• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENDAHULUAN PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MELALUI MODEL PEMBELAJARAN AKTIF DENGAN PERMAINAN PADA SISWA KELAS IV SDN WATUBONANG 02 TAHUN 2010/2011.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENDAHULUAN PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MELALUI MODEL PEMBELAJARAN AKTIF DENGAN PERMAINAN PADA SISWA KELAS IV SDN WATUBONANG 02 TAHUN 2010/2011."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan persoalan penting bagi kemajuan suatu bangsa.

Dalam hal ini sekolah sebagai lembaga pendidikan merupakan tempat

terjadinya proses pembelajaran yang diusahakan dengan sengaja untuk

mengembangkan kepribadian dan segenap potensi siswa sehingga mereka

dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan tujuan pendidikan nasional.

Belajar adalah proses perubahan tingkah laku akibat dari interaksi dengan

lingkungannya. Perubahan tersebut menyangkut perubahan pengetahuan,

keterampilan, maupun nilai sikap. Hasil belajar dapat dikatakan membekas

atau konstan, jika perubahan yang terjadi akibat proses belajar tahan lama dan

tidak mudah terhapus begitu saja.

Salah satu mata pelajaran yang perlu mendapat perhatian lebih adalah

Ilmu pengetahuan sosial. Dibandingkan dengan mata pelajaran lain prestasi

siswa dalam mata pelajaran Ilmu pengetahuan sosial kurang, karena mata

pelajaran Ilmu pengetahuan sosial ini telah lama dipersepsikan sebagai mata

pelajaran yang menjemukan atau membosankan karena metode yang dipakai

guru lebih banyak ceramah tanpa aktivitas yang menantang sekaligus

menyenangkan. Siswa hanya dijejali dengan sejumlah banyak informasi dan

(2)

2

 

kesempatan yang luas untuk mengonstruksi konsep yang abstrak itu melalui

aktivitas yang nyata yang sebenarnya dialami sehari-hari.

Keaktifan siswa sekolah dasar dalam mengikuti pembelajaran hampir

tidak tampak. Para siswa jarang sekali mengajukan pertanyaan atau idenya,

walaupun guru berulang kali meminta agar siswa bertanya jika ada hal- hal

yang belum paham. Keaktifan untuk mengerjakan soal-soal latihan pada

proses pembelajaran juga kelihatan sangat kurang. Banyak siswa kelihatan

malas mengerjakan soal-soal latihan dan biasanya siswa menulis jawaban

setelah soal dikerjakan guru.

Dengan permainan dapat menumbuhkan minat dan meningkatkan

prestasi siswa dalam belajar dan pada gilirannya akan membawa pengaruh

yang positif yaitu terjadinya hasil belajar siswa pada pelajaran Ilmu

pengetahuan sosial. Jika suatu konsep disajikan melalui permainan maka

konsep tersebut akan cepat dikuasai secara maksimal sehingga bila ada

penggantian konsep maka anak akan lebih mudah mengikuti materinya untuk

konsep Ilmu pengetahuan sosial dengan menggunakan permainan.

Hal ini yang kemudian mendorong penulis untuk melakukan

penelitian tentang peningkatan pemahaman konsep Ilmu pengetahuan sosial.

Siswa dengan menggunakan model pembelajaran aktif dengan permainan di

SD Negeri Watubonang 02 untuk mendapatkan hasil yang tepat dan

maksimal maka dalam penelitian ini diberikan tindakan dalam kelas.

Penelitian akan berkolaborasi dengan guru. Karena gurulah yang lebih paham

(3)

3

 

B. Pembatasan Masalah

Untuk menghindari kesalahpahaman maksud dalam mengadakan

penelitian ini, maka penulis memfokuskan masalah sebagai berikut :

1. Kurangnya keaktifan siswa dalam belajar.

2. Guru cenderung menggunakan metode ceramah dalam proses

pembelajaran.

3. Kurangnya konsentrasi siswa dalam belajar.

4. Rendahnya prestasi belajar Ilmu pengetahuan sosial.

C. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah dan pembatasan masalah yang

telah diuraikan di atas, maka masalah yang akan di bahas dalam penelitian ini

adalah “Apakah dengan menggunakan model pembelajaran aktif dengan

permainan dapat meningkatkan pemahaman konsep Ilmu pengetahuan sosial

siswa? “

D. Tujuan Penelitian

Suatu penelitian memerlukan suatu fokus pada suatu masalah yang

nantinya diharapkan dapat memperoleh jawaban yang lebih terarah untuk

menghindari berbagai penyimpangan dan masalah yang terjadi dalam

penelitian ini. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan

pemahaman konsep Ilmu pengetahuan sosial melalui model pembelajaran

(4)

4

 

E. Manfaat Penelitian

Secara teoritis hasil penelitian ini dapat bermanfaat sebagai pijakan

penelitian-penelitian sejenis. Sedangkan secara praktis hasil penelitian ini

diharapkan dapat memberi manfaat sebagai berikut :

1. Bagi penulis, dapat memperoleh pengalaman langsung dalam

menerapkan pembelajaran Ilmu pengetahuan sosial dengan model

pembelajaran aktif sehingga dapat meningkatkan pemahaman siswa.

2. Bagi guru, sebagai bahan masukan yang bermanfaat bagi peningkatan

mutu pendidikan, khususnya dalam proses mengajar.

3. Bagi orang tua siswa, memotivasi anaknya untuk meningkatkan kegiatan

belajar, agar meraih keberhasilan belajar atau prestasi belajar yang

optimal.

Referensi

Dokumen terkait

[r]

[r]

Temu kembali informasi bibliografi dengan bahasa alami pada field judul dan subjek : studi efektifitas katalog induk terpasang perpustakaan UGM.. Jurnal Berkala

Based on the figure above, it is known that the result of expansion load simulation for heating coil inside service tank portside is in white metallic color,

Tujuan dari tugas akhir ini adalah untuk pengembangan alat ukur listrik AC (arus, tegangan, daya) dengan port parallel. Project yang dibuat ini memanfaatkan fungsi

Berdasarkan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan di SMA Stella Duce 2 Yogyakarta diperoleh kesimpulan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe

Faktor lain yang juga mempengaruhi kunjungan lansia ke posyandu adalah spiritualitas, dari hasil penelitian ini menggambarkan bahwa mereka selalui kut serta dalam kegiatan

H 0 : Tidak ada pengaruh yang signifikan antara curah hujan, hari hujan, penggunaan pupuk dan sisa tanam akhir tahun lalu terhadap hasil produksi padi di Kabupaten