipengaruhi oleb harapan berkarir,

penilaian ingkungan sekolah,.dan pelaksanaan pembelajaran. karena itu usa.ha

)

meningkatkan prestasi kerja guru hams dibarengi dengan upaya penguatan

harapan berkarir,

pe~ilaia

.n

lingkungan sekolah, dan pelaksanaan pembelajaran) dengan upaya sebaga1 benkut: c:,Q

Y

~N, t:.Q / ~ , 11{;_Q

/ Harapan berkarir adalah suatu kekuatan yang senantiasa bersemayam

dalam diri setiap orang guru. Setiap orang senantiasa akan berusaha untuk

meningkatkan serta mempertahankan karir yang ia peroleh dengan kemamapuan

78

(20)

semaksimal mungkin. Harapan berkarir dapat mendorong seorang guru untuk

berbuat atau meraih lebih baik dari apa yang pemah dicapainya atau yang

pemah dicapai oleh orang lain dan dapat mempertahankannya. Upaya untuk

menumbuhkan dan memperkuat serta mempertahankan bukanlah rui1 yanag

mudah, karena sangat dipengaruhi oleh banyak faktor yang bersifat kondisional

dan tentative. Berkaitan dengan ini kepada pengambil kebijakan, baik di tingkat

Dinas Pendidikan dan Kepa~ Sekolah dapat d~akukan upaya-upaya untuk

meningkatkan harapan berk.arir guru SMA Negeri di Kabupaten Asahan adalah

sebagai berikut :

a. Sistem dan persyaratan rekrutmen guru perlu ditingkatk.an. Sistem

penjadngan dan seleksi harus memperhatik.an aspek kemampuan akade mik

dan pengalaman serta profesionalisme dibidangnya. Semaksimal rnungkin

diperkecil kemungkinan penerimaan tenaga guru dengan pertirnbangan

aspek kedekatan, kedaeraban, dan k.ekeluargaan serta kroni dengan

)

rnengabaikan sisi akademik, k.redibilitas, dan legalitas.

A

CI-s

r:c~) b. Semangat, kesempatan dan harapan untuk berkompetisi sehat dengan sesama ~

guru harus tetap dipelihara, dengan upaya membuat situasi persamaan,

persaudaraan, saling mengakui dan menghargai kemampuan dan prestasi

c.

:i:::·:ra

w: : ~ d : g~ : d~ / : : idang

ke:.::

reru-a

~, ~

untuk renaga kependidikan, sehingga tertanam pengetlhuan dan pemahaman

~

yang benar tentang jenjang k"arir guru beserta h ~ dan kewajiban serta

kompetensi dan kualifik.asi yang dibutuhkan.

(21)

d. Persaingao dalam mengajar dan memperbaiki karir yang berwujud dalam

pelaksanaan tugas baik tugas perseorangan maupun sekolah harus terlak.sana

dalam iklim yang demok.ratis, adil, jujur, sehat dan tanpa ada tekanan

apapun, sehingga integritas diri guru dan nilai ~ nilai persaudaraan dengan

sesama guru di sekolah tetap terpelihara.

~'r{~

~)

senantiasa belajar dan tn

e. Berupaya meningkatkan kemampuan diri dengan

mengikuti berbagai latiban dan pertemuan yang berguna untuk. peningkatan

wawasan dan peogalaman guru. .c.

f. M

berdasarkan standard penilaian yang jelas dan tegas yang mencenninkan

kinerja unggul dan maksimal yang mungkin dicapai oleh seorang guru. - ~

J

Guru yang memiliki penilaian lingkungan sekolah yang baik., akan

mempunyai suasana jiwa dan stabilitas emosi yang baik, sebingga akan

rnendorong dan mendukung dalam melaksanakan tugasnya. Penilaian tersebut

lahir dari hasH pengamatan dan interpretasi tentang lingkungan sekolah. Jika

interpretasi atas pengarnatan tentang lingkungan sekolah tersebut buruk maka

suasana mental dan emosinya akan terganggu yang akan mempengaruhi prestasi

kerjanya. ~

Untuk memperbaiki suasana mental dan emosi guru dalam rangka

memperbaiki prestasi kerjanya, salah satu caranya adalah dengan memperbaiki

lingkungan sekolah. Adapun upaya-upaya yang mendukung dalam menciptakan

Jingkungan sekolah yang baik sebagai berikut : ~~

a. Perlu memperhatikan 4 faktor yang mempengaruhinya

80

(22)

b. Faktor ekologi memperhatikan kondisi fisik material sekolah dan

pcmeliharaan gedung sekolah yang baik dan layak sesuai dengan

ketentuan kesehatan dan kenyamanan dalam belajar dan bekerja, seperti

halaman yang luas, ruang belajar yang tertata dengan baik dan bersih,

taman yang baik serta terpelihara, perlengkapan dan alat serta fasilitas ... )

pembelajaran yang baik. ~ / \ ~ ~ / \ ; ""'

c. Pakt ~ r Sosiologis meru_eakan dimensi sos!glogis sekolah, meliputi

karakteristik, individual dan kelompok orang yang ada hubungannya

agama ras, tingkat sosial ekonomi, tingkat pendidikan orang tua, tingkat

I

pendidikan guru, semangat belajar siswa, semnagat mengajar guru. - ~

d. Faktor sistem organisasi merupakan dimensi struktur, hirarki, dan

administrasi sekolah yang dimulai dari kepala sekolah pada hirarki

)

tertinggi sampai siswa pada hirarki terendah, juga organisasi lain seperti

komite sekolah, dinas pendidikan, organisasi pendidikan lainnya yang

memberi konstribusi terhadap pendidikan di sekolah. \

l

~

e. Faktor budaya merujuk pada realitas psiko-sosial yang ada di sekolah

seperti, nilai, nonna, dan sistem kepercayaan. ~

~

Guru yang melaksanakan pembelajaran yang baik akan membuat

prestasi kerjanya menjadi baik. Pelaksanaan pembelajaran yang baik tersebut

diharapkan_ ~an menghasilkan si§wa yang berkwalita_s yang mampu bersaing

untuk memasuki dunia perguruan tinggi. Jika pelaksanaan pelajaran berjalan

dengan kurang baik, maka akan mempengaruhi prestasi ketja, yang dengan

sendirinya mernpengaruhi keberhasilan siswa.

(23)

Untuk meningkatkan pelaksanaan pembelajaran agar diperoleh basil

yang baik, maka perlu mempcrhatikan sebagai berikut :

a. Melaksanakan 4 aspek yaitu pelaksanaan kurikulum, perencanaan KBM,

pelaksanaan KBM, dan evaluasi KBM. ~

b. Pelaksanaan kurikulum meliputi melaksanakan kurikulum nasional, )

~ ~ memiliki kelender pendidikan, dan memi1iki silabus. I \-:; ~

c. Perencanaan KBM meliputi mengembangkan s ilabus, memiliki strategi

pembelajaran yang sesuai, dan merencanakan program tahunan dan

d. Pelaksanaan KBM meliputi melaksanakan KBVM sesuai j adwal,

melaksanakan KBM secara efentif, kehadiran, memberi tugas - dan

J

memeriksa tugas, dan mengunakan media.

'~1

e. Evaluasi KBM meliputi mengunakan alat evaluasi, mengkomunikasikan ~

hasil evaluasi kepada siswa, mendokumentasikan hasil evaluasi, dan

mengadakan program perbaikan dan pengayaan.

C. Saran.

Berdasarkan basil penelitian, kesimpulan, dan implikasinya maka dapat

diajukan saran-saran sebagai berikut : "' .. /~

1. Hasil penelitian ini menu~ukkan bahwa variabel harapan berkarir, penilaian lingkungan sekolah, dan pelaksanaan pembelajaran memiliki peranan yang

menetukan atau memberi sumbangan yang cukup berarti terhadap prestasi

kerja guru, maka hal tersebut perlu di informasikan kepada guru maupun

pihak yang terkait baik melalui majalah maupun media lainnya.

(24)

2. Upaya peningkatan harapan berkarir, perbaikan serta pemeliharaan

lingkungan sekolah, dan peningkatan mutu petaksaan pembelajaran perlu

dikembangkan terus sehingga mendorong dan memberi semangat kepada

guru untuk melaksanakan tugas sebagai tenaga kependidikan secara efektif

dan efisien.

~

\ /

~

~

\ (

$

~

1 (

$

-;. \

3. 1<epada dinas pendidikan dalam merekrut tenaga guru harus memprioritaskan tn

!

atau mengedepankan aspek keilmuan, profesionalisme, pengalaman, dan

integritas pribadi caJon tenaga pengajar, bukan berdasarkan aspek

tidak objektif.

c)

cj

4. Mengingat terbatasnya penelitian ini, maka untuk mendapatkan hasH y ang

lebih baik perlu diadakan studi lebih lanjut tentang faktor-faktor yang

)

memberikan kontribusi terhadap prestasi kerja guru. Faktor-faktor lain yang

perlu dikembangkan dalam penelitian adalah desain kerja organisasi

pendidikan, desain organisasi lembaga pendidikan, kompetensi guru,

:.mimpinan

= ~ b : a

pendidikan,

p;odu:vitas

kerja

d ~ ke~uasan

kerja

0

v

5. Penelitian ini hanya dilakukan pada 3 SMA Negeri di Kabupaten Asahan.

Untuk masa mendatang diharapkao dapat dilakukan suatu penelitian pada

sekolah Negeri ataupun swasta lainnya baik kepada staf' pimpinan. para

guru, orang tua siswa maupun pada siswa. Dengan demikian dapat diperoleh

pembaiiding atas penelitian yang sudah dilakukansecara lebih representatif.

Dengan penelitian tersebut maka faktor yang penting dalam menentukan

keberhasilan pendidikan secara umum dapat diketahui.

(25)

DAFTAR PUSTAKA

Andati, Trias.(2000) Strategi Karir di ahad 21. http//www.lppm.ac.id.

Ary, Donal., Jacobs, Lucy Cheser, dan Asghar, Reza Wieh (1 997) Introduction

to Research in Educalion. New York: Holt Rinehart and Winston.

Blank,W.E.(1982). Handbook for developing competencybased training programs. Englewood Cliffs, NJ.:Prentice Hall

Bruner, J .S. ( 1964) :"Same Theories on Intruction Illustrated Whith Reference

tG Mathematics". Teories of Learning and ~ lnstruction: The sixty-third

/ . Year book of the National Society for Study of Education. Part I

Campbell, Roald F., John E. Corbally, and Raphael 0. Nystrand

ministration. Boston: A

Cascio, WJJ.ine F dan Elias M_._Awad. (1981) Hum® Resources Management.

Virginia: Prentice-Hall

Inc

Davis, lvor K. (1971) The Management of Learning. London: Mecgraw Hill ~

Book Company (UK) Limited

1

Donelly, James H. Jr., James L. Gibson, and John M. lvancevich.(l984)

Ml!!!.agement. USA: Bu ~ ness, Inc.

-- ,~ --- ~ ---(1984). Fundamentals of Management. Texas: Business, Inc.

Gagne, R.M. (1977) The Condition of Learning. Third Edition. New York :

Holt, Rinehert and Winston.

Gagne, R.M. dan Briggs,L.J. (1979) Prinsiples of Instructional Design. New

Ymk: Holt Rinehert and-Winston.

Glaser, R (1976) " Components of a Psychology of Instruction : Toward

a

Sience ofDesign". Review ofEducationalResearch.

Gray, Edmund R. and Larry R. Smeltzer.(1990) Management the Competitive

Edge. Singapore: Mac Millan

Griffin, Patrick dan Nix, Peter (1991) Educational Asse.~sment and Reporting.

Sydney : Harcourt Brace Jovanovich.

Handoko, T. Hani.(2000) Manajemen Personalia dan Sumberdaya

Manu.~ia.

)

Yogyakarta: BPFE UGM.

~~~~

(26)

Hellriegel, Don. dan John W. Slocum (1989) Management. Canada: Addison-wesley.

Hess, Peter dan Julie Siciliano (1996) Management: Responsibility for

Performance. New York: McGraw-Hill, Inc.

Kemp, J. E. (1985) The lnlructional Design Proses. New York : Herfer & Row

Publishers.

Linn, Robert L. dan Gronlund, Norman E (1995) Measurement and assessment

in Teaching, New Jersey: Prentice-Hall, Inc

Locke, Edwin A. dan Gary P. Latham. (1990) A Theory of Goal Setting and

Ta'>k_Peiformance. New Jersey: Prentice Hall. Inc.

-Luthans, Fred. (1995) Organizational Behavior. New York: McGraw-Hill, Inc. ~

Nawawi, Hadari.(1997) Manajemen Sumberdaya Manusia. Yogyakarta:

Universitas Indonesia Pres.

Newell, Clarence A.(1978) Human Behavior in Educational Administration.

New Jersey: Prentice Hall.

Owens, Robert G.( 1991) Human Beluwior in Education. Boston: Allyn and

Bacon.

Robbins, Stephen P (1998). Organizational Behavior: Concepts, Controversies ..

Applications. New Jersey: Prentice-Hall International Inc.

Rock, Irvin.( 1989) An Introduction to Perception. New York: MacMillan., Inc.

Seels B.B dan Richey,R.C (1994) lntructiona/ Technology: The Definition and

Domains of the Field. DC :Asosiation for Educational Communications and Technology

Siagian, Sondang P.(l995) Teori Motivasi danAplilcasinya. Jakarta: Rineka

Clipta.

Simons,H.A (1969) Science of the Artifical, Cambridg Masschusetts: MIT Press

Skinner, B.F.(l954) The Science of Learning and the Art of Teaching, Harvard

.lidJ!cational Review

(27)

Steers, Richard M., dan Lyman W. Porter.(l991) Motivalion and Work Behavior. New York: Me Graw-Hill, Inc.

Susilowati, Yuniari (2000LMemilih Berprilaku Submisif, Agresif atau Asertif di

Tempat Kelja .. http://www.Ippm.ac.id.

Vroom, Victor. Motivation: (2001) Expectancy Theory,.

htt)J//choo.fis. utoronto.ca/F IS/Courses/US 1230/LIS 1230shanna/motive6

/~

.htm.

Wahyusumidjo (1999) Kepemimpinan Kepala Sekolah. Jakarta: Raja Grafindo

Persada,.

Walker, James W.(l997) Human Resource Strategy. New York: McGraw-Hill.

Wulandaru, Dyah Retno (2001). Improving Performance Through Gainsharing. ~

htt ://www.stie~ · ·· · ·

Gambar

TABEL ................................................................................
Tabel 1. Kisi-Kisi lnstrumen Prestasi Kerja Guru Sebelum Uji Coba ........ 44

Referensi

Dokumen terkait

Latar belakang penelitian ini disebabkan oleh kurangnya motivasi siswa dalam berbicara bahasa Inggris pada siswa kelas XI IPA 5 SMAN 2 Samarinda yang disebabkan

Untuk formasi jabatan yang kosong, akan diikuti oleh peserta yang tidak dapat mengikuti ujian TKB untuk peminatan pilihan pertama4. (diluar 3 kali formasi) namun

A) Kan damarlarýnda vazokonstriksiyondan sorumludur, alfa 1 reseptörlerden farklý olarak bu reseptörlerin uyarýlmasý daha yavaþ, uzun süreli ve kalsiyum kanal

Menurut Husein Umar 2008:131 “Penelitian cross sectional adalah metode penelitian dengan cara mempelajari objek dalam satu kurun waktu tertentu tidak berkesinambungan dalam jangka

005/M.PPN/10/2007 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, sebagaimana telah diubah

BUATAN TENGKU FIRDAUS DI KECAMATAN SUNGAI APIT KABUPATEN SIAK RIAU.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

• Audit kinerja BPK semakin dalam dan rekomendasi yang tegas. •

Bank Kustodian akan menerbitkan dan mengirimkan Surat Konfirmasi Transaksi Unit Penyertaan yang menyatakan antara lain jumlah Unit Penyertaan yang dijual kembali