• Tidak ada hasil yang ditemukan

Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol, Fraksi n-Heksana dan serta Etilasetat Daun Ingul (Toona sinensis (Juss.) M.Roem) Terhadap Esherichia coli, Salmonella typhi dan Bacillus subtilis

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol, Fraksi n-Heksana dan serta Etilasetat Daun Ingul (Toona sinensis (Juss.) M.Roem) Terhadap Esherichia coli, Salmonella typhi dan Bacillus subtilis"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

51

DAFTAR PUSAKA

Agtini, M.D. (2011). Morbiditas dan Mortalitas Diare pada Balita di Indonesia Tahun 2000-2007. Buletin jendela Data dan Informasi Kesehatan. 2(2): 27.

Arisman. (2009). Buku Ajar Ilmu Gizi Keracunan Makanan. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Halaman 74-75, 83-85.

Basset, J., Denney, R.C., Jeffrey, G. H., dan Mendham, J. (1994). Buku Ajar Vogel: Kimia Analisis Kuantitatif Anorganik. Edisi Keempat. Jakarta: EGC. Halaman 165.

Chang, S. J., dan Huang, C. Y., (2015). Proteomics Analysis for the Functionality of Toona Sinensis. Dalam Buku Genomics, Proteomics and Metabolomics in Nutraceutical and Functional Foods. UK: John Wiley & Sons, Ltd. Halaman 253-254.

Chen, C., Tong, Z., Liao, D., Li, Y., Yang, G., Li, M. (2014). Chemical Composition and Antimicrobial and DPPH Scavenging Activity of Essential Oil of Toona sinensis (A. Juss.) Roem from China. BioResources: 9(3): 5266-5271.

Depkes RI. (1995). Materia Medika Indonesia. Jilid Keempat. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Halaman 333-337.

Depkes RI. (2000). Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat. Jakarta: Deartemen Kesehatan Republik Indonesia. Halaman 10-11.

Dharmawati, F., D. (2002). Informasi Singkat Benih. Bogor. Balai Penelitian dan Pengembangan Teknologi Perbenihan. Halaman 1-2

Ditjen POM. (1979). Farmakope Indonesia. Edisi Ketiga. Jakarta : Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Halaman 9, 32, 896.

Ditjen POM. (1995). Farmakope Indonesia. Edisi Keempat. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Halaman 7, 891 - 898, 1035.

Ditjen POM. (2005). Standarisasi Ekstrak Tumbuhan Obat Indonesia, Salah Satu Tahapan Penting Dalam Pengembangan Obat Asli Indonesia. Badan POM RI. 6 (4) : 1-5.

Djam’an, D.F. (2002). Toona sureni (Blume) Merr. Informasi Singkat Benih No. 24 Balai Penelitian dan Pengembangan Teknologi Perbenihan Bogor. Bandung: Direktorat Perbenihan Tanaman Hutan.

Dwidjoseputro, D. (1978). Dasar-Dasar Mikrobiologi. Cetakan kesembilan. Jakarta: Djambatan. Halaman15-17, 61.

(2)

52

Edmonds, J.M. and Staniforth, M., (1998). Toona sinensis (Meliceae). Curtis' Botanical Magazine. 15(3): 186-193.

Farnsworth, N.R. (1966). Biologycal and Phytochemical Screening of Plants. Journal of Pharmaceutical Science. 55(3): 225-276.

FKUI. (1993). Mikrobiologi Kedokteran. Bogor: Penerbit Binrupa Aksara. Halaman 125.

Harborne, J.B. (1987). Metode Fitokimia. Edisi Kedua. Penerjemah: Kosasih Padmawinata dan Iwang Soediro. Bandung: Penerbit ITB. Halaman 6, 48-49, 103, 152, 240.

Heyne, K. (1987). Tumbuhan Berguna Indonesia. Jilid Kedua. Diterjemahkan Badan Litbang kehutanan. Jakarta: Yayasan Sarana Wana Jaya. Hal: 1111-1112.

Holt, G.J., Kneg, N.R., Sneath, A.H., Starley, T.J.,dan Witirams, T.S. (1988). Bergey’s Manual Of Determinative Bacteriology. Edisi Kesembilan. London: Williams & Wilkins Company. Halaman 187.

Irianto, K. (2007). Mikrobiologi. Jilid Kesatu. Bandung : CV. Yrama Widya. Halaman 56.

Jawetz, E., Melnick, J.L., dan Adelberg’s (2001). Medical Microbiology.Edisi Keduapuluh. Penerjemah: Bagian Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga. (2005). Mikrobiologi Kedokteran Buku 1. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Halaman 235, 290, 366-367.

Karsinah, Lucky, H.M., Suharto dan Mardiastuti, H.W. (1994). Buku Ajar Mikrobiologi Kedokteran. Edisi Revisi. Jakarta: Binarupa Aksara. Halaman 168-169.

Kemenkes RI. (2011). Pengendalian Diare di Indonesia. Buletin Jendela Data dan Informasi Kesehatan. 2(2): 23-25.

Lay, B.W., dan Sugiyo, H. (1994). Analisis Mikroba di Laboratorium. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada. Halaman 34, 72-73.

Madigan, M. (2005). Brock Biology of Microorganisms. Edisi Kesebelas.San Francisco: Prentice Hall.

Markham, K, R. (1998). Cara Mengidentifikasi Flavonoid. Terjemahan Kosasih, P. Bandung: Penerbit ITB. Halaman 1, 5, 10.

Merck. (2005). Merck Microbiology Manual. Edisi Keduabelas. Berlin: Merck. Halaman 370-371.

Mulyana, D., dan Asmarahman, C. (2010). 7 Jenis Kayu Penghasil Rupiah. Jakarta: Agro Media Pusaka. Halaman 86.

(3)

53

Naufalin, R. (2005). Aktivitas Antibakteri Ekstrak Bunga Kecombrang Terhadap Bakteri Patogen dan Perusak Pangan. Disertasi. Bogor: Ilmu Pangan IPB.

Negi, J.S., Bisht, V.K., Bhandari, A.K., Bharti, M.K., dan Sundriyal, R.C. (2011). Chemical and Pharmacological Aspects of Toona (Meliaceae). Research Journal of Phytochemistry. 5 (1): 14-21.

Pelczar, M. J., dan Chan, E. C. S. (1986). Dasar- Dasar Mikrobiologi. Terjemahan: R. S.Hadioetomo, T. Imas, S. S. Tjitrosomo, dan S. L. Angka. Jakarta :Penerbit UI Press. Halaman 132-133.

Pratiwi, S.T. (2008). Mikrobiologi Farmasi. Jakarta: Penerbit Erlangga. Halaman 137.

Putri, W.E.A. dan Hidajati N. (2012). Senyawa Kolestan Dari Ekstrak Kloroform Kulit Batang Tumbuhan Toona sinensis (A.Juss) Roem dan Uji Bioinsektisida. UNESA Journal of Chemistry.1(1): 121-128.

Redaksi Agromedia, (2008). Buku Pintar Tanaman Obat. Cetakan Pertama. Jakarta: Agromedia Pustaka. Halaman 1-2.

Robinson, T. (1995). The Organic Constituents of High Plant. Edisi Keempat. New York: University of Massachuessets. Terjemahan: Kosasih Padmawinata. Kandungan Organik Tumbuhan Tinggi. Edisi Keempat. Bandung: ITB. Halaman 191-193

Rohman, A. (2007). Kimia Farmasi Analisis. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Halaman 46-47.

Rukmana, R. (2004). Temu-temuan : Apotik Hidup di Pekarangan. Yogyakarta: Kanisus. Halaman 9-11.

Sesilia, E. P., Fidrianny, L., dan Nawawi, A. (2006). Telaah kandungan kimia daun suren (Toona sinensis (Adr. Juss.) M. J. Roemer). Sekolah Farmasi

ITBDiakses tanggal 17 Mei 2016

Siregar, A.F., Sabdono, A., dan Pringgenies, D. (2012). Potensi Antibakteri Ekstrak Rumput Laut Terhadap Bakteri Penyakit Kulit Pseudomonas aeruginosa, Staphylococcus epidermidis, dan Micrococcus luteus. Journal Of Marine Research. 1(2): 152-160.

Siregar, F.R. (2009). Uji Aktifitas Antibakteri dari Ekstrak Etanol dan Air Rebusan Kulit Batang Ingul (Toona sinensis M. Roem) Terhadap Beberapa Bakteri. Skripsi. Medan: Fakultas Farmasi USU.

Soenarto, S. S., (2011). Vaksin Rotarivirus Untuk Pencegahan Diare. Dalam Buku Situasi Diare di Indonesia. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI. Halaman 33.

(4)

54

Suharyono. (2008). Diare Akut Klinik dan Laboratorik. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta. Halaman 1-13.

Supardi, I., dan Sukamto. (1999). Mikrobiologi dalam Pengolahan dan Keamanan Pangan. Bandung : Penerbit Alumni. Halaman 138-141; 175-177; 182-184.

The Herb Society of America, (2011). Essential Facts for Chinese Toon. Ohio: Kirtland Chardon Rd. Halaman 1-2

Tim Mikrobiologi FK Brawijaya. (2003). Bakteriologi Medik. Cetakan Pertama. Malang: Bayu Media Publishing. Halaman 201, 217.

Volk, W.A. (1992). Basic Microbiology. Edisi Ketujuh. New York: Harper Collins Publishers. Halaman 45-46.

Waluyo, Lud. (2007). Mikrobiologi Umum. Edisi Ketiga. Malang: UMM Press. Halaman 185.

Wang, G dan Yang, Y. (2013). Relations Between Cold Resistance and Composition and Content of Fatty Acids in Leaves of Toona Sinensis from Different Provenances. Advanced Materials Research. 726-731. 4473-4476.

World Health Organization. (1998). Quality Control Methods for Medicinal Plant Material. Switherland: WHO. Halaman 27-30.

Yamin, A., Windani, C., dan Sari, S.P. (2008). Upaya Ibu yang Memiliki Balita dalam Pencegahan dan Penanggulangan Diare di daerah Kerja Puskesmas Cililin Desa Cicilin Kabupaten Bandung Barat. Journal Kesehatan Masyarakat. 10(18): 29.

Zein, U., Sagal, K.H., dan Ginting. (2004). Diare Akut Disebabkan Bakteri. Review article. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta. Halaman 2, 6-8.

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Berdasarkan gagasan di atas, penulisan ilmiah ini membahas tentang pembuatan sistem pakar yang digunakan untuk mendiagnosa suatu penyakit seputar masalah pada masa kehamilan

The linear approximate version of the almost ideal demand system (LA-AIDS) model is estimated using data from the Lithuanian household budget survey (HBS) covering the period from

1) Yang dimaksud dengan sinus suatu sudut adalah perbandingan antara garis yang memproyeksi dengan garis yang diproyeksi. Dengan kata lain sinus adalah perbandingan antara

In my view, there are four major issues in landown- ership reform in transitional economies: (1) the slow implementation of landownership transfer, (2) the failure to establish

Pemeriksaan dokumen pendukung amortisasi Aktiva Tidak Berwujud.. Pengujian Saldo Akun Rinci Aktiva

Jika sebuah teks berbentuk pengumuman tetapi ditujukan kepada orang pribadi, bukan kepada khalayak umum, maka itu teks tersebut lebih cocok masuk kategori invitation .Biasanya

Pengujian Transaksi Rinci Hutang Jangka Panjang.. Pengujian Transaksi Rinci Hutang