• Tidak ada hasil yang ditemukan

STUDI EFEKTIFITAS JEMBATAN PENYEBERANGAN ORANG (JPO) DIRUAS JALAN MERDEKA UTARA KOTA MALANG TUGAS AKHIR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "STUDI EFEKTIFITAS JEMBATAN PENYEBERANGAN ORANG (JPO) DIRUAS JALAN MERDEKA UTARA KOTA MALANG TUGAS AKHIR"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

STUDI EFEKTIFITAS JEMBATAN PENYEBERANGAN ORANG (JPO) DIRUAS JALAN MERDEKA UTARA KOTA MALANG

TUGAS AKHIR

Diajukan Kepada

Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan

Akademik Dalam Menyelesaikan Program Sarjana Teknik

Disusun Oleh

Novi Irvan Avandi (09520037)

JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2015

(2)

LEMBAR PERSETUJUAN

Judul Tugas Akhir :

Studi Efektifitas Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Diruas Jalan Merdeka Utara Kota Malang

TUGAS AKHIR Diajukan Kepada

Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan

Akadmik Dalam Menyelesaikan Program Sarjana Teknik

Disusun Oleh : Novi Irvan Avandi

NIM : 09520037

DISETUJUI,

Malang, 31 Oktober 2015 Malang, 31 Oktober 2015

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Ir. Andi Syaiful A, M.T. Dr.Ir. Samin, M.T.

Mengetahui,

Ketua Jurusan Teknik Sipil

Ir. Rofikatul Karimah, M.T.

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

Judul : Studi Efektifitas Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Diruas Jalan Merdeka Utara Kota Malang

Nama : Novi Irvan Avandi NIM : 09520037

Pada Hari Sabtu, Tanggal 31 Oktober 2015, telah diuji oleh Tim Penguji :

1. Ir. Alik Ansyori, M.T. Dosen Penguji I...

2. Rini Febri Utari, S. Pd. M.T. Dosen Penguji II...

Disetujui Oleh :

Malang, 31 Oktober 2015 Malang, 31 Oktober

2015

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Ir. Andi Syaiful A, M.T. Dr.Ir. Samin, M.T.

Mengetahui,

Ketua Jurusan Teknik Sipil

Ir. Rofikatul Karimah, M.T.

(4)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “ Studi Efektifitas Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Diruas Jalan Merdeka Utara Kota Malang”.

Skripsi ini merupakan tugas akhir yang diajukan untuk memenuhi syarat dalam memperoleh gelar Sarjana Teknik (ST) pada Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Malang.

Penulis menyadari bahwa penulis skripsi ini tidak akan terwujud tanpa adanya bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan banyak terima kasih kepada :

1. Ir. Sudarman, MT, selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Malang.

2. Ir. Rofikatul Karimah, MT, selaku Ketua Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Ir. Alik Ansyori A, MT, selaku Wali Dosen 2009 A.

4. Ir. Andi Syaiful A, MT, selaku Dosen Pembimbing I yang telah meluangkan waktu untuk membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyusun skripsi ini sampai selesai.

5. Dr. Ir. Samin, MT, selaku Dosen Pembimbing II yang telah meluangkan waktu untuk membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyusun skripsi ini sampai selesai.

6. Seluruh Dosen Pengajar Teknik Sipil dan Staf Tata Usaha di lingkungan Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Malang

Demi kesempurnaan skripsi ini, saran dan kritik yang bersifat membangun sangat penulis harapkan. Semoga karya skripsi ini bermanfaat dan dapat memberikan sumbangan yang berarti bagi pihak yang membutuhkan

Malang, 31 Oktober 2015

Penulis

(5)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL i

LEMBAR PENGESAHAN ii

SURAT PERNYATAAN iv

KATA PENGANTAR v

ABSTRAK vi

ABSTRACT vii

DAFTAR ISI viii

DAFTAR TABEL xi

DAFTAR GRAFIK xv

DAFTAR LAMPIRAN xviii

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1 Latar Belakang 1

1.2 Identifikasi Masalah 3

1.3 Rumusan Masalah 3

1.4 Ruang Lingkup Pembahasan 3

1.5 Tujuan Studi 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 5

2.1 Umum 5

2.2 Fasilitas Penyeberangan Pejalan Kaki 6

2.2.1 Jalur Pejalan Kaki 6

2.3 Pejalan Kaki 12

2.3.2 Definisi 12

(6)

2.3.3 Keragaman Pejalan Kaki 12 2.3.4 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Pengguna

Jembatan Penyeberangan 13

2.3.5 Perilaku Pejalan Kaki 14

2.4 Parameter Efektifitas Fasilitas Penyeberangan 14

2.4.1 Volume Pejalan Kaki 14

2.4.2 Volume Lalu Lintas 15

2.4.3 Kecepatan Lalu Lintas 15

2.5 Jalan 16

2.5.1 Definisi 16

2.5.2 Karakteristik Jalan 16

2.5.3 Derajat Kejenuhan 16

2.5.4 Derajat Kejenuhan 21

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 23

3.1 Diagram Alir 23

3.2 Identifikasi Masalah 24

3.3 Tahapan Persiapan 24

3.4 Tahapan Pengumpulan Data 24

3.5 Tahapan Survey Lapangan 25

3.5.1 Tahapan Survey Lapanagan 25

3.5.2 Alat Yang Digunakan 25

3.5.3 Pengambilan Data 26

3.6 Tahapan Analisa Data 26

3.7 Pembahasan 27

(7)

3.8 Kesimpulan 27

BAB IV ANALISA DATA 28

4.1 Gambaran Umum Daerah Studi 28

4.1.1 Kondisi Jembatan Penyeberangan Jalan Merdeka Utara 28

4.2 Analisa Data 28

4.2.1 Kapasitas Jalan 28

4.2.2 Volume Pejalan Kaki Penyeberang Jalan 38 4.2.3 Presentase Penyeberang Jalan Yang Menggunakan Jembatan

Penyeberangan 48

4.3 Hasil Angket 55

4.3.1 Karakteristik Responden Pengguna Jembatan Penyeberangan 56

4.3.2 Jenis Kelamin 57

4.3.3 Usia 60

4.3.4 Pendidikan 63

4.3.5 Pekerjaan 66

4.3.6 Penghasilan 69

4.3.7 Frekuensi Data Pengguna Jembatan 72 4.3 Analisa Frekuensi Dominan Pengguna Pada Usia 21-30 74 4.5 Faktor Yang Mempengaruhi Pengguna Jembatan Penyeberangan 76

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 79

5.1 Kesimpulan 79

5.2 Saran 80

DAFTAR PUSTAKA 81

LAMPIRAN 83

(8)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Penentuan Fasilitas Penyeberangan Berdasarkan PV

2

15

Tabel 2.2 Menentukan Kapasitas Dasar (Cₒ) 17

Tabel 2.3 Faktor Penyesuaian Kapasitas Untuk Pemisah Arah (FC

w

) 17 Tabel 2.4 Faktor Penyesuaian Kapasitas Untuk Pemisah Arah (FCsp) 18 Tabel 2.5 Faktor Penyesuaian Kapasitas Untuk Pengaruh Hambatan

Samping Dan Lebar Bahu ( FC

sf

) 19

Tabel 2.6 Faktor Penyesuaian Kapasitas Untuk Pengaruh Hambatan Samping dan Jarak Kerb Penghalang ( FC

sf

) 20 Tabel 2.7 Faktor Penyesuaian Kapasitas Untuk Ukuran Kota 20

Tabel 2.8 Kelas Hambatan Samping (SFC) 21

Tabel 2.9 Ekivalen Mobil Penumpang (emp) Untuk Jalan Perkotaan Tak

Terbagi 21

Tabel 2.10 Ekivalen Mobil Penumpang (emp) Untuk Jalan Perkotaan

Terbagi dan Satu Arah 22

Tabel 4.1 Karakteristik Lalu Lintas Kendaraan Lokasi Jalan Merdeka Utara Pada Tanggal 22 Desember 2014 31 Tabel 4.2 Kapasitas dan Derajat Kejenuhan Arus Lalu Lintas Lokasi Jalan

Merdeka Utara Pada Tanggal 22 Desember 2014 31 Tabel 4.3 Karakteristik Lalu Lintas Kendaraan Lokasi Jalan Merdeka

Utara Pada Tanggal 24 Desember 2014 33

Tabel 4.4 Kapasitas dan Derajat Kejenuhan Arus Lalu Lintas Lokasi Jalan

Merdeka Utara Pada Tanggal 24 Desember 2014 33

(9)

Tabel 4.5 Karakteristik Lalu Lintas Kendaraan Lokasi Jalan Merdeka

Utara Pada Tanggal 26 Desember 2014 34

Tabel 4.6 Kapasitas dan Derajat Kejenuhan Arus Lalu Lintas Lokasi Jalan Merdeka Utara Pada Tanggal 26 Desember 2014 35 Tabel 4.7 Karakteristik Lalu Lintas Kendaraan Lokasi Jalan Merdeka

Utara Pada Tanggal 28 Desember 2014 36

Tabel 4.8 Kapasitas dan Derajat Kejenuhan Arus Lalu Lintas Lokasi Jalan Merdeka Utara Pada Tanggal 28 Desember 2014 37 Tabel 4.9 Peninjau Rekomendasi Fasilitas Jembatan Penyeberangan Jalan

Merdeka Utara 39

Tabel 4.10 Kecepatan Kendaraan Lokasi Jalan Merdeka Utara 40 Tabel 4.11 Peninjau Rekomendasi Fasilitas Jembatan Penyeberangan Jalan

Merdeka Utara 41

Tabel 4.12 Kecepatan Kendaraan Lokasi Jalan Merdeka Utara 42 Tabel 4.13 Peninjau Rekomendasi Fasilitas Jembatan Penyeberangan Jalan

Merdeka Utara 43

Tabel 4.14 Kecepatan Kendaraan Lokasi Jalan Merdeka Utara 44 Tabel 4.15 Peninjau Rekomendasi Fasilitas Jembatan Penyeberangan Jalan

Merdeka Utara 45

Tabel 4.16 Kecepatan Kendaraan Lokasi Jalan Merdeka Utara 46

Tabel 4.17 Perhitungan PV

2

47

Tabel 4.18 Presentase penyeberang 48

Tabel 4.19 Presentase penyeberang 50

Tabel 4.20 Presentase penyeberang 52

(10)

Tabel 4.21 Presentase penyeberang 53

Tabel 4.22 Hasil Total Penyeberang 55

Tabel 4.23 Karrakteristik Responden JPO 56

Tabel 4.24 Analisa Responden Dominan Pada Usia 21-30 Tahun 75

Tabel 4.25 Analisa Responden Dominan Pada Usia 21-30 Tahun 76

(11)

DAFTAR GRAFIK

Grafik 4.1 Volume Lalu Lintas Kendaraan Jalan Merdeka Utara 32 Grafik 4.2 Volume Lalu Lintas Kendaraan Jalan Merdeka Utara 34 Grafik 4.3 Volume Lalu Lintas Kendaraan Jalan Merdeka Utara 36 Grafik 4.4 Volume Lalu Lintas Kendaraan Jalan Merdeka Utara 38 Grafik 4.5 Volume Pejalan Kaki Jalan Merdeka Utara 40 Grafik 4.6 Volume Pejalan Kaki Jalan Merdeka Utara 42 Grafik 4.7 Volume Pejalan Kaki Jalan Merdeka Utara 44 Grafik 4.8 Volume Pejalan Kaki Jalan Merdeka Utara 46 Grafik 4.7 Presentase Penyeberang Jalan Lewat Jembatan 49

Grafik 4.9 Penyeberang Jalan Total 49

Grafik 4.10 Presentase Penyeberang Jalan Lewat Jembatan 51

Grafik 4.11 Penyeberang Jalan Total 51

Grafik 4.12 Presentase Penyeberang Jalan Lewat Jembatan 52

Grafik 4.13 Penyeberang Jalan Total 53

Grafik 4.14 Presentase Penyeberang Jalan Lewat Jembatan 54

Grafik 4.15 Penyeberang Jalan Total 54

Grafik 4.16 Distribusi Frekuansi Jenis Kelamin dan Pengguna Jembatan

Penyeberangan Orang 57

Grafik 4.17 Distribusi Frekuansi Jenis Kelamin dan Pengguna Jembatan

Penyeberangan Orang 58

Grafik 4.18 Distribusi Frekuansi Usia dan Tidak Menggunakan Jembatan

Penyeberangan Orang 60

(12)

Grafik 4.19 Distribusi Frekuansi Usia dan Pengguna Jembatan

Penyeberangan Orang 61

Grafik 4.20 Distribusi Frekuansi Usia dan Pengguna Jembatan

Penyeberangan Orang 62

Grafik 4.21 Distribusi Frekuansi Pendidikan dan Tidak Menggunakan

Jembatan Penyeberangan Orang 63

Grafik 4.22 Distribusi Frekuansi Pendidikan dan Pengguna Jembatan

Penyeberangan Orang 64

Grafik 4.23 Distribusi Frekuansi Pendidikan dan Pengguna Jembatan

Penyeberangan Orang 65

Grafik 4.24 Distribusi Frekuansi Pekerjaan dan Tidak Menggunakan

Jembatan Penyeberangan Orang 66

Grafik 4.25 Distribusi Frekuansi Pekerjaan dan Pengguna Jembatan

Penyeberangan Orang 67

Grafik 4.26 Distribusi Frekuansi Pekerjaan dan Pengguna Jembatan

Penyeberangan Orang 68

Grafik 4.27 Distribusi Frekuansi Penghasilan dan Tidak Menggunakan

Jembatan Penyeberangan Orang 69

Grafik 4.28 Distribusi Frekuansi Penghasilan dan Pengguna Jembatan

Penyeberangan Orang 70

Grafik 4.29 Distribusi Frekuansi Penghasilann dan Pengguna Jembatan

Penyeberangan Orang 71

Grafik 4.30 Pengguna Jembatan Penyeberangan 72

Grafik 4.31 Menggunakan Jembatan Penyeberangan 73

(13)

Grafik 4.32 Tidak Menggunakan Jembatan Penyeberangan 74 Grafik 4.33 Menggunakan Jembatan Penyeberangan Pada Usia 21-30 75 Grafik 4.34 Tidak Menggunakan Jembatan Penyeberangan Pada Usia 21-

30 76

(14)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Tabel Responden Pengguna Jembatan Penyeberangan 83 Lampiran 2. Tabel Hasil Perhitungan Pengguna Jembatan Penyeberangan 84 Lampiran 3. Tabel Responden Menggunakan Jembatan Penyeberangan 85 Lampiran 4. Tabel Hasil Perhitungan Responden Menggunakan Jembatan

Penyeberangan 86

Lampiran 5. Tabel Responden Tidak Menggunakan Jembatan

Penyeberangan 87

Lampiran 6. Tabel Hasil Perhitungan Responden Tidak Menggunakan

Jembatan Penyeberangan 88

Lampiran 7. Tabel Frekeunsi Data Pengguna Jembatan Penyeberangan 89

(15)

DAFTAR PUSTAKA

Astrie Nunggraeni, Herlinsta, 2006.

http://id.wikipedia.org/wiki/Jembatan_penyeberangan_orang (28 september 2014)

Benjamin, D. Esham, 2007 http://id.wikipedia.org/wiki/Zebra_cross (28 september 2014)

Direktorat Jendral Bina Marga. 1999. Pedoman Perencanaan Jalur Pejalan Kaki Pada Jalan Umum. Departemen Pekerjaan Umum. Jakarta

Direktorat Jendral Bina Marga. 1995. Tata Cara Perencanaan Fasilitas Pejalan Kaki Di Kawasan Kota. Departemen Pekerjaan Umum. Jakarta

Direktorat Jenderal Bina Marga, Tatacara Perencanaan Fasilitas Pejalan Kaki di Kawasan Perkotaan, Jakarta, 1995.

http://id.wikibooks.org/wiki/Manajemen_Lalu_Lintas/Penyeberangan_pejal an_kaki (28 september 2014)

Direktorat Jenderal Bina Marga, Tatacara Perencanaan Fasilitas Pejalan Kaki di Kawasan Perkotaan, Jakarta, 1995.

http://id.wikibooks.org/wiki/Manajemen_Lalu_Lintas/Penyeberangan_pejal an_kaki (28 september 2014)

Direktorat Jendral Bina Marga. 1999. Sistem Lalu Lintas dan Angkutan Kota.

Direktorat Jendral Perhubungan Darat. Jakarta

Direktorat Jendral Bina Marga. 1997.Manual Kapasitas Jalan. Direktorat Jendral Perhubungan Darat. Jakarta

Direktorat Jendral Bina Marga. 1997. Manual Kapasitas Jalan Indonesia. Jakarta Faril, 2010. http://fariable.blogspot.com/2010/10/jembatan-penyeberangan-

orang.html (25 februari 2015

(16)

Peraturan Pemerintah No 43. 1993. Tentang Prasarana dan Lalu Lintas jalan.

Wardani, Agustina (2004), Tesis ( Efektifitas Jembatan Penyebrangan Studi kasus Jembatan Penyebrangan Kaliwage, Jembatan Penyebrangan Majapahit, Jembatan Penyebrangan MT Haryono), Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro, Semarang

Zihardi Idris, 2007 Jembatan Penyeberangan Di Depan Kampus UMS Sebagai

Fasilitas Pejalan Kaki, Universitas Muhammadiyah, Surakarta

Gambar

Tabel 4.21 Presentase penyeberang  53
Grafik 4.32 Tidak Menggunakan Jembatan Penyeberangan  74  Grafik 4.33 Menggunakan Jembatan Penyeberangan Pada Usia 21-30    75  Grafik  4.34 Tidak Menggunakan Jembatan Penyeberangan Pada Usia

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa upaya yang dilakukan guru dalam meningkatkan minat belajar ibadah di SMP Muhammadiyah 7 Surakarta, yaitu: (1)

jeruk nipis ( Citrus aurantifolia , Swingle) terhadap nyamuk Aedes aegypti terbukti bahwa minyak atsiri kulit buah jeruk nipis mempunyai aktivitas sebagai

Konsentrasi sumber karbon tepung ampas tahu yang tepat dalam media fermentasi untuk memproduksi gum xanthan oleh isolat bakteri Xh.C adalah konsentrasi tepung ampas tahu

Syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah memberikan rahmat dan hidayahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini dengan judul

Kekayaan Tarakan yang merupakan kota industri ini kemudian mengundang banyak pendatang dari luar Tarakan untuk datang dan mencari pekerjaan, Berdasarkan data National Archive

Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu Pemerintah Negara Indonesia Merdeka yang melindungi segenap Bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, dan

Pengaruh Metode Cantol Roudhoh terhadap Kemampuan Menyimak dan Membaca Anak Usia Dini.. Jurnal Universitas Pendidikan

Tujuan dari penelitian untuk membuat otentikasi pada jaringan wireless dalam bentuk hotspot dimana pengguna memiliki username sama dengan password berbeda yang