• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI KATA KUNCI: Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI KATA KUNCI: Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013."

Copied!
40
0
0

Teks penuh

(1)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN

MENGGUNAKAN STRATEGI KATA KUNCI

(Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung

Tahun Ajaran 2012/2013)

SKRIPSI

diajukan untuk memenuhi sebagian dari syarat memperoleh gelar

Sarjana Pendidikan Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

oleh:

Yanti Wulan Sari

0902355

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

BANDUNG

(2)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN

MENGGUNAKAN STRATEGI KATA KUNCI

(Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun

Ajaran 2012/2013)

Oleh

Yanti Wulan Sari

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memeperoleh gelar

Sarjana pada Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni

© Yanti Wulan Sari 2013

Universitas Pendidikan Indonesia

Agustus 2013

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhnya atau sebagian,

(3)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

(4)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI KATA KUNCI

(Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

oleh

Yanti Wulan Sari 0902355

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan siswa dalam keterampilan menulis puisi, terutama dalam hal pengembangan ide. Oleh sebab itu, penulis melaksanakan penelitian untuk mengatasi masalah tersebut dengan menggunakan strategi kata kunci untuk menstimulus daya imajinasi siswa dalam penulisan puisi.

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana perencanaan, pelaksanaan, dan hasil pembelajaran keterampilan menulis puisi dengan menggunakan strategi kata kunci pada siswa kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung tahun ajaran 2012/2013 pada setiap siklusnya?

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui langkah perencanaan, langkah pelaksanaan, dan hasil pembelajaran keterampilan menulis puisi dengan menggunakan strategi kata kunci pada siswa kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung tahun ajaran 2012/2013 pada setiap siklusnya.

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersama dengan cara: merencanakan, melaksanakan, dan merefleksikan tindakan secara kolaboratif dan partisipatif dengan tujuan memperbaiki kinerjanya sebagai guru, sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat.

Berdasarkan hasil pelaksanaan penelitian, peneliti menemukan

(5)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu DAFTAR ISI

PERNYATAAN ... i

ASTRAK ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

UCAPAN TERIMA KASIH ... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang ... 1

1.2Identifikasi Masalah ... 4

1.3Batasan Masalah ... 4

1.4Rumusan Masalah ... 4

1.5Tujuan Penelitian ... 5

1.6Manfaat Penelitian ... 5

1.7Definisi Operasional ... 6

BAB II MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI KATA KUNCI 2.1Ihwal Keterampilan Menulis Puisi ... 7

2.1.1 Pengertian Menulis Puisi ... 7

2.1.2 Tujuan Menulis Puisi ... 8

2.1.3 Unsur-unsur Pembangun Puisi ... 10

2.2 Ihwal Strategi Kata Kunci ... 16

2.2.1 Pengertian Strategi Kata Kunci ... 16

(6)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

BAB III METODE PENELITIAN

3.1Metode Penelitian ... 19

3.2Prosedur Penelitian ... 20

3.2.1Tahap Studi Pendahuluan ... 21

3.2.2Tahap Perencanaan ... 21

3.2.3Tahap Pelaksanaan ... 21

3.2.4Tahap Pengamatan ... 22

3.2.5Refleksi ... 22

3.2.6Pelaksanaan Siklus Penelitian ... 23

3.3Subjek Penelitian ... 25

3.4Instrumen Penilaian ... 25

3.4.1Observasi ... 25

3.4.2Jurnal Harian Siswa ... 28

3.4.3Catatan Lapangan ... 28

3.4.4Lembar Tes Kemampuan ... 29

3.5Teknik Pengumpulan Data ... 30

3.6Teknik Pengolahan Data ... 31

3.6.1 Kategori Data ... 31

3.6.2 Interpretasi Data ... 31

3.6.3 Kriteria Penilaian Menulis Puisi ... 33

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ... 36

4.1.1 Studi Pendahuluan ... 36

4.1.2 Pelaksanaan Siklus I ... 36

4.1.3 Pelaksanaan Siklus II ... 52

4.1.4 Pelaksanaan Siklus III ... 68

4.2 Pembahasan Data Hasil Penelitian ... 83

4.2.1 Kemampuan Menulis Puisi Siswa ... 83

(7)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

4.2.3 Hasil Observasi Aktivitas Siswa ... 88

4.2.4 Hasil Observasi Aktivitas Guru ... 90

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1Simpulan ... 91

5.2Saran ... 92

DAFTAR PUSTAKA ... 93

LAMPIRAN ... 95

(8)

1

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pembelajaran merupakan upaya yang dilakukan guru di sekolah untuk

membelajarkan siswa. Siswa dapat mengalami perubahan tingkah laku dari yang

tidak tahu menjadi tahu, dari yang tidak bisa menjadi bisa, dan dari yang sudah

bisa menjadi lebih bisa atau mahir. Pembelajaran yang berhasil adalah

pembelajaran yang menunjukkan pengusaan materi pelajaran lebih dari kriteria

ketuntasan minimum yang telah disepakati pihak sekolah.

Keterampilan menulis merupakan keterampilan yang sangat penting dalam

kehidupan, baik kehidupan di dunia pendidikan maupun bermasyarakat. Dalam

dunia pendidikan keterampilan menulis itu sangat penting karena merupakan

salah satu keterampilan berbahasa yang harus dimiliki oleh siswa. Oleh karena itu,

dengan menulis siswa dapat mengungkapkan gagasan atau pendapat, pemikiran,

dan perasaan yang dimilikinya serta dapat mengembangkan daya pikir dan

kreatifitas dalam menulis.

Menulis sebagai suatu bentuk manifestasi keterampilan berbahasa paling

akhir yang dikuasai siswa setelah kemampuan mendengarkan, berbicara, dan

membaca (Nurgiantoro, 2010: 422). Tidak dapat dipungkiri bahwa kemampuan

menulis memang lebih sulit dikuasai daripada kemampuan lainnya, bahkan oleh

penutur asli bahasa yang bersangkutan sekalipun. Hal ini disebabkan,

keterampilan menulis menghendaki penguasaan berbagai unsur fisik dan unsur

batin yang akan menjadi isi dari sebuah karya sastra, khususnya puisi.

Unsur-unsur tersebut harus terjalin sedemikian rupa sehingga menghasilkan puisi yang

runtut, padu, dan bermakna .

Sementara itu, berdasarkan temuan di SMP Negeri 16 Bandung

khususnya kelas VIII-7 keterampilan menulis dianggap sebagai keterampilan

berbahasa yang sulit dan kompleks, salah satunya, yakni menulis puisi. Kesulitan

(9)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

puisi merupakan salah satu kompetensi dasar dalam pembelajaran sastra di

sekolah menengah pertama.

Strategi yang digunakan dalam pembelajaran menulis puisi masih bersifat

tradisional. Guru menyampaikan materi pembelajaran dengan ceramah mulai dari

kegiatan awal hingga kegiatan akhir pembelajaran. Akibatnya, siswa menjadi

pasif dalam mengikut pembelajaran tersebut serta tidak ada umpan balik antara

guru dan siswa. Hal tersebut tentunya memunculkan kekakuan dalam

pembelajaran di kelas. Selain itu, siswa juga beranggapan bahwa jika

memaksakan menulis puisi hasilnya tetap tidak akan menarik dan karya puisinya

tidak bermutu karena penggunaan unsur persajakan yang tidak tepat. Ada pula

siswa yang mengganggap bahwa puisi itu sulit dipahami, tidak berguna, tidak

ilmiah, dan tidak menjamin masa depan.

Setelah guru memberikan ceramah yang berkaitan dengan pembelajaran

menulis puisi. Lalu diberikanlah tugas kepada siswa untuk menulis puisi secara

tradisional sehingga tidak ada strategi yang diberikan guru untuk menstimulus dan

memotivasi siswa dalam menuangkan ide, gagasan, pendapat, dan perasaan ketika

kegiatan menulis puisi. Hasil menulis puisi siswa pun tidak diapresiasi oleh guru

sehingga hasil karya siswa terkesan biasa-biasa saja. Oleh karena itu, dibutuhkan

solusi yang tepat untuk mengatasi permasalahan dalam pembelajaran menulis

puisi.

Berdasarkan hasil studi pendahuluan melalui wawancara tidak berstruktur

kepada guru bidang studi Bahasa Indonesia kelas VIII-7 Ibu Eti Sugiarti H, S.Pd

mengatakan bahwa siswa mengalami kesulitan dalam menulis puisi karena tidak

dapat menuangkan gagasannya ke dalam sebuah puisi. Selain itu, peneliti pun

telah melakukan penelitian sebelumnya melalui ujian tengah semester. Terdapat

soal yang menungaskan siswa untuk menulis puisi karya sendiri. Namun ternyata

sebagian besar siswa membuat puisi berdasarkan contoh puisi yang ada di pilihan

ganda.

Dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (2006: 240) terdapat standar

(10)

3

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

perasaan dalam puisi bebas. Salah satu kompetensi dasar yang terkandung di

dalamnya yakni menulis puisi bebas dengan memperhatikan unsur persajakan.

Pembelajaran menulis puisi merupakan proses belajar mengajar keterampilan

menulis puisi dengan adanya interaksi antara siswa dan guru untuk meningkatkan

pembelajaran. Dengan demikian, siswa dapat meningkatkan daya imajinasi serta

kreativitas dalam mengungkapkan gagasan atau ide-ide yang terpendam sehingga

dapat tersalurkan melalui tulisan berupa puisi.

Penelitian terdahulu yang dijadikan acuan dan tuntutan dalam

melaksanakan penelitian, yakni penelitian Ramdhani (2012) dengan judul

Penerapan Strategi Pikir Plus dalam Pembelajaran Menulis Puisi.

Menyimpulkan bahwa terjadinya peningkatan hasil belajar menulis puisi dengan

menggunakan strategi tersebut.

Syaddad (2012: 67) mengemukakan bahwa penggunaan strategi kata kunci

memberikan kesempatan yang lebih besar kepada siswa untuk meningkatkan

keterampilan menulis puisi secara terarah dengan menarasikan dan

mendeskripsikan objek tulisan. Selain itu, membantu dan menciptakan kegiatan

belajar yang menyenangkan dan menarik bagi siswa dalam pembelajaran sastra

secara tematik. Dimulai dari munculnya ide, membahasakan ide dalam bentuk

tulisan, menyunting karya, sampai mendemostrasikan hasil karya siswa.

Sebagai calon pendidik, penulis tergerak untuk melakukan penelitian

tindakan kelas melakukan untuk meningkatkan keterampilan menulis puisi,

sehingga siswa dapat menulis puisi. Suatu pembaharuan dalam proses belajar

mengajar menulis puisi. Terkait dengan hal tersebut, penerapan strategi kata kunci

merupakan kegiatan pembelajaran menulis puisi dengan menggunakan model

pembelajaran kontekstual dan tematik yang dilakukan dengan menuangkan kata

kunci berdasarkan tema. Penentuan tema didasarkan pada media di setiap siklus.

Penggunaan media dalam strategi ini dilakukan untuk menstimulus munculnya

gagasan-gagasan dalam bentuk larik-larik dan selanjutnya larik tersebut diolah

(11)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Atas dasar pemikiran tersebut, akhirnya penulis memilih judul “Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci (Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013).”

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, terdapat beberapa hal yang bisa

diidentifikasi untuk diteliti. Beberapa hal tersebut diantaranya sebagai berikut.

a. Siswa masih mendapat kesulitan dalam menulis puisi. Dikarenakan, puisi

menggunakan kata-kata indah dan kaya makna. Keindahan puisi disebabkan

oleh unsur persajakan, baik unsur fisik maupun unsur batin dalam karya sastra

tersebut.

b. Metode atau strategi pembelajaran menulis puisi yang dilakukan guru di

sekolah belum memberikan solusi untuk mengatasi kesulitan siswa dalam

menulis puisi.

1.3 Batasan Masalah

Agar tahapan pemecahan masalah dapat dilaksanakan dengan jelas maka

peneliti membatasi masalah yang akan diteliti pada langkah perencanaan,

pelaksanaan, dan hasil pembelajaran menulis puisi dengan strategi kata kunci di

SMP Negeri 16 Bandung kelas VIII-7 tahun ajaran 2012/2013.

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah di atas, maka masalah penelitian ini dapat

dirumuskan sebagai berikut.

a. Bagaimana perencanaan pembelajaran keterampilan menulis puisi dengan

menggunakan strategi kata kunci pada siswa kelas VIII-7 SMP Negeri 16

(12)

5

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

b. Bagaimana pelaksanaan pembelajaran keterampilan menulis puisi dengan

menggunakan strategi kata kunci pada siswa kelas VIII-7 SMP Negeri 16

Bandung tahun ajaran 2012/2013 pada setiap siklusnya?

c. Bagaimana hasil pembelajaran keterampilan menulis puisi dengan

menggunakan strategi kata kunci pada siswa kelas VIII-7 SMP Negeri 16

Bandung tahun ajaran 2012/2013 pada setiap siklusnya?

1.5 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah, penelitian ini bertujuan untuk:

a. mengetahui langkah perencanaan pembelajaran keterampilan menulis puisi

dengan menggunakan strategi kata kunci pada siswa kelas VIII-7 SMP Negeri

16 Bandung tahun ajaran 2012/2013;

b. mengetahui langkah pelaksanaan pembelajaran keterampilan menulis puisi

dengan menggunakan strategi kata kunci pada siswa kelas VIII-7 SMP Negeri

16 Bandung tahun ajaran 2012/2013; dan

c. mengetahui hasil pembelajaran keterampilan menulis puisi dengan

menggunakan strategi kata kunci pada siswa kelas VIII-7 SMP Negeri 16

Bandung tahun ajaran 2012/2013.

1.6 Manfaat Penelitian

Penelitian ini dapat bermanfaat baik secara teoretis maupun secara praktis.

a. Manfaat Teoretis

Hasil penelitian ini diharapkan menjadi rujukan dan inspirasi dalam

menggunakan berbagai strategi dan pendekatan pembelajaran untuk

meningkatkan keterampilan berbahasa siswa, khususnya keterampilan menulis

puisi.

b. Manfaat Praktis

Secara langsung penelitian ini sangat bermanfaat bagi siswa dan guru.

Peserta didik dapat lebih mudah menulis puisi dengan arahan strategi kata kunci.

(13)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

menulis puisi dengan menggunakan strategi tersebut. Sementara itu, bagi

pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia akan menjadi lebih kaya dengan

berbagai strategi karena melewati proses dan hasil yang teruji melalui sebuah

penelitian.

1.7 Definisi Operasional

Untuk menghindari munculnya berbagai penafsiran, maka penulis

menjelaskan definisi operasional sebagai berikut.

a. Pembelajaran menulis puisi adalah proses belajar mengajar keterampilan

menulis puisi dengan adanya interaksi antara siswa dan guru untuk

meningkatkan kemampuan siswa.

b. Kemampuan menulis puisi adalah kemampuan menulis siswa dengan

menuangkan ide, gagasan pikiran, dan perasaan melalui tulisan yang bersifat

imajinatif dan bermakna.

c. Strategi kata kunci adalah kegiatan pembelajaran menulis puisi dengan

menggunakan model pembelajaran kontekstual dan tematik yang dilakukan

dengan menuangkan kata kunci berdasarkan tema. Penentuan tema didasarkan

pada media yang dipilih. Penggunaan media dalam strategi ini dilakukan

untuk menstimulus munculnya gagasan-gagasan dalam bentuk larik-larik dan

(14)

19

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian

tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap

kegiatan belajar berupa sebuah tindakan yang sengaja dimunculkan dan terjadi

dalam sebuah kelas secara bersama. Tindakan tersebut diberikan oleh guru atau

dengan arahan dari guru yang dilakukan oleh siswa.

PTK adalah bentuk penelitian yang dilakukan secara kolaboratif dan

partisipatif. Artinya, penulis tidak melakukan penelitian ini sendiri, akan tetapi

berkolaborasi dan berpartisipasi dengan sejawat atau kolega yang berminat sama

dalam hal permasalahan penelitian (Syamsudin dan Damaianti, 2009: 228). Maka

dapat disimpukan PTK adalah upaya perbaikan pelaksanaan praktik pendidik

dengan mengorganisasikan kondisi praktik suatu pengalaman belajar dan

pembelajaran.

Arikunto (2010: 105-106) menjelaskan bahwa ada beberapa hal yang

harus dipahami tentang penelitian tindakan kelas, yakni sebagai berikut.

a. Penelitian tindakan kelas adalah suatu pendekatan untuk meningkatkan

pendidikan dengan melakukan perubahan ke arah perbaikan terhadap hasil

pendidikan dan pembelajaran.

b. Penelitian tindakan kelas adalah proses belajar yang sistematis, dalam proses

tersebut menggunakan kecerdasan kritis membangun komitmen melakukan

tindakan.

Selain itu, penelitian tindakan kelas pun memiliki tujuan utama yakni

untuk memperbaiki sebuah pelaksanaan praktik pendidik. Arikunto (2010: 106)

menyebutkan tujuan pendidikan tindakan kelas adalah untuk meningkatkan

daya/atau memperbaiki layanan pendidikan dalam konteks pembelajaran di kelas.

Ada beberapa ahli yang mengemukakan model penelitian tindakan dengan

(15)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

dilalui, yaitu (1) perencanaan; (2) pelaksanaan; (3) pengamatan; dan (4) refleksi.

Adapun modelnya tergambar seperti berikut.

Perencanaan

Refleksi Siklus I Pelaksanaan

Pengamatan

Perencanaan

Refleksi Siklus II Pelaksanaan

Pengamatan

Gambar 3.1

Bagan Penelitian Tindakan Kelas (Arikunto, 2011: 16)

Keempat komponen tindakan di atas adalah unsur untuk membentuk

sebuah siklus, yakni suatu putaran kegiatan beruntun yang kembali ke langkah

semula. Dengan demikian, satu siklus dimulai dari tahap penyusunan rancangan

sampai dengan refleksi yang tidak lain adalah evaluasi.

3.2 Prosedur Penelitian

Penelitian tidakan kelas ini dilaksanakan dalam beberapa tahap, yakni

studi pendahuluan, perencanaan, pelaksanan, pengamatan, refleksi, dan siklus

(16)

21

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 3.2.1 Tahap Studi Pendahuluan

Studi pendahuluan merupakan tahap awal yang dilakukan peneliti untuk

mengumpulkan informasi permasalahan yang ada sehingga peneliti bisa

mengidentifikasi dan merumuskan masalah yang ada di lapangan.

Berdasarkan hasil studi pendahuluan melalui wawancara tidak berstruktur

kepada guru bidang studi Bahasa Indonesia kelas VIII-7 Ibu Eti Sugiarti H, S.Pd

mengatakan bahwa siswa mengalami kesulitan dalam menulis puisi karena tidak

dapat menuangkan gagasannya ke dalam sebuah puisi. Selain itu, peneliti pun

telah melakukan penelitian sebelumnya melalui ujian tengah semester. Terdapat

soal yang menungaskan siswa untuk menulis puisi karya sendiri dan ternyata

sebagian besar siswa membuat puisi berdasarkan contoh puisi yang ada di pilihan

ganda.

3.2.2 Tahap Perencanaan

Penelitian tindakan kelas disusun untuk meningkatkan kualitas penelitian.

Adapun perencanaannya sebagai berikut.

1. Menentukan kelas penelitian, waktu penelitian, dan peneliti mitra.

2. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran dan menentukan media yang

digunakan.

3. Menyusun jurnal harian siswa yang diberikan setiap akhir pembelajaran.

4. Menyusun alat evaluasi atau instrumen penelitian untuk meningkatkan

kemampuan siswa dalam menulis puisi.

5. Merencanakan dan melaksakan diskusi dengan mitra peneliti untuk melihat

perkembangan aktivitas peserta didik dan guru selama kegiatan belajar

mengajar berlangsung.

3.2.3 Tahap Pelaksanaan

Penelitian ini merupakan suatu siklus yang berdaur karena PTK bersifat

siklus (semakin lama semakin meningkat perubahan dan hasil pencapainnya) yang

terdiri dari empat komponen, yaitu membuat perencanaan tindakan, melaksanakan

tindakan sesuai dengan rencana tindakan, pengamatan/observasi, dan

(17)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

dilakukan dengan prosedur yang sama hingga masalah yang muncul dapat

teratasi. Adapun pelaksanaan tindakan yang dilakukan yaitu dengan perencanaan

tindakan yang telah disusun sebelumnya.

1. Melaksanakan kegiatan pembelajaran menulis puisi dengan menggunakan

strategi kata kunci, meliputi: (1) siswa mengenal dan mempelajari persajakan;

(2) siswa melakukan penyelidikan sesuai dengan tahap strategi Kata Kunci

dengan cara mendata unsur-unsur persajakan yang terdapat dalam contoh

puisi; (3) siswa mencermati media yang digunakan; (4) siswa mendata kata

kunci yang akan digunakan; (5) siswa menuliskan puisi pada lembar kerja

siswa; (6) siswa memeriksa kembali hasil pekerjaannya; dan (7) siswa

mendemonstrasikan hasil karya keterampilan menulis puisinya.

2. Observer mengobservasi pada waktu proses pembelajaran berlangsung.

3. Menyebarkan jurnal harian siswa.

3.2.4 Tahap Pengamatan

Pengamatan dilakukan selama proses pembelajaran tindakan, mulai siklus

I sampai siklus III. Pengamatan yang dilakukan dalam satu siklus memberikan

pengaruh pada penyusunan tindakan yang dilakukan dalam siklus selanjutnya.

Hasil pengamatan ini didiskusikan bersama guru sehingga menghasilkan refleksi

yang berpengaruh pada pelaksanaan. Selanjutnya, pengamatan terhadap ini

menggunakan instrumen pengumpulan data yang telah ditetapkan.

3.2.5 Refleksi

Refleksi dilakukan untuk menganalisis data mengenai proses, masalah,

dan hambatan yang dijumpai serta dilanjutkan dengan refleksi terhadap dampak

pelaksanaan tindakan yang dilaksanakan. Secara keseluruhan, keempat tahapan

dalam penelitian tindakan kelas ini membentuk suatu siklus. Untuk mengatasi

suatu masalah, mungkin diperlukan lebih dari satu siklus. Siklus-siklus tersebut

saling terkait dan berlanjutan. Siklus ke-II dilaksanakan bila masih ada hal-hal

yang kurang berhasil dalam siklus ke-I dan mengganti media pada siklus I yang

berupa gambar menjadi lagu, dan seterusnya sampai mengalami keberhasilan

(18)

23

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 3.2.6 Pelaksanaan Sikus Penelitian

3.2.6.1 Siklus I

1. Perencanaan

a) peneliti menyiapkan instrumen berupa observasi aktifitas guru dan siswa,

jurnal siswa, tes kemampuan siswa untuk menulis puisi, dan catatan

lapangan untuk peneliti; dan

b) menyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran menulis puisi

menggunakan strategi kata kunci.

2. Pelaksanaan

a) mencatat keaktifan siswa mengenai pemahaman tentang puisi;

b) mencatat keaktifan siswa dalam menulis puisi;

c) mencatat antusias siswa dalam menulis puisi; dan

d) menilai hasil pekerjaan siswa dalam menulis puisi menggunakan gambar.

3. Observasi

a) evaluasi proses pembelajaran menulis puisi; dan

b) mencatat kelemahan dan kekurangan pada pelaksanaan pembelajaran.

4. Refleksi

a) mengidentifikasi kekurangan pada pelaksanaan pembelajaran; dan

b) menentukan langkah-langkah perbaikan yang akan dilaksanakan pada

pembelajaran di siklus II.

3.2.6.2 Siklus II

1. Perencanaan

a) peneliti menyiapkan instrumen berupa observasi aktifitas guru dan siswa,

jurnal siswa, tes kemampuan siswa untuk menulis puisi, dan catatan

lapangan untuk peneliti; dan

b) menyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran menulis puisi

menggunakan strategi kata kunci.

(19)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

a) melaksanakan kegiatan apersepsi mengenai materi menulis puisi yang telah

dipelajari; dan

b) pembelajaran menulis puisi dengan menerapkan strategi kata kunci

berdasarkan lagu dan revisi dari refleksi pada siklus I.

3. Observasi

a) evaluasi proses pembelajaran menulis puisi; dan

b) mencatat kekurangan dan kemajuan proses yang sudah dilaksanakan.

4. Refleksi

a) mengidentifikasi kekurangan pada pelaksanaan pembelajaran siklus II;

b) menentukan langkah-langkah perbaikan yang akan dilaksanakan pada

pembelajaran di siklus III.

3.2.6.3 Siklus III

1. Perencanaan

a) peneliti menyiapkan instrumen berupa observasi aktifitas guru dan siswa,

jurnal siswa, tes kemampuan siswa untuk menulis puisi, dan catatan

lapangan untuk peneliti; dan

b) menyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran menulis puisi

menggunakan strategi kata kunci.

2. Pelaksanaan

a) melaksanakan kegiatan apersepsi mengenai materi menulis puisi yang telah

dipelajari; dan

b) pembelajaran menulis puisi dengan menerapkan strategi kata kunci

berdasarkan cuplikan film dan revisi dari refleksi pada siklus II.

3. Observasi

a) evaluasi proses pembelajaran menulis puisi; dan

b) mencatat kekurangan dan kemajuan proses yang sudah dilaksanakan.

4. Refleksi

a) mengidentifikasi kekurangan pada pelaksanaan pembelajaran siklus III;

b) mencatat atau menyimpulkan seluruh kemajuan terhadap pembelajaran

(20)

25

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

b) pada siklus ke III diharapkan dapat mengungkapkan permasalahan yang

dibahas pada penelitian ini serta menyakinkan.

3.3 Subjek Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 16 Bandung kelas VIII tahun

ajaran 2012/2013, yakni lebih jelasnya kelas VIII-7. Kelas tersebut dipilih

dijadikan sarana untuk penelitian dengan alasan kepraktisan dan kemudahan akses

masuk sekaligus menjadi tempat program latihan profesi (PLP).

3.4 Instrumen Penilaian

Instrumen yang peneliti gunakan dalam penelitian ini, bertujuan untuk

mengumpulkan data yang relevan dengan rumusan masalah dan tujuan yang ingin

dicapai dalam penelitian ini. Instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang

digunakan untuk mengumpulkan data agar pekerjan lebih mudah dan hasilnya

lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap, dan sistematis sehingga lebih mudah

dianalisi dan diolah (Arikunto, 2010: 136).

Data yang diperoleh dalam penelitian ini berupa data kualitatif dan

kuantitatif. Data kualitatif, yakni data yang diperoleh dari hasil observasi, jurnal

siswa, dan catatan lapangan. Data kuantitatif meliputi penilaian dari hasil tes

kemampuan siswa dalam menulis puisi ketika pembelajaran berlangsung. Kedua

data tersebut, dianalisis dan hasilnya digunakan untuk mendeskripsikan

perencanaan, pelaksanaan, dan hasil dari penelitian ini.

3.4.1 Observasi

Observasi dilakukan untuk memperoleh data aktivitas guru dan siswa

selama proses pembelajaran berlangsung. Jadi, setiap observer mengamati

perilaku guru dan siswa selama di kelas dalam melaksanakan pembelajaran

menulis puisi menggunakan strategi kata kunci.

Jenis observasi dalam penelitian ini, yakni observasi berstruktur.

(21)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Pengamat terhadap aktivitas guru dan siswa, penulis bekerja sama dengan

beberapa orang mitra peneliti. Penelitian tindakan kelas ini perlu melibatkan pihak

lain atau mitra peneliti agar kesahihan tindakan-tindakan yang diujicobakan dapat

dijaga. Mitra Peneliti tersebut, yakni sebagai berikut.

1. Eti Sugiarti H, S.Pd., guru mata pelajaran Bahasa Indonesia di SMP Negeri 16

Bandung;

2. Ajeng Rahayu Eka safitri, rekan PPL, mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa

dan Sastra Indonesia angkatan 2009; dan

3. Soekowati Dwi Fitrianti rekan PPL, mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa

dan Sastra Indonesia angkatan 2009.

a. Lembar Observasi Aktivitas Guru

Tabel 3.1

Observasi Aktivitas Guru

Siklus : Hari/tanggal : Nama sekolah : Kelas/semester : Materi pokok :

No. Hal yang Diamati Penilaian

4 3 2 1

1 Kemampuan membuka pembelajaran a. Menarik perhatian siswa b. Memberi motivasi

2 Sikap guru dalam proses pembelajaran

a. Kejelasan suara dalam komunikasi dengan siswa b. Antusiasme mimik dalam penampilan

c. Tidak melakukan gerakan san/atau ungkapan yang mengganggu perhatian d. Mobilitasi posisi tempat dalam kelas

3 Penguasaan materi pembelajaran

a. Kejelasan memposisikan materi ajar yang disampaikan dengan materi lainnya yang terkait

b. Kejelasan dalam memberikan contoh/ilustrasi dengan tuntutan aspek kompetensi

c. Mencerminkan penguasaan materi ajar secara proporsional 4 Implementasi langkah-langkah pembelajaran

a. Penyajian materi ajar sesuai dengan langkah-langkah yang tertuang dalam RPP

b. Proses pembelajaran mencerminkan komunikasi guru-siswa dengan berpusat pada siswa

c. Antusias dalam menanggapi dan menggunakan repons dari siswa d. Cermat memanfaatkan waktu, sesuai dengan alokasi yang direncanakan 5 Kemampuan menggunakan strategi pembelajaran

a. Memperhatikan prinsip-prinsip penggunaan strategi pembelajaran kata kunci b. Memperhatikan tahapan menulis puisi dalam strategi pembelajaran kata kunci 6 Evaluai

(22)

27

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

b. Melaksanakan penilaian yang tertulis pada rencana pembelajaran 7 Kemampuan menutup pembelajaran

a. Memberikan kesempatan bertanya b. Menyimpulkan materi yang diajarkan c. Memberikan latihan

d. Menginformasikan materi pertemuan selanjutnya Komentar mengenai guru:

Keterangan:

4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Cukup 1 = Kurang

Observer,

………..

b. Lembar Observasi Aktivitas Siswa

Tabel 3.2

Observasi Aktivitas Siswa

Siklus :

Hari/tanggal :

Nama sekolah :

Kelas/semester:

Materi pokok :

No. Hal yang Diamati Jumlah Siswa

1 Aktivitas siswa dalam proses pembelajaran

a. Siswa menyimak penjelasan guru

b. Siswa mengajukan pendapat dan pertanyaan

c. Siswa antusias belajar

d. Siswa antusias menulis puisi

2 Aktivitas siswa yang tidak sesuai dengan proses

pembelajaran

a. Melamun

b. Mengobrol

(23)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Observer,

(24)

29

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 3.4.2 Jurnal Harian Siswa

Jurnal harian siswa diberikan kepada siswa setiap akhir dari proses

pembelajaran menulis puisi dengan mengunakan strategi kata kunci. Jurnal ini

diberikan dengan tujuan untuk memperoleh data mengenai respons siswa terhadap

pembelajaran yang berlangsung. Data tersebut digunakan sebagai masukan untuk

pembelajaran berikutnya.

Tabel 3.3

Jurnal Harian Siswa

Siklus :

Hari/tanggal :

Nama :

Kelas :

No. Pertanyaan Jawaban

1 Tuliskan hal-hal yang kamu dapatkan dalam

pembelajaran hari ini!

2 Tuliskan kesulitan apa saja yang kamu temukan

dalam pembelajaran hari ini!

3 Tuliskan kesan yang kamu dapatkan dalam

pembelajaran hari ini!

4 Tuliskan saran untuk pembelajaran yang akan

datang!

3.4.3 Catatan Lapangan

Catatan lapangan ini berisi deskripsi pelaksanaan pembelajaran dari tiap

siklus dan merupakan catatan harian guru. Catatan ini dibuat guru segera setelah

proses pembelajaran berakhir. Bertujuan untuk mencatat peristiwa-peristiwa yang

terjadi di kelas selama pembelajaran berlangsung dan untuk mengetahui proses

(25)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Tabel 3.4

Catatan Lapangan

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi dengan Menggunakan Strategi Kata

Kunci

Siklus :

Hari/tanggal :

Nama sekolah :

Kelas/semester:

Materi pokok :

Catatan

Lapangan

Kendala/

Kesulitan Guru

Solusi/Saran

Perbaikan

Observer,

………..

3.4.4 Lembar Tes Kemampuan

Lembar tes kemampuan ini diberikan kepada siswa pada setiap siklus.

Bertujuan untuk mengukur dan melihat perkembangan kemampuan siswa dalam

menulis puisi dengan menggunakan strategi kata kunci pada setiap siklus. Lembar

ini berisi tentang tulisan siswa dalam membuat puisi dengan menggunakan judul

lembar kerja siswa”.

Setiap tes mulai dari siklus pertama sampai siklus terakhir dikumpulkan.

Selain itu, dengan kumpulan tes kemampuan ini guru bisa melihat letak kesalahan

siswa dalam menulis puisi dari segi tema, diksi, pengimajinasian, bahasa figuratif,

rima, ritma, dan amanat yang telah ditentukan dalam pedoman penilaian menulis

(26)

31

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

(27)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Tabel 3.5

Lembar Kerja Siswa

Siklus :

Hari/tanggal :

Nama :

Kelas :

No. Pertanyaan Jawaban

1 Tulislah sebuah puisi berdasarkan strategi kata

kunci dengan memperhatikan unsur persajakan

yang ada dalam puisi!

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah

observasi, catatan lapangan, jurnal harian siswa, dan lembar kemampuan siswa.

Data-data ini penulis kumpulkan selama proses penelitian berlangsung.

Pengumpulan tersebut secara garis besar dapat diuraikan sebagai berikut.

1. Studi pendahuluan hingga teridentifikasi masalah.

2. Pelaksanaan, analisis, dan refleksi terhadap sikuls I.

3. Pelaksanaan, analisis, dan refleksi terhadap sikuls II.

4. Pelaksanaan, analisis, dan refleksi terhadap sikuls III.

5. Observasi aktivitas siswa dan guru berdasarkan kategori pengamatan yang

telah ditetapkan pada setiap siklus.

6. Evaluasi terhadap hasil pembelajaran setiap siklus.

7. Menganalisis tingkat kemampuan siswa dalam menulis puisi menggunakan

strategi kata kunci berdasarkan kriteria penilaian yang telah ditentukan.

8. Menganalisis jurnal harian siswa yang berisi tanggapan terhadap pembelajaran

(28)

33

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 3.6 Teknik Pengolaan Data

Setelah mendapatkan data, peneliti mengolah data yang terkumpul dan

dianalisis, baik data kuantitatif dari tes kemampuan siswa maupun data kualitatif

dari hasil observasi dan jurnal harian siswa. Data tersebut dapat dianalisis secara

deskriptif dengan menampilkan hasil data dalam persentase dan digambarkan

dalam tabel atau diagram. Setelah data dideskripsikan kemudian melakukan

refleksi dan disimpulkan.

3.6.1 Kategori Data

Data-data yang telah didapat terlebih dahulu dikategorisasikan

berdasarkan fokus penelitian. Data dalam penelitian ini, yaitu tingkat kemampuan

siswa dalam menulis puisi setelah mendapatkan tindakan penelitian dengan

menggunakan strategi kata kunci.

3.6.2 Interpretasi Data

Setelah pengkategorian data, penelitian kemudian menginterpretasikan

data. Sebelum menginterpretasikan data yang telah penulis kumpulkan, ada

beberapa hal yang harus diperhatikan.

1. Mendeskripsikan perencanaan pelaksanaan tindakan.

a. Mengidentifikasi permasalahan yang menyangkut bahan ajar, metode,

media, aktivitas guru dan siswa, evaluasi, kondisi kelas, dan minat siswa

terhadap pembelajaran menulis puisi dengan menggunakan strategi kata

kunci.

b. Menyusun komponen pembelajaran yang meliputi pengembangan bahan

ajar, media, dan evaluasi pembelajaran.

2. Mendeskripsikan pelaksanaan tindakan setiap siklus.

a. Memberikan gambaran umum mengenai pembelajaran dari awal sampai

akhir pembelajaran.

b. Mengidentifikasi temuan-temuan tiap siklus.

(29)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

a. Menganalisis hasil observasi aktivitas guru dengan cara menganalisis

(30)

35

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Nilai = Pemerolehan skor x 100%

Skor Maksimum

Rata-rata = O1 + O2 + O3

3

Nilai observer tersebut dikategorikan menggunakan skala penilaian berikut

ini.

b. Menghitung persentase aktivitas siswa dengan persentase setiap kategori

untuk setiap observer dan mungkin rata-rata persentase dari tiga pengamat

sebagai berikut.

Nilai = Jumlah siswa x 100%

Total siswa

Rata-rata = O1 + O2 + O3

3

Keterangan:

O1 : penilaian yang diperkirakan oleh pengamat pertama untuk setiap

kategori pengamatan

O2 : penilaian yang diperkirakan oleh pengamat kedua untuk setiap

kategori pengamatan

O3 : penilaian yang diperkirakan oleh pengamat ketiga untuk setiap

kategori pengamatan

c. Menganalisis jurnal harian siswa dengan mengelompokkan kesan dan

komentar ke dalam komentar positif, negatif, biasa, dan tidak

berkomentar. Penilaian dilakukan dengan menjumlahkan skor

pertanyaan-pertanyaan yang disediakan.

Presentase jenis komentar = Jumlah jenis komentar x 100%

Jumlah siswa

d. Menganalisis hasil karya siswa berupa puisi

Untuk mengukur hasil belajar siswa, penulis menggunakan penilaian

system penilaian acuan patokan (PAP), yaitu menafsirkan hasil tes yang

(31)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

diterapkan. Penilian PAP skala lima dapat dilakukan dengan persentase

sebagai berikut.

Tabel 3.6

Pedoman Penilaian dengan Penghitungan Persentase Skala Lima

Interval Presentase

Tingkat Penugasan Kategori Nilai Keterangan

85% - 100% A Baik sekali

75% - 84% B Baik

60% - 74% C Cukup

40% -59% D Kurang

0% - 39% E Kurang sekali

3.6.3 Kriteria Penilaian Menulis Puisi

Dalam menganalisis hasil lembar siswa, peneliti menggunakan prosedur

penilaian supaya hasil penilaian memenuhi derajat validitas dan readibilitas yang

baik. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penilaian analitik

(penilaian terhadap satu aspek tertentu) dengan mempertimbangkan hasil tulisan

siswa yang dinilai dari aspek tertentu. Aspek yang dinilai dan dianalisis

berdasarkan Teori dan Apresiasi Puisi (Waluyo, 1995: 71) dengan perubahan

[image:31.595.113.516.180.623.2]

adalah sebagai berikut.

Tabel 3.7

(32)

37

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

No. Aspek yang Dinilai Skor

Struktur Fisik

1 Diksi (Pemilihan Kata)

Pemilihan kata yang digunakan menarik, berhubungan erat dengan makna, menimbulkan keselarasan bunyi, dan sesuai dengan kontek

4

Berhubungan erat dengan makna, dan menimbulkan keselarasan bunyi, dan sesuai dengan kontek

3

Menimbulkan keselarasan bunyi, dan sesuai dengan kontek 2

Sesuai dengan kontek 1

2 Pengimajian (Citraan)

Kata-kata yang digunakan tepat, menimbulkan suasana, memperkuat daya ungkap/bayangan, dan sesuai dengan kontek

4

Menimbulkan suasana, memperkuat daya ungkap/bayangan, dan sesuai dengan kontek

3

Memperkuat daya ungkap/bayangan, dan sesuai dengan kontek 2

Sesuai dengan kontek 1

3 Bahasa Figuratif (Gaya Bahasa)

Kaya akan gaya bahasa, menimbulkan suasana, memperkuat daya ungkap, dan sesuai dengan kontek

4

Menimbulkan suasana, memperkuat daya ungkap, dan sesuai dengan kontek 3

Memperkuat daya ungkap, dan sesuai dengan kontek 2

Sesuai dengan kontek 1

4 Rima

Penggunaan rima menarik, memberikan makna pada larik-lariknya, menimbulkan musikalitas terhadap keindahan puisi, dan sesuai dengan kontek

4

Memberikan makna pada larik-lariknya, menimbulkan musikalitas terhadap keindahan puisi, dan sesuai dengan kontek

3

Menimbulkan musikalitas terhadap keindahan puisi, dan sesuai dengan kontek 2

Sesuai dengan kontek 1

5 Ritma

Penggunaan ritma menarik, memberikan makna pada larik-lariknya, menimbulkan musikalitas terhadap keindahan puisi, dan sesuai dengan kontek

4

Memberikan makna pada larik-lariknya, menimbulkan musikalitas terhadap keindahan puisi, dan sesuai dengan kontek

3

Menimbulkan musikalitas terhadap keindahan puisi, dan sesuai dengan kontek 2

Sesuai dengan kontek 1

Struktur Batin

6 Tema

Isi puisi sesuai dengan tema, menambah musikalitas terhadap keindahan puisi, menimbulkan suasana, dan memperkuat daya ungkap

4

Isi puisi menambah musikalitas terhadap keindahan puisi, menimbulkan suasana, dan memperkuat daya ungkap

3

Isi puisi menimbulkan suasana, dan memperkuat daya ungkap 2

Isi puisi tidak memperkuat daya ungkap 1

7 Amanat

Isi puisi sarat akan pesan moral, menimbulkan suasana, memperkuat daya ungkap dan bermanfaat

4

Isi puisi menimbulkan suasana, memperkuat daya ungkap dan bermanfaat 3

Isi puisi sarat akan pesan moral, menimbulkan suasana, memperkuat daya ungkap dan bermanfaat

2

(33)

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

(34)

39

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Keterangan:

a. Arti skala bobot penilaian

4 = sangat baik

3 = baik

2 = cukup

1 = kurang

b. Pengolahan Skor

Skor maksimum = 28

Nilai akhir = Peroleh Skor x 100% = …

(35)

91

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan rumusan masalah dan hasil pembahasan yang berkaitan

dengan perencanaan, pelaksanaan, dan hasil pembelajaran menulis puisi dengan

menggunakan strategi kata kunci pada setiap siklusnya. Maka dapat diperoleh

simpulan sebagai berikut.

1. Perencanaan pembelajaran menggunakan strategi kata kunci dalam

pembelajaran menulis puisi dilakukan dalam tiga siklus. Terdapat beberapa

komponen yang harus diperhatikan, yakni waktu pelaksanaan penelitian,

menyusun rencana pembelajaran pembelajaran berdasarkan langkah-langkah

penggunaan strategi yang digunakan, dan menyiapkan instrument-instrumen

penilaian berupa lembar observasi guru dan siswa, jurnal harian siswa, catatan

lapangan, serta kriteria penilaian hasil menulis puisi.

2. Pelaksanaan pembelajaran menulis puisi dengan menggunakan strategi kata

kunci pada siswa kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung berjalan baik, dan

mengalami peningkatan tiap siklusnya. Hal ini terbukti dari penilaian observer

yang mengamati kegiatan proses belajar mengajar di kelas. Adapun

langkah-langkah pelaksanaan pembelajaran adalah sebagai berikut.

a. Guru memberikan materi mengenai pengertian puisi, unsur-unsur

pembangun puisi, dan langkah-langkah menulis puisi dengan

menggunakan strategi kata kunci.

b. Siswa memperhatikan dan menuangkan ide-ide kreatifnya berdasarkan

kata kunci yang telah disajikan dengan penggunaaan media yang berbeda

disetiap siklusnya.

c. Siswa menulis puisi berdasarkan kata kunci yang telah dipilih.

3. Hasil pembelajaran menulis puisi dengan menggunakan strategi kata kunci

terhadap siswa kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung pada setiap siklusnya

(36)

92

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

pemerolehan nilai pada setiap siklus dan proses pembelajaran pun pada

umumnya siswa memberikan respons yang positif. Pada siklus pertama nilai

rata-rata sebesar 53.1% (D), siklus kedua 65.3% (C), dan siklus ketiga 78.1%

(B). Guru selalu berusaha memberikan motivasi, pembelajaran yang menarik,

mengkoreksi karya siswa agar siswa memahami kekurangannya dan

memberikan penghargaan kepada siswa yang mempunyai kemampuan

tertinggi.

5.2 Saran

Berdasarkan deskripsi hasil penelitian menulis puisi dengan menggunakan

strategi kata kunci, penulis memberikan saran sebagai berikut.

1. Guru Bahasa dan Sastra Indonesia diharapkan menggunakan strategi kata

kunci dalam pembelajaran menulis, khususnya menulis puisi karena strategi

ini terbukti efektif untuk digunakan dalam pembelajaran menulis puisi.

2. Guru hendaknya menggunakan strategi-strategi pembelajaran yang lebih

kreatif dalam pembelajaran terutama pembelajaran menulis puisi. Selain itu,

sebaiknya guru lebih banyak menerapkan praktik menulis dari pada teori.

3. Minat siswa pada awal pemebelajaran menulis puisi berbeda-beda. Oleh

karena itu, disarankan kepada guru agar memberikan motivasi kepada siswa

sebelum pembelajaran dimulai.

4. Penelitian tindakan kelas (PTK) sangat tepat untuk memperbaiki kinerja

pengajar dan hasil belajar siswa sehingga dapat menjembatani antara teori dan

praktik pendidikan. Oleh sebab itu, penulis menyarankan untuk menggunakan

(37)

93

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Alwasiah, C. dan Senny, S.A. 2009. Pokoknya Menulis (Cara Baru Menulis

dengan Metode Kolaborasi). Bandung: Kiblat.

AR, Syamsuddin dan Damaianti, V.S. 2009. Metode Penelitian Pendidikan

Bahasa. Bandung: Rosda.

Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis. Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, S., Suhardjono, dan Supardi. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.

Departemen Pendidikan Nasional. 2006. Kurikulum Satuan Tingkat Pendidikan

(KTSP). Depdiknas.

Direktorat. 2012. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Jabrohim, Anwar, C., dan Sayuti, S.A. 2009. Cara Menulis Kreatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Nurgiantoro, B. 2010. Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis Kompetensi. Yogyakarta: BPFE.

Pradopo, R.D. 2009. Pengkajian Puisi: Analisis Strata Norma dan Analisis

Struktural dan Semiotik. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Ramdhani, S.F. 2012. Penerapan Strategi Pikir Plus dalam Pembelajaran

Menulis Puisi. Skripsi UPI. Bandung: Tidak Diterbitkan.

Syaddad, A. 2012. Strategi Pembelajaran Menulis Kreatif Puisi. Depok: Indie Publishing.

Tarigan, H.G. 2008. Menulis sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.

Tarigan, H.G. 2011. Prinsip-prinsip Dasar Sastra. Bandung: Angkasa.

Waluyo, H.J. 1995. Teori dan Apresiasi Puisi. Erlangga.

Widyasari, N. 2012. Penggunaan Model Pembelajaran Puisi PBL (Problem

Based Learning) untuk Meningkatkan Kemampuan Siswa dalam Menulis Puisi. Skripsi UPI. Bandung: Tidak Diterbitkan.

(38)

94

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

(39)

95

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu RIWAYAT HIDUP

Penulis bernama lengkap Yanti

Wulan Sari, lahir di Bandung, 26

Desember 1990. Anak tunggal dari

pasangan Pelda Kosasih dan Karwati

Rumiati. Penulis mengawali studi di TK

Kartika Candra (1996-1997)

melanjutkan jenjang sekolah dasar di

SD Negeri Mardi Utama (1997-2001)

dan SD Negeri 2 Cikoneng

(2001-2003). Setelah tamat, kemudian penulis

memasuki jenjang sekolah menengah

dengan memasuki SMP Negeri 1 Baleendah (2003-2006) dan SMA BPPI

Baleendah (2006-2009). Selama bersekolah penulis aktif sebagai anggota PMR

SMP Negeri 1 Baleendah.

Setelah berhasil menembus Ujian Mandiri (UM-UPI) pada tahun 2009,

penulis melanjutkan studi di jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.

Selain bergelut di dunia perkuliahan, penulis pun aktif di Himpunan Mahasiswa

Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Hima Satrasia) UPI sebagai

anggota Subbidang Dokumentasi pada tahun 2010 dan Kepala Subbidang

Perpustakaan pada tahun 2011.

Harapan penulis setelah menyelesaikan studi adalah menjadi guru

profesional yang dapat mengamalkan ilmu yang dimiliki, selalu di berkahi, dan

(40)

93

Yanti Wulan Sari, 2013

Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Strategi Kata Kunci Penelitian Tindakan Kelas VIII-7 SMP Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Alwasiah, C. dan Senny, S.A. 2009. Pokoknya Menulis (Cara Baru Menulis

dengan Metode Kolaborasi). Bandung: Kiblat.

AR, Syamsuddin dan Damaianti, V.S. 2009. Metode Penelitian Pendidikan

Bahasa. Bandung: Rosda.

Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis. Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, S., Suhardjono, dan Supardi. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.

Departemen Pendidikan Nasional. 2006. Kurikulum Satuan Tingkat Pendidikan

(KTSP). Depdiknas.

Direktorat. 2012. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Jabrohim, Anwar, C., dan Sayuti, S.A. 2009. Cara Menulis Kreatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Nurgiantoro, B. 2010. Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis Kompetensi. Yogyakarta: BPFE.

Pradopo, R.D. 2009. Pengkajian Puisi: Analisis Strata Norma dan Analisis

Struktural dan Semiotik. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Ramdhani, S.F. 2012. Penerapan Strategi Pikir Plus dalam Pembelajaran

Menulis Puisi. Skripsi UPI. Bandung: Tidak Diterbitkan.

Syaddad, A. 2012. Strategi Pembelajaran Menulis Kreatif Puisi. Depok: Indie Publishing.

Tarigan, H.G. 2008. Menulis sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.

Tarigan, H.G. 2011. Prinsip-prinsip Dasar Sastra. Bandung: Angkasa.

Waluyo, H.J. 1995. Teori dan Apresiasi Puisi. Erlangga.

Widyasari, N. 2012. Penggunaan Model Pembelajaran Puisi PBL (Problem

Based Learning) untuk Meningkatkan Kemampuan Siswa dalam Menulis Puisi. Skripsi UPI. Bandung: Tidak Diterbitkan.

Gambar

Gambar 3.1
Tabel 3.1 Observasi Aktivitas Guru
Tabel 3.2 Observasi Aktivitas Siswa
Tabel 3.3 Jurnal Harian Siswa
+4

Referensi

Dokumen terkait

Kata   kunci: keterampilan menulis puisi, model think talk write , dan media foto. Dalam kegiatan belajar mengajar, pembelajaran menulis puisi di SMP N 5 Batang masih banyak

Berdasarkan uraian tersebut, penelitian yang penulis lakukan berjudul “ Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Siswa dengan Menggunakan Media Film Ekranisasi

Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan keterampilan menulis puisi siswa dan meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia setelah diadakan

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui perbedaan keterampilan menulis puisi antara kelompok yang mengikuti pembelajaran dengan strategi pembelajaran teknik akrostik

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menulis puisi dengan menggunakan teknik kata kunci. Metode penelitian dilakukan adalah PTK yang berdaur

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Bagaimana kemampuan menulis puisi siswa kelas X SMA Negeri 7 Kota Bengkulu?” dan “Bagaimana kemampuan menulis

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan keterampilan menulis puisi antara kelompok yang diberi pembelajaran dengan menggunakan strategi Think Talk Write TTW dan

2 keterampilan menulis puisi bebas siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci untuk indikator majas tergolong lebih