• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LEMPAR LEMBING MELALUI VARIASI PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL DI KELAS XI IPA 1 SMA NEGERI 1 TARUTUNG TAHUN AJARAN 2014-2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LEMPAR LEMBING MELALUI VARIASI PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL DI KELAS XI IPA 1 SMA NEGERI 1 TARUTUNG TAHUN AJARAN 2014-2015."

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR LEMPAR LEMBING MELALUI VARIASI PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL

DI KELAS XI IPA 1 SMA NEGERI 1 TARUTUNG TAHUN AJARAN 2014/2015

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat-Syarat Guna Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh :

KRISTIAN R SIHOMBING NIM. 6103311136

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan YME, atas berkat dan RahmatnNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini. Skripsi ini dimaksud untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan program sarjana pendidikan di Universitas Negeri Medan (UNIMED).

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa banyak sekali kesulitan dan hambatan yang dialami penulis dalam menyiapkan skripsi ini. Dan keberhasilan dalam menyelesaikan karya ilmiah ini tentunya tidak terlepas dengan adanya bantuan dari berbagai pihak, baik dukungan moral, spiritual maupun materi.

Oleh sebab itu, dalam kesempatan ini penulis menghanturkan ucapan terimakasih dan penghargaan kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan studi serta penulisan skripsi ini sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si, selaku Rektor UNIMED serta para Pembantu Rektor UNIMED.

2. Bapak Drs. Basyaruddin Daulay, M.Kes, Bapak Drs. Suharjo, M.Pd, Bapak Drs. Mesnan, M.kes dan Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd. Masing-masing sebagai Dekan, Pembantu Dekan I, Pembantu Dekan II dan Pembantu Dekan III di FIK Universitas Negeri Medan.

(5)

iii

4. Bapak Usman Nasution, S.Pd, M.Pd selaku pembimbing Akademik yang juga ikut membimbing saya dalam penyelesaian skripsi ini.

5. Seluruh Staf Akademik dan Administrasi FIK UNIMED yang telah memberikan kemudahan dalam hal administrasi selama perkuliahan.

6. Bapak Drs. Herbin Togatorop Selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Tarutung, Bapak Drs. Petrus H Purba selaku Guru Pendidikan Jasmani, serta seluruh Staf Administrasi di sekolah Negeri 1 Tarutung, yang telah member izin kepada penulis untuk dapat melaksanakan penelitian.

7. Teristimewa penulis sampaikan ucapan terimakasih kepada Ayahanda Jules M Sihombing, dan Ibunda Tercinta Donda R Br. Hutagalung, yang selalu memberikan kasih sayangnya, doa serta dorongan moral maupun materi kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini

8. Ucapan terimakasih juga penulis sampaikan kepada kakanda tercinta Yohana Trivyanti Mauliate Sihombing dan Adinda Mia Sihhombing, Putri Sihombing, Jogi Sihombing yang selalu memberikan semangat kepada penulis.

9. Buat sahabat saya yaitu Fitra A Sitanggang, Masriki Sanjaya, Beljoken Sitompul, Emilia Manalu dan seluruh rekan-rekan seperjuangan mahasiswa PJKR Prodi PJS C 2010 yang telah banyak membantu penulis.

(6)

iv

11. Penulis juga mengucapkan terimakasih terkhusus kepada Maria Krisnauli Manik S.Pd yang selalu setia memberikan semangat, motivasi, waktu, serta perhatiannya kepada penulis selama penyelesaiaan skripsi ini.

Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam menyelesaikan skripsi ini, namun penulis menyadari bahwa skripsi ini belum sempurna, baik dari segi isi, tulisan maupun kualitasnya. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk memperbaiki skripsi ini.

Semoga segala kebaikan Bapak/Ibu dan semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini akan mendapat balasan kebaikan dari Tuhan Yang Maha Esa.

Akhirnya Penulis berharap semoga skripsi ini dapat berguna dan bermanfaat bagi semua pembaca, terutama bagi penulis sendiri.

Medan, Maret 2015 Penulis,

(7)

i ABSTRAK

KRISTIAN R SIHOMBING. UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR

LEMPAR LEMBING MELALUI VARIASI PEMBELAJARAN DENGAN

MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL DI KELAS XI IPA 1 SMA NEGERI 1 TARUTUNG TAHUN AJARAN 2014-2015. (Pembimbing : USMAN NASUTION) Skripsi Medan : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2015

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan Hasil Belajar Lempar Lembing Melalui Variasi pembelajaran dengan menggunakan media audio visual di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Tarutung tahun ajaran 2014-2015.

Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas. Untuk memperoleh data dalam penelitian ini maka dilakukan Tes Hasil Belajar pada tes awal, lalu dilakukan pembelajaran melalui variasi pembelajaran dengan media audio visual yang dilakukan Tes Hasil Belajar I dan Tes hasil belajar II yang berbentuk aplikasi teknik dasar lempar lembing sebanyak dua kali pertemuan.

(8)

v A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 6

C. Pembatasan Masalah ... 6

D. Rumusan Masalah ... 6

E. Tujuan Penelitian... 7

F. Manfaat Penelitian... 7

BAB II LANDASAN TEORITIS A. Kajian Teoritis ... 8

1. Hakikat Pendidikan Jasmani ... 8

2. Hakikat Hasil Belajar ... 9

3. Hakikat Atletik ... 11

4. Hakikat Lempar Lembing ... 12

5. Hakikat Variasi Pembelajaran ... 18

6. Hakikat Media Pembelajaran ... 23

B. Kerangka Berpikir ... 29

BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 31

B. Subjek Penelitian ... 31

C. Metode Penelitian... 31

D. Desain Penelitian ... 31

(9)

vi

F. Teknik Analisa Data ... 38

`BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian ... 41

B. Hasil Penelitian ... 42

C. Pembahasan Hasil Penelitian ... 55

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 57

B. Saran ... 57

DAFTAR PUSTAKA ... 58

(10)

vii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

2.1 Tabel Observasi ... ... 35

2.2 Tabel Rubrik Penilaian Hasil Belajar Lempar Lembing ... ... 37

2.3 Indikator dan Deskriptor ... ... 39

2.4 Kriteria Tingkat Keberhasilan Belajar Siswa ... ... 40

4.1 Deskripsi Hasil Penelitian Lempar Lembing ... ... 41

4.2 Variasi Pembelajaran yang dilakukan Guru ... ... 42

4.3 Hasil Belajar Lempar Lembing Siklus I... ... 48

(11)

viii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1. Area Lapangan Lempar Lembing ... 14

2. Ukuran Lembing Untuk Putra dan Putri ... 15

3. Teknik Pegangangan Lempar Lembing ... 16

4. Gerakan Awalan Sampai Akhir Melempar Lembing ... 18

5. Lemparanke target dengan Menggunakan Bola Kasti ... 20

6. Lemparan Tiga langkah Menggunakan Bola Kasti ... 21

7. Melempar Lembing dari Kayu ... 22

8. Skema Siklus Penelitian Tindakan Kelas ... 32

9. Perbandingan Ketuntasan Belajar pada Siklus I ... 48

10.Perbandingan Ketuntasan Belajar pada Siklus II ... 53

11.Perbandingan Ketuntasan Belajar Tes awal, siklus I dan Siklus II ... 54

(12)

1 BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Di dalam era globalisasi yang terjadi dalam segala bidang banyak berpengaruh terhadap aspek kehidupan termasuk pendidikan. Pendidikan merupakan salah satu aspek penting yang menjadi ujung tombak didalam menompang pembangunan sumber daya manusia. Dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia perlu diambil tindakan kongkrit salah satunya dalam meningkatkan kualitas pendidikan.

Pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan memiliki peran yang sangat penting dalam mengidentifikasikan penyelenggaraan pendidikan sebagai suatu proses pembelajaran pendidikan dan proses pembinaan manusia yang berlangsung seumur hidup.

Pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan memberikan kesempatan kepada siswa untuk terlibat langsung dalam pengalaman belajar melalui aktivitas jasmani, bermain dan berolahraga yang dilakukan secara sistematis terarah dan terlaksana, dengan mengajarkan berbagai keterampilan gerak dasar, teknik dan strategi permainan olahraga internalisasi nilai– nilai (sportifitas, kejujuran, kerjasama, dan lain-lain).

Pelaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan bukan hanya melalui pembelajaran di dalam kelas yang bersifat kajian teoritis, namun melibatkan fisik mental, intelektual, emosional dan sosial.

(13)

2

mata pelajaran dan pembelajaran di sekolah akan berjalan dengan lancar dan berkesinambungan.

Keberhasilan proses belajar mengajar pada pembelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan dapat diukur dari keberhasilan siswa yang mengikuti pembelajaran tersebut. Keberhasilan tersebut dapat di lihat dari tingkat pemahaman, penguasaan materi, dan hasil belajar siswa. Semakin tinggi pemahaman, penguasaan materi, dan hasil belajar maka makin tinggi pula tingkat keberhasilan pembelajaran.

Kualitas guru pendidikan jasmani yang ada pada sekolah umumnya kurang memadai, guru kurang mampu dalam melaksanakan profesinya secara professional, kurang berhasil melaksanakan tanggung jawab untuk mengajar dan mendidik siswa secara sistematik melalui gerakan pendidikan jasmani yang mengembangkan kemampuan dan keterampilan secara menyeluruh, baik fisik, mental maupun intelektual. Karena kebanyakan guru penjas hanya menekankan pada hasil akhir tanpa memperhatikan proses pembelajaran. Hal ini akan berdampak buruk bagi siswa karena kurangnya pengetahuan yang di berikan oleh guru secara tidak langsung akan mempengaruhi kinerja guru tersebut serta tujuan pendidikan jasmani tidak akan tercapai, dan hal tersebut akan merusak citra guru penjas dimata siswa.

(14)

3

Banyak faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa yang salah satunya kurang kreatifnya guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan dalam membuat dan mengembangkan media pembelajaran yang sederhana, guru kurang akan model-model pembelajaran sehingga proses pembelajaran kurang menarik bagi siswa sehingga tercipta pembelajaran yang membosankan bagi siswa. Kita juga mengetahui pada zaman modern ini, sangat banyak aplikasi atau alat yang dapat membantu tercapainya tujuan pembelajaran tersebut, terlebih melalui penggunaan alat teknologi modern seperti komputer, infokus, dan aplikasi lain. Teknologi pendidikan adalah suatu bidang yang terlibat dalam membantu kegiatan belajar manusia melalui identifikasi pengembangan organisai dan pemanfaatan berbagai sumber belajar secara sistematik serta melalui pengelolaan atas proses-proses tersebut.

Teknologi pendididikan dapat digambarkan pertama dari bahan yang dipakainya dan kemudian menggambarkan apa yang dilakukan oleh para praktisi dengan bahan-bahan itu. Secara kusus hal ini berarti ditunjukkannyaberbagai sumber untuk belajar yang menjadi garapan bidang itu dan cara sistemmatik untuk mengidentifikasi, mengembangkan, mengorganisasikan, menyediakan dan memanfaatkan sumber-sumber itu serta caranya mengelola proses yang bersangkutan. Kondisi ini bisa disebabkan oleh pembelajaran yang menoton sehingga siswa merasa jenuh dan menganggap pembelajaran penjas sebagai suatu proses yang membosankan. Hal ini bisa di sebabkan oleh ketidak variatifan media yang digunakan dalam proses pembelajaran, padahal media yang variatif dan menarik dapatmerangsang siswa untuk menyukai pembelajaran penjas serta mendukung pencapain tujuan PBM.

(15)

4

melempar lembing. Dari mulai melakukan teknik dasar yang diantaranya yaitu, bagaimana cara pegangan lembing, teknik membawa lembing, dan teknik melempar lembing.

Peneliti melakukan observasi pra penelitian di SMA Negeri 1 Tarutung pada tanggal 2 mei 2014. Observasi dilakukan peneliti dengan mengamati proses pembelajaran pada materi lempar lembing. Hasil observasi yang diperoleh yaitu siswa kurang antusias dalam mengikuti materi pembelajaran lempar lembing. Sebagian besar siswa tidak menyimak dan memperhatikan apa yang disampaikan oleh guru mata pelajaran.

Hal ini disebabkan karena cara mengajar guru ketika menyampaikan materi masih menggunakan cara yang monoton. Pada tahap pemanasan, guru hanya menyuruh siswa berlari keliling lapangan dua kali putaran. Dari tahap pemanasan saja, siswa sudah tidak tertarik karena cara pemanasan yang monoton dan selalu sama pada setiap materi pembelajaran. Kemudian, pada tahap inti guru hanya menjelaskan materi teknik dasar lempar lembing dengan metode ceramah dan demonstrasi tanpa ada variasi pembelajaran. Di samping itu, sarana dan prasarana lempar lembing di sekolah ini masih kurang memadai yaitu dua lembing untuk putra satu lembing untuk putri sehingga membuat siswa jenuh menunggu giliran untuk praktik. Hal ini juga menjadi faktor penyebab kurangnya minat siswa dalam mengikuti proses pembelajaran materi lempar lembing.

(16)

5

kurang, dimana kriteria ketuntasan minimal adalah 70 dan presentase ketuntasan klasikal adalah 85 %.

Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa kemampuan siswa dalam materi lempar lembing perlu diperbaiki. Salah satu cara memperbaiki hasil belajar siswa adalah dengan cara menggunakan media yang tepat dan dianggap dapat berpengaruh positif serta mendorong siswa untuk lebih termotivasi dalam mengikuti pembelajaran pada materi lempar lembing. Media yang dapat diasumsikan sebagai media yang tepat adalah media audio visual.

Media pembelajaran memberikan pengaruh yang sangat besar dalam kegiatan belajar mengajar, karena penggunaan media mengajar yang tepat dan sesuai tentu akan menghasilkan suatu kegiatan belajar mengajar yang aktif dan efisien dan diharapkan mencapai tujuan sesuai dengan yang di tetapkan. Hal ini berarti bahwa penggunaan media mengajar yang baik dan tepat akan dapat menciptakan kondisi dan suasana belajar mengajar yang menyenangkan dan bergairah. Media audio visual dapat digunakan untuk meningkatkan hasil belajar dan motivasi siswa dalam pembelajaran pada materi lempar lembing.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa media pengajaran merupakan suatu perlakuaan yang harus digunakan oleh guru pada saat mengajar, sebab dengan begitu siswa semakin termotivasi untuk mengikuti pembelajaran pada materi lempar lembing dan hasil belajar siswa juga akan meningkat.

(17)

6

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas, maka peneliti dapat mengidentifikasi masalah :

1. Rendahnya penguasaan teknik lempar lembing siswa.

2. Kurangnya motivasi dan minat belajar siswa pada materi pembelajaran Lempar Lembing masih kurang.

3. Guru belum menggunakan media pembelajaran yang bervariasi dan efektif dalam materi pembelajaran penjas.

4. Siswa kurang aktif disaat proses belajar mengajar. 5. Sarana Prasarana yang kurang memadai.

C. Pembatasan Masalah

Pada penelitiaan ini, penulis membatasi dan memfokuskan permasalahan pada upaya penggunaan media audio visual dan Variasi pembelajaran dengan menggunakan lemparan ke target, melempar tiga langkah menggunakan bola kasti, dan melempar menggunakan lembing kayu dalam meningkatkan hasil Belajar Lempar Lembing siswa kelas XI IPA 1 SMA N. 1 Tarutung Tahun Ajaran 2013-2014”.

D. Rumusan Masalah

(18)

7

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan permasalahan yang telah diuraikan diatas tujuan penelitian ini adalah :

“Untuk Mengetahui Peningkatan Hasil Belajar Lempar Lembing Melalui Variasi

Pembelajaran Dengan menggunakan media Audio Visual pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Tarutung tahun ajaran 2014 -2015”.

F. Manfaat Penelitian

Dari Hasil Penilitian yang akan dilakukan ini, akan memberikan manfaat bagi pihak yaitu :

1. Bagi guru untuk meningkatkan kualitas mengajar dan meningkatkan efektifitas pembelajaran melalui penerapan Variasi dan Metode dalam proses belajar mengajar. 2. Bagi siswa, untuk meningkatkan motivasi dan berpartisipasi lebih aktif dalam

pembelajaran lempar lembing.

3. Bagi peneliti yang lain, penelitian ini akan menambah wawasan dan pengetahuan olahraga atletik khususnya lempar lembing.

4. Memberikan informasi atau masukan kepada pihak sekolah tentang pentingnya lempar lembing dengan proses belajar dengan baik.

(19)

57 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hal itu maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pembelajaran melalui variasi dengan media audio visual dapat meningkatkan hasil belajar lempar lembing pada siswa kelas XI IPA 1 SMA Negeri 1 Tarutung tahun ajaran 2015.

B. Saran

Sebagai saran dapat diberikan peneliti sebagai berikut :

1. Disarankan pada Guru Pendidikan Jasmani SMA Negeri 1 Tarutung, untuk dapat menggunakan variasi pembelajaran dengan media audio visual pada materi yang disesuaikan karena hal ini dapat membangkitkan semangat belajar siswa dan penerapan gaya mengajar yang tepat dalam proses pembelajaran.

2. Disarankan kepada guru pendidikan jasmani untuk lebih memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada disekolah dalam meningkatkan hasil belajar siswa.

3. Guru harus lebih memahami pembelajaran yang mau dilakukan sehingga saat melaksanakannya biasa sesuai dengan harapan.

4. Sebagai bahan rujukan bagi Mahasiswa FIK UNIMED, dalam melakukan penelitian dengan menggunakan variasi pembelajaran dengan audio visual dengan materi pelajaran yang lainya.

Gambar

Tabel
Gambar

Referensi

Dokumen terkait

Simpulan penelitian ini adalah melalui media audio visual dapat meningkatkan hasil belajar lompat kangkang pada peti lompat pada siswa kelas XI Mipa-2 SMA Negeri 2

Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Servis pendek BackHand Dalam Permainan Bulutangkis Melalui Penggunaan Media Audio Visual Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 4

ABDUL MUIS,Upaya Meningkatkan Kemampuan Tekhnik Dasar Lompat Jangkit Melalui Umpan Balik Menggunakan Media Audio Visual Pada Siswa Kelas XI IPA SMA Gajah Mada

Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui sejauh mana peningkatan hasil belajar lempar cakram dengan penerapan evaluasi proses menggunakan audio visual

“PENERAPAN AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TENDANGAN SABIT PADA SISWA KELAS XI IPS A SMA NEGERI 1 KEBUMEN TAHUN AJARAN 2019/2020”. Skripsi ini disusun

Pada materi ajar kali ini pembahasan lebih di fokuskan kepada materi atletik nomor Lempar Lembing yang akan di ajarkan kepada siswa kelas XI SMA Negeri 1

Disarankan kepada seluruh Guru Pendidikan Jasmani di SMA Negeri 1 Takengon diharapkan dapat menyusun dan melengkapi administrasi yang terdiri dari silabus, RPP

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKIAN PANCASILA DAN MATERI IDEOLOGI PANCASILA DI SMA NEGERI 1 PULAU BANYAK